Pkmk Chicken Katsu

Embed Size (px)

Citation preview

LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

MERINTIS USAHA CHICKEN KATSU DENGAN KONSEP MINI STAND DI KAMPUS UNTIRTA SERANGBIDANG KEGIATAN PKMK (KEWIRAUSAHAAN)

Diusulkan oleh : Tri Retno Wulan ( 070617 TA 2007) Muhlisin ( 051352 TA 2005) Nely Nur Wildianti ( 070645 TA 2007 ) Nila Dwi Styani ( 070646 TA 2007) Noviani Utami ( 070648 TA 2007)

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA SERANG 2009

1

HALAMAN PENGESAHAN 1. Judul Kegiatan 2. Bidang Kegiatan 3. Bidang Ilmu a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No Telp / HP g. Email 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap b. NIP c. Alamat Rumah d. No Telp / HP 7. Biaya Kegiatan Total a. Sumber Dikti b. Sumber lain : Suroso Mukti Leksono, M.Si : 132 310 195 : Taman Graha Asri, Blok 003/3 Serang : 085921229323 : Rp 5.983.000 : Rp 6.000.000 :: Merintis Usaha Chicken Katsu Dengan Konsep Mini Stand di kampus UNTIRTA Serang : PKMK : Sosial Ekonimi : Tri Retno Wulan : 070617 : Pendidikan Matematika dan IPA (Pend. Biologi) : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Taman Banten Lestari Blok C 11 B no.2 Serang : 081807215860 : [email protected]

4. Ketua Pelaksana Kegiatan

8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 2 bulan Menyetujui, Ketua Jurusan/Program Studi/ Pembimbing Unit Kegiatan mahasiswa

Ketua Pelaksana

Suroso Mukti Leksono, M.Si NIP.132 310 195 Pembantu atau Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/ Ketua Sekolah Tinggi

Tri Retno Wulan NIM. 070617 Dosen Pendamping

Aris Suhadi, SH., M.H NIP. 132 306 444 2

Suroso Mukti Leksono, M.Si NIP.132 310 195

Daftar isiHalaman Pengesahan Daftar isi Abstrak Kata pengantar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Tujuan Program 1.4 Luaran yang diharapkan 1.5 Kegunaan Program BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA BAB III METODE PELAKSANAAN PROGRAM BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM 4.1 Tahapan Persiapan 4.2 Tahapan Produksi 4.3 tahapan pemasaran BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil 5.1.1 Program yang Dilakukan 5.1.2 Rincian Dana Terpakai 5. 2 Pembahasan BAB VI SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Simpulan 6.2 saran Lampiran 14 14 15 9 10 11 7 7 8 1 2 2 3 3 3 4 i ii iii iv

3

ABSTRAKUniversitas Sultan Ageng Tirtayasa yang terletak di Jalan Raya Jakarta Km. 4 Pakupatan Serang. Lokasi kampus negeri satu-satunya di Banten ini letaknya sangat strategis. Hal ini menjadikan Untirta sebagai tempat yang cocok untuk membuka sebuah usaha, terutama yang menjadi kebutuhan pokok yaitu usaha stand makanan. Meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahun, serta tingginya mobilitas mahasiswa, menjadikan usaha stand makanan cukup menjanjikan. Jumlah serta jenis varian makanan yang ditawarkan tidak sebanding dengan pengunjung kantin setiap harinya. Pelaksanaan (PKMK) Chicken katsu program kreatifitas mahasiswa kewirausahaan ini diawali dengan tahap persiapan, Persiapan lebih

lanjut, Tahapan produksi, dan tahap pemasaran (promosi). Pada bulan promosi ini, kami tidak mendapatkan untung dengan kata lain kami merugi. Keunggulan chicken katsu, rasanya terletak dalam daging ayam yang sebelumnya telah diberi bumbu dengan di lapisi tepung roti sebagai penggurih.

Kata kunci : Letak strategis, Mobilitas mahasiswa, Varietas makanan, chicken katsu, promosi, merugi.

