Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    1/110

    SUPLEMEN I 2009 

    YANG BAIK 2006

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    2/110

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    3/110

    B AB 1 : M ANAJEMEN MUTU

    Prinsip :

     

    Prinsip :

     

    konsisten dan dapat diandalkan,

    diperlukan manajemen mutu yang

    Untuk mencapai tujuan mutu secara

    konsisten dan dapat diandalkan,

    diperlukan sistem Pemastian Mutu 

    diterapkan secara benar.yang i esain secara menye uru an

    diterapkan secara benar sertamenginkorporasi Cara

    em ua an a yang a

    termasuk Pengawasan Mutu dan

    Manajemen Risiko Mutu.

    1.1 Konsep dasar Pemastian Mutu,

    CPOB dan Pengawasan Mutu

    adalah aspek manajemen mutu

    1.1 Konsep dasar Pemastian Mutu,

    Cara Pembuatan Obat yang Baikyang saling terkait.

    Konsep........dst

    ,

    Manajemen Risiko Mutu

    adalah aspek manajemen mutu

     

    Konsep.......dst

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    4/110

     

    1.4 Pengawasan Mutu disisipkan poin

    penca a an a u an secara manua

    atau dengan alat pencatat selama

    pem ua an yang menun u an a wasemua langkah yang dipersyaratkana am prose ur pengam an sampe ,

    inspeksi dan pengujian benar-benar telaha sana an ap peny mpangan ca a

    secara lengkap dan diinvestigasi;

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    5/110

     Tambahan :

    MANAJEMEN RISIKO MUTU

    1.6. Manajemen risiko mutu adalah suatu proses sistematis untukmelakukan penilaian, pengendalian dan pengkajian risikoterhadap mutu suatu produk. Hal ini dapat diaplikasikan

    .

    1.7. Mana emen risiko mutu hendaklah memastikan bahwa:

    a) evaluasi risiko terhadap mutu dilakukan berdasarkanpengetahuan secara ilmiah, pengalaman dengan proses dan

    pada akhirnya terkait pada perlindungan pasien;b) tingkat usaha, formalitas dan dokumentasi dari proses

    manajemen risiko mutu sepadan dengan tingkat risiko.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    6/110

      - PRODUKSI

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    7/110

    PEMBUATAN PRODUK CAIRAN KRIM DAN SALEP

     

    Sangat rentan terhadap pencemaran mikroba dan pencemaran

    lain Tindakan khusus harus dilakukan untuk mencegah tiap

    pencemaran

     

    1. Kualitas bahan yang diterima dalam tangki hendaklahdiperiksa sebelum ditransfer ke dalam tangki penampungproduk ruahan.

    2. Bahan yang memungkinkan melepas serat atau cemaran, ,

    tidak dimasukkan ke dalam area di mana produk atauwadah bersih terpapar ke lingkungan.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    8/110

    BAB 7 - PENGAWASAN MUTUSUPLEMEN

    PENGAMBILAN SAMPEL BAHAN AWAL

    D N B H N PEN EMREF PEDOMAN BUTIR 7.21 – 7.22

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    9/110

    Pengambilan sampel merupakan kegiatan

    penting di mana hanya sebagian kecil saja dari.

    Kesimpulan yang absah secara keseluruhan

    telah dilakukan terhadap sampelnonrepresentatif.

    Oleh karena itu cara pengambilan sampel yang

    benar adalah bagian yang esensial dari sistemPemastian Mutu.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    10/110

     1. Boleh dilakukan terhadap sebagian dari

     jumlah keseluruhan wadah bila telah tersedia

    prosedur tervalidasi yang menjamin bahwa a sa u pun wa a a an awa yang e ru

    diidentifikasi pada labelnya.

     .   – aspek berikut:

    a sifat dan status abrik embuat dan emasok sertapemahaman mereka tentang ketentuan CPOB padaindustri farmasi;

     

    c) kondisi pembuatan pada saat bahan awal tersebutdiproduksi dan diperiksa;

    d) sifat bahan awal dan produk jadi yang akanmenggunakan bahan awal tersebut.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    11/110

     

    Pengecualikan keharusan pengujian identitas

    bagi tiap wadah bahan awal dapat diterima

    a) bahan awal yang berasal dari pabrik yang hanyamembuat satu bahan;

    b) bahan awal diterima langsung dari pabrikpembuat atau dalam wadah tertutup asli daripa r pem ua yang e a u ankehandalannya dan telah diaudit secara berkala

    oleh Bagian Pemastian Mutu dari industrifarmasi atau suatu badan terakreditasi.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    12/110

     

    Prosedur tidak mungkin dapat divalidasi secara

    a) bahan awal yang dipasok oleh perantara misalbroker, di mana pabrik pembuat tidak dikenal

    atau tidak diaudit;b) bahan awal digunakan untuk produk parenteral.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    13/110

     PEMBUATAN PRODUK

    STERIL(REVISI)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    14/110

    RINGKASAN PERUBAHAN

    Ruang lingkup dan dasar persyaratan tidak berubah

      Penambahan untuk : KLASIFIKASI RUANG BERSIH DAN PERALATAN UDARA BERSIH

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN SARANA UDARA BERSIH

      Penjelasan perbedaan antara klasifikasi ruang bersihdan pemantauan ruang bersih

     

    nonoperasional dan opersional serta pemantauanpada kondisi operasional.

     selama proses kritis berlangsung untuk area Kelas A

    & B.   eru a an atasan parti e 5.0.

