38
FGD PENYELARASAN ROADMAP INDUSTRI DAN PASAR BAJA NASIONAL Disampaikan oleh : Direktur Industri Material Dasar Logam Direktorat Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian Jakarta, 21 Januari 2015

Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

FGD PENYELARASAN ROADMAP INDUSTRI DAN

PASAR BAJA NASIONAL

Disampaikan oleh :

Direktur Industri Material Dasar Logam

Direktorat Jenderal Basis Industri Manufaktur

Kementerian Perindustrian

Jakarta, 21 Januari 2015

Page 2: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

1. DASAR HUKUM

2. ROADMAP INDUSTRI BAJA

3. SUPPLY DEMAND PRODUK BAJA

5. PERMASALAHAN DAN REKOMENDASI

LAMPIRAN : PRODUK INDUSTRI BAJA NASIONAL

DAFTAR ISI

2

Page 3: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

1. DASAR HUKUM

3

Page 4: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

UUD 1945 • Cabang-cabang produksi yang penting dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh

negara (Pasal 33 ayat 2) • Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan

dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat (Pasal 33 ayat 3)

UU No.4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara • Pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi wajib meningkatkan nilai tambah mineral

melalui pengolahan dan pemurnian di dalam negeri atau bekerjasama dengan Pemegang IUP lain (Pasal 95, 102 dan 103)

• Pemegang Kontrak Karya (KK) yang sudah berproduksi wajib melakukan pemurnian selambat-lambatnya 5 (lima) tahun sejak UU 4 tahun 2009 diundangkan (Pasal 170)

UU No.3 Tahun 2014 tentang Perindustrian • Dalam rangka peningkatan nilai tambah Industri guna pendalaman dan penguatan struktur Industri

dalam negeri, Pemerintah dapat melarang atau membatasi ekspor sumber daya alam (Pasal 32).

PP No 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara

• Pemegang IUP Operasi Produksi mineral wajib melakukan pengolahan dan pemurnian untuk meningkatkan nilai tambah mineral, baik secara langsung maupun melalui kerja sama dengan pemegang IUP lain (Pasal 93 dan 95)

Inpres No.3 Tahun 2013 tentang Percepatan Peningkatan Nilai Tambah Mineral melalui Pengolahan dan Pemurnian Mineral di Dalam Negeri :

• Menteri Perindustrian diamanatkan untuk menyusun Roadmap (Peta Jalan) Industri Berbasis Mineral yang diantaranya adalah Besi dan Baja.

4

Page 5: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

2. ROADMAP INDUSTRI BAJA

5

Page 6: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

6

POHON INDUSTRI BESI BAJA

Page 7: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

7

1

Iron Ore (50 US$/Ton)

5

Sponge Iron (400 US$ / Ton)

Slab / Billet (490 US$ / Ton)

6 HRC (619 US$ / Ton)

8 CRC (715 US$ / Ton)

9

Galvanized Sheet (828 US$ / Ton)

10

NILAI TAMBAH MINERAL BESI

Page 8: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Sumber daya : bijih besi (712 juta ton); Pasir besi ( 2 milyar ton)

Cadangan : Bijih besi (65 juta ton) ; Pasir besi (173 juta ton)

Produksi: No. 16 di dunia (2011)

LOGAM

PRODUK ANTARA DAN HILIR

Produksi Baja : 6 Juta Ton Konsumsi Domestik : 8,6

Juta Ton (2012)

KONSUMSI PER KAPITA

Saat ini: 29.6 kg (2012) Target : 70 kg (2025)

BIJIH BESI/PASIR BESI

POTRET INDUSTRI SEKTOR INDUSTRI PENGGERAK

KONSTRUKSI BANGUNAN

INFRASTRUKTUR ENERGI

TRANSPORTASI

Didominasi oleh kebutuhan untuk pembangunan infrastruktur dan konstruksi bangunan

