24
APBN 2019 PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KEMENKES DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Piere Tendean No. 24 SEMARANG

APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

APBN 2019

PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KEMENKES

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Piere Tendean No. 24

SEMARANG

Page 2: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmat dan

karunia Nya maka Laporan Kinerja Satker 01 Program Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kemenkes Dinas Kesehatan Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2019 dapat diselesaikan tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Laporan Kinerja sebagai bagian dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (SAKIP) merupakan salah satu cara untuk mewujudkan tata

kepemerintahan yang baik (good governance), mendorong peningkatan pelayanan

publik dan mencegah praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Hal ini sekaligus

bentuk laporan akuntabilitas kepada masyarakat umumnya dan Pegawai Negeri Sipil

pada khususnya bahwa Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah mempunyai komitmen

dan tekad yang kuat untuk melaksanakan kinerja organisasi yang berorientasi pada

hasil yang berupa output maupun outcomes dengan janji layanan tepat waktu, tepat

analisa, tepat sasaran, melayani dengan pendampingan serta berdasarkan evidence

based.

Di sisi yang lain laporan ini juga disusun untuk memberikan gambaran tentang

tingkat keberhasilan kinerja beserta permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan

tugas dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan

penyusunan perencanaan program dan kegiatan, evaluasi dan pelaporan sebagai

bentuk pertanggungjawaban kinerja.

Sebagai media akuntabilitas kinerja, melalui laporan ini dapat diketahui tingkat

efektivitas dan efesiensi kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019

melalui pelaksanaan kegiatan dengan mendasarkan pada Rencana Kerja Tahunan

2019, Perjanjian Kinerja Tahun 2019 dan Rencana Stratejik 2019-2023 serta Rencana

Kerja (RENJA) Tahun 2019 yang telah ditetapkan.

Semarang, 3 Januari 2020

Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Tengah

Selaku

Kuasa Pengguna Anggaran

dr. YULIANTO, PRABOWO, M.Kes

Pembina Utama Madya

NIP. 196207201988031010

Page 3: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintah Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, memberikan kewenangan kepada

daerah provinsi/kab./kota untuk mengurus dan memajukan daerahnya sendiri. Hal

ini diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui

peningkatan pelayanan, dan pemberdayaan peran serta masyarakat

Dalam pelayanan di bidang Kesehatan, peraturan perundangan yang menjadi

acuan bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa

Tengah, yaitu:

1. Undang-undang nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional (RPJMN), yang menempatkan periode 2015-2019 sebagai

tahapan ketiga untuk memantapkan pembangunan secara menyeluruh di

berbagai bidang.

2. Undang-undang nomor 26 tahun 2009 tentang Kesehatan yang menyebutkan

bahwa kesehatan adalah hak asasi manusia.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah

4. Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional,

untuk mensinergikan pembangunan kesehatan di Jawa Tengah dengan

pembangunan kesehatan nasional.

5. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 tahun 2016 tentang

Pembentukan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah

6. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah nomor 9 tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa Tengah

7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah nomor 3 tahun 2017 tentang perubahan

atas Perda nomor 5 tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah 2013 – 2018.

Page 4: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

8. Peraturan Gubernur nomor 58 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

Agar berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanaan dimasa

mendatang dapat berhasil dengan baik, maka harus disusun dalam suatu

perencanaan yang matang. Perencanaan yang disusun tentunya harus

mempertimbangkan keadaan yang ada dan memprediksikan keadaan yang akan

datang dengan berbagai dukungan dan hambatan yang akan timbul.

B. LANDASAN HUKUM

Penyusunan Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2019 dilandasi dengan dasar hukum sebagai berikut:

1. Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah

2. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan

Kinerja dan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah

3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Laporan Kinerja Satuan Kerja

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah adalah:

1. Untuk mengetahui pencapaian kinerja sasaran strategis Dinas Kesehatan

sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas Kesehatan Provinsi

Jawa Tengah;

2. Sebagai acuan untuk perencanaan kegiatan di tahun mendatang, khususnya

dalam perencanaan kinerja di tahun mendatang;

3. Sebagai bukti akuntabilitas kepada Publik atas penggunaan sumber daya

dalam rentang waktu satu tahun.

