Upload
pandu6utomo
View
5
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ETIKA BISNIS DAN PROFESI
Citation preview
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Krisis ekonomi global yang menjadi catatan kelam merupakan salah satu
perusahaan investasi atau bank keuangan senior dan terbesar ke 4 di Amerika
serikat menjadi awal dari drama krisis keuangan di negara yang mengagung-
agungkan sistem kapitalis tanpa batas. Siapa yang menyangka suatu negara yang
merupakan tembok kapitalis dunia akan runtuh. Celakanya apa yang terjadi di
Amerika Serikat dengan cepat menyebar dan menjalar keseluruh dunia. Hanya
beberapa saat setelah informasi runtuhnya pusat keuangan dunia di Amerika,
transaksi bursa saham diberbagai belahan dunia seperti Hongkong, China,
Australia, Singapura, Korea Selatan, dan Negara lainnya mengalami penurunan
drastis, bahkan Bursa Saham Indonesia (BEI) harus disuspend selama beberapa
hari, pemerintah Indonesia pun kelihatan panik dalam menyikapi permasalahan
ini, peristiwa ini menandai fase awal dirasakannya dampak krisis ekonomi global
yang pada mulanya terjadinya di Amerika dirasakan oleh negara Indonesia.
Krisis ekonomi global ini adalah salah satu dilema yang sedang dihadapi
Indonesia sejak dahulu hingga sekarang. Dan ini adalah dinamika kehidupan
ekonomi yang tidak tetap perubahannya. Kadang sistem ekonomi dunia naik,
kadang sistem ekonomi dunia merosot drastis. Ini menyebabkan gejolak besar
bagi kehidupan ekonomi seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Akibat
langsungnya adalah meledaknya harga kebutuhan pokok di Indonesia. Yang mana
sebelumnya saja sudah menjepit dompet masyarakat dan kini semakin menekan
2
sektor-sektor usaha yang menyediakan kebutuhan tersebut. Misalnya: Petani
yang menyediakan sayur mayur kini kesulitan dalam mencari pupuk yang murah,
padi menjadi kurang subur dan pasokan yang terbatas membuat harga beras
melonjak. Ini adalah satu dari ribuan keluhan masyarakat dalam merasakan
dampak buruk dari krisis global ini. Sehingga tema “Krisis Ekonomi Global dan
dampaknya terhadap perekonomian indonesia” ini sangat cocok untuk menjadi
bahan diskusi bagi mahasiswa karena mahasiswa juga mengalami dilema ini
dalam hidupnya.
2. RUMUSAN MASALAH
Adapun makalah ini dibuat dengan rumusan permasalahan:
1. Definisi Krisis Ekonomi Global ?
2. Akibat Krisis Ekonomi Global Bagi Indonesia?
3. Langkah-Langkah Pengamanan Krisis Ekonomi Oleh Pemerintah
Indonesia ?
3
BAB II
PEMBAHASAN MASALAH
1. PENGERTIAN KRISIS EKONOMI GLOBAL
Krisis ekonomi Global adalah peristiwa di mana seluruh sektor ekonomi
pasar dunia mengalami keruntuhan/degresi dan mempengaruhi sektor
lainnya di seluruh dunia.Sebagai contoh bahwa negara adidaya yang
memegang kendali ekonomi pasar dunia yang mengalami keruntuhan besar
dari sektor ekonominya. Peristiwa ini mengakibatkan rontoknya perusahaan
keuangan dan bank-bank besar di Negeri Paman Sam satu per satu.
Bangkrutnya Lehman Brothers langsung mengguncang bursa saham di seluruh
dunia. Bursa saham di kawasan Asia seperti di Jepang, Hongkong, China,
Asutralia, Singapura, India, Taiwan dan Korea Selatan, mengalami penurunan
drastis 7 sd 10 persen. Termasuk bursa saham di kawasan Timur Tengah,
Rusia, Eropa, Amerika Selatan dan Amerika Utara. Tak terkecuali di AS sendiri,
Para investor di Bursa Wall Street mengalami kerugian besar.
2. AKIBAT KRISIS EKONOMI GLOBAL BAGI INDONESIA
Saat ini dampak resesi ekonomi global yang paling dirasakan adalah
pada masyarakat menengah ke atas, terlebih mereka yang bermain saham,
valuta asing dan investasi emas. Selain itu, kenaikan harga bahan baku di sektor
properti akibat pengaruh krisis ekonomi global, sangat mungkin terjadi. Seperti
di kutip dari Antara.co.id, Wakil Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Jawa
Tengah, Adib Adjiputra, di Solo, beberapa waktu lalu mengatakan, harga bahan
4
baku yang diproduksi di dalam negeri maupun luar negeri, berpotensi
terpengaruh oleh krisis ekonomi ini.
Harga bahan baku seperti besi, keramik, semen dan sejumlah
aksesori rumah lainnya yang berasal dari industri manufaktur, kata dia, sangat
rentan mengalami kenaikan.
