11
7/23/2019 Proyeksi_Piktorial http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 1/11 Proyeksi Piktorial, Ortogonal dan Pandangan  Proyeksi merupakan cara penggambaran suatu benda, titik, garis, bidang, benda ataupun  pandangan suatu benda terhadap suatu bidang gambar. Proyeksi piktorial adalah cara penyajian suatu gambar tiga dimensi terhadap bidang dua dimensi. Sedangkan proyeksi ortogonal merupakan cara pemproyeksian yang bidang proyeksinya mempunyai sudut tegak lurus terhadap  proyektornya. Secara umum proyeksi dapat dilihat pada gambar 9.4. dibawah ini : Gambar 9.4. Proyeksi Proyeksi Piktorial ntuk menampilkan gambar!gambar tiga dimensi pada sebuah bidang dua dimensi, dapat dilakukan dengan beberapa macam cara proyeksi sesuai dengan aturan menggambar. "eberapa macam cara proyeksi antara lain : Proyeksi piktorial isometri ntuk mengetahui apakah suatu gambar diproyeksikan dengan cara isometri atau untuk memproyeksikan gambar tiga dimensi pada bidang dengan proyeksi isometri, maka perlu diketahui ciri!ciri dan syarat!syarat untuk menampilkan suatau gambar dengan proyeksi isometri. #dapun ciri dan syarat proyeksi tersebut sebagai berikut : $%. &iri pada sumbu ! Sumbu ' dan sumbu y mempunyai sudut ()* terhadap garis mendatar. ! Sudut antara sumbu satu dengan sumbu lainnya $+)*. +%. &iri pada ukurannya Panjang gambar pada masing!masing sumbu sama dengan panjang benda yang digambarnya. &ontoh :

Proyeksi_Piktorial

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 1/11

Proyeksi Piktorial, Ortogonal dan Pandangan

  Proyeksi merupakan cara penggambaran suatu benda, titik, garis, bidang, benda ataupun

 pandangan suatu benda terhadap suatu bidang gambar. Proyeksi piktorial adalah cara penyajian

suatu gambar tiga dimensi terhadap bidang dua dimensi. Sedangkan proyeksi ortogonal

merupakan cara pemproyeksian yang bidang proyeksinya mempunyai sudut tegak lurus terhadap proyektornya. Secara umum proyeksi dapat dilihat pada gambar 9.4. dibawah ini :

Gambar 9.4. Proyeksi

Proyeksi Piktorial

ntuk menampilkan gambar!gambar tiga dimensi pada sebuah bidang dua dimensi, dapat

dilakukan dengan beberapa macam cara proyeksi sesuai dengan aturan menggambar. "eberapa

macam cara proyeksi antara lain :

Proyeksi piktorial isometri

ntuk mengetahui apakah suatu gambar diproyeksikan dengan cara isometri atau untuk

memproyeksikan gambar tiga dimensi pada bidang dengan proyeksi isometri, maka perlu

diketahui ciri!ciri dan syarat!syarat untuk menampilkan suatau gambar dengan proyeksi isometri.

#dapun ciri dan syarat proyeksi tersebut sebagai berikut :

$%. &iri pada sumbu

! Sumbu ' dan sumbu y mempunyai sudut ()* terhadap garis mendatar.

! Sudut antara sumbu satu dengan sumbu lainnya $+)*.

+%. &iri pada ukurannya

Panjang gambar pada masing!masing sumbu sama dengan panjang benda yang digambarnya.

&ontoh :

Page 2: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 2/11

Gambar 9.. Proyeksi isometri

a%. Penyajian Proyeksi -sometri

Penyajian gambar dengan proyeksi isometri dapat dilakukan dengan beberapa posisi

kedudukan%, yaitu posisi normal, terbalik, dan horisontal.

Proyeksi isometri dengan posisi normal

&ontoh :

Gambar 9./. Proyeksi isometri dengan posisi normal

Proyeksi isometri dengan posisi terbalik 

Gambar 9.0. Proyeksi isometri dengan posisi terbalik 

Proyeksi isometri dengan posisi horisontal

Page 3: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 3/11

&ontoh :

Gambar 9.1.Proyeksi isometri dengan posisi horisontal

Proyeksi 2imetri

Pada proyeksi dimetri terdapat beberapa ciri dan ketentuan yang perlu diketahui, ciri dan

ketentuan tersebut antara lain :

&iri pada sumbu

Pada sumbu ' mempunyai sudut $)*, sedangkan pada sumbu y mempunyai sudut 4)*.

