Upload
vuongthuan
View
246
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Budaya Perusahaan 1
BUDAYA PERUSAHAANPT PLN (Persero)
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:391
2 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:392
Budaya Perusahaan 3
Bagian PertamaFalsafah, Visi, Misi dan Tata Nilai Perusahaan 7
Bab. I. Falsafah Perusahaan 8Bab. II. Visi, Misi, dan Moto Perusahaan 12
2.1. Penjabaran Visi Perusahaan 132.2. Konsekuensi Visi dan Misi terhadap Strategi Korporat 16
Bab III. Panduan Tata Nilai Anggota Perusahaan 22
Bagian KeduaPanduan Kerja Operasional Perusahaan 35
Bab IV. Prinsip-prinsip Pengelolaan Perusahaan 364.1 Prinsip-Prinsip Pengelolaan Bisnis 364.2 Prinsip-Prinsip Etika Kerja 41
Bab V. Komitmen Perusahaan Terhadap Pihak YangBerkepentingan (Stakeholder) 50
Bab VI. Panduan Operasional 546.1 Umum 556.2 Panduan Perilaku Anggota Perusahaan Terhadap
Pihak Yang Berkepentingan 57Bab. VII. Internalisasi Budaya Perusahaan 68
D a f t a r I s i
3Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:393
4 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:394
Budaya Perusahaan 5
Sambutan Komisaris Utama DanDirektur Utama PT PLN (Persero)
Saudara-saudara warga PLN yang saya banggakan,Kita menyadari bersama, bahwa lingkungan bisnis kita telah berubahsecara drastis terutama bidang sosial, politik, dan ekonomi, baik nasionalmaupun global. Perkembangan terakhir adalah terbitnya Undang-UndangNo. 20 Tahun 2002 tentang Ketenagalistrikan yang memberikan dasar barubagi sektor ketenagalistrikan. Kondisi tersebut mengharuskan kitamerumuskan kembali Falsafah, Visi, Misi, dan tata Nilai Perusahaan sebagaipegangan seluruh anggota perusahaan didalam berpikir dan bertindakterutama dalam hubungannya dengan pihak-pihak yang berkepentingan.
Melalui Forum Visioning kita telah berhasil merumuskan Visi, Misi, danTata Nilai, dimana dengan proses analisis kontekstual dengan potret dirikita, telah tersusun panduan berperilaku dan bertindak dari setiap anggotaperusahaan sehingga merupakan Budaya Perusahaan PT PLN (Persero).Panduan Budaya Perusahaan ini nantinya akan juga diaktualisasikan dalamsistim-sistim yang mengatur melalui penyusunan “Policy Guidelines”,sehingga diharapkan dapat memaksimalkan kontribusi seluruh anggotaperusahaan didalam mewujudkan cita-cita perusahaan dan dalammengantisipasi pasar tenaga listrik yang kompetitif.
Akhirnya kami mengajak, seluruh anggota perusahaan termasuk JajaranDireksi, Pimpinan unit-unit Perusahaan, serta seluruh karyawan PLN untuksecara konsisten menerapkan Budaya Perusahaan ini, sehingga dapatmeningkatkan Citra PLN di masyarakat. Dengan semangat kebersamaan,kemandirian dan kehormatan, kita capai PLN menjadi Perusahaan KelasDunia.
Selamat bekerja.Jakarta , 27 Oktober 2002
KOMISARIS UTAMA, DIREKTUR UTAMA,
Luluk Sumiarso Eddie Widiono S.
Budaya Perusahaan 5
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:395
6 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:396
Budaya Perusahaan 7
Bagian Pertama
Falsafah, Visi, Misidan Tata Nilai Perusahaan
7Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:397
8 Budaya Perusahaan
Bab I. Falsafah Perusahaan
Pembawa Kecerahan dan Kegairahan
dalam Kehidupan Masyarakat
yang Produktif
8 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:398
Budaya Perusahaan 9
Kita, warga PLN yakin bahwa :
1. Perusahaan kita bukan sekedar penyedia energi akan tapi jugaberkontribusi pada pengembangan masyarakat produktif danpeningkatan kualitas kehidupan masyarakat.
2. Keberhasilan perusahaan bukan sekedar ditentukan oleh besarnyalaba tetapi juga oleh kemampuan perusahaan memberikanpelayanan terbaik kepada para pelanggan, sehingga merekamampu ikut serta secara aktif dalam kegiatan produktif danmemperoleh kehidupan sejahtera.
3. Pekerja PLN bukan faktor produksi, tetapi adalah manusiabermartabat yang memiliki potensi, yang dapat dikontribusi-kannya untuk mewujudkan keberhasilan perusahaan.
4. Kegiatan Usaha dan Proses Kerja tidak sekedar dijalankan untukmengejar efisiensi melainkan juga untuk memungkinkan ter-jadinya kerjasama cerdas pembaharuan perusahaan secaraberkesinambungan, dalam penyelenggaraan bisnis secara etikal.
Budaya Perusahaan 5
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:399
10 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4010
Budaya Perusahaan 11
Bab II
11Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4011
12 Budaya Perusahaan12 Budaya Perusahaan
Bab II. Visi, Misi, dan Moto Perusahaan
Visi
Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang Bertumbuh-kembang,Unggul, dan Terpercaya dengan bertumpu pada Potensi Insani.
Misi
a. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait,berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan, danpemegang saham.
b. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkankualitas kehidupan masyarakat.
c. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatanekonomi.
d. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
Moto
Listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik.(Electricity for a Better Life)
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4012
Budaya Perusahaan 13
2.1 Penjabaran Visi Perusahaan
Diakui
Mencerminkan cita-cita untuk meraih pengakuan dari pihak luar yangmenunjukkan bahwa PLN pantas dipandang sebagai Perusahaan KelasDunia.
