PENGELOLAAN ZAKAT PRODUKTIF PADA BADAN AMIL
ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) PROVINSI
KALIMANTAN TENGAH
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Salah Satu
Syarat Untuk Menyelesaikan Program Studi Ekonomi Syariah (S1)
dan Memperoleh Gelar Sarjana
Disusun Oleh
AHMAD FAUZI
NIM. 1302120266
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
JURUSAN EKONOMI ISLAM
PRODI EKONOMI SYARI’AH
1439 H / 2017 M
v
PENGELOLAAN ZAKAT PRODUKTIF PADA BADAN
AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) PROVINSI
KALIMANTAN TENGAH
ABSTRAK
Oleh AHMAD FAUZI
Ibadah zakat merupakan salah satu dari rukun Islam, setiap muslim wajib
hukumnya membayar zakat ketika sudah mencapai nisab. Lembaga pengelola zakat
didirikan dengan tujuan untuk dapat mengelola dana zakat, infaq dan sedekah.
Dalam hal penyalurannya, umumnya biasa dilakukan dengan cara konsumtif namun
dengan cara seperti ini hanya bisa membantu mustahik dalam jangka pendek. Untuk
itu, pengembangan zakat dewasa ini berkembang dengan cara produktif yang lebih
membantu dalam jangka panjang. Hal ini sudah dijalankan oleh BAZNAS Provinsi
Kalteng dalam program-programnya. Namun dalam pelaksanaannya BAZNAS
Provinsi Kalteng menemui beberapa kendala. Penelitian ini memiliki rumusan
masalah sebagai berikut (1) Bagaimana pengelolaan zakat produktif di BAZNAS
Provinsi Kalteng? (2) Bagaimana faktor Pendukung dan Penghambat pada program
zakat produktif di BAZNAS Provinsi Kalteng?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan jenis
penelitian ini adalah penelitian lapangan. Adapun subyek dalam penelitian ini dua
orang pengurus BAZNAS Provinsi Kalteng yaitu ketua dan staff serta satu orang
informan. Sedangkan obyeknya yaitu pengelolaan zakat produktif pada Badan Amil
Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalteng. Dalam penelitian ini dikumpulkan
dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian dianalisis
melalui tahapan collections, reduction, display dan verification.
Hasil dari penelitian ini adalah (1) pengelolaan zakat produktif yang
dilakukan BAZNAS Provinsi Kalteng yaitu memberikan motivasi-motivasi dan
sosialisasi kepada mustahik program zakat produktif dan juga dengan melakukan
pendekatan spiritual kepada para mustahik. (2) modal/dana merupakan faktor
pendukung dalam program zakat produktif yang dijalankan oleh BAZNAS Provinsi
Kalteng. Modal/dana tersebut didapat dari hasil pengumpulan zakat, infaq dan
sedekah (ZIS) dilakukan oleh BAZNAS Provinsi Kalteng. Modal/dana inilah yang
disalurkan oleh BAZNAS Provinsi Kalteng kepada para mustahik sebagai bantuan
modal usaha didalam program zakat produktif. Faktor penghambat/kendala yang di
alami BAZNAS Provinsi Kalteng adalah adanya penurunan penyetoran zakat dari
UPZ di instansi-instansi Pemerintah dikarenakan adanya mutasi sehingga para
pengurus UPZ menjadi berkurang dan berdampak kurang optimalnya pengumpulan
zakat serta kendala yang lainnya yaitu adanya mustahik program zakat produktif
yang macet dalam melakukan pengembalian dana zakat produktif sehingga
berdampak dana tersebut tidak bisa diputar kembali kepada mustahik lainnya.
Kata kunci: pengelolaan, zakat produktif.
vi
MANAGEMENT PRODUCTIVE ZAKAT IN THE NATIONAL
ZAKAT AGENCY (BAZNAS) OF CENTRAL
KALIMANTAN PROVINCE
ABSTRACT
By AHMAD FAUZI
Zakat worship is one of the pillars of Islam, every Muslim is obliged to pay
zakat when it has reached nisab. Zakat management institutions established with
the aim to be able to manage the funds of zakat, infaq and alms. In terms of
distribution generally done in a consumptive way but in this way, can only help be
mustahik in the short term. To that end, the development of zakat today develops
in a more productive way of helping in the long run. This has been implemented by
the Central Kalimantan Provincial BAZNAS in its programs. But in the
implementation BAZNAS Province Central Kalimantan encountered several
obstacles. This study has the following problem formulation (1) How is the strategy
of developing productive zakat in BAZNAS of Central Kalimantan Province? (2)
How is the Supporting and Inhibiting Factor in productive zakat program in
BAZNAS of Central Kalimantan Province?
