50
RENCANA KINERJA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2020 (RENJA) >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

RENCANA KINERJA

DINAS PERHUBUNGAN

KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2020

(RENJA)

> > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > >

Page 2: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

KATA PENGANTAR

Penyusunan Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020 merupakan

wujud pertanggungjawaban atas rencana pelaksanaan tugas sesuai visi dan misi dalam kurun waktu tahun

2020 sebagai sarana pengendalian dan penilaian kinerja, serta sebagai umpan balik dalam pencapaian

target kinerja pada tahun 2020. Susunan Laporan mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik

Indonesia Nomor 12 Tahun 2015 Tentang Pedoman Evaluasi Atas Implementasi Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan ini memuat pencapaian kinerja pelaksanaan program/kegiatan sesuai dengan tugas dan

fungsi serta Rencana Strategis Tahun 2015-2019. Pada Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020 merupakan upaya mempertanggungjawabkan

keberhasilan maupun kegagalan dalam pelaksanaan program/kegiatan pada tahun 2020. Tingkat

pencapaian sasaran dan tujuan serta hasil yang diperoleh pada tahun 2020 berorientasi pada pencapaian

visi dan misi. Keberhasilan pada tahun 2019 akan menjadi tolak ukur untuk peningkatan kinerja di tahun

2020. Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun

2019 ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik sangat diharapkan demi sempurnanya

penyusunan.

Lumajang, 21 Agustus 2019

Plt. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

NUGRAHA YUDHA M, S. Sos. M. Si.

NIP. 19711102 199803 1 002

Page 3: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Undang-

Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah

Pusat dan Daerah. Pada hakekatnya perubahan mendasar dikeluarkannya

peraturan perundang-undangan tersebut mengandung tiga paradigma baru

dalam penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia yaitu demokratisasi,

pemberdayaan daerah dan peningkatan kualitas pelayanan kepada.

masyarakat, dan berimplikasi terhadap semakin luasnya kewenangan

Pemerintah Kabupaten Lumajang. Di dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun

2014 secara tegas menetapkan keberadaan Daerah Otonom, yang

penyelenggaraannya secara bulat dan utuh dilaksanakan di daerah Kabupaten

dan Kota. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan dan keleluasaan

kepada Daerah Otonom untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat

setempat menurut prakarsa sendiri serta berdasarkan aspirasi masyarakat,

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam persfektif jangka panjang ketiga paradigma tersebut diharapkan

menjadi landasan untuk mewujudkan suatu pemerintah Daerah yang bercirikan

“Good Governance“ yang lebih kompetitif, terbuka, demokratis dengan

aparatur Negara yang Bersih, serta tanggung jawab dan propesional dalam

masing- masing bidangnya, sehingga mempercepat proses tercapainya

masyarakat yang lebih beradab (Civilized Society) sebagai bagian integral dan

sistem dan proses pembangunan daerah.

Page 4: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

2

Sejalan dengan pernyataan tersebut, untuk mampu mengatur dan mengurus

kepentingan masyarakat dimaksud diperlukan dukungan aparatur yang memiliki

profesional, adaftif responsif, tanggap dan aspiratif serta pembiayaan yang

memadai, peralatan/sarana yang lengkap dengan organisasi dan manajemen

yang kondusif di tingkat daerah. Sesuai dengan ketentuan diatas maka sudah

menjadi kewajiban bagi Dinas Perhubungan untuk menyusun Rencana Kerja

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tahun 2019 sebagai pedoman rencana

kinerja yang memuat tentang susunan yang ingin dicapai dalam tahun 2019, arah

kebijakan, program, kegiatan dan capaian program.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud

Rencana Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2019

disusun untuk memberikan pedoman gambaran dan arah pembangunan

bidang Perhubungan jangka pendek pada tahun 2019.

2. Tujuan

Rencana Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang tahun 2019 disusun

adalah untuk :

a. memberikan informasi rencana program kegiatan tahunan;

b. Kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang Tahun Anggaran 2019;

c. Sebagai dokumen guna penyusunan rencana kinerja yang akan dicapai

oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2019;

d. Memberikan arah dalam penyusunan Laporan Kinerja (LKj) tahun 2019

khususnya di bidang Perhubungan.

Page 5: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

3

C. RUANG LINGKUP.

Dalam melaksanakan otonomi daerah Dinas Perhubungan mempunyai lingkup

fungsi :

a. Merumuskan Program Penyelenggaraan Pembinaan Sektor Perhubungan

dalam Kabupaten Lumajang;

b. Merumuskan kebijakan Teknis dan Operasional di Bidang Perhubungan,

berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan Menteri Perhubungan;

c. Membina Unit Pelaksana Teknis Dinas di Bidang Perhubungan dan

Telekomunikasi;

d. Membagi tugas kepada bawahan sesuai bidang masing-masing dan

memantau pelaksanaanya;

e. Memberi petunjuk dan arahan kepada bawahan agar pelaksanaan tugas

terselenggara sesuai dengan program yang disusun;

f. Memotivasi pegawai agar melaksanakan tugas secara profesional, tegas dan

berwibawa handal dan bermoral serta berdisiplin yang berfikir secara global

dan bertindak secara lokal.

g. Menandatangani surat-surat Dinas yang berkenaan dengan tugas pokok dan

fungsi Dinas;

h. Memeriksa dan menyetujui anggaran Dinas dan penggunaanya sesuai

dengan ketentuan yang berlaku;

i. Memantau pelaksanaan program yang telah disusun baik melalui rapat rutin

staf setiap bulan sekali maupun laporan tertulis untuk mengetahui

perkembangan dan hambatan yang dijumpai;

j. Mengevaluasi dan menganalisis pelaksanaan program kegiatan dan menilai

hasilnya agar sesuai dengan program kerja;

k. Menindak dan memberikan sanksi kepada bawahan yang melakukan

pelanggaran dan penyimpangan prosedur sesuai ketentuan yang berlaku;

l. Menghadiri rapat-rapat sesuai undangan yang diterima terutama hal-hal yang

bersifat prinsip;

Page 6: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

4

m. Mengusulkan pejabat-pejabat dilingkungan Dinas kepada Bupati melaui

Setda Kabupaten Lumajang;

n. Melakukan koordinasi lintas sektoral dan fungsional dengan instansi terkait

dalam rangka menciptakan kerja sama yang baik;

o. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Bupati;

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan dalam bidang Perhubungan.