Page 5: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

D. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Sebagaimana diatur Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Tengah Nomor 58

Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa

Tengah, kedudukan, tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

adalah sebagai berikut:

1. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah merupakan unsur pelaksana urusan

pemerintahan bidang kesehatan yang menjadi kewenangan daerah. Dinas

dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung

jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah.

2. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah mempunyai tugas membantu

Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang kesehatan yang

menjadi kewenangan Daerah dan tugas pembantuan yang ditugaskan

kepada Daerah.

3. Dinas Kesehatan menyelenggarakan fungsi:

a. perumusan kebijakan bidang kesehatan masyarakat, pencegahan

dan pengendalan penyakit, pelayanan kesehatan serta sumber daya

kesehatan;

b. pelaksanaan kebijakan bidang kesehatan masyarakat, pencegahan dan

pengendalan penyakit, pelayanan kesehatan serta sumber daya kesehatan;

c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang kesehatan masyarakat,

pencegahan dan pengendalan penyakit, pelayanan kesehatan serta sumber

daya kesehatan;

d. pelaksanaan dan pembinaan administrasi, dan kesekretariatan kepada

seluruh unit kerja di lingkungan Dinas.

e. pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh Gubernur, sesuai

tugas dan fungsinya

4. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah terdiri atas:

a. Kepala Dinas;

b. Sekretariat;

c. Bidang Kesehatan Masyarakat;

d. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit;

e. Bidang Pelayanan Kesehatan;

Page 6: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

f. Bidang Sumber Daya Kesehatan;

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas;

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Kepala Dinas mempunyai tugas memimpin pelaksanaan tugas dan fungsi

Dinas Kesehatan. Adapun Sekretariat merupakan unsur pembantu pimpinan,

berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Sekretariat dipimpin

oleh sekretaris dan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi

pelaksanaan tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi kepada

seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas. Dalam melaksanakan tugas, Sekretaris

mempunyai fungsi:

1. penyiapan bahan koordinasi kegiatan di lingkungan Dinas;

2. penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana program dan kegiatan di

lingkungan Dinas;

3. penyiapan bahan pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang

meliputi ketatausahaan, kepegawaian, hukum, keuangan, kerumahtanggaan,

aset, kerja sama, kehumasan, kearsipan dan dokumentasi di lingkungan Dinas;

4. penyiapan bahan koordinasi, pembinaan dan penataan organisasi dan tata

laksana di lingkungan Dinas;

5. penyiapan bahan koordinasi pelaksanaan sistem pengendalian intern

pemerintah dan pengelolaan informasi;

6. penyiapan bahan pengelolaan barang milik/kekayaan Daerah dan pelayanan

pengadaan barang/jasa di lingkungan Dinas;

7. penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan di lingkungan Dinas; dan pelaksanaan

tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Sekretariat membawahi :

1. Subbagian Program;

2. Subbagian Keuangan; dan

3. Subbagian Umum dan Kepegawaian.

Subbagian-subbagian, masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian

yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Subbagian

Program mempunyai tugas, melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi dan penyusunan perencanaan program dan kegiatan, evaluasi dan

pelaporan di bidang program.Tugasnya meliputi :

Page 7: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang program;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian perumusan kebijakan teknis di bidang

program;

3. menyiapkan bahan penyusunan perencanaan program dan kegiatan di

lingkungan Dinas;

4. menyiapkan bahan pengendalian program dan kegiatan di lingkungan Dinas;

5. menyiapkan bahan pengelolaan data dan informasi di bidang program;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang program; dan

7. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Subbagian Keuangan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang

keuangan. Tugas dimaksud meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang keuangan;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

keuangan;

3. menyiapkan bahan pengelolaan keuangan;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan verifikasi dan pembukuan;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan akuntansi ;

6. menyiapkan bahan pengelolaan data dan informasi di bidang keuangan;

7. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang keuangan; dan

8. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan

pelaporan di bidang umum dan kepegawaian. Tugas dimaksud meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang umum dan

kepegawaian;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian perumusan kebijakan teknis di bidang

umum dan kepegawaian;

3. menyiapkan bahan pengelolaan ketatausahan di lingkungan Dinas;

4. menyiapkan bahan pengelolaan kepegawaian di lingkungan Dinas;