Utamanya digunakan pada pipa industri Minyak, Gas, Geothermal

Pertumbuhan 10% per tahun Ekspor produk 200 ribu ton

Impor produk 2,02 juta ton (2012)

Terutama untuk industri pembuatan mobil dan perkapalan Pertumbuhan 12% per tahun

GAMBARAN INDUSTRI BESI BAJA

ENGINEERING PROCUREMENT CONSTRUCTION Utamanya digunakan untuk produk – produk engineering Pertumbuhan 10% per tahun

8

Page 9: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

2012 : 29.6 kg 2020 : 55,9 kg 2025 : 70 kg Indonesia :

9

KONSUMSI BAJA PER KAPITA VS GDP

Page 10: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

10,84 Juta Ton

14,84 Juta Ton

20,84 Juta Ton

10,29 Juta Ton

14,57 Juta Ton

19,12 Juta Ton

– 0, 55 Juta Ton – 0, 26 Juta Ton

– 1, 71 Juta Ton

-5

0

5

10

15

20

25

2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025

Juta

To

n

Kebutuhan dan Pasokan Baja (Crude Steel)

Produksi Demand Impor

Penambahan kapasitas produksi 4 juta ton dan tambahan energi 374

MW

Penambahan kapasitas produksi 4 juta ton dan

tambahan energi 320 MW

Taget penambahan kapasitas produksi 6 juta ton dan

tambahan energi 480 MW

10

Page 11: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

1. Pada tahun 2015, KS Posco mulai berproduksi dengan kapasitas 3 juta ton crude steel dan peningkatan kapasitas produksi KS sebesar 1 juta ton crude steel, sehingga menambah kapasitas produksi domestik menjadi 10,84 Juta Ton.

2. Pada Tahun 2020 ditargetkan penambahan kapasitas sebesar 4 Juta Ton dari perluasan PT. Krakatau Posco tahap II (3 Juta Ton) dan pengolahan produk yang dihasilkan PT. Jogja Magasa Iron (1 juta Ton), sehingga menambah kapasitas produksi domestik menjadi

3. Pada Tahun 2025 ditargetkan tambahan produksi 6 Juta Ton untuk memenuhi kebutuhan crude steel pada tahun 2025 yang diperkirakan mencapai 20 Juta Ton.

4. Total Investasi yang dibutuhkan s.d tahun 2025 guna membangun fasilitas smelter industri besi baja dengan total kapasitas 14 Juta Ton adalah USD ± 14 miliar atau setara Rp 140 Triliun.

5. Total Kebutuhan Energi s.d tahun 2025 guna membangun fasilitas smelter industri besi baja dengan total kapasitas 14 Juta Ton adalah sebesar 1.174 MW.

6. Untuk memenuhi demand produk besi/baja dari tahun 2013 s/d tahun 2025 dengan mengoptimalkan bahan baku dari dalam negeri, diperkirakan setidaknya harus membutuhkan bahan baku bijih besi sebesar 250 juta ton dan pasir besi sebesar 110 juta ton.

Penjelasan Kebutuhan dan Pasokan Baja

11

Page 12: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

KEBUTUHAN LOGAM

(Ribu Ton)

KEBUTUHAN MINERAL

(Ribu Ton)

KEBUTUHAN LISTRIK

(MW)

