81
PENGARUH INTENSITAS MENGIKUTI PEMBELAJARAN BACA TULIS AL-QUR’AN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR AL-QUR’AN HADITS PADA ANAK KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH SIJONO KECAMATAN WARUNGASEM KABUPATEN BATANG TAHUN 2010/2011 SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi Sebagian Tugas dan syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam Ilmu Pendidikan Islam OLEH : NAMA : AINI ZUMAROH NIM : 093911234 FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2011

PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

  • Upload
    lyxuyen

  • View
    227

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

i

PENGARUH INTENSITAS MENGIKUTI PEMBELAJARAN BACA

TULIS AL-QUR’AN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR

AL-QUR’AN HADITS PADA ANAK KELAS IV

MADRASAH IBTIDAIYAH SIJONO KECAMATAN WARUNGASEM

KABUPATEN BATANG TAHUN 2010/2011

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi Sebagian Tugas dan syarat

memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

Ilmu Pendidikan Islam

OLEH :

NAMA : AINI ZUMAROH

NIM : 093911234

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO

SEMARANG

2011

Page 2: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

ii

PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Aini Zumaroh

NIM : 093911234

Jurusan/Program Studi : PGMI

Menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian/karya

saya sendiri, kecuali bagian-bagian tertentu yang dirujuk sumbernya.

Semarang, Januari 2012

Saya yang menyatakan,

AINI ZUMAROH

NIM : 093911234

Page 3: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

iii

PENGESAHAN

Naskah skripsi dengan:

Judul : Pengaruh Intensitas Mengikuti Pembelajaran Baca Tulis Al-

Qur’an Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Al-Qur’an Hadits

Pada Anak Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Sijono Kecamatan

Warungasem Kabupaten Batang Tahun 2010/2011

Nama : Aini Zumaroh

NIM : 093911234

Jurusan : Tarbiyah

Program Studi : PGMI

Telah diujikan dalam sidang munaqasah oleh Dewan Penguji dan dapat diterima sebagai

salah satu syarat memperoleh gelar sarjana dalam Ilmu Pendidikan Agama Islam.

Semarang, 31 Mei 2012

DEWAN PENGUJI

Penguji I, Penguji II,

Ridwan, M.Ag. Drs. H. Darmu’in, M.Ag.

NIP. 19630106 199703 1 001 NIP. 19640424 199303 1 003

Penguji III, Penguji IV,

Dr. Mustofa, M.Ag. Drs. Mahfud Junaidi, M.Ag.

NIP. 19710403 199603 1 002 NIP. 19690320 199803 1 004

Pembimbing,

Dwi Mawanti, M.A.

NIP.

KEMENTERIAN AGAMA R.I.

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO PROGRAM PENINGKATAN KUALIFIKASI SARJANA (S.1) BAGI GURU

MI DAN PAI PADA SEKOLAH MELALUI DUAL MODE SYSTEM Alamat: Jl. Prof. Dr. Hamka (Kampus II) Ngaliyan Telp. 024-7601295 Fax. 761387 Semarang

Page 4: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

iv

NOTA DINAS Semarang, Januari 2012

Kepada

Yth. Dekan IAIN Walisongo

Di Semarang

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan ini diberitahukan bahwa saya telah melakukan bimbingan, arahan, dan

koreksi naskah skripsi dengan :

Judul : Pengaruh Intensitas Mengikuti Pembelajaran Baca Tulis Al-

Qur‟an Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits

Pada Anak Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Sijono Kecamatan

Warungasem Kabupaten Batang Tahun 2010/2011

Nama : Aini Zumaroh

NIM : 093911234

Jurusan : Tarbiyah

Program Studi : PGMI

Saya memandang bahwa naskah skripsi tersebut sudah dapat diajukan kepada

Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo untuk diajukan dalam Sidang Munaqasah.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Pembimbing,

Dwi Mawanti, M.A.

NIP.

Page 5: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

v

MOTTO

Artinya : “Dan bacalah Al Quran itu dengan tartil” (QS. Al-Muzamil: 4)

Artinya : “Mempraktikkan tajwid merupakan kewajiban. Barang siapa membaca

Al-Qur’an dengan tidak bertajwid dia berdosa. Karena dengan

tajwidlah Tuhan menurunkan Al-Qur’an. Dan seterusnya dengan

tajwid pula Al-Qur’an sampai kepada kita”.1

1 Ahmad Syarifuddin, Mendidik Anak Membaca dan Mencintai Al-Qur’an, Jakarta :

Gema Insani, 2004, h. 72.

Page 6: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

vi

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya sederhana ini untuk :

1. Suamiku tercinta yang selalu mendukungku dalam menyelesaikan studi.

2. Anakku yang tersayang.

3. Ayah dan Ibuku tercinta.

4. Semua teman-teman senasip seperjuangan.

Page 7: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

vii

ABSTRAK

Judul : Pengaruh Intensitas Mengikuti Pembelajaran Baca Tulis Al-

Qur‟an Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Al-Qur‟an

Hadits Pada Anak Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Sijono

Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang Tahun 2010/2011

Nama : Aini Zumaroh

NIM : 093911234

Baca tulis al-Qur‟an merupakan pengetahuan dasar untuk lebih memahami

isi kandungan al-Qur‟an khususnya dan memahami Islam umumnya. Karena

syariat Islam sumbernya adalah dari al-Qur‟an dan Hadits yang keduanya

menggunakan bahasa Arab. Al-Qur‟an dan hadits ini dipelajari dalam sebuah mata

pelajaran yaitu Al-Qur‟an Hadits. Baca tulis al-Qur‟an ini diharapkan dapat

mendukung pencapaian target pada mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits tersebut.

Dalam penelitian ini, penulis memaparkan 3 permasalahan antara lain :

Bagaimana pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an yang dilaksanakan di Madrasah

Ibtidaiyah Islamiyah Sijono, bagaimana prestasi belajar siswa bidang studi Al-

Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono, dan bagaimana pengaruh

pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an terhadap prestasi belajar siswa pada mata

pelajaran Al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono. Tujuan

penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an, untuk

mengetahui prestasi belajar siswa bidang studi Al-Qur‟an Hadits, dan untuk

mengetahui bagaimana pengaruh pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an terhadap

prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits di Madrasah

Ibtidaiyah Islamiyah Sijono. Adapun kegunaan dari penelitian ini adalah untuk

memberikan sumbangan yang berupa bahan sumbangan dalam usaha

meningkatkan kegiatan belajar mengajar dan untuk tambahan bahan pustaka.

Adapun metode penelitian ini memerlukan beberapa hal yaitu desain

penelitian dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, variabel dalam skripsi ini

ada 2 yaitu pembelajaran baca tulis al-Qur‟an dan prestasi belajar mata pelajaran

Al-qur‟an Hadits, metode penelitian ini juga memerlukan populasi penelitian

dengan sampel penelitian sebagian siswa Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono

yang berjumlah 24 siswa. Kemudian sumber data yang terdiri dari sumber data

primer dan sumber data sekunder. Di samping itu penulis juga menggunakan

metode pengumpulan data yang terdiri dari metode observasi, metode interview,

metode angket, dan metode dokumentasi. Kemudian mengolah data yang telah di

dapat dengan menggunakan rumus product moment sehingga dapat diketahui hasil

dari penelitian ini.

Dari hasil penelitian secara analisis bahwa pembelajaran baca tulis al-

Qur‟an (btq0 pagi di MII Sijono Warungasem Batang tahun pelajaran 2010-2011

baik. Hal ini dibuktikan dengan presentasi hasil angket siswa dalam kategori baik

sebesar 49,5%. Sedangkan untuk prestasi belajar Al-Qur‟an Hadits siswa kelas IV

MII Sijono Warungasem Batang tahun pelajaran 2010-2011 dikategorikan baik,

karena siswa yang memperoleh nilai baik sebanyak 54,2%. Kamudian dari hasil

Page 8: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

viii

perhitungan dengan rumus product moment dapat di ketahui rxy = 0,738 dengan

koefisien determinasi (R2) = 54,5%. Pada taraf signifikan 5% rtabel = 0,404

sedangkan rxy = 0,738 berarti rxy > rtabel. Dan pada taraf signifikan 1% rtabel = 0,526

sedangkan rxy = 0,738, berarti rxy > rtabel.

Jadi pada taraf signifikan 5% ataupun 1% dapat disimpulkan antara

pembelajaran baca tulis al-Qur‟an (BTQ) pagi terhadap prestasi belajar mata

pelajaran al-Qur‟an Hadits terdapat pengaruh yang signifikan. Jadi hipotesis yang

penulis ajukan diterima yakni bahwa terdapat pengaruh positif antara

pembelajaran baca tulis al-Qur‟an (BTQ) pagi terhadap prestasi belajar mata

pelajaran al-Qur‟an Hadits sisa kelas IV MII Sijono.

Page 9: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

ix

TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Berdasarkan SKB Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan kebudayaan RI

Nomor : 0543 b/U/1987 tertanggal 22 Januari 1988

A. KONSONAN TUNGGAL

Huruf Arab Nama Huruf

Latin Keterangan

Alif - Tidak dilambangkan ا

- Ba‟ B ة

- Ta‟ t ت

Sa‟ S S dengan titik di atas ث

- Jîm J ج

Hâ‟ H H dengan titik di bawah ح

- Khâ‟ Kh خ

- Dâl D د

Zal Ż Z dengan titik di atas ذذ

- Ra‟ R ر

- Za‟ Z ز

- Sîn S ش

- Syîn Sy ش

Sâd S S dengan titik di bawah ص

Dâd D D dengan titik di bawah ض

Tâ‟ T T dengan titik di bawah ط

Zâ‟ Z Z dengan titik di bawah ظ

Ain „ Koma terbalik (apostrof tunggal)„ ع

- Gain G غ

- Fâ‟ F ف

- Qâf Q ق

- Kâf K ك

Page 10: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

x

Huruf Arab Nama Huruf

Latin Keterangan

- Lâm L ل

- Mîm M م

- Nûn N ن

- Wâw W و

- Hâ‟ H ه

. Hamzah ءApostrof lurus miring

(tidak untuk awal kata )

- yâ‟ Y ي

tâ‟ marbutah H Dibaca ah ketika mawquf ة

tâ‟ marbutah H/t .… ةDibaca ah/at ketika mawquf

(terbaca mati)

B. VOKAL PENDEK

Arab Latin Keterangan Contoh

- A Bunyi fathah pendek ا فل

- I Bunyi kasrah pendek ئلــس

- U Bunyi dlammah pendek ا حد

C. VOKAL PANJANG

Arab Latin Keterangan Contoh

مب ن â Bunyi fathah panjang ــــــب / ــــــى

ــــــî Bunyi Kasrah panjang لــــــــــف

اوـــــــمو ن û Bunyi Dlammah panjang ــــــــــو

D. DIFTONG

Arab Latin Keterangan Contoh

ز وم Aw Bunyi fathan diikuti waw … ـــــــو

دــــــم ‟ai Buniy fathan diikuti ya ... ــــــ

Page 11: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xi

E. PEMBAURAN KATA SANDANG TERTENTU

Arab Latin Keterangan Contoh

ةــــالقمر Al Bunyi al Qomariyyah ا ل…

ا ل شAsy-sy…

Bunyi al Syamsiyyah

dengan/diganti huruf

berikutnya

ةــــــالتر ب

و ا ل…

Wal/wasy-sy

Bunyi al qomariyyah/al

Syamsiyyah diawali huruf

hidup adalah tidak terbaca

ةـــو القمر /

ةـــوالشمس

Page 12: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xii

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah yang Maha

Bijaksana lagi Pengasih, karena dengan taufiq dan hidayahNya, penulis dapat

menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Tak lupa Shalawat serta salam semoga

senantiasa tetap tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, keluarga,

sahabat dan para pengikutnya. Amin

Berkat taufik dan petunjuk Illahi Rabbi, penyusun dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan judul “ Pengaruh Intensitas Mengikuti Pembelajaran Baca Tulis

Al-Qur‟an Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits Pada Anak

Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang

Tahun 2010/2011” yang secara akademis menjadi syarat untuk mempeoleh gelar

sarjana S1 dalam Ilmu Pendidikan Islam.

Di samping itu, apa yang telah tersaji ini juga tidak lepas dari bantuan

berbagai pihak, kepadanya kami mengucapkan banyak terima kasih :

1. Prof. DR. Muhibbin, M.Ag., selaku Rektor IAIN Walisongo Semarang.

2. DR. Sujai, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo

Semarang.

3. Dwi Mawanti, M.A., selaku pembimbing yang telah bersedia meluangkan

waktu, tenaga, dan pikirannya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan

dalam penyusunan skripsi ini.

4. Fahrur Rozi, M.Ag., selaku Ketua Jurusan PGMI Fakultas Tarbiyah IAIN

Walisongo Semarang.

5. Mahfud, S.Pd.I., selaku Kepala MI Sijono beserta staff guru dan karyawan

yang telah memberikan izin penelitian dan sudi membantu penulis sehingga

penelitian ini berjalan lancar.

6. Civitas Akademika IAIN Walisongo Semarang.

7. Dan semua pihak yang telah membantu proses penulisan skripsi ini.

Page 13: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xiii

Sungguh kami tidak dapat memberikan balasan apapun, kecuali do‟a

semoga Allah SWT memberikan balasan pahala yang berlipat atas amal kebaikan

yang telah diberikan.

Akhirnya kami menyadari bahwa apa yang telah tersaji dalam penulisan

ini masih jauh dari kesempurnaan. Masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki

dan diperdalam lebih lanjut atau ada hal yang kurang sesuai, karena hanya sebatas

inilah yang dapat penulis sampaikan, maka dengan segala bentuk kritik dan saran

sangat kami harapkan, demi menindak lanjuti pada kajian-kajian yang lebih lanjut.

