Sub Bagian t-lurnas cJan "l-ataLJ s; a l,r a l:l P l,( lt t l"rer.vulir li I I ;,,r'r [, r,cl,i l.l s I [Ja lh

ffii&uirX$nlil,i?l

{w*e

Kejmri frmdus

Proyek Gor Nusa penidaDifanjutkan Tahun fni

r Mangkrak Tiga Tafiun $ete$n$rPenyelew*n gan Angg*nan

sEDraRApuRA, TRIBUN kondisi bangunan, hingga di sp3 bulan Maret 2017BALI - Masyarakat Nusa rtematanttvl. uat terse6it t".""" Kejari sulit buktikanPenida kini mendapat angin airamtan Lntuk memasti- ;;.;; kerugian negara da_segar. Pernkab Klungkung kan kekuatan bangunan. lam kasus tersebut.memastikan proyek ryTp1: proyek ini dimulai sejak Anggota Komisi II D'RDngunan Gelanagang orah tatrun zoog didanai d?rr *ffiu'g. I Gede Gita Gu_Raga (GoR ) w*" "penida npe^J -.-lurri Kementeria" ;;;H berharap semua pi_akan dilanjutkan tahun ini. pemuda dan olah Raga di hak mulai dari eksekutifProyek ini sudah mangkrak tatrun zoos-sebesar Rp 1.5 hingga regislatif bisa memak_sbjak tahun 20rs. miliar. serain itu, didanai smfrkan f'ngsi pengawasancamat Nusd penida, Gusti ;"g" o."g;n-epgo provinsi .rrrt.rt nr.-rrrimalisir pelang_Agung Gede putra Mahajaya i"t"" zdio

"au."Tnn ol j".r i"r"- pembangunanmenjelaskan, pemkab Klung- juta, dan dana ApBD pem- i."y"l'c", Nusa penida.kungakanmelakukanreviti- -kab f<lungkung tahun 2010

. ,6uri sisi pengawasan ten_lisasi GoR Nusa penida lewat sererai-frp lbb i,rt". rot"t t., hJ^ dimaksimalkan agaranggaran ApBD dengan esti- anggaran yu.tg sraun ainu- tia* l".ururrg lagi dugaanmasi dana Rp 1,4 miliar. p.e_

9i.t." prrn srr?"n m..rc"p"i ;;;gg"."". Dari eksekutif,nge{aan dilakukan tahun ini np 2,2d5 miliar. iaa k&suttan perencananasehingga masyarakat segera pembangunan _^{_"j dan pengawasan yang fung-menikmati Gor yang 11fama r,nansl<.rat sEiat tahun 2015 sinyi bisa dimaksimalkan,,,ini diharap-harapkan itu. dan iinentitan saat pemba- kata Gita Gunawan.'I(anX akan melakukan re_ ngunan baru diselesaikan

- Cl.-ru,rr" penida, kata dia.vitalisasi GoR Nusa penida. .Jb"s.. zo p.i".".

-;il_ -ffinu' fasilitas umumTapi kami menunggu hasil h-entian p.*blng,rrrun Goh yang vital bagi masyarakatperencanaan terlebih dahulu Nusa penida terseiut, t *."u 'rvu"? 'p..rro".

Setelah se_karena kami mengqunqkan pihak Ke.lJmengendus ada- r.."i air".,gun, Gor dapatpihak ketiga "",fr o:::l: itl:-g*"" f.r,y.r.*.r,g"., sangal murtifungsi karenacanaannya," ujarnya, Senin anggaranr dapat dimanlaatkan untuk(26/2)

seberum pe.nbu,,sTl Tj,i'X1I J.?iffi,?:"t*l *:U-nn-*': ti;filnya dilanjutkan, pemkab it kasus inr seiak rtrr., epn ffi;;;" kerjasama semuaKlungkung terlebih dahulu tahun2015alnmuraidiung pii,"i,lg.. pembangun_akan melakukan pengecekan kat kepenyidikan pada bulai .r, [.-n"ri Gor Nusa peni_secara menyeruruh terhadap .ruh 2bts. penyelidikan ka- ;; ;;;;t berjalan denganban€unan GoR mular daii sus tersebut diientikan atau baik,', ujarnya. (mit)

Ed isi

-...,nloiGaaGtiii;{ilaaEd{r;r;di;,nnnuiriisi,uir*i,ri,lrJn,iiuir,;.",i.i;ri+!i,*,{t!,.:,,,nrirjD;iriiiiii;,riqnl,iriq[sn

