Bionemik

Beberapa aspek perilaku (bionemic) nyamuk mencakup pengertian tentang perilaku, perkembangan, umur, populasi, penyebaran, serta faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi seperti musim, kelembaban, angin, matahari, arus air (Hiswani, 2004). Nyamuk Anopheles di Indonesia sekitar 80 spesies, sedangkan yang ditemukan sebagai faktor malaria 16 spesies tempat perindukan yang berbeda-beda (Gunawan, 2000). Umumnya nyamuk An. Aaconitus aktif menghisap darah hospes pada malam hari atau senja sampai dini hari (Gandahusada dkk, 1998). Nyamuk An. aconitus lebih suka tinggal di luar rumah (eksofilik) di bandingkan didalam rumah (endofilik), dan juga lebih suka mengigit di luar rumah (eksofagi) di banding menggigit di dalam rumah (endofagi) (Gandahusada dkk, 1998). Hampir 80% dari An.aconitus di jumpai di luar rumah penduduk antara jam 18.00-22.00 (Hiswani, 2004). An. aconitus berkembang baik di air payau (campuran air tawar dan ait laut). Perkembangan dari telur hingga menjadi nyamuk di perlukan waktu 13-16 hari (Nurmaini, 2003).