12
TUGAS WAWASAN TEKNOLOGI & KOMUNIKASI ILMIAH USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM “MARITIME TRAIL”, PEMANFAATAN WILAYAH MARITIM INDONESIA UNTUK APLIKASI TEKNOLOGI TRANSPORTASI BIDANG KEGIATAN: PKM-GAGASAN TERTULIS DISUSUN OLEH : ErvinaDewiApriyant i 1313100117 Dimas Rahadiyuza 1313100122 AliefNaufal 2110100032 Dewi Amalia 2513100103

Hasil Revisi Untuk Kelompok 8

Embed Size (px)

DESCRIPTION

RAHASIA

Citation preview

TUGAS WAWASAN TEKNOLOGI & KOMUNIKASI ILMIAHUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWAJUDUL PROGRAMMARITIME TRAIL, PEMANFAATAN WILAYAH MARITIM INDONESIA UNTUK APLIKASI TEKNOLOGI TRANSPORTASIComment by Firda Fahrun Nisa': Italic

BIDANG KEGIATAN:PKM-GAGASAN TERTULIS

DISUSUN OLEH :

ErvinaDewiApriyantiComment by Firda Fahrun Nisa': Spasi1313100117

Dimas Rahadiyuza1313100122

AliefNaufalComment by Firda Fahrun Nisa': Spasi2110100032

Dewi Amalia2513100103

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBERSURABAYA2015DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.iDAFTAR ISI.iiringkasaniiibab i Pendahuluan.1 1.1 Latar Belakang..1 1.2 Tujuan..2 1.3 Manfaat..2BAB II GAGASAN..3BAB III KESIMPULAN.5DAFTAR PUSTAKA.6

RINGKASANIndonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki 17.000 pulau dan disatukan oleh lautan yang sangat luas. Kekayaan laut Indonesia tersebut memiliki potensi yang tinggi khususnya di bidang perekonomian. Altenatif bidang lain yang bisa meningkatkan perekonomian laut Indonesia adalah bidang transportasi. Transportasi di Indonesia yang dipakai oleh masyarakat secara mayoritas adalah transportasi darat dimana sudah banyak permasalahan yang di timbulkan oleh transportasi darat seperti kemacetan dan terdapat 80 orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas darat per hari (Kapolri, 2014). Dan untuk transportasi udara sudah cukup banyak digemari masyarakat tetapi transportasi ini memerlukan biaya operasional yang tinggi. Sementara untuk transportasi laut masih dianggap kurang menarik oleh masyarakat. Mengingat sangat vitalnya transportasi bagi perekonomian, maka transpotasi laut harus dikembangkan dengan baik dan benar untuk menunjang pertumbuhan perekonomian.Gagasan yang diajukan dalam makalah ini adalah pembuatan Maritime Trail. Maritime Trail adalah kereta yang memiliki lintasan di dalam laut. Kereta ini dibuat untuk transportasi antar pulau di Indonesia. Pembuatan Maritime Trail ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan transportasi dan peningkatkan perekonomian laut Indonesia. Maritime Trail diusulkan memakai rute utama di wilayah Laut Jawa, mengingat level kedalaman dasar laut Jawa yang terbilang dangkal ( 200 meter dibawah permukaan laut). Rute tersebut menghubungkan antara Pulau Jawa dengan beberapa pulau-pulau besar di Indonesia Implementasi dari Maritime Trail ini akan melibatkan berbagai pihak yaitu Developer, dinas pariwisata, Traveler beserta masyarakat sekitarnya. hal ini dilakukan untuk mendukung program ini. Tentunya dengan pengimplementasian seperti itu akan membuat kita mengetahui apa yang sebenarnya menjadi keluhan serta tantangan kita kedepan.Comment by Firda Fahrun Nisa': Italic. Konsisten sampai akhirComment by Firda Fahrun Nisa': spasiMetode penulisan untuk mengimplementasikan gagasan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut. Langkah yang pertama adalah pengumpulan informasi tentang Maritime Trail, dilanjutkan dengan merancang desain Maritime Trail. Setelah desain selesai dilakukan pengujian terhadap sistem tersebut untuk mengetahui kelayakan sistem dari segi struktur, dan akan dipergunakan sebagai salah satu faktor pertimbangan dalam analisa pemilihan struktur. Untuk selanjutnya dilakukan pengevaluasian sistem Maritime Trail. Dan langkah terakhir yaitu mensosialisasikanya kepada masyarakat.

