82
PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA MENGGUNAKAN PHP 5 PADA KANTOR DESA TAMIYANG TUGAS AKHIR Diajukan sebagai Salah Satu Persayaratan untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya pada Program Studi Komputerisasi Akuntansi Oleh: MUHAMMAD NOOR HADI D020316005 PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN 2019

PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN

DAN BELANJA DESA MENGGUNAKAN PHP 5 PADA

KANTOR DESA TAMIYANG

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Persayaratan untuk Memperoleh Gelar

Ahli Madya pada Program Studi Komputerisasi Akuntansi

Oleh:

MUHAMMAD NOOR HADI

D020316005

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2019

Page 2: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN

DAN BELANJA DESA MENGGUNAKAN PHP 5 PADA

KANTOR DESA TAMIYANG

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Persayaratan untuk Memperoleh Gelar

Ahli Madya pada Program Studi Komputerisasi Akuntansi

Oleh:

MUHAMMAD NOOR HADI

D020316005

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2019

Page 3: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

iii

Page 4: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga
Page 5: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

PERYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa

Tugas Akhir ini merupakan hasil karya asli saya untuk memenuhi salah satu

persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya dari Politeknik Negeri Banjarmasin.

Tugas Akhir ini belum pernah dipergunakan atau dipublikasikan untuk keperluan

lain oleh siapapun juga. Semua sumber yang digunakan telah saya cantumkan

sebagaimana mestinya sesuai ketentuan yang berlaku.

Apabila dikemudian hari terbukti bahwa pernyataan saya ini tidak benar, maka saya

bersedia menerima sanksi yang ditetapkan oleh Politeknik Negeri Banjarmasin.

Banjarmasin, 19 Juli 2019

Yang membuat pernyataan,

Muhammad Noor Hadi

NIM D0203016016

Page 6: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

MOTTO

“Jangan Patah Semangat Selalu Pikirkan

Login Tiap Hari untuk Hari eSok”

Page 7: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

LEMBAR PERSEMBAHAN

“TUGAS AKHIR INI SAYA PERSEMBAHKAN

UNTUK KELUARGA UTAMA DAN TEMAN SAYA

BESERTA BAGI ORANG-ORANG YANG

MEMBANTU SAYA, SAYA UCAPKAN TERIMA

KASIH BANYAK!!! ”

Page 8: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

ABSTRAK

Muhammad Noor Hadi (D020316016). PROGRAM APLIKASI ANGGARAN

PENDAPATAN DAN BELANJA DESA MENGGUNAKAN PHP 5 PADA

KANTOR DESA TAMIYANG. Tugas Akhir, Program Studi Komputerisasi

Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Banjarmasin, 2019.

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan suatu penanganan masalah terhadap

permasalah yang terjadi terhadap anggaran pendapatan dan belanja desa di Kantor

Desa Tamiyang dengan membuat program aplikasi anggaran pendapatan dan

belanja yang dapat memudahkan pekerjaan pegawai Kantor Desa Tamiyang dalam

memasukkan data anggaran pendapatan dan belanja desa. Kerangka pemikiran

(teoritis) penelitian ini adalah dengan menggunakan format pemasukan data dari

standar akuntansi yang berlaku serta berpaduan pada Peraturan Menteri Dalam

Negeri (PERMENDAGRI) No. 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan

Desa dan pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah Desa (SAPDesa). MySQL

digunakan sebagai back end dan Visual Studio Code menggunaka bahasa

pemograman PHP 5 sebagai front end. Hubungan dari semua tabel yang diperlukan

dikembangkan berdasarkan bentuk-bentuk yang direkomendasikan dari laporan-

laporan yang bersangkutan dengan anggaran pendapatan dan belanja desa. Hasil

penelitian yang dilakukan dalam Kantor Desa Tamiyang menemukan bahwa dalam

memasukkan data dalam aplikasi SISKEUDES(Sistem Keuangan Desa) pegawai

Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi

SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga membantu para

pegawai agar tidak membuat rumus lagi diaplikasi Microsoft Excel. Oleh karena itu

dengan adanya program aplikasi yang dibuat oleh penulis dalam penelitian tersebut

maka diharapkan pihak Kantor Desa Tamiyang bisa terbantu dalam menghasilkan

laporan anggaran tiap tahunnya.

Kata Kunci: Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, Program Aplikasi Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa, MySQL, PHP 5, Visual Studio Code.

Page 9: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

ABSTRACT

Muhammad Noor Hadi (D020316016). REVENUE AND SHOPPING

BUDGET PROGRAM APPLICATION PROGRAM USING PHP 5 IN

TAMIYANG VILLAGE OFFICE. Final Project, Computerized Accounting

Study Program, Accounting Department, Banjarmasin State Polytechnic,

2019.

The purpose of this study is to provide a problem handling of problems that

occur in the village income and expenditure budget in the Tami Village Office by

creating an income and expenditure budget application program that can facilitate

the work of Tamiyang Village Office employees in entering village income and

expenditure budget data. (theoretical) this research is to use the format of data entry

of accounting standards that are valid and integrated in the Minister of Home

Affairs Regulation (PERMENDAGRI) No. 20 of 2018 concerning Village

Financial Management and statements of Village Government Accounting

Standards (SAPDesa). MySQL is used as a back end and Visual Studio Code uses

the PHP 5 programming language as a front end. The relationship of all the required

tables is developed based on the recommended forms of the reports concerned with

the village income and expenditure budget. The results of the research conducted at

the Tami Village Office found that in entering data in the SISKEUDES (Village

Financial System) application the Tami Village Office employees had difficulty

entering data because the SISKEUDES application was locked at the beginning of

each year and mid-year, also helping employees not to make formulas anymore

applied to Microsoft Excel. Therefore, with the application program created by the

author in the study, it is expected that the Tami Village Office can be helped in

producing annual budget reports.

Keywords: Village Income and Expenditure Budget, Village Income and

Expenditure Budget Application Program, MySQL, PHP 5, Visual Studio Code.

Page 10: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kekhadirat Tuhan Yang Maha Esa

kaerena berkat rahmat dan hidayahnya yang diberikanNya kepada penulis, sehingga

penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “Program Aplikasi

Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Menggunakan PHP 5 Pada Kantor Desa

Tamiyang” dengan baik dan tepat dari waktu yang telah ditetapkan. Tugas Akhir

ini dibuat untuk memenuhi syarat wajib yang diberikan kepada mahasiswa untuk

menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III pada Jurusan Akuntansi Politeknik

Negeri Banjarmasin.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis banyak mendapatkan bantuan

dari berbagai pihak yang berani dan sungguh berjasa dalam memberikan

pertolongan secara jasa dan rohani terhadap penulis dalam menyelesaikan tugas

akhir ini, oleh karena itu penulis sangat mengucapkan banyak terima kasih dan

mohon maaf sebesar-besarnya kepada:

1. Kedua orang tua dan adik perempuanku tercinta yang telah memberikan

dukungan, doa, dan pengertian kepada penulis, disaat penulis sangat kesulitan

dalam mengerjakan tugas akhir ini.

2. Bapak Joni Riadi, SST, MT, selaku Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin.

3. Ibu Andriani, SE, MM, M.Sc, selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik

Negeri Banjarmasin.

4. Bapak Muhammad Hendra Sunarya, M.Sc, selaku Ketua Program Studi

Komputerisasi Akuntansi dan Dosen Pembimbing I yang telah memberikan

waktu kepada penulis, untuk memberikan bimbingan arahan dan masukan

kepada penulis dalam mengerjakan program aplikasi.

5. Ibu Monika Handayani, SE, Ak, MM, CA, CSRs, selaku Dosen Pembimbing

II yang telah memberikan waktu kepada penulis, dalam memberikan saran dan

semangat kepada penulis di bidang akuntansi dan tata penulisan tugas akhir

Page 11: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

6. Seluruh Dosen Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin yang telah

banyak memberikan ilmu kepada penulis selama berkuliah di Politeknik Negeri

Banjarmasin.

7. Bapak Muhammad Ichwan Mu’aini , selaku Kepala Desa Kantor Desa

Tamiyang yang telah bersedia secara sukarela memberikan ijin penelitian

kepada penulis serta membantu dalam memperoleh data dan informasi yang

diperlukan oleh penulis dalam bentuk wawancara dan dokumentasi tentang

Kantor Desa Tamiyang

8. Para Staff di Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Banjarmasin yang telah

membantu dalam informasi kepada penulis selama menyelesaikan tugas akhir

ini.

9. Para pegawai di Kantor Desa Tamiyang, terutama dibagian perencanaan dan

keuangan yang memperbolehkan penulis untuk mewawancara dan

mendokumentasikan hal-hal yang berhubungan dengan anggaran pendapatan

dan belanja desa di Kantor Desa Tamiyang.

10. Seluruh teman kelas 6A Komputerisasi Akuntansi 2016 yang selalu membantu

dan memberikan informasi yang berguna dalam penyelesaian tugas akhir ini.

11. Kepada Semua Pihak yang tidak bisa penulis sebutkan namanya satu-persatu

baik secara tidak langsung telah membantu dalam pekerjaan maupun dalam

penulisan laporan sehingga dapat selesai sesuai yang diharapkan.

.

Penulis sangat yakin akan tugas akhir ini bisa membantu generasi muda

dalam mempelajari tentang anggaran pendapatan dan belanja desa secara

terkomputerisasi. Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih banyak

kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, karena itu penulis berharap akan

kritik dan saran yang membangun untuk tugas akhir ini.

Meski demikian, penulis juga berharap dapat memberikan manfaat dan

pengetahuan yang bertambah bagi siapa saja yang telah membaca tugas akhir

ini.

Page 12: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

Banjarmasin, Juli 2019

Penulis

Page 13: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN TUGAS AKHIR ........................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR ............................................ iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN .................................................. v

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vii

ABSTRAK ..................................................................................................... viii

ABSTRACT ................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR.................................................................................... x

DAFTAR ISI ..................................................................................................

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................... 1

B. Permasalahan.......................................................................... 3

C. Rumusan Masalah .................................................................. 4

D. Tujuan Penelitian ................................................................... 4

E. Kegunaan Penelitian............................................................... 4

Page 14: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ........................................................................ 5

B. Hasil Penelitian Terdahulu ...................................................... 16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................ 21

B. Variabel Penelitian................................................................... 21

C. Jenis dan Sumber Data............................................................. 22

D. Metode Pengumpulan Data...................................................... 23

E. Teknik Analisa Data ................................................................ 24

F. Teknik Analisis Anggaran ....................................................... 25

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ........................................................................ 30

B. Pembahasan Hasil Penelitian ................................................... 35

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ................................................................................. 55

B. Saran ........................................................................................ 56

Lain-Lain.

