www.al-khilafah.org/2013/05/muktamar-khilafah-dan-peta-politik.html 1/4
Go
Sabtu, 4 Mei 2013 09:51:38 AMYou are here : Home » Analisis, artikel, Feature, Headline » Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat terhadapKhilafah
Posted by Admin on 5/04/2013 07:07:00 AM in Analisis, artikel, Feature, Headline | 0 comments
Oleh: Ali Mustofa Akbar
Twitter: @alimustofaakbar
Pada bulan Mei-Juni ini Hizbut Tahrir Indonesia
(HTI) berencana menggelar event akbar berupa
Muktamar Khilafah (MK) 2013 di berbagai daerah
di Indonesia. Acara ini diselenggarakan secara
marathon di 31 Kota. Start pada 5 Mei bertempat
di Kendari, Semarang, dan Yogyakarta.
Kemudian ditutup di Jakarta pada 2 Juni.
HTI begitu konsisten dalam perjuangannya menegakkan syariah dan khilafah. Alasan pertamanya ialah
karena ini adalah konsekuensi iman. Dan alasan kedua karena HTI telah menyadari betul bahwa krisis
multidimensi yang terjadi di negri ini hanya bisa diatasi dengan sistem yang datang dari Rabb penggenggam
alam semesta. Itulah sistem Islam dalam bingkai Khilafah. Penjelasan sederhananya, Allah Swt sang
pencipta manusia, kehidupan, dan alam semesta, tentunya lebih tau apa yang dibutuhkan ciptaan-Nya.
Dalam perjuangannya, HTI menempuh jalan perjuangan tanpa kekerasan (non violence). Kepedulian HTI
atas negara ini tak perlu diragukan lagi. Bahkan pada saat TimTim hendak lepas dari Indonesia, HTI dalam
majalah dan seleberan-selebarannya telah memperingatkan Pemerintah tentang skenario asing melalui
UNAMET yang menghendaki Timtim lepas. Sampai akhirnya TimTim lepas pun, HTI melaui Jubirnya, Ismail
Yusanto, sempat menyampaikan kepada media massa bahwa “HTI akan mengambil kembali TimTim dan
menggabungkannya dengan Indonesia walaupun butuh waktu 25 tahun”.
Tujuan utama dihelatnya ajang spektakuler ini adalah dalam rangka melakukan edukasi terhadap umat akan
pentingnya syariah dan khilafah. Umat mesti paham bahwa sistem sekulerisme inilah yang telah
mengakibatkan Indonesia terpuruk. Sedangkan sistem Islam merupakan satu-satunya solusi terbaik.
Secara garis besar, HTI telah mengeluarkan master plan formula seperti apa yang bakal digunakan untuk
membangun Indonesia. Hal itu telah dituangkan dalam "Manifesto HTI untuk Indonesia" yang telah
dibukukan. Dalam buku itu telah dijelaskan bagaimana strategi Islam mengatasi segala problematika negri
ini. Baik itu solusi masalah politik, ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dsb.
Jadi aneh bin ajaib jika justru ada segelintir pihak yang menyatakan bahwa HTI dengan perjuangan sistem
Islam merupakan ancaman bagi bangsa. Justru sebaliknya, sistem sekulerisme-kapitalisme yang sekarang
diterapkan inilah yang menjadi ancaman. Terbukti dengan lepasnya TimTim. Pun akibat sistem ini, kekayaan
alam Indonesia banyak dikuasai asing. Penegakkan hukum carut marut, kurupsi menggurita, dekadensi
moral juga kian merajalela.
Sikap masyarakat terhadap sistem Islam dan Pentingnya MK
"Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum)
Allah bagi orang-orang yang yakin?" (QS. Al-maidah: 50)
Dapat dipetakan bahwa setidaknya ada beberapa model sikap masyarakat terhadap sistem Islam (syariah
dan khilafah) ini. Diantaranya:
ADS TERPOPULER TERBARU COMMENT
LIVE STREAMING MUKTAMAR KHILAFAH 2013
Dari Stadion Mandala Krida Yogyakarta
Ahad, 5 Mei 2013
Pukul 08.00 WIB - Selesai
MP3 NEW!!!
Tabligh Akbar bersama Ustadz Hari Moekti di Kampus ISI
Yogyakarta
Materi dan Rekaman MP3 Refleksi Akhir Tahun 2012
Yogyakarta + Foto
IBC Gel. Pertama bersama Ustadz Dwi Condro Triono, PhD
[update 2 minggu sekali]
IBC Gel. Kedua bersama Ustadz Dwi Condro Triono, PhD
[update 2 minggu sekali]
Download Screensaver Ideologis "Kehancuran
Kapitalisme" (untuk Windows) [6MB]
Home Streaming HTI Yogyakarta Download Ebook Download MP3 Al Khilafah TV Pasar Al Khilafah Contact Us
HOME BERITA » KHILAFAH » TSAQOFAH ARTIKEL » TAUSIYAH » LINK FAQ » WALLPAPER AL KHILAFAH TV
www.al-khilafah.org/2013/05/muktamar-khilafah-dan-peta-politik.html 2/4
Pertama: Pejuang sistem Islam. Mereka adalah orang-orang yang telah menyadari bahwa perjuangan
penegakkan sistem Islam adalah sebagai kewajiban. Mereka rela bersusah payah berjuang agar sistem
Islam itu tegak. Diselenggarakannya MK ini juga bisa sebagai salah satu uslub untuk penguat keyakinan dan
penambah motivasi mereka dalam berjuang.