Kelas Dunia
a. Menunjukkan kinerja yang melebihi ekspektasi pihak-pihak yangberkepentingan.
b. Memberikan layanan yang mudah, terpadu, dan tuntas dalamberbagai masalah kelistrikan.
c. Menjalin hubungan kemitraan yang akrab dan setara denganpelanggan serta mitra usaha Nasional dan Internasional.
d. Bekerja dengan pola pikir prima (Mindset of Excellence).
e. Diakui oleh pelanggan dan mitra kerja sebagai perusahaan yangmampu memenuhi standar mutakhir dan paling baik.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4013
14 Budaya Perusahaan
Bertumbuh-kembang
a. Antisipatif terhadap perkembangan lingkungan usaha dan selalusiap menghadapi berbagai tantangan.
b. Secara konsisten menunjukkan kinerja yang lebih baik.
Unggul
a. Menjadi yang terbaik dalam bisnis kelistrikan dan memenuhi tolokukur mutakhir dan terbaik.
b. Memposisikan diri sebagai Perusahaan yang terkemuka dalampercaturan bisnis kelistrikan dunia.
c. Mengelola usaha dengan mengedepankan pemberdayaan potensiinsani secara maksimal.
d. Meningkatkan kualitas proses, sistem, produk, dan pelayanansecara berkesinambungan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4014
Budaya Perusahaan 15
Terpercaya
a. Memegang teguh etika bisnis yang tertinggi.
b. Menghasilkan kinerja terbaik secara konsisten.
c. Menjadi Perusahaan pilihan.
Potensi Insani
a. Keberhasilan perusahaan lebih ditentukan oleh kesadaran anggotaperusahaan untuk memunculkan seluruh potensi mereka dalamwujud wawasan aspiratif dan etikal, rasa kompeten, motivasi kerja,semangat belajar inovatif dan semangat bekerja sama.
b. Potensi insani diperkaya dengan kompetensi yang terbentuk daripengetahuan substantial, pengetahuan kontekstual, keterampilan,kemampuan, pengalaman, dan jejaring kerja sama.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4015
16 Budaya Perusahaan
2.2 Konsekuensi Visi dan Misi terhadap Strategi Korporat
Visi
Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang Bertumbuh-kembang,Unggul, dan Terpercaya dengan bertumpu pada Potensi Insani
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
a. Mewujudkan kinerja Perusahaan dengan kualitas setaraf kelasdunia dalam usaha bisnis kelistrikan.
b. Berfokus pada peningkatan kualitas proses secara terus-menerusuntuk memperoleh hasil yang maksimal.
c. Membangun lingkungan kerja yang memungkinkan anggotaperusahaan mentransformasikan potensi mereka menjadi kinerjaPerusahaan yang dihargai tinggi.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4016
Budaya Perusahaan 17
Misi
a. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang usaha lain yang terkait,berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan, danpemegang saham.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1. Mencari dan memanfaatkan peluang usaha secara ber-kesinambungan di bidang bisnis kelistrikan dan usaha lainyang terkait.
2. Mengembangkan budaya pelayanan.
3. Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan perusahaanyang baik (good corporate governance).
4. Anggota Perusahaan perlu menyadari bahwa bisnis kelistrikanadalah bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraanmasyarakat.
5. Berusaha secara konsisten untuk meningkatkan jangkauanpelayanan kelistrikan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4017
18 Budaya Perusahaan
b. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkankualitas kehidupan masyarakat.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1. Mengembangkan dan menjalankan bisnis kelistrikan sesuaidengan harapan dan aspirasi masyarakat.
2. Mengembangkan usaha kelistrikan yang selaras dengankebutuhan pertumbuhan ekonomi di pasar yang kompetitif.
c. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatanekonomi.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatanproduktif.
2. Memacu pemanfaatan energi listrik secara tepat guna danmemberikan nilai tambah bagi sektor ekonomi.
3. Menjadi pelopor dalam membangun masyarakat yang sadardan cinta lingkungan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4018
Budaya Perusahaan 19
d. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1. Membangun dan mengoperasikan fasilitas kelistrikan yangakrab dengan lingkungan alam dan lingkungan sosial.
2. Menjaga dan memelihara semua fasilitas kelistrikan sehinggatidak mencemari lingkungan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4019
20 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4020
Budaya Perusahaan 21
Bab III
21Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4121
22 Budaya Perusahaan
Bab III. Panduan Tata NilaiAnggota Perusahaan
PT PLN (Persero) mewujudkan wawasanbersama dengan selalu menjunjung danmenerapkan nilai-nilai :
• Saling Percaya (mutual trust)• Integritas (integrity)• Peduli (care)• Pembelajar (learner)
22 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4122
Budaya Perusahaan 23
Saling Percaya
Suasana saling menghargai dan terbuka diantara sesamaanggota Perusahaan yang dilandasi oleh keyakinan akanintegritas, itikad baik, dan kompetensi dari pihak-pihakyang saling berhubungan dalam penyelenggaraan praktekbisnis yang bersih dan etikal.
Nilai Saling Percaya ini tercermin dalam :
• hubungan antara sesama anggota perusahaan.
• hubungan antara pimpinan dengan bawahan.
• berhubungan dengan pelanggan.
• berhubungan dengan pemasok dan mitra kerja lainnya.
• berhubungan dengan pemerintah/shareholder.
• berhubungan dengan masyarakat.
• berhubungan dengan Serikat Pekerja.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4123
24 Budaya Perusahaan
Sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh anggota perusahaan untukmengaktualisasikan Nilai Saling Percaya :
1. Berpikir dan berperilaku positif terhadap diri sendiri dan orang lain.
2. Bersikap objektif dalam menilai, menganalisa, dan mengambilkeputusan.
3. Terbuka terhadap kritik, saran, serta bersedia memberi informasiyang diperlukan sesama anggota perusahaan sesuai dengankewenangan dan batas-batas yang diijinkan.