4

KATA PENGANTARPuji syukur senantiasa kita ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kita nikmat kesehatan serta anugrah-Nya yang terindah adalah kehidupan yang mempertemukan kita. Serta berkat rahmat dan keridhoan-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan akhir dalam program kreativitas mahasiswa bidang kewirausahaan ini (PKM K), mulai dari ide, pembuatan usulam proposal (UP), survei pasar, sampai pemasaran. Shalawat serta salam juga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita, nabi besar kita Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabat, yang telah memperjuangkan keimanan dan menegakkan agama islam sebagai kebenaran. Dalam kesempatan kali ini, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu kami dalam memenuhi tugas mata kuliah ini. Terutama kami ucapkan terimakasih kepada : 1. Bapak Suroso Muktileksono, M.Si, selaku dosen pembimbing, yang telah memberikan bimbingan selama program ini brlangsung.

2.3.

Bapak Aris Suhadi, SH., M.H selaku pembantu rekrot 3, Serta tak lupa teman-teman yang secara tidak

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa langsung selalu membantu kami, yang tidak mungkin kami sebutkan satu persatu namanya Akhirnya, semoga laporan akhir ini bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi pembaca umumnya. Laporan akhir ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dn saran yang membangun dari pembaca amat sangat membantu kami, untuk mengurangi kekurangan itu.

5

BAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang Masalah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang terletak di Jalan Raya Jakarta Km. 4 Pakupatan Serang, sebagai lokasi untuk pelaksanaan pekan kreativitas mahasiswa,. Lokasi kampus negeri satu-satunya di Banten ini letaknya sangat strategis, karena tak jauh dari gerbang tol Serang Timur dan terminal Pakupatan Serang. Untirta dikelilingi oleh lingkungan persekolahan diantaranya SMA AlAzhar 6 Serang, SMA Pasundan, SMA Prisma dan Universitas Terbuka Serang. Hal ini menjadikan Untirta sebagai tempat yang cocok untuk membuka sebuah usaha, terutama yang menjadi kebutuhan pokok yaitu usaha stand makanan. Meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahun serta tingginya mobilitas mahasiswa dengan jadwal perkuliahan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari, menjadikan usaha stand makanan cukup menjanjikan, karena hampir semua mahasiswa melewatkan jam makan siangnya di kantin. Jumlah serta jenis varian makanan yang ditawarkan tidak sebanding dengan pengunjung kantin setiap harinya.. Menurut survey yang kami lakukan pada mahasiswa pada tanggal 25 Agustus 2008 dalam bentuk questioner menunjukan bahwa, sekitar 87% mahasiswa menyukai makanan yang lengkap, berkomponen nasi, lauk, dan sayur. Dan diperoleh kesimpulan bahwa menu dengan lauk ayam merupakan yang paling diminati. Oleh karena itu, kami merencanakan untuk membuka stand makanan berbahan dasar ayam dengan varian menu yang berbeda., menu yang sudah biasa kita dengar namun belum mudah ditemui disekitar kampus, yaitu chicken katsu. Chicken Katsu memiliki kelebihan dibanding menu ayam yang lain karena menu ini menggunakan dada ayam tanpa tulang (fillet) sehingga mudah dimakan dan dicerna selain itu daging dada ayam mengandung 19 jenis protein dan asam amino yang tinggi. Protein ini dibutuhkan untuk membangun dan memulihkan sel otot. Daging dada ayam mempunyai kadar lemak yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan paha ayam. Bumbu yang digunakan akan meresap dengan sempurna dan hasilnya ayam akan menjadi gurih dan digoreng crispy tanpa tulang. Menu ini dilengkapi salad sayuran dan nasi, sehingga menu ini semakin komplit baik dari segi porsi yang pas gizi maupun prestigiousnya. 6

