20
1. Abdul Mughni Elfikri 2. Aidil firmansyah 3. Aisha Savannah 4. Anneke Yolanda 5. Lowly Cania Armys 6.Miftahurrahma Ridwan 7. M. Dicky Kurniawan XI IPA 7 2014/2015

Pertempuran Surabaya

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pertempuran Surabaya

1. Abdul Mughni Elfikri2. Aidil firmansyah3. Aisha Savannah4. Anneke Yolanda

5. Lowly Cania Armys6.Miftahurrahma Ridwan

7. M. Dicky Kurniawan

XI IPA 72014/2015

Page 2: Pertempuran Surabaya

PERTEMPURAN SURABAYA

Page 3: Pertempuran Surabaya

Latar belakang peristiwaPertempuran Surabaya

Pasukan sekutu mendarat di Surabaya tanggal 25 oktober 1945 dibawah pimpinan A.W.S. Mallaby dari inggris. Kedatangan tentara sekutu yang diboncengi NICA tersebut semakin menimbulkan kecurigaan pemuda surabaya karena tentara sekutu segera membebaskan orang-orang belanda yang ditahan jepang dan menduduki pelabuhan tanjung perak serta gedung internatio. Pada tanggal 27 oktober 1945,pesawat terbang inggris menyebarkn pamflet yang memerintahkan kepada rakyat Surabaya untuk menyerahkan senjata yang dirampas dari tentara jepang. Melihat gerakan sekutu, para pemuda surabaya segera melakukan perlawanan sehingga terjadilah bentrokan bersenjata secara sporadis dikota surabaya selama 3 hari sejak tanggal 28 oktober sampai 30 oktober 1945. Sekitar 20.000 pasukan TKR dan 120.000 pemuda pejuang melakukan perlawanan sengit terhadap tentara inggris.dalam pertempuran tersebut ,pasukan inggris dapat dipukul mundur .bahkan jendral Mallaby dapat ditawan oleh para pemuda surabaya,dan sekutu prgi menghadap presiden Sukarno,wakil presiden Hatta, dan menteri penerangan Amir syarifuddin untuk merundingkan gencatan senjata dengan panglima sekutu jenderal Sir Philip Christison dan menetapknan tanggal 30 oktober1945 sebagai dimulainya gencatan senjata.

Page 4: Pertempuran Surabaya
Page 5: Pertempuran Surabaya

Untuk meredakan ketegangan, pimpinan tentara sekutu, Brigjen Mallaby dengan didampingi oleh dr. Sugiri berkeliling kota surabaya mengimbau gencatan senjata antara sekutu dengan pihak pemuda. Bentrokan-bentrokan memuncak dengan terbunuhnya Brigjen Mallaby sekitar pukul 20.30 ,mobil Buick yang ditumpangi Mallaby berpapasan dengan sekelompok milisi Indonesia ketika akan melewati jembatan merah. Kesalapahaman menyebabkan terjadinya tembak menembak yang berakhir dengan tewasnya Brigjen Mallaby oleh tembakan pistol seorang pemuda Indonesia yang tidak diketahui namanya , dan terbakarnya mobil tersebut dikerenakan ledakan granat yang menyebabkan jenazah Mallaby sulit dikenali. Kematian Mallaby inilah yang menyebabkanpihak inggris marah kepada pihak indonesia dan berakibat pada keputusan pengganti Mallaby, Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh untuk mengeluarkan ultimatum 10 november 1945 jam 06.00 pagi untuk meminta pihak indonesia menyerahkan diri dengan mengangkat tangan diatas dan meletakkan senjata ditempat yang sudah ditentukan dan menghentikan perlawanan pada tentara AFNEI dan NICA. Ultimatum tersebut kemudian dianggap sebagai penghinaan bagi para pejuang dan rakyat yang telah banyak membentuk badan-badan perjuangan/misi. Ultimatum rersebut ditolak oleh pihak indonesia dengan alasan bahwa republik indonesia waktu itu sudah berdiri, dan tentara keamanan rakyat/TKR juga telah dibentuk sebagai pasukan negara. Selain itu, banyak organisasi perjuangan bersenjata yang telah dibentuk masyarakat, termasuk dikalangan pemuda, mahasiswa dan pelajar yang menentang masuknya kembali pemerintahan belanda yang memboncengi kehadiran tentara inggris di Indonesia