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangIndonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki daerah maritim yang sangat luas. Laut Indonesia di huni oleh 14% dari terumbu karang dunia dan lebih dari 2500 jenis ikan dan 500 jenis karang (Elvi Hartati, 2012). Kekayaan laut Indonesia tersebut memiliki potensi yang tinggi khususnya di bidang perekonomian. Dari segi perdagangan hasil laut Indonesia yang berlimpah sudah ada yang di ekspor ke luar negeri bahkan sampai menembus pasar Amerika. Dari segi pariwisata sudah cukup banyak tempat-tempat wisata laut yang menarik seperti Kepulauan Seribu, Lombok dan Taman Laut Bunaken. Tapi jika kita telisik lebih dalam masih banyak kekurangan pada sektor tersebut. Hasil laut Indonesia masih banyak diambil oleh nelayan negara lain sehingga nelayan Indonesia tidak bisa memaksimalkan kegiatan ekonominya dan banyaknya terumbu karang serta biota laut yang rusak akan mengurangi ketertarikan wisatawan. Oleh sebab itu perlu disiapkan altenatif bidang lain yang bisa meningkatkan perekonomian laut Indonesia.Altenatif bidang lain yang bisa meningkatkan perekonomian laut Indonesia salah satunya adalah bidang transportasi. Transportasi di Indonesia yang dipakai oleh masyarakat secara mayoritas adalah transportasi darat dimana sudah banyak permasalahan yang di timbulkan oleh transportasi darat seperti kemacetan dan terdapat 80 orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas darat per hari (Kapolri, 2014). Dan untuk transportasi udara sudah cukup banyak digemari masyarakat tetapi transportasi ini memerlukan biaya operasional yang tinggi. Sementara untuk transportasi laut masih dianggap kurang menarik oleh masyarakat. Oleh sebab itu dalam rangka meningkatkan perekonomian laut sekaligus memecahkan permasalahan pemerataan transportasi di Indonesia hendak dibuat trail bawah laut.Trail bawah laut adalah kereta yang memiliki lintasan di dalam laut. Kereta ini dibuat untuk transportasi antar pulau di Indonesia mengingat Indonesia adalah negara kepulauan. Sebelumnya belum ada kereta semacam ini di Indonesia. Trail bawah laut memiliki keuntungan diantaranya penggunaan bahan bakar yang ramah lingkungan, penggunaan kaca pada kereta yang menampilkan kondisi bawah laut sehingga penumpang dapat sekaligus berwisata bawah laut, selain itu dapat menarik masyarakat untuk beralih ke transportasi ini guna mengurangi angka kecelakaan. Dari penjelasan sebelumnya, pembuatan trail bawah laut merupakan alternatif yang tepat untuk meningkatkan perekonomian laut sekaligus memecahkan permasalahan pemerataan transportasi di Indonesia

1

1.2 TujuanTujuan dari penulisan karya tulis ini:1. Memaparkan pemanfaatan biji tanaman rami sebagai biofuel dengan metode ekstraksi.2. Memberikan solusi terhadap permasalahan transportasi dan peningkatkan perekonomian laut Indonesia dengan membuat trail bawah laut.1.3 ManfaatManfaat dari penulisan karya tulis ini:1. Karya tulis ini diharapkan dapat dijadikan sebagai wacana karya cipta membuat trail bawah laut di Indonesia2. Karya tulis ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian laut dan memecahkan masalah transportasi di Indonesia.3. Karya tulis ini merupakan bentuk pengabdian insan akademis dalam pembelajaran pemberdayaan masyarakat sebagai wujud Tri Dharma perguruan tinggi.Comment by Firda Fahrun Nisa': Tri Dharma Perguruan Tinggi

