7/25/2019 BAB 12.docx
1/26
BAB 12
ASUHAN KEPERAWATAN
KLIEN PENYALAHGUNAAN NAPZA
A. Rentang Respon Gangguan Penggunaan Zat Ad!t"
Rentang respon gangguan penggunaan NAPZA ini berfluktuasi dan
kondisi yang ringan sampai yang berat, indikator rentang respon ini berdasarkan
perilaku yang ditampakkan oleh remaja dengan gangguan penggunaan zat adiktif
sebagai berikut:
Respon adaptif Respon maladaptif
Eksperimental Rekreasional Situasional Penyalahgunaan etergantungan
Eksperimental : ondisi pengguna taraf a!al, yang disebabkan rasa ingin
tahu dan remaja" Sesuai kebutuhan pada masa tumbuh
kembangnya, #a biasanya ingin men$ari pengalaman yang
baru atau sering pula dikatakan taraf $oba%$oba"
Rekreasional :Penggunaan zat adiktif pada !aktu berkumpul dengan
dengan teman sebaya, misalnya pada !aktu pertemuan
7/25/2019 BAB 12.docx
2/26
malam mingguan, a$ara ulang tahun" Penggunaan ini
mempunyai tujuan rekreasi bersama teman%temannya"
Situasional : &empunyai tujuan se$ara indi'idual, sudah merupakan
kebutuhan bagi dirinya sendiri" Seringkali penggunaan ini
merupakan $ara untuk melarikan diri atau mengatasi
masalah yang dihadapi" &isalnya indi'idu menggunakan zat
pada saat sedang konflik stress dan frustasi"
Penyalahgunaan : Penggunaan zat yang sudah $ukup patologis, sudah mulai
digunakan se$ara rutin, minimal selama ( bulan, sudah
terjadi penyimpangan perilaku mengganggu fungsi dalam
peran di lingkungan sosial, pendidikan, dan pekerjaan"
Ketergantungan : Penggunaan zat yang sudah $ukup berat, telah terjadi
ketergantungan fisik dan psikologis" etergantungan fisik
ditandai dengan adanya Toleransi dan Syndroma putus zat
Suatu kondisi dimana indi'idu yang yang biasamenggunakan zat adiktif se$ara rutin, pada dosis tertentu
menurunkan jumlah zat yang digunakan atau berhenti
memakai, sehingga menimbulkan kumpulan gejala sesual
dengan ma$am zat yang digunakan" Sedangkan Toleransi,
suatu kondisi dan indi'idu yang mengalami peningkatan
dosis )jumlah zat*, untuk men$apai tujuan yang biasa
diinginkannya"
B. Pengena#an Zat Ad!t"
7/25/2019 BAB 12.docx
3/26
Apakah Zat Adiktif itu?
+ila kita berbi$ara mengenai gangguan penggunaan zat adiktif atau
penyalahgunaan zat adiktif, akan ditemukan beberapa istilah seperti:
% Zat adiktif
% Zat psikoaktif
% Narkotika
Perbedaan ketiga istilah di atas, yaitu:
(" Zat adiktif: Suatu bahan atau zat yang apabila digunakan dapat menimbukan
ke$anduan atau ketergantungan"
" Zat psikoaktif: -olongan zat yang bekerja se$ara selektif, terutama pada otak
sehingga dapat menimbulkan perubahan pada perilaku, emosi, kognitif,
persepsi, kesadaran seseorang" Ada jenis psikoaktif:
a" +ersifat adiksi"
b" +ersifat non adiksi: .bat neuroleptika untuk kasus gangguan ji!a
psikotik, obat antidepresi"
3 Narkotika: #stilah ini menurut /ndang%/ndang Narkotika No"0 1ahun (023
adalah !an"a, #p$oida, Kokain
Zat psikoaktif ada beberapa ma$am, dan yang sering disalahgunakan
adalah jenis zat psikoaktif yang bersifat adiksi:
% -olongan #pioida &orfin, 'eroin (Puta)*, +andu, odein, Petidin
7/25/2019 BAB 12.docx
4/26
" -olonganKana-is -anja (&ariyuana*, minyak hassish
4" -olonganKokain. Serbuk kokain dan daun koka"
5" -olongan Alkohol: Semua minuman yang mengandungEthyl alkohol seperti
/randy, bir, 0ine, 0hisky, ogna+, +rem,1uak, Anggur .rtu )A.*, dan
sebagainya"
6" -olongan Sedatif 'ipnotik +, Rohypnol, &agadon, 1umolid, 2$pam,
&adra
3" -olongan &7A (ðylene 1ioy Ampethamine*. Ampetamine -enzedrine,
deedrine
2" -olongan &7&A (ðylene dioymeth Ampetahamine*. Eta+y
8" -olongan halusinogen. 9S7,&eskaloin, & ushrom, e$ubung"
0" -ologan Sol4endan inhalansia.Ai+a Ai-on(!5ue* Sa+eton, Thiner,267
(" Nikotin: tembakau"
((" afein: opi dan teh"
(" -olongan lainnya"
Apa yang Ter"adi /ila Seseorang &enggunakan Zat Adiktif?