4. Mampu berbagi pengalaman baik yang diperoleh dari diklat, semi-nar dan penugasan diantara sesama anggota perusahaan.
5. Memberi semangat dan saling mendukung.
6. Bersikap arif dan adil dalam menanggapi kesalahan yang dilakukanoleh orang lain.
7. Berani bertanggung-jawab atas keputusan yang diambil.
8. Siap memberi bantuan, baik diminta atau atas inisiatif sendiri.
9. Menjalin hubungan baik dan saling menghormati.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4124
Budaya Perusahaan 25
10. Bersedia menyampaikan informasi secara proporsional dan dapatdipercaya kepada pihak yang berkepentingan.
11. Bersedia menerima kritik dan menghargai pendapat orang lain.
12. Berani menyampaikan pendapat dan gagasan secara etikal.
13. Memberikan kemudahan akses informasi bagi sesama anggotaperusahaan sesuai batas-batas kewenangan.
14. Menciptakan mekanisme kerja dan prosedur pelayanan yang jelasdan transparan.
15. Membuka kesempatan bagi bawahan untuk terlibat dalam prosespengambilan keputusan.
16. Memberikan penilaian atas prestasi dan kemampuan anggotaperusahaan harus dilakukan secara objektif dan transparan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4125
26 Budaya Perusahaan
Integritas
Wujud dari sikap anggota perusahaan yang secara konsistenmenunjukan kejujuran, keselarasan antara perkataan danperbuatan, dan rasa tanggung jawab terhadap pengelolaanperusahaan dan pemanfaatan kekayaan perusahaan untukkepentingan baik jangka pendek maupun jangka panjang,serta rasa tanggung jawab terhadap semua pihak yangberkepentingan.
Nilai Integritas ini diwujudkan dalam hubungan :
• antar sesama anggota perusahaan.
• antara pimpinan-bawahan.
• pemanfaatan aset perusahaan.
• dengan pelanggan, pemasok, dan mitra kerja lainnya.
• dengan pemerintah/ pemegang saham.
• dengan masyarakat umum.
• dengan lingkungan hidup.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4126
Budaya Perusahaan 27
Sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh anggota perusahaan untukmengaktualisasikan Nilai Integritas:
1. Menghormati dan mematuhi peraturan perundang-undangan dankebijakan Perusahaan dalam melaksanakan tugas.
2. Cerdas, bijak, adil, dalam menjalankan tugas Perusahaan.
3. Menghargai persamaan hak dan kewajiban untuk menciptakanhubungan kerja yang harmonis.
4. Bertanggung-jawab terhadap keselamatan kerja dan menjagakerahasiaan serta keamanan dokumen Perusahaan.
5. Ikut bertanggung-jawab dalam usaha melestarikan lingkungandalam kaitannya dengan pembangunan dan kegiatan operasionalprasarana kelistrikan.
6. Semua anggota Perusahaan tidak akan menyalahgunakanwewenang dan berupaya mencegah KKN (korupsi, kolusi,nepotisme).
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4127
28 Budaya Perusahaan
7. Bersedia bekerja keras.
8. Memegang teguh komitmen atas hasil keputusan yang telahdisepakati bersama.
9. Konsisten dalam setiap langkah dan tindakan.
10. Selalu bertindak jujur, tertib, disiplin, dan transparan.
11. Setiap program dan kegiatan harus dihasilkan melalui prosesanalisis yang mempertimbangkan tolok ukur normatif serta cost &benefit untuk memberikan manfaat bagi perusahaan.
12. Bersedia berinovasi dalam menjalankan tugas.
13. Menghargai waktu dalam menjalankan tugas.
14. Melakukan pekerjaan secara cermat dan tepat.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4128
Budaya Perusahaan 29
Peduli
Cerminan dari suatu niat untuk menjaga dan memeliharakualitas kehidupan kerja yang dirasakan anggotaperusahaan, pihak-pihak yang berkepentingan dalamrangka bertumbuh kembang bersama, dengan dijiwaikepekaan terhadap setiap permasalahan yang dihadapiperusahaan serta mancari solusi yang tepat.
Nilai Peduli ini ditunjukkan dalam:
• hubungan antara sesama anggota perusahaan.
• hubungan antara pimpinan-bawahan.
• menjaga kondisi dan pemanfaatan aset perusahaan.
• berhubungan dengan pelanggan/ pemasok dan mitra kerja lainnya.
• berhubungan dengan pemerintah/ pemegang saham.
• berhubungan dengan masyarakat umum.
• menjaga keselarasan lingkungan hidup.
• menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4129
30 Budaya Perusahaan
Sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh anggota perusahaan untukmengaktualisasikan Nilai Peduli:
1. Memahami kepentingan orang lain.
2. Mau membantu orang lain yang mengalami kesulitan dalammenangani pekerjaan.
3. Menghargai waktu dalam menjalankan tugas Perusahaan.
4. Menaruh perhatian dan mengambil inisiatif untuk mengatasimasalah-masalah yang timbul di Perusahaan.
5. Sopan dan menghormati orang lain.
6. Memelihara, melengkapi, dan memperbarui informasi yangberhubungan dengan bidang tugasnya.
7. Memberikan pelayanan sebaik mungkin, baik terhadap sesamaanggota Perusahaan, pelanggan, maupun mitra kerja.
8. Memberikan perhatian dan penghargaan terhadap prestasi.
9. Bersedia menerima dan memberi teguran sesuai dengan peraturanyang berlaku.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4130
Budaya Perusahaan 31
10. Menjaga dan memelihara sarana & fasilitas Perusahaan yangmenjadi tanggung-jawabnya.
11. Mengutamakan kepuasan pelanggan dan memperhatikankepentingan stakeholder.
12. Menciptakan sistem dan prosedur yang tidak berbelit-belit(birokratis) dan cara kerja yang memberikan kemudahan padaorang lain.