DAFTAR PUSTAKA

LEMBAR LAMPIRAN

Page 15: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Hasil Penelitian ................................................................................. 17

Tabel 2 Basis Data Apbdes ............................................................................ 40

Tabel 3 Basis Data Sumber Dana ................................................................... 40

Tabel 4 Basis Data Karyawan ........................................................................ 41

Tabel 5 Basis Data Jabatan............................................................................. 41

Tabel 6 Basis Data User ................................................................................. 41

Page 16: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Notasi ERD.................................................................................... 12

Gambar 2 Relasi Antar Tabel ......................................................................... 39

Gambar 3 Form Login .................................................................................... 42

Gambar 4 Dashboard Menu Utama ................................................................ 43

Gambar 5 Tabel Anggaran Utama ................................................................. 44

Gambar 6 Form Input Anggaran ................................................................... 45

Gambar 7 Form Detail Anggaran Utama ....................................................... 46

Gambar 8 Laporan Perubahan Anggaran ....................................................... 47

Gambar 9 Laporan Cetak Perubahan Anggaran ............................................ 48

Page 17: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Balasan Ijin Penelitian Perusahaan Terkait

Lampiran 2 Surat Keterangan Tempat Usaha

Lampiran 3 Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 1)

Lampiran 4 Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 2)

Lampiran 5 Lembar Saran Anggota Penguji 1 Tugas Akhir

Lampiran 6 Lembar Saran Anggota Penguji 2 Tugas Akhir

Lampiran 7 Denah Perusahaan

Lampiran 8 Lembar Tanda Terima Lembar Pengesahan TA Kepada Dosen

Penguji

Lampiran 9 Surat Pernyataan Penyerahan Karya Tugas Akhir ke Objek Penelitian

Lampiran 10 Surat Validasi Draft Jurnal Tugas Akhir

Lampiran 11 Surat Pernyataan Kelengkapan Berkas Tugas Akhir

Lampiran 12 Plagiarsm Checker X Originality Report

Page 18: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Negara Indonesia memiliki perkumpulan masyarakat yang dipisahkan oleh

wilayahnya masing-masing yang telah ditentukan oleh pemerintah daerah dan pusat

negara, perkumpulan masyarakat ini ialah desa. Wida, (2014) menyatakan bahwa

desa ialah kesatuan masyarakat hukum yang masing-masing memiliki batas

wilayahnya dan berhak untuk mengatur dan mengurus segala hal yang berhubungan

dengan masyarakat setempat berdasarkan etika dan tradisional yang berlaku di

wilayah tersebut.

“Negara memberikan wujud pengakuan terhadap desa, khususnya dalam

rangka memperjelas fungsi dan kewenangan desa serta memperkuat kedudukan dan

masyarakat desa sebagai subjek pembangunan, oleh karena itu diperlukan

kebijaakan penataan dan pengaturan mengenai desa yang diwujudkan dengan

lahirnya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa“ (K. K. R. Indonesia, 2017).

Undang-undang tersebut menjadi dasar hukum pengaturan desa dan dana desa.

Desa mempunyai pusat pusat pelayanan yang mengatur jalannya semua

kegiatan didalamnya dan membantu masyarakat dalam hal pendataan data diri di

dalam bernegara, dan pusat pelayanan tersebut diberi nama kantor desa. Kantor

desa mengurus kegiatan yang bersifat utama seperti bidang keuangan, bidang

pelayanan masyarakat, dan bidang lainnya yang perlu diperhatikan agar kehidupan

masyarakat desa lebih teratur dan makmur

Kantor desa memberikan laporan kepada pemerintah daerah tentang

pengeolalaan dana dan lainnya yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat

desa. Pemerintah pusat dan daerah memberikan standar dalam mengelola dana

dengan aplikasi SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa). Sistem Keuangan Desa

ialah suatu aplikasi keuangan yang dibuat oleh BPKP (Badan Pengawasan

Keuangan dan Pembangunan), tujuan dari SISKEUDES ialah untuk membantu

desa dalam melaksanakan tata kelola keuangan desa yang efektif dan efisien

Page 19: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

2

Kantor desa menggunakan aplikasi SISKEUDES dalam pengeolaan dana

desa dan memberikan laporannya kepada pemerintah desa. Aplikasi Siskeudes

masih memiliki beberapa kekurangan dalam sistemnya contohnya banyaknya sub

data yang dimasukkan seperti dalam bagian anggaran belanja desa, didalam

anggaran belanja desa ada beberapa bidangnya dan dalam bidangnya tersebut ada

akun yang disi, didalam aplikasi siskeudes harus mengisi satu persatu akunnya,

kenapa tidak dibuat daftar pemasukan akun perbidang dalam anggaran belanja,

dalam siskeudes juga ada kekurangan dalam programnya contohnya menu utama

terkunci saat masuk ke halaman lain, hal ini sangat merugikan karena user harus

menutup halamannya dulu baru bisa pindah ke halaman lain.

Kantor desa pada awalnya membuat RKP-Desa (Rancangan Rencana Kerja

Pemerintahan Desa), setelah rancangan dibuat maka dan menghasilkan suatu

anggaran yang disebut APBDes (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa). Dalam

APBDes ini terjadi perubahan penggunaan tata kelola setiap tengah tahun makanya

dilakukan perbandingan sebelum dan sesudah perubahan.

Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan terdiri dari 11 kecamatan,

4 kelurahan, dan 114 desa. Di Kecamatan Sungai Raya ada 18 desa dan salah

satunya ialah Desa Tamiyang, dan yang mengurus segala keperluan desa ialah

Kantor Desa Tamiyang. Kantor Desa Tamiyang awal dibuat pada tahun 2016 dan

sudah beroperasi diawal 2017, baru berjalan setahun lebih dan masih minim

pengalaman dalam kelola kegiatan desa. Visi dari desa ini ialah terbangunnya tata

kelola pemerintah desa yang baik dan bersih guna mewujudkan kehidupan

masyarakat desa yang mandiri, adil , makmur, dan sejahtera. Kendala yang dialami

oleh kantor desa ini dengan APBDes dan SISKEUDES ialah adanya perbedaan

antara data output yang diinginkan oleh kantor desa antara APBDes dan

SISKEUDES, sumber daya manusia yang mempunyai ilmu tentang keuangan juga

minim, dan aplikasi SISKEUDES yang tidak memberikan kendali penuh atas data

yang diinginkan oleh pihak kantor desa.

Kantor desa dalam pembuatan laporan APBDes yang baik diperlukan sistem

yang berjalan dengan efektif, tahun lalu Kantor Desa Tamiyang menggunakan

Page 20: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

3

aplikasi Microsoft Excel sebagai pemasukan data anggaran tetapi diganti dengan

aplikasi Siskeudes, tetapi masih ada kekurangan yang telah dijelaskan diatas, oleh

karena itu penulis berinisiatif membuat aplikasi yang baru untuk menutup

kekurangan tersebut. Bahasa pemograman yang dipakai dan dirancang guna

membantu mempermudah pembuatan program salah satunya dengan bahasa PHP

dan dibantu dalam hal database yaitu dengan MYSQL.

Penulis menggunakan PHP versi 5 karena bahasanya bisa dipakai dimana pun

atau bersifat universal dan banyaknya aplikasi yang menggunakan bahasa

pemograman ini memudahkan penulis untuk mencari contoh untuk membuat

aplikasi, dan dapar mendesain tampilan input dan output dengan mudah

menggunakan koding. Penulis menggunakan MYSQL untuk pendataan database

yang dapat dilakukan oleh software apa saja, keamanan yang baik, tidak

membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi dan yang pasti dapat diintegrasikan

dengan berbagai bahasa pemograman.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik mengangkat judul

proposal tugas akhir ”Program Aplikasi Anggaran Pendapatan dan Belanja

Desa Menggunakan PHP 5 Pada Kantor Desa Tamiyang”.

B. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan permasalahan peniltian

ini sebagai berikut:

1. Aplikasi Siskeudes masih memiliki kekurangan contohnya perpindahan halaman

dalam aplikasi tidak efisien karena menu utama terkunci, seharusnya menu

utama tidak terkunci ini agar memudahkan user dalam pergi kehalaman lain.

2. Banyak sub bagian dalam penginputan anggaran misalnya dalam anggaran

belanja, didalam bagian belanja ada beberapa bidang seharusnya dalam bidang

tersebut langsung dibuat daftar anggaran dalam bidangnya masing-masing ini

untuk tidak terlalu banyak masuk halaman saat menginput setiap akun.

3. Data anggaran dalam Siskeudes hanya bisa di masukkan saat sebelum dan

sesudah perubahan anggaran. Oleh karena itu dibutuhkan aplikasi yang siap

Page 21: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

4

sebagai cadangan untuk pemasukan data anggaran secara sementara yang bisa

diupdate jika dibutuhkan.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan masalah

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana merancang anggaran pendapatan dan belanja desa yang tepat

serta laporan perubahan anggarannya pada Kantor Desa Tamiyang?

2. Bagaiman membuat aplikasi anggaran pendapatan dan belanja desa yang

beserta laporan perubahan anggarannya sesuai dengan PERMENDAGRI

(Peraturan Pemerintahan Dalam Negeri) Nomor 20 tahun 2018 dan

Standar Akuntansi Pemerintahan Desa tentang pengelolaan desa

menggunakan php 5 pada Kantor Desa Tamiyang?

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai beikut :

1. Pembuatan laporan APBDes yang sesuai dengan SAPem Desa pada Kantor Desa

Tamiyang.

2. Untuk membangun program aplikasi APBDes yang sesuai dengan SAPem Desa

pada Kantor Desa Tamiyang.

E. Kegunaan Penelitian

Sejalan dengan penelitian di atas, kegunaan dari penelitian ini adalah:

1. Bagi Penulis

Penelitian ini sebagai syarat mendapatkan gelar AMD serta dapat

menambah pengalaman, ilmu pengetahuan dan terbukanya wawasan yang luas

bagi penulis, khususnya mengenai Komputerisasi Akuntansi dengan merancang

sebuah program aplikasi sistem yang berhubungan anggaran dalam lingkungan

pemerintahan daerah menggunakan bahasa pemograman PHP dan MYSQL.

2. Bagi Kantor Desa Tamiyang

Page 22: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

5

Program aplikasi yang penulis diharapkan dapat berdampak dalam

memudahkan tenaga kerja atau karyawan yang bersangkutan dengan kegiatan

akuntansi didalam pusat pelayanan ini dapat lebih mudah mengerjakan dan

melaporkan APBDes kepada pemerintahan daerah.

