Upload
rudi-lado
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
1/17
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sarkoma osteogenik (Osteosarkoma) merupakan neoplasma tulang primer yangsangat
ganas. Tumor ini tumbuh di bagian metafisis tulang. Tempat yang paling seringterserang tumor
ini adalah bagian ujung tulang panjang, terutama lutut. ( Price, 1!"#1"1$ ).
%enurut badan kesehatan dunia ( &orld 'ealth Oganiation ) setiap tahun
jumlahpenderita kanker !."* juta orang. +i ndonesia diperkirakan terdapat 1-- penderita
kankerdiantara 1--.--- penduduk per tahun. +engan jumlah penduduk ""- juta jia
terdapatsekitar 11.--- anak yang menderita kanker per tahun. +i /akarta dan sekitarnya
denganjumlah penduduk 1" juta jia, diperkirakan terdapat !*- anak yang menderita kanker
pertahun.%enurut 0rrol untung hutagalung, seorang guru besar dalam lmu edah
Orthopedy2ni3ersitas ndonesia, dalam kurun aktu 1- tahun (1*4"--5) tercatat 5** kasus
tumortulang yang terdiri dari $"6 kasus tumor tulang ganas (6"7) dan 1"8 kasus tumor
tulangjinak ("87). +i 9S:% jenis tumor tulang osteosarkoma merupakan tumor ganas yang
seringdidapati yakni ""7 dari seluruh jenis tumor tulang dan $1 7 dari seluruh tumor tulang
ganas.+ari jumlah seluruh kasus tumor tulang -7 kasus datang dalam stadium lanjut.
;ngkaharapan hidup penderita kanker tulang mencapai !-7 jika belum terjadi penyebaran ke
paru4paru. Sekitar 6*7 penderita bertahan hidup sampai * tahun setelah penyakitnya
terdiagnosis.
Sayangnya penderita kanker tulang kerap datang dalam keadaan sudah lanjut sehingga
penanganannya menjadi lebih sulit. /ika tidak segera ditangani maka tumor dapat menyebarke
organ lain, sementara penyembuhannya sangat menyakitkan karena terkadangmemerlukanpembedahan radikal diikuti kemotherapy.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
2/17
1.2 Rumusan Masalah
erdasarkan latar belakang maka dapat dirumuskan masalah dalam
makalah ini adalah >agaimanakah ;suhan
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
3/17
BAB 2
TN!AUAN PU"TAKA
2.1 Pengertian
Osteosarkoma adalah tumor tulang ganas yang berasal dari sel primitif pada regio
metafisis tulang panjang orang berusia muda. (Sarkoma Osteogenik) adalah tumor tulang
ganas,yang biasanya berhubungan dengan periode kecepatan pertumbuhan pada masa remaja.
Osteosarkoma merupakan tumor ganas yang paling sering ditemukan pada anak4anak.
9ata4rata penyakit ini terdiagnosis pada umur 1* tahun.;ngka kejadian pada anak laki4laki dan
anak perempuan adalah sama, tetapi pada akhirmasa remaja penyakit ini lebih banyak
ditemukan pada anak laki4laki.Penyebab yang pasti tidak diketahui. ukti4bukti mendukung
baha osteosarkomamerupakan penyakit yang diturunkan.
Osteosarkoma cenderung tumbuh di tulang paha (ujung baah), tulang lengan atas
(ujungatas) dan tulang kering (ujung atas).2jung tulang4tulang tersebut merupakan daerah
dimana terjadi perubahan dan kecepatanpertumbuhan yang terbesar. %eskipun demikian,
osteosarkoma juga bisa tumbuh di tulanglainnya.$.
Sarkoma adalah tumor yang berasal dari jaringan penyambung (+anielle. 1# "55 ).
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
4/17
2.2 Etiologi
0tiologi osteosarcoma belum diketahui secara pasti, tetapi ada berbagai
macam faktor predisposisi sebagai penyebab osteosarcoma. ;dapun faktor
predisposisi yang dapat menyebabkan osteosarcoma antara lain #
1. Trauma
Osteosarcoma dapat terjadi beberapa bulan atau beberapa tahun setelah
terjadinya injuri. &alaupun demikian trauma ini tidak dapat dianggap sebagai
penyebab utama karena tulang yang fraktur akibat trauma ringan maupun parah
jarang menyebabkan osteosarcoma.
