Upload
others
View
7
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
JUDUL
SKRIPSI
PERBANDINGAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT INSTALASI
GAWAT DARURAT (IGD) DAN PSYCHIATRIC INTENSIVE CARE UNIT
(PICU) DI RSJ DR RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG
Oleh:
Laras Hawaning Kinasih Gunawan
201610330311087
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2020
HASIL PENELITIAN
i
HASIL PENELITIAN
PERBANDINGAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT INSTALASI
GAWAT DARURAT (IGD) DAN PSYCHIATRIC INTENSIVE CARE UNIT
(PICU) DI RSJ DR RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG
KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
dalam Menyelesaikan Program Sarjana
Fakultas Kedokteran
Oleh:
Laras Hawaning Kinasih Gunawan
201610330311087
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2020
ii
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahi rabbil aalamiin, puji dan syukur atas nikmat Allah SWT yang
Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Shalawat serta salam selalu tercurahkan
kepada Nabi Muhammad SAW, keluarganya dan para sahabatnya yang telah
berjasa membawa syiar dakwah Islam ke seluruh dunia dan semoga kita senantiasa
mendapatkan syafa’atnya di akhirat kelak.
Penelitian ini berjudul “Perbandingan Tingkat Stres Kerja Perawat Instalasi
Gawat Darurat (IGD) dan Psychiatric Intensive Care Unit (PICU) Di RSJ Dr
Radjiman Wediodiningrat Lawang”. Saya berharap Penelitian ini dapat bermanfaat
bagi masyarakat. Terima kasih saya sampaikan kepada dr. Iwan Sis Indrawanto,
Sp.KJ selaku pembimbing 1 dan dr. Diah Hermayanti, Sp. PK selaku pembimbing
2 yang telah membimbing dalam proses penyusunan proposal penelitian, dosen
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan
ilmu yang bermanfaat kepada saya dan semua pihak lainnya yang telah membantu
saya dalam proses ini.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kata sempurna,
oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan masukan yang
membangun. Semoga karya tulis ini dapat menambah wawasan keilmuan dan
bermanfaat bagi semua pihak.
Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Malang, 9 Januari 2020
Penulis
vi
UCAPAN TERIMAKASIH
` Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT
karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga tugas akhir ini dapat
terselesaikan. Tak lupa pula penulis mengirimkan salam dan shalawat kepada Nabi
Besar Muhammad SAW yang telah membawa umat Islam ke jalan yang diridhoi
Allah SWT. Penelitian ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas
akhir. Terwujudnya penelitian ini tidak lepas dari partisipasi dan bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih yang
setulus-tulusnya kepada :
1. Allah SWT atas berkat dan rahmat-Nya yang telah dilimpahkan sehingga
penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
2. Dr. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD., selaku Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberi kesempatan kepada
penulis untuk melakukan penelitian tugas akhir ini.
3. dr. Mochamad Ma’roef, Sp.OG., selaku Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran
UMM atas kesediaan waktu dan penyampaian ilmu yang sangat bermanfaat
bagi masa depan para mahasiswa FK UMM.
4. dr. Sri Adilla Nurainiwati, Sp.KK., selaku Wakil Dekan II Fakultas
Kedokteran UMM yang senantiasa bersabar dalam membimbing dan
mengajarkan ilmunya kepada kami.
5. dr. Indra Setiawan, Sp.THT-KL., selaku Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran
UMM yang penuh semangat dalam menyampaikan ilmu dan motivasi yang
membangun semangat kami selama menjalani pendidikan di Fakultas
Kedokteran.
vii
6. dr. Iwan Sis Indrawanto,Sp.KJ., selaku dosen pembimbing satu yang selama
ini selalu memberikan motivasi, evaluasi dan bimbingan dengan penuh
kesabaran dan mengarahkan saya dalam mengajarkan karya tulis ini hingga
selesai.
7. dr. Diah Hermayanti,Sp.PK., selaku dosen pembimbing dua yang telah
meluangkan waktu, membimbing, memberikan motivasi, evaluasi dan
mengarahkan untuk penyelesaian tugas akhir ini.
