Upload
miram-zaha
View
269
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kENAPA ADA ORANG PUNYA TEKAD KUAT, DAN LAINNYA LEMAH. Kenapa orang ada yang begitu terinspirasi dengan Inspirator tetapi biasa aja mendengar firman Allah dan Sabda nabi???
Citation preview
AZAM
Dwi Condro T & Amir Hamzah
OBSESI #28 : Alkautsar IST AKPRIND 29 Januari 2014
AZAM GAJAH MADA (+1336M)
Wahai Pamanku, Demi Allah, Seandainya mereka menaruh Matahari di Tangan kananku dan Bulan di tangan kiriku, Agar aku berhenti dari Dakwah ini, Sampai Allah SWT memenangkan Urusan ini atau Aku Binasa Karenanya...
AZAM NABI SAW (+622M)
AZAM DAN TAWAKAL
Sebagian Muslim Punya AZAM yang
kuat untuk mengejar Dunia dan Lemah
Jika Urusan Akherat ?
Sebagian Muslim Punya AZAM yang
Kuat dalam Masalah AKHERAT dan
azam yang lemah masalah DUNIA?
Sebagian Muslim Memiliki AZAM YANG
SAMA KUATNYA untuk urusan DUNIA
dan AKHERAT?
KENAPA ??
Sebagian Muslim Lebih Percaya dan Terinspirasi Kata-Kata Inspirator Besar dari pada Firman Allah dan Sabda Rasulullah??
KENAPA ?
KENAPA ?Ada orang yang pasrah pada nasib, lemah kemauan dan terima saja jadi PENGEMIS ?
Orang lainnya, punya kemauan kuat, gigih dan SUKSES dalam bisnis dan SEMUA USAHA-nya?
KENAPA ?Ada sekelompok ummat yang lemah, ditindas dan tidak berdaya?
Sekelompok ummat yang lain, berani bertarung, berjuang dan jadi PENAKLUK?
1) Faktor Pemahaman orang atau Ummat TENTANG : AZAM DAN TAWAKAL
2) Keyakinan Orang/Ummat TERHADAP : JANJI DAN PERTOLONGAN ALLAH
YANG MEMBEDAKAN :
WHY ???????????????????
Generasi pertama ummat Islam benar-benar bertawakkal kepada Allah SWT dan Yakin Janji Allah Sehingga mereka sanggup menyelesaikan berbagai kesulitan yang dihadapi.
Contoh :Berita Nabi dari Parit Perang Khandak Generasi muslimin dewasa ini Mereka sudah
tidak memahami makna tawakkal yang sebenarnya. Tawakkal hanya menjadi perkataan kosong saja ..
Contoh: Kita tidak mungkin bersatu karena...
APA BUKTINYA ?
Kaum muslimin sekarang ini sudah kerasukan faham materialisme, sempit pandangan, serta pendek fikiran.
Sebabnya Pemahaman tawakkal yang salah dari kaum muslimin .
Ada 2 jenis Kesalahan :1. Tawakkal berarti HANYA terikat dengan hukum
sebab-musabab.2. Tawakkal berarti melepaskan dari hukum sebab-
musabab.
MENGAPA?
Tawakkal yang dimaksudkan adalah Hadits yang berbunyi:
“I’qilha watawakkal…” “Ikatlah untamu dan bertawakkallah”
(Sunan Tirmidzi: 2636). Pandangan kehidupannya menjadi sempit,
akan merasa lemah, kemampuannya terbatas dan tidak mampu melakukan apapun di luar kemampuannya.
1.TERIKAT HANYA DENGAN HUKUM SEBAB-MUSABAB
Tawakkal yang difahami adalah identik dengan “pasrah total” kepada kehendak Allah SWT.
Sebagaimana Hadits lengkap tentang orang arab baduwi yang membawa seekor unta:
“Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW sambil meninggalkan unta tunggangannya, seraya berkata: ‘aku lepas untaku dan aku bertawakkal’, maka Nabipun berkata: ‘ikatlah untamu dan bertawakkalah”.
Sebagaimana orang-orang yang hidup di jaman Umar bin Khattab, yang kerjanya hanya berdiam di masjid, dan ditanya oleh Umar.
2.MELEPASKAN HUKUM SEBAB-MUSABAB
Maka merekapun menjawab: “Kami ini orang-orang yang bertawakkal
(mutawakkiluun)”.
Lantas Umarpun berkata: “Janganlah kalian seorangpun berpangku
tangan tidak mencari rizki, kemudian berdo’a kepada Allah: ‘Ya Allah, berilah aku rezki’. Sebab kalian sudah mengetahui bahwa langit itu tidak pernah menurunkan hujan emas ataupun perak”.