Kenaikan bahan baku akibat dampak krisis ekonomi ini akan semakin
menyulitkan sektor properti, setelah sebelumnya juga diterpa kenaikan harga
bahan baku akibat kenaikan bahan bakar minyak (BBM).
Pada sektor properti ini, tipe rumah kelas menengah ke atas yang
akan paling besar terkena dampak terjadinya krisis ekonomi ini. Kenaikan
tingkat suku bunga pasti akan mengikutinya. Sehingga harga cicilan rumah
perbulannya akan naik. Sedangkan untuk rumah kelas menengah ke bawah
sedikit tidak berpengaruh karena sebagian sudah disubsidi pemerintah.
3. LANGKAH-LANGKAH PENANGANAN KRISIS EKONOMI PEMERINTAH
INDONESIA.
Langkah pertama, dalam perubahan APBN 2012 telah disiapkan
untuk mengantisipasi dampak perlambatan ekonomi global dan gejolak harga
minyak dunia, dengan menyediakan anggaran stimulus fiskal dengan
memanfaatkan Saldo Anggaran Lebih (SAL) untuk tambahan belanja
infrastruktur.
Langkah kedua, pemerintah melakukan percepatan dan perbaikan
penyerapan belanja, terutama belanja barang dan modal agar memberikan
5
dampak yang lebih besar bagi kegiatan ekonomi. Sebuah satuan tugas khusus
telah dibentuk untuk mengawal proses ini.
Ketiga, pemerintah meningkatkan koordinasi dan kewaspadaan bersama
dengan otoritas moneter untuk menghadapi berbagai tekanan yang mungkin
muncul akibat krisis.
Keempat, pemerintah bersama Bank Indonesia mempersiapkan strategi
stabilisasi pasar Surat Berharga Negara (SBN).
Kelima, Pemerintah mempersiapkan fasilitas kedaruratan (contingency
facility) secara bilateral dan multilateral, yang sewaktu-waktu siap dipakai untuk
mengamankan kondisi pasar domestik apabila diperlukan.
Dengan langkah-langkah ini, disertai pengalaman dalam mengatasi krisis tahun
2008 , Pemerintah Indonesia berharap akan dapat mengamankan ekonomi
nasional dari gejolak ekonomi dan keuangan global,”
Faktor eksternal lainnya yang kini dicermati dan diwaspadai Pemerintah
indonesia adalah perkembangan harga minyak mentah yang sangat
mempengaruhi perekonomian dan kondisi APBN. Karena minyak mentah tersebut
cenderung menurun, Tapi harga minyak dunia saat ini relatif masih tinggi, dan
tetap berpotensi memberikan beban yang cukup berat bagi APBN Indonesia.
6
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Para petinggi-petinggi yang berkaitan dengan ekonomi dan pemerintah
sedang memikirkan bagaimana dampak krisis yang terjadi tersebut. Sedangkan
untuk para pengusaha kecil tidak terkena dampaknya secara langsung akibat
dampak krisis itu. Bahkan daya beli untuk pedagang kecil masih tetap terjaga
sampai saat ini. Tetapi bagi pialang saham, dunia per Bankan, dan pengusaha-
pengusaha yang berorientasi eksport khususnya tujuan Amerika, mengalami
pukulan yang telak yang salah-salah bisa membuat usaha mereka tersungkur
Knock Out.
2. SARAN
Untuk mengantisipasi Krisis Ekonomi Global bukan hanya tugas pemerintah
semata, kebersamaan dan saling bahu membahu dalam mengatasi krisis antara
pemerintah, dunia usaha dan pelaku-pelaku ekonomi lainnya akan menciptakan
iklim usaha yang kondusif, sehingga para investor tidak ragu dalam menamkan
modal dan berinvestasi di Indonesia.
Para eksportir harus jeli dalam melirik peluang pasar yang ada, khususnya
dikawasan Asia, Timur Tengah dan Negera-negara di Eropa yang tidak terkena
dampak krisis finansial di Amerika Serikat. Pasar ekspor Indonesia yang selama ini
di dominasi oleh Amerika harus kita alihkan ke negara lain tersebut supaya tidak
terjadi depisit nilai ekspor dan Import kita.
Kita semua berharap krisis yang terjadi di Negara Adi daya itu cepat berlalalu dan
7
pengaruhnya terhadap perputaran roda perekonomi Indonesia tidak terlalu
besar sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia yang di canangkan pemerintah
dapat tercapai.
8
DAFTAR PUSTAKA :
1. http://tips-teknologi.blogspot.com/2012/04/krisis-ekonomi-global-dan-krisis.html2. http://destyhapsari.blogspot.com/2012/04/dampak-krisis-global-terhadap.html3. Antara.co.id4. http://www.investor.co.id/home/pemerintah-siapkan-langkah-pengamanan-krisis-ekonomi/43026