+ila seseorang menggunakan zat adiktif akan dijumpai gejala atau kondisi
yang dinamakan 5ntoksikasi, dimana zat adiktif tersebut bekerja dalam susunan
7/25/2019 BAB 12.docx
5/26
syaraf pusat )teler* yang menyebabkan perubahan memori, perilaku, kognitif,
alam perasaan, kesadaran"
Apabila seseorang menggunakan berulang kali atau sering se$ara
berkesinambungan akan ter$apai suatu kondisi yang dinamakan toleransi ondisi
tersebut adalah peningkatan jumlah penggunaan zat adiktif untuk men$apai tujuan
dan pemakai" ondisi toleransi ini akan terus berlangsung sampai men$apai dosis
yang optimal )o'er dosis*"
Pada pemakaian yang terus%menerus maka indi'idu akan sampai pada
tahap toleransi yang $ukup tinggi, si pengguna zat adiktif ini bila ia menghentikan
atau tidak menggunakan zat adiktif akan menimbulkan gejala%gejala yang
dinamakan klien dalam kondisi )ith dra)l atausindroma putus zat
-ejala atau syndroma putus zat berbeda untuk tiap jenis zat adikif pada
kondisi intoksikasi gejala akan berbeda sesuai dengan jenis zat yang disalah
gunakan"
Ta-el %%% !e"ala yang Tim-ul dan Pemakaman Zat Adiktif
A8K#'#8 !A29A #P5#51A ETAS: 'A8;S52#!E2
52#KS5KAS5 +i$ara
$adel, -erakan
tidak terko%
ordinir,
2istagmus,
esadaran
onjungti'a
merah, Nafsu
makan
bertambah,
&ulut kering,
7enyut jantung
Pupil
menyempit,
+i$ara $adel,
Euphoria,
Apatis, -erakan
lambat
Perilakudiulang,
Panik, paranoid
)$uriga*, 7enyut
jantung +epat,
Pupil melebar,
1ekanandarah
Pusing,
-angguan
persepsi,
7ipersonalisasi,
7erealisasi,
;alusinasi,
7/25/2019 BAB 12.docx
6/26
menurun,
Apatis,
Somnolen,
Sopor, koma,
aham,
7aya nilai
terganggu,
Relaksasi
mengantuk,
7ipersonalisasi,
-angguan
proses kognitif,
;ipotensi
orthostatik
&engantuk,
-angguan
mengingat,
-angguan
perhatian,
&iosis,
onstipasi,
1ingkat
kesadaran
menurun,
;ipotensi
orthostatik
naik, +anyak
keringat, &ulut
kering,
&enggigil,&ual
muntah, Agresif
bingung, te?ang,
Euphoria,
@emas, &arah%
marah, +erat
badan menurun,
ejang
7iskinesia,
7istonia,1ahan
tidak tidur
#l usi, Sinestesi,
7epresi,
e$emasan,
1akutgila,
&engantuk,
&erasa menjadi
pusat perhatian,
&untah mual,
Ataksia, daya
nilai terganggu
P;T;S ZAT -elisah,
berkeringat,
7enyut
jantung$epat,
1ermor di
tangan, &ual
muntah, ejang
otot, @emas,
Agresif,
halusinasi, #lusi,
tinitus,
7elirium,
insomnia, Sakit
kepala lemah
ejang perut,
Rasa tak enak,
&ual muntah,
Nyeri otot
sendi dan
tulang,
9akrimasi,
Rhinorhoes,
Pupil melebar
+erkeringat,
1iarhoea,
&enguap,
7emam,
#nsomnia,
9elah, &impi
buruk,
#nsomnia, Nafsu
makan
bertambah,
-erakanlambat,
Agitatif
&urung,
1indakan bunuh
diri, iritabilitas,
7epresi berat,
@emas,
7/25/2019 BAB 12.docx
7/26
gelisah
Kapan Seseorang 1ikatakan &enyalahgunakan dan Ketergantungan?
