50
SRI INARTI DIAN PAMUNGKAS ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

SRI INARTI DIAN PAMUNGKAS

ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Page 2: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENGERTIAN DAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Administrasi pendidikan adalah segenap proses pengarahan dan pengintegrasian segala sesuatu baik personal, spiritual dan material yang bersangkut paut dengan tercapainya tujuan pendidikan.

Page 3: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

Efesiensi

Prinsip pengelolaan

Prinsip mengutamakan tugas pengelolaan

Prinsip kepemimpinan yang efektif

Prinsip kerja sama

Dasar administrasi

Page 4: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

FUNGSI ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Fungsi perencanaan

Fungsi pengorganisasian

Fungsi pengkoordinasian

Fungsi motivas

Fungsi pengawasan

Page 5: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

KEPEMIMPINAN DALAM

PENDIDIKAN

Page 6: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENGERTIAN KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin yang artinya seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya kecakapan/ kelebihan di satu bidang sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas tertentu untuk mencapai satu atau beberapa tujuan.

Page 7: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TIGA FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM MENGAJAR

Perencanaan,

Page 8: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PERAN PEMIMPIN KEPENDIDIKAN

1. Berkomunikasi dengan jelas dan sabar.2. Memusatkan perhatian pada peserta didik. 3. Membudayakan mutu (dalam segala hal).4. Mengadakan inovasi proses pembelajaran.5. Menampung aspirasi peserta didik. 6. Menetapkan struktur tugas, kewajiban,

tanggung-jawab dan hak masing-masing dalam kelas.

Page 9: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

LANJUTAN …

7. Mengoreksi kebijaksanaan yang ada, bila perlu.8. Mengatasi kendala yang muncul dalam proses

belajar-mengajar. 9. Mengembangkan tim-tim kecil dalam

pembelajaran.10. Mengembangkan mekanisme pemantauan dan

evaluasi keberhasilan secara terbuka dan adil.11. Mengadakan kaderisasi dalam bidang ilmu yang

diasuh.12. Memberdayakan peserta didik (Empowerment)13. Memotivasi peserta didik.

Page 10: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENDEKATAN KEPEMIMPINAN ADA TIGAPertama, yaitu pendek

atan sifat yang

menfokuskan pada

karakteristik

pribadi pemim

pin 

Kedua, yaitu

pendekatan

perilaku

dalam hubungannya

dengan bawahannya 

Ketiga, Pendek

atan situasio

nal, perilaku seorang pemimp

in dengan karakte

ristik situasio

nal.

Page 11: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

MODEL KEPEMIMPINAN ANTARA LAIN

Model Kepemimpinan Kontingensi Fielder

Model  Kepemimpinan Empat Dimensi

Model  kepemimpinan Situasional.

Page 12: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PERAN PEMIMPIN

DALAM PENDIDIKAN

Page 13: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

DEFINISI PERAN DAN PEMIMPIN

Peran adalah Perilaku yang diatur dan diharapkan dari seseorang dalam posisi tertentu. Sedangkan Pemimpin adalah seseorang yang mampu untuk beraktifitas, memimpin, menggerakkan, atau mempengaruhi bawahan, melakukan kordinasi serta mengambil keputusan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Page 14: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

SIFAT- SIFAT PEMIMPIN

Percaya Diri

Inisiatif

Energi

Menentukan Sikap Dengan Waktu Yang Tepat

Kejernihan Berpikir

Kegigihan

Keberanian

Page 15: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PERAN PEMIMPIN DALAM PENDIDIKAN

Educator

(pendidik)

Manajer

Administrator

Supervisor

(penyelia)

Leader (pemimpin)

Pencipta

iklim kerja

Wirausahawa

n

Page 16: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

BIDANG GARAPAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Page 17: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

RUANG LINGKUP ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Administrasi

kurikulum

Administrasi

ketenagaan

pendidikan

(kepegawaian )