    Persyaratan ukuran sampel udara untuk klasifikasi

    Persyaratan baru untuk media fill.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    15/110

     

    Supelemen I membedakan dengan jelas antara :

    Klasifikasi ruang bersih dan peralatan udaraers yang e as an pa a u r sampa

    dengan 8, dengan

       bersih yang dijelaskan pada butir 8 sampaiden an 20

    Klasifikasi perlu dibedakan dengan jelas dari

    pemantauan lingkungan pada saat operasional.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    16/110

    Klasifikasi ruang bersih adalah bagian

    dan juga biasanya dilakukan pada saat

    a u an re ua as per o .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    17/110

    PERSYARATAN KELAS KEBERSIHAN

    KelasKelasKelas

    CPOB 2006

    Nonoperasional Operasional

    UkuranJumlah maksimum partilkel /m³ yang diperbolehkan

    > 0,5 µm > 5 µm > 0,5 µm > 5 µm

    . .

    B 3.500 1 350.000 2.000

    C 350.000 2.000 3.500.000 20.000

    D 3.500.000 20.000Tidak

    Tidak

    ditetapkan

    e ap an

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    18/110

      KelasKelasKelas

    PERSYARATAN KELAS KEBERSIHAN

    SUPLEMEN I CPOB 2006

    Nonoperasional Operasional

    UkuranJumlah maksimum partilkel /m³ yang diperbolehkan

    > 0,5 µm > 5 µm > 0,5 µm > 5 µm

    . .

    B 3.520 29 352.000 2.900

    . . . . .

    D 3.520.000 29.000Tidak

    Tidak

    ditetapkan

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    19/110

    KLASIFIKASI RUANG BERSIH DAN

    . uang ers an sarana u ara ers

    diklasifikan sesuai dengan EN ISO 14644-1 um a o as m n ma un u pengam ansampel udara

     

    partikel terbesar bagi Kelas kebersihanterkait

    metode untuk mengevaluasi data yangterkumpul.

     .   ,perlu diambil sampel udara minimum 1 m3

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    20/110

    KLASIFIKASI RUANG BERSIH DAN

    7. Pengambilan sampel memakai alat penghitung partikel

    portabel dengan selang pendek

     . a a s s em a ran u ara un rec ona en a a

    digunakan sample heads isokinetis.

     

    selama kegiatan rutin, proses simulasi atau

    selama pelaksanaan media fill karena diperlukan simulasipada kasus terburuk untuk tujuan klasifikasi ini.

      -.  melakukan pengujian untuk membuktikan pencapaian

    secara berkesinambungan klasifikasi kebersihan yang

    ditetapkan.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    21/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    apat a u an pa a t t pengam an sampedan volume sampel yang lebih sedikit.

     .  berdasarkan studi analisis risiko yang dilakukan secara formal

    dan

    dari data yang diperoleh selama penentuanklasifikasi ruan an dan/atau sarana udara bersih.

    Frekuensi dan batas waspada dan bertindak

    ditetapkan hasil dari klasifikasi awal danpeman auan on-go ng

    Batasan lokasi pengambilan sampel perlu dikaji.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    22/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    Untuk zona Kelas A , pemantauan partikel hendaklah

    dilakukan selama proses kritis berlangsung, termasukpera an a a , ecua a us as a wakontaminasi yang terjadi dalam proses dapat merusak

    .

    Berarti sistem pemantauan mampu mendeteksi adanyakelainan atau jumlah partikel selama proses, walaupun hanyater a sesaat sa a.

    Sangat penting pemantauan pada zona kelas A termasuk

    erakitan mesin sebab adan a en aruh besar dari o erator Perlu dibuat Protap yang menentukan batas waspada serta

    corrective measures bila batasa ini dilampaui.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    23/110

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    24/110

      - 

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    25/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    Sistem yang sama dianjurkan untuk

    Kelas B, walaupun frekuensipengambilan sampel dapat dikurangi.

    ditetapkan berdasarkan efektivitas pemisahan

    Kelas A dan Kelas B yang berdampingan dilakukan pada frekuensi dan jumlah sampel

    yang mema a se ngga peru a an po a

    kontaminasi dan kegagalan sistem dapat

    waspada terlampaui

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    26/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    stem pemantauan part e yang pa a :

    beberapa alat penghitung partikel yang independen; suatu ar ngan ar serang a an t t pengam an

    sampel yang dihubungkan dengan manifold pada satuen hitun artikel atau 

    kombinasi dari kedua sistem tersebutHarus di erhitun kan terhada risiko kehilangan partikel di sepanjang pipa, terutama

    partikel 5 µm risiko yang ditimbulkan oleh bahan yang dipakai pada

    proses produksi

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    27/110

     