Biasanya menu ini ditemukan di tempat tertentu seperti di mall atau restoran Jepang yang terkesan mewah dan jarang sekali ditemukan di stand kecil ataupun kantin biasa. Untuk itu kami sangat optimis bahwa rasa keingintahuan pengunjung kantin terhadap Chicken Katsu ala vila ninian dapat membuatnya lebih populer di kalangan pengunjung kantin dan menciptakan varian rasa yang baru bagi peminat menu berbahan ayam. 1.2 Rumusan Masalah Keterbatasannya varian menu yang tersedia di kantin menimbulkan kejenuhan terhadap pengunjung terutama mahasiswa sebagai pelaku kegiatan di kampus setiap harinya. Menu berbasis ayam merupakan menu yang paling diminati. Dilihat dari minat tersebut maka rencana untuk membuka stand makanan berbahan dasar ayam semakin mempermudah dalam pemasaran. Terlebih lagi menu yang kami tawarkan ini memiliki nilai prestigious yang berbeda karena menu ini biasanya kita jumpai di restoran mewah atau Japanese resto yaitu Chicken Katsu. Dengan adanya menu baru ini maka pengunjung dapat menikmati cita rasa sajian menu ala restoran namun dengan harga sangat bersahabat dengan kalangan muda terutama pelajar. Tentunya prioritas kami menekankan kepada metode penjualan menu ala restoran ini agar lebih dekat dengan konsumen yang sebagian besar adalah kalangan pelajar, agar berkembang dan populernya Chicken Katsu ala vila ninian dapat tercapai. 1.3 Tujuan Program Adapun tujuan dari program kewirausahaan ini adalah untuk mengimbangi kebutuhan mahasiswa akan varian menu ayam dan mempopulerkan chicken katsu ala vila ninian sebagai varian menu baru yang terjangkau bagi masyarakat kampus Untirta. 1.4 Luaran yang Diharapkan Dari kegiatan Kewirausahaan ini di harapkan: a. Menambah jiwa enterpreneur pada mahasiswa. b. Meningkatkan pendapatan mahasiswa. c. Menyerap tenaga kerja. d. Menambah varian menu makanan untuk masyarakat kampus.

7

1.5 Kegunaan Program Program kewirausahaan Chicken Katsu dengan Konsep Mini Stand di Kampus Untirta Serang ini adalah: a. Menumbuhkan jiwa entrepreneur Mahasiswa, sehingga diharapkan program ini menjadi pembelajaran dan pengalaman yang berguna dalam memasuki dunia kerja setelah menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi. b. c. Menambah pilihan menu bagi masyarakat kampus. Menambah nilai gizi.

8

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHAUniversitas Sultan Ageng Tirtayasa yang terletak sangat strategis di pusat kota Serang dan melihat semakin pesatnya peminat Untirta dari tahun ke tahun membuat mobilitas aktivitas mahasiswanya semakin meningkat pula. Hal ini dapat dimanfaatkan sebagai peluang menjalankan usaha makanan, karena aktifitas mahasiswa yang semakin meningkat tidak diimbangi dengan jumlah penjual serta variasi menu yang dijual. Konsep mini stand yang kami tawarkan dalam usaha Chicken Katsu ini memudahkan konsumen untuk menikmatinya. Karena biasanya Chicken Katsu hanya kita temui di restoran-restoran Jepang atau di mall-mall. stand ini, kami rencanakan di pelataran smesco (mini market), dekat dengan lokasi SMA 6 Al-azhar, yang bersebelahan dengan kampus Untirta. Daur Hidup produk Usaha Chicken Katsu yang akan kami rintis ini memang tidak langsung dapat menjanjikan keuntungan yang diharapkan, karena ditahap awal pengenalan produk (Introduction) kami hanya akan memfokuskan untuk mempromosikan produk ke pasar sasaran walaupun keuntungan yang diperoleh masih jauh dari yang diharapkan. Untuk mempromosikan pelayanan Catering, Pada tahap awal kami akan mengadakan promosi produk kepada kerabat dekat sesame mahasiswa. Namun sesuai dengan strategi pemasaran yang sudah kami rencanakan sebelumnya Insyaallah target pasar dan keuntungan yang diharapkanpun dapat kami kuasai dan kami nikmati sesuai dengan daur hidup produk yang sudah kami susun. Adapun gambaran umum daur hidup produk yang kami susun dapat dilihat dalam table berikut.

9

Table Daur Hidup Produk Tahap I Indicator Pengenalan (Introduction) Tahap II Pertumbuhan (Growth) Mengikuti selera pasar Rp 7.500 - Spanduk - Poster - selebaran langsung Pelayanan terbaik Pelayanan terbaik Mahasiswa Mahasiswa dan siswa AlAzhar Pelayanan terbaik Mahasiswa, siswa AlAzhar dan masyarakat luar kampus Berdasarkan daur hidup produk yang kami susun tidak menutup kemungkinan kami untuk melakukan perluasan usaha (Expansion) jika usaha ternyata berjalan sesuai dengan yang ditargetkan. Tidak sebatas itu, kami juga akan berusaha mengadakan kerjasama dengan Supplier bahan baku, khususnya dengan Supplier bahan baku utama yaitu ayam bloiler sehingga dapat meminimalisir biaya dan ongkos produksi yang pada akhirnya akan menambah keuntungan usaha. Serta bekerja sama dengan usaha delivery cathering untuk perluasan pemasaran. - Spanduk -Pemberitahuan - Spanduk Tahap III Kedewasaan (Maturity) Mengikuti selera pasar yang Tahap IV Penurunan (Decline) Inovasi produk atau menambah