D. LANDASAN HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-

daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur,

2. Undang-Undang Nomor 08 Tahun 1974, tentang pokok pokok kepegawaian

sebagaimana telah diubah dengan Undang Undangan Nomor 43 Tahun

1999;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Daerah ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang pedoman

Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor : 38 Tahun 2007 tentang pembagian

Urusan Pemerintahan antara pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi

dan Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota;

7. Surat Edaran Menteri PAN nomor SE-31 M.PAN/XII 2004 tentang

penetapan Kinerja ;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006, tentang pedoman

pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 59 tahun 2007;

Page 7: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

5

9. Peraturan Daerah No. 19 Tahun 2007 tentang Susunan Organisasi dan

Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten

Lumajang.

10. Peraturan Daerah No. 19 Tahun 2009 tentang Anggaran dan Pendapatan

Belanja Daerah Tahun Anggaran 2010.

11. Peraturan Bupati Lumajang nomor 11 Tahun 2005, tentang Pedoman

Umum Penyelenggaraan Pelayanan publik di Kabupaten Lumajang;

12. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 26 Tahun 2005 tentang pengaturan hari

dan jam kerja bagi instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumjang;

13. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 62 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas

Peraturan Bupati Nomor 75 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perhubungan

14. Instruksi Bupati Lumajang Nomor 01 Tahun 2009 tentang Peningkatan dan

pemanfaatan sumberdaya aparatur dilingkungan Pemerintah Kabupaten

Lumajang;

15. Keputusan Bupati Lumajang Nomor 188.45/12/427.12/2009 tentang

Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Kinerja dan pemanfaatan Sumberdaya

Aparatur dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang.

E. KEDUDUKAN

Kedudukan

a. Dinas Perhubungan adalah unsur pelaksana otonomi daerah

b. Dinas Perhubungan dipimpin oleh seorang kepala dinas.

c. Kepala Dinas berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati

melalui Sekretaris Daerah.

Page 8: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

6

F. TUGAS POKOK

Tugas Pokok.

1. Kepala Dinas, mempunyai tugas :

Membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan di bidang Perhubungan

2. Sekretaris, mempunyai tugas

merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan penyusunan program, administrasi umum dan kepegawaian,

keuangan serta memberikan pelayanan teknis administratif dan fungsional

kepada semua unsur di lingkungan Dinas berdasarkan pedoman dan

kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas.

3. Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas :

a. menyusun rencana program kerja dan anggaran Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian;

b. melakukan penyiapan bahan koordinasi dalam penyusunan rencana

progran dan kegiatan Dinas;

c. melakukan penyusunan laporan perencanaan dan kinerja (Rencana

Strategi/Renstra, Rencana Kerja/Renja, Laporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah/LAKIP, pengukuran Indeks Kepuasan

Masyarakat/IKM dan lain-lain);

d. melakukan urusan rumah tangga, keamanan dan kebersihan;

e. melakukan pemeliharaan dan pengadaan sarana prasarana;

f. melakukan administrasi kepegawaian;

g. melakukan penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Unit dan Rencana

Pemeliharaan Barang Unit;

h. melakukan pengelolaan pengadaan dan penatausahaan barang

inventaris;

Page 9: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

7

i. melakukan surat menyurat dan pengarsipan;

j. melakukan urusan kerja sama, hubungan masyarakat, dan keprotokolan;

k. melakukan penyiapan bahan evaluasi kelembagaan dan ketatalaksanaan;

l. melakukan telaahan dan penyiapan bahan penyusunan peraturan

perundang-undangan;

m. memberikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris; dan

n. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.

4. Sub. Bagian Keuangan, mempunyai tugas :

a. menyusun rencana program kerja dan anggaran Sub Bagian Keuangan;

b. melakukan penyiapan bahan koordinasi dalam penyusunan anggaran;

c. melaksanakan pemungutan retribusi daerah;

d. penyiapan bahan penyusunan satuan biaya, daftar isian pelaksanaan

anggaran, petunjuk operasional kegiatan, dan revisi anggaran;

e. melakukan urusan akuntansi, dan verifikasi keuangan;

f. melakukan urusan perbendahaan, pengujian, dan penerbitan surat

perintah membayar;

g. melakukan urusan gaji pegawai;

h. melakukan administrasi keuangan;

i. melakukan penyiapan pertanggungjawaban dan pengelolaan dokumen

keuangan;

j. melakukan penyusunan laporan keuangan (Laporan Realisasi

Anggaran/LRA, neraca dan lain-lain;

k. melakukan penyiapan bahan pemantauan tidak lanjut laporan hasil

pengawasan dan penyelesaian tuntutan perbendaharaan dan ganti rugi;

l. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil di bidang tugasnya kepada Sekretaris; dan

m. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.

Page 10: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

8

5. Bidang Lalu Lintas, mempunyai tugas :

merencanakan, melaksanakan, dan mengkoordinasikan kebijakan program

dan petunjuk teknis pengendalian dan operasional lalu lintas.