    SYSTEM

    Data Data

    Manifold

    controlcollection

     points

    (DCP)

     

     points

    an o

    Pump

    Computer Counter 

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    28/110

     AIR MONITORING FOR PARTICLES

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    29/110

     

    Particle loss in manifold sample tubing, 15mm diameter,1000l/min flow rate

    (courtesy Partic le Measuring Systems)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    30/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    Jumlah sampel yang diambil untuk pemantauan

    secara otomatis biasan a ter antun darikecepatan pengambilan sampel udara darisistem yang dipakai.

     Volume sampel tidak perlu sama dengan jumlahsampel untuk tujuan klasifikasi dari ruangers an sarana peng as u ara ers .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    31/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    Pada zona Kelas A dan B, pemantauan jumlahpartikel ukuran > 5,0 mm menjadi penting

    kegagalan.

     

    terjadi secara berurutan ataupun terus-menerusmerupakan indikasi kemungkinan terjadipencemaran dan perlu diinvestigasi

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    32/110

    PEMANTAUAN RUANG BERSIH DAN

    Pemantauan area Kelas C dan D pada saatkegiatan rutin hendaklah dilakukan sesuai

    .

    Persyaratan batas waspada ataupun batas

    dilakukan, tetapi “recovery time (waktupemulihan)” yang direkomendasikan hendaklahtercapai

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    33/110

        an . apus sa u an pa a po n . -Pakaian dari rumah dan pakaian kerja reguler

    hendaklah tidak dibawa masuk ke kamar gantimenuju e ruang er e as an area ersi , anpersonil yang memasuki kamar ganti pakaianhendaklah sudah mengenakan pakaian kerja regulerstandar.

    42.- 53. Bak cuci dan drainase hendaklah dilarang.

    62.- 73. Menghilangkansebagian besar teks karena

    duplikasi 65.- 77. WFI disirkulasi dengan konstan pada suhu

    di atas 70°C atau tidak lebih dari 4°C.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    34/110

    I IM LA I 73. - 83. 

    Tar et nol den an ketentuan :

    a) Bila mengisi kurang dari 5.000 unit, tidako e temu an un t tercemar;b) Bila mengisi 5.000 sampai dengan 10.000 unit :

     

    investigasi dan pertimbangan untuk mengulangmedia fill;

     untuk dilakukan validasi ulang setelah investigasi;

    c) Bila mengisikan lebih dari 10.000 unit: Satu (1) unit tercemar hendaklah dinvestigasi; Dua (2) unit tercemar merupakan pertimbangan

    untuk dilakukan validasi ulan setelah investi asi.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    35/110

    I IM LA I 84. TAMBAHAN 

    Pencemaran yang terjadi sesekali pada pengisiandengan jumlah berapa pun, mungkin merupakan

    dan hendaklah dianggap mempunyai dampakada emastian sterilitas sterilit assurance

    dari bets yang diproduksi setelah media fillterakhir yang dinyatakan sukses.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    36/110

     

     Via setenga -tertutup pro u e u ering

    selalu ditangani di lingkungan kelas Asampai stopper itutup an engan

    sempurna.

    Sistem penutupan vial produk aseptik : Belum sempurna sebelum crimping alu cap

     Alu cap crimping segera setelah tutup karet

     Alat dapat menyebar partikel - station terpisah dilengkapi penghisap udara

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    37/110

     

    Penutu an ca in vial :

     

    Proses aseptis - alu cap steril

    Proses hi ienis/bersih diluar area ase tik :  vial selalu terlindung di bawah udara kelas A mulai dari

    vial meninggalkan area proses aseptis sampai denganu up a umun um e a ceng eram an pa a v a

     Vial tanpa stopper atau vial dengan posisi stopper

    capping.

    Intervensi manusia ada lokasi ca in  teknik meminimalkan kontaminasi mikroba.

    RABS atau isolator

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    38/110

    RABS & ISOLATORS

     A

    C

    or 

    B

     A

     AB

    Clean room RABSIsolator 

    Totally enclosedo o a y enc ose with sanitisation

    RABS: Restricted Access Barrier System

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    39/110

    ISOLATOR

    ISO 14644 C A

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    40/110

    ISO 14644 : CLEANROOMS AND  ASSOCIATED

    CONTROLLED ENVIRONMENTS

    ISO 14644-1 Classification of airborne particulate

    ISO 14644-2 Specifications for testing andmonitoring

    ISO 14644-3 Metrology and test method

    ISO 14644-4 Design, contruction and start-up ISO 14644-5 Operations

    ISO 14644-8 Classification of airborne molecularcontamination

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    41/110

    REFERENSI

    Suplemen I Pedoman CPOB 2010

    PIC/S PE 009/8 PIC/S PI 032-2 GMP ANNEX 1 REVISION 2008,

    INTERPRETATION OF MOST IMPORTANT

    STERILE MEDICINAL PRODUCTS – Januari2010

    ISPE Annual meeting – October 2008

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    42/110

     