Produk

Konsep awal

Harga

Rp 7.000 - Spanduk - Poster

disempurnakan lini produk Rp 8.000 Rp 8.000

Promosi

- selebaran langsung

Pemberitahuan Pemberitahuan langsung Pelayanan terbaik Kerabat dekat Sesame mahasiswa

Pelayanan

Target Pasar

BAB III10

METODE PELAKSANAANAdapun metode pelaksanaan akan diuraikan dalam bentuk skema kegiatan sebagai berikut Survei Peluang Usaha (menentukan fokus usaha yang akan dibuka) Melakukan survei terhadap target konsumen (dengan questioner atau wawancara) Pengembangan ide usaha (mencari perhitungan modal)

Meluangkan ide dalam proposal

Mencoba resep memperoleh rasa mengukur kualitas produk

Setelah, usulan Proposal kami diterima, maka kami menjalankan metode pelaksanaan seperti yang digambarkan dalam bagan berikut : UP diterima

Survey bahan baku

Rencana belaar dan pengadaan alat dan bahan

Promosi produk jadi chicken katsu Penjualan aktif Uji resep, kemudian uji coba pada konsumen langsung

Usaha berjalan Berkembang Penambahan karyawan Peluasan wilayah usaha

11

BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN4.1 Tahap PersiapanPelaksanaan program kreatifitas mahasiswa kewirausahaan (PKMK) Chicken katsu ini terangkum dalam tabel persiapan di bawah ini : Tabel. Tahapan Persiapan PKMK Chichken KatsuNo 1 2 3 4 5 6 7 Kegiatan Seminar PKM Perencanaan tema PKM Survei usaha Menentukan judul Bimbingan UP Survey bahan dan menu Konsultasi UP Minggu 1 Bulan ke 1 Minggu Minggu 2 3 Minggu 4 Minggu 1 Bulan ke 2 Minggu Minggu 2 3 Minggu 4

Setelah pengumuman Usulan Proposal, dan diketahui usulan kami diterima. Maka tahapan selanjutnya adalah sebagai berikut : Table. Persiapan lebih lanjutNo 1 2 3 4 5 6 7 8 9. Kegiatan Pengumuman Survey bahan baku Rencana belanja Belanja Uji resep Persiapan promosi Pengadaan perlengkapan Promosi Penyedianan tempat usaha Februari Minggu 4 1 Maret Minggu 2 3 4 1 April Minggu 2 3 4

4.2 Tahapan ProduksiTahapan produksi, dimulai dengan pengadaan bahan baku. Setelah dada ayam tanpa tulang didapat, maka kami memulai proses pembuatan produk chicken katsu ini, yakni : a. b. c. Daging dada ayam dicucu bersih dalam air yang mengalir, jangan Kemudian daging dibelah dan disayat tipis kira-kira dengan Kemudian daging direbus, dan diberi bumbu yang telah direndam karena air akan masuk dalam daging ketebalan 0,5 1 cm, dengan panjang dan lebar daging masing-masing 8 cm dihaluskan, hingga daging matang

12

d. e. f. g.

Setelah matang, daging rebus tadi diberi cuka dan kecap asin, Sambil menunggu, putih telur disiapkan untuk melapisi daging Setelah daging dingin, celupkan daging kedalam putih telur, Lalu daging yang telah dilapisi tepung roti tersebur di goreng

kemudian didiamkan sebentar hingga daging rebusan tadi dingin sehingga tepung roti mudah menempel pada daging kemudian lapisi dengan tepung roti, dalam minyak panas, hingga kecokletan, tidak perlu lama-lama karena daging telah matang sebelumnya. h. Chicken katsu siap disajikan. Sedangkan untuk membuat saladnya, diperlukan 1 buah kubis segar dan berwarna putih, dengan wortel segar. Kedua sayuran ini dipotongpotong kecil seukuran tusuk gigi dibagi dua, tapi sebelumnya sayuran tersebut telah dibersihkan. Dan salad siap disajikan deng lumuran saus slad.

