Juknis.bantuan.pembangunan.tk Sd.2011

Kemdiknas | Dirjen PAUDNI | Direktorat Pembinaan PAUD

i

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMBANGUNAN TK – SD SATU ATAP

TAHUN 2011

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,

NONFORMAL DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan TK‐SD Satu Atap Tahun 2011

SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,

NON FORMAL DAN INFORMAL

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, secara tegas menyatakan bahwa "Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut" . Selanjutnya dinyatakan pula bahwa pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan pada jalur formal (Taman Kanakkanak/ Raudathul Athfal), jalur nonformal (Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan bentuk lain yang sederajat), dan pada jalur informal· (melalui pendidikan keluarga atau lingkungan).

Dalam rangka mendukung kebijakan pembinaan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang terarah, terpadu dan terkoordinasi, pad a tahun 2010 Kementerian Pendidikan Nasional telah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional. Dalam peraturan tersebut ditegaskan bahwa pembinaan PAUD baik formal, nonformal maupun informal, berada di bawah binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI), yang secara teknis dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini.

Meskipun selama ini berbagai kebijakan yang terkait dengan pembinaan PAUD telah ditetapkan dan disosialisasikan ke seluruh lapisan masyarakat, namun pada kenyataannya dari 28,8 juta anak usia 0-6 tahun pada akhir tahun 2009, yang memperoleh layanan PAUD baru sekitar 53,7 %. Masih rendahnya jumlah anak yang terlayani tersebut antara lain disebabkan oleh masih terbatasnya jumlah lembaga PAUD yang ada, baik lembaga Taman Kanak-kanak (TK), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), maupun lembaga Satuan PAUD Sejenis lainnya.


iii

Oleh karena itu, seiring dengan perubahan organisasi dan tata kerja Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal pada tahun 2011 ini telah menetapkan kebijakan untuk memperluas akses dan meningkatkan mutu layanan PAUD secara lebih terarah dan terpadu diantaranya melalui berbagai program peningkatan kapasitas layanan .Iembagalembaga PAUD di seluruh tanah air.

Saya menyambut baik diterbitkannya Petunjuk Teknis ini untuk dijadikan pedoman oleh seluruh pemangku kepentingan PAUD dalam melaksanakan program PAUD secara tertib dan tepat sasaran. Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan petunjuk ini. Semoga petunjuk ini benar-benar dapat dijadikan pedoman dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sebagai bagian dari komitmen dan kesungguhan kita dalam ikut menyiapkan generasi bangs a yang unggul di masa yang akan datang. Semoga, dan selamat bekerja.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal ttd Hamid Muhammad NIP. 195905121983111001



KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa bahwa Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap telah selesai disusun.

Petunjuk Teknis ini berisikan tentang arti pentingnya TK-SD Satu Atap di dalam pendahuluan persyaratan pemberian bantuan, penyerahan dan penyampaian proposal, penggunaan dan pengelolaan dana bantuan, rencana teknis pemban-gunan, monitoring evaluasi dan pengaduan masyarakat serta penutup.

Kami berharap kiranya Petunjuk Teknis ini bermanfaat bagi pemangku kewenangan dan apabila ada hal-hal yang kurang akan disusulkan kemudian yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari Petunjuk Teknis ini. Jakarta, Maret 2011 Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, ttd Dr. Erman Syamsuddin NIP. 195703041983031015


1

DAFTAR ISI

SAMBUTAN ............................................................................................................ ii KATA PENGANTAR .............................................................................................. vi DAFTAR ISI ............................................................................................................ v Bab I. PENDAHULUAN .......................................................................................... 1 A. LATAR BELAKANG ................................................................................ 1 B. DASAR HUKUM ...................................................................................... 2 C. TUJUAN .................................................................................................. 3 D. SASARAN ............................................................................................... 4 E. SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN ....................................................... 4 F. JADWAL PELAKSANAAN ...................................................................... 4 G. INDIKATOR KEBERHASILAN ................................................................ 5 Bab II. PERSYARATAN PEMBERIAN BANTUAN A. PERSYARATAN UMUM ......................................................................... 6

1. Persyaratan Lokasi ............................................................................ 6 2. Persyaratan Administrasi ................................................................... 7

B. PERSYARATAN KHUSUS...................................................................... 8 Bab III. PEYUSUNAN, PENYAMPAIAN, DAN PENILAIAN PROPOSAL .............. 9 A. PENYUSUNAN PROPOSAL .................................................................. 9 B. PENYAMPAIAN PROPOSAL ............................................................... 10 C. PENILAIAN PROPOSAL ....................................................................... 11 Bab IV. PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN ..................... 12 A. JUMLAH DANA .............................................................................................. 14 B. RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA ............................................... 14 C. ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA ..................................................... 15 D. PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA ................................................ 16 E. MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN ..................................................... 17 F. ORGANISASI PELAKSANA ........................................................................ 17 Bab V. RENCANA TEKNIS PEMBANGUNAN..................................................... 18



A. PEMBANGUNAN GEDUNG ....................................................................... 20 1. Syarat dan Ketentuan Umum Perencanaan .................................... 20 2. Syarat dan Ketentuan Khusus Perencanaan ................................... 24

B. PENGADAAN MEUBELAIR PAUD ............................................................ 27 1. Syarat dan Ketentuan Umum Perencanaan .................................... 27

2. Syarat dan Ketentuan Khusus Perencanaan Meubelair TK-SD Satu Atap ................................................................................................. 27

Bab VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PENGADUAN MASYARAKAT .......... 28 A. MONITORING DAN EVALUASI .................................................................. 30 B. PENGADUAN MASYARAKAT .................................................................... 30 Bab VII. PENUTUP ............................................................................................... 29 LAMPIRAN-LAMPIRAN ....................................................................................... 32



Bab I

P E N D A H U L U A N A. LATAR BELAKANG

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai strategi pembangunan sumber

daya manusia haruslah dipandang sebagai titik sentral dan sangat

fundamental serta strategis mengingat bahwa:

1. Usia dini ini merupakan masa keemasan (the golden age) namun

sekaligus periode yang sangat kritis dalam tahap perkembangan

manusia. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa sampai usia 4 tahun

tingkat kapabilitas kecerdasan anak telah mencapai 50%. Pada usia 8

tahun mencapai 80%, dan sisanya sekitar 20% diperoleh pada saat anak

berusia 8 tahun keatas.

2. Pertumbuhan dan perkembangan anak pada dini usia bahkan sejak

dalam kandungan sangat menetukan derajat kualitas kesehatan,

intelegensi, kematangan emosional dan produktivitas manusia pada

tahap berikutnya. Dengan demikian investasi pengembangan anak dini

usia merupakan investasi sangat penting bagi Sumber Daya Manusia

yang berkualitas.

3. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional mengamanatkan dengan tegas perlunya penanganan

pendidikan anak usia dini dan pada pasal 1 butir 14 menyatakan bahwa

“Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang

ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang

dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu

pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki

kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut”. Lebih lanjut pada

pasal 28 dinyatakan bahwa pendidikan anak usia dini dapat

diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal nonformal, dan informal.



PAUD pada jalur pendidikan nonformal dapat berupa Kelompok Bermain

(KB), Taman Penitipan Anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat.

Meskipun berbagai kebijakan yang berkenaan dengan pembinaan dan

pelayanan PAUD telah ditetapkan, namun hingga akhir tahun 2009 dari

sekitar 28,8 juta anak usia dini (0-6 tahun) yang terlayani PAUD baru sekitar

53,19%, baik yang terlayani melalui PAUD Formal (TK) maupun Nonformal

(TPA, KB, Satuan PAUD Sejenis). Hingga tahun 2010 menunjukkan bahwa

jumlah lembaga TK yang tersebar di seluruh Indonesia baru mencapai

60.003 TK, terdiri dari 56814 TK (94,69%) TK Swasta, 1.060 TK (1,77%) TK

Negeri, dan 2.129 TK (3,55)% TK-SD Satu Atap. Dari jumlah lembaga TK

yang ada saat ini ternyata belum mampu memberikan layanan PAUD.

Masih rendahnya APK PAUD selama ini antara lain adalah masih

terbatasnya jumlah lembaga TK dan sebagian besar dari lembaga yang ada

belum menjangkau seluruh daerah, terutama di daerah-daerah terpencil,

pedalaman, pedesaan, dan daerah perbatasan.

Berpijak dari kondisi tersebut diatas, dalam rangka mendukung pemerataan

dan perluasaan akses dan mutu layanan pendidikan bagi anak usia dini,

Pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen

PAUDNI, Kementerian Pendidikan Nasional pada tahun 2011 menempuh

kebijakan untuk memberikan “Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap”. Agar pemberian dana bantuan tersebut dapat tersalurkan sesuai

persyaratan, prosedur, dan mekanisme maka disusunlah “Petunjuk Teknis

Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011”.

B. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang

Perlindungan Anak

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional



3. Peraturan pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan

Barang Milik Negara/Daerah sebagaimna telah diubah dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008

4. Peraturan pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan

pendidikan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang 2010

tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

5. Keputusan presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman

Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebagai-

mana telah diubah dengan Keputusan Presiden nomor 72 Tahun 2004

6. Keputusan presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman

Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan presiden Nomor 95

Tahun 2007

7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044/U/2002 tentang

Dewan pendidikan dan Komite Sekolah

8. Keputusan Menteri pendidikan Nasional Nomor 133/U/2003 Tahun

2003 tentang Pemberian Bantuan Block Grant untuk Pendidikan

Dasar dan Menengah

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang

Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

10. Peraturan Presiden tentang SOTK baru

C. TUJUAN

1. Tujuan Pedoman Memberikan acuan bagi lembaga/organisasi dalam pengajuan bantuan

pembangunan TK-SD Satu Atap tahun 2011.



2. Tujuan Pemberian Bantuan

a. Meningkatkan akses dan mutu layanan pendidikan bagi anak usia dini,

khususnya bagi anak usia dini di lembaga TK-SD Satu Atap di seluruh

Indonesia.

b. Meningkatkan dukungan dan partisipasi serta peranserta masyarakat

dalam pembinaan, pengembangan dan penyelenggaraan layanan

PAUD, khususnya di lembaga TK-SD Satu Atap.

c. Meningkatkan jumlah lembaga TK-SD Satu Atap di seluruh Indonesia.

D. SASARAN

1. Sasaran bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap adalah Sekolah Dasar

(prioritas SD Negeri) yang berada di Desa/Kelurahan yang belum

memiliki TK atau di Sekitar SD tersebut belum terdapat TK.

2. Bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 sebanyak 112 unit

yang memenuhi persyaratan di 33 provinsi.

E. SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN

1. Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap bersumber dari Direktorat

Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal,

Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2011.

2. Besarnya Dana Bantuan sebesar Rp 117.000.000,00 (seratus tujuh

belas juta rupiah) per unit sekolah.

F. JADWAL PELAKSANAAN

1. Waktu penyampaian proposal terhitung dari bulan Maret – April 2011.

2. Waktu pelaksanaan pembangunan TK-SD Satu Atap adalah 90 hari

kalender terhitung sejak dana bantuan masuk ke rekening

lembaga/sekolah.



G. INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Terwujudnya lembaga layanan PAUD, khususnya layanan TK-SD Satu

Atap.

2. Terlayaninya anak usia dini melalui TK-SD Satu Atap di wilayah yang

bersangkutan.

3. Berlangsungnya proses pembelajaran PAUD di TK-SD Satu Atap

tersebut.


8

Bab II

Bab II. PERSYARATAN PEMBERIAN BANTUAN Pemberian bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap harus memenuhi

persyaratan umum dan persyaratan khusus sebagai berikut:

A. PERSYARATAN UMUM

1. Persyaratan Lokasi

Pemilihan lokasi bangunan mempertimbangkan hal-hal sebagai

berikut:

a. Peruntukan

Lahan yang direncanakan harus sesuai dengan peruntukan lokasi

yang diatur dalam Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) daerah

setempat

b. Luas

Penentuan luas lahan berdasarkan perhitungan atas bangunan

lahan untuk prasarana dan ruang gerak yang dibutuhkan anak

didik minimal 300 m2

c. Bentuk

Bentuk lahan yang ideal adalah bentuk persegi dengan

perbandingan panjang dan lebar yang proposional

d. Kondisi Lingkungan

1) Lokasi tidak berdekatan dengan tempat pembuangan sampah,

pabrik, bengkel dan pasar

2) Dekat pemukiman penduduk dengan jumlah anak usia PAUD

sesuai dengan kapasitas yang direncanakan

3) Jauh dari keramaian dan hiburan yang dapat menggangu



aktivitas belajar serta terhindar dari sumber kebisingan, polusi ,

tegangan tinggi dan limbah industri yang menggangu serta

membahayakan,

4) Tidak berdekatan dengan stasiun kereta api atau terminal

angkutan dan pusat keramaian yang dapat mengganggu

kegiatan pembelajaran.

e. Topografi (Struktur Tanah)

1) Lahan yang dipilih relatif datar dan tidak berkontur terjal

2) Lahan siap bangun, tidak memerlukan pekerjaan pemindahan

atau penimbunan tanah (cut & fill) dengan biaya yang cukup

tinggi

3) Lahan harus bukan jenis lahan basah dan bukan lahan di

daerah banjir

4) Lahan harus memiliki kemiringan yang baik untuk drainase

f. Daya Dukung Tanah

Kondisi tanah harus stabil dan miliki daya dukung yang cukup baik,

untuk menerima beban bangunan.

g. Jaringan Transportasi

1) Lahan dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan umum,

kendaraan pribadi, bus, motor dan atau sepeda

2) Pemilihan lahan tidak terlalu dekat atau berada di tepi jalan

bebas hambatan (jalan tol)

2. Persyaratan Administrasi

a. SD negeri/swasta yang telah memiliki ijin operasional/pendirian

b. Memiiki struktur organisasi kepengurusan (contoh terlampir)



c. Memiliki peserta didik atau calon peserta didik berusia 4-6 tahun

minimal 20 anak

d. Memiliki Penanggungjawab, Pendidik PAUD, Tenaga Kependidikan

(Ka Sekolah, Guru, tenaga administrasi, dan Petugas kebersihan)

yang memenuhi kualifikasi dan kompetensi

e. Memiliki Rencana kerja dan rencana pembelajaran sesuai program

f. Memiliki administrasi kesekretariatan

g. Memiliki alat permainan edukatiif di dalam dan di luar ruangan

h. Memiliki Rekening Bank/giro yang masih aktif atas nama Lembaga

SD sesuai dengan domisili lembaga tersebut

i. Memiliki NPWP atas nama lembaga SD

j. Memiliki surat bukti kepemilikan untuk lahan yang akan dibangun

berupa akte/sertifikat atau bukti lain yang bisa dipertanggung-

jawabkan

B. PERSYARATAN KHUSUS

1. Tidak ada TK di desa/kelurahan atau sekitar sekolah dasar

2. Belum pernah menerima dana bantuan pembangunan TK-SD Satu

Atap atau tidak sedang menerima bantuan sejenis di lokasi yang sama

dan yang bersumber dari dana APBN dan APBD

3. Memiliki lahan kosong siap bangun minimal untuk bangunan seluas

96m2.