Semarang, Januari 2012

Penulis

AINI ZUMAROH

NIM : 093911234

Page 14: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................... i

PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................... ii

NOTA PENGESAHAN ................................................................... iii

NOTA PEMBIMBING ..................................................................... iv

MOTTO ......................................................................................... v

PERSEMBAHAN .......................................................................... vi

ABSTRAK ..................................................................................... vii

TRANSLITERASI .......................................................................... ix

KATA PENGANTAR ..................................................................... xii

DAFTAR ISI .................................................................................. xiv

DAFTAR TABEL ........................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR ....................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................... 1

A. Latar Belakang ....................................................... 1

B. Pembatasan Masalah ................................................. 4

C. Rumusan Masalah .................................................... 6

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................. 6

BAB II PEMBELAJARAN BACA TULIS QUR‟AN DAN

PRESTASI BELAJAR AL-QUR‟AN HADITS .................. 6

A. Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an ............................... 6

B. Prestasi Belajar ........................................................ 13

C. Al-Qur‟an Hadits ..................................................... 21

D. Kajian Pustaka ........................................................ 24

E. Kerangka Teoritik .................................................... 25

F. Rumusan Hipotesis .................................................. 28

Page 15: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xv

BAB III METODE PENELITIAN .............................................. 30

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian ................................ 30

B. Populasi dan Sampel ................................................ 30

C. Variabel dan Indikator Penelitian ............................... 31

D. Metode Pengumpulan Data ........................................ 31

E. Metode Analisis Data ............................................... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................. 35

A. Hasil Penelitian ...................................................... 35

B. Pembahasan ............................................................. 46

BAB V PENUTUP .................................................................... 57

A. Kesimpulan ............................................................ 57

B. Saran ..................................................................... 58

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 16: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 : Data Angket Pembelajaran BTQ Pagi ............................ 44

Tabel 4.2 : Nilai Al-Qur‟an Hadits Kelas IV Semester I ................... 45

Tabel 4.3 : Nilai Interval Angket Pembelajaran BTQ Pagi ................ 47

Tabel 4.4 : Hasil Frekuensi Hasil Angket BTQ Pagi ......................... 48

Tabel 4.5 : Nilai Al-Qur‟an Hadits Kelas IV Semester I ................... 48

Tabel 4.6 : Kriteria Penafsiran Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits ....... 49

Tabel 4.7 : Hasil Frekuensi Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits .......... 34

Tabel 4.8 : Korelasi pembelajaran BTQ dan Prestasi Belajar Al-

Qur‟an Hadits ............................................................. 51

Page 17: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Struktur Organisasi MII Sijono Warungasem Batang ........ 36

Page 18: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan pribadi anak dipengaruhi oleh lingkungan tempat

tinggal, lingkungan yang dapat mempengaruhi pribadi anak itu seperti

lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat tempat anak itu berada,

lingkungan anak itu menerima pendidikan dan pengajaran secara formal.

Dalam ketiga lingkungan tersebut anak akan terbentuk lewat pergaulan dan

pendidikan. Apabila pendidikan yang diberikan oleh ketiga lingkungan

tersebut baik maka akan dengan sendirinya anak menjadi manusia yang baik

dan bermanfaat bagi dirinya, masyarakat sekitar, bangsa dan negara. Begitu

juga sebaliknya apabila pendidikan yang diberikan oleh lingkungan itu jelek

maka akan menjadi manusia yang berkepribadian jelek dan tidak berguna,

untuk itu pendidikan agama itu perlu ditanamkan kepada anak baik dalam

lingkungan keluarga, masyarakat, dan lingkungan sekolah dalam rangka

membina mental spiritual sehingga anak akan memiliki kepribadian yang

utuh.

Sesungguhnya Al-Qur'an adalah petunjuk bagi manusia hudan linnasi

membimbing manusia ke jalan yang lurus dan menjadi berita gembira bagi

orang-orang mukmin yang melakukan amal salih, bahkan mereka akan

memperoleh pahala yang sangat besar.

Al-Qur‟an merupakan pedoman hidup bagi manusia. Al-Qur‟an tidak

hanya sebagai sumber ilmu, rumah Al-Qur‟an juga menuntun hidup manusia

agar selamat di dunia dan di akhirat. Kandungan Al-Qur‟an akan senantiasa

menjadi cahaya bagi orang-orang yang beriman, yang selalu mengerjakan

amal saleh dan berbudi pekerti yang luhur karena Al-Qur‟an juga

mengajarkan akhlak atau etika, khususnya etika dalam masyarakat karena

manusia sebagai makhluk sosial akan selalu berinteraksi dengan orang lain.

Oleh karena itu, belajar Al-Qur‟an merupakan kewajiban yang utama bagi

Page 19: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

2

setiap mukmin. Dan belajar Al-Qur‟an hendaklah dari kecil sebagaimana Al-

Qur‟an memerintahkan kepada umat Islam untuk belajar sejak pertama kali

ayat pertama diturunkan kepada Nabi. Al-Qur'an sejak diturunkan kepada

Nabi Muhammad SAW memberikan perhatian serius terhadap ilmu

pengetahuan. Hal ini ditandai oleh semangat membaca yang pertama kali

diajarkan Al-Qur'an cara membaca Al-Qur'an secara baik sesuai dengan

tajwid hukumnya wajib sedangkan mempelajarinya hukumnya sunnah.1

sebagaimana firman Allah yang pertama yang diturunkan-Nya kepada Nabi

Muhammad SAW, Nabi akhir zaman melalui malaikat Jibril sebagaimana

terdapat dalam Al-Qur‟an pada surat Al-Alaq.

(5-1: العلق) 2

Bacalah ! dengan nama Tuhanmu yang Menciptakan, Allah telah

menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah ! dengan nama

Tuhanmu yang Maha Mulya, yang mengajarkan manusia cara menggunakan

pena. Mengajarkan manusia tentang apa-apa yang belum diketahuinya.

Surat Al-Alaq 1-5 mengandung dua perintah utama yang bila

dilaksanakan umat Islam pasti akan sangat maju dalam bidang agama dan

teknologi.

Perintah pertama :

(2-1: العلق)

Artinya : Bacalah dengan nama Tuhanmu yang telah menciptakan. Yang

telah menciptakan manusia dari segumpal darah.

Penjelasan :

Isim adalah nama, bila diperintahkan untuk baca artinya perintah memanggil.

1 T.H. Thalhas dan H. Hasan Basri, MA. Spektrum Saintifika Al-Qur’an, Jakarta, Bela

Kajian Tafsir Al-Qur‟an Pase, 2001 h. xvii 2 Departemen Agama, Al-Qur’an dan Terjemah, Toha Putra, 1999

Page 20: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

3

Membaca isim robbik artinya memanggil nama tuhan berarti menyangkut

dengan nama Tuhan yaitu Al Asmaul Husna.

Dengan demikian tugas utama yang pertama adalah setiap hari harus

membaca Al Asmaul Husna. Waktu dan jumlah dapat diatur sendiri.

Perintah kedua :

Artinya : Bacalah, dan Tuhanmu yang Maha pemurah, Yang mengajar

dengan qolam, Yang mengajar manusia apa yang tidak

diketahuinya.

Penjelasan :

Iqro’ kedua ini, Allah memberi pengetahuan dengan menggunakan qolam

atau pena atau alat tulis. Berarti manusia harus kreatif menciptakan alat tulis

dan dengan alat tulis itulah maka akan meningkat pengetahuan manusia di

segala bidang. Alat tulis mulai dari qolam atau pena, mesin ketik, mesin

cetak, mesin hitung, komputer dan internet. Hasil tulisan berupa buku-buku

karya ilmiah.

Jadi perintah iqro’ kedua ini akan menimbulkan kemajuan teknologi.

Kemajuan teknologi inilah yang dimaksudkan dengan zaman modern.3

Tujuan pembelajaran baca tulis al-Qur‟an diharapkan akan membantu

siswa dalam mempelajari ilmu-ilmu agama yang banyak memakai huruf al-

Qur‟an. Jika siswa tidak dapat membaca dan menulis al-Qur‟an maka siswa

akan mendapat kesulitan yang sangat besar dalam mempelajari ilmu-ilmu

agama yang bersumber al-Qur‟an dan hadits. Dalam hal ini kompetensi dasar

bagi siswa sekolah khususnya Madrasah Ibtidaiyah siswa mampu membaca

al-Qur‟an dengan baik dan benar adalah sangat tepat mendasar dan strategis

karena untuk tercapainya pembelajaran al-Qur‟an hadits dibutuhkan

kemampuan membaca al-Qur‟an.

Dengan demikian belajar membaca dan menulis al-Qur‟an sangat

3 H. Amdjad Al Hafidh, Keistimewaan dan Peranan Al Asmaul Husna di Zaman Modern,

Semarang : Majelis Khidmah Al Asmaa-ul Husna, 2009

Page 21: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

4

diperlukan dan perlu adanya jam tambahan jam pelajaran khusus, karena

untuk dapat membantu anak dalam pelajaran al-Qur‟an hadits.

Oleh sebab itu, apabila dalam lingkungan keluarga yang bertanggung

jawab adalah orang tua, dan di sekolah berarti yang mempengaruhi siswa

dalam rangka pembentukan manusia yang beragama adalah guru.4

Negara Indonesia sangat memperhatikan pendidikan agama, bahkan

yang tidak terpisahkan dari pendidikan nasional, sehingga pelaksanaan

pendidikan agama secara yuridis mempunyai dasar yang cukup kuat baik di

sekolah-sekolah maupun lembaga-lembaga formal lainnya, bahkan sekarang

di sekolah-sekolah baik negeri maupun swasta dari tingkat SD/SMP/SMA

sudah diterapkan pengajaran BTQ (Baca Tulis Qur‟an) khususnya di kota

Pekalongan. Dan kegiatan belajar mengajar baca tulis al-Qur‟an ini harus

diikuti oleh semua siswa yang pelaksanaannya pada jam ke nol.

Atas dasar fenomena di atas, maka peneliti tertarik untuk meneliti

permasalahan tersebut ke dalam penulisan karya ilmiah yang berjudul

“Pengaruh Intensitas Mengikuti Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an

Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits Pada Anak Kelas IV

Madrasah Ibtidaiyah Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang

Tahun 2010/2011”.

Adapun alasan pemilihan judul di atas adalah :

1. Masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca Al-

Qur‟an secara benar. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh BTQ dalam

meningkatkan prestasi belajar Al-Qur‟an.

2. Masih rendahnya prestasi belajar Al-Qur‟an pada siswa. Padahal sudah

ditunjang oleh Pendidikan Agama Islam lainnya.

B. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari kesalahpahaman dan memahami arti penelitian ini

maka peneliti memberikan difinisi masing-masing judul sebagai berikut :

4 Zuhairini dkk, Metodik Pendidikan Agama, Surabaya : Usaha Nasional, 1991, h.20

Page 22: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

5

1. Pengaruh

Pengaruh adalah daya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang, benda)

yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang.5

2. Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an (BTQ)

Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an (BTQ) adalah suatu kegiatan belajar di

mana siswa diharapkan dapat membaca Al-Qur‟an sesuai tajwidnya dan

menulis al-Qur‟an sesuai dengan ilmu yang diajarkan pada tingkatannya.

3. Prestasi

Prestasi berarti hasil atau dikenal dengan istilah “Achievment” dari usaha

yang dilakukan sebelumnya.6

4. Belajar

Belajar adalah suatu bentuk perubahan pada diri seseorang yang

dinyatakan dalam tingkah laku yang baru berkat pengalaman dan

latihan.7

5. Al-Qur‟an Hadits

Al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah adalah salah satu mata

pelajaran PAI yang menekankan pada kemampuan membaca dan menulis

Al-Qur‟an dan hadits dengan benar, serta hafalan terhadap surat-surat

pendek dalam Al-Qur‟an, pengenalan arti atau makna secara sederhana

dari surat-surat pendek tersebut dan hadits-hadits tentang akhlak terpuji

untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari melalui keteladanan dan

pembiasaan.8

Berdasarkan pengertian-pengertian di atas, yang dimaksud dengan judul

skripsi ini adalah bahwa penulis akan membahas tentang pengaruh intensitas

mengikuti pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an terhadap peningkatan prestasi

5 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai

Pustaka Edisi III, 2003, h. 849 6 Drs. Nagalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Bandung, Remaja Rosdakarya, 1996.

h. 84 7 Ibid, h. 84

8 Departemen Agama, Kurikulum 2004, Jarkata : Depag, 2004. h 4

Page 23: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

6

belajar Al-Qur‟an Hadits, sehingga dapat diketahui apakah ada atau tidaknya

pengaruh yang signifikan antara Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ)

terhadap prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits tersebut.

C. Rumusan Masalah

Memperhatikan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dari

penelitian ini adalah :

1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran BTQ pada siswa kelas IV di MI

Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang?

2. Bagaimana prestasi belajar Al-Qur‟an Hadits pada siswa kelas IV di MI

Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang?

3. Bagaimana pengaruh BTQ dalam meningkatkan prestasi belajar Al-

Qur‟an Hadits pada siswa kelas IV di MI Sijono Kecamatan

Warungasem Kabupaten Batang?

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan

Berkaitan dengan beberapa pokok permasalahan di atas maka

penelitian ini bertujuan antara lain :

1. Untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran BTQ pada siswa kelas

IV di MI Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang.

2. Untuk mengetahui prestasi belajar Al-Qur‟an Hadits pada siswa

kelas IV di MI Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang.

3. Untuk mengetahui pengaruh pembelajaran BTQ dalam

meningkatkan prestasi belajar Al-Qur‟an Hadits pada siswa kelas IV

di MI Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang.

2. Manfaat

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Bagi penulis

Penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan atau

pengetahuan tentang pentingnya peranan Baca Tulis Qur‟an (BTQ)

Page 24: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

7

dalam meningkatkan prestasi belajar khususnya mata pelajaran al-

Qur‟an hadits.

b. Bagi MI Sijono

Penelitian ini bermanfaat bagi MI Sijono sebagai pedoman

bagi kepala sekolah dan guru untuk lebih memahami peranan Baca

Tulis Qur‟an (BTQ) dalam meningkatkan prestasi belajar mata

pelajaran al-Qur‟an hadits pada siswa di MI Sijono Kecamatan

Warungasem Kabupaten Batang.

Page 25: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

8

BAB II

PEMBELAJARAN BACA TULIS QUR’AN DAN PRESTASI BELAJAR

AL-QUR’AN HADITS

A. Pembelajaran Baca Tulis Qur’an (BTQ)

1. Pengertian Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an (BTQ)

Pendidikan merupakan elemen yang sangat penting dalam

pembangunan sumber daya manusia (SDM). Oleh karena itu perlu dikelola

secara profesional dan berkualitas.

Kemampuan membaca dan menulis huruf Al-Qur‟an merupakan

dasar bagi anak untuk dapat mengamalkan dan mengajarkan Al-Qur‟an

serta mengamalkan ajaran agama Islam baik untuk dirinya atau untuk

orang lain. Oleh karena itu tuntutan untuk dapat membaca dan menulis

huruf Al-Qur‟an mutlak sangat diperlukan.1 Dalam hadits yang amat

terkenal dinyatakan :

2

Artinya : “Belajarlah Al-Qur’an lalu bacalah. Sesungguhnya

perumpamaan Al-Qur’an bagi orang yang belajar, membaca

dan mengamalkannya, bagaikan wadah yang dipenuhi

minyak kasturi yang semerbak baunya di setiap tempat.”

(HR. Tirmidzi, Al Matjar Al-Rabih : 534 hadits nomor 1102).

