__MAGNETO_SPIDER_NET,_ALAT_PENDU.pdf

i

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

MAGNETO SPIDER NET, ALAT PENDULANG BIJIH BESI BERBASIS

GREEN-TECHNO YANG RAMAH LINGKUNGAN

BIDANG KEGIATAN:

PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh:

Syarifatul Yanasin (13030224003) Angkatan 2013

Suwiton (11030194201) Angkatan 2011

Sektiani Nur Anisa (11030184028) Angkatan 2011

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

SURABAYA

2014

ii

PENGESAHAN PKM-KARSACIPTA

Surabaya, 22 September 2014

Ketua Pelaksana Kegiatan

Syarifatul Yanasin

NIM. 13030224003

Lydia Rohmawati, S.Si., M.Si.

NIDN. 0010058402

1. Judul kegiatan : Magneto Spider Net, Alat Pendulang Bijih Besi

Berbasis Green-Techno yang Ramah Lingkungan

2. Bidang Kegiatan : PKM-KC

3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Syarifatul Yanasin b. NIM : 13030224003 c. Jurusan : Fisika d. Universitas : Universitas Negeri Surabaya e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Ds. Purwosari RT/RW 32/04, kec. Babadan, kab.

Ponorogo / 085736314533

f. Alamat email : [email protected] 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Lydia Rohmawati, S.Si., M.Si b. NIDN : 0010058402 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Perum Gunung Sari Indah W-6, Surabaya /

085733656695

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp 11.075.000,- b. Sumber lain : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan

iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul ......................................................................................... i

Halaman Pengesahan .............................................................................. ii

Daftar Isi.................................................................................................. iii

Ringkasan................................................................................................ iv

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang.................................................................................. 1

1.2. Rumusan masalah........................................................................... .. 2

1.3. Tujuan ............................................................................................. . 2

1.4. Luaran yang Diharapkan................................................................... 2

1.5 Manfaat ........................................................................................... . 2

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kondisi Umum Lingkungan, Aspek Sosial, dan Aspek Ekonomi.... 2

2.2. Metode Pemisahan Bijih Besi .......................................................... 2

2.3. Alat Magneto Spider Net....................................................... ......... 4

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1. Bagan Alur Pelaksanaan Program............................................. 4 3.2. Waktu dan Tempat Program.............................................................. 4 3.3. Jenis dan Sumber Data....................................................................... 5 3.4. Metode Pelaksanaan Program............................................................ 5

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya.................................................................................. 5

4.2. Jadwal Kegiatan................................................................................. 5

DAFTAR PUSTAKA

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Skema kerja metode Kopresitas............................................. 3

Gambar 2. Bagan Alir Tahapan Program............................................... 4

iv

RINGKASAN

Indonesia, sebagai salah satu negara penghasil baja di dunia yang

mempunyai potensi cukup besar untuk menjadi negara penghasil besi-baja yang

terkemuka di dunia. Mengingat negara ini memiliki sumber daya mineral yang

sangat melimpah, termasuk mineral yang mengandung besi oksida (biji besi).

Beragamnya kandungan besi pada bijih besi yang terdapat di indonesia

membutuhkan teknologi yang sesuai dengan untuk pengolahannya. Program ini

bertujuan agar alat Magneto Spider Net dapat diaplikasikan oleh masyarakat. Manfaat yang akan diperoleh bagi khalayak yang mengaplikasikan alat Magneto

Spider Net yaitu sebagai alat alternatif pemisahan serbuk besi dari pasir besi

secara sederhana dan ekonomis dalam waktu yang relatif singkat. Dimana pasir

besi merupakan bahan utama untuk menghasilkan bijih besi (Fe3O4), selain itu

penerapan alat ini mengusung ide mengenai teknologi hijau (green-techno),

sebuah teknologi yang ramah lingkungan. Selain itu, tujuan khusus yang ingin

dicapai yaitu ; Green Character Building . Tempat program untuk kegiatan observasi dan pengambilan data berlokasi di lingkungan FMIPA UNESA,

Ketintang, Surabaya. Teknik pengumpulan data program ini, yaitu melalui proses

eksperimen, obesrvasi lapangan, serta wawancara. Program ini diharapkan dapat

memberikan sumbangsih untuk kemakmuran masyarakat secara luas, perihal

solusi inovatif atas problematika lingkungan hidup yang terjadi.