4. Sanggup menyediakan dana pendamping minimal 10% dari dana

bantuan

5. Sanggup menyelesaikan pekerjaan yang dikuatkan dengan surat

pernyataan diatas materai Rp. 6.000,-

6. Memiliki Komite SD

7. Adanya rekomendasi Kab/Kota dengan mengetahui Dinas Pendidikan

Provinsi.


11

Bab III

Bab III. PEYUSUNAN, PENYAMPAIAN, DAN PENILAIAN PROPOSAL

A. PENYUSUNAN PROPOSAL

Proposal disusun oleh Kepala SD bersama Tim Pelaksana Bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap dan direkomendasikan oleh Dinas

Pendidikan Kabupaten/Kota serta diketahui oleh Dinas Pendidikan Provinsi.

Proposal memuat hal-hal sebagai berikut:

1. Surat pengajuan permohonan bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap

Tahun 2011, diatas materai 6000 (lampiran 1)

2. Format Proposal bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap (lampiran 2)

3. Profil Lembaga Sekolah (lampiran 3)

4. Surat pernyataan tidak ada TK di desa/kelurahan atau sekitar sekolah

setempat diatas materai 6000 (lampiran 4)

5. Surat pernyataan belum pernah melaksanakan TK-SD Satu Atap diatas

materai 6000 (lampiran 5)

6. Rencana penyelenggaraan TK-SD Satu Atap (lampiran 6)

7. Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan Sesuai

Proposal, Menyusun dan Mengirim Laporan Pertanggungjawaban

(diatas materai 6000) (lampiran 7)

8. Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis dan

Bantuan Lain Yang Bersumber dari APBN dan APBD diatas materai

6000 (lampiran 8)

9. Surat Keputusan kepala sekolah tentang penetapan Tim Pelaksana

Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap (lampiran 9)



10. Surat tugas perencana/pengawas bantuan penyelenggaraan TK-SD

Satu Atap (lampiran 10)

Perencana/Pengawas diharapkan dari sarjana (S1) lulusan teknik

bangunan, dan berpengalaman di bidang atau minimal berijasah

STM/SMK jurusan bangunan yang berpengalaman di bidang bangunan;

11. Rencana Anggaran Biaya/RAB (lampiran 11)

12. Analisa biaya konstruksi (lampiran 12)

13. Rencana jadwal pelaksanaan (lampiran 13)

14. Copy rekening Bank Pemerintah atas nama sekolah dan bukan atas

nama pribadi

15. Copy NPWP atas nama Lembaga

16. Copy Ijin Operasional

17. Denah dan lay out TK-SD Satu Atap

18. Copy Bukti Kepemilikan Tanah atau Copy Keterangan Tanah dari

Kecamatan

19. Foto-foto kondisi bangunan SD yang asli

20. Foto tanah/lokasi

B. PENYAMPAIAN PROPOSAL

1. Proposal bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011, dibuat

rangkap 3 (tiga), rangkap 1 (asli) ke Direktorat PPAUD, rangkap 2 dan 3

ke Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota setempat.

2. Penyampaian proposal Asli disampaikan kepada:

Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini

Direktorat Jenderal PAUDNI

d/a Gedung E Lantai VII, Kemdiknas

Jl. Jenderal Sudirman – Senayan,

Jakarta 10270



C. PENILAIAN PROPOSAL

1. Tim Penilai

Penilaian proposal akan dilaksanakan oleh tim penilai proposal bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 yang ditetapkan

berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia

Dini, Ditjen PAUDNI, Kemendiknas Jakarta

2. Kriteria Penilaian

Penilaian proposal didasarkan atas kriteria: (a) kelengkapan dan

kejelasan proposal; (b) kejelasan lokasi; (c) Kejelasan dana dan RAB

yang diajukan; (d) daya dukung yang dimiliki lembaga


14

Bab IV

PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN

A. JUMLAH DANA

Besarnya dana bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011

sebesar Rp 117.000.000,00 (seratus tujuh belas juta rupiah) per unit

sekolah.

B. RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA

Dana bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap meliputi beberapa

komponen sebagai berikut:

Komponen/Kegiatan Sub-Kegiatan

Rehabilitasi/Pembangunan Rk 8x8m + Serambi/Teras 2x8 m, Pembangunan Ruang Guru 4x6 m, dan KM/WC 2 unit @ 2x2 m

- Pekerjaan persiapan - Pekerjaan pondasi - Pekerjaan struktur - Pekerjaan dinding - Pekerjaan lantai - Pekerjaan atap dan penutup atap - Perkerjaan kusen, penggantung dan pengunci - Pekerjaan finishing

Meubelair, sarana Belajar/Bermain, dan Alat kesenian

- Meubelair untuk peserta didik - Meubelair penunjang - Meubelair untuk guru - Alat bermain di dalam dan di luar ruangan - Pengadaan alat kesenian TK - Pengadaan buku TK

Manajemen Bantuan Pelaksanaan TK - SD Satu Atap

Perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pelaporan kegiatan



C. ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA

1. Bagi SD yang merehabilitasi ruang kelas kosong:

NO. KEGIATAN BIAYA (Rp)

a.

(1) (2) (3)

Rehabilitasi RK, Pembangunan Ruang Guru, KM/WC dan Meubelair Rehabilitasi RK, pembangunan ruang guru dan KM/WC Pengadaan meubelair Pengadaan alat bermain di luar ruangan

94.000.000

± 82.000.000 ± 7.000.000 ± 5.000.000

b.

(1) (2)

(3)

c.

Pengadaaan Sarana Belajar/Bermain*) Pengadaan alat bermain di dalam ruangan Pengadaan buku TK (rujukan untuk guru, buku cerita, dan buku kreativitas) Pengadaan alat kesenian TK (keyboard, rebana, seruling, costanet, marakas kayu, dan xylophone) Perencanaan dan Pelaporan

23.000.000

± 10.000.000 ± 4.000.000

± 7.000.000

± 2.000.000

Jumlah 117.000.000

2. Bagi SD yang hendak membangun baru:

No. KEGIATAN BIAYA (Rp)

a.

(1) (2)

Pembangunan RK, Ruang Guru, KM/WC dan Meubelair Pembangunan RK, ruang guru dan KM/WC Pengadaan meubelair

100.000.000

± 90.000.000 ± 10.000.000

b.

(1) (2)

c.

Pengadaan Sarana Belajar/Bermain*) Pengadaan alat bermain (di dalam ruang) Pengadaan alat bermain (di luar ruang) Perencanaan dan Pelaporan

± 17.000.000

± 10.000.000 ± 5.000.000

± 2.000.000

Jumlah 117.000.000

*) Contoh standar/spesifikasi untuk jenis-jenis sarana belajar/bermain dapat dilihat pada lampiran

dan merupakan ketentuan acuan minimal.



Catatan: 1. Apabila dana bantuan yang diberikan tidak mencukupi, sekolah dapat

memberikan kontribusi pendamping berupa uang, material atau tenaga kerja sesuai dengan kesanggupannya

2. Volume dan kualitas barang dalam kegiatan pengadaaan sarana belajar/bermain harus sesuai dengan alokasi dana yang diperlukan

3. Apabila terdapat sisa dana Bantuan Pelaksanaan TK-SD Satu Atap, maka dapat digunakan untuk menambah kegiatan pembanguan atau dapat disetor kembali ke Kas Negara melalui Bank Pemerintah.

D. PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA

Penyaluran dan pencairan dana bantuan dilaksanakan melalui tahapan

sebagai berikut:

1. Penyaluran Dana Direktur Pembinaan PAUD mengajukan permohonan kepada Kantor

Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta III untuk

mengirimkan dana bantuan sekaligus langsung ke rekening

Sekolah/Lembaga penerima Bantuan Pelaksanaan TK-SD Satu Atap.

2. Pencairan Dana Setelah dana bantuan masuk rekening sekolah/lembaga, kepala sekolah

sebagai Ketua Tim Pelaksana bersama bendahara dapat mencairkan

dana bantuan tersebut sesuai pedoman dan proposal.



E. MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN

*) Setelah mendapatkan rekomendasi dari Dinas Pendidikan Prov, dan Kab/Kota

F. ORGANISASI PELAKSANA

Organisasi pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun

2011 meliputi Direktorat Pembinaan Pendidikana Anak Usia Dini, Dinas

Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan SD penerima

bantuan.

1. Tingkat Pusat (Direktorat PPAUD)

Di tingkat pusat, dalam hal ini Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak

Usia Dini bertugas:

a. Menyusun Petunuj Teknis Bantuan Pembangunan TK-SD Satu

Atap;

b. Melaksanakan sosialisasi Bantuan Pembangunan TK-SD Satu

Atap;

c. Melaksanakan seleksi calon penerima Bantuan Pembangunan TK-

SD Satu Atap;

d. Menerima usulan calon penerima bantuan dari Provinsi;

Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Dinas Pendidikan Propinsi

Dinas Pendidikan Kab/Kota

Verifikasi, Penetapan TK Penerima bantuan, ,

penyaluran dana dan monev

Mengirim Proposal &

Kelengkapannya*)

TK Penerima Bantuan Komite TK

TK Calon Penerima Bantuan

Usulan TK

Usulan TK

Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Dinas Pendidikan Propinsi

Dinas Pendidikan Kab/Kota

Verifikasi, Penetapan TK Penerima bantuan, ,

penyaluran dana dan monev

Mengirim Proposal &

Kelengkapannya*)

TK Penerima Bantuan Komite TK

TK Calon Penerima Bantuan

Usulan TK

Usulan TK



e. Menetapkan sekolah calon penerima Bantuan Pembangunan TK-

SD Satu Atap;

f. Menyalurkan dana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap;

g. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Bantuan Pembangunan

TK-SD Satu Atap;

2. Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi)

Di tingkat provinsi dalam hal ini, Dinas Pendidikan Provinsi bertugas:

a. Menginformasikan program Bantuan Pembangunan TK-SD Satu

Atap kepada Dinas Pendidikan Kab/Kota;

b. Menerima usulan sekolah calon penerima Bantuan Pembangunan

TK-SD Satu Atap dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk

diteruskan ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini;

c. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Bantuan Pembangunan

TK-SD Satu Atap dengan pemantauan program pembinaan

pendidikan anak usia dini melalui dana dekonsentrasi;

d. Menerima tembusan laporan Pelaksanaan Bantuan Pembangunan

TK-SD Satu Atap dari sekolah;

3. Tingkat Kab/Kota (Dinas Pendidikan Kab/Kota)

Di tingkat Kab/kota dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

bertugas:

a. Menerima informasi Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

Tahun 2011 dari Dinas Pendidikan Provinsi;

b. Memberikan informasi kepada sekolah dan menugaskan sekolah

yang memenuhi kriteria untuk menyusun proposal Bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011;

c. Memberikan surat rekomendasi kepada sekolah calon penerima

Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011;



d. Melaksanakan pembinaan, dan pemantauan terhadap pelaksanaan

Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap;

e. Menerima tembusan laporan pelaksanaan Bantuan Pembangunan

TK-SD Satu Atap dari sekolah.