". 0kstrinsik karsinogenik
Penggunaan substansi radioaktif dalam jangka aktu lama dan melebihi dosis
juga diduga merupakan penyebab terjadinya osteosarcoma ini. Salah satu
contoh adalah radium. 9adiasi yang diberikan untuk penyakit tulang seperti
kista tulang aneurismal, fibrous displasia, setelah $45- tahun dapat
mengakibatkan osteosarcoma.
$.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
5/17
?0C0T
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
6/17
OST0OD
;ST
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
7/17
Osteosarkoma dibagi #
L*,al *ste*sar,*ma
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
8/17
2.6 Manifestasi Klinik
Cyeri bengkak, dan terbatasnya pergerakan, menurunnya berat badan. ?ejala
nyeri pada punggung baah merupakan gejala yang khas. 'al ini disebabkan
karena adanya penekanan pada 3ertebra oleh fraktur tulang patologik.
;nemia dapat terjadi akibat adanya penempatan sel4sel neoplasma pada sum4
sum tulang, hal ini mengakibatkan terjadinya hiperkalsemia, hiperkalsiuria
dan hiperurisemia selama adanya kerusakan tulang. Sel4sel plasma ganas akan
membentuk sejumlah immunoglobulinFbence jone protein abnormal. 'al ini
dapat dideteksi melalui serum urin dengan teknik immunoelektrophoresis.
?ejala gagal ginjal dapat terjadi selama presitipasi imunoglobulin dalam
tubulus (pada pyelonephritis), hiperkalsemia, peningkatan asam urat, infiltrasi
ginjal oleh plasma sel (myeoloma ginjal) dan trombosis pada 3ena ginjal.
Pembengkakan
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
9/17
sur3ei seluruh tulang ( bone sur3ey ) apabila ada gambaran klinis yang mendukung adanya
tumor ganasF metastasis. Eoto polos tulang dapat memberikan gambaran tentang#
Dokasi lesi yang lebih akurat, apakah pada daerah epifisis, metafisis, diafisis, ataupada organ4
organ tertentu.
;pakah tumor bersifat soliter atau multiple.
/enis tulang yang terkena.
+apat memberikan gambaran sifat tumor, yaitu#
I atas, apakah berbatas tegas atau tidak, mengandung kalsifikasi atau tidak.
I Sifat tumor, apakah bersifat uniform atau ber3ariasi, apakah memberikanreaksi pada
periosteum, apakah jaringan lunak di sekitarnya terinfiltrasi.
I Sifat lesi, apakah berbentuk kistik atau seperti gelembung sabun.
Pemeriksaan radiologi lain yang dapat dilakukan, yaitu#
Pemindaian radionuklida. Pemeriksaan ini biasanya dipergunakan pada lesi yang
kecil seperti osteoma.
:T4scan. Pemeriksaan :T4scan dapat memberikan informasi tentang
keberadaantumor, apakah intraoseus atau ekstraoseus.
%9 . %9 dapat memberika informasi tentang apakah tumor berada dalam
tulang,apakah tumor berekspansi ke dalam sendi atau ke jaringan lunak.
". Pemeriksaan Daboratorium
Pemeriksan laboratorium merupakan pemeriksaan tambahanF penunjang dalam
membantumenegakkan diagnosis tumor.
Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan meliputi#
+arah . Pemeriksaan darah meliputi pemeriksaan laju endap darah, haemoglobin,fosfatase
alkali serum, elektroforesis protein serum, fosfatase asam serum yangmemberikan nilai
diagnostik pada tumor ganas tulang.
2rine . Pemeriksaan urine yang penting adalah pemeriksaan protein ence4/ones.
$ iopsi
Tujuan pengambilan biopsi adalah memperoleh material yang cukup untuk
pemeriksaanhistologist, untuk membantu menetapkan diagnosis serta grading tumor. &aktu
pelaksanaanbiopsi sangat penting sebab dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan radiologi
yangdipergunakan pada grading. ;pabila pemeriksaan :T4scan dilakukan setelah biopsi, akan
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
10/17
tampak perdarahan pada jaringan lunak yang memberikan kesan gambaran suatu
keganasanpada jaringan lunak.
