13
LAPORAN STUDY KASUS “GIZI VEGETARIAN USIA 19 TAHUN” Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Gizi Dalam Daur Kehidupan (GDDK) Disusun Oleh : Wahyu Evi Dayani (P071311114037) KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA PRODI DIII GIZI

Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Laporan gizi daam daur kehidupan Study Kasus Vegetarian Vegan

Citation preview

Page 1: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

LAPORAN STUDY KASUS

“GIZI VEGETARIAN USIA 19 TAHUN”

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Gizi Dalam Daur Kehidupan

(GDDK)

Disusun Oleh :

Wahyu Evi Dayani

(P071311114037)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

PRODI DIII GIZI

2015

Page 2: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

A. Study Kasus

Study kasus ini mengulas tentang gizi vegetarian pada remaja dengan

usia 19 tahun. Probandus pada study kasus kali ini bernama Wahyu Evi

Dayani, biasa dipanggil Evi yang tinggal di desa Cibuk Lor 2 RT 02/RW 020,

Margoluwih, Seyegan, Sleman, Yogyakarta. Lahir di Lampung Barat, 20

Januari 1996. Pada saat laporan ini disusun probandus berusia 19 tahun 4

bulan. Probandus memiliki pola makan baik, kebiasaan makannya 2-3 kali

dalam sehari. Keseharian waktu responden banyak dihabiskan dikampus, saat

ini responden sedang mengambil kuliah jurusan Gizi di Poltekkes Kemenkes

Yogyakarta.

B. Data Subyektif

1. Biodata

Nama : Wahyu Evi Dayani

TTL : Lampung Barat, 20 Januari 1996

Usia : 18 Tahun

Agama : Islam

Suku :Jawa

Page 3: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

Pendidikan : D3 gizi

Pekerjaan :Mahasiswa

Jenis kelamin : Perempuan

Alamat : Cibuk Lor 2 RT 02/RW 020, Margoluwih,

Seyegan, Sleman, Yogyakarta

2. Pola makan

Kebiasaan makan : 2-3 kali makan dalam sehari

Riwayat Makanan

Makanan yang disukai : jamur

Makanan yang tidak disukai : sayur lodeh

Konsumsi tanin : sesekali

Kebiasaan konsumsi

Makanan pokok : beras

Lauk : Tempe, Tahu,

Sayur : brokoli, Bayam, sawi, kacang panjang

Buah : jeruk, Pisang, apel, belimbing

3. Riwayat Penyakit

Penyakit yang pernah diderita : maag, batuk, flu, campak

radang tenggorokan

Penyakit yang pernah kambuh : pusing dan maag

C. Data Obyektif

Berat aktual : 44 kg

Tinggi Badan :152 cm

D. Assesment

Page 4: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

1. Anthropometri

Berat aktual : 44 kg

Tinggi Badan : 152 cm 1,52 m

Berat Badan Ideal (BBI)

BBI = [TB (cm) – 100] x 90 %

= [ 152 cm – 100 ] x 90 %

= 46,8 kg

Berat badan responden adalah 46 kg, sedangkan

berdasarkan perhitungan berat badan ideal diatas dapat diketahui jika

responden memiliki berat badan yang kurang dari berat badan ideal

sebesar 2,8 kg, sehingga dapat dikatakan jika responden memiliki

body image atau performa fisik kurus.

Indeks Masa Tubuh (IMT)

IMT = BB(kg )T B2(m)

= 44

1,522

= 19,04 kg/m2

Berdasarkan perhitungan Indeks Massa Tubuh ( IMT )

responden memiliki status gizi normal. Status gizi normal menurut

tabel WHO (2007) yaitu jika IMT masih dalam range 18,5- 22,9 kg/m2

E. Plan / Tujuan perencanaan menu

Page 5: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

1. Tujuan perencanaan menu

a. Mengatur dan mengontrol keadaan gizi probandus agar tetap baik.

b. Mengatur pola makan yang baik bagi responden

c. Mengontrol antara kebutuhan gizi dalam tubuh dan asupan gizi dari

luar tubuh.

d. Memberikan makanan protein nabati untuk mendapatkan AAE yang

cukup.

e. Memberi makanan yang cukup dan bergizi seimbang dari bahan-

bahan nabati untuk memelihara kesehatan dan memberikan energi

untuk melakukan semua aktivitas.

f. Memberikan makanan untuk mempertahankan sistem imun.