Demikian pula dengan kebenaran hadits sebagai dasar kedua bagi

pendidikan Islam, secara umum hadits dipahami sebagai segala sesuatu

yang disandarkan kepada Nabi SAW, baik berupa perkataan, perbuatan,

serta ketetapannya, kepribadian rasul sebagai uswatun khasanah yaitu

1 A. Syarifuddin, Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai Al-Qur'an, Jakarta :

Gema Insani, 2004, h. 39 2 Jalaluddin bin Abdir Rohman, Jamiatus Shaghir Juz 1, Muhtabah dan Al Ihya‟ al Kutub

al Arabiyah Th. 991 H, h. 131

Page 26: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

9

sebagai contoh tauladan yang baik sebagaimana dalam firman Allah SWT

dalam surat Al-Ahzab ayat 21.

Artinya :

“Sesungguhnya Telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan

yang baik bagimu yaitu bagi orang-orang yang mengharap

rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak

menyebut Allah.3

Dengan demikian ayat di atas memberi penjelasan bahwa kita

sebagai umat Nabi Muhammad SAW hendaknya dapat meniru kepribadian

Rasul yaitu sifat uswatun khasanah yang mencerminkan suri tauladan yang

baik.

Untuk mencapai tujuan tersebut berbagai pihak baik pemerintah

maupun masyarakat berusaha untuk meningkatkan dan

menumbuhkembangkan pendidikan yang berorientasi pada Al-Qur‟an

khususnya tentang baca tulis Al-Qur‟an untuk anak usia dini. Dalam hadits

dinyatakan :

4

Artinya :

“Setiap kamu adalah penggembala (pemimpin) dan setiap kamu

pasti akan dimintai pertanggungjawaban dari gembalanya.

Pemimpin adalah penggembala (rakyat) Dia akan dimintai

pertanggungjawaban dari rakyat yang digembalakannya. (HR.

Bukhari dan Muslim).

Dengan partisipasi pemerintah kegiatan mendidik umat dalam baca

3 Departemen Agama, Al-Qur’an dan Terjemah, Semarang : CV Asy-Syifa, 1992, h. 670

4 Jalaludin Abdurrahman bin Abi Bakar, Jamius Shaghir Jilid 2. Muhtabah dan Al Ihya‟ al

Kutub al Arabiyah Th. 991 H, h. 92

Page 27: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

10

tulis Al-Qur‟an akan berjalan dengan baik, tertib berkesinambungan, legal

dan maju. Dengan demikian setiap anak usia dini dapat mahir dalam

membaca dan menulis huruf Al-Qur‟an. Semakin maraknya

penyelenggaraan TPQ, bimbingan TPQ atau lainnya, kesemuanya itu

sangat besar manfaatnya bagi pengembangan sumber daya manusia

khususnya dalam bidang Al-Qur‟an.5

Dasar-dasar pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an diantaranya

sebagai berikut :

a. Firman Allah Surat Al-Muzamil ayat 4

(4: المسمل)

Artinya : “Dan Bacalah Al Qur’an itu dengan tartil/perlahan-lahan.

(QS. Al Muzamil ayat 4)6

b. Hadits Nabi Muhammad SAW

7

Artinya : “Sebaik-baik kalian semua adalah orang yang belajar Al-

Qur’an dan mengajarkannya.

c. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

d. DASK Dinas Pendidikan Kabupaten Batang Tahun 2006 No. 914/12-

2/DASK/2006 tanggal 14 Februari 2006.

Dengan dasar tersebut di atas, kita budayakan kepada anak untuk

lebih dini bisa membaca dan menulis Al-Qur‟an. Setelah pandai membaca

dan menulis, mereka akan mencintai al-Qur‟an kemudian mereka

diharapkan akan mempelajari kandungan al-Qur‟an.

5 Badko BTQ Kabupaten Batang, Panduan Pembelajaran BTQ, Batang, Badko: 2006. h.1

6 DEPAG RI, Al-Qur’an dan Terjemah, Semarang : CV Asy-Syifa, 1992. h. 988

7 Jalaludin Abdurrahman bin Abi Bakar, Jamius Shoghir Jilid 2. Muhtabah dan Al Ihya‟ al

Kutub al Arabiyah Th. 991 H, h. 12

Page 28: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

11

Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ) adalah usaha sadar

untuk menyiapkan peserta didik dalam membaca dan menulis huruf al-

Qur‟an melalui kegiatan bimbingan, pengajaran atau latihan dengan

memperhatikan kebutuhan masyarakat akan pentingnya kemampuan

membaca dan menulis huruf al-Qur‟an untuk dapat meyakini, memahami,

menghayati dan mengamalkan al-Qur‟an sebagai kitab suci agamanya dan

dalam rangka beragama Islam dengan baik dan benar.8

2. Tujuan, Manfaat dan Fungsi Baca Tulis Al-Qur‟an

Tujuan pembelajaran BTQ adalah untuk meningkatkan dan

mempersiapkan sumber daya manusia sejak dini melalui kecakapan dalam

membaca dan menulis huruf al-Qur‟an yang nantinya diharapkan nilai-

nilai al-Qur‟an akan menjadi landasan moral, etika dan spiritual yang

kokoh bagi pelaksanaan pembangunan nasional.

Disamping itu manfaat pembelajaran BTQ di sekolah diantaranya

sebagai berikut :

a. Meningkatkan kualitas Baca Tulis al-Qur‟an

b. Meningkatkan semangat ibadah

c. Membentuk akhlakul karimah

d. Meningkatkan lulusan yang berkualitas

e. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan terhadap al-Qur‟an

Adapun fungsi pembelajaran BTQ adalah sebagai salah satu sarana

untuk mencetak generasi qur‟ani yang beriman, bertakwa dan berakhlak

mulia demi menyongsong masa depan yang gemilang.9

3. Metode-metode Baca Tulis Al-Qur‟an

Prinsip pembelajaran Baca Tulis al-Qur‟an pada dasarnya bisa

dilakukan dengan bermacam-macam metode. Di antaranya metode-metode

itu sebagai berikut :

1. Metode Musyafahah „adu lidah‟

Pertama guru membaca terlebih dahulu, kemudian disusul anak

8 Jalaludin Abdurrahman bin Abi Bakar, Jamius Shoghir Jilid 2, h.3

9 Jalaludin Abdurrahman bin Abi Bakar, Jamius Shoghir Jilid 2, h. 4

Page 29: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

12

atau murid. Dengan metode ini guru dapat menerapkan cara membaca

huruf dengan benar melalui lidahnya. Sedangkan anak dapat melihat

dan menyaksikan langsung praktik keluarnya huruf dari lidah guru

untuk ditirukan.

2. Ardul Qira‟ah atau sorogan atau individual

Yaitu murid membaca di depan guru, sedangkan guru

menyimaknya.

3. Metode Klasikal

Guru-guru mengulang-ulang bacaan, sedangkan anak atau

murid menirukannya kata per kata dan kalimat per kalimat juga secara

berulang-ulang hingga terampil dan benar.10

4. Metode Ceramah

5. Metode Penugasan

6. Metode Tanya jawab.11

4. Materi Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ)

Materi BTQ mengacu pada GBPP baca tulis al-Qur‟an tahun 2002

Departemen Agama dan Silabus Kurikulum Berbasis Kompetensi BTQ

Dinas Pendidikan Kota adalah :

- Membaca kitab Qiroati julid 4

- Membaca Al-Qur‟an dengan bacaan qolqolah, waqaf dan ghunnah

dengan menerapkan dalam ayat Al-Qur‟an.

- Menulis Al-Qur‟an yang bertanda baca.

5. Waktu Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ)

Pembelajaran BTQ dilaksanakan pada jam ke nol selama 45 menit

sebelum jam pertama dimulai yaitu mulai jam 06.30 sampai 07.15 WIB.12

6. Sumber Pembelajaran BTQ

Sumber yang dipergunakan dalam pembelajaran BTQ antara lain

Muskhaf al-Qur‟an, buku panduan BTQ, Qiroati, Kitab Ghorib dan

10

A. Syarifuddin, Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai Al-Qur'an, h. 81 11

A. Syarifuddin, Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai Al-Qur'an, h. 9 12

Badko BTQ Kabupaten Batang, Panduan Pembelajaran BTQ, Batang, Badko: 2006. h.9

Page 30: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

13

tajwid.13

7. Evaluasi dan Penilaian

a. Evaluasi adalah suatu upaya yang dilakukan dalam rangka memperoleh

data tentang perkembangan prubahan-perubahan dan kemajuan anak

didik melalui proses pembelajaran yang mereka alami secara

berkesinambungan dengan menggunakan cara-cara yang efisien dan

efektif.

b. Ruang lingkup evaluasi bersifat menyeluruh yaitu meliputi aspek

pengetahuan (kognitif), aspek sikap dan perilaku anak (afektif), dan

aspek keterampilan (psikomotorik).14

B. Prestasi Belajar

1. Pengertian Prestasi Belajar

Prestasi belajar terdiri dari dua kata yaitu prestasi dan belajar.

Prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan).15

Sedangkan belajar

adalah suatu aktivitas mental yang menghasilkan perubahan-perubahan

dalam pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, dan nilai sikap.

Mengenai definisi belajar akan dikemukakan beberapa pendapat

dari para ahli agar memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang belajar.

a. Menurut Winkel

Belajar adalah suatu aktivitas mental/psikis yang berlangsung

dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan

perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan nilai

sikap perubahan dalam belajar tersebut bersifat relatif dan berbekas.16

b. Menurut Ngalim Purwanto

Bahwa ada beberapa elemen penting yang dapat mencirikan

pengertian tentang belajar, yaitu :

13

Badko BTQ Kabupaten Batang, Panduan Pembelajaran BTQ, h.9 14

Badko BTQ Kabupaten Batang, Panduan Pembelajaran BTQ, h.10 15

WJS. Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka, 1985, h.

768 16

WS. Winkel, Psikologi Pengajaran, Jakarta : PT, Gramedia, h. 36

Page 31: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

14

1) Belajar merupakan suatu perubahan dalam tingkah laku dimanapun

perubahan itu dapat mengarah kepada tingkah laku yang lebih baik

tetapi ada juga kemungkinan mengarah kepada tingkah laku yang

lebih buruk.

2) Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan

atau pengalaman.

3) Untuk dapat disebut belajar maka perubahan ini harus relatif

mantap, harus merupakan akhir dari pada suatu periode yang cukup

panjang.

4) Tingkah laku yang mengalami perubahan karena belajar

menyangkut berbagai aspek kepribadian, baik fisik maupun psikis

seperti perubahan dalam pengertian, pemecahan suatu masalah,

ketrampilan, kecakapan atau sikap.17

c. Menurut Sumadi Suryabrata

Bahwa belajar mengandung tiga unsur pokok yaitu : Pertama,

bahwa belajar itu membawa perubahan, Kedua, bahwa perubahan

tersebut pada intinya adalah didapatkannya kecakapan baru, Ketiga,

perubahan tersebut terjadi karena adanya usaha.18

Dari beberapa definisi para ahli tentang pengertian belajar,

penulis dapat memahami dan menarik kesimpulan sederhana mengenai

pengertian belajar adalah sebagai berikut :

Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat

pengalaman atau latihan secara sadar yang diusahakan oleh indera

manusia sebagai interaksi aktif dengan lingkungannya sehingga hasil

belajar tersebut menghasilkan tingkah laku yang permanen baik positif

atau negatif menyangkut semua aspek kepribadian atau tingkah laku

manusia.

Selanjutnya akan penulis paparkan tentang pengertian prestasi

belajar :

17

Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Bandung : PT. Rosdakarya, 1999, h. 85 18

Sumadi Suryabrata, Psikologi Pendidikan, Jakarta : Rajawali Press, 1999, h. 232

Page 32: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

15

Dalam kamus besar bahasa Indonesia disebutkan, bahwa

prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang

dilambangkan oleh mata pelajaran ditujukan oleh nilai tes yang

diberikan guru.19

Menurut Zakiyah Daradjat, prestasi belajar siswa yang

dituangkan dalam nilai raport hendaklah merupakan akumulasi dari

sekurang-kurangnya tiga aspek penilaian, yaitu aspek kognitif, afektif

dan aspek psikomotorik.20

Aspek kognitif lebih mengarah pada

kemampuan berfikir dan peningkatan intelektual. Aspek afektif

bersangkut paut dengan sikap mental perasaan dan kesadaran siswa.

Aspek psikomotorik bersangkut dengan ketrampilan yang lebih

bersifat praktik dan konkrit.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud

pengertian prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai melalui

proses perubahan tingkah laku dalam diri seseorang yang meliputi

pemahaman, penghayatan, dan hasil dapat dilihat dari nilai yang

tercampur dalam nilai raport.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar

Dalam proses belajar banyak faktor yang dapat mempengaruhi

keberhasilan belajar. M. Dalyono menyebutkan 2 faktor yang dapat

mempengaruhi prestasi belajar, yaitu :

a. Faktor yang terdapat dalam diri anak itu sendiri yang disebut sebagai

faktor individual. Yang termasuk faktor individual adalah faktor

kematangan, kecerdasan, latihan, motivasi dan faktor pribadi.

b. Faktor yang ada di luar individu yang disebut dengan faktor sosial.

Yang termasuk faktor sosial adalah faktor keluarga, guru dan cara

mengajarnya, alat yang dipergunakan dalam proses belajar mengajar

dan kesempatan yang tersedia serta motivasi sosial.

19

Departemen P dan K, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka, 1988, h.

200 20

Zakiyah Daradjat, dkk., Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Jakarta : PT. Bumi

Aksara, 1995, h. 153

Page 33: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

16

Sumadi Suryabrata menggolongkan faktor-faktor yang

mempengaruhi belajar menjadi dua, yaitu :

a. Faktor Intern yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa yang

meliputi :

1) Faktor Fisiologi

Yaitu kondisi fisik yang meliputi pertumbuhan kesehatan jasmani,

keadaan alat-alat indera yang menuju kepada kestabilitas atau

labilitas mental, misal ketenangan batin, kekalutan pikiran dan

lain-lain.

2) Faktor Psikologis

Yaitu kondisi kejiwaan yang meliputi tinggi rendahnya inteligency,

motivasi belajar, sikap dan minat belajar siswa.

b. Faktor Ekstern yaitu faktor yang berasal dari luar diri siswa yang

meliputi :

1) Faktor Non Sosial

Yaitu : faktor-faktor yang berkaitan erat dengan keadaan yang

dapat menunjang atau menghambat keadaan waktu dan tempat,

alat-alat pekerjaan, dan lain-lain.

2) Faktor Sosial

Yaitu : faktor manusia, seseorang yang belajar tidak lepas

hubungannya dengan orang lain yang ada di sekitarnya. Yang

termasuk faktor sosial misal : cara bergaul dengan orang lain, dan

lain-lain yang bukan berasal dari paham diri siswa.

Untuk lebih jelasnya akan kami uraikan dari masing-masing faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar :

a. Faktor Intern, yang termasuk faktor intern antara lain :

1) Kecerdasan

Kecerdasan dapat dibagi menjadi dua bagian, pertama kecerdasan

nyata dan dapat dilihat dari nilai prestasi belajar di sekolah. kedua

adalah kecerdasan potensial yang sering disebut bakat, kecerdasan

ini dapat dikenali dengan pengamatan.