6. Seksi Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas

a. menyusun rencana kegiatan dan program kerja Seksi Pengendalian dan

Operasional Lalu Lintas sebagai pedoman kerja;

b. melaksanakan pemeriksaan kendaraan di jalan dan atau prasarana

perhubungan lainnya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan

yang berlaku;

c. melaksanakan pengaturan, penjagaan, dan patroli;

d. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain di bidang operasi penegakan dan ketertiban sesuai ketentuan

peraturan perundang-undangan yang berlaku;

e. melaksanakan uji emisi pada kendaraan bermotor di jalan;

f. melaksanakan kegiatan pengawasan dan penertiban terhadap

pelanggaran parkir;

g. melaksanakan kegiatan pemanduan dan pengaturan rute perjalanan

kegiatan pemerintah daerah dan tamu pemerintah daerah;

h. melaksanakan penyidikan pelanggaran lalu lintas dan angkutan jalan;

i. melaksanakan pemrosesan pelanggaran lalu lintas dan angkutan jalan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

j. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain tentang penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan melalui forum

lalu lintas kabupaten lumajang;

k. melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Pengendalian dan Operasional Lalu

Lintas;

Page 11: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

9

l. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Lalu Lintas; dan

m. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Lalu

Lintas.

7. Seksi Rekayasa, Manajemen, Bimbingan, dan Keselamatan Lalu Lintas,

mempunyai tugas :

a. menyusun bahan rencana strategis, rencana kerja dan anggaran Seksi

Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas sebagai pedoman kerja;

b. menyusun bahan kebijakan, pedoman dan standar teknis

penyelenggaraan manajemen dan rekayasa lalu lintas;

c. mengumpulkan bahan penyusunan rencana umum lalu lintas dan

angkutan jalan dan penyediaan angkutan orang dan/ atau barang;

d. merencanakan, melaksanakan, mengatur, mengawasi, dan

mengendalikan manajemen dan rekayasa lalu lintas;

e. melaksanakan evaluasi dan analisis dampak lalu lintas terhadap kegiatan

tertentu yang berkaitan langsung maupun tidak langsung berhubungan

dengan lalu lintas;

f. melaksanakan penelitian dan pengembangan lalu lintas dan angkutan

jalan;

g. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain di bidang perencanaan manajemen dan rekayasa lalu lintas dan

dalam pemberian bimbingan dan penyuluhan di bidang lalu lintas dan

angkutan jalan;

h. melaksanakan survey penyediaan fasilitas pejalan kaki;

i. mengkoordinasikan perencanaan, penyusunan laik fungsi jalan dan

pengusulan penetapan kelas jalan;

j. mengkoordinasikan penyusunan dan perencanaan jaringan jalan;

k. menyiapkan bimbingan, penyuluhan, dan sosialisasi kepada masyarakat

mengenai keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas

Page 12: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

10

dan angkutan jalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;

l. melaksanakan pemantauan data kecelakaan lalu lintas dan menganalisis

daerah rawan kecelakaan di wilayah kabupaten serta menyusun bahan-

bahan dan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan

kecelakaan lalu lintas;

m. menghimpun, mengolah, menyajikan, memelihara, mengembangkan,

dan memanfaatkan data dan informasi kecelakaan dan daerah rawan

kecelakaan;

n. melaksanakan kegiatan pemberian rekomendasi bengkel kendaraan

bermotor untuk melakukan uji berkala;

o. menyiapkan bahan dan pelaksanaan inventarisasi, pembinaan

perbengkelan umum, dan penilaian ijin pendirian bengkel umum;

p. memberikan rekomendasi pertimbangan ijin bengkel kendaraan

bermotor;

q. melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan ketertiban lalu lintas

dan angkutan kepada para peserta didik/pelajar/mahasiswa dan para

pemakai jalan lainnya;

r. melaksanakan kegiatan pemilihan pelajar pelopor tertib lalu lintas;

s. melaporkan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi rekayasa,

manajemen, bimbingan dan keselamtan lalu lintas;

t. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada Kepala Bidang Lalu Lintas; dan

u. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Lalu

Lintas.

8. Bidang Angkutan, mempunyai tugas :

merencanakan, melaksanakan, dan mengkoordinasikan kegiatan Angkutan Jalan

dan Perkeretaapian

Page 13: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

11

9. Seksi Angkutan Orang, mempunyai tugas :

a. menyusun rencana kegiatan dan program kerja Seksi Angkutan Orang

sebagai pedoman kerja;

b. menyusun bahan kebijakan, pedoman, dan standar teknis di bidang

angkutan orang;

c. melaksanakan pemantauan, pembinaan, dan pengendalian arus

angkutan orang pada terminal dan prasarana angkutan orang lainnya;

d. merencanakan, menyusun, dan penyiapan bahan penetapan tarif

angkutan orang;

e. memberikan ijin usaha, ijin operasi/penyelenggaraan, dan ijin trayek untuk

kendaraan angkutan orang;

f. melaksanakan pembinaan terhadap pengusaha dan pengemudi angkutan

orang;

g. melaksanakan kegiatan pemilihan pengemudi kendaraan umum teladan;

h. mengumpulkan bahan kebijakan prakiraan perpindahan orang;

i. melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Angkutan Orang;

j. melaksanakan monitoring dan evaluasi perencanaan jaringan trayek di

wilayah kabupaten lumajang;

k. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Angkutan; dan

l. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Angkutan

10. Seksi Angkutan Barang, mempunyai tugas :

a. menyusun bahan rencana strategis dan rencana kerja dan anggaran

Seksi Angkutan Barang, perkretaapian dan laut sebagai pedoman kerja;

b. melaksanakan pemantauan, pembinaan, dan pengendalian arus

angkutan barang;

c. memberikan ijin usaha dan operasi kendaraan angkutan barang;

Page 14: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

12

d. memberikan ijin usaha penunjang yang meliputi ekspedisi, muatan, dan

bongkar muat;

e. melaksanakan pembinaan terhadap pengusaha dan pengemudi angkutan

barang;

f. menyusun bahan kebijakan, pedoman, dan standar teknis di bidang

angkutan barang;

g. mengumpulkan bahan kebijakan prakiraan perpindahan barang;

h. menerbitkan izin usaha, izin pembangunan, dan izin operasi prasarana

perkeretaapian umum yang jaringan jalurnya dalam 1 (satu) daerah

kabupaten;

i. menetapkan jaringan jalur angkutan barang yang jaringannya dalam 1

(satu) daerah kabupaten;

j. melaksanakan fasilitas angkutan perkeretaapian dan laut;

k. melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Angkutan Barang perkeretaapian

dan laut;

l. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Angkutan;

m. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Angkutan.

n. Memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada bidang angkutan; dan

o. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang

angkutan.

