6
Pagi ini adalah pagi yang biasa,gak beda dan selalu sama,dibangunkan oleh nyanyian ibuku yang bernada tinggi……. “adiiiiiiiiiittttttttttttttttttt bangunnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn!!!!” Ya…teriakan bak suara rx king 2 tak milik bengkel sebelah yang selalu membangunkanku dengan sukses,pagi ini pun ada,begitupun ketika aku sampai dikamar mandi…..adikku satu2nya,si gadis sedang asik bernyanyi lagu2 pop dengan suara dangdutnya…..ketika kutanyakan pada ayahku,ia bilang gadis sudah hampir setengah jam didalam sana. “bioso lah cah wedok”,ucap ayahku bijak… “yo wedok si wedok pak,tapi nak ngene yo gak penak juga,moso alesanku telat goro2 nungguni adek adus,kan nggak lucu”,ujarku sambil mengambil handuk dan mendekati pintu kamar mandi,baru aku mau menggedornya,adikku muncul….BUGGG Pukulanku tepat diwajahnya “lahhh mas ian lho…..ngopo to isuk2 ninju adeke dewe!!”,ujar gadis sambil mengelus2 hidung mancungnya,aku memperhatikannya sambil senyum senyum “mangkane,nak arek metu ngomong”,ujarku sabil mengusap rambutnya,lalu masuk kamar mandi “GUBRAK”,belum 1 menit aku dikamar mandi ada suara sesuatu jatuh,akupun keluar lagi dan melihat adikku terduduk didepan pintu kamar mandi sambil meringis menahan sakit “ngopo to?”,tanyaku padanya “gk opo2”,kata gadis sambil berjalan ke kamarnya dan mengelus2 pantatnya.akupun melanjutkan mandi…… 15 menit kemudian aku sudah tampan(menurutku,entah menurut orang lain,karena sampai sekarang aku belum punya pacar),seragam putih abu abu,sepatu warrior khas anak SMA,tas selempang hitam kesayanganku,jaket timnas kebanggaanku dan my beloved jialing jangkrik,semua sudah siap,saat aku hendak berangkat,aku baru ingat,uang saku,ya benar,benda keramat pengisi kantong itu belum ada didalam kantongku,dan akupun mencari ibuku

1.wiwik.doc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

3 hati 2 kisah 1 cinta

Citation preview

Pagi ini adalah pagi yang biasa,gak beda dan selalu sama,dibangunkan oleh nyanyian ibuku yang bernada tinggi.adiiiiiiiiiittttttttttttttttttt bangunnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn!!!!

Yateriakan bak suara rx king 2 tak milik bengkel sebelah yang selalu membangunkanku dengan sukses,pagi ini pun ada,begitupun ketika aku sampai dikamar mandi..adikku satu2nya,si gadis sedang asik bernyanyi lagu2 pop dengan suara dangdutnya..ketika kutanyakan pada ayahku,ia bilang gadis sudah hampir setengah jam didalam sana.bioso lah cah wedok,ucap ayahku bijak

yo wedok si wedok pak,tapi nak ngene yo gak penak juga,moso alesanku telat goro2 nungguni adek adus,kan nggak lucu,ujarku sambil mengambil handuk dan mendekati pintu kamar mandi,baru aku mau menggedornya,adikku muncul.BUGGG

Pukulanku tepat diwajahnya

lahhh mas ian lho..ngopo to isuk2 ninju adeke dewe!!,ujar gadis sambil mengelus2 hidung mancungnya,aku memperhatikannya sambil senyum senyum

mangkane,nak arek metu ngomong,ujarku sabil mengusap rambutnya,lalu masuk kamar mandi

GUBRAK,belum 1 menit aku dikamar mandi ada suara sesuatu jatuh,akupun keluar lagi dan melihat adikku terduduk didepan pintu kamar mandi sambil meringis menahan sakit

ngopo to?,tanyaku padanya

gk opo2,kata gadis sambil berjalan ke kamarnya dan mengelus2 pantatnya.akupun melanjutkan mandi

