hematopoesis 1

LBM 1 Modul 9

LBM 1 Modul 9Hematopoiesis

Step 1

1. Hematopoiesis : proses pembentukan, pertumbuhan sel darah, dan pematangan darah dlm sumsum tulang

2. Transfusi darah : proses pemberian darah/komponen darah dr pendonor ke penderita

Step 2

1. Proses pembentukan darah ?

2. Macam2 sel darah ?

3. Fungsi darah ?

4. Komponen darah ?

5. Volume normal darah ?

6. Nilai normal sel2 darah ?

7. Ciri2 sel2 darah ?

8. Organ yg membentuk sel2 darah ?

9. Indikasi melakukan transfusi darah ?

10. Kriteria transfusi darah (pendonor dan penerima) ?11. Hal2 yg mempengaruhi hematopoiesis ?

12. Masa aktif sel2 darah ?

13. Reseptor yg mempengaruhi hematopoiesis ?

14. Bagaimana sel darah masuk ke pembuluh darah ?

15. Hematopoiesis extra moduler ?

16. Sel induk dan progenitor ?

17. Apakah stroma sumsum tulang dan apa fungsinya ?

18. Terangkan factor pertumbuhan hematopoitin !

19. Apa yg disebut dgn apoptosis ?

20. Apa yg disebut dgn molekul adhesi ?

21. Eritropoietin ?

22. Sintesis Hb dan fungsi Hb ?

23. Med Hemogloblinemia ?

Step 3

1. Proses pembentukan darah ?

Sel induk pluripoten berploriferasi mjd sel multipoten. Multipoten mjd sel myeloid multipoten dan limfoid multipoten.

Mieloid multipoten mjd eritrosit, granulosit (neutrofil, basofil, eosinofil), monosit, dan trombosit. Limfoid multipoten mjd limfosit, mengalami limfopoiesis mjd limfosit T dan limfosit B.

Sebelum pembentukan sempurna setelah sel multipoten akan mjd sel progenitor kemudian sel precussor dan akhirnya mjd sel matang.

2. Macam2 sel darah dan fungsinya ?

Eritrosit, transport O2 dan Co2

Leukosit, system pertahanan tubuh

Trombosit, pembekuan darah

3. Fungsi darah ?

Mengangkut hemoglobin

Transportasi

Keseimbangan cairan tubuh, dll

4. Komponen darah ?

Plasma darah, tdd 91-92 % air sisanya 8-9% zat padat albumin dan globulin, factor pembekuan, dan enzim

Sel2 darah, tdd eritrosit, trombosit, leukosit

5. Volume normal darah ? LI6. Nilai normal sel2 darah ?

Sel darah merah (eritrosit) pd laki2 5.200.000/mm3, pd wanita 4.700.000/mm3 Leukosit, pd org dewasa 7000 sel/mm3 Trombosit, pd org dewasa 300.000/mm37. Ciri2 sel2 darah ?

Eritrosit : bentuk bikonkaf, berwarna merah, tdk punya nucleus dan organnela, tdk dpt berreproduksi, membran plasma kuat dan fleksibel, terdapat antigen di permukaannya.

Leukosit : punya nucleus, tdk punya Hb, dikelompokkan mjd agranuler dan granuler.

Trombosit : LI

8. Organ yg membentuk sel2 darah ?

Pd janin : hepar, limfa

Pd bayi : semua sum2 tulang

Pd dewasa : sum2 tulang (costa, sternum, dan vertebra)


Kadar Hb di bawah normal

Saat operasi

Kehilangan banyak darah

LI

10. Kriteria transfusi darah (pendonor dan penerima) ?

Pendonor : BB min 45 kg, temperature tubuh normal 36-37,5 C, tek.darah baik (systole 110-160 mmHg, diastole 70-100 mmHg), denyut nadi teratur (50-100 kali/menit), kadar Hb pd wanita min 12 g%, pd pria min 12,5 g%.

Penerima : darah hrs cocok dgn darah pendonor, LI

11. Hal2 yg mempengaruhi hematopoiesis ?Hormon hematopoitin/glikoprotein, eritropoitin, kandungan gizi yg dikonsumsi (zat besi)

12. Masa aktif sel2 darah ?13. Reseptor yg mempengaruhi hematopoiesis ?




17. Apakah stroma sumsum tulang dan apa fungsinya ?



20. Apa yg disebut dgn molekul adhesi ?21. Eritropoietin ?

22. Sintesis Hb dan fungsi Hb ?

23. Med Hemogloblinemia ?Step 4

Konsep mapping

Step 5

LI

Step 6

Belajar mandiri

Step 71. Proses pembentukan darah ?

