View
220
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
LAKIP DISBUN 2017
1 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOELTAHUN 2017
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu
dilaksanakan dalam usaha mewujudkan aspirasi serta cita-cita masyarakat
dalam mencapai masa depan yang baik. Berkaitan dengan hal itu, diperlukan
pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas
dan terukur sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat
berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, serta bebas dari korupsi, kolusi
dan nepotisme.
Sejalan dengan pelaksanaan otonomi daerah yang telah memberikan
kewenangan utuh kepada daerah untuk merencanakan, melaksanakan,
mengawasi, mengendalikan dan mengevaluasi kebijakan-kebijakan daerah,
semangat reformasi di bidang politik, pemerintahan dan pembangunan juga
mewarnai upaya pendayagunaan aparatur negara dengan tuntutan mewujudkan
administrasi negara yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi pemerintahan
dengan menerapkan prinsipprinsip good governance, sehingga diperlukan sistem
pertanggungjawaban atas segala kegiatan yang dibuat melalui media
pertanggungjawaban melalui Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
menyebutkan bahwa Laporan Kinerja ditujukan untuk :
1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja
yang seharusnya dicapai;
2. Sebagai upaya untuk perbaikan berkesinambungan bagi instansi pemerintah
untuk meningkatkan kinerjanya.
LAKIP DISBUN 2017
2 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, peranan LAKIP pada sebuah instansi
adalah agar instansi dapat melaksanakan setiap kegiatan sesuai dengan rencana
serta sebagai perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabka keberhasilan
ataupun kegagalan dari pelaksanaan visi, misi Bupati dan strategi organisasi dalam
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, disamping itu berkewajiban
menyusun LAKIP.
Pada hakekatnya merupakan kebutuhan pemerintah daerah
dalam rangka penyelenggaraan pembangunan yang berkualitas baik dari sisi
perencanaan pelaksanaan maupun hasil-hasilnya yang dilaporkan dalam bentuk
LAKIP sebagai bentuk pertanggungjawaban konkrit atas penyelenggaraan
kegiatan-kegiatan yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
Penyusunan LAKIP Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun
2017 dimaksudkan sebagai salah satu media untuk mengukur tingkat pelaksanaan
akuntabilitas kinerja organisasi, memuat informasi dan data yang telah diolah,
meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan tanggung jawab (responsibilitas)
atas pemberian mandat, delegasi wewenang ataupun amanah, terkait dengan
berbagai sumberdaya yang digunakan untuk mencapai visi dan misi yang telah
ditetapkan.
B. Gambaran Umum Organisasi
B.1. Tugas Pokok Dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Bupati Boven Digoel Nomor 53 tanggal, 29
September Tahun 2017, tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas
Pertanian Perkebunan Kabupaten Boven Digoel, merupakan unsur pelaksana
otonomi daerah yang menagani Urusan pemerintahan pertanian di bidang
perkebunan Kabupaten Boven Digoel , dipimpin oleh seorang kepala Dinas
melaksanakan tugas pokok sebagai berikut:
LAKIP DISBUN 2017
3 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
a. Kepala Dinas
Kepala Dinas yang membantu sebagaian tugas Bupati dalam memimpin,
mengatur, merumuskan, membina, mengendalikan, mengkoordinasikandan
mempertnggungjawabkan kebijakan teknis pelaksanaan urusan pemerintahan
daerah.
b. Sekretariat membawahi :
1) Sub Bagian Penyusunan Program dan Keuangan;
2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
c. Bidang Saran Prasarana dan Penyuluhan, membawahi :
1) Seksi Lahan dan Irigasi;
2) Seksi Sarana Produksi;
3) Seksi Penyuluhan;
d. Bidang Pembenihan, Produksi dan Perlindungan, membawahi :
1) Seksi Pembenihan dan Perlindungan;
2) Seksi Produksi;
e. Bidang Pengolahan dan Pemasaran, membawahi :
1) Seksi Bimbingan Usaha dan Pemasaran;
2) Pengolahan dan Pemasaran;
a. Kepala Dinas
Kepala Dinas mempunyai tugas menyelenggarakan, memimpin,mengkoordinasikan,
membina dan mengendalikan penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi dinas sebagai:
a. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum sesuai dengan
lingkup tugasnya;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
LAKIP DISBUN 2017
4 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
b. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas pokok membantu sebagian tugas kepala dinas dalam
memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas–tugas di bidang
pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi pengkoordinasian penyusunan
program, pengelolaan umum dan kepegawaian serta pengelolaan keuangan;
Sekretaris menyelenggarakan tugas dan fungsi :
a. Merumuskan penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan pelayanan
kesekretariatan;
b. Merumuskan kebijakan koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan
tugas-tugas bidang secara terpadu;
c. Merumuskan kebijakan pelayanan administratif dinas;
d. Merumuskan kebijakan pengelolaan administrasi umum dan
kerumahtanggaan;
e. Merumuskan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta
hubungan masyarakat;
f. Merumuskan pengkoordinasiaan pembuatan Standar Operasional Prosedur
(SOP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dinas;
g. Merumuskan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian;
h. Merumuskan kebijakan administrasi pengelolaan keuangan dan aset dinas;
i. Merumuskan kebijakan pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan tugas Dinas;
j. Merumuskan kebijakan pengkoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Dinas.
k. Merumuskan kebijakan pengkoordinasian penyusunan dan penyampaian
bahan pelaksanaan tugas Dinas;
l. Mengevaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;
m. Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;
n. Pelaksanaan koordinasi/kerja sama dan kemitraan dengan unit
kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pengelolaan pelayanan
kesekretariatan;
o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
LAKIP DISBUN 2017
5 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
1) Sub Bagian Penyusunan Program dan Keuangan;
Kepala Sub Bagian Penyusunan Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok
membantu sebagian tugas sekretaris dalam merencanakan, melaksanakan,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan
pengkoordinasian penyusunan rencana, program kerja, pengelolaan administrasi
dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan Aset Dinas;
Kepala Sub Bagian Penyusunan Program dan Keuangan menyelenggarakan fungsi
:
a. Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan
pengkoordinasian penyusunan rencana, program kerja, pengelolaan
administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan aset Dinas;
b. Mengkoordinasikan penyusunan rencana operasional kegiatan dan program
kerja Dinas;
c. Melaksanakan penyusunan rencana strategis, rencana kerja dan LAKIP serta
penyiapan bahan bahan LPPD Dinas;
d. Mengkoordinasikan penyusunan rancangan peraturan perundang – undangan
penunjang pelaksanaan tugas;
e. Melaksanakan pengumpulan bahan anggaran pendapatan, belanja dan
pembiayaan Dinas;
f. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan anggaran pendapatan dan
belanja;
g. Melaksanakan penyusunan dan pengkoordinasian pembuatan daftar gaji serta
tambahan penghasilan bagi pegawai negeri sipil;
h. Merencanakan operasional kegiatan penyusunan rencana dan program
administrasi pengelolaan keuangan;
i. Melaksanakan penatausahaan pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja
Dinas;
j. Melaksanakan penyiapan bahan pembinaan administrasi akuntansi anggaran
pendapatan, belanja dan pembiayaan Dinas;
k. Mengkoordinasikan penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan
anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Dinas;
LAKIP DISBUN 2017
6 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
l. Melaksanakan konsultasi penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan
keuangan dengan para Kepala Bidang di lingkungan Dinas;
m. Melaksanakan penyusunan rencana penyediaan fasilitas pendukung
pelaksanaan tugas pengelolaan keuangan;
n. Melaksanakan koordinasi teknis perumusan penyusunan rencana dan
dukungan anggaran pelaksanaan tugas Dinas;
o. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas
melalui Sekretaris;
p. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi penyusunan rencana, program kerja
dan pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan
Dinas dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas;
q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris.
