Upload
dwi-diantono
View
441
Download
23
Embed Size (px)
Citation preview
KEPEMIMPINAN PELAYAN (SERVANT LEADERSHIP)
SEBAGAI GAYA KEPEMIMPINAN UNTUK KEMAJUAN ORGANISASI
Oleh
Astohar STIE Totalwin Semarang
Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi Terapan (JIMAT), VOLUME 3 NOMOR 2, NOVEMBER 2012
Siagian (1999)
Perilaku
KEPEMIMPINAN
Mempengaruhi
Bekerja
KEPEMIMPINAN
MANAJEMEN
Kemampuan
Mempengaruhi
Orang Lain
Bekerja
Tujauan & Sasaran
Motivasi
Manajemen berkaitan dengan hal-hal untuk mengatasi kerumitan
Tata-tertib dan konsistensi dengan menyusun rencana-rencana formal
Memantau hasil lewat pembandingan terhadap rencana yang telah ditetapkan sebelumnya
Merancang struktur organisasi yang ketat
Kepemimpinan sebaliknya berkaitan dengan hal-hal untuk mengatasi perubahan.
Tingkah laku pemimpin yang istimewa
VISI
Komunikasi
BURN OUT
Krisis Kepemimpinan
Pendekatan baru Kepemimpinan
VSpembuatan keputusan
Perilaku yg beretikaBertanggung jawab
Meningkatkan pertumbuhan pribadi karyawan serta kualitas dan pelayanan institusi
Kepemimpinan Pelayan (servant leadership)
Greenleaf, 2002
pendekatan secara menyeluruh pada pekerjaan dan komunitas
proses pengambilan keputusan
mengenali kehormatan dan pentingnya nilai setiap individu
Memprioritaskan pelayanan
pelayanan kepada pihak lain
karyawan pelanggan masyarakat
GAYA DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN
Implikasi KepemimpinanLocke (1997)
BawahanProses MemimpinMembujuk
Kesediaan Menerima
Inspirasi & Relasi
Posisi Otoritas
Meciptakan model
Penetapan Sasaran
Imbalan & Hukuman
Restrukturisasi
Komunikasi VISI
GAYA DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN Tiga jenis fungsi pemimpin atau manajer (Luthans, 2006)
Fungsi Interpersonal (The Interpersonal Roles)
Fungsi Informasional (TheInformational Roles)
Fungsi Pembuat Keputusan (The Decisional Roles)
Sebagai Simbol Organisasi (Figurehead)
Sebagai Pengawas (Monitor)
Sebagai Pengusaha (Entrepreneurial)
Sebagai Pemimpin (Leader)
Sebagai Penyebar(Disseminator)
Sebagai Penghalau Gangguan(Disturbance Handler)
Sebagai Penghubung(Liaison)
Sebagai Juru Bicara (Spokesperson)
Sebagai Pembagi SumberDana (Resource Allocator)
Sebagai Pelaku Negosiasi(Negotiator)
GAYA KEPEMIMPINAN PELAYAN (SERVANT LEADERSHIP)
Greenleaf pada tahun 1970
Pemimpin pelayan adalah orang dengan rasa kemanusiaan yang tinggi. Bukan nasib pemimpin untuk dilayani, tetapi adalah hak istimewanya untuk melayani.
Pelanggan Masyarakat
Karyawan
prioritas utama dan yang pertama.