8. dr. Yoyok Subagio,Sp.BS., Selaku dosen penguji yang telah memberikan
segala masukan dan arahan yang sangat bermanfaat dalam pengerjaan tugas
akhir ini dan kesediaan waktu, sehingga tugas ini dapat diselesaikan dengan
baik.
9. Kedua orang tua yang selalu mendoakan yaitu Ibu Rinda Nurnaningsih dan
Ayah Gunawan Hariowibowo untuk segala pengorbanan yang tiada akhir,
kasih sayang yang tanpa batas dan doa yang tanpa putus sehingga saya dapat
menyelesaikan penelitian ini dengan baik.
10. Kedua adik saya yang selalu mendoakan yaitu Ghalib Candra Aufa dan
Argatha Akhza Pramana untuk segala bentuk bantuannya dan motivasinya.
11. Seluruh dosen FK UMM yang telah memberikan banyak ilmu serta nasehat
kepada penulis.
12. Staf dan karyawan FK-UMM terima kasih atas segala bantuan dan nasehat
untuk penulis.
13. Seluruh teman-teman saya yang sudah berkontribusi memberikan semangat
kepada saya dalam mengerjakan penelitian ini.
viii
ABSTRAK
Laras Hawaning Kinasih Gunawan, 2019. Perbandingan Tingkat Stres Kerja
Perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) Dan Perawat Psychiatric Intensive
Care Unit (PICU) Di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang, Fakultas
Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) Iwan Sis
Indrawanto * (II) Diah Hermayanti *
Latar belakang: Perawat berpotensi mengalami stres akibat pekerjaan. Tingkat
stres pada perawat berbeda di masing-masing ruangan, terutama di ruang IGD dan
Psychiatric Intensive Care Unit (PICU). RSJ DR. Radjiman Wediodiningrat
Lawang merupakan rumah sakit jiwa terbesar di Jawa Timur dan merupakan
rujukan utama untuk pasien psikiatri. Selain itu rumah sakit ini juga memberikan
pelayanan non psikiatri.
Tujuan : Mengetahui perbandingan tingkat stres kerja perawat IGD dan PICU di
RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang Malang.
Metode : Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional.
Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan total sampel, yaitu
43 responden yang terdiri dari perawat IGD dan PICU. Alat ukur menggunakan
kuesioner OSI-R yang telah diuji validitas.
Hasil penelitian : Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan uji Chi-square
diperoleh ρ=0,006; α=0,05 sehingga (ρ<0,05) yang berarti (H1) diterima. Dengan
demikian dapat disimpulkan secara signifikan terdapat perbedaan tingkat stres
kerja antara perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Psychitaric Intensive Care
Unit (PICU) di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang.
Kesimpulan : Terdapat perbedaan tingkat stres kerja antara perawat IGD dan
PICU di RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat Lawang. Skor tingkat stres perawat
IGD lebih tinggi daripada perawat PICU.
Kata Kunci : Stres kerja perawat, perawat IGD, perawat PICU.
* Staf Pengajar Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang.
** Staf Pengajar Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang.
ix
ABSTRACT
Laras Hawaning Kinasih Gunawan, 2019. Comparison of the Stress Level Between
Emergency Department (IGD) and Psychiatric Intensive Care Unit (PICU)
Nurses in Dr. Radjiman Wediodiningrat Psychiatric Hospital Lawang,
Faculty of Medicine, Muhammadiyah University, Malang. Advisors: (I)
Iwan Sis Indrawanto * (II) Diah Hermayanti *
Background: Nurses have the potential to experience stress due to work. Stress
level in nurses are difference in each room, especially in the emergency room and
Psychiatric Intensive Care Unit (PICU). DR. Radjiman Wediodiningrat Lawang
Hospital is the largest hospital in East Java and the main referral hospital for
psychiatric patients. Besides this hospital also provides non psychiatric service.
