Upload
esti-loisa
View
1.201
Download
436
Embed Size (px)
Citation preview
r"tt'I
siTAI\IIf,AFIPERUSA}IAA}I UTUil USTRIK NEGARA
SPLN 41-1:1991lampiran Keputusan Dreksi PLN
l,lo. : 062.1(O594/D|R/1991, tanggal5 Juli 1991
4-
PERSYARATAN PENG HANTARTEMBAGA DAN ALUMINIUM UNTUK
KABEL LISTRIK BERISOTASI
D E P A R T E M E N P E R T A M B A N G A N D A N E N E R G I
PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARAJAI.AN TRUNOJOYO NO. 135. KEBAYORAN BARU . JAKARTA 12160
STAIVt]AtrIPERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA
SPLN 41-1:1991Lampiran Keputusan Direksi PLN
No. : 062.1(0594/D1Fy1991, tanggal 5 Juli 1991
PERSYARATAN PENG HANTARTEMBAGA DAN ALUMINIUM UNTUK
KABEL LISTRI K BERISOLASI
D E P A R T E M E N P E R T A M B A N G A N D A N E N E R G I
PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARAJAI.AN TRUNOJOYO NO. 135 . KEBAYORAN BARU - JAKARTA 12160
ll
SPLN 4l-1:1991
PERSYARATAN PENGHANTAR TEMBAGA DAN ALUMINIUMT,JNTUK KABEL LISTRIK BERISOI,A,SI
Disusun oleh:
Kelompok Pembakuan Bidang Distribusi denganSurat Keputusan Direksi Perusahaan Umum listrikNegara No. : 076/DIR/88 tanggal 21 September1988;
Kelompok Kerja Kabel Listrik pada Jaringan Dis-tribusi dengan Surat Keputusan Kepala Pusat Pe-nyelidikan Masalah Kelistrikan No. : ZZ|LMW1989 tanggal3 April 1989;
Diterbitkan oleh:DEPAR1EMEN PERTAMBANGAN DAI\[ ENERGI
PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARAJIn. Trunojoyo No. l35-Kebayoran Baru
JAKARTA 121601991
1.
2.
l -
- l t -
SPLN 4l.l:1991
Susunan Anggota Kelompok Pembakuan Bidang DistribusiBerdasarkan-Surat Keputusan Dircksi Pemsahaan Umum Listrik Negara
No. : 076/DIR/88 tanggal 21 September 19EE
1. Kepala Dinas Pembakuan, Pusat
3.
4.
5.6.7.8.9,10.11.L2.13.14.15.16.t7.18.19.?n.
(ex-officio) (*)
Masgunarto Budiman, MSc.
Ir. Agus Djumhana
Ir. Bambeng Irawadi
Ir. Hasim SoerotaroenoIr. Sambodho SumaniIr. Soemarto SoedirmanIr. Adiwardojo WarsitoIr. Alfian Helmy HasyimIr. HartoyoIr. Didik Djarwanto .;Ir. SoenyotoIr. SamiudinIr. J. SoekartoIr. RosidIr. Soenarjo SastrosewojoIr. HoedojoIr. Soetopo SabarIr. RahardjoIr. Pieter Mabikafola
Penyelidikan Masalah KelistrikanSebagai Ketua merangkapAnggota TetapSebagai Ketua Harian merangkapAnggota TetapSebagai Sekretaris merangkapAnggota TetapSebagai Wakil Sekretaris merangkapAnggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota TetapSebagai Anggota Tetap
( ) Dtpt J"&Ttt"H.L".b"rt*"*
- l l l -
SPLN 4l-l:1991
Susunan Anggota Kelompok lfurja lhbel ListrikSurat Keputusan Kepala Pusat Penyelidikan Masalah Kelistrikan
No. : 22ILMIVE9 tanggal3 APril 19t9
1. Masgunarto Budiman, MSc
2. Ir. Soewarno
3. Ir. Rosid4. Ir. Hoedojo5. Soenoto, M.Eng6. Ir. Achmad Sudjana7. Ir. M. Agus Djumhana8. Ir. Bambang Irawadi9. Ir. Asyraf Donovan10. Ir. Bosar Tampubolon11. Ir. Ariyono Gunadit2. Ir. Masrul13. Ir. Eddy DjatmikoL4. Ir. Adi Subagio
Sebagai Ketuamorangkap AnggotaSebagai Sekretarismerangkap AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai AnggotaSebagai Anggota
1 -
I
- l v -
SPLN 4l-1 : l99l
II
D A F T A R I S I
Ruang Lingkup dan Tujuan
Penggolongan