edua terminologi ini sangat penting untuk diketahui terutama untuk
tindakan terapi dan pera!atan pasien dengan penyalahgunaan zat adiktif"
Seseorang yang menggunakan zat bersifat patologis, relatif digunakan lebih
sering dan biasanya !alaupun klien menderita $ukup serius akibat
penggunaannya tetapi tidak mampu untuk menghentikan, pemakaian telah
berlangsung lebih kurang ( bulan" Sehingga terjadi penyimpangan perilaku dan
menggangu fungsi sosial, pekerjaan, dan pendidikan"
etergantungan zat adiktif adalah kondisi penyalahgunaan yang #ebih
berat, telah terjadi ketergantungan fisik dan psikologis, ketergantunga fisik
ditandai dengan toleransi dan sindroma putus zat
$. Be%e&apa 'a!to& Pendu!ung Te&(adn)a Gangguan Penggunaan NAPZA
(" aktor +iologis
% -enetik )tendensi keturunan*"
% &etabolik: Etil alkohol bila dimetabolisme lebih ama #ebih efisien untuk
mengurangi indi'idu menjadi ketergantungan"
% #nfeksi pada organ otak: intelegensi menjadi rendah )retardasi mental,
misalnya ensefhalitis, meningitis*
7/25/2019 BAB 12.docx
8/26
% Penyakit kronis: kanker,Asthma -ron+hiale,penyakt menahun lainnya"
" aktor psikologis:
% 1ipe kepribadian (dependen, ansietas, depresi, antisosial*"
% ;arga diri yang rendah: depresi terutama karena kondisi sosial ekonomi,
pada penyalahgunaan alkohol, sedatif hipnotik yang men$apai tingkat
ketergantungan diikuti rasa bersalah"
% 7isfungsi keluarga: kondisi keluarga yang tidak stabi, role model)ketauladanan* yang negatif, tidak terbina saling per$aya antaranggota
keluarga, keluarga yang tidak mampu memberikan pendidikan yang sehat
pada anggota, orangtua dengan gangguan penggunaan zat adiktif,
per$eraian"
% #ndi'idu yang mempunyai perasaan tidak aman"
% @ara peme$ahan masalah indi'idu yang menyimpang"
% #ndi'idu yang mengalami krisis identitas dan ke$ederungan untuk
mempraktikan homoseksual, krisis identftas"
% Rasa bermusuhan dengan keluarga atau dengan orangtua"
4" aktor Sosial ultural
7/25/2019 BAB 12.docx
9/26
% &asyarakat yang ambi'alensi tentang penggunaan zat seperti tembakau,
nikotin, ganja, dan alkohol"
% Norma kebudayaan pada suku bangsa tertentu, menggunakan halusinogen
atau alkohol untuk upa$ara adat dan keagamaan"
% 9ingkungan tempat tinggal, sekolah, teman sebaya banyak mengedarkan
dan menggunakan zat adiktif"
% Persepsi dan penerimaan masyarakat terhadap penggunaan zat adiktif"
% Remaja yang lari dari rumah"
% Penyimpangan seksual pada usia dini"
% Perilaku tindak kriminal pada usia dini, misalnya men$uri, merampok
dalam komunitas"
% ehidupan beragama yang kurang"
*. St&esso& Pen+etus Gangguan Penggunaan Zat Ad!t"
Stressor dalam kehidupan merupakan kondisi pen$etus terjadinya
gangguan penggunaan zat adiktif bagi seseorang atau remaja, menggunakan zat
merupakan $ara untuk mengatasi stress yang dialami dalam kehidupannya"
+eberapa stressor pen$etus adalah:
(" Pernyataan dan tuntutan untuk mandiri dan membutuhkan teman sebaya
sebagai pengakuan"
7/25/2019 BAB 12.docx
10/26
" Reaksi sebagai $ara untuk men$ari kesenangan, indi'idu berupaya untuk
menghindari rasa sakit dan men$ari kesenangan, rileks agar lebih menikmati
hubungan interpersonal"
4" ehilangan orang atau sesuatu yang berarti seperti pa$ar, orang tua, saudara,
drop out dan sekolah atau pekerjaan"
5" 7iasingkan oleh lingkungan, rumah, sekolah, kelompok teman sebaya,
sehingga tidak mempunyai teman"
6" ompleksitas dan ketegangan dan kehidupan modern"
3" 1ersedianya zat adiktif di lingkungan dimana seseorang berada khususnya
pada indi'idu yang mengalami pengalaman ke$anduan zat adiktif"
2" Pengaruh dan tekanan teman sebaya )diajak, dibujuk, dian$am*"
