10
Kelurahan Mangadu KM 45, Sulawesi Selatan (Titik 1) Analisa Data Kecelakaan Lalu Lintas Berikut adalah data kecelakaan lalu lintas yang diolah berdasarkan laporan polisi tahun 2010. Melalui gambar dan tabel berikut, akan mempermudah mengetahui penyebab utama kecelakaan. Anatomi Kecelakaan Lalu Lintas di Tikungan Bersimpang-Y pada Kelurahan Mangadu, Sulawesi Selatan (KM 45) Dari pemetaan anatomi kecelakaan lalu lintas, disusunlah tabulasi silang antara jenis tabrakan dan tingkat keparahan korban kecelakaan (severitas). Tabel 5.1 Tabulasi Silang Antara Jenis Tabrakan dan Severitas Korban di Titik 1 Jenis Tabrakan Simbol Kecamatan Mangadu Jmlh Laka Rank MD LB LR Depan-depan →← 3 1 2 3 2 Depan-Samping → > 2 2 1 4 0 Samping-samping > < Depan-belakang →→ STA KM 45+000 STA KM 46+000

Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Embed Size (px)

DESCRIPTION

trasportasi

Citation preview

Page 1: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Kelurahan Mangadu KM 45, Sulawesi Selatan (Titik 1)

Analisa Data Kecelakaan Lalu Lintas

Berikut adalah data kecelakaan lalu lintas yang diolah berdasarkan laporan polisi tahun 2010. Melalui gambar dan tabel berikut, akan mempermudah mengetahui penyebab utama kecelakaan.

Anatomi Kecelakaan Lalu Lintas di Tikungan Bersimpang-Y pada Kelurahan Mangadu, Sulawesi Selatan (KM 45)

Dari pemetaan anatomi kecelakaan lalu lintas, disusunlah tabulasi silang antara jenis tabrakan dan tingkat keparahan korban kecelakaan (severitas).

Tabel 5.1 Tabulasi Silang Antara Jenis Tabrakan dan Severitas Korban di Titik 1

Jenis Tabrakan SimbolKecamatan Mangadu

Jmlh Laka Rank MD L

B LRDepan-depan →← 3 1 2 3 2Depan-Samping → > 2 2 1 4 0Samping-samping > <Depan-belakang →→Tabrak orang →Ϙ  2  0 2 0Tunggal ϘJumlah Jumlah 7 3 9 2

Total Korban 14

STA KM 45+000

STA KM 46+000

Page 2: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Sumber : Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (2010)

Analisa Blackspot di Kelurahan Mangadu KM 45, Sulawesi Selatan (Titik 1)

No

Kondisi Eksisting Risiko

Rekomendasi

1. Titik 1 merupakan tikungan tajam bersimpang. Jalan minor pada simpang ini adalah jalan desa yang kemudian diaspal dan sering menjadi lokasi aktifitas penduduk setempat. Kecelakaan yang sering terjadi pada lokasi ini adalah tabrak depan dan tabrak orang.

Tinggi

Rekomendasi short term sebagai perbaikan segera adalah pelebaran jalan, penambahan locked shoulder dan penambahan marka, terutama marka serong sebagai efek penyempitan jalan.

2. Tikungan pada titik ini memiliki radius yang tidak memadai, sehingga ketika kondisi lalu lintas meningkat, dikhawatirkan perlu ada penanganan serius, berupa re-alinyemen.

Sedang

Rekomendasi long term berupa perubahan alinyemen dari tikungan bersimpang menjadi bundaran prioritas. Bundaran dipilih mengingat kondisi tata guna lahan di sekitar tikungan ini memungkinkan dilasakannya pembangunan

Page 3: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Layout Rekomendasi Perbaikan di Kelurahan Mangadu KM 45, Sulawesi Selatan (Titik 1)

Page 4: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Judul Gambar :Rekomendasi Perbaikan Long Term pada Titik 1Studi Penyusunan Rekomendasi Teknis Penanganan Lokasi Rawan Kecelakaan di Pulau Kalimantan dan Sulawesi Tanggal kerja : 12 November 2011

Republik IndonesiaKementerian Pekerjaan UmumDirektorat Binamarga

Volume Kerja Perbaikan Jalan

Gambar No.

Deskripsi Jumlah

Satuan

1. Marka

1.1 Marka garis tengah (732 m)

88 m2

1.2 Marka tepi jalan (1560 m)

188 m2

1.3 Marka putus-putus (10,8 m)

2,20 m2

1.4 Marka zebra cross (21,6 m)

90 m2

1.5 Marka Pulau(3 x 20 m)

60 m2

2. Rambu

2.1 Rambu bundaran 3 Bh

2.2 Rambu maks. Kecepatan 40 kpj

2 Bh

3. Bundaran D=30 meter

1 Bh

4. Pemindahan cermin

1 Bh

(eksisting)

Page 5: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Judul Gambar :Rekomendasi Perbaikan Short Term pada Titik 1Studi Penyusunan Rekomendasi Teknis Penanganan Lokasi Rawan Kecelakaan di Pulau Kalimantan dan Sulawesi Tanggal kerja : 12 November 2011

Republik IndonesiaKementerian Pekerjaan UmumDirektorat Binamarga

Volume Kerja Perbaikan Jalan

Gambar No.

Deskripsi Jumlah

Satuan

1. Marka

1.1 Marka garis tengah (795 m)

96 m2

1.2 Marka tepi jalan (1595 m)

192 m2

1.3 Marka garis henti (7,20 m)

2,20 m2

1.4 Marka chevron (200 m)

72 m2

2. Rambu

2.1 Rambu Simpang-T

2 Bh

2.2 Rambu maks. Kecepatan 40 kpj

2 Bh

2.3 Rambu STOP 1

3. Pemindahan cermin

1 Bh

Page 6: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Volume Kerja Perbaikan Jalan pada Perbaikan Long Term di Titik 01

Gambar No.

Deskripsi Jumlah

Satuan

Harga Satuan Total

1. Marka

1.1 Marka garis tengah (732 m)

88 m2

1.2 Marka tepi jalan(1560 m)

188 m2

1.3 Marka putus-putus (10,8 m)

2,20 m2

1.4 Marka zebra cross (21,6 m)

90 m2

1.5 Marka Pulau(3 x 20 m)

60 m2

2. Rambu

2.1 Rambu bundaran 3 Bh

2.2 Rambu maks. Kecepatan 40 kpj

2 Bh

3. Bundaran D=30 meter

1 Bh

4. Pemindahan cermin 1 Bh

Total Biaya

Page 7: Contoh Penangan Blackspot_Titik 01

Volume Kerja Perbaikan Jalan pada Perbaikan Short Term di Titik 01

Gambar No.

Deskripsi Jumlah

Satuan

Harga Satuan Total

1. Marka

1.1 Marka garis tengah (795 m)

96 m2

1.2 Marka tepi jalan(1595 m)

192 m2

1.3 Marka garis henti (7,20 m)

2,20 m2

1.4 Marka chevron(200 m)

72 m2

2. Rambu

2.1 Rambu Simpang-T 2 Bh

2.2 Rambu maks. Kecepatan 40 kpj

2 Bh

2.3 Rambu STOP 1

3. Pemindahan cermin 1 Bh

Total Biaya