4.3 Tahapan PemasaranTahap inti dari program ini adalah tahap pemasaran, dimana tercantum dalam table berikut Table. PemasaranNo 1 2 3 4 Promosi 1 (pameran sewindu untirta) Penjualan rutin Promosi 2 (pameran universitas se provinsi Banten) Penjualan rutin Kegiatan April Minggu 3 4 1 Mei Minggu 2 3 4

Chicken katsu dipasarkan kepada mahasiswa, dosen, dan seluruh civitas akademika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN5.1 Hasil5.11 Program Yang Dilakukan 13

Selama kurang lebih 4 bulan, setelah pengumuman hasil Usulan Proposal PKM diumumkan. Program yang berhasil kami lakukan baru sampai promosi. Program kami diawali dengan membuat rencana belanja alat dan bahan yang kami butuhkan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi agar kegiatan belaja kami tidak membeli barang-barang di luar kebutuhan. Serta merinci taksiran harga. Setelah dana turun, hari berikutnya kami membelanjakannya sesuai dengan rencana belanja yang telah kami vuat sebelumnya. Pada tahap ini dipenuhi alat-alat yang tidak habis pakai, termasuk etalase. Bahan baku yang kami penuhi pada tahap ini, hanya sebatas untuk mencoba resep. Pada tahap ini juga kami berusaha menjalin kemitraan dengan para penjual. Tahap selanjutnya, kami mencoba resep. Resep ini diuji cobakan kepada teman-teman sekelas, dan dosen pembimbing, serta beberapa dosen program study pendidikan biologi. Di sini kami mengujikan 2 resep yang berbeda. Yang pertama Chicken katsu yang pada olahanya kami beri cuka dan kecap asin, sedangkan produk chicken katsu yang satunya lagi tidak kami beri cuka dan kecap asin. Dan secara keseluruhan mereka menyukai produk yang kami buat. Sebagian besar menyukai produk yang diberi cuka dan kecap asin, akan tetapi kadarnya mereka minta dikurangi sedikit. Setelah semuanya siap kami menjalani tahap promosi kami yang pertama, dan kebetulan bersamaan dengan kegiatan pameran yang diprakasai oleh pihak kampus dalam rangka sewindu UNTIRTA. Tahap promosi kami yang kedua dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan pameran Universitas seprovinsi Banten, yang bertempat di Untirta. Selama itu, kami juga berusaha untuk menyediakan tempat untuk usaha kami. Akan tetapi berdasarkan hasil survai, tempat yang sebelumnya kami rencanakan, nilai sewa tempatnya tinggi sekali. Sehingga kami memutuskan untuk tidak menyewanya. Dan akhirnya usaha kami dilakukan dalam saung kampus, yang sebelumnya sudah mendapat izin dari pihak kampus. 5.12 Rincian Dana Terpakai Rincian penggunaan dana dalam program ini, tercantum dalam tabel berikut ini :

14

Table. Penggunaan Dana Nama barang A. Bahan Pokok* Dada ayam Bumbu Tepung Beras Minyak Goreng Kecap asin Kecap manis B. Bahan Salad Kol Wortel Saus salad*

Rincian 4 kg X Rp 25.000

Jumlah Rp 100.000 Rp 10.000 Rp 10.000 Rp 25.000 Rp 8.000 Rp 5.000 Rp 5.000 Jumlah Rp Rp Rp

Total

Rp

163.000

1 buah 1 kg 1 botol

C. Transportasi* D. Gas* E. Perlengkapan makan* Kotak Sterofom 35 X Rp 500 Sendok 3 X Rp 3.000 Kantung Plastik Bungkus F. Pengadaan Alat Penunjang PKM** Etalase Seperangkat penggoreng Kompor + Gas Seperangkat Perlengkapan makan Perlengkapan dapur Magicom Termos es G. Pengadaan Stand Sewa tempat 1 th Meja + Kursi Jumlah H. Publikasi / Promosi****

