PBL 1 Forensik. Agung

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    1/36

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    2/36

    Pendahuluan

    Ke/atian adalah suatu )roses yang da)at dikenal se!ara klinis )ada seseorang /elalui

     )enga/atan terhada) )eru4ahan yang ter$adi )ada tu4uh /ayat& 9eru4ahan itu akan te$adi

    dengan /ulai terhentinya su)lai oksigen& Maniestasinya akan da)at dilihat setelah 4e4era)a

    /enit atau 4e4era)a $a/& :ala/ kasus tertentu, salah satu kewa$i4an dokter adalah

    /e/4antu )enyidik /enegakan keadilan& Untuk itu dokter seda)at /ungkin /e/4antu

    /enentukan 4e4era)a hal se)erti saat ke/atian dan )enye4a4 ke/atian&

    3aat ke/atian seseorang 4elu/ da)at ditun$ukan se!ara te)at karena tanda*tanda dan

    ge$ala setelah ke/atian sangat 4ervariasi karena di)engaruhi oleh 4e4era)a hal diantarannya

    u/ur, kondisi isik )asien, )enyakit isik se4elu/nya /au)un )enye4a4 ke/atian itu sendiri&

    3alah satu )enye4a4 ke/atian adalah ter$adinya gangguan )ertukaran udara )ernaasan

    yang /engaki4atkan su)lai oksigen 4erkurang& Hal ini sering dikenal dengan istilah asiksia,

    Kor4an ke/atian aki4at asiksia ter/asuk yang sering di)eriksa oleh dokter, hal terse4ut

    /ene/)ati urutan ketiga setelah ke!elakaan lalu lintas dan trau/atik /ekanik&

    9ada 4er4agai kasus asiksia, dite/ukan tanda*tanda ke/atian yang 4er4eda& Hal ini

    sangat tergantung dari )enye4a4 ke/atian& Untuk itu kita )erlu /e/aha/i le4ih lan$ut

    tentang )enye4a4 asiksia terse4ut&

    I. ASPEK HUKUM A! MEIK"#E$A#

    Proses %en&idikan %erkara %idana

    a& /eneri/a la)oran;inor/asi dan atau /elihat langsung ter$adinya )erkara, /asuk #erita

    A!ara 9e/eriksaan #A9

     4& /en!ari inor/asi;/e/eriksa (K9 dan )ara saksi )eristiwa serta )e/eriksaan )ara saksi

    !& /elakukan konsultasi terhada) )ara ahli untuk )e/eriksaan 4arang 4ukti

    kor4an;terdakwa atas dasar legalitas huku/

    d& )enyidikan le4ih lan$ut atas inor/asi;keterangan )ara ahli

    e& )e/4erian la4el terhada) 4arang 4ukti /ati dan surat )er/intaan )e/eriksaan; konsultasi

    ke)ada yang le4ih 4erwenang

    & )engawalan langsung terhada) )engiri/an;konsultasi #arang #ukti atau kasus

    kor4an;terdakwa untuk )e/eriksaan tertentu

    g& )endekatan dan )en$elasan ke)ada keluarga kor4an atau kor4an untuk /a!a/

     )e/eriksaan Kedokteran Forensik dan )ersetu$uannya 5nor/ed Consent

    2

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    3/36

    P'"SEU' MEIK"#E$A#

    5& K

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    4/36

    Haki/ tidak 4oleh /en$atuhkan )idana ke)ada seorang ke!uali a)a4ila dengan

    sekurang*kurangnya dua alat 4ukti yang sah ia /e/)eroleh keyakinan 4ahwa

    suatu tindak )idana 4enar*4enar ter$adi dan 4ahwa terdakwalah yang 4ersalah

    /elakukannnya1&

    9asal 1 KUHA9

    1 Alat 4ukti yang sah adalah

    - Keterangan saksi

    - Keterangan ahli

    - 3urat

    - 9ertun$uk 

    - Keterangan terdakwa

    2 Hal yang se!ara u/u/ sudah diketahui tidak )erlu di4uktikan1&

    9asal 16 KUHA9

    Keterangan ahli ialah a)a yang seorang ahli nyatakan di sidang )engadilan&

    9asal 10 KUHA9

    1 :ala/ hal di)erlukan untuk /en$ernihkan duduknya )ersoalan yang ti/4ul di

    sidang )engadilan, Haki/ ketua sidang da)at /inta keterangan ahli dan da)at

     )ula /inta agar dia$ukan 4ahan 4aru oleh yang 4erke)entingan&

    2 :ala/ hal ti/4ul ke4eratan yang 4eralasan dari terdakwa atau )enasihat

    huku/ terhada) hasil keterangan ahli se4agai/ana di/aksud dala/ ayat 1

    Haki/ /e/erintahkan agar hal itu dilakukan )enelitian ulang&

    . Haki/ karena $a4atannya da)at /e/erintahkan untuk dilakukan )enelitian

    ulang se4agai/ana terse4ut )ada ayat 21

    555& 3A%?35 #A?5 9 K

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    5/36

    dian!a/ dengan )idana )en$ara )aling la/a e/)at 4ulan dua /inggu atau denda

     )aling 4anyak se/4ilan ri4u ru)iah&

    2 :isa/akan dengan )e$a4at terse4ut di atas, setia) orang yang /enurut ketentuan

    undang*undang terus*/enerus atau untuk se/entara waktu diserahi tugas

    /en$alankan $a4atan u/u/&

    . "ika )ada waktu /elakukan ke$ahatan 4elu/ lewat dua tahun se$ak adanya

     )e/idanaan yang /en$adi teta) karena ke$ahatan se/a!a/ itu $uga, /aka )idanya

    da)at dita/4ah se)ertiga1&

    9asal 222 KUH9

    #arangsia)a dengan senga$a /en!egah, /enghalang*halangi atau /enggagalkan

     )e/eriksaan /ayat untuk )engadilan, dian!a/ dengan )idana )en$ara )aling la/ase/4ilan 4ulan atau )idana denda )aling 4anyak e/)at ri4u li/a ratus ru)iah1&

    9asal 22 KUH9

    #arangsia)a yang di)anggil /enurut undang*undang untuk /en$adi saksi, ahli atau

     $uru4ahasa, dengan senga$a tidak /elakukan suatu kewa$i4an yang /enurut undang*

    undang ia harus /elakukannnya

    1& :ala/ )erkara )idana dihuku/ dengan huku/an )en$ara sela/a*la/anya +

     4ulan&

    2& :ala/ )erkara lain, dihuku/ dengan huku/an )en$ara sela/a*la/anya 6 4ulan1&

     9asal '22 KUH9

    #arangsia)a /enurut undang*undang di)anggil se4agai saksi, ahli atau $uru4ahasa,

    tidak datang se!ara /elawan huku/, dian!a/ dengan )idana denda )aling 4anyak 

    se/4ilan ratus ru)iah& 

    Peraturan Pemerintah no 1( tahun 1)** tentan+ ,ajib sim%an rahasia Kedokteran.

      9asal 1 99 %o 10;1+66

    5

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    6/36

    @ang di/aksud dengan rahasia kedokteran ialah segala sesuatu yang diketahui oleh

    orang*orang terse4ut dala/ )asal . )ada waktu atau sela/a /elakukan )eker$aannya

    dala/ la)angan kedokteran1&

      9asal 2 99 %o 10;1+66

    9engetahuan terse4ut )asal 1 harus dirahasiakan oleh orang*orang yang terse4ut

    dala/ )asal ., ke!uali a)a4ila suatu )eraturan lain yang sedera$at atau le4ih tinggi

    dari)ada 99 ini /enentukan lain&

      9asal . 99 %o 10;1+66

    @ang diwa$i4kan /enyi/)an rahasia yang di/aksud dala/ )asal 1 ialah

    a& (enaga kesehatan /enurut )asal 2 UU tentang tenaga kesehatan&

     4& Mahasiswa kedokteran, /urid yang 4ertugas dala/ la)angan )e/eriksaan,

     )engo4atan dan atau )erawatan, dan orang lain yang diteta)kan oleh /enteri

    kesehatan1&

      9asal 99 %o 10;1+66

    (erhada) )elanggaran ketentuan /engenai wa$i4 si/)an rahasia kedokteran yang

    tidak atau tidak da)at di)idana /enurut )asal .22 atau )asal 112 KUH9, /enteri

    kesehatan da)at /elakukan tindakan ad/inistrative 4erdasarkan )asal UU tentang

    tenaga kesehatan&

     

    9asal ' 99 %o 10;1+66

    A)a4ila )elanggaran yang di/aksud dala/ )asal dilakukan oleh /ereka yang

    dise4ut dala/ )asal . huru 4, /aka /enteri kesehatan da)at /enga/4il tindakan*

    tindakan 4erdasarkan wewenang dan ke4i$aksanaannya&

      9asal .22 KUH9

    6

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    7/36

    1 #arangsia)a dengan senga$a /e/4uka rahasia yang wa$i4 disi/)annya karena

     $a4atan atau )en!ariannya 4aik yang sekarang /au)un yang dahulu, dian!a/ dengan

     )idana )en$ara )aling la/a se/4ilan 4ulan atau )idana denda )aling 4anyak se/4ilan

    ri4u ru)iah&

    2 "ika ke$ahatan dilakukan terhada) seorang tertentu, /aka )er4uatan itu hanya da)at

    dituntut atas )engaduan orang itu1&

      9asal KUH9

    #arangsia)a /elakukan )er4uatan karena )engaruh daya )aksa tidak di)idana&

    5& #A%398A%(A35

    Peraturan Pemerintah !o 1- tahun 1)-1 tentan+ Bedah Ma&at Klinis dan Bedah

    Ma&at Anatomis serta Trans%lantasi Alat dan atau arin+an Tubuh Manusia.