    (BARU)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    43/110

     

    AKTIF OBAT YANG BAIK(BARU)

    DIBAHAS PADA SESI I

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    44/110

     PENGGUNAAN RADIASI

    PENGION DALAM PEMBUATAN

    (BARU)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    45/110

    C KUP N  KUP N

    Pendahuluan

    Tanggung Jawab Dosimetri

    Commissioning Fasilitas

    angunan

    Pemrosesan

    Dokumentasi

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    46/110

    PEND HULU NEND HULU N

    Digunakan pada tahap proses pembuatan untukberbagai tujuan

    menurun an o ur en an

    sterilisasi bahan awal, bahan pengemas atau produk,dan enan anan bahan en emas untuk roduk darah.

     Ada dua jenis proses iradiasi: iradiasi gamma dari sumber radioaktif dan

    iradiasi elektron berenergi tinggi (sinar beta) dari suatuakselerator.

    ada dua jenis moda pemrosesan dapat diterapkan:

     Batch mode

      on nuous mo e

    GAMMA IRRADIATION

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    47/110

    G AMMA IRRADIATION

    GAMMA IRRADIATOR

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    48/110

    G AMMA IRRADIATOR

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    49/110

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    50/110

    ELECTRON BEAM

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    51/110

    ELECTRON BEAM

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    52/110

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    53/110

    T NGGUNG J W B  NGGUNG J W B

    Pelaksanaan industri farmasi sendiri atau

    operator fasilitas radiasi (“contract manufacturer”)

    , harus mempunyai izin

    Industri farmasi mempunyai tanggung jawabter a ap mutu pro u termasu tu uan ra as

    yang ingin dicapai. Penerima kontrak bertanggung jawab memastikan bahwa wadah diiradiasi dengandosis radiasi sesuai dengan yang dipersyaratkan olehindustri farmasi pemberi kontrak.

    hasil validasi akan dinyatakan pada dokumenregistrasi produk.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    54/110

    DOSIMETRIOSIMETRI

    Dosimetri didefinisikan sebagaipengu uran os s erserap mengguna an

    dosimeter

     Ka i rasi tiap ets osimeter rutintertelusur

    Instrument untuk kalibrasi

    Kemun kinan ketidak akuratan danpenyebabnya

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    55/110

    V LID SI PROSES  LID SI PROSES

    Ref. Bab 12 Kualifikasi dan Validasi

    Meliputi pemetaan dosis untuk mengetahui distribusidosis terserap dalam wadah iradiasi yang diisi produk

    den an konfi urasi tertentu Spesifikasi proses :

    pola muatan produk dalam wadah iradiasi

      po a mua an wa a ra as se e ng sum er un u atc

    mode) atau sepanjang lintasan melalui sel (untuk continuousmode)

      m ma s mum an m n mum os s yang serap pro u

    limit maksimum dan minimum dosis yang diserap wadahiradiasi

      osimeter rutin yang iguna an

    parameter proses lain termasuk laju dosis, waktu maksimumpaparan, jumlah paparan, waktu jeda antara pembuatan danra as an a n- a n

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    56/110

     

    Commissioning adalah kegiatan untuk

    mendapatkan dan mendokumentasikan bukti

    konsisten dalam limit yang telah ditetapkan

    sebelumn a bila dio erasikan sesuai den an

    spesifikasi proses. Commissioning hendaklah mencakup hal-hal di

    bawah ini:a. Desain;

     . eme aan os s;c. Dokumentasi;

    d. Persyaratan commissioning ulang

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    57/110

    B NGUN N

    as tas en a a esa n an operas anuntuk memisahkan wadah yang sudah diiradiasi

    dan an belum untuk mence ah kontaminasisilang.

    Jika produk dikemas di dalam wadah iradiasitertutup, mung n t a per u a u an

    pemisahan produk farmasi terhadapnonfarmasi bilamana tidak ada risiko rodukfarmasi terkontaminasi dengan produknonfarmasi.

    emung inan ontaminasi pro u o eradionuklida dari sumber radiasi harus

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    58/110

    PEMROSES NEMROSES N

    Wadah diisi sesuai den an ola muatan anditetapkan pada saat validasi.

    dosis radiasi pada wadah iradiasi hendaklah

    di antau men unakan rosedur dosimetri antervalidasi

    Indikator radiasi digunakan sebagai alat bantu untuk

    belum diiradiasi, tidak digunakan sebagai satu-satunya alat untuk membedakan atau petunjuk

    roses yang memuaskan.