2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas pokok membantu
sebagian tugas sekretaris dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi umum, kerumahtanggaan
dan administrasi kepegawaian dinas;
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, menyelenggarakan fungsi :
a. Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan
administrasi umum, kerumahtanggaan dan administrasi kepegawaian;
b. Melaksanakan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat – surat,
naskah dinas dan pengelolaan dokumentasi serta kearsipan;
c. Melaksanakan pembuatan dan pengadaan naskah dinas;
d. Melaksanakan pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) dinas;
e. Melaksanakan pengelolaan dan penyiapan bahan pembinaan dokumentasi dan
kearsipan kepada sub unit kerja di lingkungan Dinas;
f. Melaksanakan, penyiapan pengelolaan dan pengendalian administrasi
perjalanan dinas;
LAKIP DISBUN 2017
7 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
g. Melaksanakan pelayanan keprotokolan dan penyelenggaraan rapat – rapat
dinas;
h. Melaksanakan pelayanan hubungan masyarakat;
i. Melaksanakan pengurusan kerumahtanggaan, keamanan dan ketertiban
kantor;
j. Melaksanakan pemeliharaan dan perawatan serta pengelolaan lingkungan
kantor, gedung kantor, kendaraan dinas dan aset lainnya;
k. Melaksanakan perencanaan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan
inventarisasi perlengkapan dinas;
l. Menyusun bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanaan
tugas Dinas;
m. Melaksanakan pengelolaan perpustakaan dan pendokumentasian peraturan
perundang – undangan;
n. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan pemeliharaan
data serta dokumentasi kepegawaian;
o. Menyusun dan menyiapkan rencana kebutuhan formasi dinas;
p. Menyusun dan menyiapkan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi
Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), kenaikan pangkat, gaji berkala, pensiun, kartu
pegawai, karis/karsu, taspen, BPJS dan pemberian penghargaan serta
peningkatan kesejahteraan pegawai;
q. Menyusun dan menyiapkan administrasi pegawai untuk mengikuti pendidikan
/ pelatihan struktural, teknis dan fungsional serta ujian dinas;
r. Fasilitasi pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan karier serta
disiplin pegawai;
s. Menyusun dan menyiapkan pengurusan administrasi cuti pegawai;
t. Pelaksanaan penyusunan administrasi DUK, sumpah/janji pegawai;
u. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas
melalui Sekretaris;
v. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi pelayanan administrasi umum dan
kerumahtanggaan serta administrasi kepegawaian dengan sub unit kerja lain
di lingkungan Dinas;
w. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris.
LAKIP DISBUN 2017
8 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
c. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana.
Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Penyuluhan, mempunyai tugas pokok
membantu melaksanakan sebagian tugas kepala dinas dalam bidang sarana
prasarana dan penyuluhan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini,
Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Penyuluhan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Perumusan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Perumusan kebijakan teknis lingkup sarana prasarana dan penyuluhan;
d. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup sarana prasarana dan
penyuluhan;
e. Mengkoordinasikan pengaturan, pelaksanaan, pembinaan, dan
Pengembangan bidang sarana prasarana dan penyuluhan;
f. Perumusan penyusunan pelaksanaan operasional ALSINTAN, pupuk dan
pestisida;
g. Perumusan penyusunan pelaksanaan operasional penyuluhan;
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
lingkup tugasnya.
1) Sub Seksi Lahan dan Irigasi
Kepala Seksi Lahan, Irigasi dan Pembiayaan, mempunyai tugas pokok membantu
melaksanakan sebagian tugas kepala bidang dibidang lahan, irigasi dan pembiayaan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini,
Kepala Seksi Lahan, Irigasi dan Pembiayaan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis lingkup lahan, irigasi dan
pembiayaan;
d. Melakukan bimbingan, optimasi dan pengendalian lahan perkebunan;
e. Melakukan pemetaan potensi dan pengelolaan lahan perkebunan;
LAKIP DISBUN 2017
9 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
f. Melakukan bimbingan pemanfaatan sumber-sumber air dan bimbingan
pengembangan teknologi irigasi air permukaan dan air bertekanan untuk
perkebunan;
g. Melakukan kebijakan pembiayaan; membinaan, monitoring, evaluasi dan
pelaporan lingkup lahan, irigasi dan pembiayaan;
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
2) Seksi Sarana dan Prasarana
Kepala Seksi Sarana Produksi, mempunyai tugas pokok membantu
melaksanakan sebagian tugas Kepala Bidang dalam bidang Pupuk dan
ALSINTAN;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini
Kepala Seksi Sarana Produksi, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang pupuk dan ALSINTAN;
d. Mengidentifikasi dan inventarisasi gangguan pengembangan perkebunan di
wilayah kabupaten;
e. Melakukan penanganan gangguan pengembangan perkebunan di wilayah
kabupaten;
f. Melakukan identifikasi dan inventarisasi kebutuhan alat dan mesin;
a. Penentuan standar mutu alat dan mesin perkebunan dan melaksanakan
kebijakan pengadaan alat dan mesin;
g. Penentuan prototipe alat dan mesin perkebunan di kabupaten;
h. Melakukan pemantauan dan evaluasi penggunaan dan pupuk, melakukan
standar mutu pupuk dan ALSINTAN di wilayah kabupaten, melakukan
identifikasi dan inventarisasi, pemetaan, dan analisis gangguan usaha di
wilayah kabupaten;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang pupuk dan
ALSINTAN;
j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
LAKIP DISBUN 2017
10 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
3) Seksi Penyuluhan
Kepala Seksi Penyuluhan, mempunyai tugas pokok membantu melaksanakan
sebagian tugas kepala bidang dalam bidang penyuluhan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini
Kepala Seksi Penyluhan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang penyuluhan;
d. Menganalisis dan melaksanakan pembinaan teknis bidang penyuluhan;
e. Mengumpul, mengolah data, mengumpul referensi dan bahan-bahan yang
berkaitan dengan penyuluhan;
f. Menyusun program kerja dan materi penyuluhan, merencanakan uji
coba/pengkajian/pengujian paket teknologi penyuluhan;
g. Melaksanakan penyebaran teknologi dan informasi penyuluhan dalam bentuk
audio visual AID berupa brosur, liptan, VCD, DVD video dll;
h. Merencanakan temu usaha, teknologi, temuwicara, serasehan dalam
pelayanan penyuluhan pertanian;
i. Pelaksanaan pengkoordinasian kegiatan penyuluhan;
j. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang penyuluhan;
k. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
d. Kepala Bidang Perbenihan dan Perlindungan
Kepala Bidang Pembenihan, Produksi dan Perlindungan, mempunyai tugas pokok
membantu melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas dalam bidang pembenihan,
produksi dan perlindungan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini
Kepala Bidang Pembenihan, Produksi dan Perlindungan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Perumusan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Perumusan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang
pembenihan, produksi dan perlindungan;
LAKIP DISBUN 2017
11 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
d. Perumusan penyusunan program pengembangan Intensifikasi, ekstensifikasi,
rehabilitasi, dan deversifikasi.
e. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pada bidang pembenihan,
produksi dan perlindungan;
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
1) Seksi Pembenihan dan Perlindungan
Kepala Seksi Perbenihan mempunyai tugas pokok membantu melaksanakan
sebagian tugas kepala bidang bina produksi perkebunan lingkup perbenihan
tanaman perkebunan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini
Kepala Seksi Perbenihan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Pelaksanaan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang pembenihan;
d. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup perbenihan dan
pembibitan tanaman perkebunan;
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2) Seksi Produksi
Kepala Seksi Produksi, mempunyai tugas pokok membantu sebagian tugas kepala
bidang dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas pelayanan dan pengelolaan produksi perkebunan;
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini,
Kepala Seksi Produksi, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana dan program kerja;
b. Pelaksanaan penyusunan rumusan kebijakan produksi perkebunan;
c. Pelaksanaan penyusunan peta pengembangan produksi perkebunan;
d. Pelaksanaan program pengembangan Intensifikasi, ekstensifikasi, rehabilitasi,
dan diversifikasi tanaman perkebunan
LAKIP DISBUN 2017
12 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
e. Pelaksanaan kebijakan peningkatan hasil perkebunan;
f. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
e. Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran
Kepala Bidang Pengolahan dan Informasi Pasar mempunyai tugas pokok membantu
melaksanakan sebagian tugas Kepala Dinas dalam bidang pengolahan dan
pemasaran hasil perkebunan;
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala
Bidang Pengolahan dan Informasi Pasar, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Perumusan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Perumusan penyiapan bahan kebijakan teknis bidang pengolahan dan
pemasaran;
d. Mengkoordinasikan kegiatan, melakukan pembinaan, fasilitasi, dan
pengembangan usaha;
e. Perumusan kebijakan kegiatan bimbingan usaha perkebunan;
f. Perumusan kebijakan peningkatan hasil perkebunan;
g. perumusan kebijakan pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan;
h. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang pengolahan dan
pemasaran;
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
1) Seksi Bimbingan Usahan dan Pemasaran
Kepala Seksi Bimbingan Usaha, mempunyai tugas pokok membantu
melaksanakan sebagian tugas kepala bidang dalam kegiatan bimbingan usaha;
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala
Seksi Bimbingan Usaha, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Pelaksanaan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kebijakan bidang bimbingan usaha;
LAKIP DISBUN 2017
13 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
d. Melakukan pengaturan, pembinaan, dan fasilitasi dalam rangka pengembagan
usaha dan investasi dengan tugas melakukan pemantauan, pengawasan dan
memberi rekomendasi izin usaha perkebunan;
e. Melakukan bimbingan penerapan pedoman teknis budidaya perkebunan,
bimbingan kelembagaan usaha tani, manajemen usaha tani dan pencapaian
pola kerjasama usaha tani;
f. Melakukan bimbingan penerapan pedoman/kerjasama kemitraan usaha
perkebunan;
g. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup seksi bimbingan
usaha;
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2) Seksi Pengolahan dan Pemasaran
Kepala Seksi Pengolahan, mempunyai tugas pokok membantu melaksanakan
sebagian tugas kepala bidang dalam pelaksanaan tugas bidang pengolahan hasil-
hasil perkebunan;
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala
Seksi Pengolahan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Pelaksanaan penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis lingkup seksi
pengolahan;
d. Menganalisis dan melaksanakan pembinaan teknis penyusunan kegiatan;
e. Penyiapan pedoman penyelenggaraan kegiatan;
f. Pelaksanaan kebijakan pengolahan hasil perkebunan;
g. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup seksi pengolahan;
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
3) Seksi Penyuluhan
Kepala Seksi Penyuluhan, mempunyai tugas pokok membantu melaksanakan
sebagian tugas kepala bidang dalam bidang penyuluhan;
LAKIP DISBUN 2017
14 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Pasal ini
Kepala Seksi Penyluhan, menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan;
b. Penyelenggaraan program dan kegiatan;
c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang penyuluhan;
d. Menganalisis dan melaksanakan pembinaan teknis bidang penyuluhan;
e. Mengumpul, mengolah data, mengumpul referensi dan bahan-bahan yang
berkaitan dengan penyuluhan;
f. Menyusun program kerja dan materi penyuluhan, merencanakan uji
coba/pengkajian/pengujian paket teknologi penyuluhan;
g. Melaksanakan penyebaran teknologi dan informasi penyuluhan dalam bentuk
audio visual AID berupa brosur, liptan, VCD, DVD video dll;
h. Merencanakan temu usaha, teknologi, temuwicara, serasehan dalam
pelayanan penyuluhan pertanian;
i. Pelaksanaan pengkoordinasian kegiatan penyuluhan; pembinaan, monitoring,
evaluasi dan pelaporan bidang penyuluhan;
j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
B.2.Kepegawaian
Pegawai Dinas Perkebunan sampai dengan bulan Desember 2017 berjumlah 28
orang yang terdiri dari laki-laki 22 orang dan perempuan 6 orang . Berdasarkan
tingkat pendidikan, Pegawai Dinas Perkebunan rata-rata tertinggi
berpendidikan strata 1 disamping pegawai dengan pendidikan SLTA jumlah 17
orang atau 61%, S1 Jumlah 10 Orang atau 36% D3 jumlah 1 atau 3%. Di
samping itu, Dinas Perkebunan memiliki tenaga kontrak sebanyak 9 orang
dengan perincian S1 Jumlah 4 Orang D3 jumlah 1 Orang dan SMU 4 Orang
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1 dan tabel 2.
LAKIP DISBUN 2017
15 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Tabel 1
DAFTAR NAMA ASN, NIP, JABATAN, GOLONGAN DAN PENDIDIKAN DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL
JANUARI – DESEMBER 2017
NO
NAMA / NIP
PANGAKAT /GOL
JABATAN
PENDIDIKAN
1 PAULINUS KOYMOT,SP
Pembina ( IV/a) Administrator Sekretaris Dinas Perkebunan S1 Pertanian
NIP.19680812 199003 1 010
2 Ir. MARGARETA JAOLATH
Pembina ( IV/a) Administrator Bid.Sarana-
Prasarana & Penyuluh S1 Pertanian NIP.19650602 200112 2 002
3 Ir. JOHANIS TAKKE
Pembina ( IV/a) Administrator Bid Benih,Produksi &Perlindungan S1 Pertanian
NIP. 19660626 199503 1 003
4 Ir.MARTHEN PALULUN
Pembina ( IV/a) Administrator Bid Pengolahan dan Pemasaran S1 Pertanian
NIP. 19650315 200312 1 006
5 YEREMIAS ONGGO,SP
Penata TK.I ( III/d) Pengawas Seksi Lahan,Irigasi
dan Pembiayaan S1 Pertanian NIP. 19620708 199102 1 003
6 EDOARDUS KAGIYE
Penata TK.I ( III/d) Pengawas Seksi Bimbingan
Usaha SPMA
NIP. 19610420 198709 1 002
7 KATARINA APAI
Penata TK.I ( III/d) Pengawas Seksi Subbag Umum dan Kepegawaian SMEA
NIP. 19660710 1989082001
8 CLARA KEPET
Penata TK.I ( III/d) Pengawas Seksi
Pupuk,Peptisida dan Alsintan SMU NIP. 19661115 198703 2 003
9 HOSEA BAAY,S.ST
Penata ( III/c ) Pengawas Seksi Pengolahan D-4 Pertanian NIP. 19670105 1996101001
10
VERONIKA SAPTI BUDIATI,SP Penata ( III/c ) Pengawas Seksi Produksi S1 Pertanian
NIP. 19780106 200801 2 014
11
HONORATUS
M.TAWENEM,S.ST
Penata Muda Tk.I
Pengawas Seksi Penyuluh D-4 Pertanian
NIP. 19710301 199712 1 001 ( III/b)
12 JEFRY.RUMBIAK,Amd Penata Muda Tk.I Pengawas Subbag Program
dan Keuangan D3 NIP:19781215200312 1 006 ( III/b)
13 PAULINUS YAWOK,S.ST Penata Muda Tk.I Pengawas Seksi Pembenihan
dan Perlindungan D-4 Pertanian NIP. 19660712 199610 1 001 ( III/b)
14 MUNTU Penata Muda
(III/a) Pelaksana SMA
NIP:196212 19199703 1 005
15 LEWI.KOMBONG Penata Muda
(III/a) Pelaksana SMU
NIP:196511191997031002
LAKIP DISBUN 2017
16 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
NO
NAMA / NIP
PANGAKAT /GOL
JABATAN
PENDIDIKAN
16 FRANSISKA YULIANA
Petana Muda (III/a) Pelaksana SMU NIP. 19760901 1997122001
17 MISBAHUDIN
Pengatur TK.I (II/d) Pelaksana SMK NIP. 197210112000121007
18 MAXIMUS.KANONG
Pengatur Tk.I (II/d) Pelaksana SMK NIP.19730207 200312 1 010
19 THADIUS WOBIE
Pengatur Tk.I (II/d) Pelaksana D-4 Pertanian NIP:19760606 200605 1 001
20 YOSEPH.YANDIT NIP:19741213200909 1 001 Pengatur TK.I (II/b) Pelaksana SMU
21 FERONIKA .ODILIA.ANO Pengatur Muda TK.I
(II/b) Pelaksana SMU
NIP:19810517 200012 2 002
22 AGUSTINUS.TAMOT Pengatur Muda TK.I
(II/b) Pelaksana SMU
NIP:19760829 200909 1 001
23 SIMON.YALUWO Pengatur Muda TK.I
(II/b) Pelaksana SMK
NIP:198805122011121001
24 PRAY.FANGKA
Pengatur Muda (II/a) Pelaksana SMK NIP:19860612 201112 1 001
25 ALFRET.KELIN
Pengatur Muda (II/a) Pelaksana SMK NIP:198701212011121001
26 STEVEN.FERDINAN.YOKU
Pengatur Muda (II/a) Pelaksana S1 Pertanian NIP:198712072011121001
27 LINUS .BATIAP.KOMANIK NIP:19860704201112 1 001 Pengatur Muda (II/a) Pelaksana SMK
28 BERNARD.WARUMAP
Pengatur (II/a) Pelaksana SMK NIP:1990081520111210091
TABEL 2
JUMLAH ASN BERDASARKAN PENDIDIKAN
DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL
NO PENDIDIKAN JUMLAH PROSENTASE
1 S1 10 36 %
2 D3 1 3 %
3 SMA 17 61 %
4 SMP 0 0 %
5 SD 0 0%
JUMLAH TOTAL 28 ORANG 100%
LAKIP DISBUN 2017
17 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Berdasarkan Peraturan Bupati Boven Digoel Nomor 53 Tahun 2016 tanggal,
29 September 2016 Dinas Perkebunan masuk Tipe B memiliki 3 Admistrator
Bidang 1 Sekretaris dan 11 Pegawas untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel
3.