4. Sekolah/Lembaga

a. Bersama-sama dengan Komite sekolah membentuk “Tim

Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap” yang terdiri

dari:

No. Jabatan Dalam Tim Unsur

1 Ketua Kepala SD

2

Wakil Ketua Ketua komite sekolah atau unsur komite

yang Ditugaskan oleh ketua komite

sekolah

3 Bendahara Salah seorang guru/staf administrasi SD

yang memiliki pengalaman dalam penge-

lolaan keuangan

4 Wakil Bendahara Bendahara Komite Sekolah

5 Anggota Unsur masyarakat Yang memiliki penga-

laman di bidang bangunan

b. Menyusun proposal Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap


20

Bab V

RENCANA TEKNIS PEMBANGUNAN A. PEMBANGUNAN GEDUNG

1. Syarat Dan Ketentuan Umum Perencanaan

Dalam perencanaan Pembangunan Gedung TK-SD Satu Atap harus

sesuai dengan ketentuan yang berlaku : a. Tata Bangunan dan Lingkungan

Beberapa persyaratan dan ketentuan yang harus dipertimbangkan

di dalam perencanaan gedung TK-SD Satu Atap adalah sebagai

berikut:

1) Garis sepadan bangunan

Ketentuan garis sepadan pagar maupun garis sepandan

bangunan harus mengikuti Peraturan Daerah setempat

tentang Bangunan Gedung untuk lokasi yang bersangkutan

2) Bentuk arsitektur

Bentuk arsitektur bangunan harus memenuhi kriteria sebagai

berikut:

• Mencerminkan fungsi sebagai bangunan gedung TK-SD

Satu Atap

• Seimbang, serasi, dan selaras dengan lingkungan.

• Indah namun tidak berlebihan.

• Efisien dalam penggunaan sumberdaya untuk pemanfaatan

dan pemeliharaan.

• Memenuhi tuntutan sosial budaya setempat.

• Pelestarian bentuk arsitektur dari bangunan daerah

setempat.



3) Persyaratan Penggunaan (Utilitas)

• Air bersih

Bangunan TK-SD Satu Atap harus dilengkapi dengan

prasarana air bersih yang memenuhi standar kulitas dalam

jumlah yang cukup. Penyediaan air bersih dapat diperoleh

dari PDAM atau sumur. Dalam penyediaan air bersih untuk

sekolah harus dilengkapi dengan instalasi jaringan pemipaan

beserta alat-alat bantuan yang sesuai dengan fungsinya.

Kran untuk cuci tangan dan bak air untuk pengepelan lantai

harus tersedia di setiap bangunan TK-SD Satu Atap.

• Saluran air hujan

Aliran air permukaan yang berasal dari air hujan harus

dialirkan ke jaringan umum dan apabila belum tersedia

jaringan umum kota, maka harus dialirkan melalui proses

peresapan atau cara lain dengan persetujuan instalasi teknis

yang terkait

• Pembuangan air kotor


pembuangan limbah dan air kotor sesuai dengan peraturan

tata cara Perencanaan Tangki Septick SNI 03-2398-1991.

• Sampah


penampungan sampah sementara yang ukurannya

disesuaikan dengan volume sampah yang dikeluarkan setiap

hari, dan sesuai dengan ketentuan dari peraturan yang

berlaku.

• Instalasi Listrik

Pemasangan instalasi listrik harus diperhitungkan dan aman

sesuai dengan Peraturan Umum Instalasi Listrik yang

berlaku. Bahan dan kabel yang dipergunakan untuk instalasi

listrik harus memenuhi Peraturan Umum Instalasi Listrik

(PUL) SNI 04-0225-2000



• Sarana Telekomunikasi

Bangunan perlu dilengkapi dengan sarana telekomunikasi

baik telepon, fax, radio komunikasi, dan jaringan internet

apabila memungkinkan

• Penangkal Petir

Penentuan jenis dan jumlah penangkal petir untuk bangunan

harus disesuaikan dengan lokasi bangunan, fungsi

bangunan dan kewajaran kebutuhan. Ketentuan lebih rinci

harus mengikuti standar penangkal petir yang berlaku

• Sarana Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya

Kebakaran

Bangunan harus dilengkapi dengan sarana pencegahan dan

penanggulangan kebakaran sesuai dengan ketentuan yang

ditetapkan.

a) Keputusan Menteri Negara Pekerjaan Umum Nomor :

10/KPTS/2000 tentang ketentuan Teknis Pengamanan

terhadap Bahaya Kebakaran pada Bangunan dan

Lingkungan

b) Keputusan Menteri Negara Pekerjaan Umum Nomor :

11/KPTS/2000 tentang ketentuan Teknis Manajemen

Penaggulangan Kebakaran di Perkotaan

b. Tata Ruang dan Organisasi Masa Bangunan

Perencanaan penataan ruang dan organisasi masa bangunan

disesuaikan dengan jenis aktifitas/kegiatan dan fungsi ruang-ruang

pada TK-SD Satu Atap. Apabila ada sarana dan prasarana yang

terdapat pada zona publik dan diperuntukkan bagi pengguna

bersama antara kepentingan sekolah dan masyarakat yang

memerlukannya, maka pengguna dari unsur masyarakat harus

berpartisipasi untuk memberikan kontribusi di dalam kelangsungan

kegiatan sekolah.



c. Ketentuan Ruangan TK–SD Satu Atap

Persyaratan yang harus dipenuhi di setiap ruang baik ruang belajar,

ruang administrasi dan ruang penunjang antara lain persyaratan

yang berkaitan dengan :

1) Penerangan

• Sumber penerangan utama untuk ruang menggunakan

penerangan alami

• Penerangan buatan (penerangan lampu) digunakan apabila

penerangan alam terganggu oleh faktor cuaca.

• Penerangan alam maupun penerangan buatan harus

mampu memberikan penerangan yang cukup dan tidak

menimbulkan efek penyilauan

2) Sirkulasi Udara

Sirkulasi udara harus baik agar dapat menciptakan suasana

ruang yang sehat dan nyaman yang diperoleh melalui ventilasi

dan jendela

3) Pengendalian kebisingan

Untuk menjaga agar komunikasi di dalam ruang belajar dapat

berlangsung secara wajar tanpa ada suara yang mengganggu

perlu dilakukan pengendalian kebisingan. Salah satu cara

pengendalian kebisingan adalah mengatur peletakan ruang

dengan mempertimbangkan kriteria jenis dan fungsi ruang.

Syarat dan ketentuan penataan ruang dapat dilihat pada

persyaratan khusus.

4) Keamanan

Faktor keamanan yang harus diperhatikan dalam

perencanaan bangunan adalah keamanan bagi pengguna dan

keamanan bagi fisik bangunan beserta perabot yang ada di

dalamnya.

Faktor keamanan meliputi aspek-aspek sebagai berikut:

• Keamanan bagi pengguna sekolah.



Untuk menjaga keamanan pengguna, bangunan TK-SD Satu

Atap harus dirancang tahan gempa (dengan menerapkan

sambungan struktur elemen bangunan tahan gempa), aman

terhadap bahaya kebakaran, serta menggunakan bahan dan

bentuk desain yang tidak membahayakan pengguna.

• Keamanan bagi fisik dan perabot.

Untuk menjaga keamanan fisik bangunan dan perabot yang

ada di dalamnya, bangunan sekolah hendaknya dilengkapi

dengan teralis jendela dan pagar (baik permanen maupun

semi permanen).

2. Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan

Persyaratan yang menyangkut aspek edukatif, teknis, dan tata letak yang

berlaku untuk ruang/bangunan TK-SD Satu Atap.

a. Jenis Kebutuhan Ruang

1) Ruang kelas

2) Ruang kantor/kepala TK.

3) Ruang kerja guru

4) Kamar mandi/WC guru.

5) Kamar mandi/WC anak.

b. Fungsi dan Ukuran Ruang

1) Ruang Kelas (RK)

Fungsi RK adalah tempat belajar melalui bermain atau bermain

sambil belajar dengan suasana ruang yang aman, nyaman dan

menyenangkan. RK harus mempunyai akses langsung terhadap

ruang pendukung belajar lainnya dengan criteria penempatan

ruang kelas yang tenang dan terhindar dari semua bentuk

aktivitas aktif yang dapat menimbulkan gangguan suara.

Kriteria perencanaan:

• Luas 1 unit dengan ukuran @ 8x8 m = 64 m2 (untuk

menampung max 25 anak)



• Ketinggian langit-langit ruang: (+/-) 3.5 m

• Jendela minimal 20 % dari luas lantai ruangan untuk

mendapatkan pencahayaan alami yang optimal

• Luas ventilasi udara minimal 7 % dari luas lantai ruang

• Pintu, jendela, dan kusen dibuat dari bahan yang berkualitas

• Pintu terdiri dari 2 (dua) daun pintu membuka lebar dengan

lebar minimal 150 cm dan tersedia pintu penghubung antar

ruang (conecting door) dengan lebar minimal 90 cm.

• Dilengkapi tata letak (lay out) perabot yang terdiri dari meja

dan kursi anak didik, meja dan kursi guru, papan tulis, papan

penempelan karya siswa (display), lemari, rak buku dan

loker.

• Di depan RK terdapat tempat cuci/kran air atau bak

penampung air terbuat dari bahan lokal, seperti gentong atau

tempayan dan dibuatkan drainase saluran pembuangan air

kotor bekas cucian.

• Lantai dibuat dari jenis bahan yang tidak licin.

• Jumlah lampu penerangan yang cukup dengan minimal 2

(dua) stop kontak.

2) Ruang Kantor/Kepala TK-SD Satu Atap

Kriteria perencanaan

• Luas: 3 m x 4 m = 12 m2

• Dekat dengan area pintu masuk utama

• Mudah dicapai dari pintu masuk utama

• Penerangan lampu dan stop-kontak yang cukup

• Jaringan telepon (jika diperlukan)

3) Ruang Guru

Ruang guru berfungsi sebagai ruang kerja guru dengan kriteria

perencanaan sebagai berikut.

Kriteria perencanaan sebagai berikut :



• Luas ruang 4m X 6m = 24 m2

• Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m

• Tata letak ruang dekat dengan ruang kepala Sekolah, dan

ruang tata usaha

• Mudah dicapai dan area pintu masuk utama

• Ruangan dilengkapi dengan penerangan lampu dan stop

kontak yang cukup

• Terdapat jaringan telepon

4) KM/WC

Kriteria perencanaan sebagai berikut :

• Ruang dilengkapi dengan lampu penerangan yang cukup.

• Jenis keramik lantai tidak licin.

• Luas ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara.

• Pintu kamar mandi dari bahan kedap air.

• KM/WC untuk Kepala TK, dan guru dan staf

Kriteria perencanaan :

• Ukuran dengan luas masing-masing 2 m x 2 m = 4 m2

• dilengkapi kloset, bak air, 1 washtafel dan 1 cermin.

5) KM/WC Anak

• Jumlah ada 2,

• Luas ruang :

Satu KM/WC laki-laki seluas 2 x 2 = 4 m2

Satu KM/WC perempuan seluas 2 x 2 = 4 m2

dilengkapi kloset dan bak air

Wastafhel/WC empat seluas 1 x 2 x 4 = 8 m2

• Ukuran dan ketinggian dari kelengkapan kamar mandi/WC

disesuaikan dengan ukuran fisik anak.

• Tata letak mudah dijangkau dari ruang kelas dengan tujuan

untuk memudahkan dalam pengawasan dan pemeliharaan.



B. PENGADAAN MEUBELAIR PAUD

1. Syarat Dan Ketentuan Umum Perencanaan

Penataan Ruang Kelas Baru

Ruang kelas baru dapat menjadi ruang kelas yang aman, nyaman dan

menyenangkan apabila ditata lingkungannya menjadi lingkungan kelas

yang kondusif dan mengandung unsur edukatif.

Lingkungan kelas yang kondusif dan mengandung unsur edukatif dapat

memaksimalkan perkembangan anak, ada beberapa kriteria diantaranya:

- Menarik dan menyenangkan agar anak betah.

- Memperhatikan keamanan dan kenyamanan anak bermain.

- Memberi ruang gerak anak ketika bermain dan tidak menghalangi

interaksi anak dengan guru atau temannya.

- Memberikan kesempatnn kepada anak untuk mengekspresikan

kemampuan interpersonalnya sehingga anak merasa senang

walaupun antara mereka berbeda (perbedaan individual).

- Tidak memisahkan anak dari nilai-nilai budayanya yaitu dengan tidak

membedakan nilai-nilai yang dipelajari di rumah dan di taman kanak-

kanak ataupun di lingkungan sekitarnya.

2. Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan Meubelair Tk-Sd Satu Atap

a. Pengertian

Meubelair TK adalah salah satu bagian dari serana pendidikan yang

digunakan dalam kegiatan bermain sambil belajnr yang depot

dipindahknn den disusun, serta disediakan sesuai dengnn keperluan

serta depot digunakan secarn langsung den tidak Iangsung.

b. Jumlah

Meubelair TK disesuaikan dengan keperluan dan tuntutan aktivitas

anak didik dalam kegiatan bermain sambil belajar. Misalnya loker niat



anak didik, jumlahnya disesuaikan dengan jumlah anak didik dalam

satu kelas.

c. Ukuran dan Bentuk

Sedangkan ukuran dan bentuk meubelair disesuaikan dengan faktor

Antropometri dan Ergonomi.

1) Antropometri pada dasarnya mempelajari bagaimana penentuan

ukuran meubelair berdasarkan pertimbangan dimensi tubuh anak

didik TK.

2) Ergonomi mempelajari bagaimana penentuan bentuk dan ukuran

meubelair berdasarkan pertimbangan kenyamanan anak didik

untuk melakukan aktivitas.

d. Spesifikasi

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak nyaman

menggunakan meja dan kursi:

1) Ukuran tinggi kakim kursi anak sama dengan panjang kaki anak

dari telapak kaki sampai dengan lutut, sehingga telapak kaki rata

dengan lantai dan bagian bawah paha tidak menekan tempat

duduk.