Objective: To determine the comparison of the work stress level between
emergency department (IGD) and psychiatric intensive care unit (PICU) Nurses in
Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang Hospital.
Method: Observational Analytic with Cross Sectional approach. Sampling
technique used purposive sampling method with total sampling. The sample was
43 respondents consisting of emergency room nurses and PICU. The measuring of
stress used OSI-R questionnaire that has been tested for validity.
Research results: Based on statistical tests using the Chi-square test obtained ρ =
0.006; α = 0.05 so that (ρ <0.005) its mean (H1) is accepted and (Ho) is rejected. It
can be concluded that there was significant difference work stress level between
nurses in the Emergency Department (IGD) and Psychitaric Intensive Care Unit
(PICU) in Dr. Radjiman Wediodiningrat Psychiatric Hospital Lawang.
Conclusion: There was difference work stress level between nurses in the
Emergency Departement and PICU in Dr. Radjiman Wediodiningrat Psychiatric
Hospital Lawang. The srtress level score of emergency room nurses was higher
than PICU nurses.
Keywords: Stress work of nurses, IGD nurses, PICU nurses
* Lecturer, Department of Psychiatry, Faculty of Medicine, Muhammadiyah
Malang University.
** Lecturer, Department of Clinical Pathology, Faculty of Medicine,
Muhammadiyah Malang University
x
DAFTAR ISI
JUDUL ..................................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................. Error! Bookmark not defined.
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS .......................................................... ii
LEMBAR PENGUJI ............................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
UCAPAN TERIMA KASIH ................................................................................ vii
ABSTRAK...........................................................................................................viii
ABSTRACT ............................................................................................................. ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xivv
DAFTAR SINGKATAN ...................................................................................... xv
BAB 1 PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 3
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum ............................................................................. 3
1.3.2 Tujuan Khusus............................................................................. 4
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................. 4
1.4.1 Bagi instansi ................................................................................ 4
1.4.2 Bagi peneliti ................................................................................ 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................. 5
2.1 Stres ....................................................................................................... 5
2.1.1 Definisi Stres ............................................................................... 5
2.1.2 Penyebab ..................................................................................... 5
2.1.3 Patofisiologi ................................................................................ 8
2.2 Stres Kerja ........................................................................................... 10
2.2.1 Definisi Stres Kerja ..................................................................10
xi
2.2.2 Faktor Penyebab Stres Kerja.....................................................10
2.2.3 Dampak Stres Kerja .................................................................. 11
2.3 Perawat Psychiatric Intensive Care Unit (PICU)............................... 12
2.4 Perawat Instalasi gawat Darurat (IGD) ............................................... 13
2.4.1 Definisi ...................................................................................... 13
2.4.2 Prosedur dan Pelayanan ............................................................ 14
2.5 Tingkat Stres ....................................................................................... 15
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ............................................. 16
3.1 Kerangka konsep ................................................................................. 16
3.2 Hipotesis .............................................................................................. 17
BAB 4 METODE PENELITIAN.......................................................................... 18
4.1 Jenis Penelitian .................................................................................... 18
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................... 18
4.3 Populasi dan Sampel ........................................................................... 18
4.3.1 Populasi ..................................................................................... 18
4.3.2 Sampel ....................................................................................... 18
4.3.3 Besar sampel ............................................................................. 18
4.3.4 Teknik pengambilan sampel...................................................... 19
4.3.5 Kriteria sampel .......................................................................... 19