2015 2020 2025 2015 2020 2025 2015 2020 2025

Crude Steel 10.290 14.570 19.120 17,34 23,24 33,34 867 1.187 1.667

Aluminium

Ingot 990 1.480 2.730 1.280 6.000 14.000 1.024 4.800 11.200

Copper

Cathode 520 940 1.370 13.070 19.750 26.430 235 355 475

Stainless

Steel 300 400 200 54.000 74.000 84.000 1.080 1.480 1.680

Kebutuhan Logam, Mineral, dan listrik

12

Page 13: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

3. SUPPLY DEMAND PRODUK BAJA

13

Page 14: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

No. Uraian 2008 2009 2010 2011 2012 2013

1 Jumlah Perusahaan Unit 294 313 318 322 325 352

2 Jumlah Tenaga Kerja Orang 81.424 83.468 84.357 85.628 86.352 114.596

3 Pertumbuhan ** % -2,04 -4,28 2,30 12,85 6,43 10,74

4 Utilisasi ** % 59,8 58,81 60,28 65,03 63,15 68,59

5 Ekspor Juta USD 2.428,1 1.479,0 1.996,2 2.501,7 2.159,9 1.914,0

6 Impor Juta USD 10.349,3 6.110,2 8.464,1 10.726,5 13.399,2 12.599,4

7 Total Investasi

(1 US$ : Rp 9.000-Rp. 11.740) Triliun Rp. 32,6 34,6 35,6 37,2 38,4 55,8

a. Investasi dalam USD Juta USD 1.972,5 2.025,5 2.122,8 2.201,3 2.201,3 3.571,5

b. Investasi dalam Rp. Miliar Rp. 14.804,7 16.408,7 16.541,3 17.406,2 18.546,8 21.891,6

Catatan : *) Angka Pertumbuhan dan Utilisasi pada kolom Trend (%) (2008-2013) adalah angka rata-rata (2008-2013)