3. Bagi Politeknik Negeri Banjarmasin

Dapat menjadi referensi dan memberikan informasi bagi para pembaca

yang ingin mengetahui dan memahami tentang sistem pengeluaran dan

penerimaan dalam APBDes dengan menggunakan bahasa pemograman PHP dan

MySQL.

Page 23: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

21

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)

Abdussakur, (2012) menyatakan bahwa APBDes merupakan

suatu program biaya di desa yang bermaksud mempertanggung-

jawabkan setiap anggaran yang yang akan digunakan. Anggaran desa

mempunyai beberapa fungsi utama yaitu sebagai:

a. Alat perencanaan

Anggaran merupakan alat pengendali manajemen desa dalam

rangka mencapai tujuan.anggaran desa digunakan untuk

merencanakan kegiatan apa saja yang dilakukan oleh desa beserta

rincian biaya yang dibutuhkan dan rencana sumber pendapatan

yang akan diperoleh desa. Anggaran sebagai alat perencanaan

digunakan untuk:

1) Merumuskan tujuan dan sasaran kebijakan agar sejalan dengan

visi, misi dan sasaran yang sudah ditetapkan.

2) Merencanakan berbagai program, kegiatan, serta sumber

pendapatan.

3) Mengalokasikan dana untuk program dan kegiatan yang sudah

disusun.

4) Menentukan indikator kinerja dan pencapaian strategi.

b. Alat pengendalian

Anggaran berisi perencanaan detail atas pendapatan dan

pengeluaran desa, dimaksudkan dengan adanya anggaran, semua

bentuk pengeluaran dan pemasukan dapat dipertanggungjawabkan

kepada publik. Tanpa adanya anggaran, desa akan sulit

mengendalikan pengeluaran dan pemasukan.

Page 24: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

22

c. Alat kebijakan fiskal

Dengan mengunakan anggaran dapat diketahui bagaimana

kebijaksanaan fiskal yang akan dijalankan desa, dengan demikian

akan mudah untuk memprediksi dan mengestimasi ekonomi dan

organisasi. Anggaran dapat digunakan untuk mendorong,

mengkoordinasi dan memfasilitasi kegiatan ekonomi masyarakat

untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.

d. Alat koordinasi dan komunikasi

Dalam menyusun anggaran, pasti antar unit kerja akan

melakukan komunikasi dan koordinasi. Dalam perencanaan dan

pelaksanaan anggaran harus dikomunikasikan ke seluruh perangkat

desa. Anggaran publik yang disusun dengan baik akan mampu

mendeteksi terjadinya ikonsistensi suatu unit kerja di dalam

pencapaian tujuan desa.

e. Alat penilaian kinerja

Perencanaan anggaran dan pelaksanaannya akan menjadi

penilaian kinerja perangkat desa. Kinerja perangkat desa akan

dinilai berdasarkan pencapaian target anggaran serta pelaksanaan

efisiensi anggaran. Anggaran merupakan alat yang efektif untuk

melakukan pengendalian dan penilaian kinerja.

f. Alat motivasi

Anggaran dapat digunakan untuk memberi motivasi kepada

perangkat desa dalam bekerja secara efektif dan efisien. Dengan

membuat anggaran yang tepat dan dapat melaksanakannya sesuai

target dan tujuan desa, maka desa dikatakan mempunyai kinerja

yang baik.

Dalam menyusun APBDes, ada beberapa ketentuan yag harus

dipatuhi:

a. APBDesa disusun berdasarkan Peraturan Desa tentang RKPDesa.

Page 25: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

23

b. APBDesa disusun untuk masa 1 (satu) tahun anggaran, terhitung

mulai 1 Januari sampai 31 Desember tahun berikutnya.

c. Rancangan APBDesa harus dibahas dan disepakati antara Kepala

Desa bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

d. APBDesa dapat disusun sejak bulan September dan harus

ditetapkan dengan Perdes, selambat-lambatnya pada 31 Desember

pada tahun yang sedang dijalani.

Selain itu, secara teknis penyusunan APBDesa juga harus

memperhatikan:

a. Pendapatan desa

Pendapatan desa yang ditetapkan dalam APBDes merupakan

perkiraan yang terukur secara rasional dan memiliki kepastian serta

dasar hukum penerimaannya. Rasional artinya menurut pikiran

logis atau masuk akal serta sesuai fakta atau data.

b. Belanja desa

Belanja desa disusun secara berimbang antara penerimaan dan

pengeluaran, dan penggunaan keuangan desa harus konsisten

(sesuai dengan rencana, tepat jumlah, dan tepat peruntukan), dan

sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

c. Pembiayaan desa

Pembiayaan desa baik penerimaan pembiayaan maupun

pengeluaran pembiayaan harus disesuaikan dengan kapasitas dan

kemampuan nyata/sesungguhnya yang dimiliki desa, serta tidak

membebani keuangan desa di tahun anggaran tertentu.

d. SiLPA (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran)

Dalam menetapkan anggaran Sisa Lebih Perhitungan

Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya (SiLPA), agar disesuaikan

dengan kapasitas potensi riil yang ada, yaitu potensi terjadinya

pelampauan realisasi penerimaan desa, terjadinya penghematan

Page 26: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

24

belanja, dan adanya sisa dana yang masih mengendap dalam

rekening kas desa yang belum dapat direalisasikan hingga akhir

tahun anggaran sebelumnya.

2. Sistem Informasi

Daud & Windana, (2014) menyatakan bahwa sistem informasi

ialah suatu sistem yang menyediakan informasi bagi individual atau

organisasi secara efisien, sistem ini bisa membuat, menghapus,

mengedit dan menyimpan informasi dan memperlihatkannya kepada

yang membutuhkan. Komponen-komponen yang ada dalam sistem

informasi meliputi beberapa blok, yaitu :

a. Blok masukan

Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.

Input disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan

untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa

dokumen-dokumen dasar.

b. Blok model

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model

matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang

tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk

menghasilkan keluaran yang diinginkan.

c. Blok keluaran

Produk yang dihasilkan dari sistem informasi adalah

keluaran yang merupakan informasi yang baik serta bermanfaat

dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan

manajemen semua pemakai sistem.

d. Blok teknologi

Teknologi merupakan sebuah tool-box dalam sistem

informasi. Teknologi digunakan untuk menerima masukan,

menjalankan model, menyimpan, dan mengakses data,

menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu

Page 27: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

25

pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri

dari 3 bagian utama, yaitu teknisi (humanware atau brainware),

perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).

e. Blok basis data

Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang

saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di

perangkat keras komputer dan untuk mengakses atau

memanipulasinya digunakan perangkat lunak yang disebut

dengan DBMS (Database Management Systems). Data perlu

disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi

lebih lanjut. Perlu dilakukan pengorganisasian terhadap basis data

yang ada agar informasi yang dihasilkannya baik dan efisiensi

kapasitas penyimpanannya.

f. Blok kendali

Sistem informasi mengalami kerusakan sistem, jika tidak

dikendalikan dengan baik sehingga beberapa pengendalian perlu

dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang

dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun dapat langsung

segera diperbaiki jika seandainya hal-hal yang disebutkan diatas

terjadi.

3. Manajemen Basis Data

Saputra, (2012) menyatakan bahwa Database Management System

(DBMS) ialah suatu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola

database dan memprosesnya seperti data masukan, data keluaran, dan

proses lainnya yang berhubungan dengan database secara efektif dan

efisien. DBMS pada umumnya menyediakan fasilitas atau fitur-fitur

yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah, aman, dan

cepat. Beberapa fitur yang secara umum tersedia adalah:

Page 28: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

26

a. Keamanan : DBMS menyediakan sistem pengamanan data

sehingga tidak mudah diakses oleh orang yang tidak memiliki

hak akses.

b. Independensi : DBMS menjamin independensi antara data dan

program, data tidak bergantung pada program yang meng-akses-

nya, karena struktur data-nya dirancang berdasarkan kebutuhan

informasi, bukan berdasarkan struktur program. Sebaliknya

program juga tidak bergantung pada data, sehingga walaupun

struktur data diubah, program tidak perlu berubah.

c. Konkruensi / data sharing : data dapat diakses secara bersamaan

oleh beberapa pengguna karena manajemen data dilaksanakan

oleh DBMS.

d. Integritas : DBMS mengelola file-file data serta relasi-nya

dengan tujuan agar data selalu dalam keadaan valid dan konsisten

e. Pemulihan : DBMS menyediakan fasilitas untuk memulihkan

kembali file-file data ke keadaan semula sebelum terjadi-nya

kesalahan (error) atau gangguan baik kesalahan perangkat keras

maupun kegagalan perangkat lunak.

f. Kamus / katalog sistem : DBMS menyediakan fasilitas kamus

data atau katalog sistem yang menjelaskan deskripsi dari field-

field data yang terkandung dalam basisdata.

g. Perangkat produktivitas : DBMS menyediakan sejumlah

perangkat produktivitas sehingga memudahkan para pengguna

untuk menarik manfaat dari database, misalnya report generator

(pembangkit laporan) dan query generator (pembangkit query /

pencarian informasi).

4. Entity Relationship Diagram (ERD)

Asmara, Rini S.Kom, (2016) menyatakan bahwa Entity

Relationship Diagram ﴾ERD) merupakan suatu hubungan diantara

entity yang saling berhubungan yang berisi komponen entitas dan

Page 29: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

27

himpunan relasi serta dilengkapi atribut yang menghubungkannya

dengan key field (primary key). ERD pertama kali dideskripsikan oleh

Peter Chen yang dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak CASE

notasi yang digunakan dalam ERD. Objek utama dari pembuatan

diagram ERD menunjukkan objek-objek(himpunan entitas)apa saja

yang ingin dilibatkan dalam sebuah basis data dan bagaimana hubungan

yang terjadi antara objek-objek tersebut. Notasi yang digunakan dalam

pembuatan ERD adalah sebagai berikut:

Gambar 2.1 Notasi ERD

Sumber : Penulis (2019)

5. Normalisasi

Anjar Priyadna, (2013) menyatakan bahwa normalisasi adalah

teknik perancangan sebagai pemandu dalam rancangan basis data

relasional. Fungsi normalisasi database ialah untuk menghindari

terjadinya berbagai anomali data dan tidak konsistensinya data. Ini

merupakan funsi secara umum. Dalam beberapa kasus normalisasi ini

sangat penting untuk menunjang kinerja database dan memastikan

bahwa data dalam database tersebut aman dan tidak terjadi kesalahan

jika mendapat perintah SQL terutama DML yaitu update, insert, dan

delete.

Page 30: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

28

Normalisasi database terkadang harus diubah menjadi bentuk

denormalisasi, terutama untuk data yang telah besar dan membengkak.