11. Bidang Sarana dan Prasarana

merencanakan, melaksanakan, dan mengkoordinasikan kegiatan Sarana dan

Prasarana

Page 15: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

13

12. Seksi Pengembangan dan Pemeliharaan, mempunyai tugas :

a. menyusun bahan rencana strategis, rencana kerja, dan anggaran Seksi

Pengembangan dan pemeliharaan prasarana jalan sebagai pedoman

kerja;

b. merencanakan dan melaksanakan pengembangan dan pemeliharaan

perlengkapan jalan penunjang transportasi berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

c. melaksanakan inventarisasi perlengkapan jalan penunjang transportasi

dan lalu lintas yang layak, hilang atau tidak layak;

d. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain tentang prasarana penunjang transportasi dan lalu lintas yang layak,

hilang atau tidak layak;

e. melaporkan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Pengembangan

dan pemeliharaan prasarana jalan;

f. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang teknik Prasarana; dan

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang teknik

Prasarana.

13. Seksi Alat Penerangan Jalan, mempunyai tugas

a. menyusun bahan rencana strategis, rencana kerja dan anggaran Seksi

Alat Penerangan Jalan sebagai pedoman kerja;

b. merencanakan dan melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana

penerangan jalan umum penunjang transportasi dan lalu lintas

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

c. melaksanakan inventarisasi dan pengkajian kebutuhan sarana dan

prasarana penerangan jalan umum;

d. melaksanakan rehabilitasi dan pemeliharaan sarana penerangan jalan

umum;

Page 16: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

14

e. mengatur waktu operasional penerangan jalan umum;

f. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain tentang sarana dan prasarana penerangan jalan umum penunjang

transportasi dan lalu lintas yang hilang/rusak/tidak layak;

g. melaporkan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Alat Penerangan

Jalan;

h. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Sarana dan Prasarana;

a. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Sarana

dan Prasarana

G. SUSUNAN ORGANISASI

Adanya Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

maka untuk urusan Pekerjaan Umum bidang jalan dan urusan Perhubungan

Darat menjadi urusan Dinas Perhubungan. Dalam melaksanakan tugasnya,

Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang mempunyai kewenangan yang telah

diatur berdasarkan Peraturan Daerah nomor 40 tahun 2007 tentang Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, dan

Perubahan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 62 Tahun 2019 tentang

Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 75 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas

Perhubungan.

Sebagai unsur pelaksana Pemerintah Daerah di bidang Perhubungan,

meliputi urusan lalu lintas dan angkutan, pengujian dan keselamatan,

sarana/prasarana lalu lintas jalan dan jembatan, perparkiran, terminal dan sub

terminal yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui

Sekretaris Daerah.

Dalam melaksanakan tugas kedinasan tersebut, Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang dibantu oleh :

Page 17: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

15

a. Sekretariat, membawahi :

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

- Sub Bagian Keuangan

b. Bidang Lalu Lintas, Membawahi :

- Seksi Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas;

- Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas;

- Seksi Bimbingan dan Keselamatan Lalu Lintas.

c. Bidang Angkutan, Membawahi :

- Seksi Angkutan Orang;

- Seksi Angkutan Barang;

- Seksi Angkutan Perkeretaapian dan Laut.

d. Bidang Sarana dan Prasarana, Membawahi :

- Seksi Pengembangan;

- Seksi Pemeliharaan;

- Seksi Alat Penerangan Jalan.

H. KONDISI LINGKUNGAN ORGANISASI

Dalam pelaksanaan otonomi daerah, kinerja Dinas Perhubungan

Kabupaten Lumajang diarahkan untuk mendukung pencapaian visi dan misi

Kabupaten Lumajang melalui serangkaian program dan kegiatan. Banyak

parameter yang dapat dijadikan tolok ukur kinerja pembangunan bidang

perhubungan, baik bersifat kualitatif maupun kuantitatif termasuk penilaian

masyarakat terhadap fenomena baik buruknya pelayanan transportasi. Potensi

dan kondisi sektor Perhubungan Kabupaten Lumajang hanya meliputi subsektor

perhubungan darat beserta sarana pendukungnya, adapun faktor – faktor

lingkungan tersebut meliputi :

1. Lingkungan Internal.

a. Kekuatan

1) Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor : 15 Tahun 2016

tentang Organisasi Perangkat Daerah.

Page 18: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

16

2) Adanya Rencana Induk Transpotasi Kabupaten Lumajang (Master

Plan).

3) Adanya kantor dan fasilitasnya.

4) Adanya komitmen pimpinan dan staf yang tinggi.

b. Kelemahan

1) Terbatasnya sarana dan prasarana.

2) Kemampuan kompetensi aparat yang belum memadai.

3) Rendahnya koordinasi dengan mitra kerja.

4) Belum tersedianya data-data yang akurat baik administratif maupun

teknis.

2. Lingkungan Eksternal

a. Peluang

1) Adanya Peraturan Perundang-undangan.

2) Adanya dukungan organisasi jasa angkutan dan sarana prasarana

transportasi.

3) Banyaknya jumlah kendaraan sebagai potensi PAD.

4) Dukungan Pemerintah Kabupaten Lumajang.

b. Ancaman

1) Budaya tertib lalu lintas masyarakat masih rendah.

2) Belum optimalnya fungsi organisasi jasa angkutan sarana prasarana

transportasi.

