7
Pengenalan Terasi A. Jenis Terasi Terasi merupakan produk awetan ikan-ikan atau rebon yang telah diolah melalui proses pemeraman atau fermentasi, penggilingan atau penumbukan dan  penjemuran yang berlangsung selama + 20 hari. Ke dalam produk terasi tersebut ditambahkan garam yang berfungsi sebagai bahan pengawet Terasi yang banyak yang diperdagangkan dipasar, secara umum dapat dibedakan menjadi dua macam berdasarkan bahan bakunya, yaitu terasi udang dan terasi ikan. Terasi udang biasanya memiliki warna cokelat kemerahan, sedangkan terasi ikan berwarna kehitaman dan terasi udang umumnya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan terasi ikan. B. Kandungan Unsur Gizi Terasi Unsur gizi yang terkandung di dalam terasi cukup lengkap dan cukup tinggi. Di samping itu dalam terasi udang terkandung yodium dalam jumlah tinggi yang berasal dari bahan bakunya. II. Langkah Kerja A. Alat dan Bahan 1. Alat -Timbangan -Alat penghancur -Tempat fermentasi -Perangkat penjemuran -Wadah plastic -Kain saring 2.Bahan - Bahan Baku a.Terasi Ikan Beberapa jenis ikan yang sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan terasi ikan adalah ikan Selar gatel (Rembang),Badar/Teri (Krawang) dan sebagainya.Kepala ikan harus dibuang terlebih dahulu sebelum diproses lebih lanjut

Pembuatan Terasi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 1/7

 

Pengenalan Terasi

A. Jenis Terasi

Terasi merupakan produk awetan ikan-ikan atau rebon yang telah diolah

melalui proses pemeraman atau fermentasi, penggilingan atau penumbukan dan penjemuran yang berlangsung selama + 20 hari. Ke dalam produk terasi

tersebut ditambahkan garam yang berfungsi sebagai bahan pengawet

Terasi yang banyak yang diperdagangkan dipasar, secara umum dapat

dibedakan menjadi dua macam berdasarkan bahan bakunya, yaitu terasi udangdan terasi ikan. Terasi udang biasanya memiliki warna cokelat kemerahan,

sedangkan terasi ikan berwarna kehitaman dan terasi udang umumnya memiliki

harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan terasi ikan.

B. Kandungan Unsur Gizi Terasi

Unsur gizi yang terkandung di dalam terasi cukup lengkap dan cukup tinggi.

Di samping itu dalam terasi udang terkandung yodium dalam jumlah tinggi

yang berasal dari bahan bakunya.

II. Langkah Kerja

A. Alat dan Bahan

1. Alat

-Timbangan-Alat penghancur 

-Tempat fermentasi-Perangkat penjemuran

-Wadah plastic

-Kain saring

2.Bahan

- Bahan Baku

a.Terasi Ikan

Beberapa jenis ikan yang sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan

terasi ikan adalah ikan Selar gatel (Rembang),Badar/Teri (Krawang) dan

sebagainya.Kepala ikan harus dibuang terlebih dahulu sebelum diproseslebih lanjut

Page 2: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 2/7

 

 b.Terasi Udang

Adapun bahan baku yang digunakan dalam pembuatan terasi udang adalah

 berupa rebon atau udang kecil dengan ukuran panjang berkisar antara 1 cm – 2,1 cm (membujur), lebar 0,3 cm dengan warna keputihan.

-Bahan pembantu

a.Garam

Pada pembuatan terasi garam memiliki fungsi ganda,yaitu seabagai berikut:-Untuk memantapkan cita rasa terasi yang dihasilkan

-Pada konsentrai 20% ( 200 g/kg bahan baku),garam mampu berperan

sebagai bahan pengawet,namun dalam konsentrasi lebih dari 20% justru akan

menggangu proses fermentasi

 b.Pewarna

Untuk memperbaiki penampilan maka sering dilakukan penambahan bahan

 pewarna buatan dalam terasi.Ke dalam terasi udang sering ditambahkan warnacoklat atau merah, sedangkan ke dalam terasi ikan sering ditambahkan warna

kehitaman (campuan antara warna merah dan hijau).Adapun konsentrasi

 pewarna yang digunakan, disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk menjamin

keselamaan konsumen, sebaiknya digunakan bahan pewarna yang diizinkan penggunaannya oleh pemerintah (SII)

c.Kain Saring atau Daun Pisang

Pada pelaksanaan fermentasi, adonan terasi peru dibagi dalam beberapa

 bagian kecil dan kemudian dibungkus dengan kain saring atau daun pisangyang diiris di beberapa tempat, sehingga adonan tersebut terlindung dari

cemaran debu dan air, sementara aerasi udara tetap dapat berjalan lancar.

