2
KEGIATAN PENERIMAAN BAHAN MAKANAN No. Dokumen No. Revisi Halaman 1 STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan Pengertian Kegiatan penerimaan bahan makanan adalah suatu kegiatan verifikasi bukti tindakan pengadaan bahan makanan pasien yang diterima dengan pemesanan dan spesifikasi yang telah ditetapkan. Tujuan 1. Untuk mengukur waktu kegiatan pengadaan bahan makanan pasien 2. Untuk memastikan kualitas dan kuantitas bahan makanan yang diterima adalah baik 3. Untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian jumlah, jenis, ukuran maupun harga antara bahan makanan yang dipesan dengan yang diterima Kebijakan 1. Bukti pencatatan antara lain: daftar pemesanan bahan makanan, spesifikasi bahan makanan, bon pembelanjaan bahan makanan dan laporan pembelanjaan bahan makanan. 2. Bahan makanan yang tidak sesuai dengan pemesanan wajib dikembalikan/ditukar dengan bahan makanan yang semestinya di hari tersebut /sebelum bahan makanan tersebut akan digunakan. 3. Jumlah yang diterima harus sesuai dengan yang dipesan, mutu yang diterima harus dengan spesifikasi yang disepakati dalam pemesanan bahan makanan. Peralatan 1. Data : daftar pemesanan bahan makanan, spesifikasi bahan makanan 2. Bon Pembelanjaan bahan makanan 3. Timbangan bahan makanan 4. Pulpen 5. Fotocopy Prosedur 1. Petugas gizi/pantry wajib melakukan kegiatan penerimaan yakni memeriksa bahan makanan dengan segera setelah bahan makanan datang. Dr. Gatot Soeryo K, PFK, MM Direktur

Sop Penerimaan Bahan Makanan Fix.doc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

operasional prosedur penerimaan barang

Citation preview

Page 1: Sop Penerimaan Bahan Makanan Fix.doc

KEGIATAN PENERIMAAN BAHAN MAKANAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1

STANDARPROSEDUR

Tanggal Terbit Ditetapkan

Pengertian Kegiatan penerimaan bahan makanan adalah suatu kegiatan verifikasi bukti tindakan pengadaan bahan makanan pasien yang diterima dengan pemesanan dan spesifikasi yang telah ditetapkan.

Tujuan 1. Untuk mengukur waktu kegiatan pengadaan bahan makanan pasien

2. Untuk memastikan kualitas dan kuantitas bahan makanan yang diterima adalah baik

3. Untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian jumlah, jenis, ukuran maupun harga antara bahan makanan yang dipesan dengan yang diterima

Kebijakan 1. Bukti pencatatan antara lain: daftar pemesanan bahan makanan, spesifikasi bahan makanan, bon pembelanjaan bahan makanan dan laporan pembelanjaan bahan makanan.

2. Bahan makanan yang tidak sesuai dengan pemesanan wajib dikembalikan/ditukar dengan bahan makanan yang semestinya di hari tersebut /sebelum bahan makanan tersebut akan digunakan.

3. Jumlah yang diterima harus sesuai dengan yang dipesan, mutu yang diterima harus dengan spesifikasi yang disepakati dalam pemesanan bahan makanan.

Peralatan 1. Data : daftar pemesanan bahan makanan, spesifikasi bahan makanan

2. Bon Pembelanjaan bahan makanan3. Timbangan bahan makanan4. Pulpen5. Fotocopy

Prosedur 1. Petugas gizi/pantry wajib melakukan kegiatan penerimaan yakni memeriksa bahan makanan dengan segera setelah bahan makanan datang.

2. Kegiatan penerimaan meliputi pemeriksaan jumlah, jenis, berat dan harga bahan makanan sesuai dengan mutu, kualitas dan kuantitas dalam daftar spesifikasi bahan makanan yang telah ditentukan dan diverifikasi dengan daftar pemesanan dan penerimaan bahan makanan.

3. Setelah verifikasi selesai, petugas belanja di hari tersebut wajib menulis laporan pembelanjaan dan menyerahkan bon pembelanjaan rangkap 2 untuk bukti laporan di pantry dan kasir.

Dr. Gatot Soeryo K, PFK, MM Direktur

Page 2: Sop Penerimaan Bahan Makanan Fix.doc

Unit terkait 1. Petugas Belanja2. Ahli Gizi3. Petugas Kasir

Dokumen 1. Daftar pemesanan dan penerimaan bahan makanan2. Spesifikasi bahan makanan3. Bon pembelanjaan bahan makanan4. Laporan pembelanjaan bahan makanan