' .Ksqf: ,*\ l^efd ne6

'L

Sub Bagiar'r l-lurnas clan 'l"ata [Js;rha $pfi( lil F!,r.rrv'ilft [cil$,,ut't [,t Oull'lsi [JerlI

ffiifuruiH$nli

4ilP).,.,:;ll_-d.+.

n,MuF\lsrY"

Tahun lni Dianggarkan Rp 10 Miliarvuntuk Trans Serasi

TABAIIAIII, TruBI'III BALI- layanan angkutan siswaTrans Serasi Tabanan ta-hun ini mendapatkan ang-garan mencapai Rp l0 mi-liar. Anggaran tersebut me-ningkat sebesar Rp 3 miliardari tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Perhu-bungan Tabanan I MadeAgus Hartawiguna menye-butkan, saat ini total TfansSerasi telah melayanl siswadi tujuh kecamalan. "Yangbelum terlayani di tiga ke-camatan, yakni SelemadegBarat, Selemadeg dan Se-lemadeg Timur. Mulai Se-rnn Q6/2) kami uji coba diSMPN 2 Selemadeg Timur."katanya, Rabu(28/21.

Pejabat asal Penebel itumengatakarl di SMPN 2 Sele-rnadegTlrnur ada sekitar 218sisra dan saat ini ada sekitar13 armada arglotyqq dimi-liki warga sekitar. Pihaloryamemang memberdayakanwarga lokal dalam operasionalThasn Serasi. "Sebelum kamianggarkan, kami lihat dulu

sulim4. .fklbisa berkelan-

NAIK ANGKUTAN - Seiumlah siswa SMPN 2 Tabanan naik anokutan TransSerasi beberqpa waktu lalu. Tahun ini, Pemkab Tabanan mengarlgfarkan Rp l0miliar untuk Trans Serasi.

bagaimana komitmen para

jutan, anggaran perubahantahun ini akan karni q'ul€n,"ujar dia.

Besaran angaran yang di-rancang untuk pengadaantrayek di slvIPN 2 selema-deg Timur, Agus belum be-rani mengungkapkannya.Secara kescluruhan layan-an Trans Serasi Tabananmelayani 46 trayek dengan126 mobil. Di Kota Taban-zrn program itu memiliki 12

Di Kecamatan Kerambl-tan yang melayani SPMN 2Kerambitan ada enam trA-yek dengan 11 kendaraan.Selain itu Trans Serasi jugamenggunakan bus sedangyang melayani trayek diSMPN l, 2 dan 3 Tabanandengan satu bus. Dua busmelayani di SMPN I Kediridengan trayek wilayah Abi-

Agus berharap agar keber-adaan layanan Tfans Serasibisa menguran$ angka ke-celakaan siswa sekolah ka-rena kepulangan dan kebe-

bisa lebih diatur."lni menjadi langkah nyatadari Pemkab Tabanan agarmengurangi ar4\a kecelaka-an terutama siswa sekolah."kata dia. (argl)

trayek dengan 80 kendara- antuwung hingga ke Tanahan angkot. Bang.

J^.!.;"ii;:;:'rlii!;iElii;u&ii'ii,s{i&-adii;i!iisriu;i;;.;:,,].iriliiirIlJrlliiuj'rj,,].i'liri+-l,;,d,.!',',.,*li!iiii'j,i:

Edisi

Hal :L

4$x

5ub Bagian l-lumas dan l-ata Usalra tJPlt ftl il],r:nuval<il;tn [,reulnsl $erll

ffii$utllnli

Aset Tambahan PAD tapi Tak TerawatBAI|GLI, TRIBI'N BIILI -Beberapa bagian t^apanganKapten Muditha Bangli ter-lihat telah hancur. Contoh-nya pagar pembatas dan pe-nutup drainase. Kondisi initampak memperihatinkan.Padahal lapangan ini meru-pakan aset untuk tambahandari sektor pajak Pendapat-an Asli Daerah (PAD).

Besi mulai berkarat, taklagi kuat menggenggam ba-glan lainnya. Bahakan be-berapa pagar telah rubuh,sedangkan sisanya tinggalmenunggu waktu. Kabel sa-luran listrik yang menjuntaiJuga seolah menJadi'penghi-as'lapangan ini.

Kepala Badan Keuangandan Pendapatan Asli Daerah(BKPAD)Bangh, I Gede Sur-yawan mengatakan, penge-lola aset tersebut memangtercatat di BKPAD. Hanyasaja, sebagai pengelola tidakserta merta juga sebagai pe-nguasa aset.