Persyaratan Konstnrksi
Persyaratan Bahan
Pemeriksaan Pemenuhan Persyaratan Konstmlsi dan Bahan
DAFTAR, TABEL
Penghantar Padat untuk l(abel Listrik Instalasi Tetap,Berinti Tunggal dan Ganda
Penghantar Pilin untuk IGbl Listrik Instalasi Tetap,Berinti Tunggal dan Gande
Penghantar Tembaga Pintal Bulat untuk l(abcl ListrikFleksibel Berinti Tunggal dan Ganda
Penghantar Tembaga Pintal Bulat untuk l(abel UstrikSangat Flelaibel Berinti T[nggal dan GandrDiameter Maksimum Penghantar Tembaga Bulat
Diameter Maksimum dan Minimum Penghantar Aluminium Bulat
Sifat Mekanis Kauaat Tembaga yang Dipiiarkan
Faktor Koreksi Suhu
halaman
1
1
2
3
3
7
8
9
10
10
1 1
Pasal Satu
Pasal Dua
Pasal Tiga
Pasal Empat
Pasal Lima
Tabel I
Tabel II
Tabel III
Tabel IV
Tabel V
Tabel VI
Tabel VII
Tabel VIII
t , '
I
I
j
- v t -
SPLN 41-1:1991
PERSYARATAN PENGHANTAR TEMBAGA DAN ALUMINIUM UNTUK KABELLISTRIK BERISOI-ASI
Pasal SatuRuang Lingkup dan Tiljuan
1. Ruang Lingkup
Standar ini meliputi syarat konstruksi dan nilai resistans penghantar tembaga dan alumirtium ttntttk kabellistrik berisolasi.
2. Tujuan
Standar ini digunakan untuk mengatur penghantar kabel tenaga listrik dan kabel tleksibel, akan tetapitidak termasuk:
- penghantar untuk kumparan mesin atau alat-alat listrik;- penghantar tanpa isolasi, untuk saluran udara;- penghantar untuk keperluan tebkomunikasi;- penghantar konstn*si khusus, misalnya penghantar berongga.
Pasal DuaPenggolongan
Penghantar digolongkan sebagai bcrikut :
l - - - . t u u s , iI Golongun i nuhun I Bentuk dan susunan penghantar ] P.nurrpuog ' Pemakaian j faUetl - - - " - l
' a i t - - 2 ) " . I
Cu j Penghantar padat bulat i 0,5 - 150 I Kabel instalasi lAl ; Penghantar padat bulat i 1,5 - 300 I tetap
Penghantar bentuk sektor I 25 - 300 i jj r9ng[antar DgntUK SgKl'OI , LJ - JrJlJ ICu j Penghantar pilin bulat I 0,5 - 2000 i Kabel instalasi i II
Penghantar pilin bulat dipadatkan i 1,5 - 2000 i tetapPenghantar pilrn bentuk sektor I 25 - 630 IPenghantar pilin bulat I 10 - 20m iPenghantar pilin bulat dipadatkan 16 - 20ffi I
i Penghantar pilin bulat sektor ', 25 - 630 ; 'Cu I Penghantar pintal bulat i 0,5 - 630 I Kabel fleks;ihti IIICu i Penghantar pintal,bulat | 0,5 - 300 ; Kabel sangat ' tV
-_L
- 1 -
i fleksibel
SPLN 41-1:1991
4.
5 .
6.
7.
10.
l l .
f.
9.
Pasal TigaPersyaratan Konstru ksi
Kawat tembaga yang digunakan untuk penghantar harus berpermukaan halus, licin, mengkilap, tidakretak dan tidak teroksidasi.
Penghantar bulat ( tidak dipadatkan), penghantar bulat dipadatkan, dan penghantar bentuk sektor yangdipergunakan untuk kabel instalasi tetap harus terdiri dari :- tembaga polos dipijarkan, atau- tembaga dipijarkan berlapis logam, atau- aluminium polos.Penghantar fleksibel harus terdiri dari tembaga polos atau tembaga berlapis logam.
Catatan : Istilah "berlapis logam" dimaksudkan trerlapis:- timah putih , atau paduan timah putih atau paduan timah hitam untuk penghantar tembaga- tembaga, atau nikel, atau timah putih untuk penghantar aluminium.
Semua kawat pada penghantar pilin bulat maupun fleksibel harus mempunyai diameter nominal yangsama.