2. Macam2 sel darah ?

NoTipe SelFungsi Utama

1EritrositTranspor CO2 dan O2

2NeutrofilFagositosis bakteri

3BasofilPelepasan histamin dan mediator inflamasi yang lain

4EosinofilPertahanan terhadap parasit cacing, modulasi proses peradangan

5MonositPembentukan sistem sel fagosit-mononuklear di dalam jaringan: fagositosis dan pencernaan protozoa, virus dan sel2 tua

6Limfosit BPembentukan sel2 terminal pembentukantibodi

7Limfosit TMembunuh sel yang terinfeksi virus

8Natural Killer cellsMembunuh beberapa sel tumor dan sel yang terinfeksi virus

9TrombositPembekuan darah

(Histolog Dasar)

3. Fungsi darah ?

Mengangkut O2 yg die]perlukan tubuh

Menyuplai jaringan tubuh dgn nutrisi

Mengangkut hormone dr sist endokrin

Mengangkut zat sisa metabolisme, obat, dan bahan kimia ke hati utk diuraikan ke ginjal utk dibuang sbg air seni

Mengandung berbagai bahan penyusun sist imun yg bertujuan mempertahankan tubuh dr berbagai penyakit

(Patofisiologi Kedokteran vol 1)

4. Komponen darah ?

Komponen darah

Plasma darah,terdiri dari :

1. 91-92% AIR

2. 8-9% zat padat(albumin dan globulin,factor pembekuan,enzim)

- Sel-sel darah

1. Eritrosit

2. Trombosit

3. Leukosit : granulosit(eosinofil,neutrofil dan basofil), agranulosit (monosit dan limfosit)

Sumber : buku Patofisiologi konsep klinis proses2 penyakit : Sylvia A.Price

5. Volume normal darah ?

Vol darah relatif tetap : EBV (estimated blood volume) = 75-80 ml/kg BB (dewasa) dan 80-90ml/kgBB (bayi dan anak2)

(Harrison Internal)6. Nilai normal sel2 darah ?

SelSel / L

( rata rata )Kisaran nilai normalPersen sel darah putih total

Sel darah putih total90004000-11000

Granulosit

Netrofil54003000-600050 70

Eosinofil275150-3001 4

Basofil350-1000,4

Limfosit27501500-400020 40

Monosit540300-6002 8

Eritrosit

Wanita4,8 X 106--

Pria5,4 X 106--

Trombosit 300.000200.000-500.000-

(Fisiologi, Guyton)

7. Ciri2 sel2 darah ?

Eritrosit :

Ukuran 6,5-8 mikron

Selnya cakram dan bikonkaf

Garis tengah 7,5 mikron, tebal 2,6 mikron

Warna pink pucat/merah muda

Mengandung Hb & tdk memiliki nukleus(Cermin Dunia Kedokteran)

Leukosit bergranula :

Eosinofil : granula sitoplasma halus, granula tdk menutupi inti, pd inti berlobus 2-3 lobus, filamen tipis, asidofilik, diameter 12-15 mikron,

Basofil : granula menutupi inti, ukuran bervariasi rata2 diameternya12-15 mikron, banyak granula pd sitoplasma yg gelap, jarang ditemukan dlm darah, mengandung heparin dan histamine,

Neutrofil batang : ukuran 14-20 mikron, memiliki 2 lobus, sitoplasma terdapat granula tdk menutupi inti, asidofilik, filament tebal,

Neutrofil segmen : punya 3-5 lobus, asidofilik, filament penghubung pd lobus tipis, plg byk di leukosit 50-70 %

Leukosit agranula :

Monosit : inti 1, tdk bergranula, bentuk inti spt ginjal, ukuran 14-25 mikron, merupakan leukosit terbesar, punya kromatin yg halus,

Limfosit : inti besar hamper menutupi seluruh bgn sel, basofilik, tdk bergranula, besar bervariasi ada yg sampai setengah eritrosit,Trombosit : kepingan darah, fragmen sel mirip cakram, tdk berinti, garis tengah 2-4 mikron, merupakan sel darah yg plg kecil,

(Histologi Dasar)8. Organ yg membentuk sel2 darah ?

Janin 0-2 bulan (kantung kuning telur) 2-7 bulan (hati, limpa)

5-9 bulan (sumsum tulang)

Bayi Sumsum tulang (pada semua tulang)

Dewasa Vertebra, tulang iga, sternum, tulang tengkorak, sacrum dan pelvis, ujung

Proksimal femur

(Kapita Selekta Hematologi)


Darah lengkap (Whole blood)

Indikasi : Mengatasi keadaan anemia, perbaikan fungsi oksigenasi, perbaikan volume sirkulasi akibat perdarahan

sel darah merah

Indikasi :

Mengatai keadaan anemia karena keganasan, anemia aplastik, thalassemia,anemia hemolitik

Perdarahan akut

Anemia defisiensi yang berat dengan ancaman gagal jantung atau menderita infeksi berat

Trombosit

Indikasi :

i. Perdaharan yang jelas disebabkan oleh karena trombositopeni

ii. Profilaksis pasien dengan kegagalan fungsi sumsum tulang (anemia aplastik, leukimia)

iii. Profilaksis pada tindakan bedah Leukosit

Indikasi :

i. Kegagalan sumsum tulang yang berat

ii. Infeksi berat yang tidak memberikan respons terhadap pengobatan antibiotik

iii. Gangguan fungsi dari granulositBuku Ajar Hematologi dan Onkologi Anak, IDAI 2006 Pasien dengan kadar Hb di bawah 7,0 atau 8,0 g%, kecuali untuk pasien kritis.