B. Cara Pembuatan Terasi

1.Ikan dicuci bersih untuk membuang kotoran dan lumpur yang melekatkemudian ditiriskan

2.Tambahkan garam sebanyak 5% dari berat udang/ikan dan pewarna

sesuai dengan warna yang diinginkan kemudian diaduk rata3.Tempatkan campuran tersebut pada wadah tampah dan ratakan agar 

ketebalannya 1 – 2 cm

4.Jemur sampai setengah kering sambil diaduk selama penjemuran agar 

merata tingkat kekeringannya5.Giling / tumbuk agar halus dan di bentuk adonan gumpalan-gumpalan

tersebut

6.Hasil tumbukan berupa tumbukan-tumbukan bulat dibungkus dengantikar atau daun pisang kering.Biarkan selama satu hari sampai dua hari.

7.Jemur kembali sambil dihancurkan supaya cepat kering. Jika terlalu

kering dapat ditambahkan air.Waktu penjemuran 3 – 4 hari dan kondisidijaga agar tidak terlalu kering

Page 3: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 3/7

 

8.Buat gumpalan-gumpalan kembali dan bungkus dengan daun pisang

kering

9.Simpan selama 1 – 4 minggu, supaya terjadi proses fermentasisampai tercium bau khas terasi

Minggu, 2007 November 18

Cara Membuat Bandeng Presto 

Versi I

Sumber: Tabloid Nova

Bahan:

1/2 kg ikan bandeng, bersihkan

1 sdt ragi instan50 gr serai, memarkan

5 lbr daun salam

500 ml air 

BUMBU HALUS:

15 bh bawang merah

5 siung bawang putih

5 cm kunyit3 cm jahe

8 btr kemiri sangrai

1 1/2 sdm garam

(echa: ketumbar, lengkuas)

BAHAN PELAPIS:

1 btr telur kocok lepas

¼ sdt garam

CARA MEMBUAT:

1. Tata serai dan daun salam di dasar panci presto. Lumuri ikan bandeng dengan setengah

 bagian bumbu halus dan ragi instant, diamkan selama 2 jam.

2. Tambahkan air dalam panci, tutup rapat, nyalakan api, masak sampai tombol pancinaik, lalu kecilkan api, rebus selama 30 menit. Matikan apinya.

3. Setelah tombol panci turun, buka tutupnya, keluarkan ikan bandeng.

4. Celup ikan dalam campuran bahan pelapis, goreng dalam minyak panas hingga

matang.

Untuk 3 potong.

Page 4: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 4/7

 

*****

Versi II

Sumber: Femmy Jaco

Bahan:

1 Ikan Bandeng ukuran sedangBawang putih 5 siung

Bawang merah 3 siung

Ketumbar 1/2 sdtKemiri 6 butir 

Garam secukupnya

Kunyit 2 cmJahe 2 cm

Lengkuas 2 cm

Sereh 2 batangDaun jeruk 3 lembar 

Untuk di panci: daun jeruk, sereh, jahe dan lengkuas yang dimemarkan secukupnya.

Cara Membuat:

- Haluskan bumbu2 (kecuali sereh dan daun jeruk)

- Masukkan sebagian bumbu ke dalam bandeng yang telah dibelah.- Letakkan bandeng di klakat yang berlubang2, susun bandeng dengan cara berselang-

seling (kepala-ekor, ekor-kepala)

- Siapkan panci presto, isi dengan air, jangan melebihi klakat

- Masukkan daun jeruk, sereh, jahe dan lengkuas yang telah dimemarkan. Terakhir masukkan klakat yang berisi bandeng. Tutup alat presto.

- Presto bandeng kurang lebih 1 jam (kalau pakai panci ISA)

Cara Membuat Bandeng PrestoJun 28, '07 11:12 AMfor everyone

 

BANDENG PRESTO

Bahan :

Ikan bandeng 2 ekor, @ 1/2 kg, bersihkan

Ragi instant 1 sdt

Serai 2 batang, memarkan

Page 5: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 5/7

 

Daun salam 5 lembar 

Air 500 ml

Bumbu halus :

Bawang merah 15 butir 

Bawang putih 5 siung

Kunyit 5 cm, bakar, kupas

Jahe 3 cm

Kemiri 8 butir, sangrai

Garam 1 1/2 sdm

Bahan pelapis :

Telur ayam 1 butir, kocok lepas

garam1/4 sdt

Cara membuat :

Atur serai dan daun salam didasar panci presto. Lumuri ikan bandeng

dengan setengah bumbu halus dan ragi instan.

Diamkan selama 2 jam hingga bumbu meresap.

Tambahkan air dalam panci, tutup rapat. Masak bandeng hingga tombol

 panci presto naik.

Kecilkan api, masak kembali selama 30 menit. Matikan api, biarkan

tombol panci turun, buka tutupnya, keluarkan ikan bandeng. Diamkan

hingga dingin.

Celup ikan dalam campuran bahan pelapis, goreng dalam minyak panashingga matang. Angkat.