    Perhatian : Proses radiasi untuk wadah yang dimuati oleh campuran

    roduk Jika dosis radiasi yang dibutuhkan diberikan dengan lebih

    dari satu pemaparan atau lebih dari satu kali melewatifasilitas iradiasi

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    59/110

    DOKUMENT SIOKUMENT SI

    rekonsiliasi terhadap jumlah wadah yangditerima, diiradiasi dan dikirimkan beserta

    Pernyataan tertulis dari Operator fasilitas

    tiap wadah yang diiradiasi dalam suatu betsatau pengiriman.

    Catatan proses dan pengawasan untuk tiap betsiradiasi diperiksa dan ditandatangani oleh

    personil yang berwenang.

    Dokumen yang terkait dengan validasi dancomm ss on ng  as tas.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    60/110

    PEM NT U N MIKROBIOLOGI

      eman auan m ro o og merupa antanggung jawab industri farmasi.

      Pemantauan ini me iputi

    pemantauan lingkungan tempat produktersebut dibuat dan

    pemantauan pra iradiasi sesuai dengan yangercan um a am z n e ar.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    61/110

    ANEKS 11SAMPEL PEMBANDING DAN

    (BARU)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    62/110

     

    ara pengam an an penanganan sampepembanding untuk

    ,

    bahan pengemas atau

     

    Penyimpanan sampel pertinggal untuk produkadi.

    Pedoman untuk pengambilan sampel pertinggaluntuk obat yang diimport atau didistribusikan

    secara parelel

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    63/110

     

    ,

    bahan pengemas atau produk jadi yang

    ada kebutuhan, selama masa edar dari

    .

    Bila stabilitasnya memungkinkan, sampe pem an ng ar ta ap proses r t s

    (misal yang memerlukan pengujian dan

    produk antara yang dikirim di luar kendali

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    64/110

     

    Sampel produk jadi dalam kemasan lengkap dari

    suatu bets disimpan untuk tujuan identifikasise aga conto , tamp an, emasan, a e , rosur,

    nomor bets, tanggal daluwarsa, apabila.

    Pengecualian dapat diberikan bila persyaratan di

    duplikat misal pada jumlah kecil bets dikemas

    untuk berbagai pasar atau obat yang sangatmahal.

    SAMPEL PEMBANBING DAN

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    65/110

    a am anya a sampe pem an ng pro u a

    identis dengan sampel pertinggal, misal unit dalam

    .dan pertinggal dapat saling menggantikan.

     

    dan/atau produk antara dievaluasi ada saat misal ada keluhan terhada mutu

    produk, keraguan terhadap pemenuhan persyaratan

    izin edar, pelabelan/kemasan atau laporan

    farmakovigilans

    Catatan ketertelusuran sampel perlu disimpan dan

    terse a untu eva uas o e a an .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    66/110

     

    Obat jadi :

    satu tahun setelah tanggal daluwarsa

      ampe pem an ng emas a am emasan pr merseperti yang dipasarkan

     

    paling tidak dua tahun setelah produk diluluskan da at di er endek bila stabilitas dari bahan, lebih

    pendek.

    Bahan pengemas : selama masa edar dari produk

     jadi terkait.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    67/110

    Jumlah sampel pembanding cukup untukmelakukan minimal dua kali analisis lengkap

      mewa a e s a an awa , pro u an aramaupun bets produk jadi darimana sampel

    .

    Bila satu bets dikemas dalam dua atau lebihke iatan en emasan an berbeda hendaklahdiambil minimal satu sampel pertinggal dari tiapkegiatan pengemasan

    SAMPEL PEMBANBING DAN

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    68/110

    Kondisi Penyimpanan : sesuai dengan ijin edar

    Kontrak Tertulis : :

    bila pemegang izin edar berbeda dari industri farmasi yangbertanggung jawab untuk pelulusan,

     

    berbeda Bila tahapan pembuatan produk jadi dilakukan di lebih dari

    satu lokasi,

    Tanggung jawab dijelaskan sesuai Bab 11 Pedoman CPOB

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    69/110

    Sampel pembanding digunakan untuk analisis,oleh karena itu hendaklah selalu tersedia untuk

    telah divalidasi.

    bahan pengemas yang digunakan untuk produk jadi dan sampel produk jadi adalah pabrikpembuat produk jadi

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    70/110

    Sampel pertinggal hendaklah mewakili suatubets produk jadi seperti yang diedarkan dan

    mung n per u an un u pengu an engantujuan pembuktian pemenuhan persyaratan

    .

    disimpan di lokasi di mana kepala bagianPemastian Mutu meluluskan roduk adidan/atau di lokasi pabrik pembuat produk jadi

