3
Abses Spasium Kaninus Batas-batas: terletak antara m. Levator anguli oris dan m. Levator labii superior Tempat infeksi berasal dari gigi RA terutama gigi anterior Klinis: pembengkakan wajah, sulkus nasolabialis menghilang , edema pelupuk mata bawah sehingga tampak tertutup, bibir atas edema, seluruh wajah terasa sakit, warna kulit tegang kemerahan.Limfonodi submandibula teraba dan terasa sakit Gambar : Sinusitis Maksilaris Suatu peradangan yang meliputi membran sinus, periosteum dan dinding sinus maksilaris sebagai akibat penyakit gigi atau jaringan pendukungnya (Dimitroulis, 1997). Sebenarnya ini merupakan sebuah kelanjutan infeksi

Abses Spasium Kaninus

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Abses Spasium Kaninus

Abses Spasium Kaninus

• Batas-batas: terletak antara m. Levator anguli oris dan m. Levator labii superior

• Tempat infeksi berasal dari gigi RA terutama gigi anterior

• Klinis: pembengkakan wajah, sulkus nasolabialis menghilang , edema pelupuk

mata bawah sehingga tampak tertutup, bibir atas edema, seluruh wajah terasa

sakit, warna kulit tegang kemerahan.Limfonodi submandibula teraba dan terasa

sakit

Gambar :

Sinusitis Maksilaris

Suatu peradangan yang meliputi membran sinus, periosteum dan dinding sinus

maksilaris sebagai akibat penyakit gigi atau jaringan pendukungnya (Dimitroulis, 1997).

Sebenarnya ini merupakan sebuah kelanjutan infeksi yang lumayan ekstrim, karena letak

akar palatal gigi molar biasanya berdekatan dengan dasar sinus maksilaris, maka jika

terjadi infeksi pada periapikal akar palatal gigi molar, jika tidak tertangani dari awal,

maka penjalran infeksi dimungkinkan akan berlanjut ke rongga sinus maksilaris dan

menyebabkan kondisi sinusitis. Sinusitis Maksilaris dibagi menjadi sinusitis maksilaris

akut dan sinusitis maksilaris kronis.

Gejala klinis :

Page 2: Abses Spasium Kaninus

• Sumber dari gigi : sakit unilateral, sumber tdk jelas, sakit meningkat saat pasien

berubah posisi nunduk atau duduk ke berdiri

• Daerah vestibulum molar/ premolar terasa sakit pada palpasi/ perkusi.

• Gigi vital sensitif terhadap perkusi dan terdapat drainase pada nasal unilateral

Gambaran Radiografis

Sumber :

Fragiskos, F.D. 2007. Oral Surgery. Heidelberg : Springer.

Dimitroulis, G. 1997. A Synopsis of Minor Oral Surgery. Oxford.