Kawat-kawat pada penghantar pilin bulat (tidak dipadatkan) harus dipilin secara konsentris. Langkahpilinan kawat tcrsebut tidak boleh lebih besar dari nilai pada Tabel berikut :
-_--.-..i-
I Luas penampang i i iI nominal (mm/) I 0,5 s/d 6 i to sid 35 I so s/d 500 r Diatas 500l i ' I
- - - ] - - . -_ - - - - i - - - - - l
I Langkah pilinan j ra o I zso 't tzo | :s ni
--- -- i
---- --__.--t- --- L --- l
Catatan: D = Diameter
Jumlah kawat dalam setiap penghantar tidak boleh kurang dari jumlah minimum yang tercantum dalamTabel II.
Diameter kawat dalam setiap penghantar fleksibel tidak boleh melebihi ukuran maksimum yangtercantum dalam Tabel III dan Tabel IV.
Perbandingan diameter antara masing-masing kawat dalam penghantar yang sama, pada penghantarbentuk sektor ataupun pilin dipadatkan, tidak boleh melebihi dari2.
Diameter penghantar tembaga tidak boleh melampui batas-batas nilai yang tercantum pada Tabel V.Diameter penghantar aluminium padat maupun penghantar aluminium dipilin bulat dipadatkan ridakboleh melampui batas-batas nilai yang tercantum pada Tabel VI.Dalam hal pengecualian, penghantar aluminium bulat tidak dipadatkan. diameter maksimumnya tidakboleh melebihi nilai diameter penghantar tembaga yang tercantum dalam Tabel V.
. 2 -
12.
SPLN 4l-1:1991
Diameter penghantar aluminium yang mempunyai penampang kurang dari 16 mm2 maupun lebih dari630 mm'sedang dalam pertimbangan.
Pasal EmpatPersyaratan Bahan
Resistans arus searah setiap penghantar kabel inti tunggal maupun kabel inti ganda pada suhu 20 oCtidak boleh melampaui nilai maksimum yang tercantum dalam Tabel I , Tabel II, Tabel III dan Tabelry.
13. Resistivitas kawat padqsuhu 20 oC tidak boleh melampaui nilai l7,24LOhm.mm'k^untuk tembagapolos, ?8,2& Ohm.mmtkm untuk aluminium polos.
Sifat mekanis kawat tembaga yang dipijarkan harus memenuhi persyaratan pemuluran yang tercantumdalam Tabel VII.
Pasal LimaPemeriksaan Pemenuhan Persyaratan Konstruksi dan Bahan
Pcmenuhan syarat-syarat Ayat 4 sampai dengan 1l., dilakukan dengan cara pemeriksaan dan bilamungkin dengan pengukuran.
Pemenuhan syarat-syarat pada Ayat 12 dilakukan dengan mengukur resistans setiap penghantar, daricontoh kabel atau kabel fleksibel yang panjangnya sekurang-kurangnya 1 meter, dandingin mengukurpanjang contoh ini, atau deng_an pengukuran serupa pada panjang seluruhnya.Bila perlu, koreksi ke suhu 20 oC pada panjang 1 kilometer dilakukan dengan rumus (1) dao (2) sebagaiberikut:Untuk penghantar tembaga :
14.
15.
15.
R2o=Rt .#* - ryUntuk penghantar aluminium :
DimatReoL
Rt
Rzo=Rr .#* -ry e)n a :
Suhu penghantar pada waktu pengukuran dalam derajat C.Resistans arus searah pada suhu 20 oC dalam Ohm/km.Ukuran panjang contoh kabel atau kabel fleksibel (bukan ukuran panjang masing-masinginti atau kawat) dalam meter.Resistans arus searah pada L meter kabel atau kabel fleksibel pada suhu t derajat Cdalam Ohm.
E-
- 3 -
SI ILN 4 l - l : 1991
catatan: 1' RumusS'J:5:r',gsffiti,lff3;ti::|,i,:n'"lHxi",?lffilliTJ,?,ffi.'"T1"Srli:a suhu 20"c' sebagaimana2. Rumus (2) didasarkan pada koefisien suhu resistans sebesar 0,00403 per demjat C pada suhu 20oC, sebagaimana
XTffil':httlE,"lln?",t$,1ff:',:? r11,Lr."*"'ommendation ror the Resistivitv or commercial Flard Drawn
Faktor koreksi suhu yang harus digunakan untuk mengoreksi hasil pengukuran ke suhu 20 oC dican-tumkan pada Tabel VIII.