Tabel 3
Eselonisasi ASN Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
No Eselon Jumlah Terisi Belum Terisi
1 2 3 4 5
1 Eselon II.B 1 - 1
2 Eselon III A 1 1 -
3 Eselon III B 3 3 -
4 Eselon IV A 9 9 -
JUMLAH 14 13 1
Tabel 4
Jumlah ASN dan Kepangkatan pada Dinas Perkbunan Kabupate Boven
Digoel .
NO PANGKAT GOLONGAN JUMLAH
1 PEMBINA TINGKAT I -
2 PEMBINA IV/A 4
3 PENATA TINGKAT I III/D 4
4 PENATA III/C 2
5 PENATA MUDA TINGKAT I III/B 3
6 PENATA MUDA III/A 3
7 PENGATUR TINGKAT I II/D 3
8 PENGATUR II/C -
9 PENGATUR MUDA TINGKAT I II/B 4
10 PENGATUR MUDA II/A 5
JUMLAH 28
LAKIP DISBUN 2017
18 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
TABEL 5
DATA ASN DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL
YANG MENGIKUTI DIKLAT
No Jabatan Jumlah Eselon Pendidikan Diklat Belum
Pin II Pim III Pim IV
1 Kepala Dinas 1 II B - - - -
2 Sekretaris Dinas Perkebunan 1 III/A - √ √ -
3 Admistrator Bidang
Sarana,Prasarana dan Penyuluhan
1 III/B - √ √ -
4 Admistrator Bidang
Pembenihan,Produksi dan
Perlindungan
1 III/B - √ √ -
5 Admistrator Bidang Pengolahan
dan Pemasara
1 III/B - √ √ -
6 Su Bagian Umum dan Kepegawaian 1 IV/a - √ √ -
7 Sub Penyusunan Program dan
Keuangan
1 IV/a - - - 1
8 Seksi Irigasi dan Pembiayaan 1 IV/a - - - 1
9 Seksi Saran Produksi 1 IV/a - - - 1
10 Seksi Penyukuhan 1 IV/a - - - 1
11 Seksi Pembenihan dan
Perlindungan
1 IV/a - - - 1
12 Seksi Produksi 1 IV/a - - - 1
13 Seksi Bimbingan Usaha dan
Pemasaran
1 IV/a - - - 1
14 Seksi Pengolahan dan Pemasaran 1 IV/a - - - 1
TOTAL 14 0 5 5 8
Keterangan : √ Sudah mengikuti diklat PIM
: - Belum Mengikuti diklat PIM
Pada tabel 4 diatas menggambarkan ASN yang sudah dan belum mengikuti Diklat
penjenjangan sesuai yang dipersyaratkan dalam mendudki jabatan. Diklat Pim 3
bagi ASN yang menduduki eselon III dan diklat Pim IV bagi yang mendudiki
jabatan Eselon pengawas. Rata-rata yang menduduki Eselon IV atau pengawas
belum mengikuti diklat PIM IV untuk itu kedepan agar diprioritas bagi yang sudah
menduki jabatan untuk mengikuti diklat PIM.
LAKIP DISBUN 2017
19 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Data Pegawai tenaga Kontrak pada Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel dapat dilhat
pada tabel 6
Tabel 6
Data Tenga Kontrak Dinas Perkebunan Kabuaten Boven Digoel
NO
Nama Tenaga Kontrak
Pendidikan
Tugas
1 Kawakorem Ferry, A.Md D3 Pertanian sebagai Tenaga Pengelolah Data, dan
Informasi pada Bidang Benih, Produksi
dan Perlindungn
2 Filemon. O. P. Koymot, SIP S1 Pemerintahan sebagai Tenaga Oprator Komputer
pada Bidang Sub Bagian Program dan
Keuangan
3 Dance Alex Wanma , SP S1 Pertanian sebagai Tenaga Pengelolah Data, dan
Informasi pada Bidang Pengolahan dan
Pemasaran
4 Kristina Namen, SP S1 Pertanian sebagai Tenaga Pengelolah Data Sarana
dan Prasarana Serta Penyuluh pada
Bidang Sarana Prasarana dan Penyuluhan
5 Isak Apai,S,Sos S1 Adminitrasi sebagai Tenaga Pengelolah
Pengadministrasian Umum dan Pencatatan
pada Sub Bagian Umum dan Kepegawain
6 Rudolof. T. Mita SMU sebagai Tenaga Oprator Koputer pada Sub
Bagian Umum dan Kepegawain
7 Alfa Alexander Rumbiak SMU sebagai Tenaga Pengelolah Data dan
Oprator Komputer Bendahara Pengeluaran
pada Sub Bagian Program dan Keunagan
8 Ishak. A. Yawok SMU sebagai Tenaga Pengelolah Kebun Entris
pada Bidang Benih, Produksi dan
Perlindungan
9 Isak Mandom SMK sebagai Tenaga Pengelolah Kebun Entris
pada Bidang Benih, Produksi dan
Perlindungan
LAKIP DISBUN 2017
20 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
C. ASPEK STRATEGIS ORGANISASI DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN
BOVEN DIGOEL
Strategi merupakan suatu pola tujuan, kebijakan, program, kegiatan,
keputusan, maupun pengalokasian sumberdaya yang memerlukan pemahaman
tentang apa organisasi itu, apa yang dikerjakannya dan mengapa ia melakukan itu.
Dengan demikian strategi merupakan pengembangan dari misi organisasi yang
menghubungkan organisasi itu dengan lingkungannya, sehingga strategi
merupakan tanggapan yang mendasar (outline respon) organisasi terhadap
tantangan – tantangan mendasar yang dihadapi.
Lebih lanjut strategi adalah suatu rencana untuk mencapai tujuan tertentu
yang disusun sedemikian rupa oleh suatu organisasi sesuai dengan misi yang
hendak diraihnya sekaligus untuk melaksanakan mandat/tugas tugas yang
diembannya dengan mempertimbangkan pengaruh faktor-faktor lingkungan
eksternal maupun internal. Sebagai suatu rencana, maka strategi tidak dengan
sendirinya akan mampu meraih apa yang diharapkan begitu selesai disusun. Faktor
implementasi/pelaksanaan dari suatu strategi itulah yang paling berpengaruh
terhadap berhasil tidaknya suatu strategi. Sebaik apapun suatu strategi, tidak akan
berhasil apabila buruk dalam mengimplementasikannya. Sebaliknya, apabila suatu
strategi disusun biasa biasa saja, namun baik dalam melaksanakannya, niscaya
akan membuat berhasil strategi tersebut.
Strategi bukan merupakan pedoman kaku (rigid) bagi implementasi karena
filosofi penyusunan strategi adalah sebagai jembatan suatu organisasi dengan
lingkungannya, sehingga tetap dimungkinkan adanya suatu fleksibillitas yang adaptif
namun tetap relevan. Dalam suatu organisasi, strategi yang dipandang baik dan
sesuai serta secara nyata dapat memberikan kontribusi kemajuan perlu
dipertahankan keberadaannya.
Sedangkan untuk strategi yang dipandang sudah tidak sesuai dan tidak
dapat memberikan kontribusi kemajuan pada organisasi, perlu untuk dirumuskan
kembali dengan maksud agar hubungan antara faktor internal dan eksternal
organisasi dapat terjalin kesesuaian dan keserasian kembali.
Seperti dikemukakan sebelumnya, bahwa strategi bagi suatu organisasi
LAKIP DISBUN 2017
21 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
merupakan alat untuk meraih tujuan. Organisasi pemerintah yang tidak memiliki visi
dan misi yang jelas, akan kehilangan proyeksi terhadap keadaan organisasi di masa
depan, dan tidak memiliki pedoman bagi peningkatan kinerja organisasi. Demikian
pula misi yang telah diterjemahkan dalam kegiatan konkrit tidak akan memiliki arti
tanpa adanya implementasi yang baik, belum lagi ditambah perubahan yang cepat
dari keadaan suatu organisasi dalam pemerintahan seperti penambahan/ adanya
suatu organisasi baru atau pengurangan/ hilangnya suatu organisasi lama
tergabung ke dalam organisasi lainnya. Oleh karena itu, yang sangat dibutuhkan
adalah penguasaan tugas dan fungsinya dengan optimal sehingga proses-proses
perencanaan pembangunan secara kolektif dapat menyelesaian masalah dan
memenuhi harapan masyarakat.
