PRESENTATION NAME

Ilmu Penyakit THT-KL

Mohamad rezza

Fakultas Kedokteran

Universitas Batam

6111 0011

PEMBIMBING :

dr.Azwan Mandai, Sp.THT-KL

OTOTOKSIK

Pendahuluan

Proses pendengaran ialah salah satu fungsi yang penting dalam kehidupan banyak gangguan yang dapat menyebabkan kesulitan dalam mendengar

Otostoksik

Dikenal sebagai efek samping dari pengobatan kedokteran

Ilmu Penyakit THT-KL

Anatomi telinga

Telinga

Telinga bagian luar

Telinga bagian tengah

Telinga bagian dalam

4

Anatomi Telinga Luar

Telinga luar terdiri dari daun telinga dan liang telinga sampai membran timpani

Aurikel (daun telinga)

Meatus auditorius eksterna (liang telinga luar)

Ilmu Penyakit THT-KL

5

Anatomi Telinga Tengah

Membran timpani

Cavum timpani

Tuba eustachius

Antrum mastoidea

6

Membran timpani

Ilmu Penyakit THT-KL

Secara Anatomis membran timpani dibagi dalam 2 bagian, yaitu:

Pars tensa, merupakan bagian terbesar dari membran timpani suatu permukaan yang tegang dan bergetar dengan sekelilingnya yang menebal dan melekat di anulus timpanikus pada sulkus timpanikus pada tulang dari tulang temporal

.

Pars flaksida (membran Shrapnell),Pars flaksida dibatasi oleh 2 lipatan yaitu plika maleolaris anterior (lipatan muka) dan plika maleolaris posterior (lipatan belakang).

Cavum timpani

Telinga tengah berbentuk kubus dengan:

Batas luar: membran timpani

Batas depan: tuba eustachius

Batas bawah: bulbus vena jugularis

Batas belakang: aditus ad anrum, kanalis fasialis pars vertikalis

Batas atas: tegmen timpani (meningen/otak)

Batas dalam: berturut-turut dari atas ke bawah kanalis semi sirkularis horizontal, kanalis fasialis, oval window, round window, dan promontorium.

Ilmu Penyakit THT-KL

Tuba Eusthachius

Ilmu Penyakit THT-KL

Tuba Eustachius merupakan saluran yang menghubungkan antara kavum timpani dengan nasofaring

. Tuba Eustachius terdiri dari 2 bagian yaitu : bagian tulang yang terdapat pada bagian belakang dan pendek (1/3 bagian) dan bagian tulang rawan yang terdapat pada bagian depan dan panjang (2/3 bagian).

Fungsi tuba Eusthachius:

Ventilasi telinga yang mempertahankan keseimbangan tekanan udara di dalam kavum timpani dengan tekanan udara luar.

Drainase sekret yang berasal dari kavum timpani menuju ke nasofaring dan

Menghalangi masuknya sekret dari nasofaring menuju ke kavum timpani

Ilmu Penyakit THT-KL

10

Anatomi Telinga Dalam

koklea (rumah siput) yang berupa dua setengah lingkaran dan vestibuler yang terdiri dari 3 buah kanalis semi sirkularis.

Ilmu Penyakit THT-KL

11

Ilmu Penyakit THT-KL

KOKLEA

Koklea bagian tulang membentuk 2,5 kali putaran yang mengelilingi sumbunya.

Ruang didalam koklea bagian tulang dibagi oleh dua dinding (septum). Bagian dalam septum ini terdiri dari lamina spiralis ossea. Bagian luarnya terdiri dari anyaman pemyambung, lamina spiralis membranasea.

Ilmu Penyakit THT-KL

Vestibulum

Vestibulum letaknya diantara koklea dan kanalis semisirkularis yang juga berisi perilimfe. Pada vestibulum bagian depan, terdapat lubang (foramen ovale) yang berhubungan dengan membran timpani, tempat melekatnya telapak (foot plate) dari stapes. Didalam vestibulum terdapat gelembung-gelembung bagian membran sakulus dan utrikulus.

Ilmu Penyakit THT-KL

Fisiologi Pendengaran

Energi bunyi ditangkap oleh daun telinga dalam bentuk gelombang dialirkan oleh udara keliang telinga menggetarkan membrane timpani diteruskan tulang-tulang pendengaran energi getar yang telah di amplifikasi diteruskan ke tulang stapes menggerakan oval window perilimfa pada skala vestibuler bergerak menggetarkan membrane reissner mendorong endolimfa gerak relatif antara membrane basalis dan membrane tektoria defleksi stereosilia sel-sel rambut kanal ion terbuka depolarisasi sel rambut melepaskan neurotransmitter ke dalam sinaps potensial aksi pada saraf auditorius korteks pendengaran (area 39-40) lobus temporalis).

Ilmu Penyakit THT-KL

15

DEFINISI

Adalah Kerusakan koklea atau saraf pendengaran dan organ vestibuler yang berfungsi mengirimkan informasi keseimbangan dan pendengaran dari labirin ke otak yang disebabkan oleh zat-zat kimia atau toxin (obat-obatan)

OTOTOKSIK

Ilmu Penyakit THT-KL

Etiologi

P enggunaan obat-obatan yang bersifat ototoksik

Gangguan fungsional dan strruktural telinga dalam

Patofisiologi

Ilmu Penyakit THT-KL

Mekanisme dari tuli akibat ototoksik masih belum begitu jelas. Namun dapat disimpulkan bahwa :

1.Degenerasi stria vaskularis.

2.Degenerasi sel epitel sensori.

3.Degenerasi sel ganglion.

18

Ilmu Penyakit THT-KL

GEJALA KLINIS

Tinitus

Vertigo

Tuli

Ilmu Penyakit THT-KL

JENIS JENIS OBAT OTOTOKSIK

Golongan Aminoglikosida

Obat topikal telinga

Diuretik

streptomisin

neomisin

kanamisin

amikasin

gentamisin

Antikanker

Antimalaria

Diagnosis

Anamnesis

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Penunjang

Ilmu Penyakit THT-KL

Anamnesa

Riwayat penggunaan obat-obatan ototoksik

Kehilangan pendengaran minimal hingga tuli permanen

tinnitus

vertigo

Ilmu Penyakit THT-KL

Pemeriksaan Fisik

Ilmu Penyakit THT-KL

Pemeriksaan Penunjang

Ilmu Penyakit THT-KL

AUDIOMETRI

Diagnosis Banding

Presbikusis

Noise induced hearing loss/ tuli bising

Penyakit Meniere

Ilmu Penyakit THT-KL

25

Penatalaksanaan

Tuli yang diakibatkan oleh obat-obat ototoksik tidak dapat diobati

Alat Bantu dengar

Auditory training

Ilmu Penyakit THT-KL

Implan koklea

Ilmu Penyakit THT-KL

Thanks