47
EKSTRAKSI VAKUM LEILA NISYA AYUANDA, S.ST LEILA NISYA AYUANDA, S.ST

VAKUM & FORCEP

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: VAKUM & FORCEP

EKSTRAKSI VAKUMEKSTRAKSI VAKUM

LEILA NISYA AYUANDA, S.STLEILA NISYA AYUANDA, S.STLEILA NISYA AYUANDA, S.STLEILA NISYA AYUANDA, S.ST

Page 2: VAKUM & FORCEP

VAKUM EKSTRAKTOR SAMA AMANNYA DENGAN FORSEPS BILA DIGUNAKAN OLEH OPERATOR YANG TERLATIH DAN KOMPETEN

TIDAK MENINGKATKAN MORBIDITAS / MORTALITAS BAYI BARU LAHIR DAN IBU

VAKUM EKSTRAKTOR SAMA AMANNYA DENGAN FORSEPS BILA DIGUNAKAN OLEH OPERATOR YANG TERLATIH DAN KOMPETEN

TIDAK MENINGKATKAN MORBIDITAS / MORTALITAS BAYI BARU LAHIR DAN IBU

Page 3: VAKUM & FORCEP

Ekstraksi vakum mempunyai keunggulan dalam menolong distosia pada oksiput posterior dan melintang (transverse arrest). Tarikan pada kulit kepala bayi, dilakukan dengan membuat cengkeraman yang dihasilkan dari aplikasi tekanan negatif. Mangkok logam atau silastik akan memegang kulit kepala sebagai akibat tekanan negatif, menjadi kaput artifisial.

Mangkok dihubungkan dengan tuas penarik (yang dipegang oleh penolong persalinan) melalui seutas rantai.

Ada 3 gaya yang bekerja pada prosedur ini, yaitu tekanan intrauterin (oleh kontraksi), tekanan ekspresi eksternal (tenaga mengedan) dan gaya tarik (ekstraktor vakum).

Ekstraksi vakum mempunyai keunggulan dalam menolong distosia pada oksiput posterior dan melintang (transverse arrest). Tarikan pada kulit kepala bayi, dilakukan dengan membuat cengkeraman yang dihasilkan dari aplikasi tekanan negatif. Mangkok logam atau silastik akan memegang kulit kepala sebagai akibat tekanan negatif, menjadi kaput artifisial.

Mangkok dihubungkan dengan tuas penarik (yang dipegang oleh penolong persalinan) melalui seutas rantai.

Ada 3 gaya yang bekerja pada prosedur ini, yaitu tekanan intrauterin (oleh kontraksi), tekanan ekspresi eksternal (tenaga mengedan) dan gaya tarik (ekstraktor vakum).

Page 4: VAKUM & FORCEP

Digunakan jika kepala janin telah mengalami engagement dan tidak ada CPD

Mangkuk logam yg digunakan memiliki rantai traksi sentral serta slang vakum. Mangkuk ini berdiameter 4, 5, 6 cm.

Mangkuk silikon lebih disukai karena dibentuk sesuai kontur kepala bayi memungkinkan dipasang jauh di belakang kepala bayi utk meningkatkan fleksi, mengurangi diameter kepala & mempermudah pelahiran

Digunakan jika kepala janin telah mengalami engagement dan tidak ada CPD

Mangkuk logam yg digunakan memiliki rantai traksi sentral serta slang vakum. Mangkuk ini berdiameter 4, 5, 6 cm.

Mangkuk silikon lebih disukai karena dibentuk sesuai kontur kepala bayi memungkinkan dipasang jauh di belakang kepala bayi utk meningkatkan fleksi, mengurangi diameter kepala & mempermudah pelahiran

Page 5: VAKUM & FORCEP

Lanjutan.....Lanjutan.....

Mangkuk silikon yang mudah Mangkuk silikon yang mudah dibentuk sangat sedikit dibentuk sangat sedikit menimbulkan efek terhadap kulit menimbulkan efek terhadap kulit kepala bayi, namun memiliki kepala bayi, namun memiliki angka keberhasilan yang lebih angka keberhasilan yang lebih rendah dibandingkan dengan rendah dibandingkan dengan mangkuk logam. mangkuk logam.