Administrasi

kesiswaan

Administrasi

Sarana dan

Prasarana

Pendidikan

Administrasi

Keuangan atau

pembiayaan

pendidikan

Page 18: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

LANJUTAN …

Administrasi

perkantoran

Administrasi unit

– unit penunjan

g pendidik

an

Administrasi

layanan khusus

pendidikan

Administrasi tata lingkungan dan

keamanan

sekolah

Administrasi

hubungan dengan masyara

kat

Page 19: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

ADMINISTRASI SEBAGAI PROSES

KEGIATAN MANAJEMEN DAN SUPERVISI DALAM

ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Page 20: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

KONSEP DASAR MENEJEMEN

definisi dapat disimpulkan bahwa manajemen dapat sebagai:1. ilmu dan seni2. proses3. profesi

Page 21: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

FUNGSI MANAJEMEN

Fungsi Manajemen

Pengorganisasian (Organizing)

Penggerakan (Actuating/motivating)

Pengawasan / Supervisi (Controling)

Pengarahan (Directing/Commanding)

Koordinasi (Coordinating)

Penilaian (evaluating)

Page 22: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

HUBUNGAN ANTARA ADMINISTRASI DAN MENEJEMEN

administrasi adalah penyelenggaranya, dan manajemen adalah orang yang menyelenggarakan kerja. Maka kombinasi dari keduanya adalah penyelengaraan kerja yang dilakukan oleh orang-orang secara bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.

Page 23: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENGERTIAN SUPERVISI

Supervisi adalah bantuan dalam pengembangan situasi pembelajaran yang lebih baik. Layanan supervisi meliputi keseluruhan situasi belajar mengajar

Page 24: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TEKNIK SUPERVISI

Page 25: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

FUNGSI SUPERVISI PENDIDIKAN

Penelitian (research)

Penilaian (evaluation)

Perbaikan ( improvement )

Pembinaan

Page 26: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TEKNIK SUPERVISI

Teknik Superv

isi Individ

ual

Teknik Superv

isi Kelompok

Page 27: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENGAJARAN MODUL

Page 28: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PENGERTIAN MODUL

Pengajaran modul adalah pengajaran yang sebagian atau seluruhnya didasarkan atas modul. Jadi, modul merupakan salah satu alternatif jawaban yang dianggap tepat dalam menanggapi dan memecahkan masalah pendidikan dan pengajaran yang sangat kompleks dewasa ini.

Page 29: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

UNSUR-UNSUR MODUL

Rumusan tujuan pengajaran yang

eksplisit dan spesifik

Petunjuk untuk guru .

Lembaran kegiatan siswa.

Lembaran kerja bagi

siswa.

Kunci lembaran

kerja.

Lembaran evaluasi

Kunci lembaran evaluasi.

Page 30: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

KARAKTERISTIK / CIRI –CIRI MODUL

Self instructional Stand alone User friendly

Page 31: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PRINSIP-PRINSIP PEMBELAJARAN MODUL

Prinsip Fleksibilias

Prinsip Balikan (feetback)

Prinsip Penguasaan Tuntas (mastery learning)

Prinsip Remidial

Prinsip motivasi dan kerja sama

Prinsip Pengayaan

Page 32: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

MACAM-MACAM MODUL    

Modul inti

Modul pengayaan

Page 33: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

BELAJAR TUNTAS

Page 34: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

DEFINISI

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam proses pembelajaran berbasis kompetensi dimaksudkan adalah pendekatan dalam pembelajaran yang mempersyaratkan peserta didik menguasai secara tuntas seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran tertentu.

Page 35: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

KEPALA SEKOLAH SEBGAI

ADMINISTRATOR PENDIDIKAN

Page 36: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

DEFINISI KEPALA SEKOLAH

Kepala sekolah adalah tenaga fungsional guru yang diberikan tugas tambahan untuk memimpin suatu sekolah di mana diselenggarakan proses belajar mengajar atau tempat di mana terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajaran dan murid yang menerima pelajaran.

