19
Created by : Mutiara Yunita 081.0211.049

case 2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

casee

Citation preview

Page 1: case 2

Created by : Mutiara Yunita 081.0211.049

Page 2: case 2

Glukosa Darah

Adalah istilah yang mengacu pada tingkat glukosa dalam darah.(www.wikipedia.com)

Glukosa adalah gula glukosa diuraikan dalam sel untuk menghasilkan tenaga.

(www.aidsinfonet.org)

Konsentrasi gula darah, atau tingkat glukosa serum, diatur dengan ketat di dalam tubuh. Glukosa yang dialirkan melalui darah adalah sumber utama energi untuk sel-sel tubuh.

(www.wikipedia.com)

Page 3: case 2

GLukosa Darah GLukosa Darah NormalNormal

Page 4: case 2

Konsentrasi• Pada keadaan setelah penyerapan makanan, kadar glukosa

darah pada manusia antara 4,5-5,5 mmol/L. Setelah ingesti makanan yang mengandung karbohidrat, kadar tsb dapat naik hingga 6,5-7,2 mmol/L. Disaat puasa kadar glukosa darah akan turun menjadi sekitar 3,3-3,9 mmol/L. Penurunan mendadak kadar glukosa darah akan menimbulkan serangan konvulsi.

(Biokimia Harper Edisi 25)

• Dalam keadaan normal, tubuh mempertahankan kadar gula darah antara 70-110 mg/dl.

(www.sweetpee.com)

Page 5: case 2

• Agar dapat berfungsi secara optimal, tubuh hendaknya dapat mempertahankan konsentrasi darah gula (dalam bentuk glukosa) dalam batas-batas tertentu : 70-120 mg/100ml dalam keadaan puasa.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

• Pada orang normal kadar gulanya berkisar 60-120 mg/dl.(organisasi.org)

Page 6: case 2

Glukosa Darah Abnormal

Dibagi 2 :

1. Glukosa Darah Tinggi (Hyperglicemia)

2. Glukosa Darah Rendah (Hypoglicemia)

Page 7: case 2

1. Glukosa Darah Tinggi (Hyperglicemia)

• Gula darah meningkat setelah kita makan/minum sesuatu yang bukan air putih. Tingkat glukosa yang tinggi disebut hyperglicemia., merupakan tanda penyakit diabetes mellitus. Gula darah yang tinggi lambat laun dapat merusak mata, saraf, ginjal/jantung. Pada orang sehat gula darah dikendalikan oleh insulin (hormon yang dibuat oleh pankreas). Insulin membantu glukosa dari darah masuk ke sel untuk menghasilkan tenaga. Gula darah yang tinggi dapat berarti bahwa pankreas tidak membuat cukup insulin/jumlah insulin tidak mencukupi tapi tubuh tidak bereaksi secara normal. Ini disebut resistansi insulin.

(www.aidsinfonet.org)

Page 8: case 2

• Kandungan/kadar gula penderita diabetes saat puasa adalah lebih dari 126 mg/dl dan saat tidak puasa/normal adalah lebih dari 200 mg/dl.

(organisasi.org)

• Gula darah terlslu tinggi disebut hiperglikemia. Bila gula darah naik diatas 170/100 ml, gula akan dikeluarkan melalui urine.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

• Gejala hyperglicemia diantaranya merasa haus, lelah, sering buang air kecil/memiliki penglihatan yang kabur.

(www.sweetpee.wordpress.com)

Page 9: case 2

2. Glukosa Darah Rendah (Hypoglicemia)

Kadar

Gula darah terlalu rendah disebut hipoglikemia. Bila gula darah turun hingga 40-50 mg/100 ml, akan merasa gugup, pusing, lemas dan lapar.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

Page 10: case 2

Penyebab :

• Pelepasan insulin yang berlebihan oleh pankreas.• Dosis insulin/obat lainnya yang terlalu tinggi.• Kelainan pada kelenjar hipofisa/kelenjar adrenal.• Kelainan pada penyimpanan karbohidrat/pembentukan

glukosa di hati.• Pemakaian alkohol dalam jumlah banyak tanpa makan dalam

waktu yang lama (dapat menyebabkan stupor).• Puasa yang lama (hanya jika terdapat penyakit lain).• Penyakit yang lainnya.

(www. sweetpee.wordpress.com)

Page 11: case 2

Akibat :

• Sistem organ tubuh mengalami kelainan fungsi (otak).

