PERANCANGAN APLIKASI PENGHITUNGAN LUAS, KELILING, DAN

VOLUME BANGUN DATAR DAN BANGUN RUANG BERBASIS

ANDROID

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Okkyta Bhagawan Thiasari

09.11.2908

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2014

APPLICATION DESIGN OF AREA, CIRCUMFERENCE, AND VOLUME OF SHAPE AND GEOMETRIC CALCULATION BASED OF ANDROID

PERANCANGAN APLIKASI PENGHITUNGAN LUAS, KELILING, DAN VOLUME BANGUN DATAR DAN BANGUN RUANG BERBASIS ANDROID

Okkyta Bhagawan Thiasari Jurusan Teknik Inormatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Technological developments in the field of Android based smart phone now

increasingly in demand by the communities from various backgrounds. Android is a smart phone operating system that is very useful for people to facilitate their activities. One of them is to facilitate the learning field. Android can facilitate learning with the support of the available applications.

Calculation using manual system of course has some constraints. One of them is the possibility of human error, such as using the wrong formula when calculating so the result are not accurate or not in accordance with the desire. So to calculating the area, circumference, volume, and cross-sectional area of shape and geomatrical takes a high level of concertation and a high level of accuracy.

Therefore needed an application that can help that process. The authors designed a counter application of area, circumference, volume and cross-sectional area for media learning aids stating from the process of choosing the shape or geometrical that we want to calculate the area, circumference, volume, or cross-sectional area then fill in the values count to get the desired result. Not just counting, this application will also display shape and geometrical formulas, so it can help us to remember the shape and geomatrical formulas.

Keywords: android, shape, geomatrical.

1. Pendahuluan

Dalam bidang pendidikan, smartphone berbasis Android dapat digunakan

sebagai media untuk mempermudah kegiatan belajar-mengajar atau mensosialisasikan

berbagai hal dalam bidang pendidikan.

Selama ini, untuk menghitung luas dan keliling pada bangun datar serta volume

pada bangun ruang, masih dilakukan secara manual. Hal tersebut tentu saja

membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan membutuhkan ketelitian. Bahkan

kemungkinan terjadi human error saat melakukan penghitungan cukup besar. Selain itu,

ada pula aplikasi konverter yang telah tersedia untuk komputer. Aplikasi tersebut tentu

saja tidak efektif untuk di bawa kemana saja. Maka dibutuhkan suatu media yang

memungkinkan aplikasi tersebut dapat digunakan kapan saja dan dimana saja.

2. Landasan Teori

2.1 Sistem Informasi

“Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang

mempertemukan kubutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan." (Jogiyanto, 2005,

h.11)1

2.2 Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah suatu cara untuk mengidentifikasi berbagai faktor secara

sistematis dalam rangka merumuskan strategi perusahaan. Alanisis ini didasarkan pada

logika dalat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunities), namun

secara bersmaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman

(threats).Ada dua macam pendekatan dalam analisis SWOT, yaitu :

2.3 Analisis Kebutuhan Sistem

2.3.1 Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja

yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi informasi-

informasi apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem.

2.3.2 Kebutuhan Non Fungsional

Kebutuhan jenis ini adalah tipe kebutuhan yang berisi properti perilaku yang dimili

oleh sistem, meliputi operasional pada bagian ini harus dijelaskan teknis bagaimana

sistem akan beroperasi.

1 Jogiyanto. 2005. “Analisis dan Desain Sistem Informasi”. Hal 11

2.4 UML

Unified Modeling language (UML) adalah sebuah “bahasa” untuk menentukan,

visualisasi, konstruksi dan mendokumentasikan artifacts dari sistem piranti lunak. UML

menawarkan sebuah standar untuk merancnag model sebuah sistem. (Verdi. 2012)2

2.4.1 Use Case Diagram

Use Case Diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah

sistem. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antar aktor dengan sistem.

2.4.2 Class Diagram

Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan

menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain

berorientasi objek.

2.4.3 Sequence Diagram

Dalam diagram squence dijelaskan bagaimana suatu proses berjalan dalam suatu

use case, didalamnya juga terjadi interaksi antar kelas, operasi yang terlibat, urutan antar

operasi dan informasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.

2.4.4 Acticity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang

sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin

terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.

2.5 Android

2.5.1 Application

Lapisan ini adalah lapisan aplikasi, serangkaian aplikasi akan terdapat pada

perangkat mobile.

2.5.2 Application Framework

Arsitektur aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan penggunaan kembali

komponen, aplikasi apapun memublikasikan kemampuan dan aplikasi lain dapat

menggunakan kemampuan mereka sesuai batasan keamanan.

2.5.3 Libraries

Satu set libraries dalam bahasa C/C++ yang digunakan oleh berbagai komponen

pada sistem Android.