1. HANYA TERIKAT HUKUM SEBAB-MUSABAB
IKATLAH UNTAMU, DAN BERTAWAKKALAH
BERIKHTIAR DAHULU, BARU BERTAWAKKAL
MENGUASAI MANUSIA
DIKUASAI MANUSIA
TERIKAT DENGAN HUKUM SEBAB-MUSABAB
DI BAWAH PENGETAHUAN AQAL
KEYAKINAN PADA KEKUATAN ALLAH
TIDAK DIGUNAKAN
KONSEKUENSINYA
MANUSIA
TIDAK TERDORONG UNTUK MENCAPAI CITA-CITA YANG TINGGI
PANDANGANNYA HANYA TERBATAS PADA KEKUATAN MANUSIAWI BELAKA
DIA AKAN LEMAH UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN YANG BIASA
APALAGI UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN YANG LUAR BIASA?
DIA HANYA MENGANDALKAN PADA KEKUATAN MANUSIAWINYA YANG TERBATAS
SEMUA DIUKUR DENGAN REALITA DAN MENYERAH PADA FAKTA
Faktanya : Ummat Terpecah Belah ??? Tak mungkin lah menyatukan.. Mending mikir yg lain
Faktanya: Kekuatan Musuh sangat Besar..?? Mending kompromilah.. Atau moderat saja lebih aman...dalam dakwah
2. MELEPASKAN HUKUM SEBAB-MUSABAB
SAYA LEPAS UNTAKU, DAN SAYA BERTAWAKKAL
BERTAWAKKAL DAHULU, DAN TIDAK MAU BERIKHTIAR
MENGUASAI MANUSIA
DIKUASAI MANUSIA
TIDAK DIGUNAKAN
PENGETAHUAN AQALKEYAKINAN PADA KEKUATAN ALLAH
SIKAP PASRAH
KONSEKUENSINYA
MANUSIA
TIDAK MAU TERIKAT DENGAN SUNNATULLAH
TIDAK MAU BERUSAHA DAN BERIKHTIAR
HIDUPNYA SEPERTI BULU YANG DITERBANGKAN ANGIN
TAKUT BERCITA-CITA
HANYA MENGANDALKAN SIKAP PASRAH PADA KEHENDAK ALLAH SWT
SELURUH MASALAH DISERAHKAN KEPADA ALLAH
SWT
Ummat Terpecah Belah ??? Biarlah Allah Yang Akan mempersatukan
Terjadi Kedholiman pada Ummat Islam ??? Biarlah Allah Yang Akan Menghukum Tidak Memiliki Pemimpin??? Nanti Kelak Allah Akan memilih Sendiri Pemimpin..
SIAPAKAH MUTAWAKKILUN SEJATI ?????
YANG MEMILIKI AZAM SETEGUH KARANG
SYARAT : PEMAHAMAN BENAR DAN KEYAKINAN TEGUH
TAWAKKAL SEBELUM, SELAMA DAN SESUDAH IKHTIAR
MENGUASAI MANUSIA
KEYAKINAN PADA KEKUATAN ALLAH
MEMUNCULKAN ENERGI YANG SANGAT BESAR DAN DAHSYAT
DIKUASAI MANUSIA
MENEMBUS DIMENSI HUKUM SEBAB-MUSABAB
YAKIN BAHWA ALLAH ADALAH SEBAGAI “BACKING”NYA
MEMUNCULKAN KONSEKUENSI TERHADAP AQAL MANUSIA
PENYANGGA
KONSEKUENSI TERHADAP AQAL MANUSIA
JIKA MANUSIA MENGINGINKAN ALLAH
SEBAGAI “BACKING”NYA
1. MISI HIDUPNYA HARUS SELARAS DENGAN MISI KEHIDUPAN YANG TELAH DITETAPKAN ALLAH SWT
2. DALAM MENJALANI MISI HIDUPNYA, MANUSIA HARUS SENANTIASA TERIKAT PADA SYARI’AT ALLAH SWT
3. DALAM MELANGKAHKAN KAKINYA , MANUSIA HARUS SENANTIASA MEMPERHITUNGKAN SUNNATULLAH
KONSEKUENSINYA
MANUSIA
BERANI MENEMBUS BATAS DIMENSI MANUSIAWI
HIDUPNYA SENANTIASA TERIKAT DENGAN SYARI’AT ALLAH SWT
HIDUPNYA SENANTIASA TERIKAT DENGAN SUNNATULLAH
SENANTIASA BERSEMANGAT, PEMBERANI DAN TIDAK MUDAH PUTUS
ASA
DALIL-DALILNYA:
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan Hanya
kepada Tuhanlah mereka bertawakkal”. (QS. Al-Anfal: 2)
“(Dia-lah) Allah tidak ada Tuhan selain Dia. dan hendaklah orang-orang mukmin bertawakkal kepada Allah saja”. (QS.