    Pasal / PP !o 1-01)-1

    #edah /ayat klinis hanya 4oleh dilakukan dala/ keadaan se4agai 4erikut

    a& :engan )ersetu$uan tertulis )enderita dan atau keluarganya yang terdekat setelah )enderita /eninggal dunia, a)a4ila se4a4 ke/atiannya 4elu/ da)at ditentukan

    dengan )astiB

     4& (an)a )ersetu$uan )enderita atau keluarganya yang terdekat, a)a4ila diduga )enderita

    /enderita )enyakit yang da)at /e/4ahayakan orang lain atau /asyarakat sekitarnya&

    !& (an)a )ersetu$uan )enderita atau keluarganya terdekat, a)a4ila dala/ $angka waktu 2

    - 2 $a/ tidak ada keluarga terdekat dari yang /eninggal dunia dating ke ru/ah

    sakit1&

    9asal 1 99 %o 1;1+1

    9enga/4ilan alat atau $aringan tu4uh /anusia untuk ke)erluan trans)lantasi atau 4ank 

    /ata dari kor4an ke!elakaan yang /eninggal dunia, dilakukan dengan )ersetu$uan

    tertulis keluarga yang terdekat&

    9asal 17 99 %o 1;1+1

    7

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    8/36

    :ilarang /e/)er$ual 4elikan alat dan atau $aringan tu4uh /anusia&

    9asal 1 99 %o 1;1+1

    :ilarang /engiri/ dan /eneri/a alat dan atau $aringan tu4uh /anusia dala/ se/ua

     4entuk ke dan dari luar negeri&

      9asal 1+ 99 %o 1;1+1

    8arangan se4agai/ana di/aksud dala/ )asal 17 dan )asal 1 tidak 4erlaku untuk 

    ke)erluan )enelitian il/iah dan ke)erluan lain yang diteta)kan oleh Menteri

    Kesehatan&

      9asal 70 UU Kesehatan

    2 #edah /ayat hanya da)at dilakukan oleh tenaga kesehatan yang /e/)unyai

    keahlian dan kewenangan untuk itu dan dengan /e/)erhatikan nor/a yang 4erlaku

    dala/ /asyarakat1

    A39

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    9/36

    * /enda)at !a!at 4eratB

    * /enderita sakit lu/)uhB

    *terganggunya daya )iker sela/a e/)at /inggu le4ihB

    *gugur atau /atinya andungan seorang )ere/)uan1&

    9asal .. KUH9

    #arangsia)a dengan senga$a /era/)as nyawa orang lain, dian!a/ karena

     )e/4unuhan, dengan )idana )en$ara )aling la/a li/a 4elas tahun&

    9asal ..+ KUH9

    9e/4unuhan yang diikuti, disertai atau didahului oleh suatu )er4uatan )idana, yang

    dilakukan dengan /aksud untuk /e/)ersia)kan atau /e/)er/udah )elaksanaannya,

    atau untuk /ele)askan diri sendiri /au)un )eserta lainnya dari )idana dala/ hal

    tertangka) tangan, atau)un untuk /e/astikan )enguasaan 4arang yang di)erolehnya

    se!ara /elawan huku/, dian!a/ dengan )idana )en$ara seu/ur hidu) atau sela/a

    waktu tertentu, )aling la/a dua )uluh tahun1&

    9asal .0 KUH9

    #arangsia)a dengan senga$a dan dengan ren!ana le4ih dahulu /era/)as nyawa orang

    lain, dian!a/, karena )e/4unuhan dengan ren!ana /oord, dengan )idana /ati atau

     )idana )en$ara seu/ur hidu) atau sela/a waktu tertentu, )aling la/a dua )uluh li/a

    tahun&

    9asal .'1 KUH9

    1 9enganiyaan dian!a/ dengan )idana )en$ara )aling la/a dua tahun dela)an 4ulan

    atau )idana denda )aling 4anyak '00 ru)iah&2 "ika )er4uatan /engaki4atkan luka*luka 4erat, yang 4ersalah dian!a/ dengan )idana

     )en$ara )aling la/a ' tahun&

    . "ika /engaki4atkan /ati, dian!a/ dengan )idana )en$ara )aling la/a7 tahun&

    :engan )enganiyaan disa/akan senga$a /erusak kesehatan&

    ' 9er!o4aan untuk /elakukan ke$ahatan ini tidak di)idana&

    9asal .'. KUH9

    1 9enganiayaan dengan ren!ana terle4ih dahulu, dian!a/ dengan )idana )en$ara )aling

    la/a tahun&

    9

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    10/36

    2 "ika )er4uatan /engaki4atkan luka*luka 4erat, yang 4ersalah dikenakan )idana

     )en$ara )aling la/a tu$uh tahun&

    . "ika )er4uatan /engaki4atkan /ati, dia dikenakan )idana )en$ara )aling la/a +

    tahun&

    9asal .' KUH9

    1 #arangsia)a dengan senga$a /elukai 4erat orang lain, dian!a/, karena /elakukan

     )enganiayaan 4erat, dengan )idana )en$ara )aling la/a dela)an tahun&

    2 "ika )er4uatan /engaki4atkan /ati, yang 4ersalah dikenakan )idana )en$ara )aling

    la/a se)uluh tahun&

    9asal .'' KUH9

    1 9enganiayaan 4erat yang dilakukan dengan ren!ana le4ih dahulu, dian!a/ dengan

     )idana )en$ara )aling la/a 12 tahun&

    2 "ika )er4uatan /engaki4atkan /ati, yang 4ersalah dikenakan )idana )en$ara )aling

    la/a 1'tahun1&

    II. IE!TI2IKASI K"'BA!

    :einisi

    • 5dentiikasi adalah )enentuan atau )e/astian identitas orang yang hidu) /au)un /ati,

     4erdasarkan !iri khas yang terda)at )ada orang terse4ut&

    • 5dentiikasi orensik /eru)akan usaha untuk /engetahui identitas seseorang yang

    ditu$ukan untuk ke)entingan orensik, yaitu ke)entingan )roses )eradilan&2

    Cara 5dentiikasi yang 4iasa dilakukan

    1& 3e!ara visual  keluarga;rekan /e/)erhatikan kor4an teruta/a wa$ah& 3yarat

    kor4an dala/ keadaan utuh& Kele/ahan sangat di)engaruhi aktor sugesti dan e/osi

    2& 9enga/atan )akaian   !atat /odel, 4ahan, ukuran, inisial na/a D tulisan )ada

     )akaian& 3e4aiknya si/)an )akaian atau )otongan )akaian 20-10 !/, oto )akaian

    .& 9enga/atan )erhiasan   !atat $enis anting, kalung, gelang, !in!in dll, 4ahan

    e/as,)erak, kuningan dll, inisial na/a& 3e4aiknya si/)an )erhiasan dengan 4aik 

    & :oku/en K(9, 35M, kartu golongan darah, dll

    10

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    11/36

    '& Medis   )e/eriksaan isik tinggi D 4erat 4adan, warna tirai /ata, adanya luka

     4ekas o)erasi, tato

    6& =dontologi  4entuk gigi D rahang khas, sangat )enting 4ila $enaEah dala/ keadaan

    rusak;/e/4usuk, )erlu diingat dental re!ord di 5ndonesia /asih sangat ter4atas

    7& 3idik $ari tidak ada dua orang yang /e/iliki sidik $ari yang sa/a /udah dan /urah

    & 3erologi /enentukan golongan darah /e/eriksa darah dan !airan tu4uh kor4an

    Ada 2 ti)e orang dala/ /enentukan golongan darah

    - 3ekretor gol&darah da)at ditentukan dari )-& darah, air /ani, dan !airan tu4uh lain

    -  %on sekretor gol&darah hanya da)at ditentukan dari )-& darah

    +& :%A sangat akurat,t ta)i /ahal

    10&

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    12/36

    • >as

    • "enis Kela/in

    • 9erkiraan u/ur

    • (inggi 4adan

    Auto)si 4erasal dari kata Gauto”  sendiri dan Iopsis” /elihat& Auto)si adalah

     )e/eriksaan terhada) tu4uh /ayat /eli)uti )e/eriksaan terhada) 4agian luar /au)un

     4agian dala/ dengan tu$uan /ene/ukan )roses )enyakit dan atau adanya !edera, /elakukan

    inter)retasi atas )ene/uan*)ene/uan terse4ut, /enerangkan )enye4a4nya serta /en!ari

    hu4ungan se4a4 aki4at antara kelainan*kelainan yang dite/ukan dengan )enye4a4 ke/atian2&

    #edasarkan tu$uan, dikenal dua $enis auto)sy yaitu Auto)si Klinik dan Auto)si

    Forensik;Medikolegal& Auto)si klinik dilakukan terhada) /ayat seseorang yang /enderita

     )enyakit, dirawat di >u/ah 3akit teta)i ke/udian /eninggal& 9e/eriksaan ini /utlak 

    /e/erlukan iEin dari keluarga terdekat /ayat&

    Auto)si orensik dilakukan terhada) /ayat 4erdasarkan )eraturan undang*undang dan

    di)erlukan suatu 3urat 9er/intaan 9e/eriksaan;9e/4uatan visu/ et re)ertu/&dari )ihak 

     )enyidik& :ala/ auto)si orensik /utlak dilakukan )e/eriksaan lengka) /eli)uti tu4uh 4agian luar dan )e/4ukaan se/ua rongga tengkorak, dada dan )erut;)anggul& 9e/eriksaan

    ini dilakukan dengan tu$uan

    a Me/4antu dala/ hal )enetuan identitas /ayat

     4 Menetukan se4a4 )asti ke/atian, !ara ke/atian dan /e/)erkirakan saat ke/atian&

    ! Mengu/)ulkan dan /engenali 4enda*4enda 4ukti untuk )enentuan identitas 4enda

     )enye4a4 serta identitas )elaku ke$ahatan&

    d Me/4uat la)oran tertulis dala/ 4entuk visu/ et re)ertu/&

    e Melindungi orang yang tidak 4ersalah dan /e/4antu )enentuan serta )enuntutanterhada) orang yang 4ersalah.&

    PEME'IKSAA! #UA' 