Mangkuk silikon yang mudah Mangkuk silikon yang mudah dibentuk sangat sedikit dibentuk sangat sedikit menimbulkan efek terhadap kulit menimbulkan efek terhadap kulit kepala bayi, namun memiliki kepala bayi, namun memiliki angka keberhasilan yang lebih angka keberhasilan yang lebih rendah dibandingkan dengan rendah dibandingkan dengan mangkuk logam. mangkuk logam.

Page 6: VAKUM & FORCEP
Page 7: VAKUM & FORCEP

ProsedurProsedur Inform consentInform consent

Berikan dukungan emosionalBerikan dukungan emosional

Persiapan pasien, penolong, alatPersiapan pasien, penolong, alat

Pencegahan infeksi sebelum tindakanPencegahan infeksi sebelum tindakan

Lakukan pertolongan persalinan dengan Lakukan pertolongan persalinan dengan ekstraksi vakumekstraksi vakum

Inform consentInform consent

Berikan dukungan emosionalBerikan dukungan emosional

Persiapan pasien, penolong, alatPersiapan pasien, penolong, alat

Pencegahan infeksi sebelum tindakanPencegahan infeksi sebelum tindakan

Lakukan pertolongan persalinan dengan Lakukan pertolongan persalinan dengan ekstraksi vakumekstraksi vakum

Page 8: VAKUM & FORCEP

PENGAWASANPERSALINANMUNGKINMEMERLUKAN

EKSTRAKSI VAKUM

PENGAWASANPERSALINANMUNGKINMEMERLUKAN

EKSTRAKSI VAKUM

Gawat janinGawat janin

Kala II memanjang

Kala II memanjang

Page 9: VAKUM & FORCEP

KONTRA INDIKASIKONTRA INDIKASI

MALPRESENTASI (DAHI, PUNCAK KEPALA, MUKA, BOKONG)

PANGGUL SEMPIT (DISPROPORSI KEPALA-PANGGUL)

MALPRESENTASI (DAHI, PUNCAK KEPALA, MUKA, BOKONG)

PANGGUL SEMPIT (DISPROPORSI KEPALA-PANGGUL)

Page 10: VAKUM & FORCEP

TEHNIK EKSTRAKSI VAKUM

TEHNIK EKSTRAKSI VAKUM

Page 11: VAKUM & FORCEP
Page 12: VAKUM & FORCEP

TEHNIK EKSTRAKSI VAKUMTEHNIK EKSTRAKSI VAKUM

Page 13: VAKUM & FORCEP
Page 14: VAKUM & FORCEP

Pemasangan dan Penarikan VakumPemasangan dan Penarikan VakumPemasangan dan Penarikan VakumPemasangan dan Penarikan Vakum

Page 15: VAKUM & FORCEP
Page 16: VAKUM & FORCEP
Page 17: VAKUM & FORCEP

TEHNIK EKSTRAKSI VAKUMTEHNIK EKSTRAKSI VAKUM

Page 18: VAKUM & FORCEP

TEHNIK EKSTRAKSI VAKUMTEHNIK EKSTRAKSI VAKUM

Page 19: VAKUM & FORCEP

Vacuum DevicesVacuum Devices

Page 20: VAKUM & FORCEP
Page 21: VAKUM & FORCEP

BERBAGAI ALAT EKSTRAKSI VAKUM

BERBAGAI ALAT EKSTRAKSI VAKUM

Page 22: VAKUM & FORCEP

SYARATSYARAT PEMBUKAAN SERVIKS LENGKAP PRESENTASI KEPALA ATERM TIDAK ADA KESEMPITAN PANGGUL ANAK HIDUP PENURUNAN KEPALA STASION 0 ATAU

TIDAK LEBIH DARI 2/5 KONDISI BAIK IBU KOOPERATIF DAN MASIH MAMPU

MENGEJAN

PEMBUKAAN SERVIKS LENGKAP PRESENTASI KEPALA ATERM TIDAK ADA KESEMPITAN PANGGUL ANAK HIDUP PENURUNAN KEPALA STASION 0 ATAU