2) Cukup jarak antara bagian bawah meja degnan paha

3) Posisi siku kira-kira sama tinggi dengan daun meja

4) Sandaran untuk punggung tepat di bawah tulang belikat

5) Cukup antara jarak antara sandaran dan bidang dudukan

e. Desain meubelair disesuaikan dengan pertumbuhan dan aspek

psikologis anak didik dengan mempertimbangkan:

1) Mudah pembuatan dan dapat diproduksi secara masal

2) Mudah pemeliharaan dan mudah dibersihkan

3) Mempunyai pola dasar sederhana, mudah digabungkan atau

berdiri sendiri

4) Mudah dan ringkat untuk disimpan dan disusun



5) Fleksibel sehiingga mobilitas perabot tinggi

f. Bahan Meubelair

Pemilhan bahan harus diusahakan dari bahan lokal yang kuat dan

mudah didapat.

1) Untuk bahan dari kayu, digunakan kayu keras yang tidak mudah

Iapuk seperti: jati, mahoni, sukai, nyatoh, dsb. Untuk bahan dari

logam atau besi harus tahan karat dan kuat.

2) Untuk pemilihan bahan-bahan tersebut harus

mempertimbangkan:

• Tersedianya bahan yang cukup, sehingga mudah dikerjakan

secara masal.

• Mudah di finishing, bahan kayu di pelitur/cat/ melamik dan

bahan besi dicat besi.

• Mudah dirawat dan mudah didapat.

g. Fungsi

Dilihat dari fungsinya, jenis meubelair TK depat dikelompokkan

menjadi:

1) Meubelair utama, seperti: meja dan kursi anak didik, meja den

kursi guru, papan tulis.

2) Meubelair penunjang, seperti: lemari guru, lemari atau rak

penyimpanan alat bermain dalam loker alat anak didik, papan

pajangan, rak sepatu dan gantungan tas.


30

Bab VI

MONITORING, EVALUASI, DAN PENGADUAN MASYARAKAT

A. MONITORING DAN EVALUASI

1. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan untuk mengetahui keterlaksanaan

program bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap.

2. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan oleh tim dari Direktorat Pembi-

naan Pendidikan Anak Usia Dini.

B. PENGADUAN MASYARAKAT

1. Pelayanan pengaduan masyarakat dimaksudkan untuk menjaga trans-

paransi dan Akuntabilitas penggunaan dana Bantuan Pembangunan TK-

SD Satu Atap.

2. Apabila masyarakat menemukan penyimpangan terhadap pelaksanaan

program bantuan penyelenggaraan TK-SD Satu Atap tersebut, maka

dapat melaporkan kepada:

Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini

u.p Kasubdit Sarana dan Prasarana, Direktorat PPAUD,

Ditjen PAUDNI, Kemdiknas

Gedung E Lantai 7, Jl. Jenderal Sudirman Senayan

Jakarta 10270, Tlp/fax (021) -57900244


31

Bab VII P E N U T U P

Buku pedoman Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap tahun

2011 disusun sebagai acuan bagi lembaga/sekolah/organisasi yang mengajukan

permohonan untuk mendapatkan dana bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

tahun 2011, yang bersumber dari anggaran Direktorat Pembinaan Pendidikan

Anak Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kemendiknas.

Pedoman ini disusun dengan harapan dapat meningkatkan efesiensi, efektifitas,

dan transparansi serta akuntabilitas dalam pelaksanaan Pembangunan TK-SD

Satu Atap.

Pada akhirnya melalui pemberian bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan akses dan mutu layanan

PAUD di lembaga-lembaga TK seluruh Indonesia.


32

LAMPIRANLAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Permohonan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 2 : Format Proposal Lampiran 3 : Profil Sekolah Lampiran 4 : Surat Pernyataan Tidak ada TK di Sekitar Sekolah Lampiran 5 : Surat Pernyataan Belum Pernah Melaksanakan Program Bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 6 : Rencana Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 7 : Surat Pernyataan Kesanggupan Menyediakan Dana Pendamping Lampiran 8 : Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan sesuai Proposal, Menyusun dan Mengirim Laporan Pertanggungjawaban Lampiran 9 : Contoh Surat Pernyataaan tidak sedang Menerima Bantuan Sejenis

dan Bantuan Lain yang Bersumber dari APBN dan APBD Lampiran 10 : SK Penetapan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu

Atap Lampiran 11 : Surat Tugas Perencana/Pengawas Bantuan Pembangunan TK-SD

Satu Atap Lampiran 12 : Contoh Format RAB Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 13 : Contoh Format Analisa Biaya Konstruksi TK-SD Satu Atap Lampiran 14 : Contoh Rencana Jadwal Pelaksanaan Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 15 : Contoh Foto Copy Rekening dan Saldo Lampiran 16 : Laporan Penerimaan Dana Lampiran 17 : Nama dan Informasi Kegiatan Lampiran 18 : Buku Kas Umum Lampiran 19 : Format Laporan Harian Lampiran 20 : Format Laporan Mingguan Lampiran 21 : Format Laporan Bulanan Lampiran 22 : Berita Acara Perubahan Pekerjaan Lampiran 23 : Contoh Denah dan Lay Out Pembangunan TK-SD Satu Atap Lampiran 24 : Berita Acara Serah Terima Aset Negara Berupa Uang Lampiran 25 : Daftar Inventaris Barang Lampiran 26 : Laporan Pelaksanaan Bantuan Lampiran 27 : Format Laporan Penyelesaian Pekerjaan LP3 Lampiran 28 a : Contoh Laporan Pelaksanaan Dan Pertanggungjawaban Lampiran 28 b : Kata Pengantar Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Lampiran 28 c : Kata Pengantar Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Lampiran 29 : Contoh Spesifikasi Alat Bermain TK-SD Satu Atap



Lampiran 1: Surat Permohonan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

KOP SEKOLAH Nomor : ……….…, …...……………2011 Lampiran : 1 (satu) berkas Perihal : Permohonan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Kepada Yth. Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal PAUDNI d/a Gedung E Kemendiknas Lantai VII Jl. Jenderal Sudirman – Senayan, Jakarta 10270 Sehubungan dengan adanya program Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap melalui dana APBN Tahun Anggaran 2011, dengan hormat kami mengajukan permohonan agar dapat memperoleh dana bantuan tersebut untuk pembangunan TK-SD Satu Atap di sekolah kami. Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini kami lampirkan: 1. Profil sekolah; 2. Surat pernyataan tidak ada TK di desa/kelurahan atau sekitar sekolah; 3. Surat pernyataan belum pernah melaksanakan TK-SD Satu Atap; 4. Rencana pembangunan TK-SD Satu Atap; 5. Surat pernyataan kesanggupan menyelesaikan pekerjaan sesuai proposal; 6. Surat keputusan kepala sekolah tentang pengangkatan Tim Pelaksana Bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap; 7. Surat tugas perencana/pengawas bantuan pembangunan TK SD Satu Atap; 8. Fotocopy rekening Bank Pemerintah atas nama sekolah dan bukan atas nama

pribadi; 9. Surat keputusan komite sekolah; 10. Rencana Anggaran Bangunan (RAB); 11. Analisa biaya konstruksi; 12. Rencana jadwal pelaksanaan; 13. Denah dan lay out TK-SD Satu Atap; 14. Foto-foto kondisi bangunan SD yang asli; Atas perhatian dan pertimbangannya, kami ucapkan terima kasih. Mengetahui Kepala Sekolah Ketua Komite Sekolah cap ttd cap ttd ………………….. ……………………. nama terang NIP.………………

Mengetahui Dinas Pendidikan Kab/Kota

.......................................... NIP. ………………………

Meterai Rp. 6.000,00



Lampiran 2: Format Proposal

KOP SEKOLAH

PROPOSAL 1. Nama Sekolah : 2. Alamat Sekolah :

a. Jalan : b. Kelurahan/Desa : c. Kecamatan : d. Kabupaten/Kota : e. Propinsi : f. Kode Pos : g. No.Telepon/HP :

3. Jenis usulan kegiatan : TK-SD Satu Atap Ukuran……..m2 4. Biaya pelaksanaan : Rp. …………………..

a. Rehabilitasi/Pembangunan*) RK : Rp. ……………………… b. Rehabilitasi/Pembangunan Ruang Guru*) : Rp. ……………………… c. Rehabilitasi/Pembangunan KM/WC*) : Rp. ……………………… d. Rehabilitasi/Pengadaan Meubelair*) : Rp. ……………………… e. Pengadaan Alat Bermain : Rp. ……………………… f. dsb : Rp. ………………………

Jumlah Rp. ……………………… Biaya bantuan dari pemerintah : Rp. 117.000.000,00 Biaya swadaya : Rp. ………………..

Jumlah Rp. ……………….. Terbilang: ……………………………………………………………………. Rincian biaya terlampir 1. Rencana Jadwal Pelaksanaan, maksimum 90 hari kalender (terlampir); 2. Data Profil sekolah (terlampir). Mengetahui Kepala Sekolah Ketua Komite Sekolah cap ttd cap ttd …………………… …………………… nama terang NIP *) Coret salah satu



Lampiran 3: Profil Sekolah

KOP SEKOLAH

PROFIL SEKOLAH 1. Nama sekolah : ………………………………. 2. Alamat Sekolah : ……………………………….

a. Jalan : ………………………………. b. Kelurahan/Desa : ………………………………. c. Kecamatan : ………………………………. d. Kabupaten/Kota : ………………………………. e. No telepon : ……………………………….

3. Tahun beroperasi : ………………………………. 4. Status tanah : Milik sendiri/hibah/hak guna bangunan **) 5. Luas tanah yang tersedia : ………. m2 6. Luas tanah utk TK-SD Satu Atap : ………. m2 7. Jumlah siswa dalam 3 (tiga) tahun terakhir :

Kelas Jumlah Siswa

2008/2009 2009/2010 2010/2011

I …………….. siswa …………….. siswa …………….. siswa II …………….. siswa …………….. siswa …………….. siswa III …………….. siswa …………….. siswa …………….. siswa

Dst …………….. siswa …………….. siswa …………….. siswa Jmlh …………….. siswa …………….. siswa …………….. siswa

8. Jumlah Rombongan Belajar

Kelas I : …....... Rombongan Belajar

Kelas II : …....... Rombongan Belajar

Kelas III : …....... Rombongan Belajar

……. dst : …....... Rombongan Belajar

9. Data Ruang Kelas Kelas I …….... ruang dengan kondisi : baik/rusak ringan/rusak

sedang /rusak berat Kelas II …….... ruang dengan kondisi : baik/rusak ringan /rusak

sedang /rusak berat Kelas III …….... ruang dengan kondisi : baik/rusak ringan /rusak sedang /rusak berat …….... …….... ruang dengan kondisi : baik/rusak ringan /rusak sedang /rusak berat dst

10. Data Bangunan/Ruang Lainnya

1. ………… dengan kondisi : baik/rusak ringan/sedang/berat





4. ………… dst dengan kondisi : baik/rusak ringan/sedang/berat

11. Data Guru

No Status Guru Tingkat Pendidikan SLTA D1 D2 D3 S1 S2 S3

1 Guru Tetap 2 Guru Tidak Tetap 3 Guru Bantu

Jumlah 12. Data Buku

No Nama Buku Jumlah Tahun Pengadaan

Kondisi Baik Rusak

13. Data Alat Bantu Ajar

No Nama Alat Jumlah Tahun Pengadaan

Kondisi Baik Rusak

14. Bukti Kepemilikan Tanah : ada/tidak ada ***)

...……, …………… 2011

Mengetahui: Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah cap ttd cap ttd …………………… ……………………. nama terang NIP. ………………. Catatan: **) sesuaikan dengan status kepemilikan ***) coret yang tidak perlu



Lampiran 4: Surat Pernyataan Tidak ada TK di Sekitar Sekolah

KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN TIDAK ADA TK DI DESA/KELURAHAN ATAU SEKITAR SEKOLAH SETEMPAT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ………………………………. Jabatan : Kepada SD………………… Alamat : ……………………………….

Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa di Desa/Kelurahan dan sekitar SD..........................tidak ada TK di sekitar sekolah stempat Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab

...……, …………… 2011 Mengetahui: Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah Materai Rp. 6.000,- cap ttd cap ttd …………………… ……………………. nama terang NIP. ……………….

Kepala Desa/Kelurahan .................................... Cap ttd ......................... Nama terang



Lampiran 5 : Surat Pernyataan Belum Pernah Melaksanakan Program Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN BELUM PERNAH MELAKSANAKAN PROGRAM BANTUAN

PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : ……………………........... Jabatan : Kepala SD ……….......... Alamat : …………………………… Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa SD ………………belum pernah melaksanakan Program Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap. Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.

…………, ………………… 2011 Mengetahui: Kepala Sekolah Ketua Komite Sekolah Meterai Rp.6000,- cap ttd cap ttd ………………………. ………………………. nama terang NIP. …………………



Lampiran 6: Rencana Pembangunan TK-SD Satu Atap

KOP SEKOLAH

RENCANA PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP

A. ALASAN PENDIRIAN TK-SD SATU ATAP

……………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

B. IDENTITAS TK-SD SATU ATAP

1. Nama TK-SD Satu Atap : ………………………………………........... a. Nama SD : ………………………………………...........

b. Rencana Nama TK : ………………………………………........... 2. Alamat : ………………………………………...........

…………………………………………........ …………………………………………........

3.Telepon : ………………………………………...........