Page 37: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TUGAS KEPALA SEKOLAH SEBAGAI ADMINISTRATOR

Membuat perencanaan

Kepala sekola

h bertug

as menyu

sun struktu

r organis

asi sekola

h

Kepala sekola

h sebag

ai koordinator dalam organisasi

sekolah

Kepala sekola

h menga

tur kepegawaian dalam organisasi

sekolah

Page 38: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

PARTISIPASI GURU DALAM

ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Page 39: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

LATAR BELAKANG

Banyak usaha pembaharuan telah dijalankan, seperti dalam bentuk isi kurikulum, cara-cara atau metode-metode mengajar yang baik dan efisien, adanya pembinaan dan penyuluhan, kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler, dan sebagainya. Tetapi, semua itu tidak hanya mendatangkan hasil yang sedikit sekali, kadang-kadang tidak kelihatan sama sekali hasilnya. Hal ini disebabkan karena kurang atau tidak diikutsertakannya guru-guru dalam usaha pembaharuan pendidikan.

Page 40: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

ORIENTASI BAGI GURU-GURU BARU

Masa orientasi sangat diperlukan karena setiap pegawai atau guru yang baru pada umumnya mengahadapi problema, baik problema yang menyangkut dirinya sendiri maupun problema yang berhubungan dengan tugas-tugas pekerjaan yang akan dilakukannya.

Page 41: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

ORGANISASI SEKOLAH

Page 42: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

DEFINISI

organisasi adalah sebuah bentuk atau sistem yang terdiri dari sekelompok manusia yang berkerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Oleh sebab itu sekolah dikatakan sebagai sebuah organisasi karena sekolah didirikan untuk mencapai tujuan bersama khususnya di bidang pendidikan.

 

Page 43: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

FAKTOR-FAKTOR YANG PERLU DIPERTIMBANGKAN DALAM MENYUSUN ORGANISASI SEKOLAH

Tingkat Sekolah

Jenis Sekolah

Besar Kecilnya Sekolah

Letak dan Lingkungan

Sekolah.

Page 44: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

HUBUNGAN SEKOLAH DENGAN MASYARAKAT

Page 45: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

MANFAAT HUBUNGAN SEKOLAH DENGAN MASYARAKAT

Bagi masyarakat: Tahu hal-hal persekolahan dan inovasi-

inovasinya Kebutuhan masyarakat tentang pendidikan

lebih mudah diwujudkan. Menyalurkan kebutuhan berpartisipasi dalam

pendidikan Melakukan tekanan/tuntutan terhadap

sekolah.

Page 46: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

LANJUTAN …

Bagi sekolah: Memperbesar dorongan, mawas diri. Memudahkan memperbaiki pendidikan. Memperbesar usaha meningkatkan profesi staf. Konsep masyarakat tentang guru menjadi benar. Mendapatkan koreksi dari kelompok penuntut. Mendapat dukungan moral dari masyarakat. Memudahkan meminta bantuan dan material dari

masyarakat. Memudahkan pemakaian media pendidikan di masyarakat. Memudahkan pemanfaatan nara sumber.

Page 47: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TUJUAN HUBUNGAN SEKOLAH DENGAN MASYARAKAT

Page 48: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TEKNIK HUBUNGAN SEKOLAH DAN MASYARAKAT

1. Laporan kepada orang tua murid2. Buletin Bulanan3. Penerbitan Surat Kabar4. Pameran Sekolah5. Open House6. Kunjungan ke sekolah (“school visitation”)7. Kunjungan ke rumah murid (”home visitation”)8. Melalui penjelasan oleh staf sekolah9. Gambaran Keadaan Sekolah Melalui Murid.10. Melalui Radio dan Televisi 11. Laporan Tahunan

Page 49: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

BENTUK-BENTUK HUBUNGAN SEKOLAH DENGAN MASYARAKAT

1. Aktivitas para siswa/kelas atau tingkat kelas.2. Aktivitas guru, beberapa guru, atau guru-

guru satu bidang studi.3. Media masa4. Kunjungan warga masyarakat atau orangtua

siswa ke sekolah.5. Pertemuan dengan kelompok masyarakat

yang menaruh perhatian kepada pendidikan di sekolah.

Page 50: Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)

TERIMA KASIH