TIDAK LEBIH DARI 2/5 KONDISI BAIK IBU KOOPERATIF DAN MASIH MAMPU

MENGEJAN

Page 23: VAKUM & FORCEP

KEGAGALANEKSTRAKSI VAKUM

KEGAGALANEKSTRAKSI VAKUM

KEPALA TIDAK TURUN SETELAH 3 KEPALA TIDAK TURUN SETELAH 3 TARIKAN / TIDAK LAHIR 25 MENITTARIKAN / TIDAK LAHIR 25 MENIT– CPDCPD– LILITAN ERAT TALI PUSATLILITAN ERAT TALI PUSAT

TEKANAN VAKUM BOCOR / ALAT TEKANAN VAKUM BOCOR / ALAT TIDAK BERFUNGSITIDAK BERFUNGSI

KEPALA TIDAK TURUN SETELAH 3 KEPALA TIDAK TURUN SETELAH 3 TARIKAN / TIDAK LAHIR 25 MENITTARIKAN / TIDAK LAHIR 25 MENIT– CPDCPD– LILITAN ERAT TALI PUSATLILITAN ERAT TALI PUSAT

TEKANAN VAKUM BOCOR / ALAT TEKANAN VAKUM BOCOR / ALAT TIDAK BERFUNGSITIDAK BERFUNGSI

Page 24: VAKUM & FORCEP

KegagalanKegagalan Ekstraksi vakum dianggap gagal jika :

- Kepala tidak turun pada tarikan- Jika tarikan sudah tiga kali dan kepala bayi belum turun atau tarikan sudah 30 menit- mangkok lepas pada tarikan pada tekanan maksimum

Setiap aplikasi vakum harus dianggap sebagai ekstraksi vakum percobaan . Jangan lanjutkan jika tidak terdapat penurunan kepala pada setiap tarikan

Ekstraksi vakum dianggap gagal jika : - Kepala tidak turun pada tarikan- Jika tarikan sudah tiga kali dan kepala bayi belum turun atau tarikan sudah 30 menit- mangkok lepas pada tarikan pada tekanan maksimum

Setiap aplikasi vakum harus dianggap sebagai ekstraksi vakum percobaan . Jangan lanjutkan jika tidak terdapat penurunan kepala pada setiap tarikan

Page 25: VAKUM & FORCEP

Ekstraksi vakum dihentikan bila Ekstraksi vakum dihentikan bila kepala tidak turun atau terjadi kepala tidak turun atau terjadi bradikardia berat (gawat janin); bradikardia berat (gawat janin); lakukan seksio sesaria segera (bila lakukan seksio sesaria segera (bila perlu dengan anestesi lokal) dan perlu dengan anestesi lokal) dan sementara bayi belum dilahirkan sementara bayi belum dilahirkan dilakukan resusitasi intra uterin dilakukan resusitasi intra uterin dengan tokolisis.dengan tokolisis.

Ekstraksi vakum dihentikan bila Ekstraksi vakum dihentikan bila kepala tidak turun atau terjadi kepala tidak turun atau terjadi bradikardia berat (gawat janin); bradikardia berat (gawat janin); lakukan seksio sesaria segera (bila lakukan seksio sesaria segera (bila perlu dengan anestesi lokal) dan perlu dengan anestesi lokal) dan sementara bayi belum dilahirkan sementara bayi belum dilahirkan dilakukan resusitasi intra uterin dilakukan resusitasi intra uterin dengan tokolisis.dengan tokolisis.

Page 26: VAKUM & FORCEP

KomplikasiKomplikasi

Traksi yg terlalu lama akan Traksi yg terlalu lama akan meningkatkan meningkatkan kemungkinan abrasi kulit kemungkinan abrasi kulit kepala dan sefalhematomakepala dan sefalhematoma

Laserasi Jalan Lahir dan Laserasi Jalan Lahir dan traumatrauma

Traksi yg terlalu lama akan Traksi yg terlalu lama akan meningkatkan meningkatkan kemungkinan abrasi kulit kemungkinan abrasi kulit kepala dan sefalhematomakepala dan sefalhematoma

Laserasi Jalan Lahir dan Laserasi Jalan Lahir dan traumatrauma

Page 27: VAKUM & FORCEP
Page 28: VAKUM & FORCEP

Ekstraksi Forsep

Ekstraksi Forsep

Page 29: VAKUM & FORCEP

Ekstraksi cunam adalah tindakan obstetrik yang bertujuan untuk mempercepat kala pengeluaran dengan jalan menarik bagain terbawah fetus (kepala) dengan alat cunam.