Untuk itu, peningkatan kinerja organisasi pemerintah daerah seperti Dinas
Perkebunan Kaupaten Boven Digoel harus selalu berkaitan dengan bagaimana
pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan pembangunan itu seharusnya diorganisir
sehingga dapat menghasilkan tatanan organisasi yang benar-benar mampu
mengemban visi dan misi pemerintah daerah.
Dalam melaksanakan berbagai pilihan-pilihan alternatif yang berkaitan
dengan pembangunan daerah tentu akan didasarkan pada pemilihan isu-isu
strategis dalam menentukan prioritas kegiatan dan ini menjadi mandat dan
tantangan mendasar yang dihadapi Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
dalam peningkatan kinerjanya.
Isu-isu strategis yang dihadapi oleh Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel dapat terjadi karena adanya perubahan lingungan eksternal dan internal.
Selain itu dapat pula disebabkan karena adanya perubahan mandat dan visi Bupati
Melalui uraian di atas, dapat dirumuskan pengertian dalam kerangka konseptual
tentang peningkatan kinerja organisasi Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
yaitu sebagai suatu usaha untuk meningkatkan hasil-hasil kerja pegawai Dinas
Perkebunan Kabupaten Boven Digoel dalam penyelenggaraan kegiatan.
Berdasarkan fungsi yang menjadi misinya, yang dapat dinilai dari ukuran
responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas.
Usaha yang dilakukan dalam meningkatkan kinerja Dinas Perkebunan
Kabupaten Boven Digoel itu secara teoritis menyentuh aspek-aspek yang
berpengaruh terhadap kinerja umum suatu organisasi yaitu dari faktor internal :
LAKIP DISBUN 2017
22 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
pertama, aspek input / sumber daya berupa SDM, ekonomi (anggaran/keuangan),
sarana prasarana/ fasilitas, data dan informasi, serta budaya organisasi; kedua,
aspek proses manajemen melalui unsur perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan.
Setiap unsur ini memiliki potensi yang sama untuk muncul sebagai faktor
dominan yang dapat mempengaruhi kinerja organisasi baik dari segi peningkatan
maupun penurunan.
Selain faktor internal tersebut, faktor eksternal juga secara langsung dapat
mempengaruhi kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel seperti
perubahan-perubahan kondisi politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, kondisi
alam dan kelompok – kelompok yang berkaitan dengan penyediaan input, proses
pelaksanaan dan pemanfaat output.
Berdasarkan konsep strategi tersebut dan sesuai dengan tujuan yang ingin di capai,
maka Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel menetapkan strategi yang
diwujudkan dalam kebijakan dan program berikut :
1. Menjabarkan tugas pokok dan fungsi OPD melalui keterpaduan koordinasi,
sinkronisasi, serta bottom up planning dan top down planning;
2. Memanfaatkan potensi yang ada dalam perencanaan dan program
kegiatan;
3. Meningkatkan SDM Petani dan Aparat melalui Bintek,Magang dan
Penyuluhan;
4. Meningkatkan sistem informasi pembangunan melalui monitoring, evaluasi
dan pelaporan;
Berdasarkan hasil analisis lingkungan strategis yang dilakukan, akan diperoleh
isu yang bernilai sangat strategis. Isu yang sangat strategis tersebut dapat dijadikan
rangkaian strategi yang dapat diterapkan dalam usaha peningkatan kinerja Dinas
Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Kabupaten Boven Digoel.
LAKIP DISBUN 2017
23 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
D. ASPEK STRATEGIS
1. Lingkungan Internal
a). Adanya Peraturan Bupati Boven Digoel Nomor 53 Tahun 2017 tentang
Tugas Pokok, Fungsi dan Tatakerja Dinas Perkebunan;
b). Kualitas SDM personil yang dimiliki tidak memadai;
c). Tersedianya sarana dan prasarana yang cukup memadai dengan aset-
aset yang bernilai besar dan sangat berpotensi untuk dikembangkan.
2. Lingkungan Eksternal
a). Kebijakan Kepala Daerah untuk menerapkan Good Governance di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Boven Digoel;
b). Terjalinnya hubungan yang kondusif antara Pemerintah Daerah dengan
DPRD Kabupaten Boven Digoelr;
c). Masyarakat petani merespon terhadap perubahan dan perkebangan
Perkebunan;
E. ISU STRATEGIS
Berdasarkan Kondisi sekarang Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel 2017
– 2021 Isu Strategis yang ditangani Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
sebagai berikut :
1. Terbatasnya pengetahuan dan kemampuan petani di bidang teknik
budidaya ;
2. Tingkat produktivitas tanaman karet yang rendah ;
3. Ketersediaan benih unggul yang masih sangat kurang dan terbatas;
4. Masih lemahnya kelembagaan petani (kelompok tani, asosiasi petani
karet) dan belum optimalnya dukungan lembaga penunjang;
LAKIP DISBUN 2017
24 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
5. Lokasi perkebunan rakyat terpencar dalam skala luasan yang relatif
sempit dengan akses yang terbatas, sehingga biaya angkut tinggi
dan kurang efisien;
6. Rantai pemasaran hasil panen karet masih relatif panjang dan
terbatasnya informasi pasar di tingkat petani;
7. Ketersediaan Penyuluh Terbatas, Mantri Tani sebagai Tenaga
Pendampingan di Lapangan yang tidak tersedia;
8. Keteresediaan Sarana dari hulu hingga hilir yang sangat minim;
9. Meiningkatnya alih fungsi lahan;
F. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAKIP
Berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Kinerja
dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagaimana telah diubah
melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Ikhtisar Eksekutif menyajikan ringkasan isi dari LAKIP Dinas Perkebunan Kabupaten
Boven Digoel Tahun 2017 sebagai berikut:
1. BAB I PENDAHULUAN
menguraikan secara singkat latar belakang penulisan laporan yang memuat
dasar kebijakan penyusunan LAKIP dan juga gambaran umum struktur
organisasi, isu - isu strategis yang dihadapi di lingkup organisasi serta
sistematika penulisan ;
2. BAB II PERENCANAAN KINERJA
menguraikan muatan Rencana Strategis Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel untuk periode Tahun 2017 – 2021 ringkasan/ ikhtisar perjanjian kinerja
tahun 2017 yang tercantum pada Rencana Kinerja Tahun 2017 dan Penetapan
Kinerja 2017
LAKIP DISBUN 2017
25 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
3. BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Menguraikan analisis pencapaian kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel dikaitkan dengan pertanggungjawaban public terhadap pencapaian
sasaran strategis untuk tahun 2017. Dalam bab ini juga diinformasikan analisis
capaian kinerja masing - masing indikator sasaran, kegiatan - kegiatan lainnya
yang berkembang pada saat pelaksanaan dokumen penetapan kinerja 2017 dan
realisasi anggaran tahun 2017 yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja
Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel sesuai dokumen Penetapan Kinerja
Tahun 2017
4. BAB IV PENUTUP
Menguraikan tentang kesimpulan yang diambil berkaitan dengan hasil
pengukuran dan evaluasi Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun
2017.
LAKIP DISBUN 2017
26 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. RENCANA STRATEGIS
Perencanaan Kinerja disusun sebagai pedoman bagi pelaksanaan tugas pokok
dan fungsi selama 5 tahun secara sistematis, terarah dan terpadu
dengan memperhitungkan analisis situasi, kekuatan, kelemahan, peluang,
ancaman serta isu-isu strategis. Dalam perencanaan kinerja disusun suatu
tujuan, sasaran, kebijakan dan program yang disesuaikan dengan tupoksi Dinas
Perkebunan Kabupaten Boven Digoel dengan mempertimbangkan kemampuan
sumber daya yang tersedia.
Rencana Strategis adalah merupakan proses sistematis yang berkelanjutan dari
pembuatan keputusan yang beresiko, dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya
pengetahuan antisipatif dan pengorganisasian secara sistematis usaha-
usaha pelaksanaan keputusan tersebut serta mengukur hasilnya melalui umpan
balik yang terorganisasi dan sistematik.