5. menyiapkan bahan pengelolaan rumah tangga dan aset di lingkungan Dinas;

6. menyiapkan bahan kerjasama dan kehumasan di lingkungan Dinas;

Page 8: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

7. menyiapkan bahan pengelolaan kearsipan dan dokumentasi di lingkungan

Dinas;

8. menyiapkan bahan pelaksanaan organisasi, hukum dan ketatalaksanaan di

lingkungan Dinas;

9. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang umum dan kepegawaian;

dan

10. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Bidang Kesehatan Masyarakat merupakan unsur pelaksana di bidang

kesehatan masyarakat, berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas.Bidang Kesehatan Masyarakat dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang

Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan

kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan di

bidang kesehatan keluarga dan gizi, promosi kesehatan dan pemberdayaan

masyarakat dan kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Kesehatan Masyarakat, menyelenggarakan

fungsi :

1. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan keluarga dan gizi;

2. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang promosi kesehatan dan pemberdayaan

masyarakat;

3. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olah raga;

4. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Kesehatan Masyarakat, terdiri atas :

1. Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi;

2. Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat; dan

3. Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olah Raga.

Seksi-seksi sebagaimana dimaksud, masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang

Kesehatan Masyarakat.

Page 9: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi, mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan

pelaporan di bidang kesehatan keluarga dan gizi.

Tugas sebagaimana dimaksud, meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan keluarga dan

gizi;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian kebijakan teknis di bidang kesehatan keluarga

dan gizi;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional upaya kesehatan keluarga

dan gizi masyarakat skala provinsi;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan upaya kesehatan keluarga dan gizi masyarakat

skala provinsi;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis penyelenggaraan upaya

kesehatan keluarga dan gizi masyarakat skala provinsi;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan keluarga dan

gizi;

7. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, sebagaimana dimaksud

mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi

dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan bidang promosi kesehatan dan

pemberdayaan masyarakat. Tugas sebagaimana dimaksud meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang promosi

kesehatan dan pemberdayaan masyarakat;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang promosi

kesehatan dan pemberdayaan masyarakat;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional di bidang promosi

kesehatan dan pemberdayaan masyarakat skala provinsi;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan promosi kesehatan dan pemberdayaan

masyarakat skala provinsi;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis penyelenggaraan promosi

kesehatan dan pemberdayaan masyarakat skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang promosi kesehatan dan

pemberdayaan masyarakat;

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Page 10: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olah Raga, mempunyai tugas,

melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan

kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan lingkungan, kesehatan kerja

dan olah raga. Tugas dimaksud, meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan lingkungan,

kesehatan kerja dan olah raga;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;

3. menyiapakan bahan penyusunan standar operasional di bidang kesehatan

lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga skala Daerah;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah

raga skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis di bidang kesehatan lingkungan,

kesehatan kerja dan olah raga skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang pelaksanaan kesehatan

lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga; dan

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit merupakan unsur pelaksana

di bidang pencegahan dan pengendalian penyakit, berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Bidang Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit, dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit sebagaimana dimaksud mempunyai tugas, melaksanakan penyiapan

perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan

pelaporan di bidang surveilens dan imunisasi, pencegahan dan pengendalian

penyakit menular serta pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa. Dalam melaksanakan tugasnya, Bidang Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit, menyelenggarakan fungsi:

1. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang surveilens dan imunisasi;

2. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang pencegahan dan pengendalian penyakit

menular;

Page 11: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

3. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang pencegahan dan pengendalian penyakit tidak

menular dan kesehatan jiwa; dan

4. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, terdiri atas :

1. Seksi Surveilens dan Imunisasi;

2. Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular; dan

3. Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan

Jiwa.

Seksi-seksi sebagaimana dimaksud, masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang

Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.