15 menit kemudian aku sudah tampan(menurutku,entah menurut orang lain,karena sampai sekarang aku belum punya pacar),seragam putih abu abu,sepatu warrior khas anak SMA,tas selempang hitam kesayanganku,jaket timnas kebanggaanku dan my beloved jialing jangkrik,semua sudah siap,saat aku hendak berangkat,aku baru ingat,uang saku,ya benar,benda keramat pengisi kantong itu belum ada didalam kantongku,dan akupun mencari ibuku

bu,sanguku,ujarku begitu menemukan ibuku sedang menjemur baju dibelakang rumah.dan beliau pun mengeluarkan selembar 5ribuan,lalu gadis muncul dan meminta uang sakunya juga.kamipun siap..pergi menuntut ilmu(salah apa ya ilmu dituntut terus??) kesekolah para juara,julukan baru sekolahku setelah pak syamsir menjadi kepala sekolah,adikku mengenakan jaket hitamnya dan duduk manis di jok belakang,aku memberinya helm tapi ia hanya memangkunya

berangkat mas,sampe smansa 1000 yaujar gadis padaku

karepmu,emang aku ojekmu opo?,kataku sewot,ia hanya cekikikan,lalu mengelus elus pundakkuyo wes,ayo jalan mas ianku sayang,ujarnya lembut

dasar,ujarku lalu memacu motorku perlahan keluar dari halaman

Jalanan jelek khas tanjung anom menanti kami melewatinya seperti biasa,gadis asik berdendang mengikuti lagu dari headsetnya yang tersambung ke handphone pink kesayangannya,kedengarannya lagu yovie and the nuno,band kesukaan kak riza,kakak tingkatku yang lulus tahun kemarin,kuakui, gadis,adikku semata wayang ini memang tergolong diatas rata rata,ia cantik,putih,rambutnya sebahu,hitam nan berkilau,suaranya merdu,dan wajahnya khas sunda,karena mengikut ibuku,yang menurut ayah adalah anak lurah sekaligus bunga desa di garut sana,ayahpun harus melewati banyak saingan untuk menjadi suami ibuku,sang bunga desa,tantri namanya.

Sepanjang jalan ia berdendang,tapi berhenti ketika sampai dipasar ambarawa,ia memintaku berhenti dan ia turun,lalu membeli arem2,jajanan favoritnya,ia lalu naik lagi dan kami jalan lagiia menyuapiku sembari aku mengemudi,membonceng adikku dengan motor jangkrik sama sekali tidak membuatku malu,malah membuatku bangga,ia yang berparas cantik dan jadi rebutan teman2 serta seniorku kubonceng dengan motor ekstra butut yang harus menahan persneling di gigi 1 tiap ada tanjakan dan berasap bak fogging bila kupacu lebih dari 60 km/jam dan ia berdendang riang.. sebagai saudara kami cukup akursetengah jam kemudian kami sampai,ia melompat turun dan bergabung bersama teman2nya,aku memarkir motorsaat diparkiran,aku berpapasan dengan kenangan burukku,diana,anak kelas XI ipa 3 yang juga mantanku,bersama reno yang dulu temanku dan sekarang merangkap pacar dianad*ncok,ujarku dalam hati,dan akupun menuju kelasku,kelasku ramai pagi itu,ya,tugas akuntansi dari pak andi banyak yang belum selesai,dan mereka sibuk mencontek dari jawara jawara akuntansi, seperti lady,anggraeni,reski,dan prabowo,aku hanya duduk manis karena semalam aku sudah mengerjakannya,walau tak yakin tapi setidaknya aku sudah berusaha