Page 6: Pertempuran Surabaya

Kronologi penyebab peristiwa Kedatangan Tentara Jepang ke Indonesia Tanggal 1 Maret 1942, tentara Jepang mendarat di Pulau Jawa, dan tujuh hari kemudian tanggal 8 Maret 1945, pemerintah kolonial Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang berdasarkan perjanjian Kalidjati. Setelah penyerahan tanpa syarat tesebut, Indonesia secara resmi diduduki oleh Jepang.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Tiga tahun kemudian, Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu setelah dijatuhkannya bom atom (oleh Amerika Serikat) di Hiroshima dan Nagasaki. Peristiwa itu terjadi pada bulan Agustus 1945. Dalam kekosongan kekuasaan asing tersebut, Soekarno kemudian memproklamirkan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Kedatangan Tentara Inggris & Belanda Setelah kekalahan pihak Jepang, rakyat dan pejuang Indonesia berupaya melucuti senjata para tentara Jepang. Maka timbullah pertempuran-pertempuran yang memakan korban di banyak daerah. Ketika gerakan untuk melucuti pasukan Jepang sedang berkobar, tanggal 15 September 1945, tentara Inggris mendarat di Jakarta, kemudian mendarat di Surabaya pada 25 Oktober 1945. Tentara Inggris datang ke Indonesia tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) atas keputusan dan atas nama Blok Sekutu, dengan tugas untuk melucuti tentara Jepang, membebaskan para tawanan perang yang ditahan Jepang, serta memulangkan tentara Jepang ke negerinya. Namun selain itu tentara Inggris yang datang juga membawa misi mengembalikan Indonesia kepada administrasi pemerintahan Belanda sebagai negeri jajahan Hindia Belanda. NICA (Netherlands Indies Civil Administration) ikut membonceng bersama rombongan tentara Inggris untuk tujuan tersebut. Hal ini memicu gejolak rakyat Indonesia dan memunculkan pergerakan perlawanan rakyat Indonesia di mana-mana melawan tentara AFNEI dan pemerintahan NICA.

Page 7: Pertempuran Surabaya
Page 8: Pertempuran Surabaya

Kronologi jalannya peristiwaAwalnya terjadi perlawanan karena pasukan Inggris yang dipimpin oleh Jendral A.W.S Mallaby mengingkari perjanjian yang telah disepakati dengan Gubernur Jawa Timur, pertempuran dapat dihentikan sejenak karena pihak Inggri / sekutu dan pihak Indonesia mengadakan pertemuan dan merundingkan permasalahan tersebut. Perundingan itu menghasilkan penghentian kontak senjata dan membentuk badan anggota yang dinamakan kotak biro yang beranggotakan unsur pemerintah RI di Surabaya. Anggota kotak biro mendatangai tempat-tempat terjadinya kontak senjata tempat terakhir yang dikunjungi adalah gedung bank interario di jembatan merah. Gedung itu masih diduduki oleh tentara Inggris yang terkepung oleh para pemuda Indonesia, mereka menuntut agar pasukan Mallaby menyerah, tapi Mallaby tidak bias terima tuntutan itu. Aksi tembak-menembak tak terelakkan lagi, Mallaby tewas terbunuh di gedung itu pihak sekutu / Inggris pun tidak terima mereka menuntut pertanggung jawaban atas kematian mallaby, mereka memperingatkan agar rakyat Surabaya menyerah. Tapi, arek-arek Surabaya tidak mempedulikan peringatan itu, pihak sekutu / Inggrispun mengeluarkan ultimatum jika rakyat Surabaya tidak mau menyerah maka mereka akan dihancurleburkan. Batas waktu yang ditentukan adalah pukul 06.00 10 November 1945 tetap saja arek-arek Surabaya tidak mengindahkan ultimatum itu akhirnya pertempuran pun terjadi.

Page 9: Pertempuran Surabaya

Video Perang Surabaya, Sejarah Hari Pahlawan 10 November #Hari Pahlawan_2.mp4

Page 10: Pertempuran Surabaya

Tokoh tokoh pertempuran Surabaya Sutomo

Pemuda pertama yang sangat terkenal dalam peristiwa itu adalah Sutomo. Dia merupakan Pucuk Pimpinan Barisan Pemberontak Rakyat Indonesia (BPRI). Perannya yang terbesar adalah memimpin rakyat dalam menegakkan kedaulatan bangsa, dengan merebut semua kekuasaan dari tangan Jepang, dan mengusir Belanda dari Jawa Timur.