Denormalisasi ini ditujukan untuk meningkatkan performance dengan

meletakkan beberapa field menjadi satu tabel sehingga mudah di tarik.

Denormalisasi ini sering digunakan untuk menarik data yang besar dari

database. Tujuan normalisasi database adalah untuk menghilangkan

dan mengurangi redudansi data dan tujuan yang kedua adalah

memastikan dependensi data (data berada pada tabel yang tepat).

Jika data dalam database tersebut belum di normalisasi maka akan

terjadi 3 kemungkinan yang akan merugikan sistem secara keseluruhan.

a. INSERT anomali : Situasi dimana tidak memungkinkan

memasukkan beberapa jenis data secara langsung di database.

b. DELETE anomali: Penghapusan data yang tidak sesuai dengan

yang diharapkan, artinya data yang harusnya tidak terhapus

mungkin ikut terhapus.

c. UPDATE anomali: Situasi dimana nilai yang diubah

menyebabkan inkonsistensi database, dalam artian data yang

diubah tidak sesuai dengan yang diperintahkan atau yang

diinginkan.

Berikut ini ialah langkah-langkah normalisasi:

a. Bentuk normal ke satu(1NF)

Syarat :

1) Tidak ada set atribut yang berulang atau bernilai ganda.

2) Telah ditentukannya primary key untuk tabel atau relasi.

3) Tiap atribut hanya memiliki satu pengertian.

4) Tiap atribut yang dapat memiiki banyak nilai sebenarnya

menggambarkan entitas atau relasi yangterpisah.

b. Bentuk normal ke dua(2NF)

Syarat :

Page 31: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

29

1) Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal ke

satu.

2) Atribut bukan kunci(non-key attribute) haruslah memiliki

ketergantungan fungsional sepenuhnya pada primary key

c. Bentuk normal ke tiga(3NF)

Syarat :

1) Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal ke

dua.

2) Atribut bukan kunci (non-key attribute) tidak boleh

memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut

bukan kunci lainnya. Seluruh atribut bukan kunci pada

suatu relasi hanya memilik ketergantungan fungsional

terhadap primary key di relasi itu saja

6. MYSQL

Februariyanti dan Zuliarso, (2012) menyatakan bahwa MYSQL

adalah sebuat implementasi dari relasi sistem manajemen basis data

yang didistribusikan secara gratis di publik. MySQL memiliki beberapa

keistimewaan, antara lain :

a. Portabilitas, MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem

operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server,

Solaris, Amiga, dan lain-lain.

b. Open Source, MySQL didistribusikan secara open source, dibawah

lisensi GPL(General Public License) sehingga dapat digunakan

secara cuma-cuma.

c. Multiuser, MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam

waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

d. Performance tuning, MySQL memiliki kecepatan yang

menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain

dapat memproses lebih banyak SQL persatuan waktu.

Page 32: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

30

e. Jenis kolom, MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks,

seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date,

timestamp, dan lain-lain.

f. Perintah dan fungsi, MySQL memiliki operator dan fungsi secara

penuh yang mendukung perintah select dan where dalam perintah

(query).

g. Keamanan, MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti

level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem

perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.

h. Skalabilitas dan pembatasan, MySQL mampu menangani basis

data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih

dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas

indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap

tabelnya.

i. Konektivitas, MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien

menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named

Pipes (NT).

j. Lokalisasi, MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien

dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun

demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.

k. Antar muka, MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap

berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan

fungsi API (Application Programming Interface).

l. Klien dan peralatan, MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan

(tool) yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan

pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.

m. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel

dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya

semacam PostgreSQL ataupun Oracle.

Page 33: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

31

7. PHP

Aulia Batubara, (2012) menyatakan bahwa PHP ialah suatu script

yang digunakan untuk membuat halaman website yang sesuai

dikehendaki klien, dan mekanisme ini menyebabkan informasi selalu

diperbarui. PHP adalah kependekan dari PHP Hypertext Processor,

bahasa interpreter yang mempunyai kemiripan dengan bahasa C dan

Perl yang mempunyai kesederhanaan dalam perintah.

Kelebihan PHP dan kekurangan PHP, Berikut beberapa kelebihan

bahasa pemerograman PHP, misalnya:

a. Banyaknya web server yang mendukung bahasa pemerograman

PHP sehingga konfgurasinya semakin mudah. Beberapa web

server misalnya Apache, IIS, Xitami, Nginx, dan Lain-Lain.

b. Pengembangan bahasa pemerograman PHP tergolong lebih

mudah, karena banyak developer yang membantu

mengembangkannya maupun menggunakannya.

c. Relatif mudah untuk dipahami, karena sekarang ini banyak sekali

tersebar materi-materi/referensi untuk mempelajari PHP.

d. Bahasa pemerograman PHP juga dapat di sisipkan kedalam

HTML.

e. Cocok digunakan untuk pemerograman web dinamis, walau bisa

juga untuk membuat program komputer lainnya.

f. PHP merupakan bahasa pemerograman bersifat open source,

sehingga dapat di gunakan di banyak sistem operasi komputer dan

tentunya gratis.

Berikut beberapa kekurangan bahasa pemprograman PHP,

misalnya:

a. Keamanan yang kurang baik, jika programer tidak memperhatikan

keamanan dari program yang dibuatnya.

b. Encoding kode PHP tergolong sangat mahal, karena membutuhkan

tool tertentu.

Page 34: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

32

c. Kurang cocok untuk pengembangan program komputer berskala

besar.

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Melihat dari jurnal peniltian terdahulu yang berhubungan dengan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), penulis mengambil 2

hasil penelitian sebagai berikut jurnal dengan judul “Analisis Pengeolalaan

dan Pertanggung Jawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa di Desa

Kolongan Kecamatan Kombi Kabupaten Minahasa (2017)” oleh Leonardo

Yosua Liando, Linda Lambey, dan Heince R.N Wokas dan jurnal lainnya

dengan judul “Sistem Informasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

Berorientasi Objek (2017)” oleh Windi Irmayani dan Eka Susyatih. Maka

penulis bisa mendapatakan perbandingan penelitian yang penulis akan

lakukan dan kedua jurnal penelitian ini. Berikut perbandingan hasil

penelitian terdahulu yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini

Tabel 2.1

Tabel hasil penelitian

Identitas

peneliti

Windi Irmayani,

Eka Susyatih,

Program Studi

Komputerisasi

Akuntansi, AMIK

BSI PONTIANAK

(2017)

Leonardo Yosua Liando

Linda Lambey

Heince R.N Wokas

Fakultas Ekonomi dan

Bisnis, Jurusan

Akuntansi Universitas

Sam Ratulangi, Manado

(2017)

Muhammad Noor

Hadi

D020316016

Program Studi

Komputerisasi

Akuntasi

Jurusan Akuntansi

Politeknik Negeri

Banjarmasin

(2019)

Aspek

1

Aspek

2

Aspek

3

Aspek

4

Page 35: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

33

Judul Sistem Informasi

Anggaran

Pendapatan dan

Belanja Desa

Berorientasi Objek

Analisis Pengeolalaan

dan Pertanggung

Jawaban Anggaran

Pendapatan dan Belanja

Desa di Desa Kolongan

Kecamatan Kombi

Kabupaten Minahasa

Program Aplikasi

Anggaran

Pendapatan dan

Belanja Desa

Menggunakan

PHP 5 pada

Kantor Desa

Tamiyang

Tempat

Penelitian

Kantor Desa

Belitung Satu

Kabupaten

Sekadau

Desa Kolongan

Kecamatan Kombi

Kabupaten Minahasa

Kantor Desa

Tamiyang

Kabupaten Sungai

Raya

Kandangan

Rumusan

Masalah

1. Bagaimanakah

perancangan

sistem

informasi

anggaran

pendapatan

dan belanja

desa pada

Kantor Kantor

Desa Belitung

Satu

Kabupaten

Sekadau?

1. Bagaimanakah

analisis pengeolaan

anggaran

pendapatan dan

belanja desa di desa

kolongan telah

sesuai dengan

undang-undang no.6

tahun 2014 tentang

desa dan bagaimana

pertanggungjawaban

aparat desa dalam

pelaporan

APBDesa ?

1. Bagaimana

pembuatan

laporan

APBDes yang

sesuai dengan

SAPem Desa

pada Kantor

Desa

Tamiyang?

2. Bagaimana

membangun

program

aplikasi

APBDes yang

sesuai dengan

SAPem Desa

pada Kantor

Desa

Tamiyang?

Page 36: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

34

Tujuan

Penelitian

1. Merancang

sistem

informasi

anggaran

pendapatan

dan belanja

desa pada

Kantor Kantor

Desa Belitung

Satu

Kabupaten

Sekadau?

1. Analisis

Pengelolaan

anggaran

pendapatan dan

belanja desa di desa

kolongan telah

sesuai denga

undang-undang no.

6 tahun 2014 tentang

desa dan bagaimana

pertanggungjawaban

aparat desa dalam

pelaporan APBDesa

1. Pembuatan

laporan

APBDes yang

sesuai dengan

SAPem Desa

pada Kantor

Desa

Tamiyang.

2. Untuk

membangun

program

aplikasi

APBDes yang

sesuai dengan

SAPem Desa

pada Kantor

Desa

Tamiyang.

Metode

Penelitian

1. Analisa dalam

mendesain

sistem

informasi

menggunakan

tools berupa

Unified

Modeling

Language

(UML). UML

yang

digunakan

antara lain Use

1. Analisa ini langkah

mengumpulkan dan

menyaring

keterangan-

keterangan yang

diperoleh secara

menyeluruh dan

detail, kemudian

diuraikan sehingga

diperoleh gambaran

yang jelas.

1. Analisa sistem

yang berjalan

didasarkan

pada aplikasi

BAP Desa

SISKEUDES

yang ada, dan

alur

berjalannya

APBDes didesa

tersebut.

2. Analisa

kebutuhan

Page 37: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

35

Case diagram,

activity

Diagram,

Sequnce

Diagram dan

Deployment

Diagram.

dengan cara

mengumpulkan

data dari

Kantor Desa

Tamiyang yang

berhubungan

dengan

APBDes.

Hasil

Penelitian

Hasil penelitian ini

telah diuraikan

bahwa sistem

akuntansi berjalan

pada Kantor Desa

Belitang Satu

Kabupaten

Sekadau sudah

menggunakan

Microsoft Office

Excel

Hasil penelitian ini ialah

alur pengeolaan

keuangan yang ada

didesa, penatausahaan

aparat desa mengenai

APBDesa, teknis

pelaksanaan pendapatan,

pelaporan pertanggung-

jawaban APBdesa

tersebut.