Kadar Hb 8,0 g% adalah ambang batas transfusi untuk pasien yang dioperasi yang tidak memiliki faktor iskemia, sedangkan yang memiliki faktor iskemia, ambang batasnya dapatt dinaiikan sampai 10 g/dl

Buku Ajar IPD, Jilid 2

10. Kriteria transfusi darah (pendonor dan penerima) ?Syarat-syarat Teknis Menjadi Donor Darah : umur 17 - 60 tahun( Pada usia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor bila mendapat ijin tertulis dari orangtua. Sampai usia tahun donor masih dapat menyumbangkan darahnya dengan jarak penyumbangan 3 bulan atas pertimbangan dokter )

Berat badan minimum 45 kg

Temperatur tubuh : 36,6 - 37,5o C (oral)

Tekanan darah baik ,yaitu:Sistole = 110 - 160 mm HgDiastole = 70 - 100 mm Hg

Denyut nadi; Teratur 50 - 100 kali/ menit

HemoglobinWanita minimal = 12 gr % Pria minimal = 12,5 gr %

Jumlah penyumbangan pertahun paling banyak 5 kali, dengan jarak penyumbangan sekurang-kurangnya 3 bulan. Keadaan ini harus sesuai dengan keadaan umum donor.

(www.palangmerah.org)

Penerima : darah hrs cocok dgn darah pendonor

(Cermin Dunia Kedokteran)

11. Hal2 yg mempengaruhi hematopoiesis ?a. jika oksigen menurun dpt mempercepat pembentukan darah

b. growth factor

c. hormon

d. susunan saraf pusat

(A.V.Hoffbrand.2005.Kapita Selekta Hematologi.Jakarta:EGC)12. Masa aktif sel2 darah ?

Eritrosit : 120 hari

Leukosit granulosit : 4-8 jam dlm sirkulasi, 4-5 hari dlm jaringan

Monosit : 10-20 jam

Limfosit : berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun tergantung kebutuhan tubuh akan sel2 tsb.

Trombosit : 7-10 hari

(Kapita Selekta Hematologi)

13. Reseptor yg mempengaruhi hematopoiesis ?

Erythropoietin (EPO) diproduksi oleh Ginjal utk meregulasi Erythrocyt.

Thrombopoietin (TPO) diproduksi oleh Hati utk meregulasi Platelet

Beberapa sitokin diproduksi sel dlm sumsum tulang merah, Leukosit, Macrophage (M), Fibroblast dan Endothel utk meregulasi semua sel darah

(William F.Ganong.2002.Fisiologi Kedokteran.Jakarta:EGC)


Sel darah dibentuk oleh sumsum tulang tepatnya di bgn stroma sumsum tulang. Selama berproliferasi di dlm stroma sumsum tulang sel induk pluripoten terfiksasi oleh molekul adhesi. Pembuluh darah secara anatomi melekat pd tulang, dan tulang itu memiliki rongga yg menghubungkan antara sumsum tulang dgn pembuluh darah. Sehingga pd saat sel matang sel tsb memiliki jalur utk bs masuk ke pembuluh darah.(Kapita Selekta Hemalotogi)


Hematopoiesis abnormal karena prosesnya terjadi di luar sumsum tulang. Dan hal ini dapat menyebabkan kelainan seperti: anemia perniciosa, thalasemia, leukemia, anemia sickle cell.

(Dr.Dannis Pertiwi, Kuliah Integrasi)


Sel induk adalah sel pluripoten yang dapat membagi terus menerus dan yang anak sel nya membentuk tipe sel yang khusus, berdifferensiasi secara ireversibel. Sel induk memainkan peran pusat dalam hematopoiesis.

Sel progenitor ini akan menghasilkan sel precursor dimana karakteristik morfologi berdifferensiasi untuk pertama kali.Histologi Dasar, Junqueira17. Apakah stroma sumsum tulang dan apa fungsinya ?

Sumsum tulang membentuk lingkungan yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangan sel nduk. Sumsum tulang tersusun atas sel stroma dan jaringan mikrovaskular. Sel stroma meliputi sel lemak (adiposit), fibroblas, sel retikulum, sel endotel dan makrofag. Sel-sel tersebut mensekresi molekul ekstra selular seperti kolagen, glikoprotein, serta glikosaminoglikan untuk membentuk suatu matriks ekstraseluler. Selain itu sel sel stroma mensekresi beberapa faktor pertumbuhan yang diperlukan bagi kelangsungan hidup sel induk.