;da dua metode pemeriksaan biopsi, yaitu #
iopsi tertutup
dengan menggunakan jarum halus ( fine needle aspiration, EC;) dengan menggunakan
sitodiagnosis, merupakan salah satu biopsi untuk melakukandiagnosis pada tumor.
iopsi terbuka.
iopsi terbuka adalah metode biopsi melalui tindakan operatif.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
11/17
(induction L neoadju3ant chemotherpy) melakukan operasi mempertahankan ekstremitas (limb4
sparing resection) dan sekaligus melakukan rekonstruksi akan lebih aman danmudah, sehingga
amputasi tidak perlu dilakukan pada - sampai *7 dari penderitaosteosarkoma.6 +alam
penelitian terbukti tidak terdapat perbedaan sur3i3al rate antaraoperasi amputasi dengan limb4
sparingresection.16 ;mputasi terpaksa dikerjakan apabila prosedur limb4sal3age tidak dapat
atautidak memungkinkan lagi dikerjakan. Setelah melakukan reseksi tumor, terjadi
kehilangancukup banyak dari tulang dan jaringan lunaknya, sehingga memerlukan kecakapan
untuk merekonstruksi kembali dari ekstremitas tersebut.iasanya untuk rekonstruksi
digunakanendo4prostesis dari methal.184"- Prostesis ini memberikan stabilitas fiksasi yang
baik sehingga penderita dapat menginjak (eight4bearing) dan mobilisasi secara cepat,
memberikan stabilitas sendi yang baik, dan fungsi dari ekstremitas yang baik danmemuaskan.
egitu juga endoprostesis methal meminimalisasi komplikasi postoperasinyadibanding dengan
menggunakan bone graft
$.Eollo42p Post4Operasi
Post operasi dilanjutkan pemberian kemoterapi obat multiagent seperti pada sebelumoperasi.
Setelah pemberian kemoterapinya selesai maka dilakukan pengaasan terhadap kekambuhan
tumor secara local maupun adanya metastase, dan komplikasi terhadapproses rekonstruksinya.
iasanya komplikasi yang terjadi terhadap rekonstruksinyaadalah# longgarnya prostesis, infeksi,
kegagalan mekanik. Pemeriksaan fisik secara rutinpada tempat operasinya maupun secara
sistemik terhadap terjadinya kekambuhan maupunadanya metastase. Pembuatan plain4foto dan
:T scan dari lokal ekstremitasnya maupunpada paru4paru merupakan hal yang harus dikerjakan.
Pemeriksaan ini dilakukan setiap $bulan dalam " tahun pertama post opersinya, dan setiap !
bulan pada * tahun berikutnya.
11
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
12/17
BAB 3
PR&"E" KEPERA$ATAN DENAN &"TE&"A(R&MA
3.1 PENKA!AN
1. dentitas pasien
Cama, umur, jenis kelamin, pendidkan, pekerjaan, status perkainan,
alamat,
dan lain4lain.
". ;namnesa
Pengkajian berdasarkan karakterisitik nyeri#
P # palliati3e # tidak teridentifikasi
M # NualityFNuanty # pada kasus nyeri yang dirasakan klien terus menerus.
9 ##region H nyeri terletal pada tungkai baah kanan.
S # scale H klien menyatakan baha nyerinya ada pada skala (-41-)
T # nyeri terjadi sejak $bulan yang lalu dan akan bertambah nyeri apabila area
bengkaknyadisentuh atau bergesekan dengan kain.
$. 9iayat kesehatan
9iayat kesehatan sekarang
Pasien mengeluh nyeri pada daerah tulang yang terkena.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
13/17
$. Pengkajian fisik
nspeksi #
a. Postur# terlihat massa sebesar bola tenis di tungkai kanan,kemerahan,dan mengkilap
b. ?aya berjalan# nyeri dirasakan klien pada skala sehingga dapat dipastikan klien
tidak bisa berjalan dengan baik.
c. 9O% # klien tidak dapat bergerak bebasd.
Perubahan arna kulit # terlihat perubahan kulit berupa rubor dan mengkilat pada
areapembengkakan,ditemukan adanya pus berarna hijau.
Palpasi#
a. Cyeri tekan bertambah apabila disentuh dan bergesekan dengan kain,sehingga
peraat tidak bolehmenekannya.
b. 0dema (tempat,ukuran,temperature)0dema pada tungkai baah kanan klien sebesar
bola tennis dan timbul rubor dan mengkilat.
5. 'asil laboratoriumFradiologi
Terdapat gambaran adanya kerusakan tulang dan pembentukan
tulang
baru.
;danya gambaran sun ray spicules atau benang4benang tulang dari kortek
tulang.
Terjadi peningkatan kadar alkali posfatase.