Tindakan ini dilakukan karena ibu tidak dapat mengedan efektif untuk melahirkan fetus.

Tarikan pada kepala bayi, dilakukan dengan mencengkam kedua sisi lateral kepala (memperhatikan denominator) sehingga tidak banyak menimbulkan trauma pada fetus. Pemasangan cunam disesuaikan dengan tingkat penurunan dan diameter jalan lahir, agar pemasangan dan ekstraksi, tidak menimbulkan trauma hebat pada ibu.

Ada 2 gaya yang bekerja pada prosedur ini, yaitu tekanan interauterin (oleh kontraksi) dan gaya tarik (ekstraksi)

Ekstraksi cunam adalah tindakan obstetrik yang bertujuan untuk mempercepat kala pengeluaran dengan jalan menarik bagain terbawah fetus (kepala) dengan alat cunam.

Tindakan ini dilakukan karena ibu tidak dapat mengedan efektif untuk melahirkan fetus.

Tarikan pada kepala bayi, dilakukan dengan mencengkam kedua sisi lateral kepala (memperhatikan denominator) sehingga tidak banyak menimbulkan trauma pada fetus. Pemasangan cunam disesuaikan dengan tingkat penurunan dan diameter jalan lahir, agar pemasangan dan ekstraksi, tidak menimbulkan trauma hebat pada ibu.

Ada 2 gaya yang bekerja pada prosedur ini, yaitu tekanan interauterin (oleh kontraksi) dan gaya tarik (ekstraksi)

Page 30: VAKUM & FORCEP

Forsep KiellandForsep Kielland

Page 31: VAKUM & FORCEP
Page 32: VAKUM & FORCEP

Forsep piperForsep piper

Page 33: VAKUM & FORCEP
Page 34: VAKUM & FORCEP

Forsep NaegleForsep Naegle

Page 35: VAKUM & FORCEP

Forsep SimpsonForsep Simpson

Page 36: VAKUM & FORCEP

PenatalaksanaanPenatalaksanaan Kaji ulang indikasi

Perhatikan syarat-syarat :- Presentasi belakang kepala atau muka dengan dagu di

depan, atau kepala menyusul pada sungsang- Pembukaan lengkap- Penurunan kepala 0/5 (H III-IV)- Kontraksi baik & ibu tidak gelisah- Ketuban sudah pecah

Kaji ulang indikasi

Perhatikan syarat-syarat :- Presentasi belakang kepala atau muka dengan dagu di

depan, atau kepala menyusul pada sungsang- Pembukaan lengkap- Penurunan kepala 0/5 (H III-IV)- Kontraksi baik & ibu tidak gelisah- Ketuban sudah pecah

Page 37: VAKUM & FORCEP

F : Full dilatation of the cerviks (dilatasi serviks lengkap) O : fifth of the head palpable abdominally (0/5

kepala dapat dipalpasi di abdomen) R : Room in pelvis and Ruptured membranes

(ruang di dalam pelvis & ketuban sudah pecah C : Chepalik presentation (Presentasi kepala) E : Empty bladder kandung kemih kosong P : Position recognized posisi diketahui S : Suitable pain relief pereda nyeri yang

tepat.

F : Full dilatation of the cerviks (dilatasi serviks lengkap) O : fifth of the head palpable abdominally (0/5

kepala dapat dipalpasi di abdomen) R : Room in pelvis and Ruptured membranes

(ruang di dalam pelvis & ketuban sudah pecah C : Chepalik presentation (Presentasi kepala) E : Empty bladder kandung kemih kosong P : Position recognized posisi diketahui S : Suitable pain relief pereda nyeri yang

tepat.

