Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    1/13

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1. LATAR BELAKANG

    1

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    2/13

    BAB 2

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1. DEFENISI

      Virus dengue termasuk genus Flavirus dari famili Flaviridae. Berdasarkan sifat antigen

    dikenal ada empat serotipe virus dengue, yaitu DENV-1, DENV-2, DENV-3, DENV-4.

    asing-masing serotipe mempunyai !e!erapa galur " strain# atau genotipe yang !er!eda.

     

    Virus dengue termasuk virus "positive sense single stranded#. Virus yang termasuk genus

    ini adala$ Japanesse encephalitis virus "%EV#, yellow fever virus "&'V#, West Nile Virus

    "(NV#, tickborne encephalitis virus ")BEV#.

    2.2. KLASIFIKASI DEMAM DENG

    2.3. MANIFESTASI KLINIS

      Infeksi Virs Den!e

    2

    INFEKSI VIRUS

    SimtomatisAsimtomatik 

    Demam Tidak Khas

    (Sindromvirus)

    Demam

    Dengue

    DD (dengan

    ke!o"oran

    #$asma)

    Expandea

    dengue

    syndrome / 

    or ano ati 

    DenganTan#a

    DD dengans&ok ' Sindrom

    S&ok Dengue

    DD Nons&ok 

    Gam!ar * S#ektrum K$inis In+eksi VirusDengue

    Sum!er, -or$d .ea$th /rgani0ation1om#rehensive guid$ines +or #revention and

     

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    3/13

    anifestasi klinis infeksi virus dengue sangat luas dapat !ersifat asimtomatik * tak 

     !erge+ala, demam yang tidak k$as*sulit di!edakan dengan infeksi virus lain "sindrom virus*viral 

     syndrome, undifferentiated fever #, demam dengue "DD#, demam !erdara$ dengue "DBD# dan

     Expanded denue syndrome! organopati.

    • Sin"r#$ Virs

    Bayi, anak-anak, dan deasa yang tela$ terinfeksi virus dengue, terutama untuk pertama

    kalinya "infeksi primer#, dapat menun+ukan manifestasi klinis !erupa demam seder$ana yang

    tidak k$as, yang sulit di!edakan demam aki!at infeksi virus lain. anifestasi klinis terse!ut pada

    umumnya ditemukan pada saat dilakukan penelitian mengenai penye!a! demam pada kelompok 

    masyarakat tertentu. uam makopapular dapat menyertai demam atau pada saat penyem!u$an.

    e+ala gangguan saluran napas dan pen/ernaan sering ditemukan.

    • De$%$ Den!e

    Demam pada umumnya tim!ul mendadak, tinggi "30o 4o# terus menerus "pola

    demam kurva kontinua#, !ifasik, !iasanya !erlangsung antara 2 $ari. 5ada $ari ketiga sakit

     pada umumnya su$u tu!u$ menurun, namun masi$ di atas normal, kemudian su$u naik kem!ali,

     pola ini dise!ut se!agai pola demam !ifasik. Demam !iasanya disertai mialgia, sakit punggung,

    atralgia, munta$, fotofo!ia dan nyeri retroor!ital pada saat mata digerakan atau ditekan. e+ala

    lain dapat ditemukan !erupa gangguan pen/ernaan "diare dan kontipasi#, nyeri perut, sakit

    tenggorok, dan depresi.

    5ada $ari sakit ke-3 atau 4 ditemukan ruam makopapular atau ru!eliformis, ruam ini

    segera !erkurang se$ingga sering luput dari per$atian orang tua. 5ada masa penyem!ua$an

    tim!ul ruam di kaki dan tangan !erupa ruam makopapular dan ptekie diselingi !er/ak-!er/ak 

     puti$ "white island in the sea of red # yang dise!ut ruan kovalensens. anifestasi perdara$an pada

    umumnya sangat ringan !erupa u+i tourniket yang positif "61 ptekie dalam area 2,7 8 2,7 /m#

    atau !e!erapa ptekie spontan. 5ada !e!erapa kasus demam dengue dapat men+adi perdara$an

    masif.