Seksi Surveilens dan Imunisasi, sebagaimana dimaksud mempunyai tugas,

melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan

kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang surveilens dan imunisasi. Tugas

sebagaimana dimaksud, meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang surveilens dan imunisasi ;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

surveilens dan imunisasi.;

3. meyiapkan bahan penyusunan standar operasional penyelenggaraan surveilens

dan imunisasi skala Daerah;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan surveilens dan imunisasi skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis di bidang surveilens dan

imunisasi skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang surveilens dan imunisasi skala

Daerah; dan

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular sebagaimana

dimaksud, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang

pencegahan dan pengendalian penyakit menular. Tugas sebagaimana dimaksud,

meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit menular;

Page 12: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

pencegahan dan pengendalian penyakit menular;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional pencegahan dan

pengendalian penyakit menular;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan pencegahan dan pengendalian penyakit menular

skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis di bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit menular skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang surveilens dan imunisasi; dan

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan

Jiwa, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa. Tugas

dimaksud, meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa;

4. menyiapkan bahan fasilitasi pencegahan dan pengendalian penyakit tidak

menular dan kesehatan jiwa skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis di bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa; dan

7. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Bidang Pelayanan Kesehatan merupakan unsur pelaksana di bidang

pelayanan kesehatan, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas. Bidang Pelayanan Kesehatan dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang

Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas, melaksanakan penyiapan perumusan

kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan bidang

pelayanan kesehatan primer dan kesehatan tradisional, pelayanan kesehatan

rujukan, standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan.

Page 13: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Dalam melaksanakan tugas, Bidang Pelayanan Kesehatan, menyelenggarakan

fungsi :

1. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang pelayanan kesehatan primer dan kesehatan

tradisional;

2. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang pelayanan kesehatan rujukan;

3. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang standarisasi pelayanan dan jaminan

kesehatan; dan

4. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Pelayanan Kesehatan, terdiri atas :

1. Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan Tradisional;

2. Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan; dan

3. Seksi Standarisasi Pelayanan dan Jaminan Kesehatan.

Seksi-seksi sebagaimana dimaksud masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang

Pelayanan Kesehatan.

Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan Tradisional, mempunyai

tugas, melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan

pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang pelayanan kesehatan

primer dan kesehatan tradisional. Tugas sebagaimana dimaksud meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan

primer dan kesehatan tradisional;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

pelayanan kesehatan primer dan kesehatan tradisional;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional bidang pelayanan

kesehatan primer dan kesehatan tradisional;

4. menyiapkan bahan fasilitasi pelayanan kesehatan primer dan kesehatan

tradisional skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis di bidang pelayanan kesehatan

primer dan kesehatan tradisional skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang pelayanan kesehatan primer

dan kesehatan tradisional; dan

7. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Page 14: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan, mempunyai tugas, melakukan penyiapan

bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan

pelaporan di bidang pelayanan kesehatan rujukan.Tugas sebagaimana dimaksud,

meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan

rujukan;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan bahan kebijakan teknis di bidang

pelayanan kesehatan rujukan;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional bidang pelayanan

kesehatan rujukan skala Daerah dan lintas kabupaten/kota;

4. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional bidang pelayanan

kesehatan rujukan arus mudik skala Daerah dan lintas kabupaten/kota;

5. menyiapkan bahan fasilitasi pelayanan kesehatan primer dan kesehatan

tradisional skala Daerah;

6. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis penyelenggaraan pelayanan

kesehatan rujukan skala Daerah dan lintas kabupaten/kota.;

7. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang pelayanan kesehatan

rujukan; dan

8. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Standarisasi Pelayanan dan Jaminan Kesehatan sebagaimana

dimaksud mempunyai tugas, melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang

standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan. Tugas sebagaimana dimaksud

meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang standarisasi pelayanan

dan jaminan kesehatan;

2. meyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan;

3. menyiapkan bahan penyusunan standarisasi pelayanan kesehatan dan jaminan

kesehatan skala Daerah;

4. menyiapkan bahan pelaksanaan standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan;

5. menyiapkan bahan fasilitasi standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan;

6. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis penyelenggaraan

standarisasi pelayanan dan jaminan kesehatan skala Daerah;

Page 15: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

7. menyiapkan bahan penyusunan rekomendasi teknis penerbitan izin Rumah Sakit

Kelas B dan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat Daerah;

8. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang standarisasi pelayanan dan

jaminan kesehatan; dan

9. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Bidang Sumber Daya Kesehatan merupakan unsur pelaksana di bidang

sumber daya kesehatan, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas. Bidang Sumber Daya Kesehatan dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang

Sumber Daya Kesehatan mempunyai tugas, melaksanakan penyiapan perumusan

kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan bidang

kefarmasian, makanan minuman dan perbekalan kesehatan, sumber daya manusia

kesehatan dan manajemen informasi kesehatan.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana Bidang Sumber Daya Kesehatan,

menyelenggarakan fungsi:

1. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang kefarmasian, makanan minuman dan

perbekalan kesehatan;

2. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang sumber daya manusia kesehatan; dan

3. penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang manajemen informasi kesehatan;

4. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Sumber Daya Kesehatan, terdiri atas:

1. Seksi Kefarmasian, Makanan Minuman dan Perbekalan Kesehatan;

2. Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan; dan

3. Seksi Manajemen Informasi Kesehatan.

Seksi-seksi masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada

dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan.

Seksi Kefarmasian, Makanan Minuman dan Perbekalan Kesehatan, mempunyai

tugas, melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan

pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang kefarmasian, makanan

minuman dan perbekalan kesehatan. Tugas sebagaimana dimaksud meliputi:

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang kefarmasian, makanan

minuman dan perbekalan kesehatan;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

kefarmasian, makanan minuman dan perbekalan kesehatan;

Page 16: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional kefarmasian, makanan

minuman dan perbekalan kesehatan skala Daerah;

4. menyiapkan bahan fasilitasi pelaksanaan layanan kefarmasian, makanan

minuman dan perbekalan kesehatan skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis kefarmasian, makanan

minuman dan perbekalan kesehatan skala Daerah;

6. menyiapkan bahan rekomendasi teknis ijin pedagang besar farmasi cabang dan

cabang penyalur alat kesehatan;

7. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang kefarmasian, makanan,

minuman dan perbekalan kesehatan; dan

8. melakukan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan, mempunyai tugas, melakukan penyiapan

bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan

pelaporan di bidang sumber daya manusia kesehatan. Tugas sebagaimana

dimaksud meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang sumber daya manusia

kesehatan;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

sumber daya manusia kesehatan;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional pengelolaan sumber daya

manusia kesehatan skala Daerah;

4. menyiapkan bahan pengelolaan sumber daya manusia kesehatan skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis pengelolaan sumber daya

manusia kesehatan skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang sumber daya manusia

kesehatan; dan

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Manajemen Informasi Kesehatan, mempunyai tugas, melakukan

penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan,

evaluasi dan pelaporan di bidang manajemen informasi kesehatan. Tugas

sebagaimana dimaksud meliputi :

1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang manajemen informasi

kesehatan;

2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang

manajemen informasi kesehatan;

3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional manajemen informasi

kesehatan skala Daerah;

Page 17: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

4. menyiapkan bahan penyusunan pelaksanaan manajemen informasi kesehatan

skala Daerah;

5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis manajemen informasi

kesehatan skala Daerah;

6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang manajemen informasi

kesehatan; dan

7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

Untuk melaksanakan tugas teknis operasional dan/atau tugas teknis

penunjang tertentu di lingkungan Dinas dapat dibentuk UPT Dinas. UPT Dinas

dipimpin oleh Kepala UPT Dinas yang berada di bawah dan bertanggungjawab

kepada Kepala Dinas. Pembentukan, Tugas dan Fungsi, Jenis dan Klasifikasi serta

Tata Kerja UPT Dinas diatur lebih lanjut dengan Peraturan Gubernur.

Kelompok Jabatan Fungsional pada lingkungan Dinas ditetapkan sesuai

dengan kebutuhan dan mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai jabatan

fungsional masing-masing sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang terbagi dalam

kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Jumlah Jabatan Fungsional ditentukan

berdasarkan kebutuhan dan beban kerja . Jenis dan jenjang Jabatan Fungsional

sebagaimana diatur sesuai peraturan perundang-undangan. Pembinaan terhadap

Jabatan Fungsional dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Untuk

memenuhi kebutuhan Jabatan Fungsional dapat dilakukan dengan pengangkatan

pertama, perpindahan jabatan, dan penyesuaian sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang- undangan. Pelaksanaan tugas Jabatan Fungsional dikoordinasikan oleh

koordinator kelompok jabatan fungsional sesuai dengan rumpun jabatan masing-masing.