4.3.6 Variabel penelitian .................................................................... 19
4.3.6.1 Variabel bebas .............................................................. 19
4.3.6.2 Variabel terikat ............................................................. 19
4.3.7 Definisi Ooperasional ................................................................ 20
4.4 Alat dan Bahan Penelitin ..................................................................... 20
4.5 Prosedur Penelitian .............................................................................. 21
4.6 Analisis Data ....................................................................................... 21
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ..................................... 22
xii
5.1 Karakteristik Responden ..................................................................... 22
5.2 Analisis Tingkat Stres ......................................................................... 25
BAB 6 PEMBAHASAN ....................................................................................... 26
6.1 Analisis Karakteristik Responden ....................................................... 26
6.2 Analisis Perbandingan Tingkat Stres Kerja Perawat Instalasi Gawat
Darurat (IGD) dan Psychiatric Intensive Care Unit (PICU) ..................... 28
6.3 Keterbatasan Penelitian ....................................................................... 30
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................ 31
7.1 Kesimpulan ......................................................................................... 31
7.2 Saran ................................................................................................... 31
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 32
Lampiran 1 Lembar Permohonan Responden ....................................................... 37
Lampiran 2 Persetujuan Responden ...................................................................... 38
Lampiran 3 Informasi Diri Responden ................................................................. 39
Lampiran 4 Kuesioner ........................................................................................... 41
Lampiran 5 Output Uji Validitas dan Reabilitas ................................................... 45
Lampiran 6 Output Uji SPSS Univariat Tabel Distribusi Frekuensi .................... 48
Lampiran 7 Output SPSS Uji Chi-Square ............................................................. 51
Lampiran 8 Jadwal Kegiatan ................................................................................. 52
Lampiran 9 Surat Layak Etik ................................................................................ 54
Lampiran 10 Surat Ijin Penelitian ......................................................................... 55
Lampiran 11 Dokumentasi .................................................................................... 56
Lampiran 12 Lembar Konsul ................................................................................ 57
Lampiran 13 Lembar Plagiasi ............................................................................... 58
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 5.1 Distribusi Karakteristik Responden................................................ 22
Tabel 5.2 Distribusi Berdasarkan Tingkat Stres ............................................. 23
Tabel 5.3 Tabulasi Silang Perawat IGD dan Psychiatric Intensive Care Unit
(PICU) Berdasarkan Karakteristik Responden ........................................ 24
Tabel 5.4 Tabulasi Silang Perbandingan Tingkat Stres Perawat IGD dan
Psychiatric Intensive Care Unit (PICU) .................................................. 25
Tabel 5.5 Uji Komparasi Chi-Square ............................................................. 25
Tabel Informasi Diri Responden ................................................................... 39
Tabel Kuesioner ............................................................................................ 41
Tabel Jadwal Kegiatan .................................................................................. 52
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Kerangka Konsep ....................................................................... 16
Gambar 4.1 Prosedur Penelitian ..................................................................... 21
Gambar 5.1 Diagram Batang Rata-Rata Skor Tingkat Stres Perawat IGD dan
PICU ........................................................................................................ 23
xv
DAFTAR SINGKATAN
ANS : Autonomic Nervus System
ACTH : adrenocorticotropic hormone
CRH : Corticotrophin-Releasing hormone
DM : Diabetes Melitus
GAF : Global Assessment of Functioning
GAS : General Adaptation Syndrom
HPA : Hypothalamic–Pituitary–Adrenal
IGD : Instalasi Gawat Darurat
OSI-R : Occupational Stress Inventory-Revised Edition
PICU : Psychiatric Intensive Care Unit
RSJ : Rumah Sakit Jiwa
WHO : Word Health Organization
32
DAFTAR PUSTAKA
Abdul, M., Arief, F., Nurul, M., Mulyatin, 2018, Hubungan Perilaku Kekerasan
Pasien Dengan Stres Perawat Di Instalasi PICU RSJ Dr. Radjiman
Wediodiningrat Lawang,Jurnal Ners dan Kebidanan, pp: 137-143
Besral, Widianti W., 2015, Determinants of stress among civil servats at Health
Ministry of Indonesia, Jurnal Kesehatan Masyarkat Nasional , pp. 224-225.