Hasil peniltian ini

untuk membuat

program aplikasi

pembuatan

laporan Anggaran

Pendapatan dan

Belanja Desa

(APBDes) pada

Kantor Desa

Tamiyang dengan

PHP dan

MYSQL.

Sumber : (Irmayani & Susyatih, 2017), (Liando, Lambey, & Wokas, 2017), dan

(Penulis)

Persamaan dari ketiga hasil penilitian ini ialah Tema yang diambil oleh

penulis dan hasil penelitian lainnya berisi tentang anggaran pendapatan dan

belanja desa, sedangkan penelitian yang penulis lakukan dan penelitian yang

terdahulu sangat berbeda, ialah sebagai berikut:

1. Pokok pembahasan dari ketiga penelitian ini memang tentang anggaran

pendapatan dan belanja desa tetapi ada perbedaan yang kritis yaitu

Page 38: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

36

dalam bidang apa, penulis sendiri dalam bidang pembuatan laporan,

sedangkan penelitian yang lainnya tentang pengeolaan dan sistem

informasi.

2. Tinjauan pustaka pun berbeda karena dari kedua penelitian banyak

mengaitkan tentang anggaran, sistem informasi, pengelolaan sedangkan

penulis mencantumkan topik tentang pembuatan program dalam

aplikasinya

3. Metodologinya ada yang berbeda penulis melakukan wawancara dan

pengumpulan dokumentasi, sedangkan penelitiannya melakukan

mengumpul- kan dan menyaring keterangan-keterangan yang diperoleh

secara menyeluruh dan detail, kemudian diuraikan sehingga diperoleh

gambaran yang jelas, ada juga yang menggunakan tools/peralatan

seperti Unified Modeling Language (UML). UML yang digunakan

antara lain Use Case diagram, activity Diagram, Sequnce Diagram dan

Deployment Diagram dalam mendesain sistem informasinya.

4. Kesimpulan dan hasil penelitiannya pun berbeda karena bidang yang

diambil beda meskipun arahnya tetap sama yaitu tentang anggaran

pendapatan dan belanja desa. Penulis dari penelitiannya akan

menghasilkan program aplikasi pembuatan laporan anggaran

pendapatan dan belanja desa sedangkan penelitian lain mendesain

sistem informasinya dan bagaimana cara mengelolanya sebagai hasil

akhir penelitian mereka.

Page 39: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

37

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Mahda, (2018) menyatakan bahwa studi kasus merupakan jenis penelitian

kualitatif yang mencari informasi secara mendalam terhadap suatu individu

atau kelompok dalam waktu yang telah ditentukan. Oleh karena itu penulis

akan menggunakan studi kasus sebagai metode jenis penelitian yang akan

digunakanan, karena jenis penelitian ini diterapkan untuk memahami individu

atau objek penelitian yang akan diteliti yaitu Program Aplikasi Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa Menggunakan PHP 5 pada Kantor Desa

Tamiyang.

B. Variabel Penelitian

Dalam Sebuah penelitian, variabel merupakan faktor penting sebagai

pedoman agar tidak terjadinya suatu kesalahan dalam memberikan arti maksud

dari apa yang dijelaskan. Adapun beberapa variabel yang terdapat pada

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. APBDes adalah suatu anggaran pendapatan dan belanja dana desa yang

akan dipakai sebagai rencana yang akan dilakukan kedepannya bagi

menempuh kemakmuran masyarakat di desa.

2. Membangun adalah proses dibuatnya suatu sistem yang terkomputisasi

dengan proses input dan output menggunakan bahasa pemograman php

dan dibantu mysql untuk penyimpanan database yang akan digunakan

Kantor Desa Tamiyang dalam menyusun laporan anggaran.

Page 40: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

5

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ialah sebagai berikut:

1. Data kuantitatif ialah suatu data yang berupa lembaran surat nyata

yang didalamnya ada informasi angka yang memberikan data pasti.

Data kuantitatif yang penulis akan dapatkan seperti contoh laporan

APBDes yang terdahulu, bukti penerimaan sumber dana, bukti

adanya perubahan dana dalam kegiatan, dan bukti dana yang telah

digunakan oleh Kantor Tamiyang.

2. Data kualitatif ialah data yang berisi informasi yang hanya

dijelaskan perkata demi kata didalamnya dalam memberi penjelasan

tentang apa yang diteliti. Data Kualitatif yang penulis akan dapatkan

ialah seperti awal mula berdirinya Kantor Tamiyang, alur yang

dikerjakan agar anggaran tercipta, stuktur pegawai kantor agar lebih

tau bagaimana cara kerjanya. Misalnya datanya seperti data profil

Kantor Desa Tamiyang, UU Desa yang dipakai oleh Kantor Desa

Tamiyang, dan lain-lain.

Sumber data yang digunakan pada proses jalannya penelitian ini ialah:

1. Data primer ialah data yang bersifat utama dalam hal penelitian

artinya apa yanag pertama kali perlu didapatkan dalam penelitian

maka itulah data primer, seperti hasil wawancara kepada pihak yang

bersangkutan untuk mendapatkan data objek. Data primer yang

dapat diperoleh dari Kantor Tamiyang ini ialah dengan cara

mewawancara pegawai yang berkaitan tentang mengenai sejarahnya

berdirinya kantor ini, sistem yang sudah berjalan, sturktur organisasi

yang digunakan dan bertanya penuh dengan masalah dan apa saya

yang perlu didapatkan informasinya dan diperbaiki dalam proses

pembuatan laporan APBDes.

2. Data sekunder ialah data yang membantu data primer untuk

memverifikasi keasliannya, dan keabsahan data yang mendukung

Page 41: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

6

proses berjalannya suatu peneltian. Data sekunder yang dapat

diperoleh dari Kantor Tamiyang ini ialah seperti bukti surat

penerimaan dana dari pemerintah, surat-surat yang berkaitan dengan

pembuatan APBDes, laporan realisasi anggaran dan lain-lain.

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah sebagai

berikut:

1. Wawancara

Mahardika, (2012) menyatakan bahwa wawancara adalah

percakapan yang dilakukan oleh dua orang antara yang mengajukan

pertanyaan dan menjawab pertanyaan, percakapan ini dimulai dengan

maksud tertentu yang diinginkan oleh pewawancara. Penulis mencari

data yang diperlukan dalam penelitian dengan cara bertatap muka

langsung serta bertanya kepada pegawai yang bersangkutan dan operator

yang menjalankan dibidang akan diteliti oleh penulis terkait kegiatan dan

prosedur terbentuknya APBDes di Kantor Tamiyang.

2. Dokumentasi

Jonnius, (2011:133) menyatakan bahwa teknik dokumentasi ialah

teknik dimana menelusuri dokumen-dokumen yang telah diarsipkan,

dokumen tersebut beruap kata dan angka yang memberikan informasi

yang akan berguna bagi penelitian. Penulis melakukan pengumpulan

dokumen dan data-data yang berkaitan dengan APBDes, seperti laporan

APBDes tahun lalu, aplikasi yang digunakan dalam pembuatan laporan

tahun lalu agar bisa dipelajari dan mendapatkan kelemahan aplikasi

tersebut, segala bukti dari pendapatan dan belanja dana desa dari Kantor

Desa Tamiyang yang berkaitan dengan proses pembuatan APBDes.

E. Teknik Analisis Data

Page 42: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

7

Hasil Pengumpulan data dianalisis dengan menggunakan analisis

deskriptif dimana pembahasan yang bersangkutan berupa perhitungan

sederhana memiliki arti sebagai penjelas keadaan yang telah berlangsung atau

karakteristik dari data yang telah diperoleh. Adapun tahap-tahap dalam

penganalisan data yang dilakukan oleh penulis yaitu:

1. Analisis Sistem

Penulis menganalisis sistem yang berjalan dengan cara mencari

informasi yang dapat mempermudah penulis dan menjelaskan sistem yang

telah digunakan dalam Kantor Tamiyang agar penelitian berjalan dengan

lancar.Analisa kebutuhan yang akan dibuat berhubungan dengan masalah

yang menjadi utama penulis dalam tugas akhir ini, yaitu Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa.

2. Desain Program Aplikasi

a. Desain Tabel

Tahap ini dibuatllah suatu desain tabel-tabel yang digunakan

sesuai kebutuhan dan kondisi desa yang diperlukan saat memulai

pembuatan program aplikasi tersebut.

b. Relasi Antar Tabel

Tahap ini yang dilakukan ialah membuat relasi antar tabel dari

tahap Unnormalize sampai tahap pertama (1NF) sehingga

kemungkinan perulangan sistem tersebut tidak terjadi.

c. Desain Masukan

Tahap ini merupakan tahap pembuatan desain form masukan

yang terdiri dari form masukan anggaran, form masukan karyawan,

form masukan sumber dana, form masukan jabatan, dan lain-lain.

d. Desain Keluaran

Tahap ini merupakan tahap pembuatan desain keluaran yang

terdiri dari laporan sebelum dan sesudah anggaran, laporan perubahan

anggaran, dan lain-lain.

3. Laporan

Page 43: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

8

Laporan yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu laporan perubahan

anggaran, ialah suatu laporan yang mengkelompokkan anggaran awal

tahun sebelum perubahan dan anggaran pertengahan tahun sesudah

perubahan, kedua anggaran ini tersebut dicari perbedaan besar kecilnya

yang dimiliki Kantor Desa Tamiyang.

4. Implementasi

Implementasi merupakan pengumpulan data-data yang

bersangkutan dengan anggaran pendapatan dan belanja desa Kantor Desa

Tamiyang sehingga dapat membuat program aplikasi anggaran pendapatan

dan belanja desa menggunakan bahasa pemograman PHP 5 yang

kemudian dapata dilakukan pengujian dan pengoperasian program aplikasi

berdasarkan desain database dan program yang telah dibuat sehingga bisa

dibandingkan dengan cara terdahulu yang dilakukan Kantor Desa

Tamiyang dengan program aplikasi yang disarankan oleh penulis.