8" emudahan mendapatkan zat adiktif dan harganya terjangkau"
0" Pengaruh film dan iklan tentang zat adiktif seperti alkohol dan nikotin"
(" Pesan dan masyarakat bah!a penggunaan zat adiktif dapat menyelesaikan
masalah"
E. Pen)a!t 's! A!%at Penggunaan Zat Ad!t"
% ellulitis, Phle-itis
6 Septi+emia, -a+teroal endi+arditis
3 ;#< infeksi"
7/25/2019 BAB 12.docx
11/26
hirosis hepatis"
/ron+hitis
@ !astritis
Penyakit kulit kelamin"
'. ,asa#a- Kese-atan dan Kepe&aatan Se+a&a U/u/ )ang T/%u# A!%at
Penggunaan Zat Ad!t"
(" 7epesi sistem pernafasan"
" 7epresi pusat pengatur kesadaran,pre+oma, +oma, amuk, akibat intoksikasi
4" -angguan keseimbanagan $airan dan elektrolft akibat dellirium tremens
5" e$emasan yang berat sampai panik"
6" Potensial men$ederai diri, merusak diri dan lingkungan"
3" Perilaku agresif"
2" 7epresi pusat pengatur komunikasi 'erbal"
8" -angguan kognitif, daya ingat, daya nilai, proses pikiran )!aham*, gangguan
konsentrasi"
7/25/2019 BAB 12.docx
12/26
0" -angguan pen$ernaan nausea, 4omitus
(" -angguan sistem neurologis, kejang"
((" -angguan persefsi, halusinasi"
(" -angguan pola tidur dan istirahat"
(4" -angguan sistem muskuloskeleta nyeri sendi, otot, dan tulang"
(5" -angguan pemenuhan kebutuhan nutrisi kurang dan kebutuhan"
(6" -angguan A79"
(3" -angguan konsep diri harga diri rendah akibat peme$ahan masalah yng tidak
efektif"
G. Asu-an Kepe&aatan pada K#en Gangguan Penggunaan Zat Ps!oa!t"
1. Peng!a(an
a" isik
7ata fisik yang mungkin ditemukan pada klien dengan penggunaaan
NAPZA pada saat pengkajian adalah sebagai benikut: nyeri, gangguan
pola tidur, menurunnya selera makan, konstipasi, diare, perilaku seks
melanggar norma, kemunduran dalam kebersihan diri, potensial
komplikasi, jantung, hati, dan sebagainya, infeksi pada paru%paru"
Sedangkan sasaran yang ingin di$apai adalah agar klien mampu untuk
teratur dalam pola hidupnya"
7/25/2019 BAB 12.docx
13/26
b" Emosional
Perasaan gelisah )takut kalau diketahui*, tidak per$aya diri, $uriga dan
tidak berdaya" Sasaran yang ingin di$apai adalah agar klien mampu untuk
mengontrol dan mengendalikan diri sendiri"
$" Sosial
9ingkungan sosial yang biasa akrab dengan klien biasanya adalah teman
pengguna zat, anggota keluarga lain pengguna zat di lingkungan sekolah
atau kampus yang digunakan oleh para pengedar"
d" #ntelektual
Pikinan yang selalu ingin menggunakan zat adiktif, perasaan nagu untuk
berhenti, akti'itas sekolah atau kuliah menurun sampai berhenti, pekerjaan
terhenti" Sasaran yang ingin di$apal adalah agar klien mampu untuk
konsentrasi dan meningkatkan daya pikir ke hal%hal yang positif"
e" Spiritual
egiatan keagamaan tidak ada, nilai%nilai kebaikan ditinggalkan karena
perubahan penilaku )tidak jujur, men$uri, mengan$am dan lain%lain*"
Sasaran yang ingin di$apai adalah mampu meningkatkan ibadah ,
pelaksanaan nilai%nilai kebaikan"
7/25/2019 BAB 12.docx
14/26
Potensial omplikasi
Risiko &en$ederai 7iri
oping indi'idu tidak efektif
1idak mampu mengatasi keinginan menggunakan zat
INTERNAL
+erhubungan dengan gejala putus zat
urang akti'itas
7istress spiritual
Perubahan pemeliharaan kesehatan
EKSTERNAL
erusakan interaksi sosial )maladaptif*
oping keluarga tidak efektif
Penatalaksanaan yang tidak efektif
f" eluarga
etakutan akan perilaku klien, malu pada masyarakat, penghamburan dan
pengurasan se$ara ekonomi oleh klien, komunikasi dan pola asuh tidak
efektif, dukungan moril terhadap klien tidak terpenuhi" Sasaran yang
hendak di$apai adalah keluarga mampu mera!at klien yang pada akhirnya
men$apai tujuan utama yaitu mengantisipasi terjadinya kekambuhan
(relaps*
2. Po-on ,asa#a-
Skema 11.1.