2. Syarat dan prinsip perencanaan menu

a. Mengombinasi sumber protein nabati yang rendah kualitasnya

menjadi protein yang hamper senilai dengan protein hewani.

b. Konsumsi makanan minimal 6 jenis bahan nabati yang kaya akan

sumber protein nabati dan lemak tak jenuh.

c. Memperbanyak porsi buah dan sayur dalam menu makan.

d. Kebutuhan energi dihitung berdasarkan Basal Energy Expenditure

(BEE) , aktifitas dan faktor stress

e. Kebutuhan Protein adalah 1,09 x BBI. Sehingga Total kebutuhan

Protein adalah (1,09 x BBI) + 50 % dari kebutuhan protein.

f. Kebutuhan Lemak adalah 25 % dari kebutuhan energi.

g. Kebutuhan Karbohidrat adalah[ Energi - (Protein + Lemak ) ]

h. Minum air putih yang cukup dan aman.

F. Kebutuhan Energi dan Zat Gizi Sehari

Page 6: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

Perhitungan kebutuhan

Basal Energy Expenditure (BEE)

= 655 + (9,6 x BB kg ) + ( 1,7 x TB cm ) – ( 4,7 x Umur )

= 655 + (9,6 x 44 ) + ( 1,7 x 152 ) – ( 4,7 x 19 )

= 1246,5 kkal

Total Energi = BEE x Faktor Aktifitas x faktor Stress

= 1246,5 kkal x 1,4 x 1

= 1745,1 kkal

Kebutuhan zat gizi dalam sehari :

Energi = 1745,1 kkal

Protein = 1,09 x BBI

= 1,09 x 46,8

= 51.012 gram = 204.048 kkal

Lemak = 25 % x Energi

= 25

100 x 1745,1 kkal

= 436,275 Kkal = 48,475 gram

Karbohidrat = [ Energi - (Protein + Lemak ) ]

= [ 1745.1- (204.048 +436,275 ) ]kkal

= 1104,777 kkal = 276,194 gram

G. Tabel Perencanaan Menu Dalam Satu Hari

Page 7: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

waktu makan

nama masakan

banyaknya bahan kandungan zat Gizi

bahanBerat energi

(kkal)protein (g) lemak (g) KH (g)

gram URT

PagiNasal beras 75 3/4gelas 267.75 6..3 1 58

sate jamur

jamur tiram 50 5 tgkai 17.5 1.67 0.22 3.215

Page 8: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

kecap mains 5 1/2sdm 3 0.5 0 0.3

Tumis sayur

tauge 25 ¼ mgkk 8.5 0.925 0.3 1Wortel 25 ½ ptg sdg 9 0.25 0.15 2

jamur kuping 15 1/5 gls 44.1 2.5 0.15 9.6Sawi Hijau 25 1/4 mgkk 7 0.575 0.075 1

Minyak sawit 2.5 ¼ sdm 22.1 0 2.5 0sub total 378.95 6.42 5 75

Selingan pagi

setup buah

pelangi

strawberi 20 2 bh 6.4 0.134 0.06 1.536belimbing 20 7.2 0.08 0.08 1.76

kiwi 20 1/4bh 12.2 0.228 0.104 2.932Anggur 20 2 bh 6 0.1 0.04 1.36

apel 20 1/8bh 11.4 0.1 0.08 2.56gula pasir 10 1 sdt 39.4 0 0 9air jeruk 25 ml 21/2 sdt 11 0.125 0.05 2.5

sub total 93.6 0.767 0.414 22

siang

Nasal Beras 75 ¾ gelas 267.75 6..3 1 58

sosis vegan

Tahu 50 1 peg 40 5.45 2.35 0.4jamur tiram 20 2 tgkai 7 0.688 0.088 1.286

tepung kentang

10 1 sdt 34.7 0.03 0.01 8.56

minyak sawit 5 ½ sdt 44.2 0 5 0

perkedel jagung

jagung mains 25 2.5 sdm 36.75 1.275 0.175 7.875tepung terigu 5 ½ sdm 16.65 0.45 0.05 3.86minyak sawit 5 ½ sdt 44.2 0 5 0