F. Teknik Analisis Anggaran

Menganalis anggaran yang dipakai oleh kantor desa dalam merencanakan

kegiatan dalam bidang keuangan untuk kesejahteraan masyarakat merupakan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

Anggaran didalam APBDes terdiri dari tiga bagian yaitu, Pendapatan,

Belanja, dan Biaya. Pengertian ketiga bagian ini akan dijelaskan sebagai

berikut:

1. Pendapatan

Pendapatan ialah bagian anggaran APBDes yang merupakan biaya

yang dapat dari hasil kegiatan tahun lalu yang menghasilkan sesuatu, dan

sesuatu tersebut akan digunakan untuk keperluan lainnya. Kantor Desa

Tamiyang mendapatkan pendapatan dari hasil usaha desa dan dana desa

yang dikeluarkan dari Pemerintahan Daerah dan dana desa ini dimasukkan

dalam program APBDes bisa berfungsi sebagai sumber dana untuk

rencana belanja dan biaya desa, dana desa ini terdiri sebagai berikut:

Page 44: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

9

a. Alokasi Dana Desa (ADD)

b. Bagi Hasil Penerimaan Pajak Daerah (BHPD)

c. Bagi Hasil Penerimaan Restribusi Daerah (BHRD)

d. Pendapatan Asli Desa (PAD)

Gambar 3.1 Besaran Pendapatan ADD, BHPD, dan BHRD

Sumber: Penulis (2019)

2. Belanja

Belanja ialah bagian APBDes yang merupakan anggaran untuk

membiayai kegiatan-kegiatan yang akan diperlukan untuk memenuhi

kebutuhan yang terjadi di dalam Kantor Desa Tamiyang. Belanja desa bisa

dilaksanakan saat ingin menggunakan desa di bagian penata-usahaan,

dengan cara membuat Surat Permintaan Pembayaran SPP dan disetujui

oleh Kepala Desa. Belanja desa dibagi menjadi beberapa bidang sebagai

berikut:

a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

b. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa

Page 45: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

10

c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan

d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat

e. Bidang Tak Terduga

Gambar 3.2 Contoh Surat Permintaan Pembayaran

3. Biaya

Page 46: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

11

Biaya ialah bagian APBDes yang merupakan anggaran yang isinya

merupakan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) bagi Kantor Desa

Tamiyang, Biaya dalam anggaran ini dibagi menjadi dua yaitu Penerimaan

dan Pengeluaran Biaya.

Sesudah dijelaskan tentang bagian-bagian APBDes maka diambil

kelebihan dan kekurangan antara program Siskeudes dengan program APBDes

Penulis, sebagai berikut:

Tabel 3. 1 Kelebihan Siskeudes dan Program APBDes Penulis

Kelebihan Siskeudes Kelebihan Program APBDES Penulis

1. Hanya Memasukkan satu data

dan data lainnya pun terpenuhi

dan bisa digunakan

2. Pembuatan surat seperti SPP

untuk bukti belanja sudah

terpenuhi karena mengikuti

dari data yang telah

dimasukkan

1. Pemakaia Program aplikasi

lebih dinamis dalam berpindah

halaman dari yang satu dan

yang lain karena menggunakan

aplikasi berbasis web

2. Mudah untuk melihat jumlah

anggaran keseluruhan karena

jumlah anggaran sudah tertera

dihalaman utama tabel

anggaran saat pemasukan dan

diperlihatkannya data anggaran

Sumber : Penulis (2019)

Tabel 3.2 Kekurangan Siskeudes dan Program Apbdes Penulis

Page 47: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

12

Kekurangan Siskeudes Kekurangan Program APBDES

Penulis

1. Perpindahan dari halaman lain

ke halaman lainnya terganggu

karena sistem mengkunci

halaman yang sedang

digunakan sehingga tidak bisa

berpindah kehalaman lain

kecuali halaman yang sedang

digunakan ditutup.

2. Terlalu banyak sub yang diisi

saat dibagian anggaran belanja

1. Hanya Berfokus terhadap

penganggaran dan tidak

membuat bagian pelaksanaan

dan penata-usahaan, jadi

pembuatan SPP tidak

dimasukkan karena itu

termasuk bagian penata-

usahaan

2. Tidak Menyediakan nama

rekening secara otomatis

artinya harus mengisi di form

masukkan data anggaran,

karena rekening bisa berubah

tiap kegiatan yang dibutuhkan

Sumber: Penulis (2019)

Page 48: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

13

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL

PENELITIAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Perusahaan

a. Sejarah Singkat Perusahaan

Kantor Desa Tamiyang memulai pembangunan di tahun 2016

dan beroperasi pertama kali diawal tahun 2017, dengan nomor

NPWP 00.825.431.0-733.000 sebagai salah satu kantor desa yang

terletak di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Kantor Desa Tamiyang ialah sebuah lembaga pelayanan masyarakat

yang berada dibawah pemerintah daerah yang bertugas untuk

melayani segala kebutuhan masyarakat di lingkungannya. Kantor

Desa Tamiyang melayani penduduk dengan jumlah 1051 jiwa dari

394 kepala keluarga di data tahun 2018 Dan mayoritas penduduknya

memiliki pekerjaan sebagai petani dan pekebun.

b. Struktur Organisasi

Struktur organsasi adalah suatu sistem yang seperti akar pohon

dimana diatas ialah yang tertinggi dan dibawah ialah terendah

pangkatnya tapi tiap individu memiliki tugasnya masing-masing di

bidangnya sendiri. Adanya struktur organisasi ini juga memberikan

penjelasan siapa yang memerintah dan diperintah karena adanya

perbedaan jabatan atau pangkat. Pada Kantor Desa Tamiyang jabatan

tertinggi dimiliki oleh Kepala Desa yang langsung membantu

pegawainya dalam melakukan kegiatan melayani masyarakat di

Kantor Desa Tamiyang.

Stuktur organisasi pada Kantor Desa Tamiyang ialah seperti

gambar berikut:

Page 49: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

14

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Kantor Desa Tamiyang

Sumber: Kantor Desa Tamiyang (2019)

Berdasarkan struktu organisasi diatas dapat menunjukkan bahwa

Kantor Desa Tamiyang menggunakan struktur dengan bentuk garis

atau berakar, hal ini dikarenakan perbedaan peringkat jabatan dan

tanggung jawab. Berikut ialah tugas dari masing-masing individu di

sturktur organisasi tersebut:

1) Kepala Desa

Kepala Desa memiliki jabatan tertinggi dalam struktur

organisasi ini yang berarti memiliki tanggung jawab paling

besar diantara semua jabatan. Kepala Desa bertugas untuk

memimpin pelaksanaan kegiatan di Kantor Desa Tamiyang serta

mengawasinya.

2) Sekretaris Desa

Sekretaris Desa bertugas untuk membantu Kepala Desa

bidang administrasi dan pencatatan penduduk di Kantor Desa

Tamiyang. Sekretaris Desa mengurus segala dokumen yang

penting bagi pelayanan masyarakat dalam segi membuat dan

mengawasi dokumen tersebut.

3) KASI Pemerintahan

Page 50: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

15

Kepala Seksi Pemerintahan mempunyai tugas dalam

pelaksanaan tugas operasioanal dalam bidang pemerintahan,

artinya KASI ini mempunyai tanggung-jawab terhadap

dokumen dan operasional yang berhubungan dengan pemerintah

daerah.

4) KASI Kesejahteraan dan Pelayanan

Kepala Seksi Kesejahteraan dan Pelayanan mempunyai

tugas dalam pelaksanaan tugas yang berhubungan dengan

kesejahteraan dan pelayanan masyarakat, artinya KASI ini

mempunyai tanggung-jawab terhadap dokumen yang

berhubungan dengan pelayanan masyarakat dan mengawasi

kesejahteraan lingkuang masyarakat.

5) KAUR umum

Kepala Urusan Umum mempunyai tugas dalam membantu

Sekretaris Desa dalam pencatatan dokumen-dokumen

administrasi masyrakat dan pemerintahan umum, artinya KAUR

ini mempunyai tanggung-jawab mengurus dokumen dari

Sekretaris Desa dalam bidang umum.

6) KAUR Perencanaan dan Keuangan

Kepala Urusan Perencaan dan Keuangan

mempunyai tugas dalam membantu Sekretaris Desa dalam

pencatatan dokumen-dokumen perencanaan dan keuangan

seperti anggaran pendapatan, anggaran belanja, SPP, dan lain-

lain. KAUR ini mempunyai tanggung-jawab mengurus dokumen

yang berhubungan dengan perencaaan dan keuangan yang ada di

Kantor Desa Tamiyang.

7) Bendahara

Bendahara mempunyai tugas dalam mencatat

pemakaian keuanagan yang terjadi didalam Kantor Desa

Tamiyang dibawah perintah KAUR Perencaan dan Keuangan.

Bendahara mempunyai tanggung-jawab mengurus dokumen

yang berhubungan dengan dokumen penggunaan keuanagan

yang da didalam Kantor Desa Tamiyang.

8) Kepala Pelaksanaan Kewilayahan Kepala Desa

Kepala Pelaksanaan Kewilayahan Kepala Desa

mempunyai tugas sebagai mengawasi semua yang terjadi

dilingkungan desa dengan cara turun ke lapangan.

9) Ketua Rukun Keluarga

Ketua Rukun Keluarga bertugas sebagai pemimpin

Ketua Rukun Tetangga yang berada dalam wilayah

Page 51: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

16

pengawasannya dalam bidang kesejateraan masyarakat. Ketua

Rukun Keluarga biasa mengurus dua atau tiga Ketua Rukun

Tetangga dalam wilayahnya.

10) Ketua Rukun Tetangga

Ketua Rukun Tetangga bertugas mengurus dan

mengawasi segala masalah yang terjadi dari penduduk yang

berada diwilayah untuk kesejateraan masyarakat. Ketua Rukun

Tetangga mengurus kurang lebih tiga puluh kepala keluarga

dalam wilayahnya.

2. Penerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa pada Kantor Desa

Tamiyang

Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang diurus oleh KAUR

Perencaan dan keuangan di Kantor Desa Tamiyang, pertama kali

diadakan musyawarah pembangunan masyarakat untuk mem-prediksikan

penggunaan anggaran tiap tahun, setelah disetujui dan meminta

persetujuan dari camat (Kepala Kecamatan) dan diberikan dana maka

Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa bisa digunakan dan dicatat.

Penerapan anggaran pendapatan dan belanja desa pada Kantor

Desa Tamiyang dilakukan oleh KAUR Perencanaan dan Keuangan

dengan menggunakan aplikasi SISKEUDES(Sistem Keuangan Desa)

untuk pemasukan data dan laporan dibantu dengan aplikasi Microsoft

Excel sebagai pengingatnya(dalam artian sebagai pembantu karena

aplikasi SISKEUDES dikunci oleh pemerintah daerah tiap tahun),

Laporan APBDes ada sebelum perubahan yang ditetapkan awal tahun

dan sesudah perubahan yang ditetapkan dipertengahan tahun.

Sistem pengelolaan asset desa yang berjalan pada Kantor Desa

Tamiyang yaitu sebagai berikut:

a. Perencanaan

Perencanaan ialah kegiatan yang pertama kali dilakukan

untuk meprediksikan kegiatan yang akan dilakukan di masa depan.