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Indonesia, sebagai salah satu negara penghasil baja di dunia yang

mempunyai potensi cukup besar untuk menjadi negara penghasil besi-baja yang

terkemuka di dunia. Negara ini memiliki sumber daya mineral yang sangat

melimpah, termasuk mineral yang mengandung besi oksida (biji besi).

Beragamnya kandungan besi pada bijih besi yang terdapat di indonesia

membutuhkan teknologi yang sesuai dengan untuk pengolahannya. Hal ini perlu

dilakukan agar bangsa kita dapat mengolah sendiri bijih besi yang terdapat di

negara ini dan tidak lagi mengimpor bijih besi dari negara lain (komarudin, 2012).

Di daerah Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa

Timur. Lubang-lubang menganga setelah alat-alat tambang berat mengeruk bijih

besi di pantai, gelombang yang tak lagi terhambat melahap kampung karena

gumuk-gumuk pasir itu telah dihancurkan dan tanaman penahan gelombang raib

entah ke mana. Rakyatpun lantas bergerak untuk melakukan penolakan mulai dari

aksi menutup akses jalan sampai hearing ke DPRD Jember. Entah bagaimana

proses hearing di DPRD tapi seperti yang dilansir beberapa media menyebutkan

bahwa pertemuan antara investor, pemerintah, aparat keamanan (Polres) dengan

rakyat tidak mencapai kata sepakat (Rachman, 2013).

Telah kita ketahui bersama betapa kaya negeri indonesia dengan berbagai

mineral yang terkandung di bumi pertiwi. Namun mineral tersebut sebagian besar

telah di eksploitasi oleh pihak asing. Dampak daripada eksplorasi dan ekploitasi

besar-besaran yang tidak memperdulikan keselamatan lingkungan hidup, bisa

merusak berbagai habitat hidup , bahkan terjadinya suatu bencana yang dahsyat di

masa datang. Tidak hanya itu saja, namun konflik sosial ekonomi pun juga terjadi

di antara berbagai pihak. Hal ini harus segera dicarikan solusinya sebelum

semuanya terjadi lebih fatal dan semakin banyak pihak yang rugi.

Berdasarkan hal tersebut, perlu adanya rekomendasi sebuah metode khusus

sebagai strategi untuk mengolah pasir besi berbasis green-techno guna

meningkatkan sektor perekonomian dan kemakmuran masyarakat indonesia

secara mandiri. Inilah yang melatarbelakangi kami sebagai kader muda indonesia,

untuk menciptakan suatu alat yang bernama Magneto Spider Net.

1.2. Rumusan Masalah

Bagaimanakah keefektifan aplikasi alat Magneto Spider Net sebagai

solusi kreatif berbasis green-techno dalam usaha pendulangan bijih besi yang

ramah lingkungan?

1.3. Tujuan

Tujuan dilakukannya kegiatan ini yaitu untuk membuat alat Magneto Spider

Net sebagai solusi kreatif berbasis green-techno dalam usaha pendulangan bijih

besi yang ramah lingkungan.

2

1.4. Luaran yang Diharapkan

Luaran yang kami harapkan setelah melakukan kegiatan PKM (Program

Kreativitas Mahasiswa) ini yaitu akan menghasilkan alat Magneto Spider Net

sebagai solusi kreatif atas masalah yang terjadi.