13. Mewaspadai dan mencermati gejala-gejala yang timbul dilingkungan kerja serta berusaha melakukan tindakan yangdiperlukan.
14. Membantu kesulitan rekan kerja dalam membangun semangatkebersamaan untuk mencapai keberhasilan bersama.
15. Memberi perhatian dan menghargai pendapat orang lain sertabersedia melakukan koreksi diri.
16. Berusaha mendapatkan masukan untuk meningkatkan mutuproduk dan pelayanan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4131
32 Budaya Perusahaan
Pembelajar
Sikap anggota perusahaan untuk selalu berani memper-tanyakan kembali sistem dan praktek pembangunan,manajemen dan operasi, serta berusaha menguasaiperkembangan ilmu dan teknologi mutkhir demi pembaruanPerusahaan secara berkelanjutan.
Nilai Pembelajar ini harus diwujudkan oleh seluruh anggota Perusahaandalam:
• Pengembangan individu anggota perusahaan.
• Pembaruan Perusahaan.
• Beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis.
Sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh anggota perusahaan untukmengaktualisasikan Nilai Pembelajar:
1. Bersedia berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan sesamaanggota Perusahaan.
2. Menumbuhkan rasa ingin tahu serta menghargai ide dan karyainovatif.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4132
Budaya Perusahaan 33
3. Mendorong anggota Perusahaan untuk berinisiatif dalampengembangan diri secara terus-menerus.
4. Membiasakan diri untuk berbicara secara realistik yang didukungoleh data dan fakta.
5. Bekerja berdasarkan standar terbaik dan profesional sehinggadidapatkan kualitas dan kuantitas hasil pekerjaan yang berbobot.
6. Memelihara semangat untuk beradaptasi dalam mengelolaperubahan secara konstruktif.
7. Memelihara achievement motivation yang tinggi.
8. Proaktif mencari peluang pengembangan usaha serta memimpindinamika perubahan usaha.
9. Membangun semangat kerjasama untuk menumbuhkan sinergiantar fungsi dan antar tim.
10. Memberdayakan orang lain untuk maju dan mandiri.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4133
34 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4134
Budaya Perusahaan 35
Bagian Kedua
Panduan Kerja Operasional
35Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4135
36 Budaya Perusahaan
Bab IV. Prinsip-prinsip PengelolaanPerusahaan
36 Budaya Perusahaan
4.1 Prinsip-prinsip Pengelolaan Bisnis
a. Prinsip Umumb. Prinsip Ekonomic. Prinsip Pengelolaan Potensi Insanid. Prinsip Mengutamakan Kualitas
4.2 Prinsip-prinsip Etika Kerja
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4136
Budaya Perusahaan 37
4.1 Prinsip-prinsip Pengelolaan Bisnis
a. Prinsip Umum
Pengelolaan perusahaan diselenggarakan berdasarkan etikabisnis yang sehat dan universal secara konsisten menyeleng-garakan perusahaan secara baik (Good Corporate Governance)dengan harapan bahwa hal itu dapat meningkatkan citraperusahaan baik dikalangan perusahaan sendiri maupundikalangan masyarakat.
Prinsip tersebut diwujudkan dalam sikap dan perilakuB:
1. Menekankan profesionalisme, keterbukaan, serta etika bisnisyang sehat di dalam mengelola Perusahaan.
2. Berupaya agar seluruh anggota perusahaan mengutamakankepuasan pelanggan.
3. Menjunjung tinggi nilai kejujuran, integritas, dan objektivitasdalam pengelolaan bisnis.
4. Memperlakukan kontraktor, pemasok, dan penyedia jasasebagai mitra usaha yang setara dan profesional.
5. Memberdayakan Unit Bisnis dan Anak Perusahaan PLN agarmampu bekerja secara profesional.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4137
38 Budaya Perusahaan
6. Berupaya membangun dan meningkatkan citra perusahaandi masyarakat dan mitra usaha.
b. Prinsip Ekonomi
Bertumbuh-kembang adalah harapan utama Perusahaanyang akan diwujudkan melalui peningkatan kinerja danproduktivitas secara berkelanjutan.
Prinsip ini diwujudkan berlandaskan pada upaya-upaya sebagaiberikut:
1. Meningkatkan kemampuan berlaba (Profitability) dan NilaiTambah.
2. Mengaktualisasikan nilai sadar biaya.
3. Mengelola sumberdaya secara efesien dan efektif.
4. Melakukan asesmen terhadap aspek kesehatan perusahaanyang mengacu pada standar-standar yang universal.
5. Merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan stratejikyang mempertimbangkan kepentingan jangka panjang demikesehatan dan kelangsungan hidup Perusahaan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4138
Budaya Perusahaan 39
c. Prinsip Pengelolaan Potensi Insani
PLN menempatkan potensi insani sebagai tumpuankeberhasilan Perusahaan. Untuk itu, anggota Perusahaanperlu diberdayakan secara maksimal dengan menghargainilai-nilai kemanusiaan, sehingga tumbuh komitmen danrasa bangga kepada Perusahaan.
Prinsip tersebut diwujudkan melalui tindakan:
1. Memberikan kesempatan setiap warga negara Indonesiauntuk berkompetisi secara sehat memperoleh kesempatanmenjadi karyawan PLN.
2. Memberikan peluang yang sama kepada setiap anggotaperusahaan untuk meningkatkan kompetensi.
3. Memberikan peluang yang sama dan seluas-luasnya bagisetiap anggota Perusahaan untuk berprestasi dan mendudukiposisi sesuai dengan kriteria dan kompetensi jabatan yangditentukan.