"Pengelola aset sifatnyahanya madministrasi. Se-mentara tanggung jawabuntuk perawatan, merupa-kan kewenangan dari peng-guna barang, yang tercatat

PAGAR RUSAK - Kondisi pagar hingga saluran drainaseLapangan Kapten Muditha, Bangli tampak memprihatinkan,Kamis (1/3).

di Setda Bangli, tepatnyapada bagian umum," jelas-nya,Ihmis (l/3).

Terkait dengan rehibusinya,Suryawan menuturkan, se-suai dengan ketentuan PerdaNomor 6 Tahun 2017, dipu-tuskan sejak bulan Mei, segala

kegiatan yaq bersifat komer-sil, dapat dikenakan retribusisebesar Rp I juta per hari.

Begitupula dengan pe-minjaman lapangan untukkegiatan lainnya seperti ke-giatan bersifat sosial. Besar-

an retribusi yang dikenakanyakni Rp 150 ribu per hari.Kegiatan pendidikan mau-pun keagamaan besaran ret-ribusi yang dikenakan yakniRp 50 ribu per hari.

"Kegiatan bersifat komer-sil ini contohnya sepertipameran. Di mana dalampelaksanaannya, tentu ber-langsung proses jual beli.Berbeda dengan kegiatanjual beli yang dilakukanpedagang kecil, saat acaraulang tahun Bangli," tutur

Suryawan.Sementara itu, Kepala

Bagian Umum Setda Bang-li. I Kadek Mahendra Futramengaku belum bisa merh-berikan keputusan terkaitupaya perawatan di l^apang-an Kapten Mudita. Kepu-tusan tersebut didasari ataskewenangan aset yang ma-sih menjadi tanggung jawabsejumlah OPD.

Contohnya, pagar adalahtanggung jawab Dinas PU.

Stage lapangan hingga toiletmenjadi tanggung jawab Dis-parbud. Pemeliharaan tamanmenjadi tanggung jarab DLFIdan Tata Kota, sedangkanuntuk pemeliharaan tribunmenjadi tanggung jawab Bagi-an Umum Setda Bangli. "Juga

untuk arena panjat tebing,kewenangan asetrrya ada diKOM Bangli," bebemya.

Sejatinya untuk aset la-pangan, pihaknya telahmenyerahkan ke BKPAD.Mengingat kewenangan-nya berada di BKPAD. Be-gitupun pada berita acarapenyerahan, juga telah di-tanda tangani Bupati. Ha-nya saja BKPAD minta agarditunda. (mer)

Edisi : ( 9- \\Mr?f >o(B

?

Sub Bagiarr l-lurners cJan .l-;rta

Lis.rh;l [JPIi

ffiihlr'rlinii"'rii\trrli*'-Q-$-ffi

Kennatian Ditahan

tersangka lain yang menunggugiliran untuk mengenakaniomPi tahanan TiPidkor Polres

Jembrana.KaPolres Jembrana AKBP

Priyanto PriYo Hutomomengatakan, tindak PidanakoruPsi Yang dilakukantersangka terkait dana'santunan kematian bagiwarga Jembrana melaluidinas kesejahteraan sosial,tenaga kerja dan transmigrasiIembrana tahun 2ol5'"Tersangka IS ini' PunYa Peran

Yang Penting dalam ProsesPengajuan dana santunankematian," ielasnYa, saat riliske media kemarin' l

KaPolres menjelaskPn,berdasarkan dokurrlenPelaksanaan Perubahananggaran satuan kerjaPerangkat daerah (DPASKPD)

nomor I'13 1.1.13'01261452,

tahun anggaran 2016, dalam

rincian Pelaksanaan anggaran

kegiatan dinas temPat, tersangka bekerja sebesar RP

3.7 62.37 5'5O0 untuk santunan- kematian. Dana santunan

kematian tersebut diberikan

Pada ahli waris sebesar RP

1,5 iuta setiaP orang Yang,@.-,,.,:-4*r--

_

"=*t**:*:J

meninggal.Untuk mendaPatkan

santunan kematian tersebut,pewaris harus melengkaPidokumen guna sYaratpengajuan dana santunankematian. Pengajuan bisadilakukah ahli waris ataukepala lingkungan atau klianbanjar yang diberi kuasaahli waris. Kemudian berkaspermohonan Yang masukditeliti kelengkaPannya'kemudian melakukan Prosesverifikasi, validasi data

-

kependudukan. Iita sudahdinyatakan lengkaP, makaproses pemberian santunankematian.

