Presentasi Posisi Gigi Dan Bicara-----Apakah Ada Hubungannya

5/12/2018 Presentasi Posisi Gigi Dan Bicara-----Apakah Ada Hubungannya - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/presentasi-posisi-gigi-dan-bicara-apakah-ada-hubungannya 1/25



posisi gigi peranan penting dalam kelainanartikulasi dalam bicara 50% - 60% pada

kelainan bicara

Bicaraproses psycho-physiologi yang komplek untuk

menempatkan pikiran menjadi kata dan merangkainyamenjadi kalimat dengan kontek yang tersusun rapi

Gigi dlm hubungan dgn (bibir dan lidah) perananpenting dalam artikulasi terhadap konsonan melalui

obstruksi dan modifikasi air-flow



1. apakah posisi gigi dapat membuat bicara menjadi jelas menjadimenarik bagi orthodontist??

2. apakah posisi gigi menjadi alternatif untuk mengoreksi kelainanbicara??

kelainan bicaramenjadi indikasi bagi orthodontist atauspesialis di bidang kedokteran gigi yang lain koreksibicara sebagai tujuan utama.



Hubungan yang komplek terjadi diantara proses bicara dan posisi gigi Harvold menyatakan bahwa terdapat 3 mekanisme yang mungkin terjadi

melalui hubungan antara maloklusi dan bicara

1. Kemungkinan problem oklusal dan atau skeletal serta problem koinsidentalartikulasi

2. Kemungkinan adanya kelainan genetik dan metabolik yang mempengaruhisistem susunan syaraf pusat,yang akan menyebabkan kontrol motorik yangburuk dan memungkinkan terjadinya distorsi morfogenesis.

3. Kemungkinan adanya anomali oklusal atau struktural menjadi penyebabsebenarya terhadap kemampuan artikulasi.



y F ymbo Pelajar dengan maloklusi mempunyaikesulitan dalam pengucapan dari pada pelajar tanpamaloklusi.Penyimpangan dalam bicara ditemukandalam anomali gigi

y Frowinw and Moser dengan kasus kecilmenunjukkan bahwa tanpa adanya maloklusi,pasienmenunjukkan kepuasaannya dalam proses bicara.

y R athbonemerasa bahwa tanpa pertanyaan sistem

bicara yang buruk dan maloklusi adahubungannya,tetapi tidak berhubunganlangsungterhadap keparahan maloklusi dan prosesbicara dalam contoh yang sedikit.



y Hopkin dan McEwenmenemukannya,secaraumum,kelainan bicara sama halnya terjadi pada gigidengan atau tanpa maloklusi.Hal yang mengejutkanditemukan terjadi variasi artikulasi yang mengalami

peningkatan yaitu 62% pada klas I ke 71% pada klas V .Maloklusi juga tampak meningkat dari 23% padaklas I ke 71% pada klas V .

y Oliver dan Evansmeneliti mengenai oral

morfologi,lebar lengkung,panjanglengkung,ketinggian palatum,dan volumeDitemukan bahwa pada kelompok artikulasi yangburuk keadaan giginya adalah normal



y Howellmenemukan terjadi elongasi amplop padasemua maloklusi tetapi tidak ada masalah artikulasi

y Laine dkkmengekplorasi 451 pelajar dengan

kelainan bicara kelebihan dari penelitian ini adalahpopulasi yang diteliti tidak diseleksi Dilakukan diFinland,sehingga menimbulkan pertanyaan apakahkondisi ini berhubungan dengan penomena bahasaL

aine menanggapi bahwa akan terjadi hal yang samapada bahasa lain.



Oklusal traits dan bicara

y Pada posisi gigi,segmen labial yang palingberpengaruh pada artikulasi.Meskipun demikian,

segmen bukal dan anteroposterior juga berpengaruh Sebenarnya,bagaimana korelasi antara posisigigi,spacing gigi,terhadap kelainan bicara tidaksepenuhnya dimengerti.