This research uses descriptive qualitative approach and this research type is
field research. The subjects in this study are two administrators of BAZNAS of
Central Kalimantan Province, namely chairman and staff and one informant, while
the object is the strategy of developing productive zakat at Badan Amil Zakat
Nasional (BAZNAS) of Central Kalimantan Province. In this study collected by
observation techniques, interviews and documentation, then analyzed through
collections, reduction, display and verification.
The result of this research are (1) productive zakat management conducted
by BAZNAS of Central Kalimantan Province that gives motivation and
socialization to mustahik zakat program productive and also by doing spiritual
approach to the mustahik. (2) financial capital / fund is a supporting factor in
productive zakat program run by BAZNAS of Central Kalimantan Province.
Capital / funds are obtained from the collection of zakat, infak and alms (ZIS)
conducted by BAZNAS Province Kalteng. Capital / fund is channeled by BAZNAS
Province of Central Kalimantan to the mustahik as a venture capital assistance in
productive zakat programs. The inhibiting factor / obstacles experienced by
BAZNAS of Central Kalimantan Province is the decrease of zakat deposit from
UPZ in Government institutions due to the mutation so that the UPZ management
becomes less and less optimal impact of zakat collection and other obstacle that is
the mustahik of productive zakat program which is jammed in to conduct a
productive zakat refund so that the impact of these funds can not be played back to
other mustahik.
Keywords: management, productive zakat.
vii
KATA PENGANTAR
حيم حمن الر بسم هللا الر
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang hanya kepada-Nya
kita menyembah dan kepada-Nya pula kita memohon pertolongan, atas limpahan
taufiq, rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“PENGELOLAAN ZAKAT PRODUKTIF PADA BADAN AMIL ZAKAT
NASIONAL (BAZNAS) PROVINSI KALIMANTAN TENGAH” dengan
lancar. Shalawat serta salam kepada Nabi Junjungan kita yakni Nabi Muhammad
SAW, Khatamun Nabiyyin, beserta para keluarga dan sahabat serta seluruh
pengikut beliau illa yaumil qiyamah.
Skripsi ini dikerjakan demi melengkapi dan memenuhi salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Skripsi ini tidak akan selesai tanpa
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan ribuan terima
kasih kepada:
1. Bapak Dr. Ibnu Elmi AS Pelu, SH, MH selaku Rektor IAIN Palangka Raya.
2. Ibu Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
di IAIN Palangka Raya dan selaku dosen Penasihat Akademik selama menjalani
perkuliahan.
3. Bapak H. Syaikhu, M.Hi dan Bapak Dr. Elvi Soeradji, M.Hi selaku Dosen
Pembimbing I dan II yang telah tulus ikhlas bersedia meluangkan waktu untuk
viii
memberikan bimbingan dan arahan serta saran-saran kepada penulis selama
proses menyusun skripsi ini hingga dapat terselesaikan.
4. Ibu Itsla Yunisva Aviva, M.E.Sy selaku ketua Prodi Ekonomi Syariah di IAIN
Palangka Raya.
5. Dosen-dosen serta staf Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan seluruh Dosen
IAIN Palangka Raya telah memberikan ilmu dan pengetahuan kepada penulis
selama menjalani perkuliahan.
6. Pimpinan dan staf administrasi perpustakaan di IAIN Palangka Raya yang telah
memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian dengan
menggunakan berbagai referensi yang ada sehingga skripsi ini dapat
diselesaikan.
7. Ucapan terimakasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada kedua orang
tua, berkat do’a dan motivasinya yang tiada henti dari mereka sampai selesainya
skripsi ini.
8. Seluruh teman-teman mahasiswa ESY tahun angkatan 2013 terutama untuk
kelas A yang telah membantu penulis selama penelitian.
xi
MOTTO
ا لكبرية إال على الاشعني ﴾٤٥﴿واستعينوا بلصب والصالة وإن “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya
yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu”1
1Q.S Al-Baqarah ayat 45
xii
PERSEMBAHAN
حيم حمن الر بسم هللا الر
Atas Ridho Allah SWT. yang telah memberikan kemudahan kepada
penulis untuk dapat menyelesaikan karya ini maka dengan segala kerendahan
hati karya ini saya persembahkan kepada :
❖ Untuk Ayah dan Ibu, Bapak Alpun dan Ibu Yuhani yang selama ini
telah memberikan kasih sayang, doa, semangat dan materi yang tiada
hentinya untuk anaknya agar dapat menyelesaikan skripsi ini.