Dewi, Y., 2014, Stres Kerja pada Perawat Instalasi Gawat Darurat di RSUD Pasar
Rebo, Jurnal Administrasi Indonesia
Fajar F, 2017, Pengalaman Perawat Dalam Penanganan Pasien Gaduh Gelisah
Dengan Restrain Extremitas Di Rumah Sakit Jiwa Arif Zainudin Surakarta,
Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Fitri, A. M.,2013, Analsis Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian
Stres kerja Pada Karyawan Bank, Jurnal Kesehatn Masyarakat 2013,diakses
pada tanggal 5 Februari 2019, <http://eprints.undip.ac.id/37827/
Ginson J L., 2012, Organization: Behavior, Structure, Processes, New york:
McGraw-Hill,
Greenberg J S., 2013, Comprehensive Stress Managemen, New York: McGraw-
Hill.
Ivan, K., Yoyok, B., 2013, Profil Demografi Dan Kepuasan Kerja Perawat
Puskesmas Di Wilayah Kota Malang, Malang, Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang.
33
Jimmy K, Mario E, 2019, Hubungan Ketepatan Triase Dengan Response Time
Perawat Instalasi Gawat Darurat Di Rumah Sakit Tipe C, Program Studi Ilmu
Keperawatan FakultasKedokteran Universitas Sam Ratulangi.
Jinny G., Kairupan BR., & Kundre R.,2019, Hubungan Mekanisme Koping Dengan
stres Kerja Perawat Di RSU GMIM Bethesda Tomohon, Jurnal Keperawatan
Kalendesang M., Bidjuni H., Malara R., 2017, Hubungan Konflik Peran
Ganda Perawat Wanita Sebagai Care Giver Dengan Stres Kerja di Ruangan
Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Prof. DR.V.L. Ratumbuysang Provinsi Sulawesi
Utara, e-Journal Keperawatan, 5, diakses pada tanggal 17 Februari 2019
Karambut C,Noormijati EA., 2012, Analisis Pengaruh Kecerdasan Emosional,
Stres Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasional (Studi
pada Perawat Unit Rawat Inap RS Panti Waluya Malang),Jurnal Aplikasi
Manajemen , 10, pp. 655-668, diakses pada tanggal 3 Desember 2018
<https://jurnaljam.ub.ac.id/ index.php/jam/article/view/451
Kusnanto, 2019, Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Diabetes Self - Management
dengan Tingkat Stres Pasien Diabetes Mellitus,JKI , 31-42.
Krikson, Lutzen K., Ivarsson AB., Eriksson H., Salzmann M.,2008, The Core
Characteristics and Nursing Care ctivities In Psychiatric Intensive Care
Activities In Pstchiatric Intensive Care Units In Sweden, International Journal
of Mental Health Nursing , 17, Pp. 98-107, diakses pada tanggal 11 Januari
2019 <https://www.ncbi. nlm.nih.gov/pubmed/18307598
Li Li HA., 2017, Moderating effects of coping on work stress and job performance
for nurses in tertiary hospital: a cross-sectional survey in china,BMC Health
34
Service Research, diakses pada tanggl 12 November 2018
<https://www.ncbi.nlm.nih.gov/ pmc/articles/PMC5469137/
Lyon BL, 2012,Stress, coping, and health. In Rice, H.V (Eds) Handbook of stress
coping and health: Implications for nursing research, theory, and
practice,USA: Sage Publication, Inc,
Mahendra, A. D.,Woyanti, N. 2014. Analisis Pengaruh Pendidikan, Upah, Jenis
Kelamin, Usia dan Pengalaman Kerja terhadap Produktivitas Tenaga Kerja
(Studi di Industri Kecil Tempe di Kota Semarang). Fakultas Ekonomika dan
Bisnis, Universitas Diponegoro.
Melisa EK., 2014,Does Motivation Mediate the Job Performace nd Burnout?
Evidence from turkish Banking Sector, American International Journal of
Social Science , pp. 98-108.