    9e/eriksaan harus dilakukan dengan !er/at, /eli)uti segala sesuatu yang terlihat,

    ter!iu/ /au)un tera4a& :i)eriksa se/ua 4aik 4enda yang /enyertai /ayat, )akaian,

     )erhiasan, se)atu dan lain*lain $uga terhada) tu4uh /ayat itu sendiri& 9e/eriksaan harus

    /engikuti suatu siste/atika yang telah ditentukan&

    12

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    13/36

    3e/ua 4agian yang di)eriksa harus dilakukan dengan teliti dengan /e/)erhatikan

     $enis;4ahan, warna, kotoran, dan lain*lain& 8angkah*langkah yang dilakukan )ada

     )e/eriksaan luar $enaEah adalah se)erti 4erikut

    a 8a4el /ayat- (erda)at dua la4el )ada /ayat, satu dari )ihak ke)olisian yang )erlu di!atat

    selengka)nya isi dari la4el terse4ut& :isa/)ing itu da)at dite/ukan la4el

    identiikasi dari 5nstalasi Ka/ar "enaEah >u/ah 3akit yang harus teta) ada )ada

    tu4uh /ayat&

     4 (utu) /ayat

    ! #ungkus /ayat

    * 3ekiranya /ayat di4ungkus dan diikit dengan tali, !atatkan se!ara rin!i siat tali

    dan 4ungkus /ayat&

    d 9akaian

    * :i)eriksa )akaian dari 4agian atas ke 4agian 4awah dan dari la)isan terluar 

    sa/)ai la)isan yang terdala/& 9eriksa saku )ada )akaian dan !atatkan te/uan&

    e 9erhiasan

    #enda di sa/)ing /ayat

    * 3e)erti tas atau 4ungkusan

    g (anda ke/atian sangat )enting untuk /en!atat waktu dilakukan )e/eriksaan

    terhada) tanda ke/atian ini

    * 8e4a/ /ayat letak, distri4usi, warna dan intensitas le4a/

    * Kaku /ayat dera$at kekakuan )ada sendi, s)as/e kadaverik * 3uhu tu4uh /ayat dia/4il dengan ther/o/eter re!tal dan suhu ruangan turut

    di!atat

    * 9e/4usukan )erta/a sekali dilihat di daerah )erut kanan 4awah dengan

     )eru4ahan warna kehi$au*hi$auan& :itentukan dera$at )e/4usukan&

    * 8ain*lain )eru4ahan tanatologi lain se)erti /u//iikasi atau adi)o!era&

    h 5dentiikasi u/u/

    * :i!atat $enis kela/in, 4angsa;ras, u/ur, warna kulit, keadaan giEi, tinggi dan

     4erat 4adan, keadaan Eakar, adanya striae albicans )ada dinding )erut&

    i 5dentiikasi khusus

    * >a$ah;tattoo dilakukan doku/entasi oto

    * "aringan )arut

    * Ka)alan callus)  da)at /enentukan )eker$aan /ayat se/asa hidu)nya

    * Kelainan kuli

    * Ano/ali dan !a!at )ada tu4uh

     $ 9e/eriksaan ra/4ut

    * :ilakukan untuk /e/4antu identiikasi& 3ekiranya dite/ukan ra/4ut yang

    siatnya 4erlainan dari ra/4ut /ayat, harus dia/4il, disi/)an dan di4eri la4el&

    k 9e/eriksaan /ata

    * :ilihat kelo)ak /ata, sela)ut lendir kelo)ak /ata, 4ola /ata, sela)ut lendir 4ola

    /ata, kornea, iris dan )u)il&

    13

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    14/36

    l 9e/eriksaan daun telinga dan hidung

    * 8ihat a)akah ada ke/ungkinan trau/a dan )erdarahan

    / 9e/eriksaan /ulut dan rongga /ulut

    * Meli)uti 4i4ir, lidah, rongga /ulut dan gigi geligi&

    n 9e/eriksaan alat kela/in dan lu4ang )ele)asan

    * 9ada /ayat laki*laki di)eriksa a)akah telah disirku/sisi, )ada wanita di)eriksa

    sela)ut dara dan ko/isura )osterior& 8u4ang )ele)asan di)eriksa untuk /elihat

    ada atau tidak kekerasan&

    o 8ain*lain

    * :ilihat a)akah ada tanda 4endungan, ikterus, warna ke4iru*4iruan, ede/a;se/4a4,

     4ekas )engo4atan atau se4arang )engotoran&

     ) 9e/eriksaan terhada) tanda*tanda kekerasan;luka

    * 8etak luka dengan /enggunakan koordinat terhada) garis;titik anato/i terdekat

    * "enis luka le!et, /e/ar atau ter4uka

    * Arah luka /elintang, /e/4u$ur atau /iring* (e)i luka rata, teratur, atau tidak 4eraturan

    * 3udut luka run!ing, /e/4ulat atau 4entuk lain

    * :asar luka

    * 3ekitar luka )engotoran atau tanda kekerasan lain

    * Ukuran luka )ada luka ter4uka dilakukan setelah luka dira)atkan

    * 3aluran luka

    * 8ain*lain )ola )enu/)ukan kulit

    J 9e/eriksaan terhada) )atah tulang'

    PEMBEAHA! MA3AT

    (erda)at e/)at teknik auto)si dasar yaitu teknik ir!how, teknik >okistansky, teknik 

    8etulle dan teknik ?hon& (eknik ir!how /eru)akan teknik tertua dan kurang 4aik untuk 

    auto)si orensik karena hu4ungan anato/ik antar organ da)at hilang& (eknik >okistansky

    dilakukan dengan /e/4uat irisan organ in situ  ke/udian 4aru dikeluarkan& (eknik 8etulle

    /engeluarkan organ leher, dada, diarga/a dan )erut sekaligus en masse dan /erugikan

    karena /e/erlukan )e/4antu untuk dilakukan& (eknik ?hon /engangkat organ se4agai tiga

    ku/)ulan yaitu organ leher dan dada, organ )en!ernaan 4ersa/a hati dan li/)a, serta organ

    urogenital&

    9e/eriksaan dala/ 4isa dilakukan dengan 4e4era)a !ara se)erti insisi 5, insisi @ dan

    insisi /elalui lekukan su)rasternal /enu$u si/)hisis )u4is& 5nsisi 5 di/ulai di 4awah tulang

    rawan krikoid di garis tengah sa/)ai )rosesus -ioideus ke/udian 2 $ari )ara/edian kiri dari

     )uat sa/)ai si/isis, dengan de/ikian tidak )erlu /elingkari )usat& 5nsisi @ )ula /eru)akan

    salah satu tehnik khusus oto)si& 9ada )e/eriksaan dala/, organ tu4uh dia/4il satu )ersatu

    dengan hati*hati dan di!atat

    14

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    15/36

    a Ukuran

    * 9engukuran se!ara langsung adalah dengan /enggunakan )ita )engukur& 3e!ara

    tidak langsung dilihat adanya )enu/)ulan )ada 4atas inerior organ& =rgan hati

    yang /engeras $uga /enun$ukkan adanya )e/4esaran&

     4 #entuk 

    ! 9er/ukaan

    d Konsistensi

    * :i)erkirakan dengan !ara /enekan $ari ke organ tu4uh terse4ut&

    e Kohesi

    * Meru)akan kekuatan daya regang antar $aringan )ada organ&

    9otongan )ena/)ang /elintang

    * :i!atat warna dan struktur )er/ukaan )ena/)ang organ yang di)otong&

    9e/eriksaan khusus $uga 4isa dilakukan terhada) siste/ organ tertentu,

    tergantung dari dugaan )enye4a4 ke/atian&

    9e/eriksaan khusus 4isa dilakukan terhada) siste/ organ tertentu, tergantung dari dugaan

     )enye4a4 ke/atian& 5nsisi )ada /asing*/asing 4agian*4agian tu4uh yaitu

    a :ada

    * :ilakukan seksi $antung dan )aru*)aru

     4 9erut

    * :ilihat esoagus, la/4ung, duodenu/ dan hati yang dikeluarkan se4agai satu unit

    * ?in$al, ureter, rektu/, dan kandung urine $uga dilihat dan dikeluarkan se4agai

    satu unit& 9ada )ere/)uan kantung ke/ih dile)askan dari uterus dan vagina&

    ! 8eher

    15

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    16/36

    * 8idah, laring, trakea, esoagus, )alatu/ /olle, aring dan tonsil dikeluarkan

    se4agai satu unit& 9erhatikan o4struksi di saluran naas, kelen$ar gondok dan

    tonsil& 9ada kasus )en!ekikan tulang lidah harus di4ersihkan dan di)eriksa adanya

     )atah tulang&

    d Ke)ala

    * 9ada trau/a ke)ala )erhatikan adanya ede/a, kontusio, laserasi sere4ri&

    AUT"PSI PAA KASUS KEMATIA! AKIBAT KEKE'ASA!