3etentuan ukuran

Perbandingan skala ukuran pada sumbu ' $ : $, dan skala pada sumbu y $ : +, sedangkan

 pada sumbu 5 $ : $

Page 4: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 4/11

&ontoh :

 Gambar 9.9. Proyeksi dimetri

 3eterangan :

kuran pada sumbu ' 4) mm

kuran gambar pada sumbu y digambar $6+ nya, yaitu +) mm

kuran pada sumbu 5 4) mm

Proyeksi miring

Pada proyeksi miring, sumbu ' berhimpit dengan garis horisontal6mendatar dan sumbu y

mempunyai sudut 4* dengan garis mendatar. Skala pada proyeksi miring sama dengan skala

 pada proyeksi dimetri, yaitu skala pada sumbu ' $ : $, dan pada sumbu y $ : +, sedangkan

 pada sumbu 5 $ : $.

Page 5: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 5/11

&ontoh:

Gambar 9.$). Proyeksi miring

Gambar Perspekti7 

2alam gambar teknik, gambar perspekti7 jarang dipakai. Gambar perspekti7 dibagi menjadi tiga

macam, yaitu :

Perspekti7 dengan satu titik hilang

Perspekti7 dengan dua titik hilang

Perspekti7 dengan tiga titik hilang

 &ontoh : 8 8itik ilang%

Gambar $).$. Perspekti7 dengan satu titik hilang

+. Proyeksi Ortogonal

Proyeksi ortogonal adalah gambar proyeksi yang bidang proyeksinya mempunyai sudut tegak

lurus terhadap proyektornya. Garis!garis yang memproyeksikan benda terhadap bidang proyeksi

disebut proyektor. Selain proyektor tegak lurus terhadap bidang proyeksinya juga proyektor!

 proyektor tersebut sejajar satu sama lain. &ontoh!contoh proyeksi ortogonal dapat dilihat pada

gambar dibawah ini.

Page 6: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 6/11

Proyeksi ortogonal dari sebuah titik 

 3eterangan Gambar 

Panah paling atas : Proyektor 

Panah ditengah :"idang proyeksi

Panah dibawah : Proyeksi

  Gambar $).+.

Proyeksi ortogonal dari sebuah titik 

Proyeksi ortogonal dari sebuah garis

Gambar $).(. Proyeksi ortogonal dari sebuah garis

Proyeksi ortogonal dari sebuah bidang

Page 7: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 7/11

  Gambar $).4. Proyeksi ortogonal dari sebuah bidang

Proyeksi ortogonal dari sebuah benda

  Gambar $).. Proyeksi ortogonal dari sebuah benda

(.Proyeksi Pandangan

Proyeksi ropa dan #merika

Proyeksi ropa dan #merika merupakan proyeksi yang digunakan untuk memproyeksikan

 pandangan dari sebuah gambar tiga dimensi terhadap bidang dua dimensi.

Proyeksi ropa

Proyeksi ropa disebut juga proyeksi sudut pertama, juga ada yang menyebutkan proyeksi

kuadran -, perbedaan sebutan ini tergantung dari masing pengarang buku yang menjadi re7rensi.

2apat dikatakan bahwa Proyeksi ropa ini merupakan proyeksi yang letak bidangnya terbalik

dengan arah pandangannya lihat gambar +.(%.

Page 8: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 8/11

 3eterangan :

P.# Pandangan #tas

P.3i Pandangan 3iri

P.3a Pandangan 3anan

P."a Pandangan "awah

P."e Pandangan "elakang

Gambar $)./. Proyeksi ropa

Proyeksi #merika

Proyeksi #merika dikatakan juga proyeksi sudut ketiga dan juga ada yang menyebutkan proyeksi

kuadran ---. Proyekasi #merika merupakan proyeksi yang letak bidangnya sama dengan arah

 pandangannya lihat gambar +.4%.