4. Memberikan penghargaan kepada setiap anggota Perusahaanyang berprestasi.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4139
40 Budaya Perusahaan
5. Memberi kesempatan kepada anggota perusahaan yangmelakukan kesalahan untuk memperbaiki diri.
6. Mengakui hak-hak anggota perusahaan, memberikan per-lindungan kerja sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan,serta membangun komunikasi dua arah yang akrab antaraunsur pimpinan dan anggota perusahaan.
d. Prinsip Mengutamakan Kualitas
Perusahaan mengutamakan keandalan produksi tenaga listrikdan kualitas pelayanan dalam rangka meningkatkan kepuasanpelanggan. Untuk mewujudkan hal tersebut, perlu diupayakanpeningkatan kualitas produk, proses, sistem, dan teknologisesuai dengan kebutuhan yang terus meningkat, melalui:
1. Peningkatan keandalan produksi secara terus-menerus danterukur.
2. Pemenuhan kebutuhan pelanggan dengan sebaik-baiknya.
3. Memberikan peluang kepada seluruh anggota perusahaanuntuk meningkatkan diri dan mengembangkan peluang.
4. Menjaga kualitas lingkungan dalam menjalankan operasiperusahaan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4140
Budaya Perusahaan 41
5. Menyediaan informasi produksi dan bisnis yang terpercayadan mutakhir.
4.2 Prinsip-Prinsip Etika Kerja
Sebagai Perusahaan Listrik yang terkemuka, PLN memegang teguhEtika Kerja yang dituangkan didalam 6 (enam) prinsip sebagaiberikut:
1. Peka-tanggap terhadap kebutuhan pelanggan.
2. Penghargaan pada harkat dan martabat manusia.
3. Menjaga Citra Perusahaan.
4. Mengutamakan kepentingan perusahaan.
5. Persaingan yang sehat dan transparan.
6. Menekankan prinsip Profesionalisme.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4141
42 Budaya Perusahaan
1. Peka-tanggap terhadap kebutuhan pelanggan
“PLN senantiasa berusaha untuk tetap memberikan pelayananyang dapat memuaskan kebutuhan pelanggan secara cepat, tepatdan sesuai“.
2. Penghargaan pada martabat manusia.
“PLN menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia dengansegala kelebihan dan kekurangannya serta mengakui danmelindungi hak-hak asasi dalam menjalankan bisnisnya“.
3. Menjaga Citra Perusahaan
“PLN memberikan produk dan layanan terbaik serta perhatianterhadap masyarakat untuk memperoleh kepercayaan publik“.
4. Benturan kepentingan
“PLN konsisten untuk mencegah terjadinya benturan kepentingandan menjamin di dalam setiap keputusan bisnis yang diambilditujukan demi kepentingan Perusahaan“.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4142
Budaya Perusahaan 43
5. Persaingan yang sehat dan transparan
“ Didalam menjalankan Perusahaan, PLN memegang teguh prinsipbisnis dan persaingan yang sehat, serta mengedepankantransparansi dan prinsip keadilan sehingga tercipta pertumbuhanekonomi yang sehat & efisien”.
6. Menekankan Prinsip Profesionalisme
“PLN menghargai dan memberi kesempatan bagi anggotaperusahaan yang kompeten dan mampu membuktikan kinerjaterbaik pada setiap aktivitasnya”.
7. Good Corporate Citizen
Direksi, Tim Manajemen dan seluruh Karyawan (disebut anggotaperusahaan) dalam setiap menjalankan tugas dan kebijakan,memberikan manfaat bagi masyarakat dan negara.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4143
44 Budaya Perusahaan
Untuk menjadi warga perusahaan yang baik :
a. Perusahaan perlu secara terus menerus memenuhi kewajibannyasebagai suatu badan usaha, mematuhi peraturan danperundangan yang berlaku,
b. Perusahaan dalam menjalankan usaha sesuai dengan hukum,jujur, terbuka dan bertanggungjawab, sejalan dengan nilaimoral dan nilai sosial yang berlaku tanpa mengganggukepentingan masyarakat.
c. Perusahaan memelihara dan menciptakan jaringan komunikasidengan berbagai pihak seperti lembaga, organisasi, lembagasosial masyarakat dan asosiasi.
d. Perusahaan mengerti dan peduli tentang masalah-masalahsosial ekonomi yang ada di masyarakat serta peka terhadapmasalah yang dihadapi oleh negara pada umumnya.
e. Perusahaan memelihara lingkungan hidup dan melaksanakanmanajemen limbah sesuai dengan peraturan dan perundanganyang berlaku.
f. Perusahaan secara aktif berbagi pengalaman dan pengetahuansecara terbuka.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4144
Budaya Perusahaan 45
g. Perusahaan berusaha agar dapat diterima dan memberikannilai tambah bagi masyarakat yang tinggal disekitar instalasi.
8. Good Corporate Governance
Manajemen dalam menjalankan perusahaan akan berperilakusecara jujur, terbuka dan bertanggungjawab sesuai denganpanduan GCG
Dalam menjalankan GCG :
a. Perusahaan melaksanakan prinsip GCG, menjalankan prinsipkeadilan, tranparansi, akuntabilitas dan bertanggung jawabuntuk meningkatkan kinerja dengan tujuan meningkatkan nilaistakeholder.
b. Dewan Direksi harus menjadi panutan dalam menjalankan GCG.
c. Perusahaan menekankan pada pelaksanaan bisnis yang etikalsecara terus menerus guna mencapai, memelihara danmengembangkan perilaku yang terpuji bagi anggotaperusahaan.
d. Perusahaan melaksanakan pedoman pelaksanaan ini secaraefektif untuk meningkatkan nilai pemegang saham danmelindungi hak dari pihak-pihak yang berkepentingan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4145
46 Budaya Perusahaan
e. Dewan Direksi harus menghindarkan benturan kepentingan,baik langsung maupun tidak langsung, misalnya dalam kasusInside Trading.
f. Dewan Direksi dan perusahaan tidak diperbolehkan memberiatau menerima pemberian atau hadiah dari pihak lain yangmen-dapatkan keuntungan dari transaksi bisnis, baik yangdiselenggarakan secara langsung maupun tidak langsung.
g. Dewan Direksi melindungi dan memelihara kerahasiaan danmembatasi akses informasi bagi pihak-pihak yang tidakberkepentingan.