    9ada ke/atian aki4at kekerasan, )e/eriksaan terhada) luka harus /engungka)kan

    hal*hal se)erti

    a 9enye4a4 luka

    * Me/e)erhatikan /orologi luka yang sringkali /e/4er )etun$uk tentang 4enda

    yang /engenai tu4uh

     4 Arah kekerasan

    * 8uka le!et dan luka ro4ek da)at /enentukan arah kekerasan sehingga )enting

    untuk rekonstruksi ter$adinya )erkara& 9ada luka yang /ene/4us kedala/ tu4uh,

     )erlu ditentukan arah serta $alannya saluran luka dala/ tu4uh /ayat&

    ! Cara ter$adinya luka

    * :ilihat a)akah luka aki4at dari )e/4unuhan, ke!elakaan atau 4unuh diri& 8uka

    aki4at )e/4unuhan 4iasanya terse4ar di seluruh tu4uh sa/a ada daerah ter4uka

    atau daerah tertutu) se)erti leher, ketiak, li)at siku dan se4againya& 3eringkali

    16

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    17/36

     $uga dite/ukan luka tangkis )ada kor4an )e/4unuhan& 9ada ke!elakaan luka

    le4ih dite/ukan di daerah yang ter4uka dis4anding daerah tertutu)& 9ada kor4an

     4unuh diri )ula, luka /enun$ukkan siat luka )er!o4aan atau tentative wounds

    yang /engelo/)ok dan 4er$alan kurang le4ih se$a$ar&

    d Hu4ungan antara luka yang dite/ukan dengan se4a4 /ati

    * 9ada kor4an kekerasan harus di4uktikan 4ahwa ke/atian ter$adi se/ata*/ata

    aki4at kekerasan yang /enye4a4kan luka& Harus $uga di)astikan luka yang

    dite/ukan adalah luka intravital yaitu yang ter$adi sewaktu kor4an /asih hidu)&

    (anda intravitalitas luka 4eru)a reaksi $aringan terhada) luka se)erti resa)an

    darah, )roses )enye/4uhan luka, se4ukan sel radang dan lain*lain )erludi)erhatikan&

     Kematian akibat pembunuhan menggunakan kekerasan

    9ada kasus )e/4unuhan dengan /enggunakan kekerasan ta$a/, luka harus dilukis

    dengan 4aik dan di)erhatikan 4entuk luka, te)i luka, sudut luka, keadaan sekitar luka dan

    lokasi luka& :ilihat $uga ke/ungkinan terda)atnya luka tangkis di daerah ekstensor lengan

     4awah serta tela)ak tangan& #iasanya terda)at 4e4era)a 4uah luka yang distri4usinya tidak 

    teratur )ada kasus )e/4unuhan dengan kekerasan ta$a/&

    9e/4unuhan dengan /enggunakan kekerasan tu/)ul da)at /eni/4ulkan luka

     4er4entuk luka /e/ar, luka le!et /au)un luka ro4ek& 9erlu $uga di)erhatikan adanya atau

    luka tangkis& 9ada )e/4unuhan dengan sen$ata a)i )ula da)at dite/ukan luka te/4ak /asuk 

     $arak dekat, sangat dekat atau luka te/4ak /asuk $arak $auh dan luka te/4ak te/)le&

     Bunuh diri dengan kekerasan

    3eseorang yang 4unuh diri dengan 4enda ta$a/ seringkali dite/ukan luka 4unuh diri

    yang /engelo/)ok )ada te/)at tertentu se)erti )ergelangan tangan, leher atau daerah

     )rekordial& 8uka*luka sering 4eru)a 4e4era)a 4uah luka )er!o4aan dengan satu luka yang

    /e/atikan,'&

    17

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    18/36

    AUT"PSI KASUS KEMATIA! AKIBAT AS2IKSIA MEKA!IS

    Asiksia /ekanik /eli)uti )eristiwa )e/4eka)an, )enyu/4atan, )en!ekikan,

     )en$eratan dan gantung serta )enekanan )ada dinding dada& 9ada )e/eriksaan /ayat sering

    dite/ukan tanda ke/atian aki4at asiksi 4eru)a le4a/ /ayat yang gela) dan luas,

     )er4endungan )ada 4ola /ata, 4usa halus )ada lu4ang hidung, /ulut dan saluran )ernaasan,

     )er4endungan )ada alat*alat dala/ serta 4intik )erdarahan Tardieu& (anda*tanda asiksi tidak 

    akan dite/ukan 4ila ke/atian ter$adi /elalui /ekanis/e non*asiksi& Ciri khas 4agi /asing*

    /asing )eristiwa adalah se)erti 4erikut

    a 9e/4eka)an

    * (anda kekerasan sekitar lu4ang hidung dan /ulut teruta/a 4again /uka yang

    /enon$ol& :ilihat $uga tanda kekerasan )ada 4agian 4elakang 4i4ir, daerah

     4elakang ke)ala atau tengkuk&

     4 9enyu/4atan

    * 3ering sekali 4enda asing /asih terda)at dala/ rongga /ulut atau dite/ukan sisa

     4enda asing dan tanada 4ekas )enekanan 4enda asing )ada dinding rongga /ulut&

    ! 9en!ekikan

    * Kulit daerah leher /enun$ukkan tanda kekerasa yang diti/4ulkan u$ung $ari atau

    kuku 4eru)a luka /e/ar atau le!et $enis tekan& 9ada )e/4edahan dite/ukan

    resa)an darah 4awha kulit daerah leher serta alat leher dan tulang lidah 4oleh

     )atah unilateral&

    d 9en$eratan

    * "erat 4iasanya 4er$alan horisantal;/endatar dan letaknya rendah& "erat

    /eninggalkan $e$as $erat4eru)a luka le!et $enis tekan yang /elingkari leher& "erat

     )ada kasus )e/4unuhan sering kali disi/)ul /ati&

    e (ergantung

    18

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    19/36

    * "erat )ada leher /enun$ukkan !iri khas 4eru)a arah yang tidak /endatar teta)i

    /e/4entuk sudut /e/4uka ke arah 4awah dan letak $erat le4ih tinggi& :ite/ukan

    resa)an darah 4awah kulit )ada )e/4edahan sesuai letak $e$as $erat )ada kulit,'&

    9AUMA(=8=?5

    (rau/a atau ke!elakaan /eru)akan hal yang 4iasa di$u/)ai dala/ kasus orensik&

    Hasil dari trau/a atau ke!elakaan adalah luka, )erdarahan dan atau skar atau ha/4atan dala/

    ungsi organ& Agen )enye4a4 trau/a diklasiikasikan dala/ 4e4era)a !ara, antara lain

    kekuatan /ekanik, aksi suhu, agen ki/ia, agen elektro/agnet, asiksia dan trau/a e/4oli&

    :ala/ )rakteknya nanti seringkali terda)at ko/4inasi trau/a yang dise4a4kan oleh satu $enis )enye4a4, sehingga klasiikasi trau/a ditentukan oleh alat )enye4a4 dan usaha yang

    /enye4a4kan trau/a7&

    8uka aki4at kekerasan ta$a/ da)at dise4a4akan oleh 4enda*4enda yang /e/iliki sisi

    ta$a/, 4aik 4eru)a garis /au)un run!ing, yang 4ervariasi dari alat*alat se)erti )isau, golok,

    ke)ing ka!a, )e/e!ah es, ka)ak dan se4againya& (er$adinya )ersentuhan dengan 4enda ta$a/

    akan 4eraki4atkan luka yang /e/4awa /aksud )utusnya atau rusaknya !ontinuitas

     $aringan karena trau/a aki4at alat atau sen$ata yang 4er/ata ta$a/ dan atau 4eru$ung

    run!ing&

    PEME'IKSAA! MEIS PAA BIA!$ TA!AT"#"$I

    5l/u yang /e/)ela$ari tentang ke/atian dan )eru4ahan yang ter$adi setelah ke/atian serta

    aktor yang /e/)engaruhi )eru4ahan terse4ut adalah tanatologi&

    (anatologi 4erasal dari kata thanatos yang 4erhu4ungan dengan ke/atian dan logos

    il/u& (anatologi adalah 4agian dari il/u kedokteran Forensik yang /e/)ela$ari ke/atian

    dan )eru4ahan yang ter$adi setelah ke/atian serta aktor yang /e/)engaruhi )eru4ahan

    terse4ut& :ala/ tanatologi dikenal 4e4era)a istilah tentang /ati, yaitu /ati so/atis /ati

    klinis, /ati suri, /ati seluler, /ati sere4ral dan /ati otak /ati 4atang otak 6&

    1. Mati somatis 4mati klinis5

    (er$adi aki4at terhentinya ungsi ketiga siste/ )enun$ang kehidu)an, yaitu susunan

    sara )usat, siste/ kardiovaskular dan siste/ )erna)asan, yang /eneta) irre*versi4le&

    3e!ara klinis tidak dite/ukan releksreleks,

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    20/36

     $antung tidak terdengar, tidak ada gerak )erna)asan dan suara naas tidak terdengar )ada

    auskultasi&

    /. Mati suri 4sus%ended animation a%%arent death5

    Adalah terhentinya ketiga sisti/ kehidu)an di atas yang ditentukan dengan alat

    kedokteran sederhana& :engan )eralatan kedokteran !anggih /asih da)at di4uktikan

     4ahwa ketiga siste/ terse4ut /asih 4erungsi& Mati suri sering dite/ukan )ada kasus

    kera!unan o4at tidur, tersengat aliran listrik dan tenggela/&

    6. Mati seluler 4mati molekuler5 

    Adalah ke/atian organ atau $a*ringan tu4uh yang ti/4ul 4e4era)a saat setelah ke/atian

    so/atis& :aya tahan hidu) /asing*/asing organ atau $aringan 4er4eda*4eda, sehingga

    ter$adinya ke/atian seluler )ada tia) organ atau $aringan tidak 4ersa/aan& 9engetahuan

    ini )enting dala/ trans)lantasi organ&

    7. Mati serebral adalah kerusakan kedua hemisfer otak   yang ireversi4el ke!uali

     4atang otak dan sere4elu/, sedangkan kedua siste/ lainnya yaitu siste/ )erna)asan dan

    kardiovaskular /asih 4erungsi dengan 4antuan alat&

    Ke/atian adalah suatu )roses yang da)at dikenal se!ara klinis )ada seseorang 4eru)a

    tanda ke/atian, yaitu )eru4ahan yang ter$adi )ada tu4uh /ayat& 9eru4ahan terse4ut da)at

    ti/4ul dini )ada saat /eninggal atau 4e4era)a /enit ke/udian, /isalnya ker$a $antung dan

