KAJIAN PUSTAKA

Anggota kelompok :

Siti Pulty Handayani

Megawati

Seftia Tri Retno Furry

Meviraf Benny Tanio

PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PROGRAM POSBINDU DI PUSKESMAS BATUJAJAR

Pembimbing : dr. Sri Quintina, M.Kes

Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani

Latar Belakang

• Pembangunan kesehatan di Indonesia penyelenggaraan upaya kesehatan untuk mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk mewujudkan

derajat kesehatan yang kesejahteraan umum dari tujuan nasional.

Latar Belakang (lanj.)

TINJAUAN PUSTAKA

1. PengertianKriteria pasienKriteria pasien geriatri di Puskesmas Batujajar mulai usia > 60 tahun.

Pos Pembinaan Terpadu

Pada pelaksanaanya, sasaran posbindu puskesmas Batujajar mulai usia 45 tahun.

• Upaya Kesehatan Paripurna Dasar

2. Tujuan dan Sasaran Posbindu

Umum

Meningkatkan derajat kesehatan usia lanjut masa tua bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat

Khusus

• Meningkatnya kesadaran pada lansia membina sendiri kesehatannya

• Meningkatnya kemampuan dan peran serta masyarakat dalam menghayati dan mengatasi masalah kesehatan lansia

• Meningkatnya jangkauan pelayanan kesehatan lansia

• Meningkatnya jenis dan mutu pelayanan kesehatan lansia

Tujuan Posbindu

Sasaran Posbindu

Langsung

• Kelompok usia menjelang usia lanjut (45-54 tahun)

• Kelompok usia lanjut pada masa presenilis (55-64 tahun)

• Kelompok usia lanjut dalam masa semlis (> 65 tahun)

Tidak Langsung

• Keluarga dimana usia lanjut berada

• Organisasi sosial yang berkaitan dengan pembinaan usia lanjut

• Institusi pelayanan kesehatan dan non kesehatan

• Masyarakat luas

3. Jumlah Posbindu di Wilayah Batujajar

Desa Jumlah Jumlah lansia yang dibina Jumlah kader Klasifikasi

Galanggang 1 200 4 Purnama

Batujajar barat 7 135 4 Madya

Batujajar timur 15 201 4 Mandiri

Selacau 3 245 4 Madya

Pangauban 12 230 4 Madya

Giri asih 2 0 4 Madya

Giri mukti 1 0 4 Madya

Cipageran 1 0 4 Madya

Saguling 6 0 4 Madya

4. Kegiatan Kesehatan Usia Lanjut

Upaya peningkatanMeningkatkan semangat hidup lansia lansia tetap dihargai, tetap berguna baik bagi dirinya sendiri, keluarga maupun masyarakat.

Upaya pencegahanPencegahan terhadap kemungkinan terjadinya penyakit maupun komplikasi penyakit yang disebabkan oleh proses penuaan.

a. Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut

Upaya pengobatanPelayanan kesehatan dasarPelayanan kesehatan spesialistik melalui sistem rujukan

Upaya pemulihanUpaya mengembalikan fungsi organ yang menurun dapat berupa kegiatan

a. Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut (lanj.)

b. Peningkatan Peran Serta Masyarakat

• Penyuluhan kesehatan melibatkan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian upaya kesehatan lansia menciptakan kemandirian masyarakat

c. Pengembangan Upaya Kesehatan Usia Lanjut

• Upaya menggunakan data yang diperoleh dari survei, studi mengembangkan peran serta masyarakat dan pelayanan dibidang upaya kesehatan lansia.

d. Pencatatan dan Pelaporan

• Semua kegiatan posbindu di wilayah kerja Puskesmas Batujajar dicatat dan dilaporkan setiap bulan.

• Hasil laporan langsung dievaluasi sehingga pada pelaksanaan berikutnya menjadi lebih baik.

5. Kebijakan

6. Langkah-Langkah Kinerja Posbindu

7. Pedoman Bagi Petugas Kesehatan dan Usia Lanjut

Pedoman Bagi Petugas Kesehatana.Upaya Promotif

b.Upaya Preventif

c.Upaya Kuratif

d.Upaya Rehabilitatif

Pedoman Bagi Petugas Kesehatana.Upaya Promotif

b.Upaya Preventif

c.Upaya Kuratif

d.Upaya Rehabilitatif

Pedoman Bagi Usia Lanjuta.Usia 45-59 tahun (masa virilitas)

b.Usia 60-69 tahun (masa senilis)

c.Usia lebih dari 70 tahun

Pedoman Bagi Usia Lanjuta.Usia 45-59 tahun (masa virilitas)

b.Usia 60-69 tahun (masa senilis)

c.Usia lebih dari 70 tahun

8. Indikator Keberhasilan

a. Meningkatnya sosialisasi masyarakat lansia dengan berkembangnya jumlah organisasi masyarakat lansia

b. Berkembangnya jumlah lembaga pemerintah / swasta yang memberikan pelayanan kesehatan bagi lansia

c. Berkembangnya jenis pelayanan kesehatan lansia pada lembaga

d. Berkembangnya jangkauan pelayanan kesehatan bagi lansia

e. Penurunan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit pada lansia

menggunakan data pencatatan dan pelaporan, pengamatan khusus dan penelitian.

SIMPULAN