Namun, proses Pemberiansantunan kematian inidimanipulasi oleh tersangka.

Pada tahun anggaran 20I5'jumlah anggaran cair RP

3.580.500, untuk 2.387 wargapenerima santunan kematian.Penyimpangari Yang dilakukantersangka Yang bertugasmenerima dan memverifikasiberkas santunan kematiandengan tidak melakukantugasnya'terhadaP 301 berkas

pengajuan Yang direkaYasadan diduPlikasi"'Pengajuanberulang kali, orangYang sudah

dapat diajukan lEgii' jelasnYa,

lTersangka SIIT

IIlrIIIII

Ilr

ti

ti

llll

t

{i

I

I

antunanMasihBerpotensi JeratTersangka Lain

NEGARA - Berkas dan ter-sangka kasus dugaan koruPsisantunan kematian, IS, 49,

dilimpahkan PenYidik Sa-treskrim Polres Jembrana ke

Keiaksaan, Pada Kamis ke-marin (l/3). Pegawai negerisipil (PNS) Yang sebelumn-ya bertugas di Dinas Sosialiembrana ini, resmi menjaditahanan PenYidik sejak Senin(2612) lalu' Polisi juga tidakberhenti Pada satu tersangka.Pasalnya, masih ada beberaPa

didampingi KabagoPs KomPolMahtud Sidik wiratmoko dan

Kanit Tipidkor IPru Puru Merta.Mahtud Sidik wiratmoko dan

Kanit Tipidkor IPtuanlt I rPlullur lPru f uru rrr

Hasil pengajuan darisantunan kematian Yangmenggunakan dokumenpendukung Yang direkaYasasebanyak 242 berkas sebanYak

Rp 363.000.000. SelanjutnYamenggunakan santunankematian atas nama wargayang sudah digunakan atau

diaiukan berulang sebanYak 59

berkas dengan nilai uangYangdiperoleh RP 88.500.000.

Tersangka IS melakukan

Eclisi : .( l\.s{tt- r,+H;t I

ffii}lu'r$iutri

perbuatannya tidak sendiri.Ada enam orang lagi Yangberkomplot untuk mengurasuang negara tersebut, mereka

adalah kepala lingkungan danklian banjar yang mengajukanbantuan dan menerima danauntuk kepentingan Pribadi.Tersangka dan para Pemohonini selain tidak melakukanverifikasi berkas, beberaPasurat yang dijadikan syaratuntuk pengajuan olehpemohon dipalsukan dengantandan tangan sendiri Yangsemestinya ditanda tanganiperbekel, membuat stemPelpalsu dan memalsukan legalisir

dari Dinas KePendudukan dancatatan siPil.Di antaranYa, KePala

Lingkungan Asih GilimanukTumari mendaPatkan RP

18.600.000; KePala LingkunganAsri Gilimanuk Ni LuhSridani Rp 29.000.000; KePala

Lingkungan Iineng AgungGilimanuk I Komang Budiartamenerima uang RP 7.700.000.

Klian Banjar SarikuningTulungagung TukadaYa I Dewa

Ketut Artawan menerimaRp 75.800.000; Klian BanjarMunduk Rani TukadaYa I Gede

Astawa menerima uang RP

32.000.000; kaur PemerinrahalDesa Baluk I Gede Budhiarsamenerima uang RP 4.200'000'

Selain kepala kewilaYahandan kaur tersebut, satuorang lagi juga menerimauang sebesar RP 400'000,bernama SaniYah saat itusebagai PKK. Sedangkantersangka IS mendaPatkanuang sebesar RP 283.100.Tersangka IS, mendaPatlebih banyak karenamemiliki Peran Penting,setelah uang bantuan cairdibagi-bagi oleh Pemohondengan tersangka' SetiaPberkas yang diajukan olehpemohon menerima RP

700.000 dan tersangka IS

menerima RP 800 ribujika dokumen disiaPkanoleh pemohon atau Yangmengurus.

Namun jika dokumen dibuatoleh tersangka IS dan Pemohonhanya membuat tanda tangan,

maka uang yang diPerolehberbeda. SebanYak RP 500.000

untuk yang mengajukandan tersangka IS mendaPatbagian RP 1.000.000 untuksetiap berkas. "Modus Yangdilakukan tersangka sangatrapi," jelasnYa.