3) Belum memadainya jaringan transportasi yang ada dibanding jumlah

kendaraan.

4) Letak geografis yang dilalui oleh 2 jalur transportasi.

Page 19: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

17

I. FAKTOR – FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN

Faktor-faktor kunci keberhasilan yaitu :

a. Mewujudkan Lalu lintas yang tertib, aman dan nyaman bagi pengguna jasa

transportasi dan lalu lintas.

b. Mewujudkan kemudahan aksesbilitas dan distribusi serta memberikan

pelayanan yang optimal bagi pengguna angkutan umum.

c. Mewujudkan perencanaan pembengunan Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang yang dapat dimonitor dan dapat dievaluasi.

Page 20: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

18

BAB II

HASIL EVALUASI RENJA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN LUMAJANG

TAHUN LALU

A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dishub Kabupaten Lumajang Tahun Lalu dan

Capaian Renstra Dishub Kabupaten Lumajang

Rencana Kerja Dishub Kabupaten Lumajang merupakan penjabaran

perencanaan tahunan dan Rencana Strategis Dishub Kabupaten Lumajang,

tercapai tidaknya pelaksanaan program yang telah diformulasikan dapat

dilihat berdasarkan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Akuntabilitas merupakan suatu bentuk perwujudan kewajiban untuk

mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi

organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Untuk itu

diperlukan tahapan evaluasi dalam rangka mengukur tingkat keberhasilan

kebijakan yang telah diformulasikan dan diimplementasikan oleh Dishub

Kabupaten Lumajang.

Demikian dapat dimaknai secara umum Rencana Kerja Dishub Tahun

2020 memuat rencana program dan kegiatan dengan tetap memperhatikan

potensi yang ada dalam rangka mewujudkan perencanaan pembangunan yang

berkualitas dan profesional yang tertuang dalam Renstra Dishub. Keberhasilan

perencanaan dapat dilihat dari hasil evaluasi pelaksanaan tahun sebelumnya,

sejauh mana pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan berdampak

terhadap capaian yang telah ditetapkan di dalam Renstra Perangkat Daerah,

hasil dari evaluasi tersebut sangat penting sebagai bahan masukan untuk

menentukan kebijakan-kebijakan perencanaan. Rencana Kerja Dishub pada

Tahun 2018 memuat 7 (tujuh) program dan 52 (sepuluh) kegiatan penunjang

dan 52 (tujuh belas) kegiatan prioritas dengan total alokasi anggaran sebesar

Rp. 37.562.810.000. setelah melalui beberapa tahapan proses perencanaan dan

penganggaran, berdasarkan Rekapitulasi Fisik dan Keuangan Dishub, anggaran

yang terealisasi pada Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp. 31.197.926.909,77

atau 85,21% sebagaimana Tabel berikut :

Page 21: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

19

NO

URUSAN PEMERINTAHAN

DAERAH PROGRAM/KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/KEGIATAN

REALISASI CAPAIAN KINERJA RPJMD SAMPAI DENGAN RKPD TAHUN

2018

Target Kinerja dan Anggaran RKPD Tahun 2019

Realisasi Capaian Kinerja dan Anggaran RKPD yang

Dievaluasi (2019)

Tingkat Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran RKPD yang dievaluasi

(%)

KINERJA (K)

ANGGARAN (Rp)

K Rp. K Rp K (%) Rp (%)

1 2 3 4 6 7

8 9

S URUSAN PERHUBUNGAN

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Persentase Pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran

12 bulan

1.614.218.700 100% 1.664.302.100 12 bulan 1.557.912.529 100% 96%

2 Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur

Persentase Pemenuhan sarana dan prasarana aparatur

100% 3.328.355.000 85% 3.743.552.400 100% 3.088.425.000 100% 92%

3

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Terlaksananya peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan dinas perhubungan

80% 43.252.000 100% 20.821.000 100% 40.789.400 125% 94%

Page 22: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

20

4 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

Persentase peningkatan angkutan umum yang memadai

100% 1.494.252.000 22,66% 4.494.912.600 85% 1.253.338.000 85% 83%

5 Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

Penurunan angka pelanggaran lalu lintas

10.730

1.395.467.000

4,19% 1.510.467.000

1.433.824.841 14% 407.852.500

6

Program Pemeliharaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Persentase ketersediaan prasarana perhubungan

94% 26.095.580.500 95,89% 26.725.525.400 95

8.710.051.186 100% 8.710.051.186

7

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan

100% 2.329.200.000 - - - - - -

Page 23: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

21

Tahapan berikutnya diuraikan rangkaian pengukuran kinerja pengelolaan

sumber daya keuangan berdasarkan sasaran strategis jangka menengah Dishub

adalah ” Meningkatnya kualitas infrastruktur transportasi yang memadai ”.

ditunjang dengan 7 (tujuh) program yaitu Program Pelayanan Administrasi dan

Operasional Perkantoran, program peningkatan sarana dan prasarana aparatur,

program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan

keuangan, program peningkatan pelayanan angkutan, program pengendalian

dan pengamanan lalu lintas, program pemeliharaan dan pengembangan sarana

dan prasarana perhubungan, program peningkatan dan pengembangan

pengelolaan keuangan daerah. Dan didukung dengan 27 (dua puluh tujuh)

kegiatan. Berikut capaian kinerja sasaran 1 tersaji dalam tabel :

