7
PEMBAHASAN A. PENGERTIAN ISIM TAFDHIL Isim tafdhil adalah sifat yang di ambil dari fi’il yang yang menunjukkan bah yang bersekutu dalam satusifat akan tetapi yang satumelebihi yang lain dalam sifat tersebut.contoh : AL- ’ILMU AFDHALU MINAL -MAALI = Ilmu lebih utama dari harta. Lafazh AL- ’ILMU = yang diunggulkan disebut AL-MUFADHDHAL Lafazh AL-MAALI = yang tidak diunggulkan disebut AL- MUFADHDHAL ‘ALAIH atau disebut AL -MAFDHUL. Lafazh AFDHALU = Wazan AF’ALA yang menunjukkan Tafdhil atau Isim biasanya diperuntukkan untuk sifat Tafdhil yang keberadaannya selal yakni tidak sekali-kali. Ada juga pemakaian isim tafdhil akan tetapi tidak mempunyai makna tafdhil, S Saya memuliakan kaum itu,yang kecil dan yang tua.

ISIM TAFDHIL

Embed Size (px)

Citation preview

PEMBAHASAN A. PENGERTIAN ISIM TAFDHILIsim tafdhil adalah sifat yang di ambil dari fiil yang yang menunjukkan bahwa ada dua hal yangbersekutudalamsatusifatakantetapiyangsatumelebihiyanglaindalamsifat tersebut.contoh : AL-ILMU AFDHALU MINAL-MAALI = Ilmu lebih utama dari harta. Lafazh AL-ILMU = yang diunggulkan disebut AL-MUFADHDHAL Lafazh AL-MAALI =yangtidakdiunggulkandisebutAL-MUFADHDHAL ALAIH atau disebut AL-MAFDHUL. Lafazh AFDHALU =WazanAFALAyangmenunjukkanTafdhilatauIsimTafdhil, biasanyadiperuntukkanuntuksifatTafdhilyangkeberadaannyaselalutetapdaneksis yakni tidak sekali-kali. Ada juga pemakaian isim tafdhil akan tetapi tidak mempunyai makna tafdhil, Seperti :