L7. Pemenuhan syarat-syarat pada Ayat 13 dilakukan dengan mengukur resistivitas kawat yang akandigunakan untuk penghantar kabel, dengan panjang contoh uji sekurang kurangnya 0,5 meter. Resis-tivitas kawat dapat ditentukan dengan rumus (3) sebagai berikut :
(3)
d imana :Rr - Resistans kawat pada suhu t oC per km.kt - Faktor koreksi ke suhu 20oC, sesuai Tabel VIIId - Diameter kawat
L8. Pemenuhan syarat-syarat pada Ayat L4 dilakukan dengan mengukur pemuluran kawat tembaga padasaat putus, dengan panjang contoh uji 25 cm.
' : " i
Pzo :R t x k t -+
A- . + -
SPLN 41-1:1991
Tabel IGolongan 1"
Penghantar Pada uffiuk l{abel Listrik Instalasi Tetap, Beinti Tungal dan Ganda
1 2 , 3 4 ,
LuasPenampangnominal
Resistans arus searah maksimum pada suhu'20 oC
Penghantar Tembaga Bulat Psqghantaraluminjum bulatatau sektor,polosatau berlapis logam
Polos BerlapisLogam
mmz Ohm/km Ohn/km Ohm/kn
0,54,75t1152154610T62535
36,024,5L8,112,L7,4L4,6L3,081,83L,150,7n *)o5u*)
%,7 |24,9 |L8,2 IL2,2 I lE,t1,fi i tzr4,70 | 7,413,11 i 4,611r& ' 3,og:'tu ljl-
, 0t6t
* * )r r )r r )")r r )r r )
507095nn1501852Q3m
0387 .)0368 .)0,ry3.)0,153.)ql2.')
0r6arq/reqlDq,2r3qDqlcr0,125qlm
Catann : ') Penghantar tcmbagl -padat Ocnga.n luas nominal 25- mm2 keatas seperti yang tercantum pada Tabel I ditujukan untukjcnis kabel tertentu saja, dan tidak untuk penggunaan tiUet 5iasi.
") Penghantar aluminium padat dengan ukuran sampaqoenlan 16 mm2 harus bulat. Penghantar aluminiumpadat yntuk taleJ ilti tunggal dengan ukuran 25 mm' keitas harus bulat dan jika untik kabet inti gandadapat berbentuk bulat atau sektor.
- 5 -
SPLN 41-1:1991
Tabel IIGolongan 2
Penghantar Pilin untuk Kabel Listrik Instalasi Tetap, Beinti Tungal dan Ganda
1 654J2 1098
LuasPenampang
nominal
Jumlah minimumkawat dalam penghantar
Resistans arus searah maksimumpada suhu 20 oC
Penghantarpilin bulat
Penghantarpilin bulatdipadatkan
penghantarpilinbentuk sektor
Penghantar tembagaPenghantaraluminiumpolos atauberlapisloqam
Por* | nerupisI loeam
mm' C u l A l C u l A l C u l A l Ohm/km I Ohmlkm Ohm/km
0,50,75t1,5254610162535507095L20150185240300400500630800100072ffi1400 **)16001800 *.)
l 7 - )| 7 . )l 7l 7I Zl tl l e1 1 9I r s1 3 71 3 71 3 7l o rl o r1 6 11 6 1l e ll q tl q r
r r * )r r r ). . * )r * r )
77777771
771919195 t373761,6 l61.6 l9791,91
- t -6 l -6 l -6 l -6 l -6 i -6 1 66 1 66 1 66 1 612 1121 s l 1 s1 8 l 1 s1 8 l 1 s30 130v 1 3 0v 1 3 0s 3 l s 3s 3 l s 3s 3 l s 3s 3 l 5 35 3 t 5 3
r r r ). i * )
* * * )t r r )
: 1 .- t -- t -. 1 .- t -6 l 66 l 66 l 612 112l s l 1 s1 8 l 1 s1 8 l l s3 0 l 3 0v 1 3 0v 1 3 0s 3 l s 3s 3 l s 3s 3
l 5 3: l :
36,0 | %,7245 | 24,818,1 i 18,272,r | 12,27,41 | l,so4,67 | 4,703,08 I 3,111,83 I 1,&{1,15 | 1 ,160,727 | 0,7y0524 | O,SZt0,387 | 0,3910,28 | 0,2700,193 | 0,1950,153 | 0,1540,124 | 0,1260,0991 I 0,1000,0754 | O,OI0Z0,0601 | 0,06070,0470 | 0,04750,0355 | 0,03690,0283 [ O,OZao0,022r | 0,02240,0176 | o,\tn
0,01510,01290,01130,0101
7,414,673,08l,9l1,200,8580,u'1,0,4430,3200,2530,2060,lu0,1?s0,1000,07780,06050,04690,0%70,02910,0u70,02120,01860,0165
Catatan : ') Penghantar pil in aluminium sgmuanya ha;us mempunyai luas penampang bulat tidak kurang dari 10 mm'.tctapi untuk penampang 4 mm- dan 6 mm- dapat digunakan asalkan ada perhatian khusus untuk penyesuai-an penghantar untuk jenis kabel dirn penggunaannya.