Kapita Selekta Hematologi Edisi 4, EGC


Hormon glikoprotein yang mengatur proliferasi dan differensiasi sel sel progenitor hemopoietik dan fungsi sel sel darah matur



Proses kematian sel secaara fisiologik yang teratur, paa proses ini sel dirangsang untuk mengaktifkan protein intraselular yang mengakibatkan terjadinya kematian sel. Secara morfologik, apoptosis ditandai dengan pengkerutan sel, kondensasi kromatin inti, fragmentasi inti dan pembelahan DNA pada lokasi internukleosom. Proses ini adalah proses yang penting untuk mempertahankan homeostatis jaringan dalam hemopoesis dan perkembangan limfosit


20. Apa yg disebut dgn molekul adhesi ?

Suatu keluarga besar molekul glikoprotein yang memperantai perlekatan precursor sumsum tulang, leukosit dan trombosit pada berbagai komponen matriks ekstraselular, lapisan endotel pada permukaan lain dan satu sama lain. Molekul adhesi pada permukaan leukosit dinamakan reseptor dan reseptor ini berinteraksi dengan molekul pada permukaan sel target potensial. Terdapat 3 famili utama yaitu : Superfamili immunoglobulin (meliputi reseptor yang bereaksi dengan antigen serta molekul adhesi permukaan yang tidk tergantung antigen), Selektin (berperan dalam adhesi leukosit dan trombosit pada lapisan endotel selama inflamasi dan koagulasi), Integrin (berperan dalam adhesi sel pada matriks ekstraselular missal kolagen pada penyembuhan luka dan pada adhesi leukosit dan trombosit)

Pada sel tumor dapat menentukan cara penyebaran dan lokalisasi jaringan, misalnya pola metastatis sel karsinoma atau sel limfoma

Molekul adhesi dapat juga menentukan apakah sel bersirkulasi atau tidak dalam aliran darah atau sel tetap dalam jaringan

Molekul adhesi sebagian juga dapat menentukan apakah sel tumor rentan terhadap pertahanan imun tubuh atau tidak.


21. Eritropoietin ?

Hormone ini adalah suatu polipeptida yang sangat terglikosikasi yang tediri dari 165 asam amino dengan berat molekul 30.400. stimulus pembentukan eritopoetin adalah tekanan oksigen dalam jaringan ginjal. Karena itu produksi hormone ini meningkat pada anemia


22. Sintesis Hb dan fungsi Hb ?1. struktur kimia haemoglobina. haemoglobin adalah molekul yang tersusun oleh protein dan globin.. glbin terdiri dari empat rantai folipeptida yang melekat pada 4 gugus hem yang mengandung zat besi. Hem berpera dalam pewarnaan darah.b. Pada haemoglobin orang dewasa(HgA), rantai polipeptidanya terdiri dari dua rantai alfa dan dua rantai beta yang identitas masing-masing membawa gugus hemnya.c. Heomoglobin janin (HgF) terdiri dari dua ranta alfa dan dua ranta gamma, HgF memiliki afinitas yang lebih besar terhadap oksigen dibanding HgA.2. fungsi haemoglobina. jika hemoglobin terpajan oksigen maka, oksigen akan berikatan dengan dua rantai alfa dan beta untuk membentuk oksihemoglobin.b. Hemoglobin berikatan dengan karbondioksida dibagian asam amino pada globin. Karbaminohemolgobin yang terbentuk hanya memakai 20% karbondioksida yang terkadung dalam darah, 80% sisanya yang % larut dlam plasma.(Histologi Dasar)23. Methemogloblinemia ?

Suatu keadaan klinis dengan terdapatnya hemoglobin dalam sirkulasi yang mengandung besi dalam keadaan teroksidasi dan bukan Fe 3+ seperti biasa. Keadaan ini timbul akibat defisiensi nikotinamida adenine dinukleotida tereduksi(NADH) yag bersifat herediter, diaforase atau diwariskannya hemoglobin yang secara struktur abnormal


Hematopoiesis

Sel induk pluripoten

Sel multipoten limfoid

Sel multipoten mieloid

Sel progenital

Sel prekusor

Sel matang

Eritrosit

Granulosit

Monosit

Trombosit

Limfosit B

Limfosit T

Monosit

Trombosit

Eritrosit

Limfosit B

Granulosit

Limfosit T

Megakariopoiesis

Sel induk limfoid

Sel induk mieloid multipotensial

Granulopoiesis

Limfopoiesis

Eritopoiesis

Sel induk pluripoten

Documents

hematopoesis 1