R elasi Kl II

y Hubungan antara kenaikan overjet dan kelainan bicaraditemukan dengan investigasi awal untuk observasidari kompensasi bicara yang normal dengan anatomi

yang abnormal C

hephalometry,radhiography,dancineradiography dapat dipergunakan untukmengetahui mekanismenya.

y Blythmorfology skeletal berpengaruh sedikit dalam

gejala pembentukan interdental sigmatism



y Subtelny dkk and Jensenmenemukan bahwa posisilidah beradaptasi pada kl II div 1 maloklusi,lebihdaripada pergerakan mandibula.

y Sedangkan Benediktssonmenemukan bahwakenaikan overjet akan memprotrusifkan mandibuladalam produksi bunyi huruf S.

y Laine dkkmenemukan adanya relasi yangsignifikan antara kenaikan overjet dengan produksi

bunyi huruf S.Meskipun demikian tidak ada relasi yang jelas terlihat dalam hubungannya dengansegmen bukal.



R elasi kl III

y Bloomermenyatakan bahwa kasus ini tidakmenimbulkan kesulitan bicara bila kategorinya ringandan bahkan tidak ada kelainan atau tidakmenimbulkan masalah

y Guay menyatakan bahwa subyek tersebutmempunyai lidah yang rendah dan retrusi Padapelafalan huruf S,lidah akan retrusi,untuk meletakkanujung lidah pada relasi incisal Berdasarkan

kompensasi pergerakan ini,hanya 1 subyek yangmemproduksi bunyi S yang normal.



y Lainemenemukan lokasi mesial dari gigi R Bmempengaruhi artikulasi pada beberapa konsonan

y Laine pada penelitian lainmenyatakan bahwa rasio

resiko produksi konsonan meningkat 4,5 kali padasubyek dengan oklusi mesial dan 3,7 kali pada overjetmandibula Volume bagian posterior darioropharinx berpengaruh pada penempatan lidah.



A nterior openbite

y F ymbomenyatakan bahwa 63% dari subyek dengankondisi ini mengalami kelainan dalam bicara,danhanya 4% yang normal

y

Berstein

menyimpulkan bahwa,maloklusi tidaksepenuhnya berpengaruh pada kelainan bicara,kecualiada kondisi openbite

y Pomerantz dan Zellermenyimpulkan bahwa

openbite dan edge to edge bite mempunyai korelasi yang signifikan terhadap prosuksi bunyi S,Z,TH dan L.



y Lainemenemukan bahwa anterior openbite

berpengaruh pada produksi bunyi huruf S

R esikokelainan produksi konsonan meningkat 3,4 kali padasubyek dengan openbite anterior Walaupun incisalopenbite sendiri jarang berpengaruh pada kelainanbicara,dan jika terjadi,hanya ringan saja Ketikaberkombinasi dengan anomali lain,terutama mesialoklusi,anterior openbite lebih sering mempengaruhikeparahannya.



O verbite yang meningkat

y Lubitmenemukan hasil yang signifikan antarakelainan artikulasi pada bunyi huruf S dan deepoverbite Tetapi tak berarti ketika bersama dengankemampuan artikulasi secara keseluruhan.

y Ingervall and Sarnasmenemukan tendensikenaikan overbite dengan lateral lisping.

y Sedangkan, Lainemengemukakan tidak adahubungan dari relasi antara kenaikan overbite

dengan kelainan bicara.



Posisi gigi lateral dan bicara

y Ukuran lengkung gigi R B tidak mempengaruhikelainan bicara,meskipun rasio resiko produksikonsonan 1,7 kali lebih besar dengan ditambah lateral

crossbite dibanding individu tanpa anomali oklusal.



Kelainan gigi yang lain

y Beberapa literaturmenyebutkan adanya hubunganantara kelainan bicara dengan spacing gigi anterior atauhilangnya incisivus RA

y Laine melaporkan ruang pada incisivus RA berpengaruh

pada pengucapan huruf L

N dan D, atau variasi anterioratau lateral berpengaruh terhadap pengucapan huruf R tetapi bicara yang normal dapat juga terjadi pada spacinganterior (mekanisme kompensasi) Tidak ada hubungan yang terlihat pada spacing gigi anterior R B begitu juga pada

lengkung atas dan bawah yang berjejal.

y anak usia 9-11 tahun terlihat bahwa perkembangan periodegigi dan usia berpengaruh pada kemampuan bicara.



