abdi guna

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 abdi guna

    1/3

    Awas, ada Penindasan Berjama’ah

    di Sekolah

    Ditulis pada 25 Desember 2012 oleh dulhamin 

    Awas, ada Penindasan Berjama’ah di Sekolah

    Seharusnya sekolah adalah tempat bersenang-senang bagi anak-anak, tempat mereka

     menemukan kegembiraan dan kebahagiaannya. Di sekolah anak-anak belajar, bermain,

     bersosialiasi, mengembangkan bakatnya. Di sekolah anak-anak memperoleh kebahagiaan,

     perlindungan dari segala bentuk ancaman, intimidasi baik verbal maupun non verbal. Di sana

    anak-anak merasa nyaman. al ini semestinya terjadi sebagaimana kita bisa temukan dalam

    sejarah sekolah, dimana dalam bahasa aslinya, yakni kata skhole, scola, scolae, atau schola 

    !"atin#, kata itu secara har$iah berarti %&aktu luang' atau %&aktu senggang'.

    (kan tetapi kenyataannya, banyak anak yang justru sebaliknya. Di sekolah anak-anak setres

    karena harus menghadapi pelajaran yang banyak. Di sekolah anak-anak takut berhadapan

    dengan guru, sehingga hilang kegembiraannya, lingkungan yang tidak bersahabat

    mengakibatkan anak terasing dari sesama teman. )untutan lingkungan di luar sekolah tidak

    kalah seramnya siap mengancam mereka untuk segera de&asa. (nak-anak jadi kehilangan

    kesempatan sebagai anak-anak yang bahagia dengan dunia bermainnya. *elaknya lagi

    sepulang sekolah, semua beban itu tetap terba&a dan penderitaan berlanjut di rumah. +ang

    ironisnya pelakunya tidak lain adalah orangtua mereka sendiri.

    ondisi semacam ini bukan hal baru di negeri ini, sudah terjadi sejak lama. al ini jadi

    kegelisahan besar bagi kami sebagai guru, mengapa masih terjadi di masa de&asa ini.

    ukankah sistem pendidikan sudah dirombak, birokrasi telah silih berganti dengan diikuti

    oleh kebijakannya /engapa gaya dan pola pendidikan lama ini masih dibiarkan. ni

     penindasan dan kese&enangan kepada anak-anak kita terutama di usia dini. ami

    menyebutnya ini %penindasan'

    enindasan ini telah terjadi kepada anak-anak kita sejak usia dini, mulai dari (D, 3 dan

    ). Dimana sebelumnya jenjang ini tidak dikenal dalam struktur $ormal pendidikan.

     4ampaknya sekarang posisi (D, 3 atau ) menjadi bagian jenjang &ajib pendidikan

    yang harus dilalui anak sebelum masuk SD. ronisnya, jenjang ini menjadi struktural $ormaltak ubahnya lagi seperti SD kelas 1. Disini upaya penindasan itu telah terjadi seluas-luasnya

    dan sedalam-dalamnya. *ontoh sederhana bentuk penindasannya adalah dalam hal belajar

    membaca dan menulis. Disana anak sudah diperalat dan ditekan sedemikian rupa agar bisa

    segera pandai calistung !membaca, menulis dan berhitung#. Sehingga ada sebagian (D,

    3 atau ) yang sudah menerapkan sistem dan )es lulus kepada anak muridnya. 6adi,

    $iloso$i a&alnya sebagai )aman anak-kanak berubah menjadi tempat belajar $ormal. +ang

    terjadi bukanlah mengenalkan hubungan belajar mengajar, tetapi pemaksaan terselubung oleh

    orang de&asa yang 7berkuasa8 terhadap yang lemah dalam hal ini anak-anak kita. 6ika proses

    ini terus berlanjut, jelas proses belajar semacam ini akan memblokir manusia menjadi

    manusia sejati dan menyalahi arti kata sekolah.

    https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/author/dulhamin/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/author/dulhamin/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/author/dulhamin/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/

  • 8/17/2019 abdi guna

    2/3

    arena itu, mari bersinergi mencarikan solusi membebaskan anak-anak kita dari tekanan

    semacam ini. ertama-tama haruslah kita menja&ab pertanyaan ini. enapa di Sekolah Dasar 

    anak-anak sudah harus siap calistung ukankah SD kelas 1 saatnya baru belajar. 6a&aban

    dari beberapa orang yang memiliki sekolah SD, beban kurikulum di SD kelas 1 sudah cukup

    tinggi, lihat saja buku pelajarannya, penuh dengan bacaan dan angka-angka. "ihat juga soal

    ulangannya. (nak yang belum bisa membaca dipastikan tidak bisa naik kelas nantinya.agaimana mungkin anak-anak dinaikkan ke kelas yang lebih tinggi jika dia tidak bisa

    membaca dan berhitung. Sementara kelas makin tinggi materi pelajaran semakin sulit.