Pelaksanaan penilaian prestasi kerja jabatan fungsional sesuai ketentuan peraturan

perundang-undangan. Pelaksanaan tugas jabatan fungsional dan pola hubungan kerja

jabatan fungsional diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Dinas.

Page 18: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah lembar/ dokumen yang berisikan

penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih

rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan

antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas,

fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak

dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi

termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun

sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup

outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud

kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

A. TUJUAN PERJANJIAN KINERJA

Tujuan disusunnya Perjanjian Kinerja adalah :

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk

meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur.

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan

sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi.

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan

supervisi atas perkembangan/ kemajuan kinerja penerima amanah.

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

Page 19: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

B. PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja antara Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI

dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah :

No. Sasaran Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4) 1. PROGRAM DUKUNGAN

MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS LAINNYA

Persentase harmonisasi

dukungan manajemen dan

pelaksanaan tugas teknis

lainnya

1.

Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

1 Layanan

2. Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

1. Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan

2. Layanan Pemantauan dan Evaluasi Bidang Kesehatan

1. 1 Layanan

2. 1 Layanan

3. Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Layanan Data dan Informasi 1 Layanan

4. Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

Pelayanan Kesehatan Haji

30.686Jemaah Haji

2.

PROGRAM PENGUATAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)/KARTU INDONESIA SEHAT (KIS)

Jumlah penduduk yang menjadi peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/KIS)

1. Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

1 Dokumen

Anggaran yang disediakan dalam rangka Pencapaian Perjanjian Kinerja tersebut

adalah :

Program Anggaran 1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Rp. 3.74.198.000,-

Tugas Teknis lainnya.

2. Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Rp. 2.125.810.000,- Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Page 20: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

BAB III

LAPORAN KINERJA

SATUAN KERJA (030018) DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH

I. URAIAN SINGKAT ORGANISASI

Dekonsentrasi Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI berasal

dari Unit Eselon II :

- Biro Perencanaan dan Anggaran

- Biro Keuangan dan BMN

- Pusat Kesehatan Haji

- Pusat Data dan Informasi

- Pusat Jaminan Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan

Sebagaimana diatur Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Tengah Nomor

58 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa

Tengah, pelaksana dekonsentrasi Sekretariat Jenderal di Dinas Provinsi Jawa

Tengah sebagai berikut :

1. Sekretariat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

a. Sub Bagian Keuangan sebagai pelaksana dana dekonsentrasi kegiatan

Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN)

b. Sub Bagian Program sebagai pelaksana dana dekonsentrasi kegiatan

Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Kesehatan

2. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

- Seksi Surveilans dan Imunisasi sebagai pelaksana dana dekonsentrasi

kegiatan Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

3. Bidang Sumber Daya Kesehatan

- Seksi Manajemen dan Informasi Kesehatan sebagai pelaksana dana

dekonsentrasi kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

4. Bidang Pelayanan Kesehatan

- Seksi Standarisasi dan Pembiayaan Jaminan Kesehatan sebagai

pelaksana dana dekonsentrasi kegiatan Penguatan Pelaksanaan Jaminan

Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Page 21: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

II. RENCANA DAN TARGET KINERJA

A. Rencana Kerja (Renja) yang ditetapkan oleh Unit Eselon II Lingkup

Sekretariat Jenderal

Kode Sasaran Program/Kegiatan Output Target (1) (2) (3) (4)

024.01.01 PROGRAM DUKUNGAN

MANAJEMEN DAN

PELAKSANAAN TUGAS

LAINNYA

2035

Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

955 Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

1 Layanan

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

952 953

Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan Layanan Pemantauan dan Evaluasi Bidang Kesehatan

1 Layanan

1 Layanan

2038 Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

963 Layanan Data dan

Informasi

1 Layanan

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

001 Pelayanan Kesehatan Haji

30.686 Jemaah Haji

024.01.11

PROGRAM PENGUATAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)/KARTU INDONESIA SEHAT (KIS)

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

601 Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

1 Dokumen

III. PENGUKURAN KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA

1. REALISASI KINERJA TAHUN 2018

Kode Kegiatan Output Satuan Target Realisasi (1) (2) (3) (4)