❖ Untuk Kakak-kakak dan Adikku yang selalu menjadi memotivasi
saudara kandungnya ini agar dapat cepat menyelesaikan Study.
❖ Untuk seluruh teman-teman Ekonomi Syariah angkatan 2013 yang
sangat membantu dalam proses penulisan karya ini hingga
terselesaikan, semoga kita semua menjadi orang sukses di kemudian
hari. Amiin ya Allah...
❖ Untuk kampusku tercinta Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Palangka Raya, semoga kampusku ini semakin maju dan selalu jaya.
xiii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI No.158/1987 dan 0543/b/U/1987, tanggal 22
Januari 1988.
A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan
Alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan أ
Bā' B Be ب
Tā' T Te ت
Śā' Ś es titik di atas ث
Jim J Je ج
'Hā حh
∙ ha titik di bawah
Khā' kh ka dan ha خ
Dal d De د
Źal ź zet titik di atas ذ
Rā' r Er ر
Zai z Zet ز
Sīn s Es س
Syīn sy es dan ye ش
Şād ş es titik di bawah ص
Dād ضd
∙ de titik di bawah
Tā' ţ te titik di bawah ط
'Zā ظz
∙ zet titik di bawah
Ayn …‘… koma terbalik (di atas)' ع
Gayn g Ge غ
Fā' f Ef ف
Qāf q Qi ق
Kāf k Ka ك
xiv
Lām l El ل
Mīm m Em م
Nūn n En ن
Waw w We و
Hā' h Ha ه
Hamzah …’… Apostrof ء
Yā y Ye ي
B. Konsonan rangkap karena tasydīd ditulis rangkap:
ditulis muta‘āqqidīn متعاقدين
ditulis ‘iddah عدة
C. Tā' marbūtah di akhir kata.
1. Bila dimatikan, ditulis h:
ditulis hibah هبة
ditulis jizyah جزية
(Ketentuan ini tidak diperlukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap
ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat, zakat, dan sebagainya, kecuali
dikehendaki lafal aslinya).
2. Bila dihidupkan karena berangkaian dengan kata lain, ditulis t:
ditulis ni'matullāh نعمة هللا
ditulis zakātul-fitri زكاة الفطر
D. Vokal pendek
__ __ Fathah Ditulis A
____ Kasrah Ditulis I
__ __ Dammah Ditulis U
xv
E. Vokal panjang:
Fathah + alif Ditulis Ā
Ditulis Jāhiliyyah جاهلية
Fathah + ya’ mati Ditulis Ā
Ditulis yas'ā يسعي
Kasrah + ya’ mati Ditulis Ī
Ditulis Majīd مجيد
Dammah + wawu mati Ditulis Ū
Ditulis Furūd فروض
F. Vokal rangkap:
Fathah + ya’ mati Ditulis Ai
Ditulis Bainakum بينكم
Fathah + wawu mati Ditulis Au
Ditulis Qaul قول
G. Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan
apostrof.
Ditulis a'antum اانتم
Ditulis u'iddat اعدت
Ditulis la'in syakartum لئن شكرتم
H. Kata sandang Alif + Lām
1. Bila diikuti huruf Qamariyyah
Ditulis al-Qur'ān القران
Ditulis al-Qiyās القياس
xvi
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan huruf
Syamsiyyah yang mengikutinya, serta menghilangkan huruf “l” (el) nya.
'Ditulis as-Samā السماء
Ditulis asy-Syams الشمس
I. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat
Ditulis menurut penulisannya.