SYARAT PERSALINAN DGN FORSEP

SYARAT PERSALINAN DGN FORSEP

Page 38: VAKUM & FORCEP

LANJUTAN.......LANJUTAN.......

•Persetujuan tindakan medisPersetujuan tindakan medis

•Berikan dukungan emosionalBerikan dukungan emosional

•Persiapan pasien, penolong dan alatPersiapan pasien, penolong dan alat

•Pencegahan InfeksiPencegahan Infeksi

•Orientasi posisi cunamOrientasi posisi cunam

•Lakukan prosedur pemasangan forsepLakukan prosedur pemasangan forsep

•Persetujuan tindakan medisPersetujuan tindakan medis

•Berikan dukungan emosionalBerikan dukungan emosional

•Persiapan pasien, penolong dan alatPersiapan pasien, penolong dan alat

•Pencegahan InfeksiPencegahan Infeksi

•Orientasi posisi cunamOrientasi posisi cunam

•Lakukan prosedur pemasangan forsepLakukan prosedur pemasangan forsep

Page 39: VAKUM & FORCEP
Page 40: VAKUM & FORCEP
Page 41: VAKUM & FORCEP
Page 42: VAKUM & FORCEP
Page 43: VAKUM & FORCEP

Kegagalan Kegagalan Kepala tidak turun pada setiap ekstraksiKepala tidak turun pada setiap ekstraksi

Janin belum lahir sesudah 3 tarikan atau Janin belum lahir sesudah 3 tarikan atau 30 menit30 menit

Setiap aplikasi cunam harus dianggap Setiap aplikasi cunam harus dianggap sebagai cunam percobaan sebagai cunam percobaan

Jika ekstraksi cunam gagal, lakukan SCJika ekstraksi cunam gagal, lakukan SC

Kepala tidak turun pada setiap ekstraksiKepala tidak turun pada setiap ekstraksi

Janin belum lahir sesudah 3 tarikan atau Janin belum lahir sesudah 3 tarikan atau 30 menit30 menit

Setiap aplikasi cunam harus dianggap Setiap aplikasi cunam harus dianggap sebagai cunam percobaan sebagai cunam percobaan

Jika ekstraksi cunam gagal, lakukan SCJika ekstraksi cunam gagal, lakukan SC

Page 44: VAKUM & FORCEP

Komplikasi Komplikasi

Komplikasi janinKomplikasi janin

- cedera nervus fasial, yg biasanya - cedera nervus fasial, yg biasanya segera membaiksegera membaik

- laserasi & fraktur, yang butuh - laserasi & fraktur, yang butuh observasiobservasi

- Fraktur pada muka dan tulang - Fraktur pada muka dan tulang tengkorak tengkorak

membutuhkan pengawasanmembutuhkan pengawasan

Komplikasi janinKomplikasi janin

- cedera nervus fasial, yg biasanya - cedera nervus fasial, yg biasanya segera membaiksegera membaik

- laserasi & fraktur, yang butuh - laserasi & fraktur, yang butuh observasiobservasi

- Fraktur pada muka dan tulang - Fraktur pada muka dan tulang tengkorak tengkorak

membutuhkan pengawasanmembutuhkan pengawasan

Page 45: VAKUM & FORCEP

Lanjutan......Lanjutan...... Komplikasi maternal

- trauma atau kerusakan jaringan lunak yang dapat terjadi pada perineum, vagina atau serviks. - disuria atau retensi urine, yg dpt terjadi akibat memar atau edema pada uretra- nyeri perineum- morbiditas pasca natal yg lebih tinggi pada intervensi kelahiran- ruptura uteri

Komplikasi maternal

- trauma atau kerusakan jaringan lunak yang dapat terjadi pada perineum, vagina atau serviks. - disuria atau retensi urine, yg dpt terjadi akibat memar atau edema pada uretra- nyeri perineum- morbiditas pasca natal yg lebih tinggi pada intervensi kelahiran- ruptura uteri

Page 46: VAKUM & FORCEP

VAKUM VS FORSEPVAKUM VS FORSEP

Page 47: VAKUM & FORCEP