2035

Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

Layanan 1 1

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan Layanan Pemantauan dan Evaluasi Bidang

Layanan

Layanan

1

1

1

1

Page 22: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Kesehatan 2038 Pengelolaan Data

dan Informasi Kesehatan

Layanan Data

dan Informasi

Layanan 1 1

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

Pelayanan Kesehatan Haji

Jemaah Haji

30.686 30.686

024.01.11

PROGRAM PENGUATAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)/KARTU INDONESIA SEHAT (KIS)

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

1 Dokumen 1 1

2. Analisis Keberhasilan/Kegagalan

Indikator output dapat tercapai sesuai dengan target. Beberapa kendala

dalam pelaksanaan kegiatan sebagai berikut :

Kode Kegiatan Kendala dan Masalah yang ada

2035 Tidak ada masalah

2036 Tidak ada masalah

2038 Tidak ada masalah

2041 Tidak ada masalah

5610 Tidak ada masalah

Page 23: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

3. Analisis Efisiensi Sumber Daya

Efisiensi sumber daya utamanya adalah efisiensi anggaran. Efisiensi

anggaran terhadap kegiatan yang dapat dilaksanakan adalah sebagai

berikut :

Kode

Kegiatan

Pagu

Anggaran

Realisasi Efisiensi Anggaran

Rp. % Rp. %

2035 65.378.000 60.127.000 91,96 5.251.000 8.04

2036 1.789.682.000 1.716.234.327 95,89 73.447.673 4,11

2038 640.834.000 623.007.399 97,21 17.826.601 2,71

2041 1.288.304.000 1.200.738.680 93,20 87.565.320 0,68

5610 2.125.810.000 2.045.691.760 96,23 80.118.240 3,79

Total 5.910.008.000 5.645.799.166 95,52 264.208.834 4,47

Penjelasan efisiensi anggaran :

a. (2035) Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

Efisiensi perjalanan dinas (tiket pesawat) dalam rangka menghadiri

pertemuan yang diselenggarakan oleh Biro Keuangan dan BMN,

b. (2036) Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Kesehatan

Efisiensi perjalanan dinas menghadiri Rakerkesnas, berupa efisiensi

transport tiket pesawat. Dalam dokumen RKAKL dialokasikan anggaran

transport peserta ke tempat pertemuan menggunakan tiket pesawat

terbang, dalam pelaksanaannya ada beberapa Kabupaten/Kota yang

menggunakan transportasi darat (KA/mobil) sehingga anggaran untuk

tiket pesawat dapat diefisiensi.

c. (2038) Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Efisiensi perjalanan dinas berupa transport peserta pertemuan.

d. (2041) Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

Efisiensi sisa anggaran pengadaan.

e. (5610) Pengembangan Pembiayaan dan JKN/KIS

Efisiensi perjalanan dinas pada monitoring dan evaluasi pelaksanaan

pembiayaan kesehatan dan JKN/KIS petugas Kabupaten/Kota ke FKTP

4. Realisasi Keuangan dan Fisik

Kode

Kegiatan

Kegiatan Pagu

Anggaran

Realisasi Keuangan Realisasi

Fisik (%) Rp. %

2035 Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

65.378.000 60.127.000 91,96 100

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

1.789.682.000 1.716.234.327 95,89 100

2038 Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

640.834.000 623.007.399 97,21 100

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

1.288.304.000 1.200.738.680 93,20 100

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan

2.125.810.000 2.045.691.760 96,23 100

Page 24: APBN 2019 · 2020. 9. 8. · apbn 2019 program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya kemenkes dinas kesehatan provinsi jawa tengah jl. piere tendean no. 24 semarang

Kesehatan Nasional (JKN/Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Total 5.910.008.000 5.645.799.166 95,52 100

IV. PENUTUP

Demikian Laporan Kinerja Tahun 2019 Satuan Kerja Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Tengah Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan dan Program Penguatan Pelaksanaan

Jaminan Kesehatan Nasional, semoga dapat menjadi bahan pertimbangan/

evaluasi untuk kegiatan/kinerja yang akan datang.

Semarang, 5 Januari 2020

Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Tengah

Selaku

Kuasa Pengguna Anggaran

dr. YULIANTO, PRABOWO, M.Kes

Pembina Utama Madya

NIP. 196207201988031010