9. Kemitraan
Kemitraan adalah bentuk interaksi dengan pihak luar yangberhubungan dengan kegiatan perusahaan seperti mitra usaha,pemasok, distributor, dealer, kreditor dan mitra usaha lainnya.
Dalam memelihara kerjasama dengan mitra usaha :
a. Perusahaan menjalankan prinsip saling percaya, berdasarkanpada keadilan dan tanggung jawab sosial.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4146
Budaya Perusahaan 47
b. Perusahaan patuh pada peraturan perundangan yang berlaku.
c. Dewan Direksi dan karyawan dilarang memiliki benturankepentingan yang berhubungan dengan mitra usaha.
d. Semua perjanjian harus tercantum dalam dokumen tertulisberdasarkan kepercayaan dan prinsip saling menguntungkan.
e. Pemilihan mitra usaha mempertimbangkan pada profesio-nalisme, nilai bersama, kualitas, biaya, delivery, keselamatandan etika bisnis.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4147
48 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4248
Budaya Perusahaan 49
Bab V
49Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4249
50 Budaya Perusahaan50 Budaya Perusahaan
Bab V.Komitmen Perusahaan TerhadapPihak Yang Berkepentingan
Didalam berhubungan dengan pihak-pihak yang berkepentingan(Stakeholder) perusahaan memberikan komitmennya sebagai berikut :
KonsumenKonsumen adalah faktor penting yang harus diprioritaskan, dimanakepuasan pelanggan berarti keuntungan bagi perusahaan.
PesaingPesaing harus dijadikan motivator dan tolok ukur untuk meningkatkankinerja perusahaan
PemasokPara pemasok adalah bagian dari proses bisnis kita sehingga harusdijadikan partner bisnis.
Pemegang SahamPLN dalam pengambilan keputusan bisnis akan berorientasi padaupaya meningkatkan nilai investasi dari Pemegang saham.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4250
Budaya Perusahaan 51
Mitra UsahaPLN akan senantiasa menjalin hubungan bisnis untuk mengukuhkankeunggulan kompetitif yang saling menguntungkan.
Potensi InsaniPLN meyakini bahwa karyawan merupakan manusia yangbersumberdaya dan kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan bisnisbaik jangka pendek maupun jangka panjang, oleh karena itu PLNbertekad untuk memberdayakan secara maksimal melalui sentuhanmanusiawi dan profesional sehingga merasa bangga menjadi anggotaperusahaan dan mau mengerahkan seluruh potensi yang dimilikinyademi keberhasilan perusahaan.
PemerintahPLN bertekad menjadi aset nasional yang keberadaannya memberikontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
MasyarakatPLN memiliki kepedulian dan tanggap terhadap lingkungan sosialmasyarakat
Lingkungan HidupPLN turut dan berperan memelihara kelestarian lingkungan hidupdisetiap pembangunan fasilitas kelistrikan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4251
52 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4252
Budaya Perusahaan 53
Bab VI
53Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4253
54 Budaya Perusahaan
Bab VI. Panduan Operasional
6.1 Umum
1. Kepatuhan Terhadap Hukum2. Kepatuhan Terhadap Standar Umum3. Norma-Norma Umum
6.2 Panduan Perilaku terhadap Pihakyang Berkepentingan
1. Pemegang Saham2. Pelanggan3. Karyawan4. Pemasok5. Komunitas6. Media Masa7. Investor8. Anak Perusahaan9. Pemerintah
54 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4254
Budaya Perusahaan 55
6.1 Umum
1. Kepatuhan Terhadap Hukum
a. Bahwa didalam berinteraksi dengan pihak-pihak yang terkaitharus merujuk pada aturan, kebijakan, perundang-undangandan tata tertib yang berlaku baik internal perusahaan, nasionalmaupun internasional sesuai dengan lingkup kerja yangditangani.
b. Setiap anggota perusahaan wajib memiliki dan memahamiaturan, kebijakan dan perundang-undangan baik yangdikeluarkan oleh perusahaan, pemerintah, maupun lembagainternational yang berwenang sesuai dengan bidang yangditangani.
c. Setiap manajer wajib mensosialisasikan setiap kebijakan baruyang berhubungan dengan tugas pekerjaan dibidangnya baikyang dikeluarkan oleh perusahaan, pemerintah maupunlembaga-lembaga internasional yang relevan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4255
56 Budaya Perusahaan
2. Kepatuhan Terhadap Standar Umum
Setiap anggota perusahaan wajib mengikuti standar-standarumum yang berlaku baik di lingkungan asosiasi industri maupunasosiasi profesi yang secara umum diterapkan.
a. Setiap anggota perusahaan wajib memiliki dan memahamiseluruh standar-standar asosiasi maupun profesi yang berlaku.
b. Setiap manajer wajib mensosialisasikan setiap perubahanstandar-standar baru yang berhubungan dengan tugaspekerjaan dibidangnya.