Indikator Kinerja Utama Industri Besi Baja

14

Page 15: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

No. Kelompok Jumlah

Persh. 2013

Kapasitas

2013 2009 2010 2011 2012 2013

1 Besi Spons 1 2.300 1.106,9 1.272,3 1.227,8 1.191,9 1.283,0

2 Slab Baja 1 1.850 940,5 1.083,6 1.013,5 1.166,3 1.319,2

3 Billet/Ingot/Bloom 40 8.770 3.123,9 3.254,9 3.686,0 4.181,2 4.616,1

4 Besi Beton/Profile 66 7.255 1.862,5 1.910,4 2.031,2 2.270,0 2.402,1

5 Batang Kawat Baja 10 1.560 1.066,1 922,3 1.025,7 1.129,1 1.232,5

6 HRC 2 2.550 1.773,8 2.041,4 2.295,3 2.471,6 2.701,2

7 Plate 4 920 886,3 818,7 848,8 879,0 914,7

8 Pipa Las Lurus/Spiral 29 2.243 641,2 669,5 681,7 704,6 727,6

9 CRC 8 1.540 787,5 829,9 872,3 914,7 957,1

10 BjLS/warna 16 1.200 363,0 379,0 401,8 424,5 447,3

11 Tin Plate 1 130 99,9 104,3 108,7 110,0 111,3

Perkembangan Kapasitas Industri Besi Baja

15

Page 16: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

PROYEKSI DEMAND BAJA NASIONAL

BAJA UTAMA Satuan: 1000 MT

Sumber data: SEAISI, IISIA, Perindustrian 2013

Produk 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

HRC 4,494 4,045 4,344 4,665 5,011 5,381 5,780 6,207

Steel Plate 1,701 1,531 1,710 1,796 1,885 1,980 2,079 2,182

CRC 2,152 1,937 2,043 2,155 2,274 2,399 2,531 2,670

Bj. Tul. B 2,085 2,241 2,398 2,566 2,746 2,938 3,144 3,364

Bj. Profil 368 383 640 666 692 720 749 779

Wire Rod 1,361 1,463 1,573 1,691 1,818 1,954 2,100 2,258

16

Page 17: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

PROYEKSI SUPPLY DN

PROYEKSI KAPASITAS DAN SUPPLY BAJA NASIONAL

PROYEKSI KAPASITAS

Produk 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

HRC 2700 2700 2700 4200 7700 7700 7700 7700

Plate 1000 2500 2500 2800 2800 2800 2800 2800

CRC 1690 1690 1690 1960 2960 2960 2960 2960

Bj. Tulangan 4512 4512 4512 5012 5262 5262 5262 5262

Bj. Profil 1330 1330 1330 1830 2080 2080 2080 2080

Wire Rod 1577 1577 1577 1577 1577 1577 1577 1577

Satuan: 1000 MT

Satuan: 1000 MT

Sumber data: SEAISI, IISIA, Perindustrian 2013

Produk 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

HRC 1837 2066 2066 3213 5891 6237 6237 6237

Plate 864 1866 1766 2036 2036 2036 2036 2036

CRC 1351 1351 1351 1567 2527 2527 2527 2527

Bj. Tulangan 2042 2042 2707 2757 3157 3157 3420 3683

Bj. Profil 380 400 640 732 832 832 832 832

Wire Rod 1185 1254 1375 1371 1366 1361 1355 1348

17

Page 18: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

UTILISASI KAPASITAS PRODUK BAJA UTAMA 2013-2020

Produk 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

HRC 69% 85% 85% 85% 85% 90% 90% 90%

Steel Plate 91% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 90%

CRC 56% 59% 70% 70% 75% 75% 80% 80%

Bj. Tul. B 45% 45% 60% 55% 60% 60% 65% 70%

Bj. Profil 29% 30% 48% 40% 40% 40% 40% 40%

Wire Rod 78% 82% 90% 90% 90% 90% 90% 90%

18

Page 19: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

5. PERMASALAHAN DAN

REKOMENDASI

19

Page 20: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

NO ASPEK PERMASALAHAN

1 Bahan Baku Belum adanya data sumber daya dan cadangan mineral dan batubara.

Belum adanya penyediaan pasokan bahan baku (Domestic Market

Obligation) Belum adanya jaminan kemudahan suplai bahan baku impor jika pasokan

dalam negeri tidak mencukupi.

Belum tepatnya pembangunan smelter dengan teknologi yang sesuai dengan

potensi sumber daya yang ada.

2 Energi Belum tersedianya penyediaan pasokan energi listrik untuk smelter

Belum adanya jaminan harga listrik yang sesuai untuk smelter

3 Infrastruktur Belum meratanya dukungan pemerintah membangun infrastruktur (jalan,

pelabuhan, bandara) melalui APBN atau Public Private Partnership (PPP)

4 Insentif Belum optimalnya insentif untuk smelter (tax holiday, tax allowance)

5 Pasar Belum optimalnya TKDN untuk pengadaan barang pemerintah, BUMN, dan

BUMD

Penerapan safeguard, SNI, anti-dumping yang masih belum optimal

Produk smelter yang belum terdiversifikasi

6 Perijinan Belum jelasnya perijinan smelter (IUI vs IUP-OP)

Perlu terobosan mempercepat penyelesaian RTRW dan kepemilikan lahan

7 Lingkungan Perlunya mempercepat pembicaraan pengelolaan limbah B3

Perlunya desentralisasi penanganan limbah sesuai prinsip Good Governance

Permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan industri logam berbasis mineral

20

Page 21: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

NO ASPEK PEMERINTAH PUSAT PEMERINTAH DAERAH

1 Bahan Baku - Integrasi data sumber daya dan cadangan mineral dan batubara

- Pasokan bahan baku (Domestic Market Obligation) - Kemudahan supply bahan baku impor

2 Energi - Pasokan energi listrik untuk smelter - Jaminan harga listrik yang bersahabat

3 Infrastruktur Dukungan pemerintah dalam bentuk pembangunan infrastruktur (jalan, pelabuhan, bandara) melalui APBN atau skema Public Private Partnership

Dukungan pemerintah dalam bentuk pembangunan infrastruktur (jalan, pelabuhan, bandara) melalui APBD atau skema Public Private Partnership

4 Insentif Insentif smelter seperti Tax Holiday, Tax Allowance, dan Pembebasan Bea Masuk Barang Modal Untuk Investasi dan Perluasan