2.5.4 Android Runtime

Satu set libraries inti yang menyediakan sebagian besar fungsi yang tersedia di

libraries inti dari bahasa pemrograman Java.

2 Yasin,V , 2012, “Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek”. Hal 197

2.5.5 Linux Kernel

Android bergantung pada Linux versi 2.6 untuk layanan sistem inti seperti

kemampuan, manajemen memori, manajemen proses, network stack, dan model driver.

Kernel juga bertindak sebagai lapisan antara hardware dan seluruh software.

2.5.6 Fundamental Aplikasi

Aplikasi Android ditulis dalam bahasa pemrograman java. Kode java dikompilasi

bersama dengan data file resource yang dibutuhkan oleh aplikasi, dimana prosesnya di-

package oleh tools yang dinamakan “apt tools” kedalam paket Android sehingga

menghasilkan file dengan ekstensi .apk. File apk itulah yang kita sebut dengan aplikasi,

dan nantinya dapat di install diperangkat mobile.Ada empat jenis komponen pada aplikasi

Android yaitu activities, service, broad reciever, content provider. (Safaat, 2012, h. 9-10)3

2.6 Versi Android

Android versi 1.1

Android versi 1.5 (Cupcake)

Android versi 1.6 (Donut)

Android versi 2.0/2.1 (Eclair)

Android versi 2.2 (Froyo : Frozen Yogurth)

Android versi 2.3 (Gingerbread)

Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)

Android versi 4.0 (ICS : Ice Cream Sandwich)

Android versi 4.1/4.2 (Jelly Bean)

2.7 Eclipse

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk

mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan disemua platfrom (platfrom-

independent).

2.8 Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer

termasik telepon genggam. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada

C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana.

3 Safaat. 2012. “Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. Hal. 9-10

3. Analisis

3.1 Analisis SWOT

Internal

Eksternal

Strenght - Aplikasi ini dibuat pada

perangkat mobile se-hinga mudah diakses

- Dapat melakukan perhi-tungan dengan cepat

- Dapat menghitung luas, keliling, dan volume dengan akurat.

Weakness - Aplikasi ini hanya berjalan

di sistem ope-rasi Android - Hanya dapat berjalan

minimal pada versi android 2.2

Opportunity - Tersedianya android

market - Tingginya minat ma-

syarakat terhadap smart phone berbasis android

- Kebutuhan pengguna untuk melakukan peng-hitungan dengan cepat dan hasil yang akurat

Strategi SO - Mengoptimalkan konten dan fungsi pada aplikasi sehingga pengguna men-dapatkan hasil penghi-tungan yang maksimal

Strategi WO - Dengan tersedianya an-

droid market dapat memperkenalkan aplika-si penghitungan luas, keliling, dan volume bangun datar dan bangun ruang

Threats - Adanya aplikasi lain yang

serupa

Strategi ST - Membuat versi yang lebih

tinggi dan me-nambahkan fitur-fitur yang lebih baik dari aplikasi lain yang serupa.

Strategi WT - Mencoba mendevelop

aplikasi penghitungan luas, keliling, dan volume pada bangun ruang dan bangun datar di beberapa sistem ope-rasi teutama yang ber-basis mobile

Tabel 3.1 Analisi SWOT

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.1 Kebutuhan Fungsional

Sistem harus mampu melakukan penghitungan luas, keliling, dan volume bangun

datar dan bangun ruang.

Sistem dapat menampilkan rumus-rumus luas, keliling, dan volume bangun datar

dan bangun ruang.

Sistem harus memudahkan pengguna dalam melakukan penghitungan.

