20
BUDIDAYA JAGUNG

Syarat tumbuh jagung

Embed Size (px)

Citation preview

BUDIDAYA JAGUNG

KEMAMPUAN ADAPTASI LUAS

MUDAH DIBUDI DAYAKAN

DAPAT TUMBUH PADA LAHAN MARJINAL - SUBUR

DAPAT DITANAM DI LAHAN KERING, SAWAH, LEBAK, PASANG SURUT DENGAN BERBAGAI JENIS TANAH

DAPAT DITANAM PADA BERBAGAI Iklim (tropis dan sub tropis) DAN KETINGGIAN TEMPAT

• TANAH BERTEKSTUR RINGAN - SEDANG

• TERSEDIA AIR CUKUP

• LAHAN TIDAK TERGENANG AIR

• KETINGGIAN TEMPAT SAMPAI 1.000 m dpl

• TANAH BERTEKSTUR RINGAN - SEDANG

• TERSEDIA AIR CUKUP

• LAHAN TIDAK TERGENANG AIR

• KETINGGIAN TEMPAT SAMPAI 1.000 m dpl

PRODUKTIVITAS = 4,2 t/ha LUAS AREAL = 4,1 JUTA HEKTAR PRODUKSI NASIONAL = + 17,8 JUTA TON TARGET PRODUKSI NASIONAL = 22 JUTA TON

KONDISI PERJAGUNGAN INDONESIA SAAT INI

POTENSI DAN PELUANG PERJAGUNGAN INDONESIA PRODUKTIVITAS VARIETAS UNGGUL = 7,0 – 12,0 t/ha KEBUTUHAN TERUS MENINGKAT DALAM & LUAR

NEGERI HARGA SANGAT PROSPEKTIF LAHAN KERING = + 20 JUTA HEKTAR

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PERLUASAN AREAL TANAM PENINGKATAN IP

(SAWAH) PENAMBAHAN LUAS TANAM LAHAN KERING

MENGENAL

TANAMAN JAGUNG

Bunga jantan (malai)

Pelepah daunHelai daun

Bunga betinaTongkol berambut

Keunikan Tan Jagung

Batang

Menyerbuk Silang (Silang diri < 5 %)

Bunga Jantan masak lebih awal 0 – 3 hari

Kekeringan: terlambat berambut

Perakaran

Tanaman C4

JAGUNG

• Tanaman berumah satu

• Bunga jantan berupa malai

• Bunga betina berupa tongkol

• Menyerbuk silang

• Penyerbukan sendiri < 5 %

• Mudah terjadi kontaminasi: dapat diserbuki oleh tanaman yang ada didekatnya

PENYERBUKAN

SYARAT TUMBUHSYARAT TUMBUH

Syarat Tumbuh jagungA. IKLIM

1. Tropis panas, basah dan lembab.

Air harus tersedia, tetapi tidak tergenang. Apabila kurang masih dapat tumbuh, tetapi produksi tidak maksimal. Suhu toleransi 21 – 32 derajat c

2. Angin, angin dengan kecepatan tinggi tidak dianjurkan.

3. Curah Hujan optimal adalah 1500 – 2500 mm/tahun

B. MEDIA TANAM

1. Dapat tumbuh di tanah yang variatif. Tetapi paling baik kaya humus dan mengandung kapur

2. Air harus selalu tersedia, tetapi tidak tergenang. Air diperlukan terutama saat perkecambahan dan pembentukan tongkol

3. PH diantara 5,5 – 7,5

C. KETINGGIAN TEMPAT

1. Dapat tumbuh baik di dataran rendah sampai pegunungan setinggi 2000 mdpl

2. Air harus selalu tersedia, tetapi tidak tergenang. Kedalaman air tanah 50 – 200 cm

3. Tidak dapat tumbuh di tanah mengandung garam > 7%

BURUNG BERWARNA BIRU

Suatu hari seekor burung berwarna BIRU terperangkap

didalam kamar Anda.Anda tertarik pada burung itu

dan memeliharanya.Besoknya Anda terkejut karena burung tsb telah

berubahwarna dari BIRU menjadi KUNING.