Page 34: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

17

2) Kesehatan Jasmani

Sehat dan tidaknya seseorang dapat mempengaruhi prestasi belajar

karena keadaan tubuh yang sehat merupakan kondisi yang

memungkinkan untuk dapat menangkap apa-apa yang diajarkan

secara aktif.

3) Motivasi

Motivasi merupakan dorongan dan sangat mempengaruhi belajar.

Dalam belajar hendaknya siswa mempunyai motivasi yang kuat

sehingga akan tercapai prestasi yang tinggi.

4) Konsentrasi

Dalam belajar sangat dibutuhkan konsentrasi, baik belajar di

sekolah ataupun belajar di rumah. Tanpa konsentrasi pelajaran

tidak akan terserap dan terolah dalam pikiran.

5) Tekad dan Ambisi

Keinginan yang kuat untuk berhasil dalam belajar, merupakan

modal awal yang nantinya akan sangat berpengaruh pada

kesuksesan belajar.

6) Cara Belajar

Cara belajar sangat berpengaruh pada prestasi belajar, cara belajar

yang efisien dapat menunjang prestasi belajar.

b. Faktor Ekstern, yang termasuk faktor ekstern antara lain :

1) Lingkungan, terdiri dari :

a) Lingkungan Alam

Lingkungan alam sangat berpengaruh pada keberhasilan.

Lingkungan yang bersahabat, sejuk, tenang, damai akan lebih

menunjang keberhasilan.

b) Lingkungan Keluarga

Keluarga mempunyai pengaruh yang sangat besar, keluarga

merupakan lembaga pendidikan yang paling pokok yang

menjadi pribadi anak. Jika pendidikan keluarga sudah kuat

maka dalam kelanjutannya akan menjadi baik tetapi jika

Page 35: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

18

pondasinya jelek maka seterusnya akan jelek. Suasana rumah

yang tenang, keadaan ekonomi yang mapan serta adanya

dorongan dari orang tua terhadap aktivitas belajar sangat

berpengaruh pada pencapaian prestasi yang tinggi.

c) Lingkungan Masyarakat

Pergaulan anak dengan lingkungan masyarakat sangat besar

pengaruhnya. Keadaan masyarakat juga menentukan prestasi

belajar. Bila di sekitar tempat tinggal keadaan masyarakatnya

terdiri dari orang-orang yang berpendidikan dan moralnya baik,

maka hal ini akan mendorong anak lebih giat belajar begitu

juga sebaliknya.

2) Sekolah, terdiri dari :

Sekolah merupakan satu kesatuan sistem di mana dari setiap

komponennya akan sangat mempengaruhi prestasi belajar

siswanya, yang termasuk dalam komponen tersebut antara lain :

gedung, sarana dan prasarana, kurikulum, organisasi sekolah, dan

lain-lain.21

3. Dasar yang membangun Prestasi Belajar

Dalam pelaksanaan kegiatan belajar pendidikan agama Islam

diperlukan dasar sebagai acuan dan landasan guna tercapainya tujuan

belajar. Tanpa adanya dasar yang kuat sebagai acuan dan landasan guna

tercapainya tujuan dan sebagai pondasi maka dalam pencapaian tujuan pun

akan sulit tercapai. Ada tiga dasar penting yang berkaitan dengan belajar

yaitu : dilihat dari segi warga negara, dari segi agama, dan dari segi

anggota masyarakat.

Dari segi warga negara bahwa belajar merupakan hak bagi setiap

warga negara Indonesia, hal ini dinyatakan dalam UUD 1945 Bab XIII

pasal 31 ayat 1 dan 2 yang berbunyi :

Pasal 1 : Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran.

21

M. Dalyono, Psikologi Pendidikan, Jakarta : PT. Rineka Cipta, Cet. 2001, h. 55-60

Page 36: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

19

Pasal 2 : Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan sistem

pengajaran nasional yang dianut dengan undang-undang.

Wujud nyata dari pemerintah tentang hak warga negara untuk

merasakan pendidikan salah satunya adalah program wajib belajar 9 tahun.

Jadi setiap warga negara setidak-tidaknya dapat merasakan pendidikan

dari tingkat dasar sampai tingkat lanjutan pertama.

Dari segi agama bahwa belajar merupakan perintah Allah, realsisai

perintah untuk belajar ini manusia dikaruniai akal untuk berfikir yang pada

akhirnya diperoleh ilmu pengetahuan.

Sebagaimana firman Allah :

Artinya : “Bacalah, dan Tuhanmulah yang paling mulia yang mengajar

manusia dengan perantara kalam. Dia mengajarkan kepada

manusia apa yang belum diketahui”. (QS. Al-Alaq : 3-5)22

Dari ayat di atas dapat dijabarkan bahwa setiap manusia mendapat

perintah membaca, dalam hal ini bukan berarti membaca secara tekstual,

tetapi diperintahkan untuk membaca ayat-ayat al-Qur‟an Allah yang

berupa alam semesta ini dan dengan akalnya manusia bisa berfikir

sehingga dapat tercipta ilmu pengetahuan.

Sedang dilihat dari segi sosial mensyaratkan bahwa pendidikan

bukan hanya berarti pewarisan nilai-nilai budaya berupa kecerdasan dan

keterampilan tetapi juga berarti pengembangan potensi-potensi individu itu

sendiri dan selanjutnya untuk kebahagiaan masyarakat.

Dengan demikian ketiga dasar tersebut di atas merupakan suatu

landasan dalam pelaksanaan kegiatan belajar yang kesemuanya menuju

satu tujuan yaitu untuk menciptakan kesejahteraan manusia sehingga

tercapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.

22

Depag RI, Al-Qur’an dan Terjemah, h. 1079

Page 37: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

20

4. Upaya Peningkatan Prestasi Belajar

Upaya meningkatkan prestasi belajar dapat dilakukan dengan :

a. Memberikan motivasi belajar kepada siswa, dengan cara :

1) Memberikan dorongan kepada siswa untuk belajar (menjelaskan

pentingnya belajar bagi kehidupan sehari-hari).

2) Menjelaskan secara kongkret kepada siswa apa yang dapat dilakukan

pada akhir pengajaran.

3) Memberikan ganjaran (hadiah/reward) terhadap prestasi yang telah

dicapai sehingga dapat merangsang untuk mencapai prestasi yang

lebih baik. Hadiah/reward dapat berupa pujian, angka/nilai,

pemberian tanda bintang, atau berupa benda.

4) Membentuk kebiasaan belajar yang baik.23

b. Menciptakan kondisi belajar yang kondusif dan menyenangkan dengan

penggunaan metode belajar yang bervariasi.

c. Mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar dengan pendekatan

CTL, CBSA, atau PAKEM.

d. Memahami siswa secara individual maupun kelompok.

e. Memberikan kesempatan yang memadai agar setiap siswa dapat belajar

sesuai dengan kemampuannya.24

f. Membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar.

g. Menilai keberhasilan setiap langkah yang telah dilakukan.

h. Memberikan kritik dengan senyuman. Jangan siswa mendapat kesan,

bahwa guru marah kepadanya, tetapi hanya kecewa atas hasil

pekerjaannya atau perbuatannya. ”To motivate a child is to arrange

conditions so that he wants to do what he is capable of doing”.25

23

Abu Ahmadi, Widodo Supriyono, Psikologi Belajar, Jakarta : Rineka Cipta, 1991, h.

107 24

Abu Ahmadi, Widodo Supriyono, Psikologi Belajar, 25

Nasution, Didaktik Asas-asas Mengajar, Jakarta : Bumi Aksara, 2000, h. 83

Page 38: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

21

C. Al-Qur’an Hadits

1. Pengertian Mata Pelajaran Al-Qur‟an Hadits

Mata pelajaran al-Qur‟an Hadits adalah bagian dari mata pelajaran

pendidikan agama Islam pada Madrasah Ibtidaiyah yang dimaksudkan

untuk memberikan motivasi, bimbingan, pemahaman, kemampuan dan

penghayatan terhadap isi yang terkandung dalam al-Qur‟an dan Hadits

sehingga manifestasi iman dan takwa kepada Allah SWT.26

Sedangkan menurut standar kompetensi lulusan dan standar isi

pendidikan agama Islam dan bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah tahun

2008. Mata pelajaran al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah adalah

salah satu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang menekankan pada

kemampuan membaca dan menulis al-Qur‟an Hadits dengan benar, serta

hafal terhadap surat-surat pendek dalam al-Qur‟an, pengenalan arti atau

makna secara sederhana dari surat-surat pendek tersebut dan hadits-hadits

tentang akhlak terpuji untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari

melalui keteladanan dan pembiasaan.27

2. Ruang Lingkup Materi Pelajaran Al-Qur‟an Hadits

Ruang lingkup pengajaran al-Qur‟an Hadits di Madrasah

Ibtidaiyah meliputi :

1) Pengetahuan dasar membaca dan menulis al-Qur‟an

2) Hafalan surat-surat pendek

3) Pemahaman kandungan surat-surat pendek

4) Hadits-hadits tentang kebersihan, niat, menghormati orang tua,

persaudaraan, silaturrahim, takwa, menyayangi anak yatim, shalat

berjamaah, ciri-ciri orang munafik dan amal shaleh.28

3. Tujuan dan Fungsi Al-Qur‟an Hadits

a. Tujuan

Pembelajaran al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah

bertujuan untuk memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik

26

Departemen Agama, Kurikulum 2004, Jakarta, 2004, h. 4 27

Departemen Agama, Kurikulum 2006, Jakarta, 2006, h. 7 28

Departemen Agama, Kurikulum 2006, h. 5

Page 39: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

22

dalam membaca, menulis, membiasakan dan menggemari al-Qur‟an

dan hadits serta menanamkan pengertian, pemahaman, penghayatan isi

kandungan ayat-ayat al-Qur‟an hadits untuk mendorong, membina dan

membimbing akhlak dan perilaku peserta didik agar berpedoman

kepada dan sesuai dengan isi kandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan

hadits. 29

b. Fungsi

Mata pelajaran al-Qur‟an hadits pada Madrasah Ibtidaiyah

berfungsi :

1) Menumbuhkembangkan kemampuan peserta didik membaca dan

menulis al-Qur‟an dan hadits.

2) Mendorong, membimbing dan membina kemauan dan kegemaran

untuk membaca al-Qur‟an dan hadits.

3) Menanamkan pengertian, pemahaman, penghayatan dan

pengamalan kandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan hadits dalam

perilaku peserta didik sehari-hari.

4) Memberikan bekal pengetahuan untuk mengikuti pendidikan pada

jenjang yang setingkat lebih tinggi (MTs).30

4. Metode Pembelajaran Al-Qur‟an Hadits

Seperti halnya pendekatan, metode atau cara pembelajaran dalam

mata pelajaran pendidikan agama Islam khususnya al-Qur‟an hadits juga

termasuk salah satu hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan proses

belajar mengajar. Setiap guru diharapkan dapat menggunakan metode

pembelajaran secara variatif mengingat tidak ada satu metode yang paling

baik, juga tidak ada metode yang jelek. Baik atau tidaknya metode

pembelajaran sangat tergantung kepada kemampuan guru dalam

mencocokkan antara metode yang digunakan dengan materi pelajaran itu

sendiri.

Beberapa metode yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar

29

Departemen Agama, Kurikulum 2006, h. 4 30

Departemen Agama, Kurikulum 2006, h. 4

Page 40: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

23

pendidikan agama Islam (PAI) khususnya mata pelajaran al-Qur‟an Hadits

adalah sebagai berikut :

a. Metode Ceramah

b. Metode Tanya jawab

c. Metode Diskusi

d. Metode Latihan siap

e. Metode Demonstrasi dan Eksperimen

f. Metode Pemberian Tugas Belajar

g. Metode Karya wisata

h. Metode Kerja Kelompok.

i. Metode Sosio Drama dan Bermain Peran

j. Metode sistem Beregu (team teaching)

k. Metode Pemecahan Masalah (problem solving) 31

Sedangkan metode yang biasa dilaksanakan pada pembelajaran

mata pelajaran al-Qur‟an Hadits adalah sebagai berikut :

a. Metode Ceramah

b. Metode Tanya jawab

c. Metode Diskusi

d. Metode Latihan siap

e. Metode Pemberian Tugas Belajar

Adapun maksud dari metode-metode di atas adalah :

a. Metode Ceramah yaitu cara menyampaiakan suatu pelajaran tertentu

dengan jalan penuturan secara lisan kepada anak didik atau khalayak

ramai.32

b. Metode Tanya jawab adalah suatu cara menyajikan materi pelajaran

dengan jalan guru mengajukan suatu pertanyaan-pertanyaan kepada

siswa untuk dijawab, bisa pula diatur pertanyaan-pertanyaan siswa lalu

31

H. Zuahairini, dkk, Metodologi Pendidikan Agama, Solo : Ramadhani, 1993, h. 74 -91 32

H. Tayar Yusuf, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab.

Jakarta : Raja Grafindo, 1997. h. 41

Page 41: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

24

dijawab siswa lainnya. 33

c. Metode Diskusi yaitu salah satu cara yang dapat digunakan dalam

menyelesaikan masalah, yang mungkin menyangkut kepentingan

bersama, dengan jalan musyawarah untuk mufakat, memperluas

pengetahuan dan cakrawala pemikiran. 34

d. Metode Latihan siap yaitu agar pengetahuan siswa dan kecakapan

tertentu dapat menjadi miliknya, dan betul-betul dikuasai siswa.

Dengan kata lain metode latihan siap adalah suatu cara menyajikan

bahan pelajaran dengan jalan/cara melatih siswa agar menguasai

pelajaran dan terampil dalam melaksanakan tugas latihan yang

diberikan. 35

e. Metode pemberian tugas (resitasi) yaitu guru menyajikan bahan

pelajaran dengan cara memberikan tugas kepada siswa untuk

dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan kesadaran. 36

D. Kajian Pustaka

Penelitian tentang Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ) yang peneliti temukan

untuk bahan kajian diantaranya : skripsi milik mahasiswa Sekolah Tinggi

Agama Islam Pekalongan yaitu penelitian yang dilakukan oleh Rinaliana

dengan judul “Pengaruh Pengajaran Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ) di SMAN 3

Pekalongan terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Tahun

Pelajaran 2007/2008”. Adapun hasil penelitian ini berisi tentang adanya

pengaruh Baca Tulis Qur‟an (BTQ) terhadap prestasi belajar pendidikan

agama Islam, sehingga diharapkan agar siswa dapat membaca al-Qur‟an

secara baik dan benar.