Dalam rangka memberikan arah dan sasaran yang jelas serta sebagai
pedoman dan tolak ukur kinerja dalam pembangunan Dinas Perkebunan Kabupaten
Boven Digoel yang diselaraskan dengan arah pembangunan dan program
pembangunan daerah yang telah ditetapkan dalam RPJMD, maupun Rencana
Strategis Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel 2017-2021 digunakan sebagai
dasar acuan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan serta sebagai
pedoman dan pengendalian kinerja dalam pelaksanaan program dan kegiatan
Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel dalam pencapaian visi dan misi serta
tujuan organisasi.
Visi dan Misi
Visi merupakan gambaran tentang kondisi ideal yang diinginkan pada masa
mendatang oleh Pimpinan dan seluruh staf Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel.
LAKIP DISBUN 2017
27 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Berdasarkan Visi RPJPD Kabupaten Boven Digoel tahun 2005-2025 yaitu
“Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Boven Digoel Dengan Tetap Menjaga
Pelestarian Lingkungan Hidup dan Budaya”, maka untuk memajukan Kabupaten
Boven Digoel ke depan ditetapkan visi RPJMD Kabupaten Boven Digoel 2017-2021
adalah “ Boven Digoel yang Bersatu, Sejahtera dan Berdaya Saing”
Berpedoman pada visi Pemerintah Kabupaten Boven Digoel tersebut maka Dinas
Pertkebunan Kabupaten Boven Digoel mempunyai tujuan Meningkatkan Pendapatan
Petani dan Sasaran Strategis :
1. Meningkatkan Pemanfaatan Sumber Daya Pertanian;
2. Memantapkan Ketahanan Pangan yang berbasis Komoditas Lokal unggulan
yaitu Komoditas karet yang memiliki daya saing;
3. Mendorong pengembangan Agribisnis Komoditas Pertanian umumnya dan karet
yang memiliki daya saing untuk mendukung ekonomi kreatif;
4. Meningkatkan kesejahteraan petani melalui pemanfaaan potensi sumber daya
lainya yang dimiliki;
5. Mewujudkan program unggulan yang dapat menumbuhkan citra daerah
Tujuan
Mengacu pada pernyataan Visi dan Misi yang telah ditetapkan serta
berdasarkan pada isu-isu dan analisis strategis, langkah selanjutnya adalah dengan
menetapkan Tujuan Instansi.
Tujuan adalah sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka
waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan. Tujuan tidak harus dinyatakan
dalam bentuk kuantitatif, akan tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin
dicapai di masa mendatang. Tujuan akan mengarahkan perumusan Sasaran,
Kebijakan, Program dan Kegiatan dalam rangka merealisasikan Misi.
LAKIP DISBUN 2017
28 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Adapun Tujuan dari masing – masing Misi tersebut, yaitu :
1. Mengembangkan potensi pertanian dan pemberdayaan petani
2. Meningkatkan daya guna dan hasil guna pemanfaatan sumber daya Perkebunan
3. Meningkatkan nilai tambah komoditas pertanian agar mampu memenuhi
kebutuhan pasar lokal, nasional dan internasional
4. Meningkatkan kemandirian ekonomi rumah tangga petani
5. Menciptakan produk unggulan yang menjadi kebanggan daerah Kabupaten
Boven Digeol
Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel akan secara aktif ikut mewujudkan
Visi dan Misi Bupati Boven Digoel dengan tetap berorientasi pada hasil yang ingin
dicapai sampai dengan tahun 2021 yang secara sistematis dan berkesinambungan
harus memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang
mungkin timbul. Untuk itu Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel perlu
menata semua komponen yang terlibat dalam mendukung pelaksanaannya baik
personil, sarana prasarana, anggaran yang tersedia serta piranti lunak lainnya
untuk dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan.
Penataan komponen pendukung salah satunya dapat dilakukan melalui
penyusunan rencana program kerja tahunan OPD dengan menetapkan Tujuan,
Sasaran dan Program Kerja yang akan dipedomani sebagai dasar pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi bagi personil dalam mengoperasionalkan semua
potensi yang ada guna mewujudkan hasil yang direncanakan.
Dengan pertimbangan di atas, maka Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel dapat menyusun Rencana Strategis untuk Tahun 2017-2021 sebagai
pedoman dalam menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi Dinas Perkebunan
Kabupaten Boven Digoel pada Tahun Anggaran 2017 sampai dengan 2021 dengan
memuat tujuan, sasaran, arah kebijakan dan strategi serta program dan kegiatan
pokok yang akan dilaksanakan sampai dengan tahun 2021.
LAKIP DISBUN 2017
29 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Adapun Rencana Strategis Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun
2017 – 2021 secara terperinci sebagaimana dalam “ Lampiran 1.Matriks Rencana
Strategis Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun 2017 – 2021“ .
B. Rencana Kinerja
Rencana Kinerja Tahun 2017 Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
adalah penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam
Rencana Strategis Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun 2017-
2021. Rencana kinerja tersebut diuraikan dan ditetapkan dalam Perjanjian
Kinerja, yang merupakan komitmen Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
dalam pelaksanaan kegiatan untuk mencapai sasaran dan tujuan selama Tahun
2017. Perjanjian Kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel.
Tabel 7 Perjanjian Kerja
Visi: Boven Digoel yang Bersatu, Sejahtera dan Berdaya Saing
Misi pertama: Mengembangkan Daya Saing Sumber Daya Manusia dan Sumber
Daya Alam
No Program Utama/Kegiatan Sasaran Program/Kegiatan Target
1 Program Peningkatan Kesejateraah Petani
- Penyuluhan Penyadapan Karet dan Pengolahan Karet
- Magang Penyuluhan dan Penyadapan Lateks Karet
- Pelatihan teknis Petani Pemakai Agensia OPT
- Pelatihan Manajemen Kelomopok Asosiasi Perkebunan
- Pelatihan & Pembinaan Pasca Panem dan Pengolahannya
Jumlah Petani yang dilatih
Jumlah Petani yang Magang
Jumlah Petani yang dilatih
Jumlah Petani yang dilatih
Jumlah Petani yang dilatih
120 Orang
8 Orang
40 Orang
60 Orang
120 Orang
2 Program Peningkatan Ketahanan Pangan Perkebunan
- Penyusunan Data Base Poetnsi Produksi Pangan
- Penanganan Pacsa Panem dan Pengolahan
- Pengembangan Instensifikasi tanaman Perkebunan
20 Dsitrik
1330 LBR
81 Ha
LAKIP DISBUN 2017
30 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
No Program Utama/Kegiatan Sasaran Program/Kegiatan Target
3 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan.
- Pembangunan Pusat Penampungan Produksi Hasil Pertanian/Perkebunan
Jumlah Rmh Pengolahan yg dibangun
3 Unit
4 Program Peningkatan Penerapan Teknolgi Pertanian/Perkebunan.
- Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan Julmlah Sarana Pengolahan 3 Unit
- Pengadaan Sarana Prasarana Teknolgi Perkebunan Tepat
Guna Jumlah Sarana Prasarana
Teknologi Perkebunan
2.380 Btl/Buah
5 Program Peningkatan Produksi Pertanian /Perkebunan.
- Penyuluhan Peningkatan Produsi Pertanian Jumlah Peserta Penyuluhan 80 OT
6 Program Peningkatan Produksi Pertanian /Perkebunan.
- Pengembangan Bibit Unggul Pertanian/Perkebunan Terbagunnya dan Terpeliharanya
Kebun Pembibitan Batang Bawa
(3000 benih) 1 Ha
- Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan Terlaksnannya Monev 10 Laporan
- Pengembangan Tanaman Perkebunan Meningkatnya Pengembangan Bibit Unggul
45.500 Anakan (15 Haktar)
- Informasi Pasar Komoditas Perkebunan Tersedianya Data Perkebunan 3 Loporan
- Pengembangan Tanaman Perkebunan (DBH Perkebunan)
Berkembangnya Tanaman Perkebunan yg unggul
5.Distrik
C. INDIKATOR KINERJA
Indikator Kinerja Utama merupakan acuan kerja yang digunakan oleh unit kerja di
lingkungan Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel untuk menetapkan
rencana kinerja tahunan, rencana kerja dan anggaran, menyusun dokumen
penetapan kinerja, menyusun laporan akuntabilitas serta melakukan
evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan Rencana Strategis Dinas Perkebunan
Kabupaten Boven Digoel
Indikator Kinerja Utama Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel adalah
sebagai berikut :
LAKIP DISBUN 2017
31 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
1. Standart Penilaian Kinerja
Pertanggungjawaban atas kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel Tahun 2017 telah disusun LAKIP dengan mengacu pada Rencana Strategik
Tahun 2017-2021 untuk mewujudkan Visi Kabupaten Boven Digoel Boven Digoel
yaitu : ” BOVEN DIGOEL YANG BERSATU, SEJAHTERA DAN BERDAYA SAING”
sehingga berdaya guna bagi masyarakat, dan untuk mewujudkan misi, tujuan,
sasaran, kebijakan, program serta kegiatan.