     )eredaran darah 4erhenti, )erna)asan 4erhenti, releks !ahaya dan releks kornea /ata hilang,

    kulit )u!at dan relaksasi otot& 3etelah 4e4era)a waktu ti/4ul )eru4ahan )as!a/ati yang $elas

    yang /e/ungkinkan diagnosis ke/atian le4ih )asti&

    Tanda Pasti Kematian

    :ahulu ke/atian ditandai dengan tidak 4erungsinya lagi $antung& Konse) 4aru sekarang

    ini /engenai ke/atian /en!aku) 4erhentinya ungsi )ernaasan, $antung dan otak& :i/ana

    saat ke/atian ditentukan 4erdasarkan saat otak 4erhenti 4erungsi& 9ada saat itulah $ika

    di)eriksa dengan elektro*ensealo*grai

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    21/36

    /. Tanda8tanda kematian setelah bebera%a saat kemudian9

    A& 9eru4ahan te/)eratur tu4uh algor /ortis

    #& 8e4a/ /ayat livor /ortis

    C& Kaku /ayat rigor /ortis

    A. Penurunan Tem%eratur Tubuh 4al+or Mortis5

    3uhu tu4uh )ada orang yang sudah /eninggal )erlahan*lahan akan sa/a dengan suhu

    lingkungannya karena /ayat terse4ut akan /ele)askan )anas dan suhunya /enurun&

    Ke!e)atan )enurunan suhu )ada /ayat 4ergantung ke)ada suhu lingkungan dan suhu /ayat

    tu sendiri& 9ada ikli/ yang dingin /aka )enurunan suhu /ayat 4erlangsung !e)at2,.&

    Faktor Faktor yang Me/)engaruhi 3uhu Mayat

    1& Usia& 9enurunan suhu le4ih !e)at )ada anak*anak dan orang tua di4andingkan orang

    dewasa&

    2& "enis kela/in& anita /engala/i )enurunan suhu tu4uh yang le4ih la/4at di4andingkan

     )ria karena $aringan le/aknya le4ih 4anyak&

    .& 8ingkungan sekitar /ayat& "ika /ayat 4erada )ada ruangan ke!il tertutu) tan)a ventilasi,

    ke!e)atan )enurunan suhu /ayat akan le4ih la/4at di4andingkan $ika /ayat 4erada )ada

    te/)at ter4uka dengan ventilasi yang !uku)&

    & 9akaian& (ergantung )akaian yang di )akai te4al atau ni)is atau tidak 4er)akaian&

    '& #entuk tu4uh& Mayat yang 4er4adan kurus akan /engala/i )enurunan suhu 4adan yang

    le4ih !e)at&

    6& 9osisi tu4uh& Mayat dala/ )osisi terlentang /engala/i )enurunan suhu yang le4ih !e)at&

    B. #ebam Ma&at 4#i:or Mortis5

    8e4a/ /ayat ter$adi aki4at terku/)ulnya darah )ada $aringan kulit dan su4kutan disertai

     )ele4aran )e/4uluh ka)iler )ada 4agian tu4uh yang letaknya rendah atau 4agian tu4uh yangtergantung& Keadaan ini /e/4eri ga/4aran 4eru)a warna ungu ke/erahan&

    3etelah seseorang /eninggal, /ayatnya /en$adi suatu 4enda /ati sehingga darah akan

     4erku/)ul sesuai dengan huku/ gravitasi& 8e4a/ /ayat )ada awalnya 4eru)a 4ar!ak&

    :ala/ waktu sekitar 6 $a/, 4er!ak ini se/akin /eluas yang )ada akhirnya akan /e/4uat

    warna kulit /en$adi gela)&

    9e/4ekuan darah ter$adi dala/ waktu 6*10 $a/ setelah ke/atian& 8e4a/ /ayat ini 4isa

     4eru4ah 4aik ukuran /au)un letaknya tergantung dari )eru4ahan )osisi /ayat& Karena itu

     )enting sekali untuk /e/astikan 4ahwa /ayat 4elu/ disentuh oleh orang lain& 9osisi /ayat

    21

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    22/36

    ini $uga )enting untuk /enentukan a)akah ke/atian dise4a4kan karena )e/4unuhan atau

     4unuh diri2,.&

    Ada ' warna le4a/ /ayat yang da)at kita gunakan untuk /e/)erkirakan )enye4a4

    ke/atian

    L Merah ke4iruan /eru)akan warna nor/al le4a/

    L Merah terang /enandakan kera!unan C=, kera!unan C% atau suhu dingin

    L Merah gela) /enun$ukkan asiksia

    L #iru /enun$ukkan kera!unan nitrit

    L Coklat /enandakan kera!unan aniline

    ;. Kaku Ma&at 4'i+or Mortis5

    9eru4ahan otot yang ter$adi setelah ke/atian 4isa di4agi dala/ . taha)

    1& 9eriode relaksasi )ri/er laksiditas )ri/er

    Hal ini ter$adi segera setelah ke/atian& #iasanya 4erlangsung sela/a 2*. $a/& 3eluruh

    otot tu4uh /engala/i relaksasi,dan 4isa digerakkan ke segala arah& 5rita4ilitas otot /asih

    ada teta)i tonus otot /enghilang& 9ada kasus di /ana /ayat letaknya 4er4aring rahang

     4awah akan $atuh dan kelo)ak /ata $uga akan turun dan le/as&

    2& Kaku Mayat

    Kaku /ayat akan ter$adi setelah taha) relaksasi )ri/er& Keadaan ini 4erlangsung setelah

    ter$adinya ke/atian tingkat sel, di/ana aktivitas listrik otot tidak ada lagi& =tot /en$adi

    kaku& Feno/ena kaku /ayat ini )erta/a sekali ter$adi )ada otot*otot /ata, 4agian

     4elakang leher, rahang 4awah, wa$ah, 4agian de)an leher, dada, a4do/en 4agian atas dan

    terakhir )ada otot tungkai&

    Aki4at kaku /ayat ini seluruh /ayat /en$adi kaku, otot /e/endek dan )ersendian

     )ada /ayat akan terlihat dala/ )osisi sedikit leksi&

    Keadaan ini 4erlangsung sela/a 2 * $a/ )ada /usi/ dingin dan 1 * .6 $a/ )ada

    /usi/ )anas&

    9enye4a4nya adalah otot teta) dala/ keadaan hidrasi oleh karena adanya A(9& "ika

    tidak ada oksigen, /aka A(9 akan terurai dan akhirnya ha4is, sehingga /enye4a4kan

     )enu/)ukan asa/ laktat dan )engga4ungan aktino/iosin )rotein otot&

    .& 9eriode >elaksasi 3ekunder 

    =tot /en$adi relak le/as dan /udah digerakkan& Hal ini ter$adi karena )e/e!ahan

     )rotein, dan tidak /engala/i reaksi se!ara isik /au)un ki/ia& 9roses )e/4usukan $uga

    22

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    23/36

    /ulai ter$adi& 9ada 4e4era)a kasus, kaku /ayat sangat !e)at 4erlangsung sehingga sulit

    /e/4edakan antara relaksasi )ri/er dengan relaksasi sekunder 2,.&

    Faktor*aktor yang Me/)engaruhi Kaku Mayat

    1& Keadaan 8ingkungan& 9ada keadaan yang kering dan dingin, kaku /ayat le4ih la/4at

    ter$adi dan 4erlangsung le4ih la/a di4andingkan )ada lingkungan yang )anas dan

    le/4a4& 9ada kasus di /ana /ayat di/asukkan ke dala/ air dingin, kaku /ayat akan

    !e)at ter$adi dan 4erlangsung le4ih la/a&

    2& Usia& 9ada anak*anak dan orangtua, kaku /ayat le4ih !e)at ter$adi dan 4erlangsung tidak 

    la/a& 9ada 4ayi )re/atur 4iasanya tidak ada kaku /ayat& Kaku /ayat 4aru ta/)at )ada

     4ayi yang lahir /ati teta)i !uku) usia tidak )re/atur

    .& Cara ke/atian& 9ada )asien dengan )enyakit kronis, dan sangat kurus, kaku /ayat !e)at

    ter$adi dan 4erlangsung tidak la/a& 9ada )asien yang /ati /endadak, kaku /ayat la/4at

    ter$adi dan 4erlangsung le4ih la/a&

    & Kondisi otot& (er$adi kaku /ayat le4ih la/4at dan 4erlangsung le4ih la/a )ada kasus di

    /ana otot dala/ keadaan sehat se4elu/ /eninggal, di4andingkan $ika se4elu/

    /eninggal keadaan otot sudah le/ah&

    6. Tanda8tanda kematian setelah selan+ ,aktu &an+ lama9

    Proses Pembusukan

    9eru4ahan warna& 9eru4ahan ini )erta/a kali ta/)at )ada ossa iliaka kanan dan kiri

     4eru)a warna hi$au kekuningan, dise4a4kan oleh )eru4ahan he/oglo4in /en$adi

    sul/ethe/oglo4in&

    9eru4ahan warna ini $uga ta/)ak )ada seluruh a4do/en, 4agian de)an genitalia eksterna,

    dada, wa$ah dan leher& :engan se/akin 4erlalunya waktu /aka warnanya /en$adi se/akin

    ungu&

    "angka waktu /ulai ter$adinya )eru4ahan warna ini adalah 6*12 $a/ )ada /usi/ )anas

    dan 1*. hari )ada /usin dingin& 9eru4ahan warna terse4ut $uga diikuti dengan )e/4engkakan

    /ayat& =tot singter /engala/i relaksasi sehingga urin dan aeses keluar& 8idah $uga ter$ulur&

    #i4ir /ene4al, /ulut /e/4uka dan 4usa ke/erahan 4isa terlihat keluar dari rongga /ulut&

    23

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    24/36

    Mayat 4er4au tidak enak dise4a4kan oleh adanya gas )e/4usukan& ?as ini 4isa

    terku/)ul )ada suatu rongga sehingga /ayat /en$adi tidak /iri) dengan kor4an sewaktu

    /asih hidu)& ?as ini selan$utnya $uga 4isa /e/4entuk le)uhan kulit2

    8e)uhan Kulit 4lister

    Mulai ta/)ak .6 $a/ setelah /eninggal& Kulit ari da)at dengan !uku) /udah dikelu)as&