Selain itu skripsi milik mahasiswa Universitas Wahid Hasyim

33

H. Tayar Yusuf, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, h.

61 34

H. Tayar Yusuf, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, h.

44 35

H. Tayar Yusuf, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, h.

55 36

H. Tayar Yusuf, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, h.

67

Page 42: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

25

Semarang yaitu Maisaroh yang berjudul “Peranan Baca Tulis Al-Qur‟an

(BTQ) dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits pada Siswa

KElas IV di Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah Duwet Kecamatan Pekalongan

Selatan Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2008/2009” menyimpulkan bahwa

Baca Tulis Al-Qur‟an merupakan salah satu aspek yang mempunyai peranan

penting dalam rangka peningkatan prestasi belajar pada mata pelajaran Al-

Qur‟an Hadits di MI Salafiyah Duwet Kecamatan Pekalongan Selatan Kota

Pekalongan Tahun 2008/2009.

Skripsi yang penulis susun berbeda dengan skripsi yang telah ada,

skripsi ini membahas tentang ada atau tidaknya dan seberapa besar pengaruh

pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ) terhadap peningkatan prestasi

belajar siswa pada salah satu mata pelajaran agama saja yaitu al-Qur‟an

Hadits.

E. Kerangka Teoritik

Al-Qur‟an sebagai sumber agama Islam. Membaca al-Qur‟an baik

mengetahui artinya ataupun tidak adalah termasuk ibadah, amal saleh dan

memberi rahmat serta manfaat bagi yang melakukannya.

Setiap mukmin yang mempercayai al-Qur‟an mempunyai kewajiban

dan tanggung jawab terhadap kitab sucinya itu yaitu mempelajari dan

mengajarkan. Belajar dan mengajarkan al-Qur‟an adalah kewajiban yang suci

lagi mulia, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW

Artinya : Sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar al-Qur’an dan

mengajarkannya.

Belajar al-Qur‟an dapat dibagi kepada beberapa tingkatan, yaitu :

a. Belajar membacanya sampai lancar dan baik sesuai kaidah-kaidah yang

berlaku dalam qiroat dan tajwid.

b. Belajar arti dan maksudnya sampai mengerti akan maksud-maksud yang

terkandung di dalamnya.

Page 43: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

26

c. Belajar menghafal di luar kepala.

Mambaca al-Qur‟an dan menulis al-Qur‟an sangat indah bila

dilakukan pada waktu kecil dan muda sebab jiwa anak masih suci, bersih

fikiran, ingatannya masih kuat, dan semangat belajarnya sangat besar.

Pengajaran al-Qur‟an di waktu kecil akan menyebabkan tertanamnya

keimanan yang mendalam dan menjadikan dasar bagi perkembangan jiwa

anak di masa mendatang.

Pengajaran baca tulis al-Qur‟an sangat mempengaruhi prestasi belajar

siswa pada pelajaran pendidikan agama Islam karena dengan adanya

pengajaran BTQ akan melatih siswa dan menambah pengetahuan siswa akan

ilmu yang menunjang pelajaran al-Qur‟an hadits.

Karena dasar yang menjadi acuan pendidikan agama Islam hendaknya

merupakan sumber nilai kebenaran dan kekuatan yang dapat mengutamakan

peserta didik ke arah pencapaian pendidikan. Oleh karena itu, dasar yang

terpenting dari pendidikan agama Islam adalah al-Qur‟an dan sunah

Rasulullah (hadits).

Menetapkan al-Qur‟an dan hadits sebagai pendidikan agama Islam

bukan hanya dipandang sebagai kebenaran yang didasarkan pada keimanan

semata. Namun justru karena kebenaran yang terdapat dalam kedua dasar

tersebut dapat diterima oleh nalar manusia dan dapat dibuktikan dalam

sejaran atau pengalaman kemanusiaan. Allah berfirman dalam surat al-

Baqarah ayat 2 :

Artinya : Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi

mereka yang bertaqwa.37

Dan juga firman Allah surat Al Hijr ayat 9

Artinya : Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan

37

Depag RI, Al-Qur’an dan Terjemah, Semarang : CV. Asy-Syifa, 1992, hlm.8

Page 44: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

27

Sesungguhnya kami benar-benar memeliharanya.38

Kedua ayat di atas memberikan jaminan tentang kesucian dan

kemurnian al-Qur‟an selama-lamanya, baik dalam pembinaan aspek

kehidupan spiritual maupun aspek sosial budaya dan pendidikan.

Pengertian prestasi belajar adalah hasil yang dicapai murid atas

penguasaan materi ilmu pengetahuan yang telah dipelajari yang berbentuk

raport dan rangking dalam kelas.

Prestasi belajar juga bisa didefinisikan dengan adanya perubahan

tingkah laku siswa setelah menyelesaikan proses pembelajaran tertentu, di

mana bukti keberhasilan itu dapat berupa nilai atau angka yang ada dalam

buku raport siswa dan keberhasilan siswa dalam belajar dapat diketahui

setelah dilakukan penilaian terhadap evaluasi yang dilakukan melalui tes.

BTQ merupakan salah satu mata pelajaran yang ada di madrasah.

BTQ sebagai pelajaran mulok (muatan lokal) diharapkan mampu

menciptakan generasi. Generasi yang pandai dalam membaca dan menulis al-

Qur‟an. BTQ adalah suatu singkatan dari “Baca Tulis Qur‟an”.

“Membaca” dalam aneka maknanya adalah syarat pertama dan utama

pengembangan ilmu dan teknologi serta syarat utama membangun peradaban

ilmu baik yang kasbi (acquired knowledge) maupun yang laduni (abadi,

perennial) tidak dapat tercapai tanpa terlebih dahulu melakukan Qiraat

bacaan dalam artian yang luas.

Bersama dengan seruan membaca, wahyu pertama di muka juga

memadukan perintah menulis, yang tersirat dari kata “al qalam” “pena”.

Demikian pakar tafsir kontemporer memahami kata “qalam” sebagai segala

macam alat tulis menulis sampai kepada media-media tulis dan cetak yang

canggih. Anjuran menulis ini ditegaskan pada wahyu yang turun menyusul

wahyu perdana itu.

38

Depag RI, Al-Qur’an dan Terjemah, hlm. 391

Page 45: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

28

"Nun, demi pena dan apa yang mereka tuliskan. (Al-Qalam : 1)39

Al-Qur‟an sendiri diberikan nama Al-Kitab yang berarti “tulisan yang tercatat

dalam lembaran”. Tersirat dari sini pentingnya menulis disamping membaca.

Perintah iqro’ mendorong agar umat manusia berfikir dan bertafakur

mempergunakan potensi akalnya. Sementara kata “al-qalam” menyeru

mereka untuk menulis dan mencatat (mengikat makna dan memonumenkan

gagasan). Bisa dibayangkan bila ayat-ayat tersebut turun pada masyarakat

yang tidak pandai membaca dan menulis (ummah ummiyah). Dari seruan ini

lahir revolusi di masyarakat. Mereka menjadi gemar menulis dan mengkaji

apa saja, ayat-ayat kauniyah, lebih-lebih ayat-ayat al-Qur‟an.40

Al-Qur‟an Hadits merupakan mata pelajaran yang diberikan di

madrasah saja. Al-Qur‟an Hadits dianggap sebagai salah satu mata pelajaran

yang penting bagi siswa-siswi. Adanya mata pelajaran al-Qur‟an Hadits

diharapkan siswa mampu membaca, memahami dan mengamalkan al-Qur‟an.

Karena al-Qur‟an merupakan penyempurna dan penjelasan-penjelasan amalan

bagi umat Islam yang bersumber pada ketetapan Rasulullah SAW.

Dari uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pelajaran BTQ

mempunyai peranan dalam meningkatkan prestasi belajar al-Qur‟an Hadits,

karena siswa akan mampu menguasai atau memahami pelajaran al-Qur‟an

hadits jika dia bisa membaca dan menulis al-Qur‟an (BTQ)

F. Rumusan Hipotesis

Hipotesa berasal dari “hipo” artinya “di bawah” dan “tesis” artinya

“kebenaran”. Secara keseluruhan “hipot” berarti “di bawah kebenaran”.

Kebenaran yang masih berada di bawah (belum tentu benar) dan baru dapat

diangkat menjadi suatu kebenaran jika memang telah disertai dengan bukti-

bukti.41

39

Depag RI, Al-Qur’an dan Terjemah, Semarang : CV. Asy-Syifa, 1992 40

Ahmad Syaifuddin, Mendidik Anak Membaca, Menulis, dan MencintaiAl-Qur’an, Gema

Insani, 2006, hlm. 21 41

Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, Jakarta, Rineka Cipta 2005. hlm. 45

Page 46: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

29

Sebagai dugaan awal berdasarkan teori yang ada, peneliti mengajukan

hipotesis “ada pengaruh BTQ terhadap peningkatan prestasi belajar Al-

Qur‟an Hadits di MI Sijono Kecamatan Warungasem Kabuaten Batang.

Page 47: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

30

BAB III

METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam

mengumpulkan data penelitiannya. Adapun metode yang penulis gunakan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut :

A. Jenis dan Pendekatan penelitian

Jenis penelitian dikategorikan penelitian lapangan (field research) yaitu

penelitian yang dilakukan di kancah atau medan terjadinya gejala.1 penelitian

ini menggunakan metode korelasi yaitu metode dengan menghubungkan

antara variabel yang dipilih dan dijelaskan dan bertujuan untuk meneliti

sejauh mana variabel pada suatu faktor berkaitan dengan variabel yang lain.2

Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kuantitatif yang menekankan analisisnya pada data-data numerikal (angka-

angka) yang diolah dengan metode statistika.3

B. Populasi dan Sampel

Populasi adalah jumlah dari objek penelitian dan merupakan batas dari

sejumlah individu yang paling sedikit mempunyai sifat sama.4

sedangkan

sampel adalah kelompok kecil dari populasi yang secara nyata kita teliti dan

tarik kesimpulan daripadanya.5 Adapun populasi yang dimaksud dalam

penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 24 siswa dan

siswi.

1 M. Iqbal Hasan, Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya, Jakarta,

Ghalia Indonesia, 2002. hlm. 11 2 Iqbal Hasan, Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya, hlm.23

3 Syaifuddin Azwar, Metode Penelitian, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2004. hlm.5

4 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : Rineka

Cipta, 1998, hlm.117 5 Nana Syaodin Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung, PT Remaja

Rosdakarya, 2007. hlm.250

Page 48: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

31

C. Variabel dan Indikator Penelitian

Variabel penelitian adalah konsep yang mempunyai variasi nilai atau

pengelompokan yang logis dari dua atribut atau lebih.6 Adapun yang menjadi

variabel dalam penelitian ini adalah :

1. Variabel bebas atau pengaruh atau independen

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi

penyebab bagi variabel lain.7 Variabel bebas dalam penelitian ini adalah

peranan Baca Tulis Qur‟an (BTQ) dengan indikator sebagai berikut :

a) Pelaksanaan Baca Tulis Qur‟an (BTQ) pagi di MI Sijono.

b) Metode yang digunakan dalam pembelajaran Baca Tulis Qur‟an (BTQ).

2. Variabel terikat atau terpengaruh atau dependen

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau disebabkan oleh

variabel lain.8 Variabel terikat dalam penelitian ini adalah prestasi belajar,

dengan indikator nilai raport yang diperoleh dari nilai tugas siswa, nilai

formatif dan nilai ulangan mid semester dan nilai semester.

D. Metode Pengumpulan Data

1. Observasi

Metode observasi adalah pengamatan-pengamatan dan pencatatan

secara sistematis terhadap fenomena-fenomena yang diteliti.9

2. Interview

Yaitu dialog yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh

informasi dari terwawancara.10

dalam interview ini penulis akan

melakukan tanya jawab kepada kepala sekolah, guru dan pihak-pihak

terkait untuk memperoleh informasi tentang bagaimana pelaksanaan BTQ

pagi dan bagaimana pengaruhnya terhadap peningkatan prestasi belajar

siswa tersebut.

6 Nana Syaodin Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, hlm.250

7 . Iqbal Hasan, Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya, hlm.18

8 Ibid.

9 Sutrisno Hadi, Metodologi Research 2, Yogyakarta : Andi Offset, 1991, hlm.136

10 Suharsimi Arikunto, Op Cit, hlm. 144

Page 49: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

32

3. Dokumentasi

Dokumentasi dalam arti sempit kumpulan data variabel yang

berbentuk tulisan. Sedangkan dalam arti luas meliputi monumen, artifak,

tape, foto dan sebagainya.11

Metode dokumentasi digunakan untuk

memperoleh data-data yang bersumber dari bahan tertulis yang meliputi

sejarah berdiri, letak geografis, keadaan guru, siswa dan karyawan,

struktur organisasi serta sarana san prasarana di MI Sijono, selain itu juga

untuk mengetahui data prestasi belajar mata pelajaran al-Qur‟an Hadits

dan pelaksanaan BTQ pagi tersebut.

4. Metode Angket atau Koesioner

Metode angket adalah pertanyaan-pertanyaan yang telah tersusun

secara kronologis dari yang umum mengarah pada yang khusus untuk

diberikan pada responden.12

E. Metode Analisis Data

Setelah data-data terkumpul selanjutnya dianalisis dengan

menggunakan analisis statistik. Adapun tahapnya adalah sebagai berikut :

1) Analisis Pendahuluan

Pada tahapan ini data terkumpul dikelompokkan kemudian

dimasukkan ke dalam tabel distribusi frekuensi secara sederhana untuk

setiap variabel yang ada dalam penelitian. Sedangkan angket pada setiap

item akan diberi scoring standar sebagai berikut :

a) untuk alternatif jawaban a dengan skor 4

b) untuk alternatif jawaban b dengan skor 3

c) untuk alternatif jawaban c dengan skor 2

d) untuk alternatif jawaban d dengan skor 1

2) Analisis Uji Hipotesis

Dalam melakukan analisis uji hipotesis ini peneliti menggunakan

11

Koentjaraningrat, Metode-metode Penelitian Masyarakat, Jakarta, Gramedia, 1991. hlm.

46 12

P. Joko Subagyo, Metode Penelitian Dalam Teori dan Praktek, Jakarta : PT. Rineka

Cipta, 1997. hlm.55

Page 50: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

33

rumus persamaan regresi sederhana sebagai berikut :

Y‟ = a + b(x)

a =

22

2

)(

))(())((

XXn

XYXXY

b =

22 )(

))((

XXn

YXXYn

13

Keterangan Rumus :

Y‟ = Subyek dalam variabel independent

a = Harga Y bila X = 0 (harga konstan)

b = Angka arah atau koefisien regresi yang menunjukkan angka

peningkatan atau penurunan variabel independent.

X = Subyek pada variabel independent yang mempunyai nilai tertentu.