Sub Bagiari l-lulll;ts cJ.rtr'l-atar Lisirh;l L$P$r l:tl if}errrvluilili;,rrr r'lrrtuIulsI tlelll,,:11) l

,,.1:jl[?i';r,-M{iF\+Fil

Kapolre, *"rr"gurkun kasusini tidak hanya berhenti padasatu orang tersangka. PihaknYasudah menetapkan tersangkaKlian Banjar SarikuningTulungagung Tukadaya IDewa Ketut Artawan dan KlianBanjar Munduk Rani TukadayaI Gede Astawa. "Tersangkayang lain masih dalam Prosespenyelidikani' tegasnya.

Terkait dengan pengembalianuang pada kas daerah yangdilakukan oleh Tumari,Saniyah, Ni luh Sridanidan I Komang Budiarta,pengembalian tersebut tidakmenghapus pidana. Sehingga,saat ini proses PenYelidikankasus yang menyebabkankerugian negara RP 451.500.000tersebut masih terus didalami.

Tersangka IS dijerat denganpasal 2 ayat 1 subsider Pasal3 UU nomor 31 tahun 1999

, tentang pemberantasan tindakpidana korupsi, Yo Pasal 4 Yo

pasal 55 ayat I KUHP dan Pasal64 KUHP. Mengacu Pada Pasal2 tersangka dijerat denganhukurnan pidana Paling singkat4 tahun dan paling lama 20

tahun penjara dengan dendapaling banyak RP 1 miliar.

Sementara itu, KasiPidsusKeiari Jem_brana I Made Pasek

Budiawan saat dikonfirmasimengatakan, berkas dantersangka memang sudahdilirnpahkan pada KejariIembrana. Namun setelahdilakukan penelitian anraraberkas dan barang bukti,ada yang belum sinkron.Sehingga, pelimpahantahap dua ditunda, berkas,barang bukti dan tersangkadikembalikan lagi padapenyidik. "Belum tahu kapanakan di limpahkan lagi (olehpenyidik Polres Iembrana),"terangnya.(bas/han)

,t-l_UrygfZagnt

Edisi

Sub Bagian l-lurnas dan l'ata |..Jsaha tSPi( lll il]en'uulrlcilltn toror,"rluisi tSerll

ffii$uulinli

lNv)

,';ii:l[-lf':';,-t$##\$//

RekayasaDataKematian

Wargar PN$ Femkmfu $wrwb$'ffi$gffi ffif;tmhs$?

il Korupst $mm&s-smmm K*s"gr&tfragl F*ktf,fNEGARA, TRIBUN BALI -Setelah hampir satu tahunmelangsungkan penyidik-an, Polres Jembrana akhir-nya menahan seorang PNSPemkab Jembrana, IndahSuryani (49), Senin (26/2).Indah ditahan karena men-jadi dalang dalam kasusdugaan korupsi dana santu-nan kematian fiktif yang me-rugikan negara sebesar Rp451.500.000.

"Pelaku ini one womanshotu. Dia mengajukan sen-diri, memverifikasi sendiri.dan meloloskan pengajuansantunan fiktif ini sendiri,"ujar Kapolres Jembrana,AKBP Priyanto Priyo Hutomo,tsramis (l/3).

Kasus ini masih digodokuntuk maju ke Tahap II keKejari Jembrana. Pelaku me-nerapkan dua modus dalam

. melancarkan aksinya. Perta-ma dengan merekayasa data

' kematian warga dengan cara

lekerjasama dengan sejum-ld' aparat desa dilembrana.

Kedua dengan mengaju-kan kembali data kematianwarga yang dulu sudah per-nah mendapat dana santu-nan kematian sebesar Ro1.500.000 yang membuatterjadi pencairan ganda. 'Se-lain Indah, kami juga menye-lidiki keterkaitan sejumlahaparat desa," ujarnya.

AKBP Priyanto mengatakan,berdasarkan hasil penyidik-an, ditemukan adanya 2.387pengajuan dana santunankematian yang sempat dicair-kan melalui Dinas Sosial danTenaga Ke4'a dan Transmigra-si (Kesosnakertrans) selamatahun 2015 lalu.

Dari penelusuran terha-dap 2.387 pengajuan danasantunan kematian denganjumlah anggaran mencapaiRp 3.580.500.000 tersebut,301 di antaranya dipalsukanatau fiktif. Alhasil ditemukanadanya kerugian negara Rp451.500.000. Sebanyak 242berkas direkayasa dengannilai sebesar Rp 363.000.