    AMPEL PEMBANDIN DAN

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    71/110

    PERTINGGAL UNTUK OBAT IMPOR

    Bila kemasan sekunder tidak dibuka,

    han a bahan en emas an di akaiperlu disimpan

      ,

    satu sampel pertinggal tiap proses

    Penanggung jawab

    SAMPEL PEMBANDING DAN PERTINGGAL

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    72/110

    BILA INDUSTRI FARMASI DITUTUP

     Agar produk tetap berada di pasar, hendaklahdipersiapkan secara rinci transfer sampel

    dokumen CPOB lain yang relevan) ke lokasi

    en im anan an ditun uk

    dapat didelegasikan kepada industri lain daninformasi pada BPOM serta OPO negara dimanadipasarkan

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    73/110

    ANEKS 12CARA PENYIMPANAN DAN

    (BARU)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    74/110

    1. Latar belakang dan tujuan

    2. Managemen Mutu

    3. Personalia

    .5. Penerimaan

    7. Rotasi dan Pengendalian Stok

    8. Pengiriman

    9. Transportasi

    10. Produk kembalian

    .12. Kegiatan Kontrak

    13. Ins eksi diri

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    75/110

    ,dan pengiriman obat

    menetapkan langkah langkah yang tepat untuk semuayang terlibat

    dapat disesuaikan bila perlu, asal kualitas obat dapat tetap

    berlaku untuk  

    importir,

    Distributor dan penyalur, dan

    po , ruma sa , n .

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    76/110

    mem an u a am men am n mu u an

    integritas obat selama proses

    peny mpanan an peng r man o a

    memastikan bahwa identitas, keamanan,

    mutu, kadar dan kemurnian dari obat

    terjaga sampai ketangan pasien

    Memberikan bukti / dokumentasi bahwa

    obat disimpan sesuai dengan kondisi

    penyimpanan yang tertera pada label

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    77/110

    Prosedur tertulis an disetu ui untuk : memastikan bahwa obat dijual dan didistribusikan

    hanya kepada distributor dan/atau sarana yang

    prosedur dan catatan untuk memastikanketertelusuran distribusi obat

    semua pekerjaan administrasi dan teknis yang

    dilakukan

    Jika dilakukan transaksi secara elektronis,hendaklah tersedia sistem yang memadai danprosedur yang jelas untuk menjaminketertelusuran dan kepastian mutu obat.

    3. PERSONALIA  ORGANISASI DAN

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    78/110

    M ANAJEMEN (1)

    Bagan organisasi

    Uraian tan un awab, kewenan an, dan hubun antimbal-balik dari semua personil

    Tiap personil tidak dibebani tanggung jawab yang

    berlebihan

    tidak ada konflik kepentingan dalam aspek komersial,

    politik, keuangan dan tekanan lain

    Tanggung jawab dan kewenangan tiap personil

    en a a e n s an secara e as

    3. Personalia

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    79/110

    Organisasi dan Manajemen (2) Jumlah cukup dan terkualifikasi

    Pelatihan dan kualifikasi : Cara penyimpanan dan pengiriman obat yang baik Prosedur dan keamanan

    Higiena dan sanitasi

    Program pelatihan dan catatan

    Pakaian kerja dan pengaman

    Personil kunci memiliki en alaman dan kemampuan

    3. Personalia

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    80/110

    Organisasi dan Manajemen (3)Penerapan kode etik

    Prosedur disiplin hendaklah diterapkan untu

    Prosedur penyimpanan dan pengiriman obat

    mencegah dan menangani situasi dimanaersonil an terlibat dalam en im anan dan

    pengiriman obat diduga atau terbukti terlibatdidalam penyalahgunaan dan / atau pencurian.

    4. B ANGUNAN DAN S ARANA 

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    81/110

     Akses terbatas

    Kapasitas memadai untuk dapat menyimpan berbagaikategori

    Produk yang sudah diluluskan

    Produk kembalian - yang ditarik

    Produk yang ditolak

    Produk yang akan dihancurkan

     

    Ventilasi

    , ,spesifikasi produk

    Di elihara

    4. B ANGUNAN DAN S ARANA 

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    82/110

    ,serangga.

    Program sanitasi tertulis Jadwal pembersihan

    Cara pembersihan.

     

    Program tertulis untuk pest control 

    Tidak ada resiko mengkontaminasi produk

    Cara dan prosedur yang tepat untuk menangani

    produk yang pecah untuk menghindari kontaminasi

     Area penerimaan dan/atau pengiriman harus dapat

    4. B ANGUNAN DAN S ARANA 

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    83/110

    Karantina terpisah secara fisik, bila dengan sistem

    komputer harus divalidasi

    Penyimpanan bahan berbahaya dan psikotropika

    terpisah dan dilindungi

    emasan yang rusa ter u a arus p sa an an

    dikeluarkan dari stok  

    kegiatan dapat dilakukan secara akurat dan aman.

      jarak yang cukup terhadap sekelilingnya.

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    84/110

    Protap

    Saat penerimaan dilakukan pemeriksaan jumlah obat

    untuk memastikan

    um a yang ter ma sesua engan um a yang tercantumdalam catatan penyerahan dari produksi.

    kemasan utuh

    Obat yang membutuhkan penyimpanan khusus(misal: narkotik, psikotropik, prekursor dan produk

    dengan suhu penyimpanan tertentu) segera

    diidentifikasi dan segera ditempatkan sesuai prosedur 

    er u s.