5 Pasar Optimalisasi TKDN dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah termasuk juga BUMN

Optimalisasi TKDN dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah termasuk juga BUMD

6 Perijinan Memperjelas status perijinan smelter (IUI vs IUP-OPP)

- Fasilitasi percepatan penyelesaian RT/RW daerah Provinsi / Kabupaten

- Fasilitasi kemudahan pengurusan izin seperti izin lokasi dan izin lingkungan

- Fasilitasi pembebasan lahan rencana peruntukan smelter

7 Lingkungan - Kejelasan tata cara pengelolaan limbah B3 - Desentralisasi penanganan limbah sesuai prinsip

good governance

Kejelasan pengaturan baku mutu lingkungan daerah setempat

Dukungan Pemerintah yang diharapkan dalam Pengembangan

Industri Logam Berbasis Mineral

21

Page 22: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

22

Page 23: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

LAMPIRAN :

PRODUK INDUSTRI BAJA NASIONAL

23

Page 24: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Produsen:

PT. Kingdom Indah PT. Sumiden Serasi Wire Products PT. Walsin Lippo

Kapasitas:

120.000 Ton/Tahun

Produk Baja Kawat Baja Beton Pratekan : PC Strand

24

Page 25: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Kingdom Indah PT. Sumiden Serasi Wire Products PT. Walsin Lippo

Kapasitas:

54.000 Ton/Tahun

Produk Baja Kawat Baja Beton Pratekan : PC Wire

25

Page 26: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Kingdom Indah PT. Sumiden Serasi Wire Products

Kapasitas:

50.400 Ton/Tahun

Produk Baja Kawat Baja Beton Pratekan : PC Bar

26

Page 27: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Ispat Bukit Baja PT. Karawang Prima Sejahtera Steel PT. Inti General Jaya Steel PT .Gunung Gahapi Sakti PT. Growth Sumatera Industry PT .Krakatau Waja Tama

Kapasitas:

440.000 Ton/Tahun

Produk Baja Profil: Baja Profil Siku Sama Kaki

27

Page 28: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Gunung Garuda PT. Cigading H-Beam PT. Krakatau Waja Tama

Kapasitas:

400.000 Ton/Tahun

Produk Baja Profil: Baja Profil H Beam

28

Page 29: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Gunung Garuda PT. Krakatau Waja Tama

Kapasitas:

300.000 Ton/Tahun

Produk Baja Profil: Baja Profil I Beam

29

Page 30: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Gunung Garuda PT. Krakatau Waja Tama

Kapasitas:

300.000 Ton/Tahun

Produk Baja Profil: Baja Profil WF

30

Page 31: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Jatim Taman Steel Mfg PT. Karawang Prima Sejahtera Steel PT. Krakatau Waja Tama

Kapasitas:

240.000 Ton/Tahun

Produk Baja Profil: Baja Profil Kanal U

31

Page 32: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

(Daftar terlampir, 26 perusahaan)

Kapasitas:

5.949.000 Ton/Tahun

Produk Baja Long Product: Baja Tulangan Beton

32

Page 33: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

No NAMA PERUSAHAAN KAPASITAS PRODUKSI PRODUK

1 PT Alim Ampuh 110 Baja Profil

2 PT Cigading H-Beam 100 Baja Profil H

3 PT Ispat Bukit Baja 120 BJ P profil siku sama kaki

4 PT Karawang Prima Sejahtera Steel 100 Bj P profil siku sama kaki, Bj P profil kanal U

5 PT BANGUN SARANA BAJA 120 Bj TB

6 PT Bhirawa Steel 250 Bj TB

7 PT Hanil Jaya Steel 300 Bj TB

8 PT Indo Baja Daya Tama 350 Bj TB

9 PT Inter World Steel 230 BJ TB

10 PT Ispat Panca Putera 200 Bj TB

11 PT Jakarta Cakra Tunggal Steel 360 Bj TB

12 PT Jakarta Central Asia 650 Bj TB

13 PT Lautan Steel Indonesia 200 Bj TB

14 PT Power Steel Indonesia 120 Bj TB

15 PT Pulo Gadung Steel 110 Bj TB

16 PT Tobu Steel Indonesia 120 Bj TB

17 PT Toyogiri Iron & Steel 200 Bj TB

18 PT Tunggal Jaya Steel 600 Bj TB

19 The Master Steel Mfg 360 Bj TB

20 PT Central Steel Indonesia 144 Bj TB & Billet

21 PT Gunung Gahapi Sakti 120 Bj TB, Billet, Wire Rod, Bar in Coil, Profil Siku,

22 PT Jatim Taman Steel Mfg 140 Bj TB, Bj P kanal

23 PT Inti General Jaya Steel 100 Bj TB, Bj P siku sama kaki

24 PT Krakatau Waja Tama 150 Bj TB, Bj Profil

25 PT Pangeran Karang Murni 395 Bj TB, Bj profil Wire Rod

26 PT Gunung Garuda 300 Bj TB, Profil (I, H, WF), Wire rod

Lampiran: Produsen BTB dan Baja Profil

33

Page 34: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Gunung Gahapi Sakti

Kapasitas:

48.000 Ton/Tahun

Produk Baja Long Product: Baja Tulangan Beton Dalam Bentuk Gulungan

34

Page 35: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

High Rise Buiding •Apartment •Hotel •Office Building •Landmarks •Gas Processing & Distribution •Terminal & Cargo Handling System

Commercial Building •Show Room •Supermarket & Hypermarket Industrial Buildings •Air Pollution Control •Cement Plants •Chemical & Petroleum Plant •Factory •Iron & Steel Mill •Oil Refinery •Pulp, Paper Mill & Wood Process •Warehouse •Workshop

Low Rise Building •Housing/Residence •Hospital •Office Building •Airport/Hangar •School

Bridges •Girder Bridging •Truss Bridging

•Cantilever Bridging •Arch Bridging •Suspension Bridging •Cable-stayed Bridging •Railway Bridging

Towers •Transmission Tower •Substation Tower

•Telecommunication Tower •Pole Tower •Monumental Tower •Billboard •Monitoring Tower

•Watertank Tower

Produk Baja Tulangan Beton dan Baja Profil/Beam: Aplikasi

35

Page 36: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Krakatau Steel PT. Gunung Rajapaksi PT. Gunawan Dianjaya Steel

PT. Jayapari Steel PT. Krakatau Posco

Kapasitas:

5.100.000 Ton/Tahun

Produk Baja Flat Product : Baja Canai Panas (BjP/HRC/HRP)

36

Page 37: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Perusahaan:

PT. Krakatau Steel PT .Essar Indonesia PT. Little Giant

PT. Gunung Raja Paksi PT.Raja Besi

Kapasitas:

1.780.000 Ton/Tahun

Produk Baja Flat Product : Baja Canai Dingin (BjD/CRC/CRP)

37

Page 38: Presentasi Roadmap & Pasar Baja 21 Jan

Produk Baja Flat Product : Pipa Spiral SAW (Submerged Arc Welding) dan Pipa ERW (Electric Resistance Welding)

Perusahaan:

SAW Pipe: PT KHI Pipe Industies PT Indal Steel Pipe

PT Swarna Baja PT Bumi Kaya Steel Pipe PT Gunung Garuda PT Steel Pipe Indonesia PT Alim Ampuh

ERW Pipe: Bakrie Pipe Industries South East Asia Pipe

Steel Pipe Industry of Indonesia Indonesia Steel Tube Works PT Super Tata Raya Steel PT Alim Surya Co. PT Bumi Kaya Steel Industies

Others (11 companies)

Kapasitas SAW : 625.000 Ton/Tahun; Kapasitas ERW: 1.467.000 Ton/Tahun

38