Kemudian dilanjutkan dengan rumus korelasi product moment, yaitu :

rxy =

])(][)([

))((

2222 YYNXXN

YXXYN

rxy = Koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y

x = Variabel bebas (Peranan Baca Tulis Qur‟an (BTQ))

y = Variabel terikat (Prestasi belajar al-Qur‟an Hadits)

xy = Prkalian antara variaebl x dan variabel y

N = Jumlah pupolasi atau jumlah sampel penelitian

= Sigma

Setelah itu dilakukan pengujian hipotesis dengan analisa ujia varian regresi

yaitu :

13

Sugiono, Statistika untuk Penelitian, Bandung : CV. Alfabeta, 2000. hlm.245

Page 51: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

34

Freg = )1(

)1(2

2

Rm

mNR

14

Freg = Harga F garis regresi

N = Jumlah kasus

m = Jumlah predictor

R = Koefisien korelasi x dengan y

Pengambilan keputusan

Apabila Freg > Ftabel maka Ha diterima

Apabila Freg < Ftabel maka Ha ditolak

3) Analisis Lanjutan

Dari analisis ujia hipotesis dengan menggunakan rumus korelasi

product moment, kemudian digunakan untuk mencari koefisien

determinasi (variabel penentu) atau besaran pengaruh peranan Baca Tulis

Qur‟an (BTQ) dalam proses belajar terhadap peningkatan prestasi belajar

siswa.

14

Sutrisno Hadi, Statistik 2, Yogyakarta : Andi Offset, 1987. hlm.268

Page 52: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

35

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Data Umum MII Sijono Warungasem Batang

a. Sejarah Berdiri

Awal mulanya berdiri gedung diniyah yang didirikan oleh

seorang KH. Abdul Syukur dengan pembiayaan sendiri dan tanah milik

sendiri kurang lebih pada tahun 1965. Dua tahun kemudian mendapat

bantuan guru yang dikenal dengan UGA, sehingga berkembang dan

dibentuklan sekolah dengan nama Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul

Ulama (MINU) kurang lebih pada tahun 1967.

Pada tahun 1970 Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MINU)

berubah menjadi Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah, selang lima tahun

nama Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah diubah menjadi Madrasah

Ibtidaiyah Islamiyah (MII) Sijono sampai sekarang.

b. Letak Geografis

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono adalah sekolah yang

sederajat dengan Sekolah Dasar (SD), akan tetapi dalam menjalankan

proses pembelajarannya menggunakan kurikulum yang mempunyai ciri

khas Agama Islam. Dalam pengelolaannnya Madrasah Ibtidaiyah

Islamiyah Sijono dikelola oleh lembaga swasta yaitu Yayasan Islam

Lembaga Pendidikan Ma‟arif Nahdlatul Ulama di bawah naungan

Kementerian Agama.

Letak Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono Warungasem Batang

yaitu di Desa Sijono Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang

Provinsi Jawa Tengah.

Madrasah Ibtidayah Islamiyah Sijono mempunyai batas

wilayah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Berbatasan dengan perumahan penduduk.

Page 53: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

36

Sebelah Barat : Berbatasan dengan perumahan penduduk.

Sebelah Selatan : Berbatasan dengan perumahan penduduk.

Sebelah Timur : Berbatasan dengan perkebunan milik penduduk.

c. Struktur Organisasi

Gb. 1 : Struktur Organisasi MII Sijono

d. Keadaan Guru dan Siswa

1) Keadaan Guru

Guru adalah faktor dominan dalam proses pembelajaran.Oleh

karena itu, berlangsung tidaknya proses pembelajaran itu tidak luput

dari peran tenaga pendidik yang sesuai di bidangnya masing-masing.

Kepala Madrasah

Mahfud, S.Pd.I.

Tata Usaha

Darwoto

WK. Kurikulum

Taslihatun, A.Ma

WK. Kesiswaan

Evi Sulistiyani

WK. Sarpras

Aini Zumaroh, A.Ma

Wali Kelas VI

Ima Maghfirotun,S.Pd.I.

Wali Kelas V

Umar Khamdan,S.Ag.

Wali Kelas IV

Muh. Lutfi

Walas III

A. Syukron, S.Pd.I

Walas II

Aini Zumaroh, A.Ma

Walas I

Taslihatun, A.Ma

SISWA-SISWA

MI Sijono

Page 54: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

37

Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang mempunyai

potensi, peran guru dalam pendidikan sangat menentukan.

Menghadapi tantangan jaman, guru dituntut menunjukkan

keahliannnya dalam mentransfer semua bidang ilmu kepada peserta

didik. Melalui tugas yang dibebankannya seorang guru tidak hanya

sekedar menyampaikan berbagai ilmu pengetahuan melainkan punya

tanggung jawab untuk membimbing siswanya dalam menyelesaikan

tugas perkembangan dari setiap siswa yang nantinya digantungkan

sebuah asa menjadi insan yang mandiri, dewasa dalam pemikiran,

mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan penuh

tanggung jawab.

Adapun tenaga pendidik Madrsah Ibtidaiyah Islamiyah

Sijono Warungasem Batang terdiri 8 orang. Kualifikasi

pendidikannya yaitu 4 orang sarjana pendidikan, 2 orang Diploma 2

Pendidikan, seorang dan 2 orang Pendidikan SMA. Semua guru yang

belum berpendidikan S1 rata-rata masih melanjutkan studi dalam

rangka menyesuaikan dengan pendidikan keguruan.

Penyampaian materi Pelajaran di Madrasah Ibtidaiyah

Salafiyah Duwet Kota Pekalongan menggunakan sistim kelas, semi

bidang studi terkecuali kelas satu, kelas dua, dan kelas tiga murni

menggunakan sistim guru kelas.

Penggunaan kurikulum selain Kurikulum Diknas juga

Kurikulum Depag serta Kurikulum Sekolah yang biasa disebut

dengan Muatan Lokal. Kurikulum Diknas meliputi bidang studi

umum yaitu: PKN, Bahasa Indonesia, I P A, Matematika, I P S,

Pendidian Jasmani, dan SBK. Kurikulum Depag meliputi bidang

studi : Aqidah Akhlak, Alqur‟an Hadits, Fiqih, SKI, dan Bahasa

Arab, sedangkan Muatan Lokal meliputi bidang studi: Bahasa Jawa,

BTHQ, Bahasa Inggris, Aswaja.

Page 55: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

38

2) Keadaan Siswa

Dalam pendidikan siswa merupakan bagian yang sangat

penting.Siswa adalah peserta didik dalam proses belajar. Suatu

sekolah dapat menampung banyak siswa menandakan bahwa

sekolah tersebut diminati oleh masyarakat sekitarnya.

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono Warungasem Batang

merupakan salah satu diantara sekolah yang diminati masyarakat

sekelilingnya. Hal itu terbukti pada tahun pelajaran 2010/2011

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono Warungasem Batang

mempunyai siswa sebanyak 136 siswa dengan rincian kelas 1

berjumlah 20 siswa, kelas 2 berjumlah 28 siswa, kelas 3 jumlahnya

25 siswa, kelas 4 berjumlah 24 siswa, kelas 5 bejumlah 19 siswa,

dan kelas 6 berjumlah 20 siswa.

2. Pelaksanaan Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur'an (BTQ) di Madrasah

Ibtidaiyah Islamiyah Sijono Warungasem Batang

a. Tujuan, Manfaat dan Fungsi Baca Tulis Al-Qur‟an (BTQ)

1) Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran Baca Tulis Al-Qur'an (BTQ) pagi di

MII Sijono Warungasem disesuaikan dengan taraf perkembangan

daya serap dan pengalaman belajar pada masing-masing kelompok

usia siswa.

Materi pembelajaran sendiri disusun dalam bentuk paket

pembelajaran. Tujuan pembelajarannya adalah sebagai berikut :

a) Siswa dapat mengagumi dan mencintai Al-Qur'an sebagai

bacaan istimewa dan pedoman hidup utama.

b) Siswa dapat terbiasa membaca Al-Qur'an dengan lancar dan

fasih, serta memahami hukum-hukum bacaan berdasarkan

kaidah ilmu tajwid.

c) Siswa dapat menguasai hafalan sejumlah surat pendek, ayat

Tuhan dan do'a harian.

Page 56: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

39

d) Siswa dapat mengembangkan perilaku sosial yang baik sesuai

tuntunan Islam dan pengalaman pendidikannya.

e) Siswa dapat menulis huruf Arab dengan baik dan benar.

2) Manfaat Pembelajaran

Manfaat pembelajaran BTQ di MII Sijono Warungasem

antara lain :

a) Meningkatkan kualitas baca tulis al-Qur‟an

b) Meningkatkan semangat ibadah

c) Membentuk akhlakul karimah

d) Meningkatkan lulusan yang berkualitas

e) Meningkatkan pemahaman dan pengalaman terhadap al-Qur‟an

3) Fungsi Pembelajaran

Adapun fungsi pembelajaran BTQ di MII Sijono Warungasem

adalah sebagai salah satu sarana untuk mencetak generasi qur‟ani

beriman, bertakwa dan berakhlakul karimah demi menyongosong

masa depan yang gemilang.

b. Metode-Metode Pembelajaran BTQ

Metode PembelajaranMerupakan hal yang penting bagaimana

cara menyajikan materi kepada siswa secara baik sehingga diperoleh

hasil yang efektif dan efesien.

Metode pembelajaran yang diterapkan oleh Ustadzah BTQ pagi

adalah metode konvensional atau metode yang lazim dipakai oleh guru.

Adapun metode konvensional yang sering digunakan oleh Ustadzah

baca tulis Al-Qur'an (BTQ) pagi antara lain :

1) Metode Ceramah

2) Metode Tanya jawab

3) Metode Hafalan

4) Metode Demonstrasi

5) Metode Drill

6) Metode Resitasi

7) Metode Musyafahah

Page 57: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

40

8) Metode Ardul Qiro‟ah / sorogan / Individual

9) Metode Klasikal

c. Materi Pembelajaran

Sebagai materi pokoknya adalah Qiro'atul Qur'an (membaca Al-

Qur'an) dengan menggunakan buku Qiro'ati jilid I – VI dan Ghorib

yang disusun oleh KH. Dahlan Salim Zarkasyi, disertai dengan

pelajaran ilmu tajwid meliputi bidang pengembangan hukum Ro', Mad,

Al-Harakat, Nun Sukun, dan Tasydid, An Namroh, Mim Sukun dan

Tasydid, Al Fadh, Qolqolah, Qiro'atul Ghoro'ib, Mukharij, Kitabah dan

Imla'.

d. Waktu Pembelajaran BTQ

Keberadaan Baca Tulis Al-Qur'an (BTQ) pagi merupakan

penunjang bagi Pendidikan Agama Islam pada lembaga-lembaga

pendidikan sekolah (SD-MI). untuk itu penyelenggaraannya pada pagi

hari yaitu dari pukul 06.30 – 07.15 WIB.

Agar pendidikan berjalan efektif, maka BTQ pagi di MII Sijono

Warungasem masuk dua kali dalam seminggu, yaitu hari Rabu dan

Kamis. Sementara itu libur Jum'at dan hari-hari besar Islam dan libur

nasional.

Tiap akhir semester ditandai dengan pembagian raport. Dan bagi

siswa yang telah lulus Qiro'ati jilid VI dan Ghorib, serta mampu

membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar, di samping mendapat

raport juga mendapat sertifikat atau ijazah yang dalam pendidikan TPQ

disebut dengan 'Syahadah'. Untuk akhir tahun, penyerahan raport dan

syahadah dilakukan dalam upacara Haflah Akhirussanah dan Wisuda

yang sekaligus merupakan forum silaturrahim.

Untuk pengelolaan kelas IV pada saat Baca Tulis Al-Qur'an

(BTQ) pagi di MII Sijono Warungasem dalam setiap pertemuan

berlangsung selama 45 menit, yang secara garis besarnya dipergunakan

sebagai berikut:

Page 58: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

41

1) Pembukaan (2 menit)

Ustadzah memimpin dengan menyiapkan kelas lebih

dahulu, kemudian salam, dan dilanjutkan dengan do'a pembukaan

serta presensi dengan variasi-variasi komunikatif.

2) Klasikal (10 menit)

Waktu ini dipergunakan untuk menyampaikan materi

Qiro'ati. Pada awal penyampaian, Ustadzah memberikan apersepsi

mengenai pokok pelajaran saaat itu dengan mencoba menanyakan

dulu kepada siswa setelah menjelaskan secara singkat mengenai

pokok bahasan, kemudian Ustadzah memimpin siswa untuk

membaca materi Qiro'ati satu kali, yang selanjutnya diteruskan oleh

siswa sendiri berulang-ulang sampai siswa mampu membaca

dengan lancar, baik dan benar. Setelah selesai membaca, Ustadzah

memberikan beberapa pertanyaan mengenai ilmu tajwid yang

diterapkan secara langsung pada materi Qiro'ati. Bisa juga

Ustadzah memberikan variasi lain dengan menunjuk salah satu

siswa untuk memimpin teman-temannya menguraikan bacaan

secara menyeluruh dari materi Qiro'ati bersama-sama. Variasi

dalam mengajar ini tergantung pada kreativitas masing-masing

ustadzah.

3) Privat (30 menit)

Selama 30 menit inilah yang merupakan waktu untuk

belajar membaca Al-Qur'an. Dalam tahap privat ini, Ustadzah

mengajar para siswa secara bergantian satu per satu dengan prinsip

CBSA. Dalam hal ini siswa yang aktif membaca lembaran-

lembaran buku Qiro'ati yang telah disusun secara sistematis dan

praktis, sedang Ustadzah hanya menyimak bacaan siswa dan

sesekali meluruskan kalau ada kesalahan atau kekurangtepatan

dalam membaca. Setelah siswa selesai membaca, Ustadzah

mengadakan penilaian dengan cara mencatat kemampuan bacaa

siswa pada Kartu Kemampuan Membaca Qiro'ati. Kartu tersebut

Page 59: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

42

berguna sebagai presensi, evaluasi, kompetisi, kemonikasi guru

dengan orang tua / wali murid, dan estafet antar Ustadzah.

Untuk mengisi kekosongan waktu bagi siswa yang belum

atau sudah disimak qiro'atinya, maka siswa diberi tugas menulis

huruf-huruf Al-Qur'an dengan pengarahan Ustadzah. Hasil

tulisannya dinilai sambil diberi petunjuk-petunjuk perbaikan

seperlunya. Untuk jilid IV sesekali diberi tugas menguraikan

bacaan-bacaan ilmu tajwid sesuai dengan pokok pelajaran. Tugas

tersebut ditulis dalam buku khusus untuk latihan yang kemudian

dinilai dan dimasukkan ke dalam buku daftar nilai yang dipegang

oleh masing-masing Ustadzah. Atau bisa juga tugas tersebut ditulis

di papan tulis dengan menunjuk siswa satu per satu untuk maju

mengerjakan secara bergiliran.

Bagi siswa yang telah lulus jilid VI, kemudian Ghorib dan

dilanjutkan membaca Al-Qur'an mulai juz 1.