    :i /ana akan ta/)ak !airan 4erwarna ke/erahan yang sedikit /engandung al4u/in

    "ika )e/4usukan terus 4erlangsung, /aka 4au 4usuk yang ti/4ul akan /enarik lalat

    untuk hingga) )ada /ayat& 8alat /ene/)atkan telurnya )ada /ayat, di /ana dala/ waktu *

    2 $a/ telur akan /enetas /enghasilkan larva*yang sering dise4ut 4elatung& :ala/ waktu *

    ' hari, 4elatung ini lalu /en$adi )u)a, di/ana setelah *' hari ke/udian akan /en$adi lalat

    dewasa& 9ada taha) ini 4agian dari tulang tengkorak /ulai ta/)ak& >ektu/ dan uterus $uga

    ta/)ak dan uterus gravid $uga 4isa /engeluarkan isinya >a/4ut dan kuku dengan /udah

    da)at di!a4ut& #agian )erut dan dada 4isa )e!ah 4erhu4ung 4esarnya tekanan gas yang di

    kandungnya& "ika )e/4usukan terus 4erlangsung, /aka $aringan $aringan /en$adi lunak,

    ra)uh dan 4erwarna ke!oklatan.&

    Adi%osera

    Feno/ena ini ter$adi )ada /ayat yang tidak /engala/i )roses )e/4usukan yang 4iasa&

    Melainkan /engala/i )e/4entukan adi)osera& Adi)osera /eru)akan su4tansi yang /iri)

    se)erti lilin yang lunak, li!in dan warnanya 4ervariasi /ulai dari )utih keruh sa/)ai !oklat

    tua& Adi)osera /engandung asa/ le/ak 4e4as, yang di4entuk /elalui )roses hidrolisa dan

    hidrogenasi setelah ke/atian& Adanya enEi/ 4akteri dan air sangat )enting untuk 

     4erlangsungnya )roses terse4ut& :engan de/ikian, /aka adi)osera 4iasanya ter4entuk )ada

    /ayat yang ter4ena/ dala/ air atau rawa*rawa& 8a/a )e/4entukan adi)osera ini $uga

     4ervariasi, /ulai dari 1 /inggu sa/)ai 10 /inggu& Ke)entingan /edikolegal dari adi)osere

    adalah da)at /enun$ukkan te/)at ke/atian kering, )anas atau te/)at 4asah2&

    Mummifikasi

    Mayat /engala/i )engawetan aki4at )roses )engeringan dan )enyusutan 4agian*4agian

    tu4uh& Kulit /en$adi kering, keras dan /ene/)el )ada tulang kerangka& Mayat /en$adi le4ih

    tahan dari )e/4usukan sehingga /asih $elas /enun$ukkan !iri*!iri

    seseorang&

    24

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    25/36

    Feno/ena ini ter$adi )ada daerah yang )anas dan le/4a4, di /ana /ayat diku4urkan

    tidak 4egitu dala/ dan angin yang )anas selalu 4ertiu) sehingga /e/)er!e)at )engua)an

    !airan tu4uh&

    8a/a ter$adinya /u//iikasi adalah antara 4ulan sa/)ai 4e4era)a tahun& Ke)entingan

    /edikolegal dari /u//ikasi adalah da)at /enun$ukkan te/)at ke/atian kering, )anas

    atau te/)at 4asah6&

    5%(9>

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    26/36

    9erangsangan )ada sinus !aroti!us /enye4a4kan releks vagal yang /enye4a4kan henti

     $antung&

    ;. ;ara kematian %ada kasus jerat

    Cara ke/atian )ada kasus $erat diantaranya adalah

    1& 9e/4unuhan )aling sering&

    9e/4unuhan )ada kasus $eratan strangulation 4y ligature da)at kita $u/)ai )ada

    ke$adianinanti!ide dengan /enggunakan tali )usat, )siko)at yang saling /en$erat,

    dan huku/an /atiEa/an dahulu&

    2& Ke!elakaan

    Ke!elakaan )ada kasus $eratan strangulation 4y ligature da)at kita te/ukan )ada

     4ayi yangter$erat oleh tali )akaian, orang yang 4ersenda gurau dan )e/a4uk& agal

    rele- /en$adi )enye4a4 ke/atian )ada orang yang 4ersenda gurau

    .& #unuh diri&

    #unuh diri )ada kasus $eratan strangulation 4y ligature /ereka lakukan dengan !ara

    /elilitkan tali se!ara 4erulang di/ana satu u$ung diiksasi dan u$ung lainnya ditarik&

    Antara $eratan dan leher /ereka /asukkan tongkat lalu /ereka /e/utar tongkat

    terse4ut

    . $ambaran Post Mortem Penjeratan

    1. Pemeriksaan #uar ena

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    27/36

     )en$eratan(erkadang )ada leher terlihat dua 4uah atau le4ih 4ekas )en$eratan&

    Hal ini /enu$ukan 4ahwa tali di$eratkan ke leher se4anyak dua kali

     4& (anda*tanda Asiksia

    (anda*tanda u/u/ asiksia diantaranya adalah sianosis, kongesti vena dan

    ede/a& 3ering dite/ukan adanya 4uih halus )ada $alan naas&

    !& 8e4a/ Mayat

    8okasi ti/4ulnya le4a/ /ayat tergantung dari )osisi tu4uh kor4an setelah /ati&

    /. Pemeriksaan alam ena

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    28/36

    3e/ua 4enda 4ukti yang dite/ukan agar dikiri/ ke la4oratoriu/ setelah se4elu/nya dia/ankan

    sesuai dengan )rosedur&

    3elan$utnya dokter da)at /e/4erikan )enda)atnya dan /endiskusikannya dengan )enyidik 

    untuk /e/)erkirakan ter$adinya )eristiwa dan /eren!anakan langkah )enyidikan le4ih lan$ut& #ilakor4an /asih hidu) /aka tindakan yang uta/a dan )erta/a 4agi dokter adalah /enyela/atkan

    kor4an dengan teta) /en$aga keutuhan (K9ila kor4an telah /ati, tugas dokter adalah /enegakkan

    diagnosis ke/atian, /e/)erkirakan saat ke/atian, /e/)erkirakan se4a4 ke/atian, /e/)erkirakan

    !ara ke/atian, /ene/ukan dan /enga/ankan 4enda 4ukti 4iologis dan /edis&

    #ila )erlu dokter da)at /elakukan ana/nesa dengan saksi* saksi untuk /enda)atkan

    ga/4aran riwayat /edis kor4an& #er4era)a tindakan da)at /e/)ersulit )enyidikan, se)erti

    /e/egang setia) 4enda di (K9 tan)a sarung tangan, /engganggu 4er!ak darah, /e/4uat $e$ak 4aru,

    atau /e/eriksa sa/4il /erokok& 3aat ke/atiaan di)erkirakan )ada saat itu dengan /e/)erhatikan

     )rinsi)*)rinsi) )eru4ahan tu4uh )as!a /ati&

    Cara ke/atian /e/ang tidak selalu /udah di)erkirakan, sehingga dala/ hal ini )enyidik 

    /enganut aEas 4ahwa segala yang diragukan harus diangga) /engarah ke adanya tindak )idana le4ih

    dahulu se4elu/ nanti da)at di4uktikan ketidak4enarannya& 9e/eriksaan di/ulai dengan /e/4uat

    oto dan sketsa (K9, ter/asuk )en$elasan /engenai letak dan )osisi kor4an, 4enda 4ukti dan interaksi

    lingkungan& Mayat yang dite/ukan di4ungkus dengan )lasti! atau kantung )lasti! khusus untuk 

    /ayat setelah se4elu/nya kedua tangannya di4ungkus )lastik se4atas )ergelangan tangan&

    9e/eriksaan sidik $ari oleh )enyidik da)at dilakukan se4elu/nya&

    #er!ak darah yang dite/ukan di lantai atau di dinding di)eriksa dan dinilai a)akah 4erasal

    dari nadi atau dari vena, $atuh dengan ke!e)atan dari tu4uh yang 4ergerak atau $atuh 4e4as, ka)an

    saat )erlukaannya, dan dihu4ungkan dengan )erkiraan 4agai/ana ter$adinya )eristiwa& #enda 4ukti

    yang dite/ukan da)at 4eru)a )akaian, 4er!ak /ani, 4er!ak darah, ra/4ut, o4at, anak )eluru,

    selongsong )eluru, 4enda yang diduga sen$ata dia/ankan dengan /e/)erlakukannya sesuai )rosedur,

    yaitu di)egang dengan hati*hati serta di/asukan ke dala/ kantong )lastik, tan)a /eninggalkan $e$ak 

    sidik 4aru& #enda 4ukti yang 4ersiat !air di/asukan ke dala/ ta4ung reaksi kering& #enda 4ukti

     4eru)a 4er!ak kering di atas dasar keras harus dikerok dan di/asukan ke dala/ a/)lo) atau kantong

     )lastik, 4er!ak )ada kain dia/4il seluruhya atau 4ila 4endanya 4esar digunting dan di/asukan ke

    dala/ a/)lo) atau kantong )lastik& #enda 4enda keras dia/4il seluruhnya dan di/asukan ke dala/

    kantung )lastik& 3e/ua 4enda 4ukti di atas harus di4eri la4el dengan keterangan tentang $enis 4enda,

    lokasi te/uan, saat te/uan dan keterangan lain yang di)erlukan&

    Mayat dan 4enda 4ukti 4iologis; /edis, ter/asuk o4at atau ra!un, dikiri/kan ke instalasi

    kedokteran orensi! atau ke ru/ah sakit u/u/ sete/)at untuk )e/eriksaan lan$utan& A)a4ila tidak 

    28

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    29/36

    tersedia sarana )e/eriksaan la4oratoriu/ orensi!, 4enda 4ukti da)at dikiri/ ke la4oratoriu/

    ke)olisian atau ke 4agian kedokteran orensik& #enda 4ukti 4ukan 4iologis da)at langsung dikiri/ ke

    la4oratoriu/ !ri/inal; orensik ke)olisian daerah sete/)at& 9erlengka)an yang se4aiknya di4awa