Sedangkan untuk melaksanakan evaluasi capaian kinerja Dinas Perkebunan
Kabupaten Boven Digoel , ditetapkan penilaian skala ordinal sebagai parameter
keberhasilan atau kegagalan dari pelaksanaan kebijakan teknis, program dan
kegiatan sebagai berikut :
Tabel 8
Penilai Kinerja
NILAI PENCAPAIAN
90-100
Tercapai/Berhasil
80-90
Kurang tercapai/Kurang
berhasil
Kurang dari 80
Tidak Tercapai/Tidak Berhasil
LAKIP DISBUN 2017
32 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran Kinerja sasaran dilakukan dengan menggunakan Indikator
Kinerja Utama. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data - data
kinerja yang lazimnya dapat diperoleh melalui dua sumber yaitu : (1) Data
internal, berasal dari sistem informasi yang diterapkan di OPD, dan (2) Data
eksternal, berasal dari luar Instansi baik data primer maupun data sekunder.
Pengumpulan data kinerja diarahkan untuk mendapatkan data kinerja yang
akurat, lengkap, tepat waktu dan konsisten yang berguna bagi pengambilan
keputusan dalam rangka perbaikan Kinerja Instansi Pemerintah tanpa
meninggalkan prinsip-prinsip keseimbangan biaya dan manfaat, efisien dan
efektivitas.
Pengukuran Tingkat capaian kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven
Digoel dilakukan dengan membandingkan antara target dengan realisasi
masing-masing indikator kinerja sasaran.
B. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
Untuk mengukur analisis capaian kinerja maka terdapat 2 sasaran strategis
yang hendak dicapai yang diukur dengan 2 indikator kinerja Utama.
Program dan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2017 merupakan
komitmen pimpinan dan jajaran Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
untuk mencapai target kinerja sasaran yang ditargetkan pada tahun 2017. Hasil
sebagai realisasi pencapaian sasaran Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
yang diukur dengan menggunakan Indikator Kinerja Utama (IKU) dapat
digambarkan sebagai berikut
LAKIP DISBUN 2017
33 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
A. Program Pelayanan Admistrasi Perkantoran
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Materai dan Surat Petani yang kirim 1.375
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Penyediaan Jasa Listrik 1 Thn
3 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Kendaraan yg dipelihara 10 Unit
4 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Pegawai Tidak Tetap yg dibayar 60 Orang
5 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Tenaga Honor yg bibayar 1 Orang
6 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Peralatan kerja yang terpelihara 10 Unit
7 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Alat Tulis kantor yg disediakan 21 Jenis
8 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Dokumen yang dicetak dan Digandakan
10.000 Lbr dan 60 Buah Dokumen
9 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Jasa Pemasangan Listrik1 Tahun
10 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Peralatan kantor yg disediakan 6
Unit/Buah/Set
11 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Peralatan Rmh tangga yg disediakan 12 Jenis
12 Sasaran
Capaian Indikator
: Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Surat Kabar/Majalla yg disediakan 50 Buku.
13 Sasaran
Capaian Indikator
: Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Bahan bakar yang diadakan 2.100 liter
14 Sasaran
Capaian Indikator
: Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah makan minum yg disediakan 150 Kota
LAKIP DISBUN 2017
34 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
15 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelayanan Admistrasi Perkantoran
Jumlah Perjanan Koordinasi dan Konsultasi yg
diklaksnakan 27 Perjalanan
B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Jumlah Sarana dan Prasarana yg disediakan 2
Unit
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Jumlah Sarana dan Prasarana yg disediakan 2
Unit
3 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Jumlah Meubelair yang diadakab 3 Jenis
4 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Jumlah Jaringan Internet 1 Unit
5 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Jumlah Sarana dan Prasarana Gedung yg
dipelihara 1 Gedung.
6 Sasaran
Capaian Indikator
Meningkatnya Sarana dan Prasaran
Terlaksananya Pemeliharaan Kendaraan Dinas
15 Unit
C. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Disiplin Aparatur
Jumlah Pakaian Dinas yg disediakan 50 Stel
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Disiplin Aparatur
Jumlah Pakaian Batik yg disediakan 100 Stel
LAKIP DISBUN 2017
35 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
D. Program Peningkatan Capasitas Sumber Daya Aparatur
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnnya Capasitas Sumberdaya Apartur
Jumlah Pelaku Agribisbi yg mengikuti
Sosialisasi UU Perkebunan 30 Orang
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnnya Capasitas Sumberdaya Apartur
Jumlah Pegawai yg mengikuti Bimbingan
Teknis 4 Orang
E. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Capaian Kinerja dan Keuangan.
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelaporan Capaian Kinerja dan
Ikthisar Realisasi Kinerj OPD
Jumlah Dokumen Laporan Capaian Kinerja 1
Dok.
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelaporan Keuangan
Semesteran yg disusun
Jumlah Laporan yang Keuangan disusun 1 Dok
3 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelaporan Prognosi realisasi
Anggaran.
Jumlah Laporan Prognosis disusun 1 Dok
4 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pelaporan Akhir Tahun
Jumlah Laporan Akhir Tahun disusun 1 Dok
F. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sumber Daya Petani
Jumlah Petani yang dilatih 120 Orang
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya SDM Petani
Jumlah Petani Mangang 8 Orang
3 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Kemampuan Lembaga Petani
Jumlah Petani yg dilati 40 Orang
4 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya SDM Petani
Jumlah Petani yg dilati 60 Orang
LAKIP DISBUN 2017
36 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
5 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya SDM Petani
Jumlah Petani yg dilati 120 Orang
G. Program Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/Perkebunan
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Tersedianya Data Potensi Perkebunan
Terdatanya Potensi Perkebunan di 20 Distrik
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Penyediaan Saran Produksi
Jumlah Alat Pengolahan Hasil 1.330 Ltr &
buah
3 Sasaran
Capaian Indikator
Meningkatnya Pengembangan Bibit Unggul
Pertanian
Jumlah Luasan 80 Ha
H. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pendapatan Petani
Jumlah Rumah Pengolahan yg di bagun 2 Unit
I. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Tersedianya Sarana Pengolahan Hasil Kopi
Jumlah Sarana Pengolahan hasil kopi 3 Unit
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Sarana Prasarana Perkebunan
Jumlah Sarana Prasarana Perkebunan 2.380
Botol,Bungkus dan Buah.
J. Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan
1 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Petani yg Handal
Jumlah Petani Peserta Penyuluhan 80 Orang
2 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Terbagunnya dan Terpeliharanya Kebun
Pembibitan.
LAKIP DISBUN 2017
37 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
Terbangunya dan terpeliharanya Kebun Bibit 1
Ha.