C. PRASARANA DAN SARANA YANG DIPERLUKAN

No Prasaran & Sarana yang diperlukan Metode Pemenuhan Nama Ukuran Jumlah

1 Ruang kelas (RK: 64 m2 ) 8x8m 1 lokal Pemerintah Pusat2 Ruang guru (24 m2) 4x6m 1 lokal Pemerintah Pusat3 KM/WC 2 lokal (8 m2) 2x2m 2 lokal Pemerintah Pusat4 Alat bermain/peraga (indoor &

outdoor) - 1 paket Pemerintah Pusat

5 Penambahan RK 6 Penambahan alat bermain/peraga 7 8 9

dst



D. SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) TK

1. Calon Guru TK Nama Calon Guru TK Pendidikan Alamat & Telp/HP

2. Calon Peserta Didik TK

Jumlah calon peserta didik yang berumur 4-6 tahun: …………… orang. E. PENDANAAN

Untuk menunjang terlaksananya kegiatan pembelajaran di TK, maka rincian pendanaan yang diperlukan adalah sebagai berikut.

No Jenis Peruntukan Dana Jumlah (Rp) Sumber

1 Honor guru 2 orang 2 Honor pegawai/TU 3 Manajemen/operasional 4

dst ……………., …………..2011 Menyetujui: Kepala SD …………………. Ketua Komite Sekolah, Kab/Kota…………………. cap ttd …………………….. …………………….. NIP. ……………………..



Lampiran 7 : Surat Pernyataan Kesanggupan Meyediakan Dana Pendamping KOP SEKOLAH

________________________________________________________________

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYEDIAKAN DANA PENDAMPING PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP TAHUN 2011

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : _________________________________ Jabatan : Kepala SD ___________________________ Alamat

Jalan : _________________________________ Desa/Kelurahan : _________________________________ Kecamatan : _________________________________ Kabupaten/Kota : _________________________________ Provinsi : _________________________________ Kode Pos : _________________________________ Telepon/HP : _________________________________ (yang dapat dihubungi)

Dengan ini menyatakan sanggup menyediakan dana pendamping sebesar Rp......................(minimal 10% dari dana bantuan sebesar Rp 117.000.000,00). Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.

............................................2011

Menyetujui: Kepala SD …………………. Ketua Komite Sekolah, Kab/Kota…………………. cap ttd cap ttd …………………….. …………………….. NIP. ……………………..



Lampiran 8: Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan sesuai Proposal, Menyusun dan Mengirim Laporan Pertanggungjawaban

KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN SESUAI PROPOSAL, MENYUSUN DAN MENGIRIM LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : _____________________________________________ Jabatan : Kepala SD ____________________________________ Alamat SD :

Jalan : ____________________________ Desa/Kelurahan : ____________________________ Kecamatan : ____________________________ Kabupaten/Kota : ____________________________ Provinsi : ____________________________ Kode Pos : ____________________________ Telepon/HP : ____________________________ (yang dapat dihubungi)

Dengan ini menyatakan sanggup menyelesaikan pekerjaan bantuan pembangunan TK--SD Satu Atap Tahun 2011 sejumlah Rp 117.000.000,00 (seratus tujuh belas juta rupiah) sesuai dengan proposal, menyusun dan mengirim laporan pelaksanaan penggunaan bantuan kepada Direktorat Pembinaan PAUD. Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab. ………….., …………...2011 Komite SD Kepala SD, ttd & cap ttd & cap _________________ _________________ (nama lengkap) (nama lengkap) NIP.




Lampiran 9 : Contoh Surat Pernyataaan tidak sedang Menerima Bantuan Sejenis dan Bantuan Lain yang Bersumber dari APBN dan APBD

KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN TIDAK SEDANG MENERIMA BANTUAN SEJENIS

DAN BANTUAN LAIN YANG BERSUMBER DARI APBN DAN APBD

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :_______________________________________________________

Jabatan : Kepala SD _____________________________________________

Alamat SD :

Jalan : ____________________________________

Desa/Kelurahan : _____________________________________

Kecamatan : _____________________________________

Kode Pos : _____________________________________

Kabupaten/Kota : _____________________________________

Provinsi : _____________________________________

Telepon/Hp : _____________________________________

(yang dapat dihubungi)

Dengan ini menyatakan bahwa kami tidak sedang menerima bantuan sejenis dan

bantuan lain yang bersumber dari APBN dan APBD.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab. ………….., …………...2011 Kepala SD………………… ttd & cap _________________ (nama lengkap)




Lampiran 10 : SK Penetapan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

KOP SEKOLAH

KEPUTUSAN KEPALA SD ………………………………

NOMOR : ………………………………….

TENTANG PENETAPAN TIM PELAKSANAAN BANTUAN PEMBANGUNAN

TK-SD SATU ATAP

Kepala SD …………………………….

Pada hari ……………… tanggal ….... bulan ………………. tahun dua ribu

sebelas, kami yang bertandatangan di bawah ini, melalui forum musyawarah

pemilihan dan pembentukan Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD

Satu Atap…………………..*) bertempat di …………… yang dihadiri pihak

sekolah, komite sekolah dan anggota masyarakat sebanyak ……….. orang,

(daftar hadir terlampir) dengan ini menyatakan bahwa: Tim Pelaksanaan Bantuan

Pembangunan TK-SD Satu Atap…………………….*) telah dipilih secara

musyawarah dengan penuh tanggung jawab serta tanpa tekanan dari pihak

manapun.

Berdasarkan hasil musyawarah tersebut, ditetapkan bahwa:

NO NAMA ALAMAT JABATAN UNSUR DARI TANDA TANGAN

1 Ketua Kepala Sekolah 2 Wakil Ketua Komite Sekolah 3 Bendahara Guru/Staf

Sekolah

4 Wakil Bendahara Komite Sekolah

5 Anggota Masyarakat Kami yang bertandatangan selaku Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap……………………………*) dengan ini menyatakan:



1. Sanggup untuk melaksanakan sesuai peraturan/persyaratan yang telah

ditentukan, dengan menggalang partisipasi masyarakat dalam rangka peningkatan mutu pendidikan.

2. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan secara transparan dengan

memberikan informasi secara terbuka melalui rapat dan papan pengumuman baik secara insidentil maupun berkala. '

3. Tidak memberikan kepada pihak manapun dan tidak

menerima/menggunakan uang dana rintisan pembangunan TK-SD Satu Atap di luar ketentuan yang berlaku.

Demikian berita acara ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

………….., ………………..2011 Ketua Tim Pelaksana ttd & cap .................................... NIP. ………………….

Catatan *) Diisi sesuai dengan nama sekolah



Lampiran 11 : Surat Tugas Perencana/Pengawas Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

SURAT TUGAS PERENCANA DAN PENGAWAS BANTUAN PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP

Nomor : ………………..................... Tanggal : ……………….....................

Ketua Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap …………………..*) Kabupaten/Kota …………………. Provinsi …………………., berdasarkan berita acara pemilihan dan pembentukan Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap ………………….*), nomor ……………………., tanggal………………. dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama SD ………………………………… Dengan ini menugaskan ; Nama : ……………………………………………**) Alamat : …………………………………………… Untuk melaksanakan pekerjaan perencanaan dan pengawasan rehabilitasi gedung sekolah, dengan uraian tugas sebagai berikut: 1. Tahap perencanaan

a. Membuat gambar rencana yang diperlukan, yang meliputi: • Site plan (tata letak bangunan) • Denah, tampak dan potongan • Rencana atap • Rencana plafon • Instalasi listrik penerangan • Instalasi air bersih ` • Detail, antara lain: kolom, kusen, kuda-kuda, dsb.

b. Menyusun spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi setempat. c. Melakukan survei harga bahan dan upah kerja. d. Membuat rencana anggaran biaya (RAB) dan analisa biaya konstruksi. e. Membuat jadwal pelaksanaan pekerjaan. f. Menyerahkan dokumen perencanaan sebanyak 3 (tiga) eksemplar. g. Memberikan penjelasan tentang hasil perencanaan.

2. Tahap pelaksanaan

a. Mengarahkan dan membimbing tukang dan pekerja selama pelaksanaan pekerjaan bantuan pembangunan TK-SD Satu Atap.

b. Memeriksa kuantitas dan kualitas bahan yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan.

c. Memantau dan mengevaluasi kinerja tukang dan pekerja selama pelaksanaan pekerjaan.

d. Membuat laporan harian, mingguan dan bulanan tentang pelaksanaan pekerjaan untuk diserahkan kepada Ketua Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap.



e. Membantu Tim Pelaksana dalam membuat foto perkembangan fisik pekerjaan.

f. Melaporkan permasalahan yang perlu ditangani oleh Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap.

g. Membuat laporan akhir hasil pelaksanaan pekerjaan untuk diserahkan kepada Ketua Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap.

Perencana/pengawas bertanggung jawab penuh terhadap hasil perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan. Jangka waktu pelaksanaan penugasan ………… hari kalender terhitung mulai tanggal ……s.d…… dengan imbalan jasa sebesar Rp…………… (…………………) Demikian surat tugas ini dibuat, untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Ketua Tim Pelaksana ttd & cap .................................... NIP. ………………….

Catatan: * ) Diisi sesuai dengan nama sekolah **) Jika kelompok sebutkan nama ketua kelompoknya



Lampiran 12: Contoh Format RAB Pembangunan TK-SD Satu Atap

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

Pekerjaan : Bantuan Pembangunan TK SD Satu Atap Tahun 2011 Kecamatan : ………………………………………… Kabupaten/Kota : …………………………………………

No URAIAN PEKERJAAN JUMLAH (Rp) A BANGUNAN UTAMA

I PEKERJAAN PERSIAPAN II PEKERJAAN GALIAN DAN URUGAN TANAH

III PEKERJAAN PONDASI DAN BETON IV PEKERJAAN DINDING V PEKERJAAN KUSEN PINTU DAN JENDELA VI PEKERJAAN ATAP VII PEKERJAAN PLAFOND VIII PEKERJAAN LANTAI IX PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK X PEKERJAAN DRAINASE XI PEKERJAAN SANITASI

TOTAL (I s.d XI) B MEUBELAIR DAN ALAT BERMAIN C PENGADAAN SARANA BELAJAR 1 BERMAIN

JUMLAH (A + B + C) D MANAJEMEN PELAKSANAAN Perenc.lPengawasan (90 hari) ±2,00% (JUMLAH A+B+C) Tim Pelaksanaan ±1,00% (JUMLAH A+B+C)

JUMLAH (A + B + C) + D DIBULATKAN ,

BANTUAN RKB TK DANA PENDAMPING I PARTISIPASI MASYARAKAT

Terbilang: (……………………………………..…………………. ) Mengetahui, ……………., ………………..2011 Ketua Tim Pelaksana Perencana/Pengawas Cap ttd ………………………….. ………………………….. NIP.



Lampiran 11 RAB Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap

No. ITEM PEKERJAAN*) Vol. Sat Harga Satuan**) (Rp)

Jumlah Harga (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (3x5)

BANGUNAN UTAMA …… …… …………………… …………………… I. PEKERJAAN PERSIAPAN

1 …………………… …… …… …………………… …………………… 2 …………………… …… …… …………………… ……………………

II. PEKERJAAN GALIAN DAN URUGAN TANAH

1 …………………… …… …… …………………… …………………… 2 …………………… …… …… …………………… ……………………

III PONDASI PONDASI DAN

BETON

1. Pasangan Pondasi Batu Kosong

…… …… …………………… ……………………

2. Pasangan Pondasi Batu Kall Camp. 1: 5

…… …… …………………… ……………………

3 …………………… …… …… …………………… …………………… IV PEKERJAAN DINDING 1. Pas. Batu Bata tebal 112

Bata …… …… …………………… ……………………

1PC:3Kp:10Ps 2 …………………… …… …… …………………… ……………………

--- MEUBELAIR DAN ALAT BERMAIN

…… …… …………………… ……………………

--- …………………… …… …… …………………… …………………… Dst...

JUMLAH Mengetahui, …………, ……………..2011 Ketua Tim Pelaksana Perencana/Pengawas cap ttd ……………………….. ………………………….. NIP. Catatan: *) Isi disesuaikan dengan ruang lingkup pekerjaan pembangunan TK-SD Satu Atap **) Harga satuan sesuaikan dengan Analisa biaya konstruksi (ABK) bangunan gedung

dan perumahan (SNI Tahun 2002) atau HPS/OE Kabupaten/Kota Setempat.