Jam demi jam berlalu dan tibalah jam olahraga,hari ini kami akan sparing dengan kelas IPS 2,kami akan bertanding futsal dilapangan basket.aku seperti biasa di posisi kiper,aku bersiap didepan gawang.semua temanku siap diposisinya,saat akan mulai.teriakan para suporter yang sebagian besar perempuan membahana memecah langit

ayoooo riko,teriak suporter IPS 2 menyemangati striker andalan mereka,si jangkung riko

semangat semuanya,wildan cetak gol,balas suporter kami menyemangati wildan,si tampan dari kelasku.aku terkadang iri,tak ada yang menyemangati kiper,padahal kerja kami tak kalah keras dari para striker didepan sanasaat melihat sekeliling aku melihatnya,pemandangan terindah nomor 1 diatas adikku,gadis,sipendiam nan anggun..desi..bukan,bukan desi ratnasari yang dari sukabumi, tapi desianita pertiwi,biasa dipanggil wiwik,anak pajaresuk yang selalu mempesonaku,kecantikannya terpancar dalam balutan seragam sma nya,ia membawa sebungkus es teh lalu duduk diantara teman2nya anak IPS 2,ia cantik,ia pintar,dan ia..BUUUGGGGG

oh shit bola tepat menghantam wajahku,aku mengambil bola dan melemparnya kearah wildania mencoba menembus pertahanan lawan bersama diko..Saat itu tiba tiba aku dikagetkan sebuah suara yang menyerukan namaku

ayooo iannn,semangat!!!!,suara itu bak musik mengalir indah ditelingaku,rasanya bunga bunga berjatuhan dari langit,semua orang bergembira dan aku tersenyum bahagia.itu wiwik,ia berteriak untukku.dan teman2nya langsung menggodanya cieeeeeeeeeeeee wiwik lhooooooooujar mereka kompak dan.BUGGGGG aku menangkap bola yang ditendang oleh riko,rasanya aku bagai menangkap sebuah bola operan,bukan tembakan langsung jarak dekatdan sorakan teman temanku makin ramai melihat aksiku

Wiwik tersipu gara gara ejekan teman2nya,tapi ia tetap tersenyum kala aku melihatnyalalu pertandingan berlajut yang berujung imbang 0-0lumayan,tim futsal IPS 2 adalah juara bertahan dikejuaraan kemarin,tapi kelasku bisa menahannya,jadilah untuk tim yang baru jadi kemarin sore..

Selesai bertanding aku dan teman2 ke warung mbah bubur untuk nongkrong seperti biasa,sekaligus kabur dari jam matematika pak supriyanto sang satpol PPkami berenam kesana,tapi disana sudah ada anak IPS 2 yang juga kabur dari jam sejarah pak syafronikami ngumpul dan ngobrol bareng lama kami disana sampai terdengar bel pulang..kamipun kembali ke sekolah.saat menuju parkiran,setelah mengambil tas,aku berpapasan dengan wiwik,ia tersenyum malu2..teman2 langsung mengejekku..ciieeeeeeeeeeeeee ian.udah tuh anter wiwik sana,teman2 mendorongku dan kini aku tepat didepan wiwik.ehhh wik,ehmm,mau?,kataku grogi,karena tak siap mental

apa?ujarnya pelan

itu,tadiyang temenku bilang..mau?,lanjutku sambil menunjuk teman2ku yang sudah menjauh..

Ia menunduk dan mengangguk pelan,pipinya memerah.argggghhh cantiknyaakupun berlari kearah jangkrikkulalu mengengkolnya.. lagi.lagi..brengsek,aku lupa menancapkan kunci kontaknya..