**) Tidak disarankan pemakaiannya** ' ) Jumlah minimum kawat t idak di tentukan
- 6 -
SPLN 4l-I:1991
Tabel III'Golongan 5
Penghantar.Tembap Pintal Bulat unfi* Kabel.Listrik Fleksibet Beinti Tungal.dan Ganda
0,50,7511,52,54610T62535507095L20150185240300400-s00630
0,21.0,2L0,2I0,260,?60,310,310,410,410,410,410,4L0,5L0,51,0,5L0,510,5L0,510,510.510,610,61
39,026,019,513,37,994,953,30l,9rr,,210.7800,5540,3960,2720,2M0,1610,L290,1060,080L0,064]..0,4960,03940,0?31
$rL?,6,720,013,78,215,093,391,95I,240,7950,5650,3930.!n0,2100,1640,r320,1080,08170,06540,04950,039L0,0292
Luas I Diameter maksimurn Resistans arus searahpada suhu 20oCpenampang j tiap tiap kawat: i . ,
nominal j dalam penghantar
- 7 -
SPLN 41-1:1991
Tabel IVGolongan 6
Penghantar Tembago Pintal Bulat wfitk Kabel Listrik songat Flelcibel Berinti Tungnl dan Ganfu
Luaspenampangnominal
l-----------r--i mm-
0r54,7511,52,54610L62535507095t20r501852N300
Diameter maksimumtiap tiap kawatdalam penghantar
Resistans arusmaksimum pada suhu Z) oC
0,160,160,L60,160,160,160,2I0,210,210,210,2L0,310,310,310,310,31,0,41.0,41.0,41
39,0%r0L9,51'3,37,984,953,301,911r21,0,7800,5540,3860,2720,2M0,1610,L290,L060,08010,0641
40,1%r7n,o13,78,215,093,391,95lra0,7)50,5650,3930,2n4,2100,1640,1320,1080,08170,0654
_l_
- 8 -
SPLN 41-l:1991
1 2 3 4iasnampangminal
Penghantar untuk kabelinstalasi tetap
Penghantar untukkabpl fleksibel
Golongan 5 dan 6PadatGolongan 1
Pilin bulatGolongan 2
^*2 lnm mm mm
0r50,75I115215461016535s07095rn150185240100400
0,9 | 1,11,0 | t,zL,2 | 1,41,5 | L,7L,9 | Z,Z2,4 | Z,t2,9 I 3,33,7 | 4,24,6 | 5,3s,7 | o,o6,'l | 7,97,8 I 9,19,4 | 11,011,0 | tzgrz4 I rcs13,8 i 162- : 1 & 0- i z n s- i 4 r- l n r
111113
115t182163r23195,16137rg9121L,01'3,1L5,L17,0L9,021,024,0nro
Tabel VDianeter Mokimum Penghantar Tembaga Bulu
I
I
i _ ,
C-atatan : .3ika diameter minimum untuk golongan I dan golongan 2 dipcrlukan, mata dapat digunakanrji:rir:*1.:.:r minimum )rang tefcantum pada Tabel VI.
Luperi ! f t l
I
Ir II I
I II I
I I! r
, i I
t lI I
"-
4rze233237,6Q12
5006308001000
-9 -
SPLN 41-1:1991
Talrcl VlDiameter h{ al
SPLN 4l-1:1991
Tabel YIIIFaktor Koreksi Suhu
C-atatan : Nilai faktor koreksi kt dihitung berdasarkan koefisien suhu tahanan pada suhu 20 oC sebesar 0,004fC.
1 2 3 4
Suhu penghantar pa-da saat pengukuran
Faktor koreksi suhukt
Suhu penghantar pa-da saat pengukuran
Faktor koreksi suhukt
derajat C derajat C?n2t22232425?5n282930
L,0000,9%4,9920,9880,9840,9800,9770,9730,9690,!)650,962
313233v35%37383940
0,9580,9540,9510,9470,9430,9400,9Y0,933a,9290,y?6
- L1-