2

BAB IIGAGASAN

Perkembangan teknologi di Indonesia sejatinya saat ini berkembang begitu pesat.Tampak terlihat dengan jelas di seluruh aspek kehidupan masyarakat.Sebagai contohnya saat ini, perkembangan teknologi media dan perangkat canggihlainnya. Perkembangan teknologi media begitu cepat terasa. Satu trend telepon genggam hanya dapat bertahan hingga kurang lebih enam bulan dan kemudian beralih ke trend lainnya. Dalam bidang transportasi, sudah banyak perencanaan yang dilakukan secara besar-besaran dilakukan di Indonesia.Namun, hal tersebut selalu berakhir tanpa diketahui tindakan lanjutnya. Proyek pembangunan monorail di Jakarta yang dilakukan secarabesar-besaran dengan tujuan mengurangi angka kemacetan di daerah ibukota pun saat ini juga sudah tidak diketahui kapan kelanjutan pembangunannya. Tindakan setengah-setengah tersebut tentunya menjadi salah satu alas an terbuangnya alokasi uang negara yang mengakibatkan melemahnya sistem perekonomian di IndonesiaComment by Firda Fahrun Nisa': spasiComment by Firda Fahrun Nisa': spasiComment by Firda Fahrun Nisa': ?Kemacetan hanya terjadi di beberapa kota besar saja, seperti pulau Jawa. Untuk akses kepulau-pulau lainnya pun belum diketahui teknologi apa yang dapat dikembangkan dengan tujuan akses antar wilayah nusantara yang lebih mudah. Akses dengan transportasi laut seperti kapal masih sangat terbatas dan memerlukan waktu yang lama. Sedangkan akses dengan transportasi udara seperti pesawat membutuhkan biaya yang relative tidak murah dan hanya terjangkau oleh kalangan atas saja.Comment by Firda Fahrun Nisa': PulauComment by Firda Fahrun Nisa': relatifDari kondisi di atas, dapat disimpulkan bahwa kondisi geografis di Indonesia seolah-olah menjadi penghalang yang besar untuk akses transportasi antar nusantara. Pada kesempatan kali ini penyusun menawarkan gagasan mengenai teknologi transportasi Maritime Trail. Pembuatan system kereta bawah laut tentunya menjadi hal yang belum terpikirkan secara matang di Indonesia.Maritime Trail diusulkan memakai rute utama di wilayah Laut Jawa, mengingat level kedalaman dasar laut Jawa yang terbilang dangkal ( 200 meter dibawah permukaan laut). Rute tersebut menghubungkan antara Pulau Jawa dengan beberapa pulau-pulau besar di Indonesia lainnya, seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Tentunya hal ini memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam akses antar pulau nusantara.Comment by Firda Fahrun Nisa': sistemComment by Firda Fahrun Nisa': Laut2

Mengenai tinjauan aspek terhadap bidangekonomi, tentunya pembangunan maritime trail ini membutuhkan biaya yang besar.Tetapi apabila ditilik lebih lanjut, jumlah pengguna teknologi transportasi ini terjamin lebih banyak untuk akses antar pulau dibandingkan menggunakan pesawat atau transportasi udara.Comment by Firda Fahrun Nisa': no spasiAdapunpihak pihak yang dipertimbangkan dapat membantu mengimplementasikan gagasan:Comment by Firda Fahrun Nisa': spasi dirapikan lagi1. Developer, pihak yang membuat merancang maritime trail, merancang serta mendesain struktur dan system trail. Yang dimaksud adalah sesorang yang bertugas membangun dan mewujudkannya diciptakan maritime trail di wilayah perairan Indonesia.3

