10
Bekerjasama Dalam Team Created by SHIFA AWALIYAH 2KA17 18113444

Tugas 2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tugas 2

Bekerjasama Dalam Team

Created by SHIFA AWALIYAH2KA17 18113444

Page 2: Tugas 2

SUB BAB

EXITREFERENSI

Page 3: Tugas 2

SUB BAB

I. Pengertian dan Karakteristik Kelompok

II. Tahapan Pembentukan Kelompok

III. Kekuatan Team WorkIV. Implikasi Manajerial

Page 4: Tugas 2

Pengertian dan Karakteristik Kelompok

Pengertian

Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersamayang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenalsatu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut.

Karakteristik Terdiri dari dua orang atau lebih dalam

interaksi sosial baik   secara verbal maupun non verbal.

 Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya dapat diakui menjadi anggota suatu kelompok

Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga anggota kelompok secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.

Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat yang sama.

Page 5: Tugas 2

Tahapan Pembentukan KelompokTahap 1 – Forming

Pada tahap ini kelompok baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum saling percaya.

Tahap 2 – StormingKelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi ide-ide dan perspektif mereka masing-masing. Pada beberapa kasus, tahap storming cepat selesai. Namun ada pula yang mandenk pada tahap ini.

Tahap 3 – NormingTerdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok. Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi masing-masing anggota untuk kelompok.

Page 6: Tugas 2

Tahapan Pembentukan Kelompok

Tahap 4 – PerformingKelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal. Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect dalam berkomunikasi.

Tahap 5 – Adjourning dan TransformingTahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri. Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami perubahan.

Page 7: Tugas 2

Kekuatan Team Work

Secara umum, untuk membangun teamwork yang solid dibutuhkan beberapa syarat :

1. Jangan bersikap individualistis.Dalam suatu tim yang solid, kita tidak boleh menunjukkan ego masing-masing. Setiap anggota tim harus keluar dari diri sendiri dan masuk ke dalam kesatuan tim. Adanya kesediaan untuk saling menghormati, saling memaafkan saling menerima kekurangan, dan memberi pelayanan satu sama lain.

2. Berikan kontribusiKeberhasilan suatu teamwork hanya bisa dicapai karena adanya kontribusi dari setiap individu yang terlibat. Untuk itu setiap anggota tim harus mampu berperan sesuai dengan kompetensinya, sehingga satu sama lain bisa saling melengkapi.

Page 8: Tugas 2

Kekuatan Team Work

3. Bersikap fleksibelDalam suatu tim, kita harus mampu bersikap fleksibel. Ada kesediaan untuk beradaptasi dengan tuntutan lingkungan. Misalnya dulu biasa dilayani, sekarang harus merubah paradigma yaitu ada kesediaan untuk melayani.

4. KomunikasiKetika seluruh anggota tim tidak mementingkan diri sendiri, mampu bersikap fleksibel dan beradaptasi satu sama lain, maka tim mampu bersatu dalam kebersamaan.

5. KomitmenSetiap anggota harus memberikan komitmen yang tinggi dalam mencapai tujuan perusahaan. Hal ini ditandai dengan sikap loyal, semangat untuk mencapai tujuan, berupaya untuk menampilkan hasil kerja yang berkualitas dan sempurna, bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukannya dan disiplin.

6. Kepercayaan dan Saling MenghargaiDengan saling percaya dan saling menghormati, tidak ada musuh yang dapat mengalahkan kita. Dalam satu tim, kita harus menunjukkan kasih sayang dan kepedulian. Setaip anggota tim dapat saling bergantung dan berpegang bersama menempuh berbagai tekanan, menghadapi perlawanan, menghadapi persoalan, baik dari dalam maupun dari luar perusahaan.

7. Patuhilah PemimpinDalam suatu tim, peran kepemimpinan juga cukup penting. Bagaimana sasaran bisa tercapai bila tidak ada pemimpin yang mampu menggerakkan anggotanya untuk mencapai sasaran perusahaan.

Page 9: Tugas 2

Implikasi Manajerial

Meningkatkan efektifitas teamwork dalam sebuah perusahaan memerlukan team work yang baik antara bagian dan divisi dalam perusahaannya tersebut,agar perusahaan dapat berkembang dan bergerak maju dengan lebih cepat. Sejumlah sifat kelompok menunjukkan hubungan terhadap kinerja. Persepsi peran, norma, perbedaan status, ukuran kelompok, dan kekohesifan merupakan beberapa contoh yang menonjol.

Contoh kasus dalam teamwork :Misalkan di militer, di sebuah instansi seperti TNI atau POLRI teamwork sangat dibutuhkan untuk memecahkan sebuah masalah dengan sebaik-baiknya dengan resiko yang sekurang-kurangnya apalagi instansi ini sangat berdekatan sekali ruang lingkupnya dengan manusia yang harusdiselamatkan,Misalnya TNI bertugas mengamankan perbatasan NKRI dari negara lain,maka POLRI bertugas untuk menjaga keamanan dai dalam negri,mulai dari penyakit masyarakat dan lain sebagainya

Page 10: Tugas 2

REFERENSI

http://muhadiassaf.blogspot.com/2011/07/kekuatan-team-work.html

http://fysasappi.blogspot.com/2013/03/bekerjasama-dalam-team-kelompok.html

Chriss Lee, Edisi June. Beyound Team Work. Training, The Magazine of Human Resource Development. 1990

Faules, Don F. 2005. Komunikasi Organisasi. Bandung : Remaja Rosda Karya