Perencanaan ini dilakukan oleh semua pihak dengan mengadakan

Musyawarah Pembangunan Masyarakat(MPM).

b. Pencatatan

Pencatatan APBDes dilakukan setelah disetujui oleh Kepala

Desa dan Kepala Camat, APBDes dicatat dan dimasukkan kedalam

aplikasi SISKEUDES oleh KAUR Perencanaan dan Keuangan

dibantu oleh aplikasi Microsoft Excel.

c. Penggunaan

Page 52: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

17

Penggunaan dana APBDes dilakukan setelah disetujui oleh

kepala desa dan dibantu dengan data yang ingin dibelanjakan oleh

anggota Kantor Desa Tamiyang untuk membantu kinerja didalam

Kantor Desa Tamiyang.

d. Pelaporan

Pelaporan ialah hasil akhir yang didapat dari semua data

dari awal sampai akhir bulan atau tahun, sesuai keperluan masing-

masing. Pelaporan ini dibuat dari nota-nota belanja yang telah

dipergunakan dan diarsipkan oleh KAUR Perencanaan dan

Keuangan. Laporan yang dihasilkan mulai dari laporan yang terpakai

dan perubahan.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Sistem pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa pada Kantor

Desa Tamiyang

Berdasarkan hasil penelitian adan beberapa data yang telah

dikumpulkan, dapat diketahui bahwa sistem pengelolaan anggaran

pendapatan dan belanja desa yang telah digunakan oleh Kantor Desa

Tamiyang masih mengalami beberapa kekurangannya, yaitu sebagai

berikut:

a. Informasi yang diperlukan

Informasi yang diperlukan selama ini sudah cukup dikarenakan

data yang dibutuhkan oleh Kantor Desa Tamiyang ada di aplikasi

SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa) tetapi data yang diperlukan

hanya bisa dibuka saat awal tahun dan pertengahan tahun karena

sudah dikunci oleh pemerintah.

b. Fungsi yang terkait

Sistem pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa

masih menggunakan aplikasi Microsoft Excel untuk tiap bulannya.

Dimana aplikasi tida ada hak akses atau penghitungan secara

otomatis yang diinginkan karena harus memasukkan rumus dan

membuat tabel secara manual.

c. Jaringan yang membentuk sistem

Jaringan prosedur yang dibentuk dalam pengelolaan anggaran

pendapatan dan belanja desa sudah tepat tetapi perlu dibuatnya

sistem yang lebih bagus dan efisien agar bisa memudahkan

pekerjaan.

Page 53: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

18

d. Dokumen yang digunakan

Dokumen yang digunakan oleh Kantor Desa Asam Tamiyang

masih sedikit kurang, karena pihak Kantor Desa Tamiyang tidak

tahu menahu dokumen yang digunakan berasal dari undang-undang

mana karena hanya mengikuti arahan dari kantor camat.

e. Catatan akuntansi yang digunakan

Catatan akuntansi tentang anggaran yang digunakan dalam

laporan mengikuti pedoman yang sesuai dengan ketentuan Pasal 44

Peraturan Bupati Hulu Sungai Selatan Nomor 19 Tahun 2017

tentang tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa di Kabupaten

Hulu Sungai Selatan.

f. Sistem pengendalian intern

1) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara

tegas

Perancangan organisasi dalam Kantor Desa Tamiyang

sudah di pisahkan berdasarkan fungsi dan tanggung-jawabnya

masing-masing

2) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan

Sistem otorisasi dalam Kantor Desa Tamiyang masih belum

terkelola dengan baik karena pemasukan data APBDes bisa

dilakukan oleh siapa saja.

3) Karyawan atau aparatur yang mutunya sesuai dengan fungsinya

Karyawan dan aparat desa didalam Kantor Desa Tamiyang

sudah memilki tugas dan tanggung-jawabnya masing-masing

akan tetapi adanya kekosongan di kursi jabatan seperti sekretaris

desa yang tahun ini masih kosong menghambat kinerja dalam

Kantor Desa Tamiyang.

g. Flowchart pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa di

Kantor Desa Tamiyang secara utuh

Page 54: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

19

Gambar 4.1 Flowchart Pengelolaan APBDes di Kantor Desa Tamiyang

(Lengkap)

Sumber: Penulis (2019)

h. Flowchart pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa di

Kantor Desa Tamiyang sampai pemasukan Siskeudes

Page 55: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

20

Gambar 4.3 Flowchart Pengelolaan APBDes di Kantor Desa Tamiyang

(Siskeudes)

Sumber: Penulis (2019)

2. Sistem pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa pada Kantor

Desa Tamiyang yang disarankan

Page 56: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

21

Berdasarkan hasil penelitian tentang sistem pengelolaan anggaran

pendapatan dan belanja desa pada Kantor Desa Tamiyang, berikut ialah

yang penulis sarankan untuk menutupi kekurangan dalam Kantor Desa

Tamiyang:

a. Informasi yang diperlukan (yang disarankan)

Informasi yang diperlukan sudah cukup karena data ada

tersimpan di aplikasi SISKEUDER tapi diperlukan lagi cadangan

data dalam aplikasi lain ini dikarenakan data diaplikasi SISKEUDES

tidak bisa diedit karena dikunci hanya bisa diedit jika mendapat

persetujuan dari kantor camat.

b. Fungsi yang terkait (yang disarankan)

Sistem pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa harus

menggunakan aplikasi dengan adanya perhitungan secaara otomatis

tanpa dimasukkan rumus perhitungan kembali.

c. Jaringan yang membentuk sistem (yang disarankan)

Jaringan prosedur dibentuk dengan efisien dan teratur agar

pekerjaan berjalan dengan baik

d. Dokumen yang digunakan (yang disarankan)

Dokumen yang digunakan oleh Kantor Desa Asam Tamiyang

meskipun mengikuti arahan dari kantor camat tapi juga harus melihat

undang-undang pemerintah daerah untuk mengerjakan pencatatan

dokumen.

e. Catatan akuntansi yang digunakan (yang disarankan)

Catatan akuntansi tentang anggaran yang digunakan, meskipun

sudah mengikuti format dari Pasal 44 Peraturan Bupati Hulu Sungai

Selatan Nomor 19 Tahun 2017 tentang tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Desa di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Akan tetapi perlu dikaji ulang untuk mendapatkan laporan dengan

format yang benar, dan pemasukan data APBDes perlu

menggunakan program aplikasi yang penulis akan bangun dengan

bahasa pemograman PHP.

f. Sistem pengendalian intern (yang disarankan)

1) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara

tegas

Perancangan organisasi dalam Kantor Desa Tamiyang

sudah di pisahkan berdasarkan fungsi dan tanggung-jawabnya

masing-masing, akan tetapi lebih baik kursi jabatan yang

kosong harus segera diisi, dan sekretaris dan bendahara desa

mempunyai bidangnya masing-masing.

2) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan

Page 57: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

22

Sistem otorisasi dalam Kantor Desa Tamiyang masih

belum terkelola dengan baik karena pemasukan data APBDes

bisa dilakukan oleh siapa saja. Hal yang perlu dilakukan ialah

membatasi pegawai yang menggunakan data APBDes dalam

aplikasi komputer.

3) Karyawan atau aparatur yang mutunya sesuai dengan fungsinya

Karyawan dan aparat desa didalam Kantor Desa

Tamiyang sudah memilki tugas dan tanggung-jawabnya

masing-masing akan tetapi adanya kekosongan di kursi jabatan

seperti sekretaris desa yang tahun ini masih kosong

menghambat kinerja dalam Kantor Desa Tamiyang. Kuris

jabatan itu perlu diisi secepat-cepatnya agar kinerja pekerjaan

di Kantor Desa Tamiyang berjalan dengan baik.

g. Flowchart pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa di

Kantor Desa Tamiyang yang disarankan dengan Program APBDes

Penulis

Page 58: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

23

Gambar 4.4 Flowchart Pengelolaan APBDes di Kantor Desa Tamiyang (Program

APBDes)

Sumber: Penulis(2019)

3. Sistem Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Berbasis

Komputer

a. Flowchart Sistem Program APBDes

Page 59: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

24

Gambar 4.5 Flowchart Sistem Program APBDes Penulis

Sumber: Penulis (2019)

b. Data Flow Diagram Level Konteks dan 0

1) Data Flow Diagram Level Konteks

Page 60: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

25

Gambar 4.6 Data Flow Diagram Program APBDes Level Konteks

Sumber: Penulis (2019)

2) Data Flow Diagram Level 0

Page 61: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

26

Gambar 4.7 Data Flow Diagram Program APBDes Level 0

Sumber: Penulis(2019)

c. Sistem Basis Data

Sistem basis data dirancangan pertama kali menggunakan

teknik normalisasi, proses normalisasi dimulai dari pengumpulan

data-data mentah (seperti nota dan lain-lain) sampai pembuatan

tabel-tabel untuk basis data, tahap normalisasi yang digunakan

antara lain:

1) Unormalize

Tahap unormalize dibuat dari mencantumkan semua field

tanpa menetapkan kunci utama (primary key) dan kunci tamu

(foreign key), semua field yang digunakan tidak dimasukkan

Page 62: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

27

ke tabel masing-masing ini dikarenakan tahap unormalize

masih berupa field yang mentah (artinya tidak terkait dengan

tabel).

2) Normalisasi tahap 1

Tahap normalisasi tahap 1 ini disesuaikan dengan

kebutuhan sistem yang dibutuhkan secara utuh, dikarenakan

tiap field mempunyai tabelnya masing-masing dengan satu

kunci utama (primary key).