TUGAS PEMIMPIN PELAYAN Jennings dan Stahl Wert (2004)
Melaju ke arah tujuan yang besar
Membalikkan piramid
Selektif dalam memilih para pemimpin tim dan dengan menerapkan standar-standar kinerja
yang tinggi
Membangun kekuatan di bidangnya masing-masing
Blanchard dalam Aurora (2009) menyatakan tentang tiga aspek kepemimpinan yang melayani,yaitu:
Hati yang Melayani (Karakter Kepemimpinan)
Kepala yang Melayani (MetodaKepemimpinan)
Tangan yang Melayani (PerilakuKepemimpinan) Pemimpin sejati
Membangun orang
Akuntabilitas
Mau mendengar
Dapat mengendalikan ego dan kepentingan pribadinya
Visi yang jelas
Aktif dan proaktif dalam mencari solusi dari setiap permasalahan ataupun tantangan yang dihadapi organisasinya
Pemimpin tidak hanya sekedar memuaskan merekayang dipimpinnya, tetapi sungguh-sungguh memilikikerinduan senantiasa untuk Memuaskan TuhanSpiritual vs duniawi
Pemimpin sejati senantiasa mau belajar dan bertumbuh dalam berbagai aspek
keinginan untuk melayani hadir sebelum adanya keinginan untuk memimpin.
Karakteristik utama yang membedakan antara kepemimpinan pelayan dengan model kepemimpinan lainnya.
Selanjutnya mereka yang memiliki kualitas kepemimpinan akan menjadi pemimpin, sebab itulah cara yang paling efektif untuk melayani
Fokus kepemimpinan harus digeser dari proses dan hasil menjadi orang dan masa depan. Wong dan Davey
(2007)
PRIORITAS KEPEMIMPINAN PELAYAN
Pengembangan Karyawan Penciptaan Nilai Tambah
bagiPelanggan
Terciptanya Kepuasan Pelanggan
Keberhasilan Berkesinambungan
DIMENSI KEPEMIMPINAN PELAYAN
transformational leadership servant leadership
Kesamaan adalah pada karakteristik vision, influence, credibility, trust, dan service
kepentingan bawahan
kepentingan pemimpin
DIMENSI KEPEMIMPINAN PELAYAN Barbuto dan Wheeler (2006) serta Wong dan Page (2003)
Servant Leadership
Altruistic calling
Emotional healing
Wisdom
Persuasive
mapping
Organizational
stewardship
Humility
Vision
Service
Altruistic calling
menggambarkan hasrat yang kuat dari pemimpin untuk membuat perbedaan positif pada kehidupan, orang lain dan meletakkan, kepentingan orang lain di atas kepentingannya sendiri dan akan bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan bawahannya.
menggambarkan komitmen seorang pemimpin dan keterampilannya untuk meningkatkan dan mengembalikan semangat bawahan dari trauma atau penderitaan.
Emotional
healing
Wisdom
Menggambarkan pemimpin yang mudah untuk menangkap tanda-tanda di lingkungannya, sehingga memahami situasi dan memahami implikasi dari situasi tersebut.
menggambarkan sejauhmana pemimpin memiliki keterampilan untuk memetakan persoalan dan mengkonseptualisasikan kemungkinan tertinggi untuk terjadinya dan mendesak seseorang untuk melakukan sesuatu ketika mengartikulasikan peluang.
Persuasive mapping
Organizational
stewardship
menggambarkan sejauh mana pemimpin menyiapkan organisasi untuk membuat kontribusi positif terhadap lingkungannya melalui progam pengabdian masyarakat dan pengembangan komunitas dan mendorong pendidikan tinggi sebagai satu komunitas.
Humility
Mengambarkan kerendahan hati pemimpin, serta menempatkan dan menghargai prestasi orang lain lebih daripada prestasi sendiri.
Vision
Menggambarkan sejauhmana pemimpin mencari komitmen semua anggota organisasi terhadap visi bersama dengan mengajak anggota untuk menentukan arah masa depan organisasi dan menuliskan visi bersama.
Service
Menggambarkan sejauhmana pelayanan dipandang sebagai inti dari kepemimpinan dan pemimpin menunjukkan perilaku pelayanannya kepada bawahan.
Mengoptimalkan pemberdayaan dan pengembangan anggota organisasi
KESIMPULAN
Melayani Orang Lain
Pengembangan karyawan
Penciptaan nilai tambah bagi pelanggan
Terciptanya kepuasan pelanggan
Keberhasilan berkesinambungan
FOKUS