Sasaran Program Target Realisasi Capaian Kinerja

Meningkatnya

kualitas

infrastruktur

transportasi

yang memadai

Pelayanan

Administrasi

dan

Operasional

Perkantoran

100% 96,97% 96,97%

program

peningkatan

sarana dan

prasarana

aparatur

100% 58,87% 58,87%

program

peningkatan

pengembangan

sistem

pelaporan

capaian kinerja

dan keuangan

100% 98,24% 98,24%

Page 24: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

22

program

peningkatan

pelayanan

angkutan

100% 49,78% 49,78%

program

pengendalian

dan

pengamanan

lalu lintas

100% 90,20% 90,20%

program

pemeliharaan

dan

pengembangan

sarana dan

prasarana

perhubungan

100% 91,24% 91,24%

program

peningkatan

dan

pengembangan

pengelolaan

keuangan

daerah

100% 89,01 89,01

Pencapaian indikator masing-masing program pada sasaran di atas ada 2

(dua) program yang capaiannya dibawah 60%, dan yang lainnya diatas 80%

yang bisa dikategorikan “sangat berhasil”. Secara umum terwujudnya efektivitas

koordinasi dalam penyusunan dokumen rencana dengan kebijakan penyusunan

rencana kegiatan sudah terimplementasi dengan baik sehingga terlaksananya

pelayanan publik, tersedianya pemanfaatan dokumen – dokumen perencanaan

Page 25: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

23

ekonomi, sosial dan budaya, dan infrastruktur dan pengembangan wilayah dan

tersedianya dokumen “analisis ekonomi makro”, dalam hal keseluruhan output

kegiatan tersebut merupakan indikator Kinerja Utama Dishub. Namun ada 2

(dua) indikator Program yang menjadi catatan koreksian karena realisasi masih

rendah yakni program peningkatan sarana dan prasarana aparatur dan program

peningkatan pelayanan angkutan, hal ini disebabkan karena ada gagal

pengadaan Kendaraan uji keliling dan besaran anggaran untuk alokasi angkutan

gratis untuk pelajar tidak sebanding denganjumlah pelajar yang terdaftar (jumlah

pelajar yang terdaftar angkutan gratis menurun). Kondisi ini tentunya akan

menjadi bahan evaluasi dalam memformulasikan perencanaan ditahun

berikutnya agar menjadi lebih baik lagi.

B. Analisis Kinerja Pelayanan Dishub Kabupaten Lumajang

Capaian kinerja pelayanan pada Dishub Kabupaten Lumajang

berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam norma, standar,

prosedur dan kriteria dan standar pelayanan minimal maupun terhadap indikator

kinerja kunci sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Cara menentukan

tolok ukur kinerja dan indikator kinerja pelayanan pada Dishub Kabupaten

Lumajang adalah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi menggunakan tolok

ukur dan indikator kinerja Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Kabupaten Lumajang Tahun 2014-2019 dan Perubahan Rencana Strategis

Dishub Kabupaten Lumajang Tahun 2014-2019.

Pengukuran capaian kinerja Dishub Kabupaten Lumajang difokuskan

pada 3 (tiga) program, yaitu program peningkatan pelayanan angkutan, program

pengendalian dan pengamanan lalu lintas, program pemeliharaan dan

pengembangan sarana dan prasarana perhubungan seperti tersaji pada tabel

berikut :

Page 26: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

24

Tabel T-C.30

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang

NO INDIKATOR

TARGET Realisasi Capaian

Proyeksi Catatan Analisis

Tahun 2015

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

Tahun 2018

Tahun 2019

Tahun 2020

Tahun 2021

1 Persentase Angkutan Umum yang Berstandar Keselamatan

27,21% 27,91% 28,77% 29,65% 20,87% 17% 18,3%

2 Persentase perlintasan sebidang kereta Api Ber-standar Keselamatan

- - - - - 40% 44%

3 Persentase Peningkatan Kualitas Prasarana perhubungan

87% 85,2% 87,5% 93,9% 94,96% 87,78% 89,13%

4 penurunan pelanggaran lalu lintas

4,82% 3,78% 3,18% 2,61 4,96% 3,50% 3,27%

Page 27: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

25

C. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dishub Kabupaten

Lumajang

Sektor perhubungan saat ini tidak hanya dilakukan oleh pemerintah tetapi

peramnan masyarakat sangat besar. Pemerintah memberikan pelayanan

transportasi kepada masyarakat, namun pelayanan tersebut tidak dapat

memenuhi seluruh kebutuhan masyarakt bidang transportasi. Hal ini berjalan

dengan prinsip-prinsip pengelolaan pemerintah yang modern, bahwa setiap

peranan pemerintah harus diimbangi dengan partisipasi masyarakat sehingga

dapat mewujudkan transportasi yang aman, nyaman, dan handal.

Adapun indentifikasi permsalahan selama 5 (lima) tahun kedepan adalah :

1. Prasarana jalan yang kurang memadai;

2. Masih rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam mentaati

peraturan lalu lintas serta tingginya jumlah dan fatalitas kecelakaan.

3. Kondisi geografis yang bergunung-gunung sehingga sistem transportasi

tidak efektif dan efisien;

4. Sering terjadinya kecelakaan lalu lintas;

5. Belum adanya aturan / acuan tentang kecelakaan Lalu Lintas baik

penanganan kejadian, Sytem pelaporan, analisis kecelakaan serta

penanggulangannya baik menyangkut sarana, prasarana maupun

manusia;

6. Kemacetan lalu lintas di pasar tumpah dan tanah longsor

Page 28: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

26

Tabel 2.1

Teknik Pengumpulan Data dan Teknik Monitoring dan Evaluasi Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang

No Indikator Kinerja Jenis Data Formulasi/Rumus Perhitungan Teknik Pengumpulan

Data

Teknik

Monitoring dan

Evaluasi 1

Persentase Angkutan

Umum yang

Berstandar

Keselamatan

Kuantitatif Jumlah angk. umum yg berijin usaha angkutan/ Jumlah angk.

umum x 100%)

Data Kendaraan angkutan

umum (barang dan orang), dan

data kendaraan angkutan umum

yang berijin

Melakukan evaluasi

terhadap pelaksanaan

pelayanan

2 Persentase perlintasan

sebidang kereta Api

Ber-standar

Keselamatan

Kuantitatif (Jumlah perlintasan KA yg berpalang pintu / jumlah

perlintasan KA x 100%)