7/25/2019 BAB 12.docx
15/26
0. *agnosa Pe&aatan
7iagnosa epera!atan menurut NAN7A )1he Ameri$an Nursing 7iagnosisAsso$iation*:
7/25/2019 BAB 12.docx
16/26
(" -angguan persepsi sensori pada penggunaan halusinogen sehubungan
dengan tekanan teman sebaya, dimanifestasikan dengan berteriak dan
menutup telinga bila ditinggal sendiri di kamar"
" -angguan proses berpikir pada penggunaan alkohol sehubungan dengan
tekanan dan hukum dan tuntutan dan keluarga dimanifestasikan dengan
bingung dan kurang sadar"
4" -angguan persepsi sensori 'isual pada penggunaan alkohol sehubungan
dengan hilangnya pekerjaan dan ditolak keluarga"
5" -angguan hubungan sosialB manipulatif sehubungan dengan kondisi putus
zat adiktif"
6" 1idak efektifnya koping indi'idu sehubungan dengan terus%menerus
menggunakan zat adiktif"
3" -angguan konsep diriB harga diri yang rendah sehubungan dengan
ketidakmampuan mengatasi masalahanya"
2" -angguan konsep diri sehubungan dengan menggunakan mekanisme
pertahanan diriB denial agar tetap menggunakan obat"
8" -angguan konsep diriB harga diri rendah sehubungan dengan tidak mampu
mengenal kualitas yang positif dan diri sendiri"
0" -anguan pemusatan perhatian sehubungan dengan dampak penggunaanzat adiktif"
(" -angguan akti'itas pemenuhan kebutuhan sehani%hari sehubungan dengan
dampak penggunaan zat adiktif"
7/25/2019 BAB 12.docx
17/26
((" Partisipasi keluarga yang kurang dalam pengobatan klien sehubungan
dengan kurangnya pengetahuan"
(" &enolak mengikuti akti'itas program sehubungan dengan kunangnya
moti'asi untuk sembuh"
(4" Potensial untuk melarikan diri sehubungan dengan ketergantungan
psikologis terhadap zat adiktif"
(5" Potesial mengan$am keamanan diri sehubungan dengan kondisi
pemutusan zat sedatif hipnotik"
(6" Potensial memburuknya kesadaranB koma sehubungan dengan o'erdosis
penggunaan sedatif hipnotik"
(3" Potensial gangguan kardio'askulerB postural hipotensi sehubungan dengan
intoksikasi sedatif hipnotik"
(2" -angguan gastrointestihalB mual, muntah, diare, sehubungan dengankondisi pemutusan zat adiktif"
(8" &ekanisme koping destruktifB mengamuk sehubungan dengan perasaan
ditolak keluarga"
. P&nsp Penata#a!sanaan Kepe&aatan
a. P&nsp Bops!ososospntua# Stua&t Sundeen34
/iologis.
7/25/2019 BAB 12.docx
18/26
1indakan biologis dikenal dengan detoksifikasi yang bertujuan untuk: )(*
&emberikan asuhan yang aman dalam B)ithdra)lC )proses penghentian*
bagi klien pengguna NAPZA" )* &emberikan asuhan yang humanistik
dan memelihara martabat klien" )4* &emberikan terapi yang sesuai"
Setelah detoksifikasi ter$apai, mempertahankan kondisi bebas dan zat
adiktif, dimana terapi farmakologis harus diunjang oleh terapi yang
lainnya"
Psikologis.