1.5. Manfaat

Manfaat yang akan diperoleh bagi khalayak yang mengaplikasikan alat

Magneto Spider Net yaitu sebagai alat alternatif pemisahan serbuk besi dari pasir

besi secara sederhana dan ekonomis dalam waktu yang relatif singkat. Dimana

pasir besi merupakan bahan utama untuk menghasilkan bijih besi, selain itu

penerapan alat ini mengusung ide mengenai teknologi hijau (green-techno),

sebuah teknologi yang ramah lingkungan.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kondisi Umum Lingkungan, Aspek Sosial, dan Aspek Ekonomi

Dalam literatur berjudul Geophysical Investigations of Coastal Magnetite

Sands at Meleman, Lumajang, East Java dengan pengarang Mohamad Untung

dan William F Hanna dengan penerbit Direktorat Geologi, Direktorat Jenderal

Pertambangan Umum, Departemen Pertambangan tahun 1975. Buku ini adalah

Seri Geofisika No. 5 yang diterbitkan sebagai National Government Publication,

bahwa potensi pasir besi Lumajang sesungguhnya telah dikaji sejak 35 tahun lalu.

Dalam literatur tersebut menunjukkan bahwa telah dilakukan beberapa riset

tentang potensi di Lumajang sudah dilakukan sejak lama. Pasir besi dieksploitasi

secara besar-besaran oleh industri besi baja serta penambang liar. Eksploitasi ini

tidak lepas dari kurangnya warga masyarakat yang tidak memiliki kemampuan

untuk mengolah sumber daya alam mereka sendiri dan pemberdayaan buruh yang

tidak sesuai dengan kemampuan dalam menggunakan alat Magnetic Separator.

Semakin melonjaknya harga bijih besi membuat para investor dapat meraih

keuntungan yang tinggi dari hasil eksploitasi pasir besi tersebut namun tidak

berimbas pada pendapatan buruh yang bekerja.

Perkembangan harga bahan galian khususnya bijih besi berdasarkan data

International Monetary Fund menunjukan angka yang terus naik. Pada saat krisis

keuangan melanda dunia pada akhir tahun 2008 harga bijih besi sempat jatuh

tetapi setelah ekonomi dunia mulai membaik harga bijih besi mulai menanjak

kembali bahkan melampaui harga pada tahun 2008. Perkembangan harga bijih

besi berdasarkan kontrak pembelian pada pasar Eropa untuk bijih besi kandungan

Fe 67,55% dalam US$ per ton sejak September 2006 hingga bulan Agustus 2011.

2.2. Metode Pemisahan Bijih Besi

Dari hasil program sebelumnya telah dilakukan beberapa metode yang

dipergunakan untuk memisahkan besi dengan pasir besi antara lain :

1. Proses Hydrothermal Oksidation yang dilakukan dengan cara melarutkan pasir

besi dengan bahan katalis HCl, HNO3 dan H2SO4 pada suhu 900C sampai

3

larutan mengering. Kemudian dilanjutkan dengan pemanasan dengan furnace

pada suhu 8000C selama 4 jam (Agus Setiyoko, 2012).

2. Metode kopresitas yang digunakan untuk mempelajari sifat magnetik tetapi

studi actual pada pemisahan pasir besi dalam bentuk nano magnetik yang

difokuskan pada kualitas dari nano partikel tersebut, dengan karakteristik

serbuk dengan menggunakan difraksi sinar-X dan software Maud

menghasilkan ukuran kristal sebesar 5,5 1,3 nanometer (Lia Kurnia Sholihah,

2011).

Gambar 1. Skema kerja metode Kopresitas

3. Magnetic separator adalah alat yang bekerja berdasarkan kuat lemahnya

mineral misalnya pasir besi yang tertarik oleh magnet sehingga dapat terpisah

antara mineral magnetik dan non magnetik. Pemisahan dapat dilakukan dalam

keadaan kering atau basah. Ditinjau dari kekuatan intensitas medan magnet

dibagi dalam dua jenis separator yaitu Low Intensity Magnetic Separator (LIM

Separator) dan High Intensity Magnetic Separator (HIM Separator). Kedua

4

jenis separator tersebut dapat digunakan secara basah atau kering. LIM

separator mampu memisahkan bijih dalam jumlah yang besar sedangkan HIM

separator mempunyai kapasitas rendah dan umumnya digunakan untuk mineral

yang memiliki susceptibility rendah. (Putri, 2013).