Mulyono MH., 2014, Faktor yang Berpengaruh Terhadap Kinerja Perawat di
Rumah Sakit Tingkat III Ambon, 18-26
Nina D, 2015, Hubungan Kejenuhan Kerja dan Beban Kerja dengan Kinerja
Perawat dalam Pemberian Pelayanan Keperawatan di IGD dan ICU RSUD
dr.R. Goetheng Raroenadibarata Purbalingga, Jurnal Keperawatan. Diakses
pada tanggal 16 September 2019, < http://repository.ump.ac.id/3021/
Nurazizah, 2017, Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada
Perawat di Ruang Rawat Inap RS X Jakarta, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, diakses pada tanggal 10 Februari
2019 <http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35967/1/Nu
ra zizah-FKIK.pdf
35
Nuttapol, Y.,Helene, S., Sharareh, A., 2016, Emergency Departement Nurses
Experiences Of Occupational Stress: A Qualitative Study From A Public
Hospital In Bangkok, Thailand, Ramazzini Research Institute, pp 885-897
Parul S., Anuradha D., Sanjeev D., Arvind S., Shrivastava K., & Rahul,B. (2014).
Occupational Stress Among Staf Nurses: Controlling The Risk To Health.
Indian Journal of Occupational and Environmental Medicine, 18 (2), pp. 52-55,
di akses pada tanggal 11 Januari 2019. <https://www.ncbi.nlm.
nih .gov/pmc/articles/PMC4280777/.
Putu, D., Made, M., Luh, M., 2019, Perbedaan Stres Kerja Pada Perawat Di Ruang
Unit Gawat Dengan Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit “S” Di Kota
Denpasar, Denpasar, Intisari Sains Medis, pp: 284-289.
Ratnaningrum C.,2012,Tingkat Stres Perawat di Ruang Psikiatri Intensif Rumah
Sakit DR.H. Marzoeki Mahdi Bogor, diakses pada tanggal 1 Juni 2019.
<http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20307980-S42326-Cilik%20Ratnaningrum
Rauzia, A., Juwita, S., Ratna, I., 2017, Hubungan Perilaku Agresif Pasien dengan
Stres Perawat Rumah Sakit Jiwa Aceh, Penddikan Dokter Universitas Syiah
Kuala, pp 55-60
Rice, V., 2011,Theories of stress and its relationship to health. Ine Rice,H.V. (ds)
Handbook of stress, coping, and health: Implications for nursing resarch
theory, and practice, USA: Sage Publication,Inc.
Seeaward BL., 2018, Managing Stress : principles and strategies for health and
well being, Burlington: Cathy L. Esperti.
36
Setiawan, S., 2015, Hubungan Perilaku Agresif Dengan Stres Perawat di Psikiatri
Intensive Care Unit (PICU) RSJD Surakarta. Stikes Kusuma Husada, 2015,
pp:1-75
Sherwood L., 2014, Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem, Jakarta: EGC.
Supriati AS, Andri T, Lilik, 2015, Pengaruh Latihan Asertif dalam Memperpendek
Fase Intensif dan Menurunkan Perilaku Kekerasan di Ruang
IntensivePsychiatric Care Unit (IPCU) RSJ.Dr. Radjiman Wediodiingrat
Lawang, Jurnal Ilmu Keperawatan
Puspita W, 2012, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepuasan Kerja
Perawat di Ruang inap rs PKU Muhammadiyah yogyakarta, Skripsi thesis,
STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta, diakses pada tanggal 12 Maret 2019
Wenda, R., Hendro, B., Vandri, K., 2019, Gambaran Motivasi Perawat Dalam
Melakukan Asuhan Keperwatan Di Rumah Sakit Bhayangkara, Manado,e-
Journal Keperawatan, Vol 7, No.1
Yanto A,Rejeki S, 2017, Faktor-faktor yag berhubungan dengan Penurunan stres
Kerja Perawata Baru di Semarang, Nursecope , 1-10. Diakses pada tanggal 10
Juni 2019 <http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/jnm/article/download/226/1
Yuliadi H, 2018, Gambaran Lingkungan Kerja, Karakteristik Individu dan Stres
Kerja Perawat Rumah Sakit Umum Avisena di Cimahi, Journal of Business
Management education , Pp. 45-55, diakses pada tanggal 5 April 2019
58
Lembar Plagiasi