Saya memuliakan kaum itu,yang kecil dan yang tua. B. WAZAN ISIN TAFDHILIsimtafdhilhanyamempunyaisatuwazanyaitu untukmudzakkardanuntuk muannas seperti dan . Hamzah apada wazan ada yang di buang dalam 3 kata yaitu , , Seperti : ( Sebaik-baik manusia adalah orang yang bermanfaat bagi manusia yang lain)Lafal , , berasal dari , , . Terkadang juga lafadz dan dipergunakan bentuk aslinya. Contoh sebagian Qiroah membaca Ayat berikut : Manil-kadzdzaabul-asyarru = siapakah yang sebenarnya amat pendusta lagi lebih buruk. (qs. Al-qamar:26) C. SYARAT SYARAT MEMBENTUK ISIM TAFDHIL1. Berasal dari fiil tsulasi2. Dari fiil Mutsbat 3. Dari fiil mutashorrif 4. Dari fiil mabni maklum 5. Dari fiil tam 6.Menerimauntukdilebihkan(Lafadztidakdapatdijadikanisimtafdhilsebabtidak dapatdilebihkankarenamatiituhanyasatusehinggatidakdapatdilebihkansalahsatudari padayanglain.Sedangkanyangberbeda-bedaadalahsebabkematianitusebagaimandalam sebuah syair : # Artinya:Barangsiapayangtidakmatidenganpedang,makaiaakanmatidenganyang lain.Bermacam-macamsebabkematianakantetapimatitetapsatu.Tapiapabilalafadzdi artikan secara majazi ,seperti lemah,bodoh,maka bisa di jadikan isim tafdhil. Contoh : Isim tafdhil tidak boleh di buat dari lafadz : , Sebab lafal ini menunjukkan arti warna , Sebab lafadz ini menunjukkan arti cacat , Sebab lafal ini menunjukkan arti hiasanApabila ada kalimat yang tidak memenuhi syarat terpaksa akan di buat sebagai isim tafdhil, maka kita datangkan masdarnyayang di baca nasob dan kita letakkan setelah lafadz dan atau lafadz lainyang serupa( dan masdaryang di baca nasob tadi kedudukannya sebagai tamyiz),seperti : Artinya:Iasangatpercaya,lebihbanyakhitamnya,lebihsangatcacatsebelahmatanyadan lebih sempurna bercelak matanya. Ulama Kuffah memperboleh membuat shighot Taajjub ( Pernyataan heran ) dan shighot Tafdhil khusus dari warna putih dan hitam ( warna lain tidak boleh ) Ada 4 hal yang berkaitan dengan isim tafdhil ,yaitu : a.Isim Tafdhil yang tidak di sertai dan tidak di idhofahkanb.Isim tafdhil yang tidak di sertai c.Isim Tafdhil yang di idhofahkan kepada isim nakiroh d.Isim tafdhil yang di idhofahkan kepada isim marifat a.Isim Tafdhil yang tidak di sertai dan tidak di idhofahkanselamanya harus mufrod mudzakkar dalam keadaan apapun dan harus bertemu dengan min yang mengejerkan isim yang dilebihi(mudhofah)seperti: berasal dari mufrod mudzakkar b.tafdhil yang tidak di sertai ,tidak bertemu min dan harus sesuai dengan isim sebelumnya,baik mufrod muannas, seperti : (Mufrod mudzakkar) c.Isim Tafdhil yang di idhofahkan kepada isim nakirohharus selalu mufrod,mudzakkar dan tidak bertemu dengan .seperti : ( Kholid seutama-utama panglima)Mufrod Mudzakkar d.Isim tafdhil yang di idhofahkan kepada isim marifattidak boleh bertemu min dan tidak boleh : Selalu mufrod mudzakkar sebagaimana ketika di idhofahkan kepada isim nakiroh,atau Disesuaikan dengan isim yang berada sebelumnya, baik mufrad, mutsanna, jamak, mudzakar, maupun muannats sebagaimana ketika isim tafdhil tersebut disertai Contoh : +Isim Tafdhil yang selalu mufrod mudzakkar : gE+E4-4 O4O;O +EE4-^_g Artinya : Dan sungguh kamu akan mendapati mereka ( Al Baqoroh : 96) +Isim Tafdhil yang sesuai dengan isim sebelumnya : ElgEOE4 4LUEE_ O)]7 O4CO~ 4OE_1g`@O;N` ^g@ 123. dan Demikianlah Kami adakan pada tiap-tiap negeri penjahat-penjahat yang terbesar (Al-anam: 123) +Isim tafdhil yang mufrod mudzakkardan yang di sesuai dengan isim sebelumnya: Maukahsayaberitakankepadamuorangyangpalingtercintaolehkudanpalingdekattempat duduknya kepadaku diantaramu pada hari kiamat, yaitu orang-orang yang paling baik akhlaqnya diantaramu, yang menyediakan perlindungan, mereka cinta dan dicintai. (Al Hadits) (Lafal danadalah mufrad mudzakkar sedangkan lafal adalah jamak). Wazan yang tidak mempunyai makna tafdhil Wazan yangbiasanyamempunyaimaknatafdhilterkadangadayangtidak mempunyai makna tafdhil. Dengan demikian wazan tersebut mengandung makna isim fail atau makna sifat musyabihat. Contoh makna isim fail: Tuhanmu mengetahui tentang dirimu. (Al Isra: 54) Contoh makna sifat musyabihat: Artinya:DanDialahyangmemulaipenciptaankemudianDiamengembalikannya,danhalitu mudah bagiNya Wazanbolehtidakmemilikimaknatafdhilapabilalafaltersebuttidakdisertaiatautidakdiidhafahkankepadaisimnakirahdantidakbertemu tafdhiliah.Jikasebaliknya, maka lafal tersebut tidak boleh sepi dari makna tafdhil. D. AMAL ISIM TAFDHIL a.Amal isim TafdhilIsimTafdhildapatberamalmerofakanfail.yanglebihbanyakberlakuadalahmerofakan dhomir mustatir. Contoh :a. (kholid lebi berani daripada said). Padacontohdiatasini, failnyalafazhdisimpan yangdiperkirakan dengan yang kembali pada lafazh Isim tafdhil tidak merofakan isim dhohir kecuali bila patut di tempatnya di tempati oleh fiil yang mempunyai makna tafdhil. Contoh : a. . b. Kadang-kadangisimtafdhiljugamerofakanisimdhohir,walaupunfiiltidakpatut menempati di tempatnya.Tetapi pemakaiannya seperti ini sedikit berlaku. Contohnya : DAFTAR PUSTAKA JAMIUDDURUS JUZ 1 JAMIUDDURUS JUZ 3