3
Alkaloid Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Morfin Alkaloid adalah sebuah golongan senyawa basa bernitrogen yang kebanyakan heterosiklik dan terdapat di tetumbuhan (tetapi ini tidak mengecualikan senyawa yang berasal dari hewan ). Asam amino, peptida, protein, nukleotid, asam nukleik, gula amino dan antibiotik biasanya tidak digolongkan sebagai alkaloid. Dan dengan prinsip yang sama, senyawa netral yang secara biogenetik berhubungan dengan alkaloid termasuk digolongan ini. [1] Daftar isi [sembunyikan ] 1 Kategori 2 Sumber dan Sejarah 3 Referensi 4 Daftar pustaka Kategori[sunting | sunting sumber ] Alkaloid biasanya diklasifikasikan menurut kesamaan sumber asal molekulnya (precursors), didasari dengan metabolisme pathway (metabolic pathway) yang dipakai untuk membentuk molekul itu. Kalau biosintesis dari sebuah alkaloid tidak diketahui, alkaloid digolongkan menurut nama senyawanya, termasuk nama senyawa yang tidak mengandung nitrogen (karena struktur molekulnya terdapat dalam produk akhir. sebagai contoh: alkaloid opium kadang disebut "phenanthrenes"), atau menurut nama tumbuhan atau binatang dimana senyawa itu diisolasi. Jika setelah alkaloid itu dikaji, penggolongan sebuah alkaloid diubah menurut hasil pengkajian itu, biasanya mengambil nama amine penting-secara-biologi yang mencolok dalam proses sintesisnya.

Alkaloid.docx

Embed Size (px)

Citation preview

AlkaloidDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

MorfinAlkaloidadalah sebuah golongan senyawabasabernitrogen yang kebanyakanheterosiklikdan terdapat ditetumbuhan(tetapi ini tidak mengecualikan senyawa yang berasal darihewan). Asam amino, peptida, protein, nukleotid, asam nukleik, gula amino dan antibiotik biasanya tidak digolongkan sebagai alkaloid. Dan dengan prinsip yang sama, senyawa netral yang secara biogenetik berhubungan dengan alkaloid termasuk digolongan ini.[1]Daftar isi[sembunyikan] 1Kategori 2Sumber dan Sejarah 3Referensi 4Daftar pustakaKategori[sunting|sunting sumber]Alkaloid biasanya diklasifikasikan menurut kesamaan sumber asal molekulnya (precursors), didasari dengan metabolisme pathway (metabolic pathway) yang dipakai untuk membentuk molekul itu. Kalau biosintesis dari sebuah alkaloid tidak diketahui, alkaloid digolongkan menurut nama senyawanya, termasuk nama senyawa yang tidak mengandung nitrogen (karena struktur molekulnya terdapat dalam produk akhir. sebagai contoh: alkaloid opium kadang disebut "phenanthrenes"), atau menurut nama tumbuhan atau binatang dimana senyawa itu diisolasi. Jika setelah alkaloid itu dikaji, penggolongan sebuah alkaloid diubah menurut hasil pengkajian itu, biasanya mengambil nama amine penting-secara-biologi yang mencolok dalam proses sintesisnya. GolonganPiridina:piperine,coniine,trigonelline,arecoline,arecaidine,guvacine,cytisine,lobeline,nikotina,anabasine,sparteine,pelletierine. GolonganPyrrolidine:hygrine,cuscohygrine,nikotina GolonganTropane:atropine,kokaina,ecgonine,scopolamine,catuabine GolonganKuinolina:kuinina,kuinidina,dihidrokuinina,dihidrokuinidina,strychnine,brucine,veratrine,cevadine GolonganIsokuinolina: alkaloid-alkaloidopium(papaverine,narcotine,narceine),sanguinarine,hydrastine,berberine,emetine, berbamine, oxyacanthine AlkaloidFenantrena: alkaloid-alkaloidopium(morfin,codeine,thebaine) GolonganPhenethylamine:mescaline,ephedrine,dopamin GolonganIndola: Tryptamines:serotonin,DMT,5-MeO-DMT,bufotenine,psilocybin Ergolines(alkaloid-alkaloid dariergot):ergine,ergotamine,lysergic acid Beta-carboline:harmine,harmaline,tetrahydroharmine Yohimbans:reserpine,yohimbine AlkaloidVinca:vinblastine,vincristine AlkaloidKratom(Mitragyna speciosa):mitragynine,7-hydroxymitragynine AlkaloidTabernanthe iboga:ibogaine,voacangine,coronaridine AlkaloidStrychnos nux-vomica:strychnine,brucine GolonganPurine: Xantina:Kafein,teobromina,theophylline GolonganTerpenoid: AlkaloidAconitum:aconitine AlkaloidSteroid(yang bertulang punggung steroid pada struktur yang bernitrogen): Solanum(contoh:kentangdan alkaloidtomat) (solanidine,solanine,chaconine) AlkaloidVeratrum(veratramine,cyclopamine,cycloposine,jervine,muldamine)[2] AlkaloidSalamander berapi(samandarin) lainnya:conessine Senyawa ammonium quaternary s:muscarine,choline,neurine Lain-lainnya:capsaicin,cynarin,phytolaccine,phytolaccotoxinSumber dan Sejarah[sunting|sunting sumber]Alkaloid dihasilkan oleh banyak organisme, mulai daribakteria,fungi(jamur),tumbuhan, danhewan. Ekstraksi secara kasar biasanya dengan mudah dapat dilakukan melalui teknik ekstraksi asam-basa. Rasapahitataugetiryang dirasakanlidahdapat disebabkan oleh alkaloid. Salah satucontoh tanaman alkoloidadalah pepaya yang merupakan penghasil papaine.Istilah "alkaloid" (berarti "mirip alkali", karena dianggap bersifatbasa) pertama kali dipakai olehCarl Friedrich Wilhelm Meissner(1819), seorang apoteker dariHalle(Jerman) untuk menyebut berbagai senyawa yang diperoleh dari ekstraksi tumbuhan yang bersifat basa (pada waktu itu sudah dikenal, misalnya,morfina,striknina, sertasolanina). Hingga sekarang dikenal sekitar 10.000 senyawa yang tergolong alkaloid dengan struktur sangat beragam, sehingga hingga sekarang tidak ada batasan yang jelas untuknya.Referensi[sunting|sunting sumber]1. ^International Union of Pure and Applied Chemistry(1995). "alkaloids".Compendium of Chemical TerminologyInternet edition.2. ^http://www.ansci.cornell.edu/plants/toxicagents/steroid.html,Daftar pustaka[sunting|sunting sumber] Jrgen Mller:Die Konstitutionserforschung der Alkaloide: Die Pyridin - Piperidin- Gruppe. Deutscher Apotheker Verlag (1998),ISBN 3-7692-0899-4 Eberhard Breitmaier:Alkaloide. Betubungsmittel, Halluzinogene und andere Wirkstoffe, Leitstrukturen aus der Natur. B.G. Teubner Verlag (2002),ISBN 3-519-13542-6 Waltraud Stammel, Helmut Thomas:Endogene Alkaloide in Sugetieren. Ein Beitrag zur Pharmakologie von krpereigenen Neurotoxinen.In:Naturwissenschaftliche Rundschau.60(3), S. 117124 (2007),ISSN0028-1050