3
PENGUKURAN SKOLIOSIS ABSTRAK Kebanyakan pengukuran skoliosis dilakukan dengan teknik konvensional karena lebih sederhana dan mudah. Teknik Ferguson dan Cobb merupakan cara yang sudah lama digunakan dan dianggap cukup handal. Kelemahan teknik tersebut pengukuran dilakukan dalam satu dimensi, padahal dalam kenyataan-nya pada skoliosis juga terjadi rotasi dan torsi vertebra. Teknik vertebral centroid measurement (VCM) dapat memperbaiki kekurangan teknik Ferguson dan Cobb meskipun menggunakan foto radiografi yang sama. Sudut yang didapat dengan pengukuran VCM lebih besar daripada pengukuran Cobb, secara statistik perbedaan itu bermakna. Untuk mengatasi kekurangan teknik konvensional dalam menilai rotasi vertebra maka pemeriksaan skoliosis menggunakan kemajuan teknologi imejing dan digital semakin meningkat. Penggunaan CT scan potongan aksial memberikan hasil yang lebih akuratmenunjukkan rotasi vertebra dan deviasi processus spinosus. Kelemahan CT scan terletak pada paparan radiasi lebih tinggi, biaya lebih mahal dan tidak semua rumah sakit mempunyai alat tersebut. Tujuan penulisan ini untuk memberikan pemahaman lebih dalam teknik pengukuran skoliosis teknik konvensional yang masih sering digunakan dan membahas beberapa pengukuran yang menggunakan kemajuan teknologi imejing.

PENGUKURAN SKOLIOSIS refrat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

refraat

Citation preview

Page 1: PENGUKURAN SKOLIOSIS refrat

PENGUKURAN SKOLIOSIS

ABSTRAK

Kebanyakan pengukuran skoliosis dilakukan dengan teknik konvensional karena lebih

sederhana dan mudah. Teknik Ferguson dan Cobb merupakan cara yang sudah lama

digunakan dan dianggap cukup handal. Kelemahan teknik tersebut pengukuran dilakukan

dalam satu dimensi, padahal dalam kenyataan-nya pada skoliosis juga terjadi rotasi dan torsi

vertebra. Teknik vertebral centroid measurement (VCM) dapat memperbaiki kekurangan

teknik Ferguson dan Cobb meskipun menggunakan foto radiografi yang sama.

Sudut yang didapat dengan pengukuran VCM lebih besar daripada pengukuran Cobb,

secara statistik perbedaan itu bermakna. Untuk mengatasi kekurangan teknik konvensional

dalam menilai rotasi vertebra maka pemeriksaan skoliosis menggunakan kemajuan teknologi

imejing dan digital semakin meningkat. Penggunaan CT scan potongan aksial memberikan

hasil yang lebih akuratmenunjukkan rotasi vertebra dan deviasi processus spinosus.

Kelemahan CT scan terletak pada paparan radiasi lebih tinggi, biaya lebih mahal dan tidak

semua rumah sakit mempunyai alat tersebut.

Tujuan penulisan ini untuk memberikan pemahaman lebih dalam teknik pengukuran

skoliosis teknik konvensional yang masih sering digunakan dan membahas beberapa

pengukuran yang menggunakan kemajuan teknologi imejing.

Key words: Cobb method, Ferguson method, scoliosis, ventebral centroid measurement,

rotasion.

Page 2: PENGUKURAN SKOLIOSIS refrat

PENDAHULUAN

Skoliosis merupakan kelainan lengkungan vertebra yang sering dijumpai.

Kebanyakan penyebabnya tidak diketahui (idiopatik). Penderita mengalami perubahan fisik

tergantung kepada besar kecilnya sudut dan lengkungan yang terjadi. Tindakan operatif

dilakukan untuk memperbaiki atau mencegah bertambahnya lengkungan vertebra.

Sebelum dilakukan operasi terlebih dahulu diketahui arah dan bentuk lengkungan.

Selain melihat arah dan posisi lengkungan vertebra, juga dinilai rotasi corpus vertebra dan

kemungkinan perubahan pada costae. Peran radiologi sangat penting karena pemeriksaan

imejing diperlukan menetapkan besarnya sudut lengkungan untuk kepentingan terapi.

Terdapat beberapa cara pengukuran pada skoliosis. Paling populer adalah metode

Cobb dan Ferguson. Dengan kemajuan teknologi imejing telah dikembangkan metode lain

yang diharapkan lebih akurat sehingga terapi lebih tepat. Dalam makalah ini dibahas

beberapa teknik pengukuran pada skoliosis yang sering digunakan dan beberapa

pengembangannya yang didasari kemajuan teknologi imejing.