5.000 5.000 10.000 Jumlah Rp Rp Rp 18.000 9.000 15.000 Jumlah 600.000 200.000 500.000 400.000 100.000 350.000 100.000 Jumlah

20.000 53.000 5.000

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Rp

33.000

Rp 2.250.000

Rp 2.000.000 Rp 1.200.000 Rp 3.200.000 Rp 250.000 TOTAL Rp 5.983.000

Keterangan :*

Bahan-bahan untuk sekali jual (atau bahan habis pakai), dalam 35 porsi bahan dan Barang tidak habis pakai

**

5.2 Pembahasan Dalam pelaksanaannya, PKM Kewirausahaan kami, dibiayai oleh dikti. Pada bulan pertama penjualan, dengan kata lain bulan promosi kami 15

berjualan sebanyak 4 kali. Dengan modal awal kami peroleh dari pijaman pihak kampus sebanyak Rp 1.500.00,00. Modal ini, kami pergunakaan untuk membeli perlengkapan stand, seperti etalase, dan perlengkapan atau alat masak, serta bahan pokok habis pakai dan tidak habis pakai. Rincian penggunaan dana ada dilampiran. Penjualan pertama kami lakukan pada tanggal , bersamaan dengan acara sewindu Untierta. Pada bulan promosi ini, kami tidak mendapatkan untung dengan kata lain kami merugi. Hal ini disebabkan, karena target awal penjualan kami sebanyak 40 porsi, tetapi bahan baku ternyata menyusut menjadi 30 porsi. Dengan hasil penjualan sebanyak 20 porsi, jauh dari target. Untuk lebih rincinya, perhitungan penjualan kami sebagai berikut : Bahan baku untuk chiken katsu = Rp 254.400 Jumlah yang terjual = 20 X Rp 7.000 = Rp 210.000 Rugi = Rp 254.400 Rp 210.000 = Rp 44.400 Pada penjualan hari berikutnya, dilakukan 1 minggu setelahnya pada hari Rabu. Pada penjualan yang kedua ini kami sudah memiliki etalase, serta izin berjualan di dalam kampus. Tepatnya di saung di belakang rektorat, kami memilih tempat ini karena tempat ini sangat dekat dengan tempat beraktivitasnya mahasiswa untirta. Akan tetapi kami masih mengalami kerugian pada tahap ini, karena kami membuka stand di waktu yang kurang tepat, setelah djuhur. Dan artinya waktu makan siang sudah selesai. Pada hari berikutnya kami mengikuti pameran universitas se provinsi Banten, yang di adakan di kampus Untirta. Karena waktu pemberitahuannya yang mendadak, kami hanya bisa mengikutinya selama satu hari. Dan kami berhasil menjual sebanyak 20 porsi. Keunggulan produk kami dengan yang lain, misalnya saja chicken goreng dengan dilapisi tepung adalah rasanya. Pada chicken katsu rasanya terletak dalam daging ayam yang sebelumnya telah diberi bumbu dengan di lapisi tepung roti sebagai penggurih. Sedangkan ayam goring lainnya yang berasa justru pada tepungnya, sedangkan ayamnya tidak berasa. Selain itu produk chicken katsu disajikan bersama salad segar (kubis dan wortel) yang disiram dengan saus salad thousnd island. Sehingga 16

dalam satu porsi sudah memenuhi kriteria empat sehat, yakni karbohidrat dalam nasi, vitamin dan mineral dalam salad, lemak dan protein dalam daging ayam. Sebagai bahan utama dalam produk kami, kami memilih daging dada ayam tanpa tulang. Karena menurut literatur yang kami baca daging dada ayam mempunyai kadar lemak yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan paha ayam. Selain itu daging dada ayam mengandung 19 jenis protein dan asam amino yang tinggi. Protein dibutuhkan untuk membangun dan memulihkan sel otot. Dalam pelaksanaanya, seperti halnya PKM yang lain, kami juga menghadapi kendala-kendala yang menghambat kami. Kendala-kendala tersebut diantaranya : 1. Setelah dilaksanakannya survey pasar, ternyata pada kenyataanya harga daging ayam selaku bahan baku, masih mahal dipasaran. 2. Pembelian daging ayam tidak bisa hanya bagian yang kami inginkan, sehingga mrnyisakan bahan yang tidak terpakai 3. Hancurnya daging ketika dimasak, menyebabkan target penjualan tidak tercapai 4. Jadwal kuliah yang padat, menyebabkan kami tidak bisa membagi waktu untuk berjualan, hal ini juga yang menyebabkan tidak ada mahasiswa yang mau bekerja sebagai karyawan dalam program kami 5. Karena sebagian besar dari kami dalam satu kelas, dengan jadwal sama, sehingga mempengaruhi jadwal berjualan yang disesuaikan dengan jadwal kuliah kami. Dengan kata lain, kami berjualan ketika kami sedang masuk siang atau tidak ada kuliah 6. Sebelum pinjaman dari rektorat, kami kesulitan dalam hal modal 7. Dana dikti turun, ketika jadwal kami sedang sibuk-sibuknya, sehingga kami sedikit kewalahan