Page 11: Pertempuran Surabaya

SoemarsonoPemuda selanjutnya adalah Soemarsono. Tokoh ini kemudian hari dituding memberontak terhadap republik, pada tahun 1948. Dia merupakan seorang komunis yang disebut-sebut memproklamirkan Negara Madiun, bersama Musso dan Amir Syarifuddin.

Perannya dalam pertempuran Surabaya yang terbesar adalah mengorganisir rakyat mengangkat senjata, melawan pasukan Belanda, Jepang, dan Inggris, dalam pertempuran Surabaya. Dalam peristiwa itu, dia menjabat sebagai Ketua Pemuda Republik Indonesia yang menghimpun organisasi-organisasi pemuda.

Page 12: Pertempuran Surabaya

Abdul Wahab Pemuda lain yang layak dikenang adalah Abdul

Wahab. Dia adalah wartawan foto Kantor Berita Antara yang pertama kali dipukul oleh pemuda Belanda, tidak lama setelah Indonesia merdeka.

Pemukulan Wahab, dipicu oleh aksinya dalam mengabadikan gambar pasukan penerjun payung di depan Hotel Yamato (Oranje Hotel) yang kini bernama Hotel Majapahit, berada di Jalan Tunjungan No.65, Surabaya, Jawa Timur.

Page 13: Pertempuran Surabaya

AsmanuKemudian ada pemuda Asmanu mantan

pengurus Gerindo, yang memberi komando penyerbuan Hotel Yamato dan merobek-robek bendera Belanda. Dia bersama pemuda Usman dan Hernowo, memiliki peran besar dalam menelanjangi politik kolonial dan membakar semangat rakyat di kampung-kampung.

Page 14: Pertempuran Surabaya

SumarnoPemuda selanjutnya ada Sumarno. Dia merupakan pemuda pemberani yang secara terang-terangan melawan Jepang, karena tindakan-tindakannya yang sewenang-wenang terhadap pegawai onderneming.

Perannya yang terbesar adalah bersama pemuda lainnya, mengorganisir pegawai perkebunan dan pabrik bekas milik kaum penjajah. Dan melakukan bumi hangus di perkebunan dan pabrik itu.

Page 15: Pertempuran Surabaya

Akhir Pertempuran

Page 16: Pertempuran Surabaya

Para pemuda Surabaya berhasil mempertahankan kota Surabaya hamper selama 3 minggu lamanya. Pertempuran terakhir selama 3 minggu lamanya. Pertempuran terakhir terjadi di gunung sari pada tanggal 28 November 1945. akhir dari perlawanan adalah ribuan rakyat banyak menjadi korban.

Page 17: Pertempuran Surabaya

Evaluasi 1. Siapakah yang memimpin Pasukan AFNEI

 Pada Tanggal 25 Oktober 1945...2. Mengapa pemerintah menetapkan tanggal

10 November 1945 Sebagai Hari Pahlawan?3. Apa Penyebab terjadinya perlawanan

Surabaya ?4. Apakah yang terjadi setelah Brigjen Mallaby

meninggal dunia?5. Bagaimana akhir dari perlawanan?

Page 18: Pertempuran Surabaya

Jawaban 1. Brigjen A.W.S Mallaby2. Untuk mengenang semangat perjuangan

rakyat surabaya 3. Pasukan Inggris yang dipimpin oleh

Brigjen A.W.S Mallaby yang dating ke Indonesia mengingkari perjanjian yang telah disepakati dengan Gubernur Jawa Timur R.M.T.A Suryo Sehingga pertempuran terjadi.

Page 19: Pertempuran Surabaya

4. setelah Brigjen Mallaby meninggal terbunuh, jenderal Sir Philip Christison pemimpin AFNEI sangat marah dan meminta kepada pemerintahan RI menyerahkan orang2 yang dicurigai membunuh Mallaby. Mereka juga mengeluarkan Ultimatum yang menyatakan bahwa sekutu memerintahkan rakyat surabaya untuk menyerahkan senjatanya, jika tidak Surabaya akan diserang.

5. Para pemuda Surabaya berhasil mempertahankan kota Surabaya hamper selama 3 minggu lamanya. Pertempuran terakhir selama 3 minggu lamanya. Pertempuran terakhir terjadi di gunung sari pada tanggal 28 November 1945. akhir dari perlawanan adalah ribuan rakyat banyak menjadi korban.

Page 20: Pertempuran Surabaya

THANKS