Field yang telah melewati tahap 1 nomalisasi dibentuk

relasinya seperti berikut:

Gambar 4.1

Relasi Antar Tabel

Sumber: Penulis (2019)

Relasi tersebut dikatakan telah memenuhi syarat bentuk

normal tahap tiga normalisasi karena tidak adanya

ketergantungan fungsional antara 2 atau lebih field yang bukan

kunci utama, berikut ialah penjelasan secara lengkap tabel

basis data yang terbentuk dari pengembangan relasi basis data:

Tabel 4.2

Tabel Basis Data apbdes

Page 63: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

28

No Nama Field Tipe/set Data

1 id (PK) int(11)

2 parent_id int(11)

3 kode (PK) int(11)

4 Uraian varchar(150)

5 tanggal date

6 sebelumperubahan double

7 sebelumperubahanterpakai double

8 Sesudahperubahan double

9 sesudahperubahanterpakai double

10 perbedaan double

11 Perbedaanterpakai double

12 sumberdana_id (FK) Int(11)

Sumber: Penulis (2019)

Keterangan : PK = Primary Key

FK = Foreign Key

Tabel 4.3

Tabel Basis Data sumberdana

No Nama Field Tipe/set Data

1 id (PK) int(11)

2 nama varchar(50)

3 jumlah double

Sumber: Penulis (2019)

Keterangan : PK = Primary Key

Tabel 4.4

Tabel Basis Data karyawan

No Nama Field Tipe/set Data

1 id (PK) int(11)

2 kode varchar(50)

3 nama varchar(50)

4 jabatan_id (FK) int(11)

Page 64: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

29

Sumber: Penulis (2019)

Keterangan : PK = Primary Key

FK = Foreign Key

Tabel 4.5

Tabel Basis Data jabatan

No Nama Field Tipe/set Data

1 id (PK) int(11)

2 Nama varchar(50)

Sumber: Penulis (2019)

Keterangan : PK = Primary Key

Tabel 4.6

Tabel Basis Data user

No Nama Field Tipe/set Data

1 id (PK) int(11)

2 nama varchar(100)

3 username varchar(50)

4 password varchar(50)

5 level int(11)

Sumber: Penulis (2019)

Keterangan : PK = Primary Key

d. Desain Interface menggunakan bahasa pemograman PHP 5

Penulis menggunakan program Visual Studio Code serta

bahasa pemograman PHP 5 untuk front end serta XAMPP Control

Panel dan aplikasi HeidiSql serta MySQL sebagai back end.

1) Form Login

Form Login berfungsi sebagai pintu masuk menuju

program aplikasi, user selaku pengguna program aplikasi harus

memasukkan kolom username dan password untuk masuk ke

program aplikasi. Berikut tampilan Form Login.

Page 65: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

30

Gambar 4.8 Form Login

Sumber: Penulis (2019)

2) Dashboard Menu Utama/Data Master

Dashboard menu utama merupakan tampilan awal saat

user telah login ke dalam program aplikasi anggaran

pendapatan dan belanja desa, melalui menu utama ini dapat

mendapatkan akses ke data yang diinginkan, Berikut ini

tampilan dashboard menu utama:

Page 66: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

31

Gambar 4.9 Menu Utama

Sumber: Penulis (2019)

3) Tabel Anggaran Utama

Tabel anggaran utama ini menampilkan data utama

anggaran dipojok kanan atas ada tombol dengan nama “baru”

yang akan menampilkan form input anggaran, Tabel

anggaran ini bermaksud untuk menampilkan sebagai berikut:

a) Kode, berisi kode uraian yang ada ditabel anggaran

b) Uraian, berisi keterangan tentang data apa yang

dimasukkan.

c) Tanggal, Dipili dengan format, yyyy/mm/dd. Contoh

2019/07/17.

d) Sebelum Perubahan, menampilkan data anggaran awal

tahun/sebelum perubahan

e) Sebelum Perubahan Terpakai, menampilkan data

anggaran awal tahun/sebelum perubahan yang terpakai.

f) Sesudah Perubahan, menampilkan data anggaran tengah

tahun/sebelum perubahan

g) Sesudah Perubahan Terpakai, menampilkan data

anggaran tengah tahun/sesudah perubahan yang terpakai.

Page 67: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

32

h) Perbedaan, menampilkan data kurang atau lebih diantara

anggaran sebelum perubahan dan sesudah perubahan.

i) Sumber Dana, menampilkan sumber dana data anggaran

tersebut berasal.

Gambar 4.10 Tabel Anggaran Utama

Sumber: Penulis (2019)

4) Form Input Anggaran

Form input anggaran menampilkan form yang bisa diisi

dengan data anggaran yang telah disetujui dan akan

ditampilkan di tabel anggaran utama.

Page 68: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

33

Gambar 4.11 Form Input Anggaran

Sumber: Penulis (2019)

5) Form Detail Anggaran Utama

Form detail anggaran utama merupakan halaman yang

berisi tentang detail anggaran yang akan dibuka, cara

membuka halaman ini ialah dengan klik dari uraian

anggaran yang diinginkan, dari halaman form detail

anggaran utama ada dua hal yang bisa dilakukan ialah

update data dan delete data.

Update data bisa dilakukan setelah data yang berada

di halaman form detail data anggaran utama diubah, setelah

diubah maka klik button “Masukkan ” dan jika ingin keluar

atau membatalkan update data maka klik button ”Keluar”.

Dipojok kanan adanya button dengan nama “hapus data”

yang akan menghapus data detail yang ada dihalaman

berada.

Page 69: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

34

Gambar 4.12 Detail Anggaran

Sumber: Penulis (2019)

6) Laporan Perubahan Anggaran

Laporan perubahan anggaran menampilkan fom

tanggal awal dan akhir yang menandakan tanggal dari mana

laporan anggaran ini diperlihatkan, klik “Proses” akan

diperlihatkan di halaman cetak perubahan anggaran agar

data bisa diprint

Page 70: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

35

Gambar 4.13 Halaman Laporan Anggaran Perubahan

Sumber: Penulis (2019)

7) Cetak Laporan Perubahan Anggaran

Cetak laporan perubahan anggaran ialah halaman

yang bisa mencetak halaman laporan dari tanggal yang telah

dipilih tadi, hanya dengan mengklik “Print” maka halama

laporan akan dicetak contoh sebagai berikut dengan tanggal

awal 1 januari 2019 sampai 2 januari 2019.

Page 71: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

36

Gambar 4.14 Cetak Laporan Perubahan Anggaran

Sumber: Penulis (2019)

Page 72: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

37

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

C. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan

oleh penulis dalam penulisan tugas akhir ini, maka penulis akan menyimpulkan

kesimpulan sebagai beriku:

1. Sistem yang diusulkan pada Kantor Desa Tamiyang sesuai dengan laporan

perubahan anggaran pendapatan dan belanja desa dengan standar

akuntansi pemerintahan desa dan PERMENDAGRI nomor 20 tahun 2018.

2. Rancang bangun program anggaran pendapatan dan belanja desa dibuat

dengan siklus pengelolaan anggaran dimana, data anggaran dimasukkan

sebelum dan sesudah perubahan, kemudian data terhitung secara otomatis

kurang atau lebihnya perbedaan sebelum dan sesudah perubahan anggaran

yang terjadi tiap tahun, lalu hasil keluarnya ialah laporan perubahan

anggaran yang diperlihatkan pada akhir tahun.

D. Saran

Berdasarkan simpulan diatas, maka ada beberapa saran yang dapat penulis

berikan terhadap program aplikasi anggaran pendapatan dan belanja desa di

Kantor Desa Tamiyang, maka penulis dapat menyarankan:

1. Dalam program aplikasi anggaran pendapatan dan belanja desa ini tidak

dimasukkan daftar rekening karena rekening yang digunakan disesuaikan

dengan keperluan pengguna dalam program aplikasi ini, maka oleh karena

itu dibutuhkan rekening yang tetap agar pemasukan data lebih efisien.

2. Program aplikasi tidak memasukan data anggaran perbulan, ini

dikarenakan data tiap bulan berbeda satu sama lain, dan semua rekening

tidak membutuhkan data perbulan, dibutuhkan rekening yang memiliki

kepastian dalam penggunaan anggarannya perbulan.

Page 73: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

38

3. Program aplikasi pendapatan dan belanja desa masih dalam berfokus

dalam laporan perubahan anggaran dan tidak memasukkan laporan

kegiatan anggaran yang terlaksana dan yang direncanakan.

4. Rancang bangun program aplikasi anggaran pendapatan dan belanja desa

di Kantor Desa Tamiyang, agar kedepannya Kantor Desa Tamiyang bisa

menggunakan program aplikasi ini sebagai pembantu dalam menjalankan

kegiatan akuntansi perkantoran dalam hal penganggaran.

Page 74: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

39

DAFTAR PUSTAKA

Abdussakur. (2012). Implementasi Kebijakan Anggaran Pendapatan dan belanja

Desa (APBDes) di wilayah Kecamatan Batu Benawa Kabupataen Hulu

Sungai Tengah Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Ilmu Politik Dan

Pemerintahan Lokal, I, 107–136.

Anjar Priyadna, L. Y. (2013). Pembuatan Sistem Registrasi Kamar Hotel Berbasis

Website Pada Hotel Graha Prima Pacitan. Indonesian Journal on Networking

and Security, 2(2), 8–14. https://doi.org/10.3168/jds.2015-10358

Aulia Batubara, F. (2012). Perancangan Website Pada PT. Ratu Enim Palembang.

Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Terapan, 15–27.

Februariyanti, H., & Zuliarso, E. (2012). Rancang Bangun Sistem Perpustakaan

untuk Jurnal Elektronik. Teknologi Informasi DINAMIK, 17(2), 124–132.

Indonesia, I. A. (2015). Pedoman asistensi akuntansi keuangan desa.

Indonesia, K. K. R. (2017). Buku Pintar Dana Desa.

Irmayani, W., & Susyatih, E. (2017). Sistem Informasi Anggaran Pendapatan dan

Belanja Desa Berorientasi Objek. Jurnal Kgatulistiwa Informatika, V(1), 58–

63.

Liando, L. Y., Lambey, L., & Wokas, H. R. . (2017). Analisis Pengelolaan dan

Pertanggung Jawaban Anggarana Pendapatan dan Belanja Desa di Desa

Kolongan Kecamatan Kombi Kabupaten Minahasa. Jurnal EMBA, 5(6),

1474–1483.

Mahda. (2018). Sistem Informasi Pokok Menggunakan Microsoft Visual Basic

2015 Pada Lembaga Pendidikan PAUD Rumah Belajar Senyum Banjarmasin

Utara

Saputra, A. (2012). MANAJEMEN BASIS DATA MYSQL PADA SITUS FTP.

Berita Dirgantara, 155–162.

Page 75: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

40

Wida, P. (2014). Pengelolaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa Oleh

Pemerintah Desa Di Desa Parakanmanggu Kecamatan Parigi Kabupaten

Pangandaran Wida Puspawardani ABSTRAK, 1–8.

Page 76: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

41

Page 77: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

42

Page 78: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

43

Page 79: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

44

Page 80: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

45

Page 81: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

46

Page 82: PROGRAM APLIKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN ......Kantor Desa Tamiyang kesulitan dalam memasukkan data karena dalam aplikasi SISKEUDES dikunci tiap awal tahun dan pertengahan tahun, juga

47

DENAH PERUSAHAAN

Nama Instansi/Perusahaan : Kantor Desa Tamiyang

Alamat : Jalan Desa Tamiyang RT 03 RW 02 KEC.

SUNGAI RAYA KODE POS 71271

Denah/Lokasi Perusahaan

Lokasi PT. Indocoement Tunggal Prakarsa Tbk. Plant-12 Tarjun

Sumber: Google Maps (2019)