    • De$%$ Ber"%r%& Den!e

    anifetasi klinis DBD dimulai dengan demam tinggi, mendadak, kontinua, kadang

     !ifasik, !erlangsung 2 $ari. Demam disertai dengan ge+ala lain yang sering ditemukan pada

    demam dengue seperti muka kemera$an " facial flushin #, anoreksia, mialgia, dan atralgia. e+ala

    lain dapat !erupa nyeri epigastrik, mual, munta$, nyeri di daera$ su!kostal kanan atau nyeri

    3

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    4/13

    a!domen difus. 9adang disertai sakit tenggorok. 'aring dan kon+ungtiva yang kemera$an

    " pharyneal in"ection dan ciliary in"ection# dapat ditemukan pada pemeriksaan fisis. Demam

    dapat men/apai su$u 4o, dan dapat disertai ke+ang demam.

    anifestasi perdara$an dapat u+i tourni:uet yang positif, ptekie spontan yang dapat

    ditemukan di daera$ ekstremitas, aksila, muka dan palatum mole. Epiktasis dan perdara$an gusi

    dapat ditemukan, kadang disertai dengan perdara$an ringan saluran /erna, $ematuria le!i$ +arang

    ditemukan. 5erdara$an !erat dapat ditemukan.

    uam makopapular atau ru!eliformis dapat ditemukan pada fase aal sakit, namun

     !erlangsung singkat se$ingga sering luput dari pengamatan orang tua. uam kovalens seperti

     pada demam dengue, dapat ditemukan pada masa penyem!u$an. ;epatomegali ditemukan se+ak 

    fase demam, dengan pem!esaran yang !ervariasi antara 2 4 /m !aa$ arkus kosta. 5ada DBD

    ter+adi ke!o/oran plasma yang se/ara klinis !er!entuk efusi pleura, apa!ila ke!o/oran plasma

    le!i$ !erat dapat ditemukan asites.

      Sin"r#$ S'#k Den!e

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    5/13

    sedang tekanan sistolik tetap se$ingga tekanan nadi "per!edaan tekanan antara sistolik dan

    diastolik# akan menyempit kurang dari 2 mm;g.

    5ada ta$ap ini sistem pernapasan melakukan kompensasi !erupa #uite tarchypnea.

    9ompensasi sistem keseim!angan asam !asa !erupa asidosis meta!olik namun nilai p; masi$

    normal dengan tekanan kar!on dioksida renda$ dan !ikar!oat renda$.

    B. S'#k Dek#$)ens%si

    5ada keadaan syok dekompensasi, upaya fisiologis untuk memperta$ankan sistem

    kardiovaskuler tela$ gagal, pada keadaan ini tekanan sistolik dan diastolik tela$ menurun,

    dise!ut syof $ipontesif.

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    6/13

    usia meta!olik*$iperpnea*

     pernapasan kusmaull

    Diuresis Normal enderung menurun Aliguria*anuria

    •  Expanded dengue syndrome

    anifestasi klinis !erupa keterli!atan organ seperti $ati, gin+alm otak , maupun +antung

    yang !er$u!ungan dengan infeksi dengue dengan atau tidak ditemukanya tanda ke!o/oran

     plasma. anifestasi yang +arang ini terutama dise!a!kan kondisi syok yang !erkepan+angan

    dan !erlan+ut men+adi gagal organ atau pasien dengan komor!itas atau ko-infeksi. aka ED<

    dapat !erupa penyulit infeksi dengue dengan manifestasi klinis yang tidak laim. 5enyulit

    infeksi dengue dapat !erupa ke!i$an /airan " fluid overload # dan gangguan elektrolit,

    sedangkan yang termasuk manifestasi klinis yang tidak laim iala$ enselopati dengue dengan

    ensefalitis, perdara$an $e!at, infeksi ganda, kelainan gin+al, dan miokarditis.

    2.,. Pe$eriks%%n L%+#r%(#ri$

    5emeriksaan ?a!oratorium infeksi virus dengue adala$C

    • solasi virus

    • Deteksi asam nuukleat virus

    • Deteksi antigen virus

    • Deteksi serum respons imun * u+i serologi serum imun

    • @nalis parameer $ematologi

    Is#*%si -irs

    solasi virus dapat dilakukan dengan metode inokulasi pada nyamuk. 9ultur sel nyamuk 

    atau pada sel mamalia "vero cell &&$'() dan  *+()#. 5emeriksaan ini merupakan

     pemeriksaan rumit dan $anya tersedia di la!oratorium !esar yang terutama dilakukan untuk 

    tu+uan penelitian.