2.3. Alat Magneto Spider Net

Alat Magneto Spider Net merupakan alat yang didesain dengan prinsip

kerja elektromagnetik. Arus listrik berasal dari baterai aki yang di hubungkan

dengan kawat yang telah sedemikian rupa disusun mirip seperti jaring laba-laba.

Pasir yang masih campuran kotor akan di saring menggunakan alat ini dimana

pasir besi akan menempel pada jaring kawat yang sudah bersifat magnet karena

aliran arus yang diberikan oleh baterai aki. Setelah cukup banyak pasir besi yang

menempel pada jaring kawat. Alat ini dipindahkan ke tempat yang disediakan

kemudian arus listrik diputus dari baterai aki, sehingga pasir besi akan jatuh.

Inilah bahan utama untuk menghasilkan biji besi Fe3O4.

Alat ini mempunyai brand sebagai Green-Techno yaitu alat berbasis

teknologi yang ramah lingkungan. Tidak menimbulkan efek pencemaran bagi

lingkungan dan tidak merusak ekosistem alam yang ada. Penanaman jiwa peduli

lingkungan juga diterapkan pada penggunaan alat ini dengan harapan bangsa kita

memiliki pemikiran dan pengetahuan lebih tentang menjaga kelestarian alam

hidup tempat tinggal kita. Dapat mencegah terjadinya pemikiran fanatik buta

mengenai ekplorasi dan ekploitasi alam yang merusak dan menyebabkan bencana.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN PROGRAM

3.1. Bagan Alir Tahapan Pelaksanaan Program

Secara garis besar tahap pelaksanaan program ini dapat digambarkan

dalam bentuk bagan alir tahapan pelaksanaan program

3.2. Waktu dan Tempat Program

Program ini dilaksanakan selama 4 bulan. Lokasi program untuk kegiatan

observasi dan pengambilan data berlokasi di daerah wotgalih lumajang sebagai

alah satu daerah penghasil mineral pasir besi di daerah jawa timur.

Gambar 2. Bagan Alir Tahapan Pelaksanaan Program

Evaluasi :

- Efektifitas Alat

- Pengaruh Lingkungan

- Inovasi

KESIMPULAN

DATA

Pelaksanaan : - Uji Penerapan Alat

- Proses Analisis

MULAI

Persiapan Teknis :

- Kajian Literatur

- Persiapan Teknis

5

3.3. Jenis dan Sumber Data

Program ini membutuhkan dua jenis data dari beberapa sumber. Jenis data

pertama adalah data primer, yaitu data yang diambil secara langsung di lapangan

atau diambil melalui proses eksperimen di laboratorim serta wawancara. Jenis

data kedua adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui literatur,

internet atau media yang lain.

3.4. Metode Pelaksanaan Program

Program ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu : Tahap I. Persiapan teknis

meliputi kajian literatur dan persiapan teknis, dalam tahapan kajian literatur, tim

pelaksana mencari data referensi dari berbagai sumber, baik sumber utama

maupun sumber sekunder. Sedangkan pada persiapan teknis, tim pelaksana sudah

mulai mencari info mengenai pengadaan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam

pembuatan alat. Pada Tahap II. Pelaksanaan program dilakukan uji penerapan

alat, dalam hal ini tim pelaksana menyelesaikan desain, rangcangan, sampai

pembuatan alat. Setelah itu dilakukan pengujian penerapan alat pada subjek

program. Setelah itu tim pelaksana melakukan analisis dari data yang diperoleh,

kemudian menghubungkan antar faktor yang mempengaruhi keberhasilan

penerapan alat. Pada Tahap III dilakukan kajian ulang terhadap analisis yang

sudah dibuat (melakukan evaluasi) terhadap hasil program. Beberapa evaluasi

diantaranya adalah mengevaluasi efektifitas alat dan penerapannya dalam subjek

program, pengaruh penerapan alat pada subjek program, serta merancang suatu

inovasi terbaru yang menjadi maslah pada subjek program. Setelah itu dapat

ditarik sebuah kesimpulan, dimana pokok-pokok daripada pemecahan masalah.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya

Anggaran yang diusulkan dalam program ini disusun pada tabel di bawah.