At-Taghabun: 13)
HADITS NABI SAW:
“Ada 70 ribu orang dari ummatku yang masuk surga tanpa hisab, mereka adalah orang-orang yang tidak pernah
mencuri-curi, yang tidak melepas burung sebelum bepergiannya (mempercayai sial atau tidaknya
perjalanannya), yang tidak membakar dirinya dengan besi panas (dengan kepercayaan bahwa hal itu tidak akan menghilangkan penyakitnya) dan orang-orang yang
bertawakkal kepada Rabb-nya” (HR. Bukhari dari Ibnu Abbas)
“Seandainya saja engkau bertawakkal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakkal, pasti Allah akan memberimu
rizki seperti halnya burung diberi rizki. Pagi hari mereka pergi dengan perut kosong, namun sore hari kembali dengan perut
penuh”. (HR. Ahmad dan Tirmidzi dari Ibnu Umar)
MAKNA DALIL:
DALIL TERSEBUT TIDAK MEMBERI KESEMPATAN SEDIKITPUN BAGI SEORANG MUSLIM UNTUK RAGU-RAGU DALAM BERTAWAKKAL
WALAUPUN HANYA SEKEJAP, DALAM SETIAP URUSAN DAN DALAM SEGALA PEKERJAAN
WAJIB SELALU BERTAWAKKAL KEPADA ALLAH SECARA MUTLAK TANPA EMBEL-EMBEL APAPUN
ADALAH KHUSUS BAGI MEREKA YANG MEMAHAMI TAWAKKAL ADALAH MELEPASKAN HUKUM SEBAB-MUSABAB
UNTUK HADITS: “I’QILHA WATAWAKKAL”
CONTOH:
“Dia-lah yang mengutus rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar dia memenangkannya di atas segala agama-agama
meskipun orang musyrik membenci”. (QS. Alt-Taubah: 33)
ALLAH MENGHENDAKI AGAR AGAMA ISLAM DAPAT DIMENANGKAN ATAS SEMUA AGAMA DI DUNIA INI
HARUS MENJADI MISI HIDUP UMMAT ISLAM
TAWAKKAL
“Perangilah mereka sehingga tidak ada lagi fitnah (kekufuran) sehingga agama itu hanya untuk Allah semata” (QS. Al-Baqarah: 193)
YAKIN SEPENUHNYA BAHWA ALLAH AKAN MENJADI “BACKING”NYA
TAWAKKAL
WALAUPUN FAKTANYA SANGAT BERAT DAN HAMPIR TIDAK MUNGKIN
TETAP OPTIMIS, BERSEMANGAT DAN PANTANG MENYERAH
BUAH TAWAKKAL
TERIKAT DENGAN HUKUM SYARA’
BAGAIMANA TUNTUNAN DARI RASUL SAW UNTUK MEWUJUDKAN CITA-CITA TERSEBUT
MENGIKUTI TAHAPAN-TAHAPAN DAKWAH SEBAIMANA TELAH DICONTOHKAN RASUL SAW
SALAH SATU TAHAPAN AWALNYA ADALAH MARHALAH TATSQIF WA TAKWIN (PEMBINAAN DAN
PENGKADERAN)
BAGAIMANA MENGHASILKAN KADER YANG BENAR-BENAR HANDAL?
HARUS TERIKAT DENGAN SUNNATULLAH
TERIKAT DENGAN HUKUM SYARA’
TERIKAT DENGAN SUNNATULLAH
BAGAIMANA METODE PEMBENTUKAN SEORANG PENGEMBAN DAKWAH YANG HANDAL
BAGAIMANA METODE PEMBANGKITAN, PENYADARAN DAN PEMBENTUKAN PEMAHAMAN YANG BAIK
BAGAIMANA METODE PEMBENTUKAN SKILL (KETRAMPILAN) BERDAKWAH YANG BAIK
MUNGKIN BERHASIL
MUNGKIN GAGAL
BERSYUKURTIDAK MUDAH
PUTUS ASATETAP
BERTAWAKKAL
PENUTUPALLAH SWT BERFIRMAN:
“(yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan:
"Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, Karena itu takutlah kepada mereka", Maka
perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: "Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah
adalah sebaik-baik Pelindung".(QS. Ali Imran: 173)
TAWAKAL
AZAM
TAWAKAL
AZAM
BUAH AZAM DAN TAWAKAL YANG BENAR
USAHA MANUSIA MAKSIMAL
PERTOLONGAN ALLAH DATANG
SUKSES!!
Wassalamu’alaikum