    De(eksi %s%$ nk*e%( -irs

    enome virus dengue yang terdiri dari asam ri!onukleat dapat dideteksi melalui

     pemeriksaan )-5 "reverse transciptase polymerase chain reaction#. etode pemeriksaan

     !isa !erupa nested -5, one-step multiplex /-0$, real time /-0$. 5emeriksaan ini $anya

    tersedia di la!oratorium yang memeiliki peralatan !iologi molekuler dan pertugas la!oratorium

    6

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    7/13

    yang $andal. em!eri $asil positif !ila sediaan diam!il pada enam $ari pertama demam. Biaya

     pemeriksaan tergolong ma$al.

    De(eksi %n(i!en -irs "en!e

    Deteksi antigen virus dengue yang !anyak dilakukan pada saat ini adala$ pemeriksaan

     N limfosit# !erguna dalam memprediksi masa

    kritis perem!esan plasma.

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    8/13

    sering menda$ului peningkatan $ematokrit. %umla$ trom!soti !er$u!ungan dengan

    dera+at penyakit DBD.

    • 5ada aal demam nilai $ematokrit masi$ normal. 5eningkatan ringan pada umunya

    dise!a!kan ole$ demam tinggi, anoreksia, dan munta$. 5eningkatan $ematokrit le!i$

    dari 2 merupakan tanda dari adanya ke!o/oran plasma. )rom!ositopeni di!aa$

    1. u*? dan peningkatan $ematokrit le!i$ dari 2 merupakan !agian diagnosis

    klinis DBD. ;arus diper$atikan !a$a nilai $ematokrit dapat diaki!atkan ole$

     penggantian /airan dan adanya perdara$an.

    2.. KRITERIA DIAGN/SIS

    Di%!n#sis K*inis De$%$ Den!e

    B#ks A Di%!n#sis K*inis De$%$ Den!e

     

    Demam 2 $ari yang tim!ul mendadak, tinggi, terus-menerus, !ifasik.

     

    anifestasi perdara$an !aik spontan seperti petekir, purpura, ekimosis, epitaksis,

     perdara$an gusi, $ematemesis, dan atau melena, maupun !erupa u+i tourniket

     

     Nyeri kepala, mialgia, atralgia, nyeri retroor!ital

      Di+umpai kasus DBD !aik di lingkungan sekola$, ruma$ atau disekitar ruma$

     

    ?eukopenia >4*mm3

      )rom!ositopenia >1.*m3

    @pa!ila ditemukan ge+ala demam ditam!a$ dengan adana dua atau le!i$ tanda dan ge+ala lain,

    diagnosis klinis demam dengue dapat ditegakan.

    Di%!n#sis K*inis De$%$ Ber"%r%& Den!e

    B#ks B Di%!n#sis K*inis De$%$ Ber"%r%& Den!e

      Demam 2 $ari yang tim!ul mendadak, tinggi, terus-menerus, !ifasik.

     

    anifestasi perdara$an !aik spontan seperti petekir, purpura, ekimosis, epitaksis,

     perdara$an gusi, $ematemesis, dan atau melena, maupun !erupa u+i tourniket

     

     Nyeri kepala, mialgia, atralgia, nyeri retroor!ital

     

    Di+umpai kasus DBD !aik di lingkungan sekola$, ruma$ atau disekitar ruma$

      ;epatomegali

    8

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    9/13

     

    )erdapat ke!o/oran plasma yang ditandai dengan sala$ satu tanda*ge+alaC

    0 5eningkatan nilai $ematokrit, 62 dari pemeriksaan aal atau dari data populasi

    menurut umur 

    0 Ditemukan adanya efusi pleura, asites

    0 ;ipoal!uminemia, $ipoproteinemia

      )rom!ositopenia >1.*m3

    Demam disertai dengan dua atau le!i$ manifestasi klinis, daitam!a$ !ukti perem!esan plasma

    dan trom!ositopenia /ukup untuk menegakana diagnosis DBD

    T%n"% B%&%'% Warning Sign

    B#ks T%n"% B%&%'% Warning Sign

    9linis Demam turun tetapi keadaan anak mem!uruk   Nyeri perut dan nyeri tekan a!domen

    unta$ yang menetap

    ?etargi, gelisa$

    5erdara$an mukosa

    5em!esaran $ati

    @kumulasi /airan

    Aliguria

    ?a!oratorium 5eningkatan kadar $ematokrit !ersamaan

    dengan penurunan /epat +umla$ trom!osi

    ;ematokrit aal tinggi

    S'#k Terk#$)ens%si

    B#ks D T%n"% "%n Ge4%*% S'#k Terk#$)ens%si

     