Lampiran 13: Contoh Format Analisa Biaya Konstruksi TK-SD Satu Atap

ANALISA BIAYA KONSTRUKSI Pekerjaan : Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 Kecamatan : Kabupaten/Kota :

URAIAN PEKERJAAN DAN SATUAN UPAH BAHAN JUMLAH ANALISA (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Pasangan Pondasi Batu Kali Camp. 1: 5*) 1,1000 M3 Bt, Belah 15/20 cm 136,00 Kg Semen 0,5440 M3 Pasir Pasang 1,5000 Oh Pekerja 0,0750 Oh Mandor 0,6000 Oh Tukang Batu 0,0600 Oh Kepala Tukang

1 M3

URAIAN PEKERJAAN DAN SATUAN UPAH BAHAN JUMLAH

ANALISA (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Pasangan Pondasi Batu Kosong*) 1,2000 M3 Bt, Belah 15/20 cm 0,3000 M3 Pasir Urug 0,7800 Oh Pekerja 0,0390 Oh Mandor 0,3900 Oh Tukang Batu 0,0390 Oh Kepala Tukang

1 M3

URAIAN PEKERJAAN DAN ANALISA

SATUAN (Rp)

UPAH (Rp)

BAHAN (Rp)

JUMLAH (Rp)

Pas, Batu Bata tebal 1/2 Bata 1PC: 3Kp:10Ps*) 70,0000 M3 Bt, Belah 15/20 cm 4,50 Kg Semen 0,0500 M3 Pasir Pasang 0,0150 M3 Kapur Pasang 0,3200 Oh Pekerja 0,0150 Oh Mandor 0,1000 Oh Tukang Batu 0,0100 Oh Kepala Tukang

1 M2

Mengetahui, ………,……………….2011 Ketua Tim Pelaksana Perencana/Pengawas Ttd & cap ………………………… ……………………………… NIP. Catatan: *) Analisa sesuaikan dengan analisa biaya konstruksi (ABK) bangunan gedung dan perumahan

SNI 03-2836-2002 atau HPS/OE Kabupaten/Kota Setempat



Lampiran 14: Contoh Rencana Jadwal Pelaksanaan

RENCANA JADWAL PELAKSANAAN Pekerjaan : Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Nama TK : .......................................... Alamat/Telp. : .......................................... Tahun : 2011

No ITEM PEKERJAAN VOL SAT Bobot %

Bulan I Bulan II Bulan IIIMinggu Minggu Minggu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 I PERSIAPAN 1 Pembersihan lokasi 2 Uitze/Bouwplank II GALIAN DAN URUGAN 1 Gali Pondasi menerus 2 Pasang urug kembali 3 DST III PONDASI 1 Aanstamping 2 Pondasi batu kali 3 Pondasi plat kaki II PEKERJAAN BETON 1 Kolom praktis 15/15 2 Kim Str Tepi 20/30 3 Kolom Str Teras 20120 4 Balok latai di atas kosen

15/25

5 Balok Gantung Pintu partisi 25/40

6 Balok keliling di atas teras 15125

7 Balok Willing di atas tembok 15/25

III PEKERJAAN PASANGAN DAN PLEATERAN

1 Dinding 1/2 bata 2 Plaster dinding 3 Benangan 4 5 Dst Jumlah 100,00

Mengetahui, ……..,………………2011 Kepala TK Perencana/Pengawas ttd & cap ……………………………. ……………………………. NIP.



Lampiran 15: Contoh Foto Copy Rekening dan Saldo



Lampiran 16: Laporan Penerimaan Dana

KOP SEKOLAH

LAPORAN PENERIMAAN DANA Kepada Yth. Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal PAUDNI d/a Gedung E Lantai VII Jl. Jenderal Sudirman – Senayan, Jakarta 10270 Dengan ini kami beritahukan bahwa: Nama Sekolah : ………………………………… Alamat : ………………………………… Nomor Rekening : ………………………………… Telah menerima dana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap sejumlah Rp. …….…… (…………………………………) pada tanggal …………………….. foto kopi buku tabungan saldo penerimaan terlampir. Demikian laporan ini, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. …….,…………………. 2011 Mengetahui: Kepala Sekolah Ketua Komite Sekolah cap ttd cap ttd ……………………….. ……………………….. nama terang NIP. ………………….



Lampiran 17: Nama dan Informasi Kegiatan

NAMA DAN INFORMASI KEGIATAN NAMA KEGIATAN : BANTUAN PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP PELAKSANA : SWAKELOLA SUMBER DANA : DANA BANTUAN Rp …………….. DANA PARTISIPASI Rp …………….. JUMLAH Rp …………….. Terbilang (………………………………...) PERENCANA/PERENCANA:………………………………………(Bukan PT/CV)

GAMBAR RENCANA RENCANA ANGGARAN BIAYA JADWAL PELAKSANAAN, SPESIFIKASI TEKNIS TIM PELAKSANAAN

…………, ……………..2011 Ketua Tim Pelaksanaan ttd & cap ------------------------------------ NIP.



Lampiran 18: Buku Kas Umum

KOP SEKOLAH _____________________________________________________________

BUKU KAS UMUM BANTUAN PEMBANGUNAN

TK-SD SATU ATAP TAHUN 2011

BULAN : ………………………….

Nama Sekolah : …………… Kab./Kota : …………… Alamat : …………… Provinsi : …………… PENERIMAAN PENGELUARAN Tangg

al Uraian No. Bukti

Jumlah

Tanggal Uraian No.

BuktiJenis Biaya

Jumlah

1 2 3 4 1 2 3 4 5 Jumlah

Penerimaan Jumlah Pengeluaran

Saldo akhir bulan ……………..

Saldo Bulan Lalu Total Saldo Pada hari ini …………….Tanggal…………. Buku Kas Umum ditutup dengan keadaan/posisi buku sebagai berikut: Saldo Buku Kas Umum Rp. …………………. Terdiri dari: 1. Saldo Bank Rp. …………………. 2. Saldo Kas Tunai Rp. ………………….

Jumlah Rp. …………………. .................., ……............. 20.. Menyetujui; Ketua Tim Pelaksana, Bendahara, ttd & cap ………………………. ………………………. NIP. …………………. NIP. ………………….



Lampiran 19: Format Laporan Harian

LAPORAN HARIAN

Hari : SD : Tanggal : Desa : Bulan : Kecamatan :

No Kegiatan Volume Pekerjaan Permasalahan

Jumlah *) Cuaca **) Pekerja Orang Tukang Orang Tk. Kep Orang Mandor Orang ………., ………………2011 * Jumlah orang yang terlibat dalam kegiatan

pembangunan yang masuk dalam gaji/upah,

**)Sebutkan keadaan cuaca pada hari kegiatan pembangunan, misalnya: (1) cuaca cerah, (2) hujan mulai pk. 12.30 - 14.00, dst.

Pengawas Lapangan

…………………………….



Lampiran 20: Format Laporan Mingguan

LAPORAN MINGGUAN

Minggu Ke : SD : Tanggal : ……………. s.d…………. Desa : Bulan : Kecamatan :

No Kegiatan Volume Pekerjaan Permasalahan

………., ………………2011

Pengawas Lapangan

…………………………….



Lampiran 21: Format Laporan Bulanan

LAPORAN BULANAN PEKERJAAAN BANTUAN TK-SD SATU ATAP TH. 2011 Bulan Ke : NAMA SD …………………………….. Tanggal : ………. s.d ……. ALAMAT SD …………………………….. No ITEM

PEKERJAAN VOL SAT Bobot Prestasi Pekerjaan Bulan lalu (%)

Prestasi Pekerjaan Bulan

lalu (%)

Prestasi Pekerjaan Bulan

lalu (%) % Prestasi Ratarata Prestasi Rerata Prestasi Rerata Jumlah 100,00

Mengetahui …………, ……………… 2011 Ketua Tim Pelaksana Pengawas Lapangan ttd & cap Nama ……………… Nama ……………… NIP. ………………



Lampiran 22: Berita Acara Perubahan Pekerjaan

BERITA ACARA PERUBAHAN PEKERJAAN BANTUAN PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP

Nomor : ……………………..

Pada hari ini………. bulan………. tahun ………. kami yang bertandatangan di bawah ini : 1. Nama : …………………………..

NIP Jabatan : Pejabat Pembuat Komitmen Kegiatan pada Kegiatan Perluasan dan Peningkatan Mutu TK Tahun 2011, Direktorat Pembinaan PAUD Alamat Kantor : Kemdiknas Gedung E Lt. VII, Jl. Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor …………… tentang Pengangkatan Pejabat Perbendaharaan/Pengelola Keuangan pada Direktorat Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI Tahun Anggaran 2011 tanggal dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Republik Indonesia yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

2. Nama : …………………………..

Jabatan : Ketua Tim Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap *) Alamat SD : ………………………….. Alamat Rumah : ………………………….. Berdasarkan Berita Acara Pembentukan Tim Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Nomor ………… tanggal …………. dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama TK selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. Berdasarkan hasil evaluasi surat permohonan PIHAK KEDUA serta penyesuaian dengan kondisi lapangan selama dalam pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap, dengan ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menyatakan setuju untuk melakukan perubahan pelaksanaan pekerjaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap sebagaimana tertuang dalam Surat Perjanjian Pemberian Bantuan (SPPB) nomor ……………… tanggal ......................... Hasil perubahan pelaksanaan pekerjaan terdapat pada lampiran berita acara ini.

Demikian berita acara ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA ttd & cap ………………………….. ………………………….. NIP. …………………..… NIP. …………………..… Catatan *) Diisi sesuai dengan nama sekolah



Lampiran : Berita Acara Perubahan Pekerjaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Nomor : ……………… Tanggal : ………………

No Jenis Pekrjaan Lama Baru

Keterangan Vol Biaya (Rp) Vol Biaya

(Rp) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 dst

JUMLAH

……………, ………….. 2011 Perencana/pengawas ................................



Lampiran 23: Contoh Denah dan Lay Out Pembangunan Tk-Sd Satu Atap

CONTOH DENAH DAN LAY OUT PEMBANGUNAN TK-SD SATU ATAP



Lampiran 24: Berita Acara Serah Terima Aset Negara Berupa Uang

BERITA ACARA SERAH TERIMA ASET NEGARA BERUPA UANG SEBAGAI BANTUAN KAPADA SD.............................

Pada hari ini………. tanggal………. bulan ………. Tahun dua ribu sebelas, bertempat di Ruang Kantor SD........................................*) telah dilaksanakan serah terima Barang Inventaris Kekayaan Negara, antara lain:

1. Nama : .......................................... NIP : .......................................... Jabatan : Pejabat Pembuat Komitmen Kegiatan (PPKK) Alamat : Direktorat Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdiknas, Gedung E Lt. VII, Jl. Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA (sebagai pihak yang menyerahkan)

2. Nama : ………………………….. NIP : …………………………..

Jabatan : Kepala SD ...................................................................... Kabupaten/Kota .............................................................. Provinsi .......................................................................... Alamat : .........………………………............................................. ........................................................................................ Telephon/HP : …………………………..

Selanjutnya disebut PIHAK kedua (sebagai pihak yang menerima)

Bahwa pihak pertama dengan ini menyerahkan kepada pihak kedua sejumlah uang sebesar Rp 117.000.000,00 (seratus tujuh belas juta rupiah) melalui KPPN Jakarta III ke rekening SD penerima bantuan (pihak kedua) untuk digunakan Pembangunan TK-SD Satu Atap, pengadaan meubelair dan alat bermain TK sebagai aset negara sesuai dengan Pedoman Pelaksanaan Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 dan Perjanjian Pemberian Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 sebagai mana terlampir. Demikian berita Acara Serah Terima ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Yang menerima, Yang menyerahkan PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA Cap ttd Nama terang................... ............................... NIP.................................. NIP.........................

Mengetahui

Direktur Pembinaan PAUD

Nama..................................... NIP ...................................



Lampiran 25: Daftar Inventaris Barang

KOP Sekolah

DAFTAR INVENTARIS BARANG KEKAYAAN NEGARA

Berikut ini kami sampaikan Daftar Inventaris Barang Kekayaan Negara yang pengadaannya bersumber dari dana Bantuan ................................... Berdasarkan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011, kepada :

Nama TK : ..................................................... Alamat : ..................................................... Nama Kepala TK : ..................................................... NIP : ..................................................... Alamat Rumah : ..................................................... Nama Ketua Komite : ..................................................... Alamat Rumah : .....................................................

Adapun daftar inventaris barang kekayaan negara tersebut yang pengadaannya berasal dari bantuan tersebut adalah sebagai berikut.

No Nama Barang Volume Keterangan/Ukuran Jumlah Satuan

Barang-barang tersebut selanjutnya adalah menjadi milik Sekolah atau Pemerintah Kabupaten/Kota..................*) untuk digunakan dan dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk itu. Demikian Daftar Inventaris ini dibuat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. .................., ...........................2011 Ketua Komite, Kepala Sekolah, cap & ttd cap & ttd .............................. .............................. NIP.......................

Mengetahui, Kepala Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota*) ..................................

cap & ttd

.............................................. NIP ...................................



Lampiran 26: Laporan Pelaksanaan Bantuan 1. Jenis Laporan a. Laporan penerimaan dana dikirim segera kepada Direktur Pembinaan

PAUD, u.p Kasubdit Satuan dan Prasarana, setelah dana bantuan masuk ke rekening/tabungan sekolah, dilampiri dengan fotocopi buku tabungan/bukti penerimaan dana;

b.Laporan periodik terdiri dari laporan harian, laporan mingguan dan laporan

bulanan. Laporan periodik tersebut dibuat selama pekerjaan berlangsung sebagai arsip sekolah untuk keperluan monev, pemeriksaan dan pengawasan;

c. Laporan Akhir dibuat setelah seluruh kegiatan bantuan pembangunan TK-

SD Satu Atap diselesaikan. 2. Penyusunan Laporan Akhir Tim pelaksana membuat surat pengantar disertai laporan pelaksanaan

penggunaan bantuan, yang memuat: a). Cover (Sampul Depan) b). Kata Pengantar c). Daftar Isi d). Pendahuluan 1). Latar Belakang 2). Dasar Hukum 3). Tujuan dan Manfaat e). Usulan dan Pelaksanaan Kegiatan 1). Usulan Kegiatan: a). Jenis Kegiatan b). Pembiayaan c). Rencana Waktu Pelaksanaan d). Indikator Keberhasilan f). Penutup Laporan dibuat menggunakan format-format yang telah ditentukan dengan

melampirkan bukti-bukti sbb: 1). NPWP & Surat Setoran Pajak (SSP) 2). Daftar Hadir 3). Fotokopi Rekening Bukti Penarikan Dana 4). Buku Kas Umum 5). Daftar Inventaris Barang 6). Laporan Pelaksanaan Bantuan 7). Laporan Penyelesaian Pelaksanaan Pekerjaan atau LP3 8). Laporan Pertanggungjawaban 9). Kwitansi 10). Foto bangunan, mulai 0%, 35%, 70% & 100% Laporan dibuat menggunakan format-format yang telah ditentukan dengan melampirkan bukti-bukti berupa kwitansi, daftar hadir, gambar/foto kegiatan asli



dengan titik pengambilan yang sama, dan lain-lain yang dianggap perlu (bukti asli disimpan di sekolah). 3. Penyampaian Laporan Laporan akhir dikirim kepada Direktorat Pembinaan PAUD dengan tembusan

pada Diknas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan kabupaten/Kota Catatan: - Laporan Asli disimpan di sekolah - Laporan kepada Direktur Pembinaan PAUD disertakan foto-foto asli hasil

pelaksanaan pekerjaan 4. Waktu Pelaporan Laporan akhir dibuat dan disampaikan selambat-lambatnya 15 (Lima Belas)

hari setelah jangka waktu pelaksanaan pekerjaan berlangsung selama 90 hari kalender.