Data bersumber dari Da. Ops

ttg perlintasan sebidang KA

Melakukan evaluasi

terhadap pelaksanaan

fasilitasi perlintasan

sebidang KA

3 Persentase Peningkatan

Kualitas Prasarana

perhubungan

Kuantitatif (Jml. Prasarana yang berfungsi dengan baik/ Jml. Prasarana

x 100% )

Data bersumber dari Bidang

Teknik Prasarana

Melakukan evaluasi

terhadap pelaksanaan

Bidang Teknik

Prasarana

4 penurunan pelanggaran

lalu lintas

Kuantitatif (Jumlah pelanggaran lalu lintas/ Jumlah Kend./ bermotor x

100%)

Data bersumber dari Bidang

Lalu Lintas dan Satlanta Melakukan evaluasi

terhadap hasil

penindakan

pelanggaran

Page 29: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

27

BAB III

TUJUAN DAN SASARAN DISHUB KABUPATEN LUMAJANG

A. VISI DAN MISI

Visi pembangunan Kabupaten Lumajang adalah sebagai berikut :

“ Terwujudnya Masyarakat Lumajang yang Berdaya Saing, Makmur dan

Bermartabat”.

Untuk memenuhi kebutuhan visi tersebut, Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang menjabarkan kedalam sebagai berikut :

- Mencerminkan apa yang akan dicapai oleh Dinas Perhubungan, dalam

kurun waktu 2019 – 2024.

- Memberikan arah dan fokus strategi yang jelas;

- Menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan strategi;

- Memiliki orientasi ke masa depan;

- Menumbuhkan komitmen seluruh jajaran Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang dan juga stake holders;

- Menjamin kesinambungan kepemimpinan pada Dinas Perhubungan

Kabupaten Lumajang.

Untuk mewujudkan Visi tersebut dirumuskan Misi Prioritas Pembangunan yang

akan dilaksanakan dalam kurun waktu lima tahun ke depan agar tujuan

pembangunan dapat tercapai. Secara garis besar Misi Prioritas Pembangunan

Kabupaten Lumajang Tahun 2019-2024 untuk Dinas Perhubungan Kabupaten

Lumajang sebagai berikut :

Pemenuhan kebutuhan dasar untuk mewujudkan masyarakat yang lebih

sejahtera dan mandiri.

Page 30: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

28

B. TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan Strategis Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang adalah :

“Meningkatnya Kelancaran Lalu Lintas”.

Sasaran :

NO TUJUAN SASARAN

URAIAN INDIKATOR

1. Meningkatnya

Kelancaran Lalu Lintas

Meningkatnya

kualitas

infrastruktur

transportasi yang

memadai

Persentase Angkutan Umum

yang Ber-standar

Keselamatan

Persentase perlintasan

sebidang kereta Api Ber-

standar Keselamatan

Persentase Peningkatan

Kualitas Prasarana

perhubungan

- Perlengkapan jalan

(Rambu-rambu, APILL,

APJ, Guardriil, Marka

Jalan)

- Pengujian kendaraan

bermotor

- Terminal

- Halte

- Pos Pantau

Persentase penurunan angka

pelanggaran lalu lintas

Page 31: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

29

Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang menetapkan tujuan strategis

berdasarkan faktor-faktor kunci keberhasilan yaitu :

a. Terciptanya lalu lintas pada seluruh jaringan jalan dan terminal dalam

Kabupaten Lumajang.

b. Terdistribusinya rute angkutan kota keseluruh wilayah Kabupaten Lumajang.

c. Tersedianya sarana dan prasarana Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang

yang memudahkan bagi pengguna jasa angkutan umum dan lalu lintas.

d. Tersedianya informasi jaringan jalan sebagai acuan dalam mengkaji,

mengevaluasi serta analisis detail sarana dan prasarana Dinas Perhubungan

Kabupaten Lumajang yang ada.

e. Tersedianya informasi Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang dengan data

yang akurat.

f. Terpenuhinya sarana dan prasarana penunjang kegiatan Dinas Perhubungan

Kabupaten Lumajang.

g. Tersedianya media informasi jaringan angkutan umum dan lalu lintas di

Kabupaten Lumajang.

Page 32: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

30

Tabel 3.1

Tujuan dan Sasaran Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR FORMULA Target Kinerja

2020

1

Meningkatnya

keamanan dan

Kelancaran

Lalu Lintas

Meningkatnya kualitas infrastruktur transportasi yang memadai

Persentase Angkutan Umum yang Berstandar Keselamatan

(Jumlah angk. umum yg berijin usaha angkutan/ Jumlah angk. Umum) x 100%

17%

Persentase perlintasan sebidang kereta Api Ber-standar Keselamatan

(Jumlah perlintasan KA yg berpalang pintu / jumlah perlintasan KA x 100%)

40%

Persentase Peningkatan Kualitas Prasarana perhubungan

(Jml. Prasarana yang berfungsi dengan baik/ Jml. Prasarana) x 100%

87,78 %

Rasio penurunan pelanggaran lalu lintas

(Jumlah pelanggaran lalu lintas/ Jumlah Kend./ bermotor x 100%)

3,50 %

C. KEGIATAN DAN PROGRAM

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk

mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi

pemerintah untuk mencapai sasaran dan tujuan tertentu. Keseluruhan program

yang akan diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan diarahkan untuk

mendukung tercapainya Visi, Misi dan tujuan Kepala Daerah sebagaimana

tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Lumajang Tahun 2018 -2023. Guna mewujudkan program-program

yang telah ditetapkan, disusunlah kegiatan indikatif untuk memperlancar tujuan

dan sasaran dalam mewujudkan visi dan misi.