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang terlaksanya proses kegiatan 3.322.500,-

2 Bahas habis pakai untuk kegiatan 4.430.000,-

3 Perjalanan berlangsungnya kegiatan 1.661.250,-

4 Kebutuhan lain lain sesuai kegiatan yang berlangsung 1.661.250,-

Jumlah 11.075.000,-

4.2. Jadwal Kegiatan

No

Kegiatan

Bulan

1 2 3 4

6

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Penyusunan

proposal

2 Mempersiapkan

alat dan bahan

3 Pelaksanaan

program

4

Pengumpulan

pengolahan

data

5

Penyusunan

laporan

program dan

pengumpulan

laporan akhir

DAFTAR PUSTAKA

Agus Setiyoko. 2012. Peningkatan Prosentase Fe2O3 dari Pasir Besi sebagai

Bahan Baku Magnet Permanen Keramik dengan Metode hydrothermal

oxidation. [serial online] http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-

04100080-judul.pdf, diakses pada tanggal 12 September 2014 pukul 17.55

WIB.

Aryn. 2011. Potensi dan Sebaran Pasir Besi Lumajang. [serial online]

http://www.lumajang.go.id, diakses pada tanggal 02 September 2014

pukul 10.50 WIB.

Data International Monetary Fund. 2011. Perkembangan Harga Bijih Besi

(Berdasarkan Kontrak Pembelian Dalam USD). [serial online]

http://[email protected], diakses pada tanggal 09 September

2014 pukul 10.30 WIB.

Dewi Sartika. 2011. Pemanfaatan Pasir Besi sebagai Solusi Pengolahan Bijih

Besi Maniri di Bidang Industri Pengecoran Logam. [serial online]

http://um.ac.id, diakses pada tanggal 01 September 2014 pukul 19.32 WIB.

Khoirunnisa Musari. 2011. Kasus Penambangan Pasir Besi:Politik Pecah-Belah

itu Merusak Harmoni Desa Kami. [serial online] http://www.kompas.com,

diakses pada tanggal 11 September 2014 pukul 18.34 WIB.

Komarudin. 2012. Studi pengaruh penambahan zat reduktor batu bara

meningkatkan kemurnian biji besi [serial online] http:// www.lontar

.ui.ac.id diakses pada tanggal 05 september 2014 pukul 19.34 WIB.

7

Lia Kurnia Sholihah. 2012.: Sintesis dan Karakteristik Partikel Nano Fe3O4 yang

Berasal dari Pasir Besi dan Fe3O4 Bahan Komersial (Aldrich). [serial

online] http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate 04100080-judul.

pdf diakses pada tanggal 12 September 2014 pukul 20.56 WIB.

Oki Putri S. 2013. Magnetik Separator. [serial online] http:// www.tekim.

undip.ac.id, diakses pada tanggal 07 September 2014 pukul 11.25 WIB.

Untung, Mohamad dkk.1975. Geophysical Investigations of Coastal Magnetite

Sands at Meleman, Lumajang, East Java. Direktorat Geologi, Direktorat

Jenderal Pertambangan Umum, Departemen Pertambangan: Jakarta. [serial

online] http://www.kompas.com diakses pada tanggal 06 september 2014

pukul 18.34 WIB.

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua dan Anggota pelaksana

1. Ketua Pelaksana

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap ( dengan gelar)

Syarifatul Yanasin

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi S1 Fisika

4 NIM/NIDN 13030224003

5 Tempat dan Tanggal lahir

Ponorogo, 16 juli 1994

6 E-Mail [email protected]

7 Nomor Telepon / Hp 085736314533

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 2 Lembah SMPN 5 Ponorogo SMAN 2 Ponorogo

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentasi)

No Nama Pertemuan Ilmiah/ Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan tempat

1

Dst

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM.