Perubahan dari posisi gigi dan bicara

y Efek dari perawatan ortho dengan bicara dipelajari dalam 2 cara:

1. efek dari alat lepasan yang ditempatkan pada gigi

2. respon dari problem bicara dalam perawatan orthodontickuratif .

y Kesslermeneliti bahwa ketika oklusi terkoreksi pada individudengan kelainan bicara,akan terlihat perbaikan juga dalampengucapannya.

y R athbone dan Snidecoremempelajari efek dari perawatanortho pada 8 pasien dalam jangka waktu 4 tahun,tanpa terapipengucapan Pada awal perawatan,terlihat adanya 6,4pengucapan yang salah di akhir perawatan hanya 1,5.samahalnya dengan pengucapan huruf S,Z,SH,ZH yang tidak jelas.



y Penelitian lain pada 25 subyek dengan dikontrolmelalui percobaan yang diacak untuk gangguan suara Subyek dibagi menjadi grup yang dirawat dan grup

yang diberi plasebo P

ada grup dengan perawatanterlihat perkembangan dalam status suaranyasedangkan, pada grup plasebo tidak ada perubahan.



Bedah Orthognatihic dan bicara

y Prosedur bedah ini sangat komplek,prinsipnyakarena untuk koreksi pada posisi gigi dan posisirahang

y Higley berpendapat dengan melaporkan 2 kasus

pasien dengan bedah mandibula,pada salah satupasien terjadi peningkatan kemampuanpengucapan,yang kedua mengalami stigmatismanterior daripada lateral

y

Goodstein

menemukan tidak adanya perubahandalam pengucapan pada 5 pasien yang menjalanipengurangan panjang mandibula.Pengucapan yangsalah sering meningkat setelah bedah rahang



y Dalston dan Vigmenemukan bahwa tidak adaperubahan pada 40 pasien wanita yang menjalani bedahorthognathic

y R uscellomenyimpulkan dengan perubahan rongga

mulut dengan bedah memberikan perbaikan pada kelainanbicara

y Y amaguchimenemukan sebagian besar dari 15 orangdewasa Jepang yang menjalani bedah untuk koreksiprognasi mandibula menunjukkan perkembangan yang

jelas Tidak ada garansi bagi pasien pasca bedahorthognathic atau pasca perawatan maloklusi dalam halperbaikan pengucapan.



y Beberapa asosiasi tradisional tidak memakai dasar ilmiahdalam menghubungkan antara kelainan oklusal denganproblem bicara.Bicara adalah aktifitas yang unik padamanusia.Penelitian nya dibagi menjadi 3 kategori :

1. Subyek dengan kelainan bicara diteliti dengan maloklusi

2. Subyek dengan maloklusi diteliti dengan problem bicara

3. Populasi yang tidak diseleksi diteliti untuk maloklusi dankesulitan bicara



y Hanya kategori terakhir menunjukkan keuntungan,tapibeberapa penelitian yang memakai pelajar belum lulusdapat menjadikan hasilnya bias

y Membandingkan antara populasi yang berbeda dengan

perbedaan bahasa merupakan suatu hal yang sulit.

y Kepentingan untuk mengevaluasi maloklusi individualsangat jelas paling sering dilaporkan adalah relasimaloklusi kl III,anterior openbite,kenaikan overjet,danspacing

y Meskipun demikian tidak ada kepastian hubunganlangsung antara keparahan maloklusi dengan keparahankelainan artikulasi.



y Bloomer menyimpulkan hal sbb :

a) Struktur normal + fungsi normal = pengucapan normal

b) Struktur abnormal + fungsi yang beradaptasi =

pengucapan abnormalc) Struktur abnormal + fungsi yang tidak beradaptasi =

pengucapan abnormal

d) Struktur normal + fungsi abnormal = pengucapanabnormal

y Tidak ada pendapat pasti yang menunjukkan bahwaperawatan ortho dapat menimbulkan kelainan artikulasi.



Documents

Presentasi Posisi Gigi Dan Bicara-----Apakah Ada Hubungannya