Setelah mesin menyala aku langsung mendekati wiwik..saat itu aku tak melihat gadis melongo sambil menenteng tas ku.akupun berangkat setelah wiwik nangkring dengan manisnya dijok belakangku

Jalan ke pajaresuk tergolong mulus.namun tak semulus kulit kuning langsat khas orrang indonesia kepunyaan bidadari cantik yang duduk di jok belakangku ini,ia mengajakku ngobrol sesekali,aku begitu bahagia sampai..grukk.rrrr.grekgrekmotorku mogokmesinnya mati mendadak,beruntung aku sempat meminggirkannya,akupun bingung,tapi aku gak mau kelihatan bego didepan wiwik,aku memintanya turun dan mengecek mesinku.tak berasaplalu aku terlintas sesuatu,terakhir kali aku mengisi bensin itu.2 minggu yang lalu.sial,pasti habis bensinnya..pikirku sambil mengecek tangki bensin.dan benar saja,tangki itu kering kerontang..akupun bingung karena SPBU terdekat sudah lewat setengah kilometer yang lalu.

wikmaaf..bensinku abis,kayanya mesti dorongkalo wiwik mau naik mobil nggak apa2 kok,kataku pada wiwik dengan wajah yang tak jelas apa expresinya,aku malu,kecewa,dan marah pada diriku sendirisialtapi kala kulihat wajahnyaia tersipu dan berkata pelan

aku jalan bareng ian ajah,katanyaaku bagai disengat ribuan lebah,dan seperti minum psikotropika dengan dosis tinggi,rasanya aku melayangya ampunia mau jalan denganku..!!!!

Dan kamipun jalan bareng.aku sambil menuntun motor.cukup melelahkan..setelah mendorong cukup jauh,kami menemukan penjual bensin eceran..dan aku membeli seliterlalu kami naik motor lagi..dan kamipun sampai ditempat wiwik..ia memintaku mampir dulu,tapi gadis sms bahwa ia masih disekolah.menungguku,akhirnya akupun menolak ajakan wiwik.. shit,pikirkulalu akupun kembali kesekolah menjemput gadis..

Mungkin kalian heran,sepertinya aku dan wiwik begitu akrab,tapi kami belum pacaran. tentu kami belum pacaran,karena ia adalah pacar dari kakak kelasku.fian,yang sekarang kuliah di bandar lampungya,mungkin kalian berpikir kalau aku cukup kurang ajar,tapi apa mau dikata?aku tak mampu berbohong,aku mencintai wiwik,begitupun aku yakin kak fian,tapi aku mulai percaya wiwik mulai mencintaiku,sejak sebulan terakhir,saat ia mengajakku ke bukit bintang.sepulang sekolah,ia bilang ia akan bertemu kak fian disana,tapi seingatkukak fian yang juga seniorku di EC mengatakan ia akan ke jakarta minggu itusetelah sampai disana,ia malah asik mengajakku foto fotoaku tahu aku bermain apitapi aku rela terbakar demi dia.dan

kak fian?,tanyaku melihat ia sedang ngobrol dengan gadis.

ian,darimana?kirain udah duluan ninggalin adeknya,kata kak fian sembari tersenyum dan menyalamiku.aku tak tahu harus bagaimana,aku merasa berdosa,aku baru saja mengantar wiwik pulang.pacarnya.dan gadisia menatapku seolah berkata parah kamu kakaku diam dan menelan ludah

eh liat wiwik nggak?tanya kak fian.aku menggeleng

udah pulang kak,tadi naik angkot,kata gadis,aku melihatnya,lalu kak fian pamitan,ia bilang akan kerumah wiwikaku diam,lalu gadis mendekatiku..

sekali ini kak aku bantu kamu,lain kali jangan harap ya,katanya,lalu ia duduk dijok belakang

Belum 5 menit aku duduk diteras,sebuah pesan masuk ke handphone ku.

makasih ian,bunyi pesan itu,dikirim oleh wiwik

Lalu belum sempat aku membalas,kak fian menelponku

eh ian,besok ikut lomba kan?yang LCT di unila,sekalian mampir ke kosan kakak ya,kakak mau kasih sepatu futsal yang waktu itu kamu minta,kata kak fian.akupun terdiam

Sementara itu hujan mulai turun..