Pengusul

Syarifatul Yanasin

2. Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri


Suwiton

2 Jenis Kelamin Laki Laki

3 Program Studi Pendidikan Kimia

4 NIM/NIDN 11030194201


Semarang, 10 April 1992




SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 1 Sraten SMPN 9 Salatiga SMAN 1

Salatiga

Jurusan - - IPA



No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan tempat

1

Dst



Penghargaan Tahun


dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata





Pengusul

Suwiton

3. Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri


Sektiani Nur Anisa


3 Program Studi Pendidikan Fisika

4 NIM/NIDN 11030184028


Surabaya, 1 Oktober 1993



A. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN ROMOKALISARI

SURABAYA

SMPN 2

GRESIK

SMAN 1 KEBOMAS

GRESIK

Jurusan - - IPA


B. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentasi)

No Nama Pertemuan Ilmiah/ Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan tempat

1

Dst

C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir


Penghargaan Tahun


dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata





Pengusul

Sektiani Nur Anisa

4. Dosen Pendamping

A. Identitas Diri


Lydia Rohmawati, S.Si., M.Si


3 NIDN 0010058402


Mojokerto, 11 Mei 1984



8 Alamat rumah Perum Sukodono Permai AA/03,

Kebonagung,

Sukodono, Sidoarjo


S1 S2

Nama Institusi Institut Teknologi

Sepuluh

Nopember Surabaya

Institut Teknologi Sepuluh

Nopember Surabaya

Bidang Ilmu Fisika Optoelektronika Fisika Material

Tahun Masuk-Lulus 2002 - 2006 2007 2009

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Aplikasi Kristal

Fotorefraktif

NaCl Untuk Menentukan

Indeks Bias Nyala Api

Dengan Metode

Interferometri

Holografi

Sintesis Partikel Nano

Superkonduktor

Bi1.6Pb0.4Sr2CaCu2O8+ dengan

Metode Kopresipitasi dan

Metode Pencampuran

Basah

Nama

Pembimbing/Promotor

Drs. Gatut Yudhoyono,

M.T

Dr. Darminto


No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan

tempat

1 Seminar Nasional

Pascasarjana

Kajian Nanokomposit Polianilin

(Pani)

2011,

UNESA

2

Seminar Nasional

IV Pendidikan

Sains UNESA

The 21st Century Skills

Pembuatan Alat Penentu Percepatan

Gravitasi Bumi Dengan Metode

Gerak

Jatuh Bebas Berbasis Personal

Computer

Pada Praktikum Fisika Dasar I

2012, prodi

Sains,

FMIPA

UNESA

3

Seminar Nasional

IV Pendidikan

Sains UNESA


Pengaruh Kondisi Asam Terhadap

Nilai

Kuat Tekan Komposit Beton Polimer

Berbasis Campuran Serbuk

Cangkang

2012, Prodi

Sanis

FMIPA,

UNESA

Kerang dan Resin Epoksi

4

Seminar Nasional

IV Pendidikan

Sains UNESA


Pengaruh Serat Batang Pisang Raja

(Musa

Textilia) Terhadap Kekuatan Tarik

Resin

Epoksi

2012, Prodi

Sanis

FMIPA,

UNESA

5 Seminar Nasional

FMIPA Unesa

Pengaruh Variasi Suhu Dan Holding

Time

Melalui Metode Carburizing Dengan

Menggunakan Media Arang Aktif

Tempurung Kelapa Terhadap Sifat

Mekanik Baja Jis SCM 415

2012,

FMIPA

UNESA



Penghargaan Tahun


dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata





Lydia Rohmawati, S.Si., M.Si.

NIDN. 0010058402

LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

No Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga Satuan

(Rp) Jumlah (Rp)

1 Gergaji 3 Alat

Pendukung 3 Buah 50.000,- 150.000,-

2 Mesin pengecas

Accu

Pengecasan

accu 9 Buah 300.000,- 2.700.000,-

3 Tang Alat

Pendukung 3 Buah 18.000,- 54.000,-

4 Obeng Alat

Pendukung 2 Buah 22.500,- 45.000,-

5 Palu Alat

Pendukung 2 Buah 36.750,- 73.500,-

6 Tatah Alat

Pendukung 3 Buah 50.000,- 150.000,-

7 meteran Alat

Pendukung 2 Buah 40.000,- 80.000,-

8 penggaris siku Alat

Pendukung 2 Buah 35.000,- 70.000,-

SUB TOTAL (Rp) 3.322.500,-

( 30 %)