+ersama klien menge'aluasi pengalaman yang lalu dan mengidentifikasi
aspek positifnya untuk dipakai mengatasi kegagalan"
Sosial.
% onseling keluarga:
eluarga sering frustasi menghadapi klien dan tidak mengerti sifat dan
proses adiksi sehingga seringkali melakukan hal yang tidak terapeutik
terhadap klien" eluarga sering melindungi klien dan dampak adiksi,
meminta anggota keluarga lain untuk memaafkan klien" &enyalahkan
diri sendiri, menghindari konfrontasi yang semuanya menyebabkan
klien meneruskan pemakaian zat adiktif" &asalah yang dihadapi klien
menimbulkan dampak bagi keluaraga seperti rasa tidak aman, malu,
rasa bersalah, masalah keuangan, takut, dan merasa diisolasi" .leh
karena itu pera!at perlu mendorong keluarga untuk mengikuti
pendidikan kesehatan tentang proses penggunaan dan ketergantungan,
gejala putus zat, gejala relapse, tindakan kepera!atan, lingkungan
terapeutik, dan semua hal yang terkait dengan pen$egahan relapse di
rumah"
7/25/2019 BAB 12.docx
19/26
% 1erapi kelompok
1erdiri dari 2%( orang yang difasilitasi oleh terapist, kegiatan yang
dilakukan adalah tiap anggota bebas menyampaikan ri!ayat sampai
terjadinya adiksi, upaya yang dilakukan untuk berhenti memakai zat,
kesulitan yang dihadapi dalam melakukan program pera!atan, terapist
dan anggota kelompok memberikan umpan batik dengan jujur dan
dapat menambah pengalaman masing%masing"
D Self help group
Self help group adalah kelompok yang anggotanya terdiri dan klien
yang berkeinginan bebas dan zat adiktif, dukungan antaranggota akan
memberi kekuatan dan moti'asi untuk bebas dan zat adiktif"
%. P&nsp $o//unt) T-e&apeut! Ana Ke#at3
Pada tempat ini klien dilatih untuk merubah perilaku ke arah yang
positif, sehingga mampu menyesuaikan dengan kehidupan di masyarakat"
;al ini dapat dilakukan ini klien diberi kesempatan mengungkapkan
masalah pribadi dan lingkungan" ommunity terapeutik melakukan
inter'ensi untuk mengatasinya" +eberapa metode yang dilakukan:
% Slogan yang berisi norma atau nilai ke arah positif"
% Pertemuan pagi (&oorning &eeting* yang diikuti oleh seluruh staf dan
klien untuk membahas masalah indi'idu, interaksi antarklien dan
kelompok"
7/25/2019 BAB 12.docx
20/26
% Talking toC. metoda yang digunakan untuk saling memperingatkan
dengan $ara yang ramah sampai yang keras"
% 8earning eperien+e yaitu pemberian tugas yang bersifat membangun
untuk merubah perilaku negatif"
% Pertemuan kelompok"
% Pertemuan umum (general meeting*
5. P&nsp P&estas Yosep34
P Prayer
(religious*% Pemberian $eramah agama"
% &enyediakan ba$aan%ba$aan buku agama yang
memoti'asi hidup"
% olaborasi dalamPsy+horeligius terapy
% &enjelaskan prinsip%prinsip kesuksesan hidup men urut
konsep agama yang diyakini"
% &enjelaskan tanggung ja!ab yag harus dipikul apabila
melanggar norma agama"
% &enjelaskan kisah%kisah orang saleh yang diridoi1uhan
sebagai sun tauladan"
% 7iskusi keagamaan, pengajian, seminar keagamaan"
7/25/2019 BAB 12.docx
21/26
% 7sb"
R Re+on+iliation
of amily% 7iskusi dengan keluarga"
% &engajarkan komunikasi assertif pada keluarga"
% &elibatkan anggota keluarga dalam terapi"
% Penyuluhan tentang proses, dampak dan
penatalaksanaan adiksi"
% &oti'asi keluarga untuk membantu klien mampujujur
bila
sugestinya datang"
% 7iskusikan upaya keluarga membantu klien
mengurangi sugesti"