  3eterangan :

Page 9: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 9/11

P.# Pandangan #tas

P.3i Pandangan 3iri

P.3a Pandangan 3anan

P."a Pandangan "awah

P."e Pandangan "elakang

Gambar $).0. Proyeksi #merika

Pemilihan pandangan depan

  Pemilihan pandangan depan dari benda yang akan disajikan dalam gambar adalah sangat

 penting. 3arena pandangan depan dapat langsung memberikan keterangan bentuk benda yang

sebenarnya dan jumlah pandangan depan juga ditentukan oleh pandangan depan tersebut.

Pandangan depan tidak selalu berarti bagian depan dari benda itu sendiri. Pandangan depan

adalah bagian benda yang dapat memberikan cukup keterangan mengenai bentuk khas atau

7ungsinya.

Perbandingan antara Proyeksi ropa dan Proyeksi #merika

3euntungan Proyeksi #merika

2iawal bab Proyeksi telah dijelaskan bahwa kedua proyeksi tersebut dapat sama!sama dipakai,

sesuai dengan standar -SO.

 ;egara #amerika Serikat dan <epang telah menentukan untuk memakai proyeksi #merika. al

ini didasarkan pada keuntungan dari cara ini disbanding dengan proyeksi ropa, keuntungan!

keuntungannya sebagai berikut:

2ari gambar, bentuk benda dapat langsung dibayangkan. 2engan pandangan depan sebagai

 patokan dan bendanya muncul seperti aslinya.

Page 10: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 10/11

gambarnya mudah dibaca, karena hubungan anatara gambar yang satu dengan yang lain dekat.

8idak saja mudah dibaca, tetapi jarang terjadi salah pengertian.&ukup mudah lagi terutama%

 pada benda!benda yang panjang, susunan pandangan depan dan pandangan samping mudah

sekali dibaca.

 pandangan yang berhubungan diletakkan berdekatan, oleh karena itu mudah untuk memberiukuran!ukurannya. 8idak mungkin terjadi salah pembacaan ukuran. "agi teknisi operator mesin%

lebih sederhana.

dengan proyeksi #merika mudah memberi pandangan8#="##;  atau pandangan setempat.

Simbol Proyeksi

ntuk membedakan proyeksi ropa dan proyeksi #merika, perlu diberi lambang proyeksi.

2alam standar -SO -SO62-S $+1%, telah ditepkan bahwa cara kedua proyeksi boleh

dipergunakan. Sedangkan untuk keseragaman -SO, gambar sebaiknya digambar menurut

 proyeksi ropa 3uadran - atau dikenal dengan proyeksi sudut pertama%.

2alam sebuah gambar tidak diperkenankan terdapat gambar dengan menggunakan kedua

 proyeksi secara bersamaan. Simbol proyeksi ditempatkan disisi kanan bawah kertas gambar.

Simbol6lambang proyeksi tersebut adalah sebuah kerucut terpancung.

  Simbol Proyeksi ropa Simbol Proyeksi #merika

#nak Panah

#nak panah digunakan untuk menunjukkan batas ukuran dan tempat6posisi atau arah potongan,

sedangkan angka ukuran ditempatkan di atas garis ukur atau disisi kiri garis ukur.

Page 11: Proyeksi_Piktorial

7/23/2019 Proyeksi_Piktorial

http://slidepdf.com/reader/full/proyeksipiktorial 11/11

  Gambar $$.+. #nak panah

3esimpulan

Proyeksi Piktorial

Proyeksi piktorial terbagi menjadi 4 macam, yaitu isometri, dimetri, miring, dan perspekti7.

Proyeksi piktorial hanya digunakan pada gambar tiga dimensi untuk diproyeksikan pada bidang

dua dimensi.

Proyeksi Ortogonal

Proyeksi ortogonal merupakan proyeksi suatu titik, garis, bidang, dan benda terhadap suatu

 bidang dengan garis proyektor yang tegak lurus terhadap bidang proyekstornya.

Proyeksi ropa

Proyeksi ropa hanya digunakan pada bidang dari suatu benda tiga dimensi agar memberikan

in7ormasi lebih detail

>etak bidang yang diproyeksikan dengan proyeksi ropa terbalik dengan arah pandangannya.

Proyeksi #merika

Proyeksi #merika hanya digunakan pada bidang dari suatu benda tiga dimensi agar memberikan

in7ormasi lebih detail.

>etak bidang yang diproyeksikan dengan proyeksi #merika sama dengan arah pandangannya.