tumis brokoli

Brokoli 30 10,2 0.846 0.081 1.992Junggle 20 ½ bh 7 0.34 0.04 1.54

bunga kol 25 6.3 0.3 0.1 1.4Wortel 25 ¼ ptg sdg 9 0.25 0.15 1.975

Minyak sawit 2.5 ¼ sdm 22.1 0 2.5 0susu kedelai 200 1 gls 82 7 5 10

sub total 617.65 16.629 22 97

Selingan siang

bubur kacang hijau

ketan merah 10 1 sdm 36 0.8 0.23 7.45kacang hijau 40 4 sdm 43.6 3.48 0.2 7.32gula merah 10 1 sdm 38.6 0.3 1 7.6

santan 20 2 sdm 14.2 0.14 1.34 0.6jus

stawberistrawberi 50 5 bh 16 0.035 0.15 3.84

sub total 148.4 4.755 2.92 26.81malam Nasal beras 50 ½ gelas 178.5 4.2 0.85 38.55

bola tempe 50 2 ptg sdg 100.5 10.4 4.4 6.75

Page 9: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

tempetepung terigu 5 ½ sdm 16.65 0.45 0.05 3.86Minyak sawit 5 ½ sdm 44.1 0 5 0

tumis kacang panjang

daun singkong

50 ½ ikt 25 3.1 0.55 3.05

tahu 50 1 peg 40 5.45 2.35 0.4santan 50 ¼ gls 61 1 5 3.8

sub total 465.75 24.6 18.2 56.41selingan malam

buah pepaya 50 ½ ptg kcl 23 0.15 0.1 5.45

sub total 23 0.15 0.1 5.45Jumlah Asupan Zat Gizi 1750.35 53.321 48 282

Kebutuhan Zat Gizi 1745.1 51.012 48.475 276.194Prosentase (%) 100.3 104.53 99.27 102.25

Pembahasan

Responden memilih menjadi vegetarian untuk menjaga pola

makan yang sehat dengan tidak mengonsumsi makanan yang berasal dari

hewan dan dengan alasan bahan makanan hewani banyak menyumbangkan

penyakit bagi tubuh serta karena alasan kesehatannya agar terhindar dari

berbagai penyakit diantaranya menghindari penyakit pencernaan dan agar

terhindar dari penyakit- penyakit degeneratif seperti jantung koroner dan

kanker.

Berdasarkan tabel perencanaan menu, dapat dilihat bahwa protein

dan karbohidrat yang dihasilkan dari penyusunan menu melebihi

kebutuhan untuk protein yang mencapai range +4,53 %,dan untuk

karbohidrat kelebihan kebutuhan mencapai range +2.25%. Hal ini

dikarenakan banyak penggunaan bahan dari kacang-kacangan yang

merupakan sumber protein yang cukup tinggi dan juga merupakan sumber

karbohidrat . Sedangkan zat gizi lemak yang diperoleh masih kurang dari

kebutuhan responden dengan range 0.27%,sedangkan untuk energi yang

dihasilkan sudah pas dengan kebutuhan energi responden, rangenya hanya

+0.3 %. Kelebihan dan kekurangan dari perencanaan menu tersebut masih

dapat ditoleransi karena tidak melebihi atau kurang dari range 5%.

Page 10: Laporan Study Kasus Vegetarian Vegan

Untuk perencanaan menu tersebut masih dapat dikontrol untuk

penggunaan bahan makanan pokok dengan variasi pengolahan menu dan

pengombinasian dengan bahan makanan lain..

H. Penutup

1. Kesimpulan

a. Berdasarkan perhitungan Indeks Massa Tubuh, responden termasuk

dalam status gizi normal. Sedangkan dari Berat Badan Idealnya

responden termasuk dalam kategori kurus.

b. Hasil perencanaan menu menunjukkan bahwa protein dan

karbihidrat melebihi kebutuhan namun masih dalam range +5 % atau

-5 %.

c. Menu untuk vegetarian khususnya vegan disusun untuk memenuhi

kebutuhan energi dan zat gizi yang dibutuhkan responden. Menu

yang disusun diharapkan dapat memenuhi kebutuhan energi dan zat-

zat gizi bagi responden.

2. Saran

a. Atur pola makan dan keseimbangan dari makanan yang dikonsumsi.

b. Makanlah beraneka ragam makanan sumber nabati, agar semua zat

gizi dapat terpenuhi khususnya asam amino.

c. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah yang mengandung serat

tinggi.

d. Biasakan minum air putih, yaitu 8 gelassehari.