16
KELOMPOK : IV ANGGOTA : ANGGI AULIA ARNEL DIANA WAHYUNI SUGENG RIYANTO TEGUH PRASETYA AKBAR Solusi Analitik Pendekatan Periode Pseudo Steady State dan Steady State

Presentasi_tekres_2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

teknik reservoir 2

Citation preview

Page 1: Presentasi_tekres_2

KELOMPOK : IV ANGGOTA :

ANGGI AULIA ARNELDIANA WAHYUNISUGENG RIYANTO

TEGUH PRASETYA AKBAR

Solusi Analitik Pendekatan Periode Pseudo Steady State dan Steady State

Page 2: Presentasi_tekres_2

1. Periode PseudoSteady State

Aliran ini terjadi ketika semua batas reservoir pada closed reservoir system sudah “terasa” yaitu diakibatkan dari aktivitas produksi sudah sampai dibatas reservoir. Kondisi ini dicapai pada :

t yang cukup besarPseudoSteady state terkait dengan reservoir

terbatas(finite - bounded)

Page 3: Presentasi_tekres_2

Kasus Pseudosteady State terjadi jika kondisi batas luar berupa no- flow dengan persamaan :

Page 4: Presentasi_tekres_2

dimana J0 dan J1 masing-masing adalah fungsi Bessel jenis pertama orde nol dan orde pertama dan Y0 dan Y1 masing-masing adalah fungsi Bessel jenis kedua orde nol dan orde pertama dan βn adalah akar dari suatu persamaan karakteristik.

Page 5: Presentasi_tekres_2

Karena aliran Pseudosteady State terjadi pada masa produksi yang sudah lama maka solusi pendekatan dapat diperoleh dengan membuang suku penjumlahan yang mendekati nol jika harga t-besar

Page 6: Presentasi_tekres_2

Selama periode Pseudosteady State, laju penurunan tekanan berbanding terbalik dengan volume pori (yang terisi fluida). Hasil ini memberikan cara dan metodologi analysis terhadap data hasil pengujian yang disebut dengan reservoir limit testing untuk menentukan ukuran reservoir.

Page 7: Presentasi_tekres_2

Selanjutnya, sudah disebutkan bahwa respons tekanan tergantung pada bentuk dan ukuran reservoir. Dengan prinsip tersebut, Matthew Brons dan Hazebroek, serta Dietz memperoleh persamaan :

Page 8: Presentasi_tekres_2

Dietz shape factor adalah suatu konstanta yang dimasukkan ke dalam persamaan solusi Pseudosteady State agar persamaan tersebut cocok atau berlaku untuk bentuk luas daerah pengurasan sumur (drainage area)

Page 9: Presentasi_tekres_2

2. Periode Steady State

Secara teoritis aliran steady state flow terjadi pada harga t yang sangat besar (sumur telah diproduksikan sangat lama) pada suatu system reservoir dengan kondisi batas luar reservoir berupa tekanan konstan dan laju produksi dilubang sumur konstan (constant production rate).

Page 10: Presentasi_tekres_2

Jika solusi dalam laplace space di inversikan ke real space maka diperoleh persamaan sebagai berikut

Page 11: Presentasi_tekres_2

Periode transient, Pseudosteady state dan steady state tersebut diatas dapat

diobservasi melalui plot

Page 12: Presentasi_tekres_2

Dietz shape factor

Tinjau solusi aproksimasi untuk kondisi pseudosteady state yang dinyatakan dalam tekanan rata-rata, dengan Persamaan :

Page 13: Presentasi_tekres_2

Solusi ini diperoleh dengan menggunakan kondisi batas dalam laju produksi konstan (constant well production rate) dan kondisi batas luar tidak ada aliran (no-flow outer boundary) dengan sumur berada di tengah- tengah reservoir yang berbentuk lingkaran.

Page 14: Presentasi_tekres_2

Dietz mengembangkan sebuah konstanta untuk ditanbahkan ke dalam persamaan solusi. Dengan

sedikit manipulasi, Persamaan dapat ditulis kembali dalam bentuk :

Page 15: Presentasi_tekres_2

Seperti telah ditunjukkan di atas. Dietz telah pula mengembangkan shape factor untuk berbagai geometri lainnya. Beberapa shape factor untuk bentuk-bentuk segiempat dan bujur sangkat dengan berbagai posisi sumur .

Page 16: Presentasi_tekres_2

TERIMA KASIH