3. Norma-Norma Umum
Setiap anggota perusahaan wajib menjunjung tinggi norma-normaumum yaitu prinsip-prinsip umum yang harus disadari dan secarakonsisten dilaksanakan, meliputi:
a. Komitmen yang tinggi pada kualitas produk dan nilaiproduk yang dijual.
b. Keamanan teknis dari seluruh fasilitas dan instalasiperusahaan.
c. Kesehatan dan keselamatan kerja.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4256
Budaya Perusahaan 57
d. Kesamaan kesempatan bagi seluruh pegawai.
e. Kebijakan untuk ikut menjaga kelestarian lingkungan hidupdi sekitar fasilitas yang dibangun.
f. Dukungan pada aktivitas masyarakat sekitar.
6.2 Panduan perilaku terhadap Pihak Yang Berkepentingan
1. Pemegang Saham
a. Memperlakukan para pemegang saham secara setara dan adil,tanpa memandang porsi kepemilikan saham mereka dalamPerusahaan dengan memenuhi hak-hak pemegang saham.
b. Melakukan upaya untuk mengamankan, melindungi dan me-ningkatkan nilai aset Perusahaan.
c. Mendayagunakan setiap aset Perusahaan.
d. Perusahaan akan meningkatkan kinerja dan memelihara citrapositif dalam rangka untuk meningkatkan nilai pemegangsaham.
e. Perusahaan akan menindak tegas karyawan yang membocor-kan rahasia perusahaan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4257
58 Budaya Perusahaan
2. Pelanggan
a. Mengutamakan pelanggan yang menjadi target market, sejalandengan nilai-nilai yang diyakini perusahaan.
b. Memenuhi segala kewajiban hukum atau kontrak yang telahdisepakati.
c. Memberikan solusi yang saling menguntungkan sehubungandengan pemanfaatan jasa Perusahaan.
d. Memastikan pemberian informasi yang tidak menyesatkan.
e. Hindari penyuapan terhadap pejabat pengambil keputusan.
f. Melayani dan sedapat mungkin mengantisipasi kebutuhanpelanggan dengan baik.
g. Memiliki komitmen untuk menepati janji.
h. Menghindari perilaku untuk membedakan pelanggan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4258
Budaya Perusahaan 59
3. Karyawan
a. Memberikan kesempatan yang sama bagi pegawai untukmengembangkan diri.
b. Menyediakan prasarana pengembangan dan pelatihanpegawai.
c. Memberikan penghargaan berdasarkan kinerja dan kompetensipegawai, secara korporasi, tim kerja dan individu.
d. Menghargai martabat manusia tanpa memandang SARA dangender.
e. Mendukung penciptaan hubungan atasan bawahan dan rekansekerja yang kondusif, produktif dan inovatif.
f. Menjunjung tinggi nilai-nilai kesusilaan dalam hubunganatasan bawahan, rekan kerja maupun pelanggan.
g. Menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari suasanapertentangan kepentingan.
h. Menjadikan perusahaan sebagai satu-satunya tempat berkaryayang berkualitas bagi segenap karyawan demi kepentinganperusahaan dan karyawannya.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4259
60 Budaya Perusahaan
i. Mendorong pegawai untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatansosial maupun keagamaan.
j. Perusahaan menghormati prinsip umum kemanusiaan, hak dankewajiban berdasarkan peraturan yang berlaku.
k. Perusahaan menyediakan kesempatan yang sama kepadasemua pegawai tanpa mengindahkan senioritas, perbedaanjenis kalmin, perbedaan etnis, agama dan status.
l. Perusahaan memperlakukan karyawan sebagai manusia yangbersumberdaya, dan dihormati, serta dikembangkan sesuaidengan kompetensi dan potensinya.
m. Perusahaan mendukung transparansi dalam komunikasi yangterbuka.
n. Perusahaan memberikan penghargaan kepada karyawan yangberpretasi.
4. Pemasok
a. Melakukan penawaran secara terbuka, transparan danakuntabel sesuai dengan peraturan yang berlaku baik nasionalmaupun internasional.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4260
Budaya Perusahaan 61
b. Menolak pemberian dalam bentuk apapun yang ada kaitannyadengan jabatan, langsung maupun tidak langsung.
c. Menjalin hubungan dengan pemasok secara jujur, efisien danberpedoman pada aturan yang berlaku.
d. Menilai dan menentukan pemasok berdasarkan kriteria teknisdan administratif yang jelas, relistis dan kompetitif denganpemasok lain.
e. Mempertimbangkan manfaat bagi perusahaan dalam setiapprogram pengadaan.
f. Menjaga kerahasiaan dokumen kontrak sesuai dengan tingkatkepentingannya.
g. Memberikan sanksi apabila terdapat perbedaan antara kinerja/mutu produk/jasa yang diberikan, terhadap kontrak.
h. Membina pemasok agar mengikuti ketentuan ,kebijakan danperundang-undangan yang berlaku.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4261
62 Budaya Perusahaan
5. Komunitas
Komunitas adalah masyarakat yang berada disekitar perusahaanyang secara langsung atau tidak langsung terpengaruh olehkegiatan perusahaan.
a. Perusahaan akan memelihara lingkungan yang bersih dan sehatdimana instalasi PLN berada.
b. Perusahaan akan memelihara dan mengembangkan hubunganyang baik serta memberikan pembinaan kepada komunitasuntuk disekitar fasilitas instalasi listrik.
c. Perusahaan akan mendukung kegiatan sosial, budaya, tradisi,agama dan hak azasi manusia bagi masyarakat komunitas.
6. Media Masa
Media masa adalah lembaga yang bergerak dibidang komunikasimasa, meliputi media cetak, elektronik dan lain-lain, denganmenyediakan informasi, promosi, pelayanan sosial.