Kedua: Pendukung sistem Islam. Mereka adalah masyarakat yang meyakini bahwa sistem Islam itu adalah
sistem terbaik dan yakin jika diterapkan mampu membuat negara semakin maju dan sejahtera, tapi mereka
belum sudi untuk ikut berjuang. Maka adanya MK ini juga bisa sebagai pendorong dan pemberi motivasi
mereka untuk ikut berjuang.
Ketiga: Pihak anti sistem Islam tulen. Mereka adalah orang-orang yang telah tercekoki oleh pemikiran Sipilis
(sekulerisme, pluralisme, liberalisme), diantaranya ialah Jaringan Islam Liberal (JIL). Jumlah mereka tidak
banyak, tapi sayangnya mereka justru laris tampil di depan publik khususnya media televisi. Adanya MK ini
juga bisa sebagai pemberian dakwah kepada mereka. Karena semua orang berhak mendapatkan dakwah
Islam. Atau minimal sebagai counter opini untuk meluruskan dakwah Sipilis mereka yang membahayakan
umat.
Keempat: Massa mengambang. Pihak ini adalah masyarakat yang tidak paham sama sekali dan juga
masyarakat yang baru paham sedikit saja akan keindahan sistem Islam. Semua itu dampak dari penyebaran
paham sekulerisme (memisahkan agama dari kehidupan). Mereka memahami Islam hanya sebatas ibadah
ritual dan spiritual saja. Padahal Islam adalah agama (ideologi) yang sempurna. Mengatur urusan pribadi,
masyarakat maupun Negara.
Pun masyarakat yang salah presepsi terhadap sistem Islam. Sebagai contoh menolak penerapan sistem
Islam dengan alasan karena Indonesia adalah negara majemuk. Padahal sistem Islam terbukti gemilang
dalam mengatur kemajemukan bangsa.
Sebagaimana terbukti pada massa Rasulullah Saw hingga kekhilafahan Ustmani yang diruntuhkan Kemal
At-Taturk Tahun 1924. Atau masyarakat yang masih menganggap bahwa sistem Islam dapat ditegakkan
dalam sistem kenegaraan dalam bentuk lain. Padahal sistem Islam bisa tegak secara sempurna hanya
dalam bingkai Khilafah. Karena itu, diselenggarakan MK ini bisa sebagai upaya pemberian kesadaran
mereka atas pentingnya penerapan syariah dalam bingkai khilafah.
Itulah mengapa edukasi penting untuk terus digelorakan. Bagaimanapun masyarakat adalah kunci terjadinya
sebuah perubahan. Termasuk didalamnya pihak-pihak yang memiliki kekuatan riil di negri ini, seperti halnya
pihak militer yang notabene juga bagian dari masyarakat. Mereka semua berhak mendapatkan dakwah
Islam. Jika masyarakat menginginkan perubahan ke arah Islam. Dengan Izin Allah, perubahan niscaya dapat
dilakukan.
Sementara itu dukungan masyarakat terhadap upaya penegakkan sistem Islam ini hari demi hari semakin
menguat. Bahkan juga diakui oleh Ketua Badan Pengurus SETARA Institut, Hendardi, pada November 2011,
yang membenarkan bahwa dukungan umat pada khilafah terus mengalami penguatan.
Semoga dengan digelarnya Muktamar Khilafah 1434 H/2013 M ini dukungan masyarakat semakin menguat
lagi. Sehingga dengan izin Allah Swt, sistem syariah dan khilafah bisa segera tegak. Teruntuk Indonesia
selamatkan Indonesia dari segala bentuk penjajahan. Menjadi Indonesia yang lebih baik dan diridhoi Allah.
Rasul Saw bersabda: “Sesungguhnya awal dari agama kalian adalah kenabian dan rahmat. Maka nanti akan
ada kenabian dan rahmat itu sesuai dengan apa yang menjadi kehendak Allah pada kalian. Kemudian Allah
Yang Maha Mulia mencabut kenabian itu. Lalu akan ada mulkan adhdhon. Kemudian akan ada penguasa
diktator. Maka terjadilah sesuai dengan apa yang dikehendaki Allah pada kalian. Allah kemudian
melenyapkan semuanya, lalu menggantinya dengan kekhilafahan yang mengikuti tuntunan kenabian” (HR.
Ahmad).
Karena itu, mari sukseskan Muktamar Khilafah 2013. Saatnya menyongsong perubahan besar dunia menuju
Khilafah. Allahu Akbar! [www.al-khilafah.org]
0
Sarankan 15 orang menyarankan ini.
Raih amal shalih, sebarkan informasi ini....
Dapatkan update berita dan
artikel situs ini melalui mobile
device/handphone anda di
www.al-khilafah.org?m=1
Dengarkan Lewat Winamp atau
windows media player klik
disini
Select Language ▼
Teaser Muktamar
Khilafah Yogyakarta
Gema Pembebasan
Daerah Solo Tolak
Kenaikan Harga
BBM
Muktamar Khilafah
2013: Testimoni 100
Tokoh Muslimah
Indonesia [Bagian 4]
Tesis "TSAQOFAH DAN METODE HIZBUT TAHRIR DALAM
MENDIRIKAN NEGARA KHILAFAH ISLAMIYAH" (Arab dan
Indonesia)