% +antu suasana mendukung keakraban di rumah"
% #detifikasi penenimaan keluarga terhadap masalah"
% +antu menenima masalah"
% #dentifikasi harapan untuk sembuh total"
% 7iskusikan arti kesembuhan"
% #detifikasi pola asuh dalam keluarga"
% +antu keluarga latihan mengu$apkan kata%kata yang
menghargai
7/25/2019 BAB 12.docx
22/26
dan mendukung klien untuk berhenti"
% +antu menyembunyikan klien dari pengguna zat"
% +antu memutuskan hubungan dengan pengguna zat"
% 7iskusikan untuk menghargai usaha klien tidak
berhubungan lagi dengan pengguna zat"
% 7sb"
E En4ironment
ondusif% &enghindari orang yang adiksi"
% &enjauhi tempat%tempat yang berkaitan dengan adiksi"
% &en$ari lingkungan pergaulan baru"
% &en$ari teman dekat dengan kemampuan prestasi yang
tinggi"
% ;ijrah menuju tempat tinggal yang lebih kondusif
untuk maju"
% +ergaul dengan orang%orang yang berprestasi"
% +antu mengidentifikasi teman bukan pengguna zat"
% +eri dukungan akan harapan bergaul lebih banyak
dengan bukan pengguna zat"
S Say 2oF
(donGtry*% 1idak pernah men$oba )bagi yang belum terkena*"
7/25/2019 BAB 12.docx
23/26
% +elajar mengu$apkan kata%kata tidak"
% +elajar berpikir positif dan bersikap optimis"
% +antu klien menilai faktor negatif bila kontak dengan
sesama pengguna zat"
% +antu kllen mengakhiri hubungan dengan teman
pengedar"
% +antu kllen menghindari pengguna zat lain"
% 7sb
1 Time
&anagement% &embuat jad!al kegiatan harian"
% &en$atat kegiatan harian"
% &elakukan e'aluasi kegiatan harian setiap menjelang
tidur"
% &emberikan kegiatan se$ara bertahap sesual dengan
kebutuhan pasien"
% &emberikan reinfor+ement prestasi yang di$apal
pasien"
% &engikutsertakan klien dalam kegiatan pertemuan
kelompok setiap pagiB diberi tugas memba$a berita
yang aktual, serta dibahas bersama kilen lain"
7/25/2019 BAB 12.docx
24/26
% &engikutsertakan dan membuatjad!al pada jam%jam
tertentu"
% &engikutsertakan klien pada seminar dengan topik%
topik tertentu seperti A#7S,dampak zat adiktif,$ara
hidup sehat"
% 7sb"
A A+ti4ity
of 1ynami+% &embuat target prestasi harian"
% &eniru orang%orang sukses dalam menghabiskan !aktu
setiap hari"
% &enjelaskan kiat%kiat mengusir kemalasan"
% 7iskusikan $ara mengalihkan pikiran dan sugesti ingin
menggunakan zat dengan men$iptakan sugesti yanglebih positif"
% #dentifikasi potensiChobiCakti'itas yang menyenangkan"
% 7iskusikan manfaat akti'itas"
% +antu meren$anakan akti'itas )susun jad!al*"
% &oti'asi untuk melakukan akti'itas se$ara teratur"
% &oti'asi untuk mengatasi masalah dengan memulai
segera"
7/25/2019 BAB 12.docx
25/26
% &oti'asi untuk mengatasi bosan dengan selingan
istirahat saat berakti'itas"
% 7sb"
S Su-"e+t
for uture% &embuat peren$anaan tahunan"
% &en$ari, mengidentifikasi tokoh idola yang dikagumi
klien"
% &empelajari ri!ayat hidup orang%orang sukses"
% 9atihan menggunakan kata%kataDingin hidup sehatD
masa depan penting masih ada harapan
% 7sb"
# #nformation of
#mpa$t % &enunjukkan angka%angka statistik korban NAPZA"
% &enunjukkan hasil%hasil penelitian pengaruh NAPA
drug abuse terhadap timbulnya penyakit kronis"
% &enjelaskan hubungan antara prestasi, kekayaan,
kedudukan, kebahagian dengan perilaku masa lalu"
% &enjelaskan bah!a banyak prestasi yang di$apai orang
lain yang tidak rnenggunakan NAPZA"
% 7sb"
7/25/2019 BAB 12.docx
26/26
Recommended