3.2 D)agn*sa Keeraatan
1.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
14/17
REN(ANA KEPERA$ATAN
Nama Kl)en D)agn*sa Me+)a
N*. Reg)ster Ruangan
N*. D)agn*sa Keeraatan Tujuan Kr)ter)a Has)l nter4ens) Ras)*nal E4aluas)
1
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
15/17
4
+alam aktu " B
"5 jam nyerihilang dan
pasien dapat
melakukan
akti3itas
ringan
akti3itas
ringan
skala
4
antu dalammenentukan
posisi yang
nyaman
perkembangan
pasien
4 %
engurangitekanan pada
sisi yang sakit
menggerakka
n tangan
; # sebagian
masalahteratasi
P # lanjutkan
inter3ensi ",$
1*
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
16/17
BAB #
PENUTUP
#.1 ")mulan
Sarkoma osteogenik atau osteosarkoma merupakan neoplasma tulang
primer yang sangat ganas. Tumor ini tumbuh di bagian metafisis tulang. Tempat
yang paling sering terserang tumor ini adalah bagian ujung tulang panjang,
terutama lutut.
5/25/2018 84286621 Makalah Osteosarcoma
17/17
Da'tar Pustaka
1. http#FFejournal.unud.ac.idFabstrakFdr
7"-siki.pdfhttp#FFrepository.usu.ac.idFbitstreamF1"$5*!68F1*6$F5F:h
apter7"-.pdf. +i akses pada tanggal "" pukul 1!.--
". http#FFikimedya.blogspot.comF"-1-F11Fdefinisi4konsep4penyakit4
osteosarcoma.html. +i akses pada tanggal "" pukul 1!.1-
$. http#FF.google.co.idFurlQ
saLtRsourceLebRcdL"RsNiL"R3edL-:8MEj;RurlLhttp7$;7"E
7"Eiansaing.files.ordpress.com7"E"--7"E-!7"E1*4askep4kanker4
tulang41!64. +i akses pada tanggal "" pukul 1!.1*
5. 165.docRrctLjRNLaskep7"-pada7"-klien
7"-osteosarcomaReiL:39!Tuie+!nr;farP+:;RusgL;EMj:C'EBS
GAnD5iBD6Bchh+2kstBOOMRcadLrja.+i akses pada tanggal "" pukul
1!.$-
*. http#FFrepository.usu.ac.idFbitstreamF1"$5*!68F1*6$F5F:hapter
7"-.pdf. +i akses pada tanggal "" pukul 1!.$*
!. http#FFifaria.files.ordpress.comF"-1-F-1Fpatofis4osteosarcoma.doc. +i
akses pada tanggal "" pukul 16.--
6. http#FF.scribd.comFdocF55585--FP;TOESODO?4
OST0OS;9:O%;. +i akses pada tanggal "" pukul 16.1-
16
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://wikimedya.blogspot.com/2010/11/definisi-konsep-penyakit-osteosarcoma.htmlhttp://wikimedya.blogspot.com/2010/11/definisi-konsep-penyakit-osteosarcoma.htmlhttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://ifaria.files.wordpress.com/2010/01/patofis-osteosarcoma.dochttp://www.scribd.com/doc/49448400/PATOFISIOLOGI-OSTEOSARCOMAhttp://www.scribd.com/doc/49448400/PATOFISIOLOGI-OSTEOSARCOMAhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://wikimedya.blogspot.com/2010/11/definisi-konsep-penyakit-osteosarcoma.htmlhttp://wikimedya.blogspot.com/2010/11/definisi-konsep-penyakit-osteosarcoma.htmlhttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=2&sqi=2&ved=0CB8QFjAB&url=http%3A%2F%2Fiwansaing.files.wordpress.com%2F2009%2F06%2F15-askep-kanker-tulang-167-174.doc&rct=j&q=askep%20pada%20klien%20osteosarcoma&ei=CvR6TuieDI6nrAfarPDBCA&usg=AFQjCNHFxSYVnL4ix_L7xchh_DUkstxOOQ&cad=rjahttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19573/4/Chapter%20II.pdfhttp://ifaria.files.wordpress.com/2010/01/patofis-osteosarcoma.dochttp://www.scribd.com/doc/49448400/PATOFISIOLOGI-OSTEOSARCOMAhttp://www.scribd.com/doc/49448400/PATOFISIOLOGI-OSTEOSARCOMA