     )ada saat )e/eriksaan di (K9 adalah ka/era, il/ 4erwarna dan hita/*)utih untuk ruangan gela),

    la/)u kilat, la/)u senter, la/)u ultra violet, alat tulis, te/)at /enyi/)an 4arang 4ukti 4eru)a

    a/)lo) atau kantong )lastik, )inset, ska)el, $aru/, tang, ka!a )e/4esar, ther/o/eter re!tal,

    ther/o/eter ruangan, sarung tangan, ka)as, kertas saring serta alat tulis s)idol untuk /e/4er la4el

     )ada 4enda 4ukti&

    Pemeriksaan #aboratorium

    1& 9e/eriksaan darah

    9ada )e/eriksaan darah, )e/eriksaan yang digunakan adalah )e/eriksaan serologis 9ada

     )e/eriksaan kadar arsenik dala/ darah $arang digunakan karena waktu )aruhnya yang sangat

    singkat kira*kira 2 $a/& Kadar arsenik dala/ seru/hanya da)at dideteksi dala/ 4e4era)a $a/

     )erta/a setelah )a$anan

    2&9e/eriksaan urine

    :ala/ urin arsen da)at dite/ukan dala/ waktu ' $a/ setelah di/inu/,dan da)at terus dite/ukan

    hingga 10*12 hari& Untuk /engetahui kera!unan arsenik digunakan )e/eriksaan urine 2 $a/

    se4agai )e/eriksaan yang le4ih akurat& & U$i ko)ro*)oririn urin akan /e/4erikan hasil )ositi&9ada kera!unan akut dan kronis da)at ter$adi )roteinuria, he/oglo4inuria /au)un

    he/aturia&

    .& 9e/eriksaan >a/4ut ke)ala Kadar As dala/ ra/4ut $uga /eru)akan indikator yang !uku) 4aik

    untuk /enilai ter$adinya kara!unan arsen , di !urigai kera!unan 0,7' /g;kg dan Kera!unan akut .0

    /g;kg Kuku Curiga kera!unan 1 /g;kg dan kera!unan akut 0 ug;kg&

    &9e/eriksaan $antung )ada kera!unan akut dan kronis da)at ter$adi gangguan rit/e /au)un

    konduksi $antung

    =isum Et 'e%erteum

    SU'AT PE'MI!TAA! =E'

    Auto)si orensik atau auto)si /ediko*legal dilakukan tehada) /ayat seseorang 4erdasarkan )eraturan

     )erundang*undangan dengan tu$uan '

    a& Me/4antu dala/ hal )enentuan identitas /ayat&

     4& Menentukan se4a4 )asti ke/atian, /e/)erkirakan !ara ke/atian serta /e/)erkirakan saat

    ke/atian&

    29

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    30/36

    !& Mengu/)ulkan serta /engenali 4enda*4enda 4ukti untuk )enentuan identitas 4enda

     )enye4a4 serta identitas )elaku ke$ahatan&

    d& Me/4uat la)oran tertulis yang o4yekti dan 4erdasarkan akta dala/ 4entuk visu/ et

    re)ertu/

    e& Melindungi orang yang tidak 4ersalah dan /e/4antu dala/ )enentuan identitas serta

     )enuntutan terhada) orang yang 4ersalah

    Untuk /elakukan auto)si orensik ini, di)erlukan suatu Surat Permintaan Pemeriksaan 0

    Pembuatan :isum et re%ertum dari yang 4erwenang, dala/ hal ini )ihak )enyidik& 5Ein keluarga

    tidak di)erlukan, 4ahkan a)a4ila ada seseorang yang /enghalang*halangi dilakukannya auto)si

    orensik, yang 4ersangkutan da)at dituntut 4erdasarkan undang*undang yang 4erlaku&

    Visum et repertum  adalah keterangan yang di4uat oleh dokter atas )er/intaan )enyidik yang 4erwenan /engenai hasil )e/eriksaan /edik terhada) /anusia, 4aik hidu) atau /ati atau)un 4agian

    atau diduga 4agian dari tu4uh /anusia, 4erdasarkan keil/uannya dan di4awah su/)ah, untuk 

    ke)entingan )eradilan

    isu/ et re)ertu/ )ada Kasus

    #agian 5l/u Kedokteran Forensik 3u/4er 3ehat

    "alan (an$ung :uren >aya %o 1 "akatra #arat

    "akarta, ' :ese/4er 2012

     %o/or 1066'*3K& 555;1.2;.*+0

    8a/)iran satu sa/)el tersegel

    9erihal Hasil 9e/eriksaan 9e/4edahan

    atas $enaEah (n& :oni

    30

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    31/36

    P'"USTITIA

    isu/ e)ertu/

    @ang 4ertandatangan di4awah ini, Agung Haryanto dokter ahli kedokteran orensik )ada #agian

    Kedokteran Forensik >u/ah 3akit 3u/4er 3ehat, /enerangkan 4ahwa atas )er/intaan tertulis dari

    ke)olisian >esort 9olisi %o& 9ol& :;''6;(K;N5;+0;3erse tertanggal 2 "anuari 2012, /aka )ada

    tanggal li/a :ese/4er tahun dua ri4u tiga 4elas, )ukul se/4ilan lewat tiga )uluh /enit waktu

    indonesia 4agian 4arat, 4erte/)at di ruangan 4edah $enaEah 4agian orensik >u/ah 3akit 3u/4er 

    3ehat telah /elakukan )e/eriksaan atas $enaEah yang /enurut surat )er/intaan terse4ut adalah

     %a/a (n doni

    "enis Kela/in 8aki*laki

    U/ur 2 tahun

    Ke4angsaan 5ndonesia

    Aga/a 5sla/

    9eker$aan #uruh

    Ala/at "alan (an$ung :ukuh >aya %o& 12 $akarta #arat

    Mayat telah diidentiikasi dengan sehelai la4el 4erwarna hi$au dengan /aterai lak /erah serta !a)

    dari kantor ke)olisian, terikat )ada i4u $ari kaki kanan&

    Hasil Pemeriksaan 

    I. Pemeriksaan #uar.

    1& Mayat tidak ter4ungkus&***********************************************************************************2& Mayat 4er)akaian se4agai 4erikut***********************************************************************

    a& #a$u lengan )an$ang 4er4ahan !otton 4erwarna 4iru )olos ukuran M& #a$u

     4erlu/uran darah )ada 4agian dada se4elah kiri& 9ada daerah dada se4elah kiri, 20

    !/ di4awah $ahitan 4ahu dan !/ dari garis )ertengahan terda)at ro4ekan se)an$ang

    10 !/&***********************************************************************************************

     4& !elana )an$ang 4ahan 4erwarna hita/ )olos dengan satu 4uah saku )ada 4agian

     4elakang sisi kanan& )ada saku 4agian 4elakang sisi kanan terda)at do/)et hita/

    kulit 4erisi kartu identitas 35M dan K(9, kartu at/ #CA dan uang se$u/lah >)

    2'0&000,00&*****************************************************************************************!& Celana dala/ 4er4ahan kaos 4erwarna )utih )olos 4erukuran 8&**************************

    31

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    32/36

    .& 9ada $ari /anis tangan kanan terda)at se4entuk !in!in dan loga/ 4erwarna kuning tan)a /ata

    !in!in&******************************************************************************************************

    & Kaku /ayat /asih 4elu/ terda)at )ada seluruh tu4uh, /asih 4isa digerakan& 8e4a/ /ayat

    terda)at )ada 4agian dada, 4erwarna /erah ke4iruan, tidak hilang )ada )enekanan&*************

    '& Mayat adalah seorang laki*laki 4angsa 5ndonesia, u/ur kurang le4ih dua )uluh dela)an tahun,

    kulit 4erwarna sawo /atang, )an$ang 4adan seratus ena/ )uluh li/a senti/eter dan Eakar 

    disunat&*******************************************************************************************************

    6& >a/4ut ke)ala 4erwarna hita/, tu/4uh le4at lurus, )an$ang dua senti/eter Alis 4erwarna

    hita/, tu/4uh le4at& #ulu /ata 4erwarna hita/, tu/4uh lurus, )an$ang ena/ /ili/eter&

    (idak terda)at ku/is dan $enggot&************************************************************************

    7& Kedua kelo)ak /ata tidak ter4uka& (idak ada 4intik )erdarahan di sela)ut lendir /ata&

    3ela)ut 4ening /ata 4erwarna $ernih& (irai /ata 4erwarna hita/***********************************

    & Hidung 4er4entuk 4iasa& Kedua daun telinga 4er4entuk 4iasa&***************************************

    +& :an lu4ang hidung, telinga, /ulut dan lu4ang tu4uh lainnya tidak keluar a)a*a)a***************

    10& Alat kela/in 4er4entuk 4iasa tidak /enun$ukkan kelainan& 8u4ang du4ur 4er4entuk 4iasa

    tidak /enun$ukkan kelainan&******************************************************************************

    11& 9ada tu4uh terda)at luka*luka se4agai 4erikut*********************************************************

    a& 9ada ketiak se4elah kiri, terda)at se4uah luka ter4uka dengan le4ar 10 !/ dan

    kedala/an luka !/, luka ter4uka /elintang dengan sudut luar tu/)ul dan sudut

    dala/ lan!i)****************************************************************************************

     4& 9ada daerah kedua tungkai 4awah terda)at luka ter4uka /elintang se)an$ang 6 !/&

    :asar luka terdiri dri otot*otot dan urat serta tulang&*****************************************

    12& (idak terda)at )atah tulang )ada seluruh ekstre/itas***********************************************

    II. Pemeriksaan dalam 4bedah jenaongga dada se4alah kiri terda)at resa)an darah se4anyak tiga liter& 9aru kanan

    !uku) /enge/4ang dan )aru kiri ta/)ak agak /engun!u)&********************************