TIPS MEMILIH BANDENG DAN MEMBUAT PRESTO

Kualitas bandeng Presto tidak lepas dari kesegaran bahan dasar yang digunakan, yaitu

ikan bandeng. Pilihlah bandeng dengan ciri-ciri berikut ini agar bandeng presto nikmat

dan gurih :

Page 6: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 6/7

 

Matanya menonjol dan berwarna jernih

Dagingnya kenyal, jika ditekan menggunakan jari akan kembali ke possisi

semula

Sisiknya masih lengkap dan tidak terdapat memar di bagian badan.

Aroma dagingnya segar khas ikan dan tidak beraroma lumpur.

Kulitnya tidak mudah robek. Dagingnya tidak mudah hancur.

Agar bandeng presto lunak sempurna dan tetap gurih, perhatikan hal-hal berikut :

Bumbui dulu bandeng, barukemudian atur dalam panci presto. Tambahkan

lagi sisa bumbu kedalam panci presto supaya rasa bandeng lebih gurih.

Saat mulai memproses bandeng, pastikan panci dan katup uap tertutup

rapat, sehingga bandeng cepat lunak 

Setelah proses membuat presto selesai, biarkan bandeng tetap dalam panci

hingga uap panasnya hilang.

Jika bandeng presto telah benar dingin, baru lumuri dengan telur kocok 

dan goreng hingga masak.

Met mencoba

Senin, 2 Februari 2009 | 13:31

BISNIS BIOETHANOL

Meraup Keuntungan dari Bisnis Bioethanol

JAKARTA. Gara-gara harga bahan bakar minyak (BBM) melorot, usaha bioethanol tak lagi dilirik. Padahal, potensi bioethanol tak hanya untuk industri bahan bakar semata.

Prospek usaha bioethanol juga tetap bagus untuk bahan baku industri kimia, kosmetik,

kertas serta farmasi.

Mungkin belum banyak yang tahu jika bioethanol pada dasarnya sama saja dengan

alkohol. Namun, bioethanol punya kadar alkohol lebih dari 90% lantaran penyulingannyamenggunakan alat khusus.

Dengan kadar alkohol di atas 90%, maka bioethanol mampu diserap oleh industri sebagai bahan baku. Misalkan saja untuk industri farmasi, bioethanol yang dicampurkan dengan

tisu akan menjadi tisu antiseptik yang digunakan sebelum dokter menyuntik pasiennya.

Untuk industri kosmetik, ethanol digunakan untuk bahan dasar kosmetik pembersih

wajah.

Page 7: Pembuatan Terasi

5/6/2018 Pembuatan Terasi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terasi 7/7

 

"Sayangnya, sampai detik ini, banyak orang mengira bioethanol hanya digunakan untuk 

campuran BBM semata," ujar Fandy Susanto, pemilik PT Mega Makmur Lestari yang

memproduksi bioethanol di Ciawi, Bogor.

Menurut Fandy, proses pembuatan bioethanol terbilang mudah. Untuk bahan bakunya,

Fandy menggunakan tetes tebu (molasses). "Saya tidak menggunakan bahan bakusingkong karena harus menanam dulu kalau mau dapat harga murah," ujarnya.

Untuk satu liter bioethanol, memerlukan sekitar empat kilo molasses. Molasses sendirimerupakan limbah pabrik gula yang bisa didapat dengan harga antara Rp 800 sampai Rp

1200 per kilo.

Empat kilo molasses tersebut kemudian dicampur air sebanyak 16 liter atau dengan

 perbandingan takaran 1 : 4. Lalu, dicampur dengan pupuk urea sebanyak dua gram, pupuk NPK satu gram dan ragi sebanyak empat gram.

Campuran tersebut lantas disimpan dalam wadah tertutup selama tiga hari untuk prosesfermentasi. Wadah tertutup tadi tidak boleh tercampur udara luar. Sehingga selang

 pembuangan gasnya harus dimasukkan ke dalam air.

Setelah tiga hari, hasil fermentasi tersebut dimasak di dalam tungku bernama evaporator.Campuran tersebut bakal menguap di suhu 80 derajat. Uap campuran tadi langsung

disuling di dalam alat bernama destilator yang terhubung dengan evaporator. Uap hasil

sulingan campuran molasses tadi yang kita namakan bioethanol.

Menurut Fandy, saat ini banyak pihak menawarkan mesin pembuat bioethanol yang

terdiri atas evaporator dan destilator untuk skala rumahan dan UKM. Fandy sendiri

membuat mesin tersebut. Harganya mulai dari Rp 50 juta per unit sampai Rp 100 juta per unit. Mesin tersebut dapat memproduksi 50 liter sampai 100 liter bioethanol sekali proses.

Biaya yang diperlukan untuk sekali proses bioethanol tersebut hanya memakan biaya Rp

7.000. Oleh Fandy, produknya dijual dari harga Rp 11.000 sampai Rp 15.000 tergantung

industri mana yang menyerapnya. "Saat ini produk saya laku untuk kompor bioethanol,"ujar Fandy yang saban bulan memproduksi 100 liter bioethanol ini.