    )akikardia

     

    )arkipnea

      )ekanan nadi "perle!aran antara sistolik dan diastolik# >2mm;g

     

    (aktu pengisian kapiler "capillary refil! )# 62detik 

     

    9ulit dingin

      5roduksi urin "urine output # menurun, >iml*kgBB*+am

    9

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    10/13

     

    @nak gelisa$

    S'#k Dek#$)ens%si

    B#ks E T%n"% "%n Ge4%*% s'#k "ek#$)ens%si

      )akikardia

    ;ipotensi "sistolik dan diastolik turun#

       Nadi /epat dan ke/il

      5ernapasan kusmaul atau $iperne

     

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    11/13

    5asien DD yang tidak memiliki komor!idtas dan indikasi sosialm diperlakukan se!agai

     pasien raat +alan. 5asien di!eri pengo!atan simtomatik !erupa antipiretik seperti parasetaml

    dengan dosis 1 - 1= mg*kgBB*dosis yang dapat diulang setiap 4 G +am !ila demam.

    ;indarkan pem!erian antipiretik !erupa asetil salisilat, antiimflamasi nonsteroid seperti

    i!uprofen. 5asien di$aruskan untuk kem!ali !ero!at "kontrol# setiap $ari $al ini mengingaat

    tanda dan ge+ala DBD pada fase aal sangat menyerupai DD.

    T%(%*%ks%n% )%sien r%6%( in%) "e$%$ +er"%r%& "en!e

    Ber!eda dengan DD, pada DBD ter+adi ke!o/oran plasma yang apa!ila /ukup !anyak 

    maka akan menim!ulkan syok $ipovolemi "demam !erdara$ dengan syok*sindrom syok dengue#

    dengan mortalitas yang tinggi. Dengan demikian pergantain /airran ditun+ukan untuk men/ega$

    tim!ulnya syok. 5emeriksaan nilai $ematokrit merupakan indikator yang sensitif untuk 

    mendeteksi dera+at perem!esan plasma, se$ingga +umla$ /airan yang di!erikan $arus disesuaikan

    dengan $asil pemeriksaan $ematokrit.

    5enggantian /airan

    •  Jenis 7%ir%n

    airan kristaloid isotonik merupakan /airan pili$an untuk pasien DBD

    )idak dian+urkan pem!erian /airan $ipotonik seperti Nal ,4= ke/uali pasien >G !ulan. Dalam

    keadaan normal setela$ satu +am pem!erian $ipotonis, $anya 1*12 volume yang !erta$an dalam

    ruang intravaskular sedangkan /airan isotonis H volume yang !erta$an, sisanya terdistri!usi keruang

    intraselular dan ekstraselular.

     

    J$*%& 7%ir%n

    11

    Rawat Jalan;Nasihatkepada

    Rawat nap!"#e$a$ #engue"#e$a$ %erdarah#engue

     2A(pakah terdapatWarning Sign

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    12/13

    5ada DBD ter+adi $emokonsentrasi aki!at ke!o/oran plasma 62 ole$ karena itu +umla$ /airan

    yang di!erika diperkirakan se!esar ke!utu$an rumatan "maintenen/e# ditam!a$ dengan

     perkiraan defisit /airan =.

    BB I"e%* k! R$%(%n R$%(%n 8 Defisi( 9 $*

    = = =1 1 1=

    1= 12= 2

    2 1= 2=

    2= 1G 27=

    3 1 32

    %umla$ /airan 9e/epatan "m?*kg*+am#

    I rumatan 1,=

    umatan 3

    umatan J Defisit = =umatan J Defisit

    umatan J Defisit 1 1

    BAB 3

    KESIMPULAN

    3.1. KESIMPULAN

    12

  • 8/18/2019 Paper DHF ANAK KECIK DARI MEDAN RS HAJI

    13/13

    DAFTAR PUSTAKA

    13