Upload
kayleighseraphina
View
22
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
hepatitis pada anak
Citation preview
Hepatitis Virus
Pembimbing : Dr.dr.Made.SpA
• Hepatitis virus adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis.
• Sampai saat ini sedikitnya telah dikenal 5 virus hepatitis yaitu virus hepatitis A,B,C,D,E tetapi pada anak yang menimbulkan masalah terutama Hepatitis A,B dan C
• Hepatitis dibagi :
1. Hepatitis virus akut(A,B,C.D,E)
2. Hepatitis virus kronik(B,C)
Hepatitis virus akut
• Manifestasi klinis: • Asimtomatik (terutama pada bayi dan anak kecil)
• Pada anak yang lebih besar dapat muncul gejala (prodormal, ikterik dan kemudian sembuh)
• Gejala prodormal : anoreksia, nausea,vomitus,malaise, artralgia, mialgia,nyeri kepala,faringitis,batuk,koriza, demam
• Hepatomegali dan nyeri perut kanan atas(disertai dengan nyeri tekan)
• Demam 38-39 lebih sering ditemukan pada hepatitis A
• Warna kencing gelap dan feses seperti dempul
• PX penunjang :– Px fungsi hati khususnya SGOT-SGPT yang
meningkat(50-2000iu/ml), yang menunjukan kerusakan sel-sel hati.
– Px fx hati lainnya yang dapat meningkat adalah bilirubin, Gamma GT dapat meningkat dengan hepatitis dengan kolestasis, Alkali fosfatase kurang bermakna karena kadarnya meningkat pada anak yang sedang tumbuh.
– Jenis virus penyebab hepatitis didiagnosis dengan petanda virus.
• IgM anti HAVmenunjukan hepatitis A akut
• Untuk hepatitis B ada beberapa petanda yaitu:
– HBsAg tanda mengidap virus Hepatitis B(akut,kronis,sirosis hepatoma, karier)
– Anti HBs tanda sembuh dan kekebalan seumur hidup untuk reinfeksi hepatitis B
– HBeAg dan DNA HBVtanda bahwa replikasi virus aktif dan daya tularnya tinggi, muncul sebelum timbulnya gejala dan kurang lebih bersamaan dengan terdeteksinya HBsAg
– Anti HBetanda remisi, replikasi virus tidak aktif– IgG anti HBctanda sedang atau prnah terinfeksi, bisa
menetap dlam kadar rendah seumur hidup– IgM anti HBctanda infeksi akut atau kronis aktif
• Pada hepatitis B fulminan periode viremia dan antigemia berlangsung lebih cepat dibanding biasanya.
• Untuk hepatitis C didiagnosis dengan ditemukannya pemerikaan anti HCV(baru bisa dideteksi setelah minggu ke 12)
• IgM anti HDV diperiksa pada kasus hepatitis B kronik
• Hepatitis E jarang pada anak, dapat dilakukan pemeriksaan IgM anti HEV
Hepatitis A akut
• Insiden tertinggi gol usia 5-14 tahun.• HAV termasuk virus RNA• Hep A menular dengan kontak langsung melalui
penyebaran oral fekal.• Dibagi jadi 4 stadium :
• Stadium inkubasi(18-50 hari±28 hari)• Stadium prodormalfatique, malaise, nafsu makan berkurang,
mual, muntah, rasa tidak nyaman di daerah kanan atas, demam,batuk,pilek,dll
• Stadium ikterikUrine seperti teh, feses seperti dempul,sklera ikterik, kulit ikterik, pruritus.
• Stadium penyembuhan (4 minggu etelah onset)
• Komplikasi : hepatitis fulminan, kolestasis yang memanjang,relaps, dll.
• Penatalaksanaan :– Rawat bila : dehidrasi berat, intake oral sulit
terpenuhi, serum transaminase>10x normal, penurunan kesadaran, hep fulminan, prolong /relapsing hepatitis.