Sedangkan 59 berkas sisa-nya dengan pengaju€rn san-tunan kematian atas namaalmarhum dengan menggu-nakan data-data yang sudahpernah diajukan, dupilka-si pembayaran (pengajuanberulang hingga yang keduadan ketiga) dengan nilai Rp88.500.000.

Dalam proses pencairan.terungkap dilakukan sendirioleh pelaku yang juga diketa-hui sebagai petugas penerimapendaftaran serta verifikasiprogram dana santunan ke-matian pada tahun 2015 lalu.

Namun, untuk mengaju-kan berkas fiktif tersebut,pelaku bekerjasama dengan6 aparat desa. Tiga orang diantaranya merupakan Kepa-la Lingkungan di KelurahanGilimanuk, Melaya. Dua lain-nya merupakan Klian Banjardi Desa Tukadaya, Melayaserta seorang lagi merupa-kan Kepala Urusan Pemerin-tahan di Desa Baluk. Keca-matan Negara. (ias)

: .(& g^0rc'kld cEdisi

Hal ,v

5ub Bagian l-lurnars clarr -l

fitrlu'rliuli

!V;'u i

t',

Status Tersan$ka Dicabut

2016 lalu. (can)

DATAM perkara ini, pihak penyidik Kejari Denpasar.sudah mene-

i"px"n tigu tersangka vaitu M Gede Agung Dalem (Kabid Penga-

iran Dinal pUpR gaOung), Wayan Seraman (Kasi Pengairan) dan

kontraktor proyek. Namun status para tersangka ini dicabut oleh

hakim dalam iidang Praperadilan yang digelar PN Denpasar'No-

vember lalu.- X..u. ini berpwal dari lbporan warga yang mengatakan jika

p"rbrngrn"n senderan Tukad Mati di Legian, Kuta mengalami

masalah. Pasalnya, baru saja selesai dan diserahterimakafl' su-

dah ada beberapa bagian yang retak dan jebol'-P-roypk senderan

Tukad Mati tersebut membeniangsepanjang 570 meter dengan

anggaran Rp 2,1 miliar yang digarap pihak rekanan sejak awal

aerry{s,guu,u":+**",r"u.*r.irl.,a,",i*,r,.,,,*.r.o,.r. ,.*r-gru_,,,*"i,.,,,,*.**

i),

II

HanyaHasilAuditBPKPI Kasus Dugaan Korupsi Proyek $elitderan lTukad MatiDENPASAR, TRIBUN BALI- Penyidik pidana khusus(Pidsus) KeJaksaan Negeri(Kejari) Denpasar terus me-

lanjutkan Perkara dugaankorupsi proYek senderanTukad Mati di te$ian. Kuta.Badung. Dalam Proses ka-sus ini. tePatnYa Pada si-dang praperadilan Novem-ber tahun lalu dan hakimmemutuskan mencabutstatus penetaPan tersangkaterhadap Pejabat PembuatKomitmen (PPK) Yang jugamenjabat sebagai KePalaBidang (Kabid) Pen$airanBadung, AA Gede AgungDalem serta Pejabat Pelak-

sana Teknis Kegiatan (PPTK)

sekaligus Kasi Pengairan, I

Wayan Seraman.Namun kini, PenYidik

tinggal menunggu hasilakhir penghitungan keru-gian negara dari lembagayang berwenang. Hal terse-but disamPaikan Kasi In-tel Kejari DtnPasar' AgusSastrawan saat dihubungi'Sabtu (3/3).

"lya penYidikan masihmenunggu hasil audit dariBadan Pengawas Keuangandan Pembangunan (BPKP)

Wilayah Bali," tulisnYa da-

lam pesan singkat, kema-rin.

DiungkaPkannYa' berkasperkara ini sudah lengkaPdan hanya menunggu hasilperhitungan kerugian nega-ra dari eeXf WitaYah Bali.Meski tersiar kabar, jikaBPKP WilaYah Bali dan Ke-

jari DenPasar sudah sePa-

kat adanya keru$Pn negaradalam perlara iqi. Namunhingga kini,' BPKF WilaYahbah belum mengeluarkanhasil penghitun$f,n secararesmi. ,l

"Kami masih menunggu.Mengenai hasil keru$an ne-gara vang ditimbulkan. Yang

i".t"" tir" -titi"t

seperti apa hasildari BPKP,"jelas Agus Sastra-

wan lagi. (cen)

Ecl isi

;.-;..",,*"r^"*,".i *-...,',U

, .t!gl_ I]trq4a