3.2.2 Kebutuhan Non Fungsional

a. Kebutuhan perangkat keras

Perangkat Keras Spesifikasi

Processor Intel(R) Atom(TM) CPU N570 @1.66GHz (4CPUs), 1.7GHz

Motherboard intel

Keyboard + Mouse Standart + TouchPad

Tabel 3.2 Perangkat keras yang digunakan

b. Kebutuhan perangkat lunak

Windows 7 sebagai Sistem Operasi

Android SDK Tools

Eclipse IDE for java and DSL developers

3.3 Perancangan Proses

3.3.1 Use Case Diagram

Gambar 3.1 Use Case Fungsionalitas

Gambar 3.2 Use Case Bangun Datar

Gambar 3.3 Use Case Bangun Ruang

Gambar 3.4 Use Case Luas Penampang Bangun Ruang

Gambar 3.5 Use Case Volume Bangun Ruang

3.3.2 Activity Diagram

Pengguna Aplikasi

Gambar 3.6Activity Diagram Fungsionalitas

Pengguna Aplikasi

Gambar 3.7Activity Diagram Bangun Datar

Pengguna Aplikasi

Gambar 3.8Activity Diagram Bangun Ruang

Pengguna Aplikasi

Gambar 3.9 Activity Diagram Luas Penampang

Pengguna Aplikasi

Gambar 3.10 Activity Diagram Volume Bangun Ruang

3.3.3 Sequence Diagram

Gambar 3.7 Sequence Diagram Fungsional

Gambar 3.11Sequence Diagram Bangun Datar

Gambar 3.12Sequence Diagram Bangun Ruang

Gambar 3.13 Sequence Diagram Luas Penampang Bangun Ruang

Gambar 3.14 Sequence Diagram Volume Bangun Ruang

3.3.4 Class Diagram

Gambar 3.15Class Diagram Bangun Datar

Gambar 3.16Class Diagram Volume

Gambar 3.17Class Diagram Luas Penampang

4. Pembahasan

4.1 White Box Testing

4.1.1 Uji Function

Gambar 4.1 Tampilan dan Source Code Persegi

Gambar 4.2Tampilan dan Source Code Persegi Panjang

Gambar 4.3 Tampilan dan Source Code Segitiga

Gambar 4.4 Tampilan dan Source Code Volume Kubus

Gambar 4.5 Tampilan dan Souce Code Volume Balok

Gambar 4.6 Tampilan dan Source Code Volume Tabung

Gambar 4.7 Tampilan dan Source Code Luas Penampang Kubus

Gambar 4.8Tampilan dan Source Code Luas Penampang Balok

Gambar 4.9Tampilan dan Source Code Luas Penampang Tabung

4.2 Kompilasi Source Code

1. Klik kanan pada project, pilih Android Tools > Export Signed Application

Package

Gambar 4.10 Kompilasi 1

2. Akan muncul tampilan seperti dibawah ini, lalu klik Next

Gambar 4.11 Kompilasi 2

3. Langkah selanjutnya pilih create new keystore, kemudian masukkan username

dan password

Gambar 4.12 Kompilasi 3

4. Selanjutnya adalah pembuatan keystore seperti dibawah ini sampai tombol Next

muncul

Gambar 4.13 Kompilasi 4

5. Langkah terakhir yaitu menentukan nama.apk dan direktori

Gambar 4.14 Kompilasi 5

4.3 Manual Aplikasi

1. Jalankan GeometriCal.apk.

2. Kemudian akan tampil halaman splash yang dilanjutkan dengan halaman menu

utama.

Gambar 4.15 Tampilan Splash Screen

3. Setelah muncul menu utama, pilih sub menu yang diinginkan.

Gambar 4.16 Tampilan Halaman Utama

4. Kemudian pilih sub menu yang diinginkan

Gambar 4.17 Tampilan Halaman Sub Menu Bangun Datar dan Bangun Ruang

5. Setelah masuk kedalam sub memu yang diinginkan, pilih jenis bangun datar atau

bangun ruang yang diinginkan.

Gambar 4.18 Tampilan Halaman Jenis-Jenis Bangun

6. Setelah masuk ke halaman jenis bangun yang diinginkan, masukkan nilai sesuai

dengan bangun yang dipilih lalu klik tombok hitung, maka hasil penghitungan

akan muncul.

Gambar 4.19 Tampilan Halaman Penghitungan

5. Kesimpulan

Kesimpulan yang diperoleh dari implementasi Android SDK pada Geometrik

Calculator adalah :

a. Aplikasi geometrik calculator berjalan dengan baik pada sistem operasi

android 4.1 (Ice Cream Sandwich).

b. Aplikasi geometrik calculator menampilkan hasil perhitungan luas dan keliling

bangun datar serta volume dan luas penampang bangun ruang

6. Saran

Setelah aplikasi ini dibangun, didapatkan beberapa saran penting yang perlu

diperhatikan, untuk pengembangan lebih lanjut, diantaranya :

a. Aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menambah menu bangun datar dan

bangun ruang.

b. Aplikasi ini masih sangat sederhana, diharapkan dapat dikemangkan lagi

menjadi sebuah aplikasi dengan tampilan (GUI) yang lebih menarik.

DAFTAR PUSTAKA

Amsyah Z. Drs. 2005. Manajemen Sistem Informasi. Edisi 5. Jakarta:PT Gramedia

Pustaka Utama

Fatta H. A. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta:Andi

Jogiyanto. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta:Andi

McLeod R. Jr., Schell G. P.2008. Sistem Informasi Manajemen, Edisi 10. Terjemahan

Yulianto A. A, Fitriati A.R.. Jakarta:Salemba Empat.

Safaat, N. 2011. Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis

Android. Bandung:Informatika

Team Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta. 2012. Pedoman Penyusunan Proposal dan

Laporan Skripsi Jurusan Sistem Informasi & Teknik Informatika STMIK AMIKOM

Yogyakarta. Pedoman Penyusunan Proposal dan Laporan Skripsi Jurusan

Sistem Informasi & Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. Yogyakarta