Demikian pula pada hari ketiga warnanya berubah lagi

menjadi MERAH terang. Dan pada hari keempat berwarna HITAM.

APA WARNA BURUNG DIHARI KE LIMA ?

1.Tidak berubah, tetap hitam2.Berubah kembali menjadi biru

3,Berubah menjadi putih4.Berubah menjadi warna emas

Penjelasan 1. PESIMIS –tetap hitam

~Apakah Anda cenderung percaya bahwa sekali situasi buruk,

maka tidak akan kembali normal ?~Mungkin Anda harus mencoba berfikir :

“bila situasi sudah sangat buruk, maka takkan berubah lebih buruk ?”

“tidak ada hujan yang tidak berhenti”

2. OPTIMIS –berubah biru~Anda percaya bawa hidup adalah

percampuran baik dan buruk. Tak ada gunanya melawan realita.

~Anda menerima kemalangan dengan tenang dan membiarkan

segalanya mengalir sesuai jalur tanpa stres atau cemas

.

Penjelasan

3.asertif- berubah putih~Tenang dan tegas dibawah tekanan.

Tidak ragu untuk mengambil keputusan saat krisis muncul, melupakan kekalahan

dan mencari cara baru._Pro aktif

4.berani –berubah warna emas ~Tidak mengenal tekanan/takut~Setiap krisis adalah peluang

~Tipe Napoleon ~Hati hati akan percaya diri

yang tak terbatas mengalahkan diri Anda

.

JENIS JAGUNG1. BERSARI BEBAS

KOMPOSIT SINTETIK

Penyerbukan acak antar tanaman dalam varietas. Digolongkan menjadi 2, yaitu Sintetik dan Kmposit. Sintetik dibentuk dari beberapa galur inbrida yang mempunyai

daya gabung umum baik dan diikuti seleksi. Komposit dibentuk dari galur inbrida, populasi, dan atau

varietas yang tidak dilakukan uji gaya gabung terlebih dahulu. Keseragaman hanya dalam beberapa karakter karena belum

mencapai puncak fiksasi. Contoh: Lamuru, Sukmaraga, Bisma, Arjuna, dll

Varietas

Tahun pelepasan

Potensi hasil(t/ha)

Umurpanen(hari)

Ketahananpenyakit

bulai

Keunggulanspesifik

Bersari bebas

Lagaligo

Gumarang

Kresna

Lamuru

Palakka

Sukmaraga

Srikandi Kuning-1

Srikandi Putih-1

Anoman-1 (Putih)

 

1996

2000

2000

2000

2003

2003

2004

2004

2009

 

7,5

8,0

7,0

7,6

8,0

8,5

7,9

8,1

7,0

 

90

82

90

95

95

105

110

110

103

 

Toleran

AgakToleran

AgakToleran

AgakToleran

Toleran

Toleran

Rendah

Rendah

Rendah

 

Toleran kekeringan

Umur genjah

Umur sedang

Toleran kekeringan

Umur sedang

Toleran tanah masam

Protein bermutu

Protein bermutu

Sesuai untuk pangan

CONTOH:

2. JAGUNG HIBRIDA • F1 persilangan antara dua tetua,

• Tetua dapat berupa galur murni, hibrida silang tunggal dan varietas atau populasi bersari bebas.

• Tetua hibrida biasa disebut materi induk (parent stock).

• Contoh varietas hibrida:

Bima-1 (hasil persilangan Mr4 x Mr14), Bima-2 (hasil persilangan B11-209 x Mr14), Bima-3 (hasil persilangan Nei9008 x Mr14), Bima-4 (hasil persilangan (G180 x Mr14), Bima-5 (hasil persilangan G193 x Mr14), Bima-6 (N150 x Mr14) Sweet boy dan Bonanza, serta yang lainnya.

TANTANGAN NASIONAL PRODUK PERTANIAN•Kualitas•Konsistensi•Kuantitas•Kontinuitas•Pengolahan

15/04/2023 S.T.W CINAGARA 20

SEKIAN DAN TERIMAKASIH