    6. Penyimpanan :

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    85/110

       Dikarantina setelah diterima,

    diproses atau dikemas

     –  Sampai diluluskan untukdistribusi

     

     –  Kondisi yang sesuai

     –  sistematis (pemisahan batch )

     –  a angsung an a , aracukup dari sekelilingnya

     –  materials management

     –  stock rotation (FEFO atau FIFO)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    86/110

    7. ROTASI DAN PENGENDALIAN STOK

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    87/110

    Tersedia kartu stok atau pencatatan elektronis

    Rekonsiliasi stok secara periodik

    Perbedaan stok diinvestigasi untuk memastikan

    bahwa tidak ada campur baur, kesalahan

    pengeluaran dan/atau penyalahgunaan obat

    Rotasi stok produk serta mengikuti prinsip FEFO atau

    FIFO

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    88/110

    Dilaksanakan hanya setelah ada

    pesanan

    Tanda terima order  en iriman dan en an kutan

    Obat tidak boleh didistribusikan setelah tanggal

    daluarsa, atau mendekati tanggal daluarsa.

    Catatan pengiriman berisi informasi yang cukup

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    89/110

    tanggal pengiriman;

    nama dan alamat perusahaan pengangkutan;

    , , , deskripsi obat, meliputi nama, bentuk sediaan dan kekuatan (jika

    tersedia);

    um a o a , m sa um a wa a an um a o a per wa a ;

    nomor bets dan tanggal daluwarsa; kondisi pengangkutan dan penyimpanan yang ditetapkan; dan

    nomor unik untuk order pengiriman.

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    90/110

    Jika en iriman obat di luar kontrol dari sistem

    manajemen industri farmasi, beri label

    yang mencantumkan nama dan alamat industri farmasi,

    kondisi pengiriman khusus, dan

    ketentuan lain yang dipersyaratkan termasuk simbol-

    simbol keamanan.

    a gu ang n us r armas er n a uga se aga

    pusat pengiriman kepada pelanggan, maka industri

    .

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    91/110

    a a peng r man tidak memberi efek merugikan dan

     pengaruh luar

    Informasi kondisi penanganan dan penyimpanan tindakan an di erlukan untuk men amin enan anan 

    yang tepat.

    tidak terhapuskan.

    9.TRANSPORTASI DAN KENDARAAN

    Misal truk mobil box kereta api kapal terbang kapal

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    92/110

    Misal truk, mobil box, kereta api, kapal terbang, kapal,

    Cara tidak merusak keutuhan dan londisi

    Cara pengangkutan, termasuk kendaraan yangdigunakan, dipilih dengan hati-hati, denganmempertimbangkan semua kondisi, termasuk iklim

    dan variasi cuaca. 

    diinformasikan kepada pihak yang bertanggung jawabatas pengangkutan obat.

    perusahaan yang mengangkut harus menjaminkepatuhan terhadap ketentuan ini.

    9.TRANSPORTASI DAN KENDARAAN

    PENGANGKUT (2)

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    93/110

      Monitoring suhu

    Kalibrasi termometer / probe

    kendaraan ( mapping suhu, validasi)

    Pencatatan suhu

     

    Perhatian khusus bila menggunakan es kering dalam.

    tindakan pengamanan untuk memastikan agar produk tidak

    bersentuhan langsung dengan es kering,

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    94/110

     .

    K d d l k di k t k

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    95/110

    Kendaraan dan perlengkapan yang digunakan untuk

    mendistribusikan, menyimpan atau menangani obat

    sesuai dengan penggunaannya dan

    per eng ap engan tepat untu mencega terpaparnya o atterhadap kondisi yang dapat memengaruhi stabilitas obat dan

    keutuhan kemasan, serta mencegah semua jenis pencemaran.

    Meminimalkan resiko kesalahan

    Memungkinkan pembersihan dan/atau pemeliharaan yang

    efektif 

     

    Jik ki k k k d d

    .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    96/110

    Jika memungkinkan, menggunakan kendaraan dan

    perlengkapan tersendiri untuk menangani obat.

     Alat untuk memantau kondisi di dalam kendaraan dan

    wadah pengiriman, misal suhu dan kelembaban, hendaklah

    dikalibrasi.

    Mempunyai kapasitas yang memadai untuk penempatan

    secara teratur berbagai kategori obat selamapengang utan.

    Tersedia tindakan pengamanan untuk mencegah

    pihak yang tidak berwenang masuk dan/atau merusak kendaraan

    dan/atau perlengkapan,

    mencega pencur an a au pengge apan.