5. Alamat Pelaporan Laporan yang disampaikan ke Kemdiknas Pusat ditujukan kepada: Direktur Pembinaan PAUD u.p Kasubdit Sarana dan Prasarana Direktorat Jenderal PAUDNI, Kemdiknas Gedung E Lantai VII Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta Catatan: Laporan dibuat rangkap 4 (empat), 1 (satu) asli untuk arsip sekolah, dan 3 (tiga) fotokopi untuk dikirim ke Dinas pendidikan Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan Provinsi dan Direktorat Pembinaan PAUD (foto yang ditempel di laporan untuk Direktorat Pembinaan PAUD adalah asli/bukan fotokopi)



Lampiran 27: Format Laporan Penyelesaian Pekerjaan LP3

LAPORAN PENYELESAIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN (LP3)

Nomor : ............................... Tanggal : ...............................

Kami yang bertandatangan di bawah ini: Nama : ...................................... Jabatan : Ketua Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Tahun 2011 Alamat : ...................................... Berdasarkan Berita Acara Pembentukan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap Nomor ................... tanggal ................... dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama SD................... ...................*) Bersama ini kami melaporkan bahwa: 1. Berdasarkan hasil pemeriksaan pada tanggal ................... seluruh pekerjaan

yang terkait dengan Program Bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap sebagaimana tercantum dalam Surat Perjanjian Pemberian Bantuan Nomor ................... tanggal ...................telah selesai 100% sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan.

2. Daftar pekerjaan yang terkait dengan Program Bantuan.Pembangunan TK-

SD Satu Atap terlampir dalam laporan penyelesaian pelaksanaan pekerjaan ini.

3. Hasil pekerjaan yang terkait dengan Program Bantuan Pembangunan TK-SD

Satu Atap selanjutnya kami serahkan kepada pihak sekolah untuk dapat dipergunakan sebagai prasarana proses belajar mengajar.

Demikian laporan penyelesaian pelaksanaan pekerjaan ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. .........., .............................. 2011 Mengetahui: Ketua Tim Pelaksana Ketua Komite Sekolah ttd & cap _________________ _________________ Nama terang NIP. Catatan 1. LP3 dikirim ke Direktorat Pembinaan PAUD dengan tembusan

ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan Dinas Pendidikan Provinsi. 2. *) Diisi sesuai dengan nama sekolah dasar ybs.



Lampiran:

LAPORAN PENYELESAIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN (LP3) Nomor : ................................ Tanggal : ................................

No Jenis Pekerjaan Vol Sat Bobot

%

Tingkat Penyelesaian

%

Bobot Penyelesaian

% Ket.

I ................... 1 ................... 2 ................... 3 ................... 4 ................... II ................... 1 ................... 2 ................... 3 ................... 4 ...................

III ................... 1 ................... 2 ................... 3 ................... 4 ...................

.... ................... ..... ................... ..... ...................

JUMLAH Total prestasi pekerjaan sampai dengan tanggal ............................. sebesar ............. %

...............,.............................2011 Ketua Tim Pelaksanaan ttd & cap ................................... NIP.

Kemdiknas | Dijen PAUDNI | Direktorat Pembinaan PAUD


Lampiran 28 a : Contoh Laporan Pelaksanaan Dan Pertanggungjawaban

CONTOH LAPORAN PELAKSANAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN

LAPORAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN PEMBANGUNAN

TK-SD SATU ATAP TAHUN 2011

LOGO Kab/Kota

Nama TK : ........................................... Alamat TK : ........................................... Desa/Kel. : ........................................... Kecamatan : ........................................... Kab.Kota : ........................................... Provinsi : ...........................................

.................................................................................................................. .................................................................................................................

............................................................................. 2011



Lampiran 28 b: Kata Pengantar Laporan Pertanggungjawaban (LPJ)

KATA PENGANTAR

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

................................................. 2011 Kepala SD ..................................................



Lampiran 28 c: Kata Pengantar Laporan Pertanggungjawaban (LPJ)

DAFTAR ISI

i. Kata Pengantar

ii. Daftar Isi

iii. Pendahuluan

a) Latar belakang

b) Dasar hukum

c) Tujuan dan manfaat

iv. Usulan dan Pelaksanaan Kegiatan

a) Usulan Kegiatan :

(a) Jenis Kegiatan

(b) Pembiayaan

(c) Rencana Waktu Pelaksanaan

(d) Indikator Keberhasilan

b) Pelaksanaan Kegiatan :

(a) Realisasi Kegiatan

(b) Kendala yang Dihadapi dan Penyelesainnya

(c) Pengelolaan Keuangan (Penarikan & Pengeluaran Dana).

v.. Penutup.

Laporan dibuat menggunakan format-format yang telah ditentukan dengan

melampirkan bukti-bukti sbb:

a) NPWP dan Surat Setoran Pajak (SSP)

b) Daftar Hadir

c) Fotokopi Rekening Bukti Penarikan Dana

d) Buku Kas Umum atau BKU

e) Daftar Inventaris Barang

f) Laporan Pelaksanaan

g) Laporan Penyelesaian Pelaksanaan Pekerjaan atau LP3

h) Laporan Pertanggungjawaban

i) Kwitansi

j) Foto bangunan, mulai 0%, 35%,70% & 100%.



Lampiran 29: Contoh Spesifikasi Alat Bermain TK-SD Satu Atap

CONTOH SPESIFIKASI ALAT BERMAIN TK-SD SATU ATAP ALAT BERMAIN DALAM

NO NAMA ALAT SPESIFIKASI FUNGSI

BAHAN DESKRIPSI GAMBAR

1 Gambar Rumah Ibadah

Karton atau art paper Gambar Mesjid, Gereja, Pura dan Wihara

1. Mengenalkan dan menyebutkan macam-macam agama yang dikenal

2. Meningkatkan kemampuan menyebutkan tempat-tempat ibadah agama-agama yang diakui di Indonesia

2 Gambar anak sedang Berdoa

Karton atau art paper Gambar anak sedang berdoa sebelum dan sesudah belajar,makan,tidur, dan aktivitas lainnya.

Mengenalkan kebiasaan berdoa

3 Gambar tata cara ibadah beribadah

Karton atau art paper Contoh kegiatan beribadah dari masing-masing agama resmi di Indonasia

Mengenalkan tatacara beribadah agama-agama yang diakui di Indonasi

4 Puzzle Agama - Tempat Ibadah - Hurup/Angka - Tata cara Ibadah - Perlengkapan Ibadah

Bahan terbuat dari: 1. Kayu MDF 18mm 2. Cat Non Toxic 3. Finishing: waterbase, cat spray machine

Tata cara agama 1. Mengenalkan angka dan huruf

2. Meningkatkan kemampuan anak menyusun kepingan puzzle menjadi bentuk utuh

5 Kartu huruf. Kartu permainan

Karton atau art paper Tata cara agama 1. Mengenalkan angka dan huruf

2. Mengenalkan tatacara ibadah agama

6 Gambar anak sedang berdoa

Karton atau art paper Gambar anak sedang berdoa

1. Meningkatkan kebiasaan



beserta bacaan doanya

dilengkapi dengan bacaan doanya

berdoa.

2. Meningkatkan bacaan doa seharian.

7 Gambar kegiatan beribadah

Karton atau art paper Contoh kegiatan beribadah dari masing-masing agama resmi di Indonesia

Mengenalkan tatacara beribadah agama-agama yang diakui di Indonesia

8 Maket tatacara ibadah

Triplek, karton Maket tatacara ibadah dari agama sesuai agama ybs

Mengenal urutan tatacara beribadah sesuai dengan agama masing-masing

9 Kartu-kartu huruf

Art carton, di laminating atau kain flannel, bahan karet dsb

Kartu-kartu huruf

1. Mengenal huruf

2. Menyusun huruf menjadi kata

10 Puzzle huruf MDF, kayu pinus kering oven, cat non tonic

Puzzle huruf 1. Mengenal huruf

2. Menyusun kepingan puzzle menjadi bentuk utuh

3. Menjiplak huruf

11 Memancing huruf dan angka

MDF, kayu pinus kering oven, magnet, cat non tonic

Pancingan huruf dan angka

1. Melatih koordinasi mata dan tangan

2. Meningkatkan sosialisasi dan kesabaran

3. Mengendalikan emosi

4. Mengenal huruf/angka

5. Menyusun kata

6. Mengenalkan konsep bilangan

12 Papan jahit huruf

Tripleks, dupleks atau karet, cat non toxic

Papan jahit huruf

1. Mengenal huruf

2. Melatih motorik halus

13 Meronce huruf, angka, bentuk dan gambar

1. Keping huruf, keping bentuk/gambar dan keping angka terbuat dari plastik cetakan

Meronce huruf, angka dll

1. Melatih koordinasi mata dan tangan, khusus meronce

2. Mengenalkan suku kata



yang berlubang-lubang.

2. Keping huruf terdiri dari huruf A-Z sebanyak lima keping berbeda warna untuk setiap huruf.

3. Keping angka terdiri dari angka 0 – 9 sebanyak lima keping berbeda warna untuk setiap angka

dan kata yang disusun dari huruf-huruf

3. Mengenakan konsep bilangan

4. Mengenalkan bentuk gometri bentuk geometri dan bentuk lain.

14 Bermain huruf dan kata

Art karton dan dilaminating

Huruf dan angka Dapat untuk meronce

1. Mengenalkan suku kata dan kata yang disusun dari huruf-huruf

2. Menyebutkan kata-kata yang mempunyai suku kata awal atau suku kata akhir yang sama

3. Melengkapi kata yang belum sempurna

4. Menambah perbendaharaan kosa kata

15 Puzzle kata dan gambar

Bahan krungkut yang dilapisi kertas ivory

Nama–nama gambar

1. Mengenalkan huruf yang terdapat dalam kata.


3. Menyusun kepingan puzzle menjadi bentuk utuh

16 Kartu-kartu suku kata

Art carton dan dilaminating atau kain flannel, bahan karet dll

Suku kata 1. Mengenal suku kata 2. Menyusun suku kata

menjadi kata 17 Kartu-kartu kata Art carton dilaminating,

kain flannel, bahan karet dll

Macam-macam kata-kata

1. Mengenal bunyi kata.

2. Mengenal huruf dan suku kata dalam kata

18 Papan flannel beserta gambarnya

Papan tripleks/papan tulis dilapisi kain flannel

Macam-macam gambar

1. Mengenal huruf, kata dan angka.



2. Membaca gambar.

3. Bercerita menggunakan papan flnel

19 Boneka tangan/puppet

Kayu/akrilik/bubur kertas /kain baju dan

Macam-macam boneka

1. Bercerita.

2. Bermain peran.

3. Bercakap-cakap.

4. Tanya jawab.

5. Sandiwara boneka.

20 Boneka jari Kain flannel, sarung tangan, , kain, kertas, kulit kacang, kulit telur dll

Macam boneka orang atau binatangt

1. Bercerita

2. Bermain peran

21 Wayang kulit. Wayang golek

Kulit sapi, kerbau, karton/kayu/kain dll

Macam-macam wayang

1. Bercerita.

2. Mengenal budaya asli Indonesia dan menumbuhkan rasa cinta pada budaya asli Indonesia

22 Panggunga boneka

Kayu, tripkek dan kain Panggung boneka

1. Bercerita

2. Bermain peran

23 Gambar seri Karton/art paper, kain cat air, krayon, spidol dll

Macam-macam gambar

1. Mengurutkan gambar seri.

2. Menceritakan gambar seri

24 Model/miniatur/tiruan binatang

Plastik/kayu/karet, dsb Macam-macam binatang

1. Bermain peran.

2. Mengelompokkan macam-macam binatang berdasarkan bentuk,ukuran,warna dan ciri-ciri tertentu

25 Model/miniatur/tiruan tanaman

Plastik/kayu/karet, dsb Macam-macam tanaman

1. Bermain peran.

2. Mengelompokkan macam-macam tanaman berdasarkan bentuk,ukuran,warna dan ciri-ciri tertentu



26 Model/miniatur/tiruan orang

Plastik / kayu/karet, dsb Orang-orangan Mengelompokkan macam-macam orang berdasarkan bentuk,ukuran,warna dan ciri-ciri tertentu

27 Model/tiruan perabot

Plastik / kayu/karet, dsb Perabot RT Bermain peran

28 Model/tiruan peternakan

Plastik/kayu Macam-macam peternakan

Bermain peran

29 Model/tiruan kendaraan

Plastik/kayu/besi Berbagai macam kendaraan

Bermain peran

30 Alat bermain peran berupa peralatan dapur dan makan

Plastik,stiker macam-peralatan dapur

Macam-macam peralatan dapur

Bermain peran

31 Alat bermain peran berupa buah dan sayuran

Plastik dengan stiker Macam buah-buahan dan sayuran

Bermain peran

32 Alat bermain peran berupa peralatan dokter dan apoteker

Plastik dengan stiker perlengkapan dokter

Dokter dan apoteker

Bermain peran

33 Alat bermain peran berupa peralatan tukang kayu

Plastik dengan stiker Peralatan tukang kayu

Bermain peran

34 Alat bermain peran berupa peralatan belanja dan kasir

Plastik dengan stiker Peralatan belanja dan kasir

Bermain peran

35 Alat bermain peran berupa peralatan salon

Plastik dengan stiker Peralatan salon Bermain peran

36 Alat bermain peran berupa peralatan bengkel

Plastik dengan stiker Peralatan bengkel

Bermain peran

37 Bangun geometri dengan berbagai ukuran

Kayu, plastik, karton Berbagai macam bentuk geometri(segitiga, bujur sangkar, persegi panjang, dll)

1. Mengenalkan bentuk dan warna.

2. Menciptakan suatu bentuk.

3. Membuat pola



berdasarkan bentuk geometri.