– Bedrest– Medikamentosasimptomatis– Diet sesuai kebutuhan, hindari zat hepatotoksik,
diet rendah lemak,dll.– Pencegahan Imunisasi Hepatitis A vaksin 2x
720 Elisa Unit
Hepatitis B akut
Cara penularan :• HBV tahan hidup di luar tubuh manusia sp 7 hari, jenis
virus DNA• HBV ditularkan melalui darah/ cairan tubuh penderita
sama dg cara penularan HIV. Namun HBV 50-100 x lbh infeksius.
• Peri natal / vertikal• Horisontal / anak ke anak• Cara menyuntik /transfusi yg tak benar• Kontak seksual
• Masa inkubasi 6-8 minggu
• Infeksi HBV akut jarang ditemukan pada masa anak(bayi 5%,anak 1-5 tahun(5-15%), anak yg lebih besar 33-50%)
• Gejala akut hampir sama dengan hep A akut.
• Hepatitis B akutIgM anti HBc +, HBsAg+
• Hepatitis B kronis HBsAg> 6 bulan
• Penatalaksanaan :– Rawat bila : dehidrasi berat, intake oral sulit
terpenuhi, serum transaminase>10x normal, penurunan kesadaran, hep fulminan, prolong /relapsing hepatitis.
– Bedrest– Medikamentosasimptomatis– Diet sesuai kebutuhan, hindari zat hepatotoksik,
diet rendah lemak,dll– Pencegahan Imunisasi pasif dan aktif
• Imunisasi pasif dengn hepatitis B imunoglobulin dapat menimbulkan imuitas sementara. Indikasinya paparan akut terhadap HBV seperti inokulasi darah yang mengandung antigen, tertelan atau terciprat pada mukosa atau konjungtiva.
• Dosis 250-500 IU sedini mungkin setelah paparan.
• Imunisasi aktif bayi baru lahir, anak yang belum pernah menerima imunisasi pada masa bayi(paling lambat saat berusia11-12 tahun), Kelompok dengan resiko tinggi untuk mendapat infeksi HBV.
Hepatitis C Akut
• HCV ditularkan melalui cara yang sama dengan penularan HBV.
• Anti HCV+terinfeksi hepatitis C• Gejala yang timbul dapat berat/asimptomatik dan
tak terduga.• Masa inkubasi sekitar 7 minggu, manifestasi klinis
biasanya tidak berbeda jauh dengan dengan infeksi hepatitis lainnya, Infeksi hepatitis C akut cenderung menjadi kronis20% sirosis hep.
• Penatalaksanaan pada kasus ini adalah pencegahan kronisitas dan berlanjutnya kerusakan hati terapi antivirus
Hepatitis Virus Kronis(B&C)
• Terjadi peradangan sel hati yang berlanjutkerusakan sel hati
• Infeksi HBV pada masa anak2 mempunyai resiko menjadi kronik, terutama pada anak mendapat infeksi perinatal
• Manifestasi klinik pada anak biasanya asimtomatik• Kronisitas tgt umur saat infeksi dan status imun• Lab: Transaminase↑, ALT > AST (yg sirosis rasio terbalik) GGT & Alk Fosf ↑ pd keadaan berat. Bilirubn serum biasanya normal, kecuali pd gagal hati/ ada
penyebab lain
• Penatalaksanaan :– Pasien tidak perlu istirahat total,aktivitas biasa– Diet sesuai kebutuhan, hindari zat hepatotoksik– Medikamentosa interferon(terapi antivirus)– Pemeriksaan penunjang berkala setiap 6 bulan
(biopsi hati jika diperlukan – Menghindari faktor2 resiko tinggi
Test virologi infeksi VHB HBsAg Anti-HBs Anti-HBc IgM
anti HBc
HBeAg HBV-DNA
Hepatitis B Akut
+ - + + + +
Hepatitis B Kronik
+ +/- + - +/- +
Pengidap + +/- + - - -
Vaksinasi - + - - - -
Sembuh - + + - - -
Routes of HBV transmission & Risk of Chronic Infection by Age
Age of Infection
Modes of Transmission Risk of Developing CHBV Infection
Birth Perinatal 90%
0-5 years Horizontal:person to person;interfamilial via open cuts & scratches
Unsafe injections
25-30%
>5 years Horizontal person to person; interfamilial via open cuts Unsafe injection;
Sexual transmission, injection drug use
5-7%