    32

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    33/36

    1& :inding rongga )erut ta/)ak li!in, 4erwarna kela4u /engkilat&:ala/ rongga )erut

    tidak terda)at darah /au)un !airan&(irai usus ta/)ak /enutu)i se4agian 4esar usus&**

    1+& 8idah 4erwarna kela4u, )era4aan le/as, tidak terda)at 4ekas tergigit /au)un resa)an

    darah& (onsil tidak /e/4esar dan )ena/)angnya tidak /enun$ukan kelainan&

    Kelen$ar gondok 4erwarna !oklat /erah, tidak /e/4esar dan )ena/)angnya tidak 

    /enun$ukan kelainan, 4erat dua )uluh gra/& *************************************************

    20& #atang tenggorok dan !a4angnya tidak ta/)ak kelainan& ***********************************

    21& Kerongkongan kosong, sela)ut lendirnya 4erwarna )utih&**********************************

    22& 9aru kanan terdiri dari tiga 4aga, 4erwarna kela4u ke/erahan dan )era4aan se)erti

    karet 4usa& 9ena/)angnya ta/)ak agak )u!at dan dari irisan keluar sedikit darah&

    9aru kiri terdiri dari dua 4aga, 4erwarna kela4u ke/erahan dan )era4aan agak kenyal,

    kurang /engandung udara& 9aru kiri ta/)ak agak /engun!u)& #erat )aru kiri tiga

    ratus gra/ dan kanan e/)at ratus gra/& *******************************************************2.& "antung ta/)ak se4esar tin$u kanan /ayat& 3ela)ut luar $antung ta/)ak li!in, tidak 

    terda)at 4intik )erdarahan&

    2& 9ada dinding de)an 4ilik $antung kiri, satu senti/eter se4elah kiri sekat $antung terda)at luka

    /en/4us 4er4entuk lingkaran se)an$ang se/4ilan /ili/eter dengan te)i rata dan terda)at

    anak )eluru 4ersarang )ada otot $antung& 9ada 4ilik $antung se4elah kanan, tidak dite/ukan

    anak )eluru 4ersarang )ada otot $antung 4ilik kanan&**

    2'& Katu) $antung tidak /enun$ukan kelainan& 8ingkaran katu) sera/4i 4ilik kanan se4elas

    senti/eter sedangkan yang kiri se/4ilan senti/eter& 8ingkaran katu) nadi )aru se)an$ang

    ena/ setengah senti/eter dan katu) 4atang nadi se)an$ang ena/ senti/eter& (e4al otot 4ilik 

     $antung kanan e/)at /ili/eter dan yang kiri dua 4elas

    /ili/eter&*******************************************************************************************

    26& =tot )uting !uku) te4al& 9e/4uluh nadi $antung tidak tersu/4at dan dindingnya tidak 

    /ene4al& 3ekat $antung tidak /enun$ukan kelainanerat $antung tiga ratus gra/&******

    27& Hati 4erwarna !oklat, )er/ukaannya rata, te)inya ta$a/ dan )era4aan kenyal )adat&

    9ena/)ang hati 4erwarna /erah !oklat dan ga/4aran hati ta/)ak $elas& #erat hati

    adalah seri4u dua ratus gra/&********************************************************************2& Kandung e/)edu 4erisi !airan 4erwarna hi$au !oklat, sela)ut lendirnya 4erwarna

    hi$au se)erti 4eludru& 3aluran e/)edu tidak /enun$ukan )enyu/4atan&******************

    2+& 8i/)a 4erwarna ungu kela4u, )er/ukaannya keri)ut dan )era4aan le/4ek&

    9ena/)angnya 4erwarna /erah hita/ dengan ga/4aran li/)a $elas& #erat li/)a

    seratus se)uluh gra/& *****************************************************************************

    .0& Kelen$ar liur )erut )an!reas4erwarna )utih kekuningan, )er/ukaan /enun$ukan

     4elah*4elah dan )ena/)angnya tidak /enun$ukan kelainan& #erat kelen$ar liur )erut

    dela)an )uluh li/a gra/& ************************************************************************

    33

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    34/36

    .1& 8a/4ung 4erisi /akanan yang setengah ter!erna terdiri dari nasi dan sayur& 3ela)ut

    lendirnya 4erwarna )utih dan /enun$ukan li)atan yang 4iasa, tidak terda)at kelainan&

    Usus dua 4elas $ari, usus halus, dan usus 4esar tidak /enun$ukan kelainan&**************

    .2& Anak gin$al kanan 4er4entuk tra)esiu/ dan yang kiri 4er4entuk 4ulan sa4it ?a/4aran

    kulit dan su/su/ $elas, tidak /enun$ukan kelainan& #erat anak gin$al kanan dela)an

    gra/ dan yang kiri se/4ilan gra/&*************************************************************

    ..& ?in$al kanan dan kiri 4ersi/)ai le/ak ti)is& 3i/)ai gin$al kanan dan kiri ta/)ak rata

    dan li!in, 4erwarna !oklat dan /udah dile)as& #erat gin$al kanan se/4ilan )uluh

    gra/ dan yang kiri seratus gra/& 9ena/)ang gin$al /enun$ukan ga/4aran yang $elas,

     )iala gin$al dan saluran ke/ih tidak /enun$ukan kelainan&*********************************

    .& Kandung ken!ing 4agian dala/ 4ersih, (ulang tengkorak utuh& 3ela)ut keras otak 

    tidak /enun$ukan kelainan& (idak terda)at )erdarahan di atas /au)un di 4awah

    sela)ut keras otak& 9er/ukaan otak 4esar /enun$ukan ga/4aran lekuk otak yang

     4iasa, terda)at )erdarahan 4erukuran satu senti/eter kali dua senti/eter )ada daerah

    rontal& =tak ke!il dan 4atang otak tidak /enun$ukan )erdarahan 4aik )ada

     )er/ukaan /au)un )ena/)angnya&************************************************************

    .'& 3elan$utnya da)at ditentukan saluran luka )ada dada se4elah kiri sela iga ke yang

     4er$alan lurus, /ene/4us kulit, $aringan 4awah kulit, otot dada kiri, sela iga ke e/)at

    kiri, rongga dada kiri, kandung $antung, 4ilik $antung se4elah kiri,& 9an$ang saluran

    se)uluh senti/eter dan luka te/4ak gores yang /enye4a4kan le!et )ada )undak 

    kanan& ***********************************************************************************************

    Kesim%ulan

    9ada /ayat laki*laki dite/ukan $e$as $erat kain )ada leher dan luka ter4uka )ada ketiak 

    kiri dan luka 4e4era)a luka ter4uka di tungkai 4awah kanan dan kiri aki4at kekerasan 4enda

    ta$a/&*********************************************************************************************************** ***

    8uka )ada )ada ketiak kiri, dan )ada kedua tungkai 4awah /enun$ukan !irri*!iri yang

    sesuai dengan tusukan 4enda tahan 4er/ata satu&***********************************************************

    3e4a4 /ati orang ini adalah /ati le/as karena ada )en$eratan )ada leher dan kekerasan

    ta$a/ )ada ketiak kiri yang /enye4a4kan )utusnya )e/4uluh darah ketiak kiri&**********************

    :e/ikianlah saya uraikan dengan se4enar*4enarnya 4erdasarkan keil/uan saya yang

    se4aik*4aiknya /engingat su/)ah sesuai dengan KUHA9&**********************************************

    :okter yang /e/eriksa,

     

    dr& Agung Haryanto

    34

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    35/36

    KESIMPU#A!

    9ada kasus ini da)at terlihat 4ahwa kor4an /eninggal aki4at kekerasan 4enda ta$a/ atau)un

    asiksia yang di/ana terda)at lilitan kain 4a$u di 4agian leher& Untuk /e/astikanya kita da)at /elihat

     4e4era)a as)ek se)erti as)ek huku/ da/ /edikolegal, serta /elakukan )e/eriksaan tanatologis,

    trau/atologis, olah tk), )e/eriksaan la4oratoriu/, dan /elakukan oto)si untuk inte)retasi te/uan

    sehingga kita da)at /enyi/)ulkan saat /ati dan )enye4a4 ke/atian kor4an&

    A2TA' PUSTAKA

    1& 5dries AM, ($i)to/artono A8& 9enera)an 5l/u Kedokteran Forensik dala/ 9roses

    9enyidikan Cetakan 9erta/a evisi 4agian 9endahuluan& "akarta 3agung 3eto,

    200&

    2& 3ta )enga$ar il/u kedokteran orensik FKU5& G(eknik Auto)si ForensikI& Cetakan ke*&

    "akarta 4agian kedokteran Forensik FKU5, 2000&

    .& 3ta )enga$ar il/u kedokteran orensik FKU5& G9eraturan )erundang*undangan 4idang

    kedokteranI& Cetakan kedua& "akarta 4agian kedokteran erensik FKU5& 1++&& 5dries AM& 9edo/an 5l/u Kedokteran Forensik 4a4 5dentiikasi& "akarta #inaru)a

    Aksara, 2002&

    '& #udyanto A, i4isana , dan 3udiono 3 dkk& G5l/u Kedokteran ForensikI& Cetakan

     )erta/a dan edisi kesatu dan kedua& (e/)at Ke$adian 9erkara& "akarta #agian il/u

    kedokteran orensik FKU5& 1++7& 9g 20.*6&

    6& #udyanto A, i4isana , dan 3udiono 3 dkk& G5l/u Kedokteran ForensikI& Cetakan

     )erta/a dan edisi kesatu dan kedua& (anatologi& "akarta #agian il/u kedokteran orensik 

    FKU5& 1++D1++7& 9g 2'*.6&

    35

  • 8/16/2019 PBL 1 Forensik. Agung

    36/36

    7& #udyanto A, i4isana , dan 3udiono 3 dkk& G5l/u Kedokteran ForensikI& Cetakan

     )erta/a dan edisi kesatu dan kedua& (rau/atologi orensik& "akarta #agian il/u

    kedokteran orensik FKU5& 1++D1++7& 9g .7*'&