2. Dinas pariwisata, sebagai pihak yang menyediakan layanan informasi tentang maritime trail di Indonesia dan perkembangannya. Sehingga informasi tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. 3. Traveler beserta masyarakat sekitarnya, sebagai pihak yang menggunakan jasa dan mengenal lebih dalam mengenai system maritime trail di Indonesia.Comment by Firda Fahrun Nisa': sistemSetelahditentukanpihak pihak yang berkaitantersebutdiatas, selanjutnyadapatditentukanlangkah langkahstrategis yang harusdilakukanuntukmengimplementasikangagasan, sebagaiberikut:Comment by Firda Fahrun Nisa': spasi dirapikan1. Mengumpulkan informasi tentang Maritime Trail.2. Rancangan tampilan desain kereta, rancangan susunan sistem terowongan bawah air sebagai lintasan utama maritime trail, rancangan kegiatan pembangunan proyek maritime trail, dan rancangan fitur dan fasilitas yang dapat dilakukan pengguna jasa transportasi (passenger) di dalam maritime trail.3. Menguji terlebih dahulu sistem maritime trail, memastikan apakah sarana transportasi tersebut sudah layak digunakan oleh penumpang nantinya.4. Mengevaluasi kesalahan-kesalahan yang ada pada system maritime trail untuk hal yang lebih baik.Comment by Firda Fahrun Nisa': sistem5. Mensosialisasikan teknologi transportasi maritime trail kepada masyarakat.

4

BAB IIIKESIMPULAN

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki daerah maritim yang sangat luas. Kekayaan laut indonesia tersebut memiliki potensi yang tinggi khususnya dibidang transportasi. Transportasi yang digunakan masyarakat di Indonesia mayoritas meliputi transportasi darat, transportasi udara dan transportasi laut. Namun disetiap transportasi yang digunakan memiliki beberapa permasalahan. Oleh sebab itu untuk memecahkan permasalahan pemerataan transportasi di Indonesia hendak dibuat teknologi transportasi Maritime Trail , maritime trile ini merupakan kereta yang memiliki lintasan di dalam laut dengan memakai rute utama di wilayah Laut Jawa. Rute tersebut menghubungkan antara Pulau Jawa dengan beberapa pulau-pulau besar di Indonesia. Tentunya hal ini memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam akses antar pulau nusantara.Comment by Firda Fahrun Nisa': KapitalMaritime trail ini memiliki beberapa kelemahan dan Kelebihan. Kelemahannya adalah membutuhkan biaya yang besardan salah satu kelebihannya adalah penggunaan bahan bakar yang ramah lingkungan. Comment by Firda Fahrun Nisa': tidak perlu kapitalAdapun pihak pihak yang dipertimbangkan dapat membantu mengimplementasikan maritime trail yaitu Developer, Dinas pariwisata, Traveler beserta masyarakat sekitarnya. Selain pihak pihak yang berkaitan selanjutnya dapat ditentukan langkah langkah strategis yang harus dilakukan antara lain, mengumpulkan informasi tentang Maritime Trail, rancangan tampilan desainkereta, menguji terlebih dahulu sistem maritime trail, mengevaluasi kesalahan-kesalahan yang ada pada sistem maritime trail, mensosialisasikan teknologi transportasi maritime trail kepadamasyarakat. Comment by Firda Fahrun Nisa': no spasiComment by Firda Fahrun Nisa': spasiDengan adanya maritime trail ini memberikan solusi terhadap permasalahan transportasi dan peningkatkan perekonomian laut Indonesia.

5

DAFTAR PUSTAKA

http://www.dephub.go.id/berita/baca/transportasi-laut-urat-nadi-perekonomian-nasionalComment by Firda Fahrun Nisa': penulisan daftar pustaka untuk website diliaht lagi

6

ix