2. Bahan Habis Pakai


Pemakaian Kuantitas

Harga Satuan

(Rp) Jumlah (Rp)

1 kayu Pembuatan alat 5 Buah 60.000,- 300.000

2 Besi Pembuatan alat 5 Buah 70.000,- 350.000

3 kawat Pembuatan alat 5 Buah 30.000,- 150.000

4 kabel Pembuatan alat 50 Buah 10.000,- 500.000

5 pasir besi Pembuatan alat 4 kg 20.000,- 80.000

6 sekrup Pembuatan alat 30 Buah 5.000,- 150.000

7 paku Pembuatan alat 1 kg 10.000,- 10.000

8 saklar Pembuatan alat 9 Buah 10.000,- 90.000

9 accu Pembuatan alat 9 Buah 300.000,- 2.700.000

10 Pengelasan Pembuatan alat - 100.000,- 100.000

SUB TOTAL (Rp) 4.430.000,-

( 40 %)

3. Perjalanan

No Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

1 Transportasi Pembelian bahan bahan

dan pembuatan alat 30 kali 2.000,- 600.000,-

2 Konsumsi Konsumsi pembuatan

alat 20 kali 25.000,- 500.000,-

3

Jasa antar

Hasil

pengelasan

Jasa kirim pengelasan 1 buah 61.250,- 61.250,-

4 Survey

Observasi Observasi ke lokasi 2 kali 250.000,- 500.000,-

SUB TOTAL (Rp) 1.661.250,-

( 15 %)

4. Lain Lain


Pemakaian Kuantitas

Harga Satuan

(Rp) Jumlah (Rp)

1

Pengadaan

Proposal 4

eksemplar

Laporan 4 buah 50.000,- 200.000,-

2 penjilidan 4

eksemplar Laporan 4 buah 20.000,- 80.000,-

3 pengujian alat 4

kali Uji coba alat 4 kali 250.000,- 1.000.000,-

4 kertas A4 4 rim Laporan 4 rim 50.000,- 200.000,-

5 dokumentasi Laporan - 50.000,- 60.000,-

6 Burning CD 10

buah Laporan 10 buah 12.125,- 121.250,-

SUB TOTAL (Rp) 1.661.250,-

( 15 %)

TOTAL KESELURUHAN (Rp) 11.075.000,-

LAMPIRAN 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No No Nama/NIM Program

studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

waktu

(jam/

minggu

)

Uraian Tugas

1 Syarifatul

Yanasin/

13030224003

Fisika Fisika 24

1. Mengkoordinasikan setiap

anggota agar bekerja sesuai

tugas masing-masing.

2. Mengevaluasi program,

perihal efektifitas alat,

pengaruhnya terhadap

lingkungan serta inovasi

terbaru, kemudian

ditanggapi seluruh anggota.

3. Memimpin rapat bersama

anggota perihal penarikan

suatu kesimpulan

berdasarkan data yang

sudah dianalisis.

2 Suwiton/

11030194201

Pendidik

an Kimia Kimia 20

1. Mengkaji literatur perihal

data yang dibutuhkan.

2. Mempersiapkan teknis

pembuatan alat

3

Sektiani Nur

Anisa /

11030184028

Pendidik

an Fisika Fisika 20

1. Menguji penerapan alat.

2. Menganalisi data hasil

pengujian alat

LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana/Pelaksana

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Syarifatul Yanasin

NIM : 13030224003

Program Studi : S1 Fisika

Fakultas : FMIPA

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Karsa Cipta saya dengan judul:

Magneto Spider Net, Alat Pendulang Bijih Besi Berbasis Green-Techno yang

Ramah Lingkungan yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat

original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku

dan mengembalikan seluruh biaya program yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.


Mengetahui Yang menyatakan,

Syarifatul Yanasin

NIM. 13030224003

LAMPIRAN 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan

Documents

__MAGNETO_SPIDER_NET,_ALAT_PENDU.pdf