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    97/110

    Produk kembalian termasuk roduk an ditarik ditan ani

    sesuai prosedur tertulis dan dicatat

    Di karantina menunggu hasil evaluasi

    Berdasarkan hasil evaluasi, produk kembalian dapat

    dikategorikan sebagai berikut:

    produk kembalian yang masih memenuhi spesifikasi dan karena itu

    dapat dikembalikan ke dalam persediaan;

    produk kembalian yang tidak memenuhi spesifikasi dan tidak dapat

    diproses ulang.

    Obat kembalian dari pasien tidak boleh dijual kembali,harus dimusnahkan

    11. DOKUMENTASI 1

    P d d t t t t li d k t ik

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    98/110

    Prosedur dan catatan tertulis yang mendokumentasikanseluruh kegiatan yang berhubungan dengan penyimpanandan pengiriman obat, termasuk

      Nama penerima produk tersebut hendaklah tercantum dalam

    semua dokumen terkait

    Mekanisme untuk melakukan transfer informasi, termasukinformasi mengenai mutu atau regulasi antara pabrik danpe anggan, maupun rans er n ormas epa a or asPengawas Obat (OPO) bila diperlukan.

    11. DOKUMENTASI 2

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    99/110

    Catatan yang terkait dengan penyimpanan dandistribusi obat disimpan dan dengan mudah tersedia

     CPOB.

    Tersedia catatan permanen, baik tertulis maupunelektronik, mengindikasikan kondisi penyimpanan

    yang direkomendasikan, semua tindakan pencegahan  .

     Apabila dibuat catatan yang disimpan dalam bentukelektronik, tersedia cadangan untuk mencegah

    kehilangan data.

     .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    100/110

    didelegasikan kepada orang atau sarana lain hendaklahdilaksanakan sesuai kontrak tertulis yang disetujui oleh

    . Kontrak hendaklah menegaskan tanggung jawab masing-

    masing pihak, termasuk ketaatan terhadap prinsip-prinsip.

    Tiap penerima kontrak hendaklah memenuhi ketentuan yangtercantum dalam Pedoman CDOB tersebut. 

    Dalam kondisi tertentu, subkontrak diperbolehkan jika adapersetujuan tertulis dari pemberi kontrak.

    Penerima kontrak hendaklah diaudit secara berkala.

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    101/110

    Inspeksi diri dilakukan untuk mengevaluasi bahwa

    dapat menjamin mutu obat selalu terjaga.

     

    Inspeksi Diri dan Audit Mutu dalam Pedoman CPOB. ua ca a an emuan pa a nspe s r . aporan

    harus mencantumkan semua temuan dan saran untuk

    .

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    102/110

     

    (BARU)

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    103/110

    a u an o e uropean rgan zat on or ua ty:

    stem pe u usan yang apatmemberikan kepastian bahwa mutupro u su a sesuai engan yang

    diinginkan berdasarkan informasi yangterkumpul selama proses pembuatandan pemenuhan persyaratan CPOB yang

    khusus terkait dengan PelulusanParametris”.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    104/110

     1. engu an an pengawasan-se ama-prosesyang komprehensif diakui dapat lebihmemberikan ke astian emenuhanspesifikasi produk jadi dibandingpengujiannya.

    2. Dapat disahkan untuk parameter spesifik

    pengujian rutin produk jadi. Otorisasiuntuk Pelulusan Parametris hendaklah

    er an, o a a au a a anbersama oleh semua pihak yangbertan un awab terhada enilaianproduk bersama dengan Pemastian Mutu.

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    105/110

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    106/110

    Saat ini hanya berlaku untuk produk yangdisterilisasi akhir dalam wadah akhirnya.

      e o e s er sas dengan penggunaan uap air, panas kering dan

     

    Tidak dapat dipertimbangkan untuk produk yangsama sekali baru

    Produk baru yang hanya mengalami perubahanminor yang tidak memengaruhi kepastian sterilitas,

    data uji sterilitas yang sudah ada dari produk laindapat dipertimbangkan.

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    107/110

     Analisis risiko

    Industri farmasi yang mempunyai riwayat yang

    memuas an er a ap pemenu an persyara anCPOB.

     

    yang terkualifikasi dan berpengalaman dalambidan emastian sterilitas dan seoran ahli

    mikrobiologi yang terkualifikasi.

    Desain dan validasi awal

    Pengendalian bioburden

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    108/110

    atatan ster sas en a a per sa o eminimal dua sistem independen

    a a am a an er u en a a on rmassebelum pelulusan tiap bets produk:

     rutin sterilisator yang digunakan telah dilakukan.

     oleh teknisi yang berpengalaman dalam bidangpemastian sterilitas dan mikrobiologis.

    Semua alat ukur dalam status terkalibrasi.

    Pola muatan terkait sudah tercakup dalamvalidasi terakhir sterilisator yang digunakan.

     

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    109/110

    penolakan bets hendaklah berdasarkan.

    pemenuhan spesifikasi pelulusan

    uji sterilitas yang memenuhi syarat

  • 8/18/2019 Sosialisasi CPOB Suplemen I Print

    110/110