4) Penutup (3 menit)

Dalam acara penutup, Ustadzah lebih dulu menyiapkan

siswa untuk berkemas keluar mengikuti apel pagi. Salah seorang

siswa biasanya ketua kelas menyiapkan teman-temannya dan

bersama-sama membaca do'a penutup.

Setelah selesai berdo'a, Ustadzah mengucapkan salam

kemudian menunjuk siswa mana yang boleh keluar terlebih dahulu

dengan didahului berbagai motivasi dan variasi. Siswa keluar kelas

dengan tertib dan berjabat tangan dengan Ustadzahnya.

d. Sumber Pembelajaran BTQ

Sumber yang dipergunakan dalam pengajaran BTQ antara lain

Muskhaf al-Qur‟an, buku panduan BTQ, Qiroati, Kitab Ghorib dan

tajwid.1

1 Badko BTQ Kabupaten Batang, Panduan Pembelajaran BTQ, h.9

Page 60: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

43

e. Evaluasi Pembelajaran

Evaluasi dilaksanakan sebagai tolok ukur untuk menilai

keberhasilan kegiatan belajar mengajar. Penilaian dilakukan secara

berkala oleh masing-masing wali kelas, dengan mengadakan evaluasi

secara lisan maupun tertulis. Tes lisan bisa dilakukan pada hari-hari

biasa, dengan mengadakan tanya jawab secara langsung dengan siswa

baik secara klasikal maupun individual. Sedangkan ujian lisan

dilaksanakan pada akhir semester di mana siswa telah

mengkhatamkan satu jilid Qiro'ati. Sementara untuk tes tertulis

dilaksanakan pada hari-hari tertentu yang sudah dijadwalkan oleh

Ustadzahnya. Misalnya satu minggu sekali diadakan ulangan tertulis,

atau bisa juga setiap satu pokok bahasan. Sedangkan ujian tertulis

dilaksanakan pada akhir semester yang dilakukan secara serempak

mulai jilid I – VI / Ghorib.

Materi ujian menginduk pada koordinator TPQ se-Kabupaten

Batang yang berada di TPQ Masjid Agung Batang, dan sebagian lagi

dibuat sendiri oleh masing-masing guru Qiro'ati.

Penilaian terhadap siswa meliputi tiga aspek, yaitu aspek

kognitif, afektif dan psikomotorik. Aspek kognitif mencakup materi-

materi pengetahuan teoritis, penilaian afektif merupakan penilaian

terhadap sikap keseharian siswa ketika berada di BTQ pagi baik di

dalam maupun di luar kelas, sedangkan aspek psikomotorik meliputi

bidang pengetahuan praktis seperti praktik membaca Al-Qur'an, dan

sebagainya.

Setelah siswa melaksanakan ujian akhir semester, siswa akan

memperoleh laporan hasil evaluasi berupa raport, di mana siswa yang

mendapat prestasi begus dinyatakan lulus dan dapat melanjutkan ke

tingkat atau jilid berikutnya, sedangkan siswa yang dinilai kurang

mampu maka ia dinyatakan tidak lulus dan harus mengulang jilid

tersebut. Kriteria "mampu" adalah mampu membaca Al-Qur'an

dengan cepat, lancar, dan benar tanpa harus dituntun (patcarnartun),

Page 61: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

44

serta fasih dalam pengucapan sekaligus bisa dan tahu ilmu tajwidnya.

Jadi, kriteria tersebut ada dua aspek, yaitu secara teoritis dan praktis.

Oleh karena itu, siswa yang mampu membaca saja namun tidak tahu

ilmu tajwidnya belum dikatakan berhasil, begitupun sebaliknya. Jadi

kedua aspek tersebut harus berjalan beriringan guna mencapai tujuan

yang diharapkan.

3. Data Khusus Hasil Angket dan Prestasi Belajar

a. Data Angket Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur‟an

Untuk mengetahui pengaruh pembelajaran BTQ pagi di MII

Sijono Wraungasem terhadap peningkatan prestasi belajar Al-Qur'an

Hadits, penulis mengumpulkan data dari hasil angket yang

pembelajaran BTQ Pagi.

Tabel 4.1

DATA ANGKET PEMBELAJARAN BTQ PAGI

NO RESPON

DEN

JAWABAN PENSKORAN TOTAL

SKOR A B C D 4 3 2 1

1 R-1 4 6 6 4 16 18 12 4 50

2 R-2 9 4 5 2 36 12 10 2 60

3 R-3 9 7 3 2 36 21 6 2 65

4 R-4 4 6 6 4 16 18 12 4 50

5 R-5 2 7 5 7 8 21 10 7 46

6 R-6 6 6 7 1 24 18 14 1 57

7 R-7 4 7 5 4 16 21 10 4 51

8 R-8 4 6 6 4 16 18 12 4 50

9 R-9 7 5 4 4 28 15 8 4 55

10 R-10 5 7 4 4 20 21 8 4 53

11 R-11 1 7 5 7 4 21 10 7 42

12 R-12 11 5 3 1 44 15 6 1 66

13 R-13 5 7 5 3 20 21 10 3 54

14 R-14 7 5 4 4 28 15 8 4 55

15 R-15 5 7 4 4 20 21 8 4 53

Page 62: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

45

16 R-16 5 7 5 3 20 21 10 3 54

17 R-17 1 7 5 7 4 21 10 7 42

18 R-18 5 7 4 4 20 21 8 4 53

19 R-19 3 7 5 5 12 21 10 5 48

20 R-20 2 3 5 10 8 9 10 10 37

21 R-21 3 7 5 5 12 21 10 5 48

22 R-22 6 6 7 1 24 18 14 1 57

23 R-23 8 7 1 4 32 21 2 4 59

24 R-24 6 4 6 4 24 12 12 4 52

b. Data Prestasi Belajar Al-Qur'an Hadits di MII Sijono Warungasem

Batang

Tabel 4.2

NILAI ALQUR'AN HADITS KELAS IV

SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2010/2011

NO NAMA SISWA Nilai

1 Abdul Fakhir Imron 64

2 Alaika Akmal Zidan 80

3 Eka Putri Kusuma Ayu 84

4 Arin Atika Sari 63

5 Evi Setianingsih 60

6 Fahza Arifudin 67

7 Lisdiana 63

8 Meida Pramesti Cahayaningsih 73

9 M. Idham Khalid 76

10 M. Khafid Abdullah 65

11 M. Teguh 63

12 M. Zainul Bahri Umar 82

13 Nizar Faiz 72

14 Nur Fitri Wulandari 68

15 Rahma Amanda Putri 67

Page 63: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

46

16 Reza Pahlevi Wibowo 67

17 Sigit Adi Setiawan 68

18 Sri Reski Saputri 77

19 Sayidah Ahmad 69

20 Tri Puji Rahayu 65

21 Tri Tizkanawati 68

22 Uswatun Khasanah 75

23 Yunita 79

24 Wardatul Mahumah Nastiti 65

B. Pembahasan

1. Analisis Pendahuluan

a. Analisis Data Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an Pagi di MII Sijono

Warungasem Batang

Dari hasil angket di atas, untuk jawaban A diberi nilai 4, untuk

jawaban B diberi nilai 3, untuk jawaban C diberi nilai 2, dan untuk

jawaban D diberi nilai 1. Sehingga total skor tiap responden adalah

sebagai berikut :

50 60 65 50 46 57 51 50 55 53

42 66 54 55 53 54 42 53 48 37

48 57 59 52

Dari hasil angket di atas, kemudian ditentukan intervalnya

dengan rumus sebagai berikut :

i = 1)(

Xi

XrXt

Xt = Nilai tertinggi

Xr = Nilai terendah

Xi = Nilai interval

Page 64: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

47

Berdasarkan rumus tersebut dapat dihitung sebagai berikut :

i = 14

)3766(

= 1

4

29 = 8.25 dibulatkan 8

Dengan demikian dapat diambil interval yaitu kelipatan 8, dalam

melakukan kategori dapat diperoleh hasil interval sebagai berikut :

Tabel 4.3

NILAI INTERVAL ANGKET PEMBELAJARAN BTQ PAGI

No. Interval Kode Kategori

1 61 - 68 A Sangat Baik

2 53 – 60 B Baik

3 45 – 52 C Cukup

4 37 – 44 D Kurang

Dari interval di atas dapat diketahui :

- Siswa yang melaksanakan pembelajaran BTQ dengan sangat baik

(61-68) 2 anak.

- Siswa yang melaksanakan pembelajaran BTQ baik (53-60) sebanyak

11 anak.

- Siswa yang melaksanakan pembelajaran BTQ cukup (45-52)

sebanyak 8 anak.

- Siswa yang melaksanakan pembelajaran BTQ kurang (37-44)

sebanyak 3 anak.

Setelah diketahui berapa banyak siswa yang melaksanakan

pembelajaran BTQ sangat baik, baik, cukup, dan kurang kemudian

diprosentasekan dengan rumus sebagai berikut :

P = N

F x 100%

Keterangan :

P : Prosentase

Page 65: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

48

F : Frekuensi

N : Jumlah responden

Tabel 4.4

Hasil Frekuensi Hasil Angket BTQ Pagi

No Kategori Interval Kode Frekuensi Prosentase

1 Sangat Baik 61 - 68 A 2 8,3%

2 Baik 53 – 60 B 11 45,9%

3 Cukup 45 – 52 C 8 33,3%

4 Kurang 37 – 44 D 3 12,5%

Total 24 100%

b. Analisis Prestasi Belajar Al-Qur‟an Hadits di MII Sijono Warungasem

Data prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits di MII

Sijono yang didapat dari nilai raport siswa kelas IV mata pelajaran Al-

Qur‟an Hadits sebagai berikut :

Tabel 4.5

NILAI AL-QUR’AN HADITS KELAS IV

SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2010/2011

NO NAMA SISWA Nilai

1 Abdul Fakhir Imron 64

2 Alaika Akmal Zidan 80

3 Eka Putri Kusuma Ayu 84

4 Arin Atika Sari 63

5 Evi Setianingsih 60

6 Fahza Arifudin 67

7 Lisdiana 63

8 Meida Pramesti Cahayaningsih 73

9 M. Idham Khalid 76

10 M. Khafid Abdullah 65

11 M. Teguh 63

Page 66: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

49

12 M. Zainul Bahri Umar 82

13 Nizar Faiz 72

14 Nur Fitri Wulandari 68

15 Rahma Amanda Putri 67

16 Reza Pahlevi Wibowo 67

17 Sigit Adi Setiawan 68

18 Sri Reski Saputri 77

19 Sayidah Ahmad 69

20 Tri Puji Rahayu 65

21 Tri Tizkanawati 68

22 Uswatun Khasanah 75

23 Yunita 79

24 Wardatul Mahumah Nastiti 65

Untuk dapat melakukan penafsiran pada hasil belajar mata

pelajaran Al-Qur‟an Hadits tersebut, langkah selanjutnya adalah

mencari kriteria prestasi belajar yang sudah baku, kriteria tersebut

penulis ambil dari kriteria yang berada dalam buku raport. Berikut hasil

kriteria prestasi belajar.

Tabel 4.6

Kriteria Penafsiran Prestasi Belajar Al-Qur’an Hadits

Angka Huruf Keterangan

80 – 100 A Sangat Baik

66 – 79 B Baik

56 – 65 C Cukup

40 – 55 D Kurang

30 – 39 E Gagal

Dari data nilai kriteria tersebut diketahui bahwa :

- Siswa yang mempunyai prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits sangat baik (80 – 100) sebanyak 3 anak

Page 67: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

50

- Siswa yang mempunyai prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits baik (66 – 79) sebanyak 13 anak

- Siswa yang mempunyai prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits cukup (56 – 65) sebanyak 8 anak

- Siswa yang mempunyai prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits kurang (40 – 55) tidak ada

- Siswa yang mempunyai prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits gagal (30 – 39) tidak ada

Setelah diketahui berapa banyak siswa yang mendapat prestasi

belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits sangat baik, baik, cukup,

kurang, dan gagal, kemudian diprosentasekan dengan rumus sebagai

berikut :

P = N

F x 100%

Keterangan :

P : Prosentase

F : Frekuensi

N : Jumlah responden

Tabel 4.7

Hasil Frekuensi Prestasi Belajar Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits

No Kategori Interval Kode Frekuensi Prosentase

1 Sangat Baik 80 – 100 A 3 12,5%

2 Baik 66 – 79 B 13 54,2%

3 Cukup 56 – 65 C 8 33,3%

4 Kurang 40 – 55 D 0 0%

5 Gagal 30 – 39 E 0 0%

Total 24 100%

2. Analisis Uji Hipotesis

Analisis ini bertujuan untuk membuktikan kuat lemahnya pengaruh

dan diterima tidaknya hipotesa yang diajukan dalam penelitian ini, yaitu

Page 68: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

51

sejauh mana peranan Baca Tulis Qur‟an (BTQ) berpengaruh terhadap

prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits. Oleh karena itu

dibuktikan dengan mencari regresi antara variabel Baca Tulis Qur‟an

(variabel X) terhadap variabel prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits (variabel Y) dalam hal ini penulis menggunakan rumus regresi

linier sederhana. Dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Membuat tabel penolong untuk menghitung Regresi Linier Sederhana

Dari data variabel Baca Tulis Qur‟an (variabel X) di regresikan

terhadap variabel prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits

(variabel Y). data kedua variabel tersebut sebagaimana berikut :

Tabel 4.8

Korelasi Pembelajaran BTQ dan

Prestasi Belajar Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits

No X Y X2 Y

2 XY

1 50 64 2500 4096 3200

2 60 80 3600 6400 4800

3 65 84 4225 7056 5460

4 50 63 2500 3969 3150

5 46 60 2116 3600 2760

6 57 67 3249 4489 3819

7 51 63 2601 3969 3213

8 50 73 2500 5329 3650

9 55 76 3025 5776 4180

10 53 65 2809 4225 3445

11 42 63 1764 3969 2646

12 66 82 4356 6724 5412

13 54 72 2916 5184 3888

14 55 68 3025 4624 3740

15 53 67 2809 4489 3551

16 54 67 2916 4489 3618

17 42 68 1764 4624 2856

Page 69: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

52

18 53 77 2809 5929 4081

19 48 69 2304 4761 3312

20 37 65 1369 4225 2405

21 48 68 2304 4624 3264

22 57 75 3249 5625 4275

23 59 79 3481 6241 4661

24 52 65 2704 4225 3380

N = 24 ∑X=1257 ∑Y=1680 ∑X2=66895 ∑Y

2=118642 ∑XY=88766

b. Menghitung harga a dan b dengan rumus :

22

1

2

)((

))(())((

XXN

XYXXYa

2)1257(66895.24

)88766)(1257()66895)(1680(

a

15800491605480

111578862112383600

a

25431

804738a

a = 31,6439778 dibulatkan menjadi 31,644

22 )(

))((

XXN

YXXYNb

2)1257(66895.24

1680.125788766.24

b

15800491605480

21117602130384

b

25431

18624b = 0,73233455 dibulatkan menjadi 0,732

Page 70: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

53

Setelah diketahui nilai konstan (a) dan (b) kemudian dibuat

persamaan regresi dengan menggunakan rumus :

Y1 = a + b(x)

= 31,644 + 0,732 (10)

= 31,644 + 7,32

= 38,964

Dari persamaan regresi di atas dapat diartikan bahwa bila X

(Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an) tidak bertambah, maka nilai Y

(prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits siswa) sebesar 31,644

atau setiap nilai X (Pembelajaran Baca Tulis Qur‟an) bertambah 10

maka nilai Y (prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits siswa)

akan bertambah menjadi 38,964.

c. Mencari nilai korelasi antara nilai pengaruh Baca Tulis Qur‟an dengan

prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits, dengan menggunakan

rumus :

})(.}{)(.{

..