4. Mengenalkan konsep bentuk geometri tiga dimensi.

38 Timbangan geometri berwarna

Kayu pinus/mahoni jati, MDF, cat

Berbagai macam bentuk geometri(segitiga, bujur sangkar, persegi panjang, dll) berwarna

1. Mengenalkan bentuk-bentuk geometri.

2. Mengenalkan warna.

3. Mengelompokkan sesuai bentuknya.

4. Mengenal ukuran berat dan ringat

39 Papan Geometri

Kayu pinus/mahoni/jati,MDF, cat

Macam-macam bentuk geometri

1. Mengenalkan dan menjiplak bentuk-bentuk geometri.

2. Menciptakan suatu bentuk dari kepingan geometri.

3. Mengurutkan pola bentuk geometri.

4. Mengelompokkan bentuk, warna dan ukuran

40 Papan pasak geometri

Kayu pinus/mahoni/jati/cat

Bentuk geometri


2. Mengenalkan warna.

3. Mengelompokkan warna.

4. Melatih keletihan.

41 Puzzle Geometri

KayuMDF, cat toxic, waterbase, cat spray machine

Puzzle geometri

1. Mengenal bentuk geometri dua dimensi.

2. Melatih kreatifitas.

3. Melatih daya ingat.

42 Stempel geometri

Kayu MDF, cat non toxic, waterbase, catspray machine

Bentuk-bentuk geometri

1. Mengenal bentuk geometri 2 dimensi.



2. Melatih kreatifitas.


4. Menciptakan suatu bentuk dari stempel.

43 Menara kunci bentuk geometri

Kayu MDF, cat non toxic, waterbase, cat spray machine

Menara kunci bentuk geometri

1. Melatih logika

2. Melatih konsentrasi

3. Melatih Motorik halus

4. Pengenalan bentuk geometri

5. Pengenalan warna

44 Kartu angka Art paper, karet matras Kartu angka 1. Mengenal lambang bilangan

2. Menyebutkan urutan bilangan

45 Kartu gambar dengan lambang bilangan

Art paper, plastik, cat, Berbagai macam kartu gambar bilangan

1. Mengenal lambang bilangan.

2. Menyebutkan urutan bilangan.

3. Mengenalkan konsep bilangan.

46 Puzzle angka Krungkut, kertas ivory, cat, vernish

Berbagai macam angka

1. Mengenal lambang

2. bilangan.

3. Menyebutkan urutan bilangan.

4. Mengenalkan motorik halus

47 Kubus angka Kayu pinus/mahoni/jati,plastik

Angka-angka 1. Pengenalan konsep angka 1-20

2. Menyebut urutan bilangan.

3. Melatih logika.


48 Mainan- Plastik warna warni Berbagai Sebagai perlengkapan



mainan berukuran kecil dengan jumlah banyak

bentuk binatang kecil, buah-buahan dari plastik dll.

untuk bermain konsep bilangan (untuk membantu anak menghitung dengan benda kongkrit)

49 Dekak-dekak Kayu MDF, cat non toxic, waterbase, catspray machine

Kartu pola warna, kartu bilangan, kartu operasi bilangan


2. Mengenal konsep warna dan bilangan.

3. Permainan pola warna.

50 Berhitung

boneka Kain dakron, penjepit kayu

Keterampilan memungut sesuatu

1. Memecahkan masalah

2. Melaatih daya ingat

3. Kesabaran

4. Membilang

51 Berhitung buah MDF/kayu Gambar buah yang terdiri dari angka-angka dan bentuk gambar

1. Memecahkan masalah

2. Melaatih daya ingat

3. Kesabaran

4. Membilang

52 Kubus bergambar garis lengkung atau garis lurus

Plastik, kayu MDF, cat non toxic, waterbase, cat spray machine

Kubus bergambar dapat dilengkapi kartu pola kubus

1. Menyusun pola 2 dimensi menjadi pola 3 dimensi dengan kubus.

2. Melatih kreativitas anak mencipta bentuk yang imajinatif.

53 Papan pasak bertingkat

Kayu, cat Bentuk silinder 1. Mengenalkan bentuk silender.

2. Mengenalkan lebih besar dan kecil, lebih panjang dan pendek.

3. Melatih motorik halus.

54 Menara gelang Kayu MDF, cat non toxic, waterbase, cat spastic

Permainan menara gelang

1. Melatih motorik harus.

2. Mengenal konsep warna, bentuk dan ukuran.

3. Permainan pola warna dan bentuk



55 Kartu pola Karton/art paper, cat, Gambar pola sama dengan pola yang ada di kubus. Berpola dengan variasi berbagai posisi dan jumlah kubus

Menyusun pola 2 dimensi menjadi pola 3 dimensi dengan kartu pola dan kubus

56 Tangram 5 dan 7 (potongan 5 bentuk geometri dan potongan 7 bentuk geometri

Art carton, plastik, karet matras/kertas dilaminating

Macam-macam bentuk geometri yang dilengkapi dengan wadah dari plastik/kayu


2. Mengenalkan ukuran.

3. Melatih motorik halus anak.

4. Mengembangkan daya kreativitas.

5. Memberikan pengalaman berekplorasi bentuk, ukuran dan hubungan spatial (bagian) di antara 5 dan 7 kepingan bentuk geometri.

Catatan: Terdapat beberapa tingkatan tangram: pemula (3 buah berlainan bentuk geometri: segitiga, bujur sangkar, dan persegi panjang ukuran besar), menengah (3 berlainan bentuk geometri 2 segitiga ukuran kecil dan satu jajaran genjang), mahir (7 berlainan bentuk geometri).

57 Puzzle 2 dimensi 6 s.d 20 potong

MDF, cat, Puzzle berbagai bentuk yang berwarna warni

1. Memecahkan masalah.


3. Kesabaran dan membilang.

4. Melatih analisa sintesa (mengurangi dan menyatukan kembali



pada bentuk-bentuk semula).

5. Mengenal bentuk-bentuk.

58 Puzzle 3 dimensi 3-8 potong

Kayu MDF, cat non toxic, waterbase, cat spray machine

Berbagai bentuk beruang, kucing, sapi dll

1. Memecahkan masalah.


3. Melatih kesabaran .

4. Membilang.

5. Melatih analisa sintesa (mengurangi dan menyatukan kembali pada bentuk-bentuk semula).

6. Mengenal bentuk-bentuk

59 Jam mainan Kayu mahoni/pinus/jati, MDF

Bentuk jam mainan

Mengenalkan konsep waktu yang berkaitan dengan jam.

60 Alas untuk membangun balok

Tripleks, cat Berbagai bentuk geometri

Sebagai alas untuk membangun balok unit

61 Balok unit 502 unit

Kayu karet Bentuk-bentuk geometri

1. Mengenalkan konsep matematika (bentuk geometri, bilangan, pola, ukuran, sama-tidak sama, lebih banyak-lebih sedikit).

2. Meningkatkan kreativitas.

3. Melatih konsentrasi

4. Melatih motorik halus dan motorik kasar.

5. Meningkatkan kemampuan interpersonal apabila membangun berkelompok.

6. Melatih kemampuan berpikir kreatif dan kritis (kemampuan berpikir



tingkat tinggi)

7. Meningkatkan kecerdasan anak.

62 Aksesoris balok yang tidak dicat atau dipernish: aneka bentuk binatang, tanaman, orang, set masjid, set peternakan

Kayu karet Bentuk-bentuk balok

1. Sebagai aksesoris pelengkap kegiatan bermain balok unit.

2. Meningkatkan kreatifitas.

3. Meningkatkan kemampuan bahasa dan interpersonal melalui kegiatan bermain peran mikro di bangunan balok unit.yang dibangun anak.

63 Aksesoris balok tanda lalu lintas

Kayu, karet, cat, gambar-gambar

Balok-balok lalu lintas

1. Sebagai aksesoris perlengkapan kegiatan bermain balok unit.

2. Meningkatkan kreatifitas.

3. Meningkatkan kemampuan bahasa dan interpersonal melalui kegiatan bermain peran mikro di bangunan balok unit.

64 Timbangan beban

Besi, plastik, kuningan Macam-macam timbangan

1. Mengenal konsep ukuran isi berat dengan alat ukur standar.

2. Mengenal konsep lebih berat dan lebih ringan.

3. Melatih motorik harus anak

65 Magnet Besi Macam-macam bentuk dan ukuran magnet

1. Mengenal konsep sain sederhana, apa yang terjadi jika magnet didekatkan berbagai benda.

2. Menumbuhkan rasa



ingin tahu dan eksplorasi anak.


66 Kaca pembesar Plastik, kaca, logam Lensa berkualitas tinggi dengan bingkai logam dan pegangan plastik

1. Mengenal konsep sain sederhana, apa yang terjadi jika benda dilihat dengan kaca pembesar.

2. Mengenal konsep lebih besar dan lebih kecil.

3. Menumbuhkan rasa ingin tahu dan eksplorasi anak.

67 Bak air Plastik atau fiber Bak air 1. Melakukan percobaan sederhana yang terkait dengan air.

2. Mengenal konsep ukuran volume.

68 Bak pasir Plastik atau kayu Bak pasir 1. Melakukan percobaan sederhana yang terkait dengan pasir..

2. Mencipta bentuk dari pasir basah.

69 Alat-alat bermain pasir dan air

Plastik Alat-alat bermain yang terbuat dari pasir

1. Melakukan percobaan sain sederhana yang terkait dengan air dan pasir.

2. Mengenal konsep ukuran volume.

3. Mencipta bentuk dari pasir basah.

70 Bola dengan berbagai ukuran

Plastik, karet Macam –macam ukuran dan warna bola yang terbuat dari plastik atau karet.

1. Melatih kemampuan motorik kasar.

2. Melatih kemampuan gerak dasar non lokomotor.

3. Melatih konsentrasi.



4. Melatih koordinasi mata dan tangan.

5. Melatih koordinasi mata dan kaki.

6. Mengembangkan sikap kerjasama.

7. Melatih emosional anak.

8. Mengembangkan sosialisasi anak.

71 Lempar gelang Kayu pinus/mahoni/jati Gelang-gelang yang berbentuk lingkaran




4. Melatih koordinasi mata dan tangan.

5. Mengenakan konsep bilangan.

72 Bowling Plastik atau kayu Bola bowling 1. Melatih kemampuan motorik kasar.



73 Papan titian Papan Alat yang dipakai untuk meniti



3. Melatih keseimbangan.


74 Simpai dengan berbagai ukuran

Rotan Simpai 1. Melatih motorik kasar anak.



2. Melatih kelincahan anak.

3. Konsep lebih besar dan kecil.

75 Alat-alat untuk bermain playdough

Plastik Alat-alat untuk bermain playdough


2. Melatih otot-otot jari dan tangan.

3. Mengenal berbagai bentuk yang dihasilkan dari cetakan.

4. Melatih kreativitas.

76 Gambar/alat berlubang dan tali sepatu

MDF, cat tidak beracun, tali sepatu

Alat bermain yang berlubang


2. Melatih koordinasi tangan dan mata.

3. Melatih kesabaran.

77 Alat mencocok Kayu, busa, kain Alat-alat mencocok

1. Melatih koordinasi mata-tangan.

2. Melatih konsentrasi dan kesabaran.

3. Melatih kreatifitas anak.

78 Alat menganyam dari karet

Karet berwarna-warni Menganyam dari karet


2. Mengenal konsep atas dana bawah.

3. Mengenal konsep pola

79 Kotak merjan besar

Kayu, Kotak diberi tutup dan di dalamnya disekat menjadi 6

1. Media untuk menyimpan berbagai macam bentuk merjan.

2. Mengklasifikasikan bentuk sesuai dengan tempatnya.

80 Alat musik perkusi kendang,drum,kulintang,kentongan, simbal,

Bambu, kayu, logam, fiber

Satu perangkat minimal terdiri atas 3 jenis alat musik pukul.

1. Melatih rasa musikalitas anak.

2. Media berekspresi dan



xylophone, triangle, kastanyet, gambang, rebana, bilera,dll

berkreasi.

3. Membedakan berbagai suara dari alat musik.

Documents

Juknis.bantuan.pembangunan.tk Sd.2011