Dalam berhubungan dengan media masa :
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4262
Budaya Perusahaan 63
a. Perusahaan menekankan pada ketepatan dan keterbukaan,sejalan dengan kode etik jurnalistik dan peraturan yangberlaku.
b. Perusahaan menjadikan media masa sebagai mitra dalammenciptakan kerjasama yang kondusif, membina berdasarkanhubungan yang saling menghormati dan saling menguntungkan.
c. Perusahaan melarang memberikan atau menerima hadiah, baiklangsung maupun tidak langsung.
7. Investor
Investor adalah Individu atau lembaga yang dapat ataumempunyai potensi untuk membeli saham perusahaan baiklangsung maupun tidak langsung termasuk analis dan Fund Ma-nagers.
Dalam berhubungan dengan investor :
a. Perusahaan menyediakan informasi yang aktual, akurat danprospektif.
b. Perusahaan memperlakukan secara adil dalam menyediakaninformasi yang dibutuhkan.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4263
64 Budaya Perusahaan
c. Perusahaan secara langsung atau tidak langsung, tidak bolehmelakukan suatu kegiatan dipasar modal yang berdampakmerugikan atau menguntungkan beberapa investor ataupemegang saham.
8. Anak Perusahaan
Anak Perusahaan adalah perusahaan dimana PLN memiliki sahambaik langsung maupun tidak langsung
Bersama Anak Perusahaan :
a. Perusahaan mengembangkan kerjasama untuk mencapaisinergi dalam setiap kegiatan usaha dan kegiatan sosial.
b. Kebijakan perusahaan yang berkaitan dengan usaha maupunkegiatan sosial diberlakukan sama baik di Kantor Pusatmaupun Anak Perusahaan.
c. Perusahaan mengutamakan kualitas produk sesuai denganstandar mutu.
d. Dalam menghadapi kompetisi, Perusahaan berusahameningkatkan citra positif dan kerjasama yang baik denganmitra usaha.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4264
Budaya Perusahaan 65
e. Mendukung dan melaksanakan program-program pemerintah,khususnya yang berkaitan dengan bisnis perusahaan.
9. Pemerintah
a. Menjaga hubungan yang harmonis dan kunstruktifberdasarkan nilai kejujuran, saling menghormati, serta sesuaidengan peraturan dan perundangan yang berlaku.
b. Mendukung program-program Pemerintah dengan prinsipsaling menguntungkan.
c. Menghindari penyalahgunaan hubungan kemitraan antara laindengan memberikan jamuan dan hadiah untuk kepentinganpribadi.
d. Memberikan laporan data secara benar dan akurat, sesuaidengan peraturan perundangan yang berlaku.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4265
66 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4366
Budaya Perusahaan 6767Budaya Perusahaan
Bab VII
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4367
68 Budaya Perusahaan
Bab VII. Internalisasi Budaya Perusahaan
Internalisasi Budaya Perusahaan dilakukan
disamping melalui Peran dan Tanggungjawab
masing-masing pihak yang berkepentingan.
Juga diwujudkan dalam sistem manajemen dan
kebijakan yang dianut sistem manajemen SDM,
sistem manajemen perusahaan dan
kebijakan yang dibuat sesuai dengan pola
pikir diilustrasikan dalam bagan ini.
68 Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4368
Budaya Perusahaan 6969Budaya Perusahaan
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4369
70 Budaya Perusahaan
Peran dan Tanggungjawab masing-masing pihak yang berkepentinganadalah sebagai berikut :
Direksi
Anggota direksi harus memberikan komitmen dan keteladanan terhadappenerapan Budaya Perusahaan
Manajer SDM terkait
Memastikan bahwa seluruh anggota perusahaan berperilaku sesuaidengan yang diharapkan, melalui :
• Proses perekrutan dan promosi pegawai
• Penilaian kinerja karyawan
• Memberi kemudahan kepada manajer lini untuk penegakanpelaksanaan disiplin karyawan
Pimpinan Satuan Administrasi
Sebagai panutan dalam penerapan dan perwujudan budaya diunitkerjanya.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4370
Budaya Perusahaan 71
Atasan
1. Memberikan teladan dan mendorong bawahan untuk berperilakusesuai dengan nilai-nilai perusahaan.
2. Menciptakan lingkungan kerja yang memotivasi bawahan untukberperilaku sesuai dengan ketentuan berlaku.
3. Menegakkan penerapan hukuman dan atau penghargaan.
Bawahan
Mempelajari, memahami, dan menerapkan perilaku dalam pekerjaansesuai bidangnya dan dalam berhubungan dengan pihak-pihak yangberkepentingan, serta melaporkan terhadap adanya pelanggaranataupun gejala pelanggaran perilaku yang merugikan perusahaan baiklangsung maupun tidak langsung kepada atasan/pimpinan di unit kerjamasing-masing.
Pelanggaran Disiplin
1. Pelanggaran terhadap kode etik yang secara langsung maupun tidaklangsung yang dapat dibuktikan merugikan perusahaan, dapatmengakibatkan pemberian sanksi/hukuman paling ringan sampaidengan yang paling berat, sesuai peraturan yang berlaku.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4371
72 Budaya Perusahaan
2. Adalah kewajiban bagi setiap anggota perusahaan yang mengetahuiadanya pelanggaran atau gejala pelanggaran perilaku untukmelaporkan kepada ;
- Atasan yang bersangkutan,
- Pimpinan masing-masing satuan administrasi
3. Anggota perusahaan yang terbukti mengetahui adanya pelanggaranatau percobaan pelanggaran dan tidak melaporkan, dianggapmelakukan pelanggaran yang bobot pelanggarannya dinilai samadengan pelakunya.
4. Pimpinan/Atasan yang berusaha menutup-nutupi pelanggaran atautidak mau memberikan hukuman kepada pelaku pelanggaran yangtelah terbukti melakukan, dianggap melakukan pelanggaran dandapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
BUDAYA PERUSAHAAN 10/25/05, 16:4372