    Dimana saat ini tolok ukur kecerdasan masih berpatok pada hasil ujian tertulis. jung-

    ujungnya nanti tidak lulus ujuan nasional. /aka dilakukanlah seleksi dan kriteria yang rumit

    untuk input masukan sis&a baru. Sehingga tes masuk, menjadi sebuh keharusan bagi

    sebagian sekolah. )erlebih sekolah yang mendapat julukan sekolah bagus dan pa$orit.

    /elakukan tes masuk SD tentunya pro dan kontra pendapatnya. 4amun menjadi tidak adil

    rasanya bagi anak-anak kita yang baru akan masuk Sekolah Dasar sudah di tes

    kemampuannya. “Wong belajar saja belum kok sudah di tes”. asilnya diumumkan, ada

    yang lulus murni, lulus cadangan, tidak lulus, ada nilai tertinggi !rengking# dan nilai rendah.esannya jika dari sebuah ) anaknya tidak diterima di sekolah pa$orit, ) tersebut

    kualitasnya rendah. nilah sebabnya ) jadi ikut terpancing jadi %garang' melakukan

     penindasan juga pada anak-anak muridnya.

    Dampak yang lebih luas lagi dari adanya tes masuk SD ini, orang tua ikut setres,

     pembelajaran semester 1 tahun ajaran baru akan dimulai pada bulan 6uli, orang tua sudah

    mulai sibuk mencari sekolah sejak bulan oktober !enam bulan sebelumnya#. Sekolah SD pun

    khusus dalam hal ini s&asta sudah mendahului negeri membuka penda$taran dan

    mengadakan tes masuk sekitar bulan 4opember 9 Desember. ondisi seperti ini sedikit atau

     banyak mengusik pikiran bagi guru dan pengelola (D, 3:). etapa tidak, orangtua

    kadang menanyakan terus sekolah mana yang bagus, dimana yang paling unggul. )erkadang

    ada yang mempertanyakan pelajaran apa saja yang diberikan di (D, 3:) selama ini

    ok anak saya tidak lulus di sekolah itu

    /ari mengkritisi kondisi pendidikan sekolah kita saat ini. ah&a sekali lagi kami utarakan,

    ini pemaksaan dan perampasan $itrah anak-anak. )elah terjadi penindasan berjama8ah di

    sekolah. enindasan semacam ini tidak hanya mengenai hal $isik namun merusak sampai ke

    dalam batin. /ari kita benahi pendidikan anak-anak kita. /au diba&a kemana nantinya.

    ukankah tujuannya menjadikan anak-anak kita sebagai anak yang cerdas, bahagia dan

    merdeka sesuai dengan $itrahnya 6adi jika ini harapannya mari kita berubah, kasihan anak-

    anak kita.

     ;;;; 

    enulis< Dulhamin 4apitupulu, S.d. !epala Sekolah (lam atrick, Depok#

    "ulus tahun 2002 dari =akultas )arbiyah, jurusan /anajemen endidikan slam, 4 Syari$

    idayatullah 6akarta.

    )entang iklan-iklan ini 

    Share this:

    https://wordpress.com/about-these-ads/https://wordpress.com/about-these-ads/

  • 8/17/2019 abdi guna

    3/3

    • )&itter 

    • =acebook 

    )ulisan ini dipublikasikan di endidikan (nak sia Dini dan tag berita pendidikan, cerita

     pendidikan, didik , guru, paud,  pendidikan, sekolah, sis&a. )anda

    https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/?share=twitter&nb=1https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/?share=facebook&nb=1https://rubrikpendidikan.wordpress.com/category/pendidikan-anak-usia-dini/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/berita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/didik/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/guru/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/paud/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/paud/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/sekolah/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/sekolah/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/sekolah/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/siswa/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/?share=twitter&nb=1https://rubrikpendidikan.wordpress.com/2012/12/25/awas-ada-penindasan-berjamaah-di-sekolah/?share=facebook&nb=1https://rubrikpendidikan.wordpress.com/category/pendidikan-anak-usia-dini/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/berita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/cerita-pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/didik/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/guru/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/paud/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/pendidikan/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/sekolah/https://rubrikpendidikan.wordpress.com/tag/siswa/