17

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN6.1 Simpulan Dari kendala-kendala dan hasil pembahasan di atas maka dapat kami simpulkan, bahwa : 1. Kegiatan program kreativitas mahasiswa bidang kewiraushaan (PKM K) ini, pada pelaksanaanya baru mencapai kurang dari 50 % 2. 3. 4. cukup besar 5. Dengan demikian, program ini memiliki peluang berkembang dengan modal besar 6.2 Saran Dari simpulan di atas maka, kami memiliki saran sebagai berikut : 1. Sebelum memutuskan untuk melakukan suatu program usaha, terutama kewirausahaan, hendaknya dipikirkan dan direncanakan sebaik mungkin. Pada pemasarannya, konsumen cukup senang denan produk chicken katsu yang di sajikan Minat konsumen juga cukup tinggi Program ini dibutuhkan modal yang

18

2. Jika ingin menjalankan program kewirausahaan hendaknya dengan niat penuh, dan sungguh-sungguh 3. Sebaiknya, anggota tim berbeda kelas, angkatan dan jurusan, dengan demikian akan lebih banyak ide dan gagasan. Dan jadwal buka standpun mudah diatur. 4. ciptakan produk ayng memiliki ciri khas, yang membedakanya dengan produk lain yang sudah ada

Lampiran1. Dokumentasi Kegiatan

Keg. Pemenuhan bahan-bahan

Daging yang dicelupkan pada telur

Keg. Memasak pada Promosi 1

Stand chicken katsu bersama konsumen 19

Mahasiswa yang sedang menikmati chicken katsu 2.

Dosen jaga ikut menikmati chicken katsu

Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No Telp / HP g. Email : Tri Retno Wulan : 070617 : Pendidikan Biologi : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Komp. Taman Banten Lestari Blok C 11 B no.2, Serang : 087871939483 : [email protected]

Angota Pelaksana Kegiatan / Penulis : 4 orang a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah : Muhlisin : 051352 : Manajemen Keuangan : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Jln. Raya Cilegon KM. 4 Rt 02 Rw 04 No. 44 Ds. Drangong, Taktakan-Banten Kode pos: 42162 f. No Telp / HP g. Email a. Nama Lengkap : (0254) 219359 / 08179956406 : [email protected] : Nely Nur Wildianti 20

b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No Telp / HP g. Email a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No Telp / HP g. Email a. Nama Lengkap b. NIM c. Jurusan d. Perguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No Telp / HP g. Email 11.

: 070645 : Pendidikan Biologi : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Jalan Ass-Syarif Kampung Kejaban RT 05 RW 01 Kepandean Ciruas : 085711585655 : [email protected] : Nila Dwi Setiani : 070646 : Pendidikan Biologi : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Jalan Sunan Giri Link Cilodan RT 17 RW 05 Blok A No. 43 Ciwandan Cilegon : ( 0254 ) 602948 : [email protected] : Noviani Utami : 070648 : Pendidikan Biologi : Universitas Sultan Ageng Titayasa : Jalan Daan Mogot Km. 23 Rt 002 Rw 07 No. 34 Tanahtinggi Tangerang : ( 021 ) 55771440 / 085691545937 : [email protected]

Nama dan Biodata Dosen Pendamping a. Nama Lengkap b. NIP c. Alamat Rumah d. No Telp / HP : Suroso Mukti Leksono, M.Si : 132 310 195 : Taman Graha Asri, Blok 003/3 Serang : 085921229323

21