3 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Terlaksananya Kegiatan Monitoring,Evaluasi
dan Pelaporan
Jumlah Dokumen Hasil Monev 10 Laporan
4 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya Pengemvbangan Bibit Unggul
Pertanian / Perkebunan
Jumlah Bibit Tanaman yang tersedia 45.500
Anakan
5 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Meningkatnya ketersedian data Perkebunan
Jumlah Pendataan yang dilakukan 1 Tahun
6 Sasaran
Capaian Indikator
:
:
Berkembangnya Tanaman Perkebunan yang
unggul
Tersedianya Tanaman yang unggul 5 Distrik
C. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Untuk Merealisasikan dan mencapai target-target sasaran melalui
pencapaian target indikator kinerja utama menggunakan dana dengan gambaran
sebagai berikut :
Tabel 9 Anggaran dan Realisasi Tahun 2017
Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
Program /Kegiatan Anggaran Realisasi %
Program Admistrasi Perkantoran
- Penyediaan Jasa Surat Menyurat - Penyediaan Jasa Komunikasi, sumberdaya air dan Listrik
- Penyedian Jasa Pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional
- Penyediaan Jasa Admistrasi keuangan - Penyediaan Jasa Kebesihan Kantor
- Peneydiaan Jada Perbaikan Peralatan Kerja - Penyediaan Alat Tulis Kantor
- Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan - Peneydiaan Kompemen Instalasi Listrik/Penerangan Bagunan Kantor
- Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
590.427.102
10.852.400.-
10.000.000.- 15.000.000.-
152.400.000,- 23.409.900,-
10.000.000,- 74.381.502,-
29.000.000,- 5.000.000,-
131.200.000,-
311.803.200
5.000.000
8.000.000,- 2.000.000,-
98.100.000,-111.409.000,-
10.00.000,- 74.381.502,-
29.000.000,- 4.500.000,-
131.000.000,-
53%
50%
80% 53%
100% 100%
100% 100%
100% 90%
100%
LAKIP DISBUN 2017
38 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
- Penyediaan Peralatan Rumah Tangga - Penyediaan Bahan Bacaan dan peraturan perundang-undangan
- Penyediaan Bahan Logistik Kantor - Penyediaan Makan Minum Kantor
- Rapat-Rapat dan Konsultasi Daerah dan luar Daerah
15.593.300,- 10.750.000,-
92.940.000,-9.900.000,-
629.700.000,-
15.593.300,- 10.750.000,-
92.940.000,- 9.900.000,-
629.700.000,-
100% 100%
100% 100%
100%
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
- Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
- Pengadaan Peralatan Gedung Kantor - Pengadaan Mebelair
- Pengadaan V.Sat Internet - Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
- Pemeliharaan Ritin Kendaraan Dinas/Operasional - Rehabiltasi sedang/ Berat Gedung Kantor
397.278.600
7.207.400.-
27.081.600,- 129.179.600,-
150.000.000,- 25.500.000,-
9.000.000,- 49.310.000,-
181.581.600
-
27.081.600,-129.000.000,-
148.823.400,- 25.500.000,-
9.000.000,- 49.310.000,-
46%
0 %
100% 100%
100% 100%
100% 100%
Program Peningkatan Disiplin Aparatur
- Pengadaan Pakaiana Dinas Beserta Perlengkapannya
- Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu
113715000
46.860.000.-
66.855.000,-
11366000 46.860.000,-
66.800.000,-
100%
100 % 100 %
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
- Pendidikan dan Pelatihan Formal
Bimbingan Teknis Implementasi peraturan perundang-undangan
288.450.000,-
288.450.000,-
275.466.098,-
275.466.098,-
95%
95%
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaiaan
Kinerja dan Keuangan
- Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Iktisar realisasi Kenerja SKPD
- Penysunan Pelaporan Keuangan Semesteran - Penysunan Pelaporan Prognosis realisasi anggaran
- Penyusunan Laporan Keuangan akhir Tahun -
20.000.000
5.000.000.
5.000.000,-
5.000.000,-
5.000.000,-
20.000.000
5.000.000.
5.000.000,-
5.000.000,-
5.000.000,-
100 %
100 %
100 %
100%
100%
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
- Penyuluhan Penyadapan Karet dan Pengolahan Karet
- Magang Penyuluhan dan Penyadapan Lateks Karet - Pelatihan teknis Petani Pemakai Agensia OPT
- Pelatihan Manajemen Kelomopok Asosiasi Perkebunan - Pelatihan & Pembinaan Pasca Panem dan Pengolahannya
1.006.345.200
300.200.000
85.148.000 144.850.000
169.502.200 306.645.000
993.348.200
237.000.000
85.148.000 132.000.000
169.502.000 306.561.000
99 %
79%
100% 91%
100% 100%
Program Peningkatan Ketahanan Pangan Perkebunan
-Penyusunan Data Base Poetnsi Produksi Pangan -Penanganan Pacsa Panem dan Pengolahan
1074000.000
524.500.000 824.000.000
873581.000
24.9931.000 823.650.000
81 %
100% 99. %
LAKIP DISBUN 2017
39 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
-Pengembangan Instensifikasi tanaman Perkebunan 824.000.000 623.650.000 76%
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi
Pertanian/Perkebunan.
- Pembangunan Pusat Penampungan Produksi Hasil Pertanian/Perkebunan
(OTSUS)
349.890.000 326.500.000 93%
- Pembangunan Pusat Penampungan Produksi Hasil Pertanian/Perkebunan
(DAU)
349.890.000 349.300.000 100%
Program Peningkatan Penerapan Teknolgi Pertanian/Perkebunan. 431.044.000 430.000.000
100%
- Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebunan 105.000.000 105.000.000 100%
- Pengadaan Sarana Prasarana Teknolgi Perkebunan Tepat Guna 326.044.000 325000000 100%
Program Peningkatan Produksi Pertanian /Perkebunan. 275.720.000 275.720.000 100%
- Penyuluhan Peningkatan Produsi Pertanian 275.720.000 275.720.000 100%
Program Peningkatan Produksi Pertanian /Perkebunan.
- Pengembangan Bibit Unggul Pertanian/Perkebunan 159.200.000 159.200.000 100%
- Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan 173.000.000 97.000.000
- Pengembangan Tanaman Perkebunan 1.968.000.000 1860.600.000 95%
- Informasi Pasar Komoditas Perkebunan 25.500.000 25.500.000 100%
- Pengembangan Tanaman Perkebunan (DBH Perkebunan) 1.342.900.000 1.342.900.000 100%
- Penyuluhan Peningkjatan Produksi Pertanian/Perkebunan 275.720.000 26.8470000 97 %
Anggaran tahun 2016 masih bergabung dengan DinasTanaman Pangan dan Peternakan ,
sehingga Anggaranahun 2016 belanja 0 dan Anggaran Tahun 2017 sebagaimana pada tabel
10
Tabel 10
Jumlah Belanja Langsung
URAIAN TAHUN ANGGARAN
2016
TAHUN ANGGARAN
2017
BERTAMBAH/
BERKURANG
Jlh Belanja Tak Langsung 0 5.816.488.591,15 -
Jumlah Belanja Langsung 0 9.795.060.702 1.343.502.400
JUMLAH TOTAL 14.268.046.893 ,15 15.611.544.293,15
Berdasarkan tabel di atas, dapat di jelaskan bahwa besarnya Pagu Dana untuk belanja tak
langsung dan belanja langsung pada tahun Anggaran 2017 sebesar Rp.15.611.549.293 ,15
dan setelah APBD-P belanja langsung mengalami kenaikan sebesar Rp. 1.343.502.400,- jadi
Total Anggaran untuk Dinas Perkebunan Tahun 2017 sebesar Rp. 15.611.544.293,15
LAKIP DISBUN 2017
40 LAKIP DINAS PERKEBUNAN KABUPATEN BOVEN DIGOEL TAHUN 2017 |
BAB IV
PENUTUP
Secara umum pelaksanaan kegiatan di Dinas Perkebunan Kabupaten
Boven Digoel yang merupakan penjabaran dari Sasaran dan Program Rencana
Strategis (Renstra) Tahun 2017-2021, baik Pencapaian Kinerja Sasaran, telah
terlaksana cukup baik dan lancar walau masih dijumpai adanya kendala dan
permasalahan di lapangan. Dari 10 Program dan 46 kegiatan, seluruhnya telah
berjalan dengan cukup efektif untuk mendukung pencapaian sasaran Dinas
Perkebunan Kabupaten Boven Digoel Tahun 2017.
Keberhasilan pencapaian sasaran sangat ditentukan oleh komitmen, koordinasi,
kerjasama, kerja keras dan kemampuan Pimpinan dalam mengatur dan mengarahkan
bawahannya untuk secara bersama-sama bergerak mewujudkan tujuan yang telah
ditentukan.
Permasalahan, kendala dan kekurangan-kekurangan dalam pelaksanaan
kegiatan di lapangan, diupayakan untuk diperbaiki secara terus menerus agar Visi Bupati
Boven Digoel, yaitu “ Boven Digoel yang Bersatu, Sejahtera dan Berdaya
Saing “ dapat tercapai.
Tentunya sangat diperlukan adanya komitmen dari Pimpinan Eksekutif dan
Legislatif untuk memberi perhatian lebih, memahami dan apresiatif terhadap
Sektor Perkebunan di Kabupaten Boven Digoel , agar sector ini tetap lestari sepanjang
masa, karena sangat terkait erat dengan sosial cultural masyarakat Boven Digoel.
Akhirnya, semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel ini dapat menjadi bahan atau informasi
bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan pembangunan serta pelayanan masyarakat di Kabupaten Boven Digoel.
Semoga pada tahun mendatang kinerja Dinas Perkebunan Kabupaten Boven Digoel
dapat semakin ditingkatkan searah dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perkebunan
selaku OPD teknis untuk meningkatan Pendapatan dan peningkatan PDRB Kabupaten
Boven Digoel kedepan.
Recommended