2222 YYNXXN

YXXYNrxy

})1680(118642.24}.{)1257(524166895{

1680.125788766.24

22

rxy

}28224002847408}{15800491605480{

21117602130384

rxy

635978448

18624rxy

6131,25218

18624rxy

73850215,0rxy (0,738)

Setelah dilakukan perhitungan dengan teknik korelasi Product

Moment diperoleh nilai rxy sebesar 0,738. Nilai tersebut dikonsultasikan

dengan nilai rtabel dengan N = 24. hasilnya pada taraf signifikan 5%

Page 71: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

54

diperoleh nilai rtabel = 0,404 dan pada taraf signifikan 1% diperoleh rtabel

= 0,526.

Ketika nilai rxy dikonsultasikan dengan nilai rtabel diketahui

bahwa nilai rxy lebih besar dari nilai rtabel baik pada taraf signifikan 5%

diperoleh 1% (0,738 > 0,404 > 0,526). Dengan demikian dapat

diartikan bahwa terdapat hubungan antara pembelajaran BTQ dengan

prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits di

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono Warungasem Batang.

d. Analisis varians garis regresi

Sebagai langkah selanjutnya dalam menganalisa hasil penelitian

ini adalah menguji hasil hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini

(bab pertama). Hipotesis yang penulis ajukan adalah “Ada pengaruh

yang signifikan tentang pembelajaran BTQ Pagi terhadap prestasi

belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits”

Ha : Ada pengaruh yang signifikan tentang pembelajaran BTQ Pagi

terhadap prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits.

Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan tentang pembelajaran BTQ

Pagi terhadap prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits.

Untuk menguji hipotesis di atas, maka menggunakan analisis

varian garis regresi (Freg) dengan rumus sebagai berikut :

Freg = )1(

)1(2

2

Rm

mNR

Keterangan :

Freg = Harga F garis regresi

N = Jumlah kasus

M = Jumlah predictor

R = Koefisien korelasi X dan Y

Freg = )1(

)1(2

2

Rm

mNR

Freg = )738,01(1

)1124(738,02

2

Page 72: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

55

Freg = )544644,01(1

)22(544644,0

Freg = 455356,0

982168,11 = 26.31

Pada perhitungan Ftabel residual 48 dengan df = 1 diperoleh hasil

sebagai berikut :

Ftabel 5% = 4,30

Ftabel 1% = 7,94.

Pengambilan Keputusan :

Apabila Freg > Ftabel maka Ha diterima

Apabila Freg < Ftabel maka Ha ditolak.

Keputusan

Dari hasil perhitungan di atas bahwa nilai Freg lebih besar dari

Ftabel 5% dan Ftabel 1% (26,31 > 4,30 > 7,94), maka Ha diterima atau ada

pengaruh antara peranan BTQ pagi terhadap prestasi belajar mata

pelajaran Al-Qur‟an Hadits siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyah

Islamiyah Sijono Warungasem Batang Tahun Pelajaran 2010/2011.

3. Analisis Lanjut

Setelah diketahui ada pengaruh antara peranan BTQ Pagi dengan

prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits siswa Kelas IV MII

Sijono, selanjutnya dicari seberapa besar pengaruh variabel X terhadap

variabel Y dengan menggunakan koefisien determinasi (variabel penentu)

antara variabel X dan variabel Y, maka digunakan rumus sebagai berikut :

Koefisien determinasi :

(R)2 = (r)

2 x 100%

= (0,738)2 x 100%

= 0,544644 x 100%

= 54,5 %

Page 73: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

56

Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran BTQ Pagi

mempengaruhi prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits sebesar

54,5% sedangkan sisanya 100% - 54,5% = 45,5% dipengaruhi oleh

variabel lain yang belum diteliti oleh peneliti.

Page 74: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

57

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penelitian penulis tentang pengaruh pembelajaran Baca Tulis

Qur‟an (BTQ) pagi terhadap prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits

siswa kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Sijono, penulis

menyimpulkan bahwa:

1. Baca Tulis Qur‟an (BTQ) pagi di MII Sijono Warungasem Batang Tahun

Pelajaran 2010-2011 khususnya di Kelas IV dikategorikan baik. Hal ini

dibuktikan dengan persentasi hasil angket pembelajaran BTQ yang

termasuk kategori baik sebesar 45,9% atau sebanyak 11 siswa.

2. Adapun prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits siswa kelas IV

MII Sijono Warungasem Batang Tahun Pelajaran 2010-2011

dikategorikan baik, karena siswa yang memperoleh nilai baik 54,2% atau

sebanyak 13 siswa.

3. Tingkat signifikan mengenai pengaruh pembelajaran Baca Tulis Qur‟an

(BTQ) pagi terhadap peningkatan prestasi belajar mata pelajaran Al-

Qur‟an Hadits siswa kelas IV MII Sijono Warungasem Batang Tahun

Pelajaran 2010-2011 yaitu terbukti rxy = 0,738 > rt = 0,404 pada taraf

signifikan 5% dan rxy = 0,738 > rt = 0,526 pada taraf signifikan 1% ini

berarti pembelajaran Baca Tulis Qur‟an (BTQ) pagi berkaitan dengan

prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits dan ini berarti hipotesis

yang penulis ajukan diterima. Koefisien determinasi (R2) = 54,5% hal ini

menunjukkan bahwa 54,5% berarti pembelajaran Baca Tulis Qur‟an

(BTQ) pagi berpengaruh pada prestasi belajar mata pelajaran Al-Qur‟an

Hadits siswa kelas IV MII Sijono Warungasem Batang Tahun Pelajaran

2010-2011.

Page 75: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

58

B. Saran-saran

1. Untuk Sekolah

a. Senantiasa menjalin komunikasi antara pihak sekolah dengan

masyarakat supaya terbangun rasa memiliki sehingga tercipta

kesamaan misi dan visi memajukan pendidikan yang ada khususnya

dalam peningkatan belajar BTQ.

b. Agar mengfungsikan perpustakaan sekolah secara optimal dengan

penunjang buku pembelajaran Al-Qur‟an dan buku keagaaman

lainnya.

c. Mengadakan program tahunan atau kgiatan-kegiatan yang merangsang

siswa untuk lebih menyukai belajar Al-Qur‟an. Misal : lomba baca Al-

Qur‟an bittartil, dan lain-lain.

d. Bagi para guru PAI senantiasa lebih mengembangkan metode

penyampaian/pembelajaran sehingga siswa termotivasi dan mencintai

pelajaran BTQ.

2. Kepada Orang Tua

a. Kepada segenap orang tua/wali murid turut serta memberikan

bimbingan/motivasi kepada putra-putrinya agar lebih memperdalam

pelajaran BTQ/Agama baik di lembaga formal maupun non formal.

b. Mudah-mudahan dengan kesdarana segenap orang tua/wali murid

mendekatkan putra-putrinya pada pelajaran agama menjadi awal

terciptanya generasi yang berakhlakul karimah. Amin.

Page 76: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

59

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman bin Abi Bakar, Jalaludin, Jamius Shoghir Jilid 2. Muhtabah dan Al

Ihya‟ al Kutub al Arabiyah Th. 991 H Al-Qur‟an Dan Terjemah, Toha

Putra. 1999.

Amdjad, Keistimewaan dan Penerapan Al Asmaul Husna di Zaman Modern,

Semarang : Majelis Khidmad Al Asmaul Husna, 2008

Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, Jakarta : Rineka Cipta : 2005.

________________, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta :

Rineka Cipta, 1997.

Azwar, Syaifuddin, Metode Penelitian, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2004

Badko BTQ Kota Pekalongan, Panduan Pembelajaran BTQ, Pekalongan, Badko:

2006

Dalyono, M., Psikologi Pendidikan, Jakarta : PT. Rineka Cipta, Cet. 2001

Daradjat, Zakiyah, dkk., Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Jakarta : PT.

Bumi Aksara, 1995

DEPAG RI, Al-Qur’an dan Terjemah, Semarang : CV Asy-Syifa, 1992

Departemen Agama, Kurikulum 2004, DEPAG, 2004

Departemen P dan K, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka,

1988

Hadi, Sutrisno, Metodologi Research 2, Yogyakarta : Andi Offset, 1991.

___________, Statistik 2, Yogyakarta : Andi Offset, 1987.

Hasan, M. Iqbal, Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya,

Jakarta, Ghalia Indonesia, 2002Kamah, Idris, Pedoman Pembinaan Minat

Baca, Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 2002.

Koentjaraningrat, Metode-Metode Penelitian Masyarakat, Jakarta : Gramedia,

1991.

Masyhadi, Ahmad Subkhi, Terjemah Riyadhush Sholikhin juz 3, Raja Murah, t.th

Nasution, Didaktik Asas-asas Mengajar, Jakarta : Bumi Aksara, 2000

Page 77: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

60

Poerwadarminta, WJS., Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka,

1985

Purwanto, Ngalim, Psikologi Pendidikan, Bandung, Remaja Rosdakarya ,1996

Subagyo, P. Joko, Metode Penelitian Dalam Teori dan Praktek, Jakarta : PT.

Rineka Cipta, 1997.

Sugiono, Statistika untuk Penelitian, Bandung : CV. Alfabeta, 2000

Sukmadinata, Nana Syaodih, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung, PT

Remaja Rosdakarya, 2007Senja, EM Zul Fajri Ratu Aprilia, Kamus

Lengkap Bahasa Indonesia, Difa Publisher

Surajin, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Cet.IV, Bandung : CV Yrama Widya,

2009

Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan, Jakarta : Rajawali Press, 1999

Syaifuddin, Ahmad. Mendidik Anak Membaca, Menulis, dan MencintaiAl-Qur’an,

Gema Insani, 2006

Thalhas, T.H., dan Basri, Hasan, Spektrum Saintifika Al-Qur’an, Jakarta : Bela

Kajian Tafsir Al-Qur‟an Pase, 2001.

Winkel, WS., Psikologi Pengajaran, Jakarta : PT, Gramedia

Yusuf, Tayar, dan Saiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa

Arab. Jakarta : Raja Grafindo, 1997

Zuhairini, dkk, Metodik Pendidikan Agama, Surabaya : Usaha Nasional, 1981

Page 78: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

61

ANGKET SISWA

I. Petunjuk Pengisian Angket !

1. Sebelum menjawab pertanyaan terlebih dahulu mengisi identitas diri pada

kolom yang tersedia.

2. Bacalah dengan cermat pernyataan-pernyataan berikut ini !

3. Pilihlah pernyataan-pernyataan berikut ini sesuai dengan kondisi Anda

masing-masing.

4. Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pilihan Anda masing-masing

dengan sejujur-jujurnya, dengan memilih satu jawaban yang telah

disediakan.

II. Biodata Siswa

Nama : ……………………….

Jenis Kelamin : ……………………….

Kelas : ……………………….

III. Daftar Pertanyaan

1. Apakah sebelum pelajaran dimulai, guru BTQ menjelaskan tujuan yang

dicapai ?.

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

2. Apakah dalam proses belajar mengajar antara guru dan siswa dapat

berinteraksi dengan baik ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

3. Apakah guru BTQ dalam menyampaikan materi sesuai dengan kurikulum

yang berlaku di sekolah ?.

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

4. Apakah guru BTQ dalam menyampaikan materi atau bahan pelajaran dapat

diterima dan mudah dipahami siswa ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

Page 79: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

62

5. Apabila siswa mengalami kesulitan belajar, apakah guru BTQ membantu

menyelesaikannya ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

6. Apakah dalam proses belajar mengajar BTQ, siswa dapat secara aktif dan

kreatif mengikuti pelajaran ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

7. Apakah anda bertanya pada guru apabila ada materi yang belum anda kuasai ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

8. Apakah dalam mengajar guru BTQ anda menggunakan metode bervariasi ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

9. Apakah dalam proses belajar mengajar, guru dan siswa dapat menciptakan

situasi kondusif (mendukung) ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

10. Apakah dalam proses belajar mengajar BTQ guru dapat menguasai kelas

dengan baik ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

11. Apakah dalam mengajar, guru BTQ anda dapat menghidupkan dan

membangkitkan motivasi belajar siswa ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

12. Apakah dalam proses belajar mengajar BTQ, guru mengaitkan materi

pelajaran dengan pengalaman dan pengetahuan siswa ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

13. Apakah setelah menjelaskan materi, guru memberikan soal latihan ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

14. Apakah guru BTQ dalam mengajar memperhatikan perbedaan individu /

karakteristik siswa ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

15. Apakah dalam mengajar guru BTQ menggunakan alat bantu peraga atau

media ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

Page 80: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

63

16. Apakah dalam menjelaskan materi guru BTQ memulai dari yang paling

mudah ke yang sukar ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

17. Apabila dalam proses belajar mengajar, ada siswa yang ramai atau gaduh,

apakah guru BTQ anda menegurnya ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

18. Apakah setiap selesai pelajaran guru memberikan penilaian hasil belajar ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

19. Apakah setiap akhir dari pokok bahasan guru mengadakan tes formatif ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

20. Apabila dari hasil tes formatif, nilainya kurang dari KKM, apakah guru

mengulang kembali pokok bahasan / materi yang belum jelas ?

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak Pernah

Page 81: PENGARUH MOTIVASI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/134/jtptiain... · mengetahui prestasi belajar siswa bidang ... metode pengumpulan data

64

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : AINI ZUMAROH

NIM : 193911234

Tempat, Tgl Lahir : Batang, 26 Mei 1975

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Ds. Sijono RT.02 RW.01 Kec. Warungasem Kab. Batang

51252

Riwayat Pendidikan :

1. MI Islamiyah Sijono Tahun lulus 1988

2. MTs. Wahid Hasyim Warungasem Tahun lulus 1991

3. MAN 02 Pekalongan Tahun lulus 1994

4. D2 PAI STAIN Pekalongan Tahun lulus 2002

Penulis

AINI ZUMAROH