Ditulis zawi al-furūd ذوى الفروض
Ditulis ahl as-Sunnah اهل السنة
xvii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................................ ii
NOTA DINAS ........................................................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iv
ABSTRAK ........................................................................................... v
ABSTRACT ........................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii
PERNYATAAN ORISINILITAS ..................................................................... x
MOTTO ........................................................................................... xi
PERSEMBAHAN .......................................................................................... xii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ............................................ xiii
DAFTAR ISI ......................................................................................... xvii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... xxi
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. xxii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .............................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................ 4
C. Tujuan Penelitian ......................................................... 4
D. Kegunaan Penelitian .................................................... 5
E. Sistematika Penulisan .................................................. 5
xviii
BAB II KAJUAN PUSTAKA
A. Penelitian Terdahulu ................................................... 7
B. Deskripsi Teoritik ...................................................... 10
C. Tinjauan Tentang Manajemen ................................... 10
1. Pengertian Manajemen ........................................ 10
2. Fungsi Manajemen .............................................. 11
3. Tujuan Manajemen .............................................. 13
D. Tinjauan Tentang Zakat ............................................. 15
1. Pengertian Zakat .................................................. 15
2. Dasar Hukum Zakat ............................................ 17
3. Golongan Penerima Zakat (Mustahik) ................. 21
4. Tujuan dan Mamfaat Zakat .................................. 27
5. Hikmah Zakat ....................................................... 28
E. Tinjauan Tentang Zakat Produktif ............................. 32
1. Pengertian Zakat Produktif .................................. 32
2. Dasar Hukum Zakat Produktif ............................. 33
3. Jenis-jenis Zakat Produktif .................................. 36
4. Skema Zakat Produktif ........................................ 38
5. Pendayagunaan Zakat Produktif .......................... 39
6. Penyaluran Zakat Produktif ................................. 42
7. Manajemen Zakat Produktif ................................ 44
F. Tinjauan Tentang Badan Amil Zakat Nasional
(BAZNAS) ................................................................ 49
xix
1. Pengertian Badan Amil Zakat ............................. 49
2. Pembentukan dan Tempat Kedudukan Badan
Amil Zakat ........................................................... 50
3. Susunan Badan Amil Zakat ................................. 51
4. Tugas-Tugas Baznas ............................................ 54
G. Kerangka Pikir ........................................................... 56
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian .......................................................... 58
B. Waktu Penelitian ....................................................... 59
C. Lokasi Penelitian ....................................................... 59
D. Subyek dan Obyek Penelitian .................................... 59
E. Teknik Pengumpulan Data ......................................... 60
F. Pengabsahan Data ...................................................... 62
G. Teknik Analisa Data .................................................. 62
BAB IV HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian .......................... 64
1. Provinsi Kalimantan Tengah ................................ 64
2. Kota Palangka Raya ............................................. 71
3. Badan Amil Zakat Provinsi Kalteng .................... 73
a. Sejarah berdiri .................................................. 73
b. Visi dan misi .................................................... 78
c. Program kerja ................................................... 79
d. Struktur organisasi ........................................... 81
xx
e. Tujuan .............................................................. 81
B. Penyajian Data ........................................................... 83
1. Pengelolaan zakat produktif BAZNAS
Provinsi Kalteng .................................................. 83
2. Faktor pendukung dan penghambat pada
program Zakat produktif BAZNAS Provinsi
Kalteng ............................................................... 108
C. Analisis Data ............................................................ 111
1. Pengelolaan zakat produktif BAZNAS
Provinsi Kalteng ................................................. 112
2. Faktor pendukung dan penghambat pada
program Zakat produktif BAZNAS Provinsi
Kalteng .............................................................. 116
BAB V PENUTUP .................................................................... 119
A. Kesimpulan .............................................................. 119
B. Saran ........................................................................ 120
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 121
xxi
DAFTAR TABEL
Tabel I. Penelitian Terdahulu .................................................................. 9
Tabel II. Jumlah Kabupaten dan Kota Kalimantan Tengah ...................... 65
Tabel III. Jumlah Penduduk menurut Pemeluk Agama
Kalimantan Tengah .................................................................... 67
Tabel IV. Jumlah Penduduk menurut Etnis atau Suku Kalimantan
Tengah ........................................................................................ 69
Tabel V. Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kota Palangka
Raya 2015 ................................................................................... 71
Tabel VI. Jumlah Penduduk Menurut Agama/Aliran Kepercayaan
dan Kecamatan di Kota Palangka Raya 2015 ............................. 72
Tabel VII. Jumlah Pengumpulan Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS)
BAZNAS Provinsi Kalteng ........................................................ 87
Tabel VIII. Jumlah Penyaluran Dana Per-Asnaf BAZNAS Provinsi
Kalteng ....................................................................................... 90
Tabel IX. Jumlah Mustahik Penerima Mamfaat per Asnaf BAZNAS
Provinsi Kalteng ......................................................................... 91
Tabel X. Skema Pola Zakat Produktif BAZNAS Provinsi Kalteng .......... 98
Tabel XI. Jumlah Mustahik Penerima Program Zakat Produktif BAZNAS
Provinsi Kalteng ........................................................................ 105