• Berkurangnya glukosa ke otak.

• Kerusakan otak yang permanen.

(www.sweetpee.wordpress.com)

Page 12: case 2

Gejala-gejala :

• Rasa lapar yang timbul secara tiba-tiba• Sakit kepala• Kecemasan yang timbul secara tiba-tiba• Badan gemetaran• Berkeringat• Bingung• Penurunan kesadaran, koma

(www.sehatgroup.web.id)

Page 13: case 2

Hormon-Hormon yg Terlibat dalam Pengaturan Gula Darah :

• Hormon InsulinDiproduksi oleh sel-sel beta pulau langerhans pankreas menurunkan gula darah.Mekanisme penurunan glukosa darah oleh insulin meliputi peningkatan laju penggunaan glukosa melalui oksidasi, glikogenesis, dan lipogenesis. Difusi fasilitatif glukosa ke dalam sel-sel otot dan sel-sel lemak meningkat, glukosa disimpan dalam hati dan otot-otot dalam bentuk glikogen, serta pengambilan glukosa untuk diubah jadi lemak oleh sel-sel lemak dan hati meningkat. Pengeluaran insulin dirangsang oleh hormon glukagon dan hormon-hormon saluran cerna.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

Konsentrasi insulin didalam darah sejajar dengan konsentrasi glukosa darah. Pemberian insulin akan mengakibatkan hipoglikemia.

(Biokimia Harper Edisi 25)

Page 14: case 2

• GlukagonDiproduksi sel-sel alfa pulau langerhans mempunyai pengaruh kebalikan dari insulin. Glukagon meningkatkan gula darah melalui peningkatan glikogenolisis dan glukoneogenesis. Insulin dan glukagon adalah antagonis.

• EpinefrinHormon yang dikeluarkan oleh medula kelenjar adrenal mempengaruhi pemecahan glukosa(glikogenolisis) dan menurunkan pengeluaran insulin dari pankreas. Sekresi epinefrin meningkat bila marah dan ketakutan.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi,Sunita Almatsier)

Disekresikan oleh medula adrenal sebagai akibat dari rangsangan yang menimbulkan stres dan menimbulkan glikogenolisis dihati serta otot karna stimulasi enzim fosforilase.

(Biokimia Harper Edisi 25)

Page 15: case 2

• GlukokortikoidHormon steroid yang diproduksi oleh korteks adrenal, mempengaruhi gula darah dengan merangsang glukoneogenesis. Hormon ini mempengaruhi penggunaan glukosa dan meningkatkan laju perubahan protein menjadi glukosa.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi,Sunita Almatsier)

Disekresikan oleh korteks adrenal dan sangat penting dalam metabolisme karbohidrat.

(Biokimia Harper Edisi 25)

Bila gula darah turun secara mencolok, produksi hormon tiroksin akan meningkat. Glikogenolisis dan glukoneogenesis dalam hati meningkat sehingga gula darah naik. Tiroksin juga meningkatkan laju absorpsi heksosa dari usus halus.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

Page 16: case 2

• Hormon PertumbuhanDikeluarkan oleh kelenjar pituitari anterior juga meningkatkan gula darah dengan cara meningkatkan pengambilan asam amino dan sintesis protein oleh semua sel, menurunkan pengambilan glukosa oleh sel dan meningkatkan mobilisasi lemak untuk energi.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

Menurunkan ambilan glukosa dijaringan tertentu (mis. otot).(Biokimia Harper Edisi 25)

Kegagalan dalam pengaturan gula darah terjadi karena terganggunya sistem pengaturan gula darah tubuh seperti pada penyakit diabetes melitus.

(Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Sunita Almatsier)

Page 17: case 2
Page 18: case 2

Cara Untuk Mengukur Kadar Gula Darah :

Ada 3 cara :

• Tes gula darah sewaktuTes ini mengukur glukosa dalam darah yang diambil kapan saja.

• Tes gula darah puasaTes ini memakai contoh darah yang diambil saat tidak makan/minum apapun (kecuali air putih) selama Sedikitnya 8 jam.

• Tes toleransi glukosaTes ini dimulai dengan tes gula darah puasa, kemudian diberikan minuman yang mengandung gula dengan ukuran tertentu. Kadar gula lalu diukur dengan memakai beberapa contoh darah yang diambil pada jangka waktu tertentu.

(www.aidsinfonet.org)

Page 19: case 2