Page 33: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

31

Tabel T-C.33

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2020, dan Prakiraan Maju Tahun 2021 Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang

Kode Program/Kegiatan Indiktor Kinerja

Program/Kegiatan Rencana Tahun 2020

Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2021

Lokasi

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif Sumber Dana

Target Capaian Kinerja Pagu Indikatif

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Persentase prasarana administrasi perkantoran yang tersedia

100% 1.400.000.000 DAU 100% 1.500.000.000

Pelayanan Administrasi dan Operasional Perkantoran

Jumlah jenis pelayanan administrasi dan operasional perkantoran yang disediakan

Dishub 14 Jenis 1.400.000.000 DAU 14 Jenis 1.500.000.000

2 Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur

Persentase sarana dan prasarana aparatur yang berfungsi dengan baik

85% 2.300.000.000 DAU 85% 2.300.000.000

Pembangunan/Pengadaan dan Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Aparatur

Jumlah jenis Sarpras aparatur disediakan

Dishub 12 Jenis 1.500.000.000 DAU 12 Jenis 1.500.000.000

Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Aparatur

Jumlah jenis Sarpras aparatur dipelihara

Dishub 9 Jenis 800.000.000 DAU 9 Jenis 800.000.000

3 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Persentase pelaporan capaian kinerja dan keuangan yang diselesaikan

100% 47.500.000 DAU 100% 51.000.000

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD / LAKIP

Jumlah dokumen SAKIP Dishub 10 dokumen 12.000.000 DAU 10 dokumen 14.000.000

Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun

Jumlah dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun

Dishub 8 dokumen 5.400.000 DAU 8 dokumen 6.000.000

Page 34: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

32

Penyusunan Laporan Indeks Kepuasan Masyarakat

Jumlah dokumen Laporan Indeks Kepuasan Masyarakat

Dishub 4 dokumen 5.000.000 DAU 4 dokumen 7.000.000

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) SKPD

Jumlah dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA)

Dishub 18 dokumen 24.000.000 DAU 18 dokumen 24.000.000

3 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

Persentase peningkatan angkutan umum yang memadai

Kabupaten

Lumajang

100% 1.883.978.134 DAU 100% 2.054.172.463

Penyelenggaraan Angkutan Orang

Jumlah Sopir yang tersosialisasi tentang standar keselamatan / Jumlah Sopir yangtersosialisasi tentang abdi yasa / Jumlah pelajar terlayani angkutan kota gratis

Kabupaten

Lumajang

120 orang /

50 orang /

246.000

pelajar

1.073.978.134 DAU 120 orang / 50

orang / 246.000

pelajar

1.045.424.463

Penyelenggaraan Angkutan Barang

Jumlah sopir tersosialisasi tentang Angkutan barang

Kabupaten

Lumajang

120 orang 200.000.000 DAU 120 orang 200.000.000

Penyelenggaraan Angkutan Perkeretaapian dan Laut

Jumlah msyarakat yang tersosialisasi tentang jalan sebidang Kereta Api / Jumlah palang pintu Rel KA terpasang

Kabupaten

Lumajang

120 orang / - 50.000.000 DAU 120 orang / 1

paket

650.000.000

4 Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

Penurunan angka pelanggaran lalu lintas

Kabupaten

Lumajang

30 Unit

61.060.000 DAU 30 Unit 130.000.000

Pengendalian Disiplin Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

Jumlah Oprasi gabungan terfasilitasi / Jumlah PAM / Jumlah partisipasi Lomba WTN

Kabupaten

Lumajang

50 kegiatan / 4 PAM / 1 kegiatan

970.000.000 DAU 55 kegiatan / 4 PAM / 1 kegiatan

1.170.000.000

Penyelenggaraan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

Jumlah Rekaysa lalu lintas

Kabupaten

Lumajang

2 rekayasa 200.000.000 DAU 2 rekayasa 389.365.824

Page 35: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

33

Penyelenggaraan Bimbingan dan Keselamatan Lalu Lintas

Jumlah dokumen analisa daerah rawan kecelakaan / Jumlah Masyarakat tersosialisasi tentang Kebijakan Bidang Perhubungan / umlah orang/pelajar yang mengikuti sosialisasi ketertiban

Kabupaten

Lumajang

10 dok / 50 orang / 640 pelajar

225.467.000 DAU 10 dok / 50 orang / 640 pelajar

230.000.000

5 Program Pemeliharaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Persentase ketersediaan prasarana perhubungan

Kabupaten

Lumajang

100%

26.095.580.000 DAU 100%

33.461.586.620

Pengembangan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Jumlah Rambu Terpasang / Jumlah Pengecatan Marka / Jumlah Pagar Pengamanan Jalan Terpasang / Jumlah APILL Terpasang / Jumlah halte dibangun

Kabupaten

Lumajang

394 buah / 8300 M / 754 M / 2 unit / 4 unit

3.600.000.000 DAU 394 buah / 8300 M / 754 M / 2 unit / 4 unit

3.800.000.000

Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Jumlah Perlengkapan Jalan teraliri listrik / Jumlah Rambu-rambu tidak bersuar diperlihara / Jumlah Rambu-rambu bersuar diperlihara / Jumlah Halte diperlihara / Jumlah Pos Pantau diperlihara

Kabupaten

Lumajang

44 unit / 69 buah / 2352 M / 28 unit / 2 unit / 3 unit

1.896.430.000 DAU 44 unit / 69 buah / 2352 M / 28 unit / 2 unit / 3 unit

1.896.430.000

Peningkatan Pengelolaan Alat Penerangan Jalan

Jumlah Alat Penerangan Jalan Terpasang / Jumlah Alat Penerangan Jalan diperlihara / Jumlah Alat Penerangan Jalan teraliri listrik

Kabupaten

Lumajang

348 titik / 1.250 titik / 5.597 titik

25.765.156.620 DAU 353 titik / 1.600 titik / 5.950 titik

27.788.000.760

Page 36: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

34

BAB IV

RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DISHUB KABUPATEN LUMAJANG

A. RENCANA KINERJA TAHUNAN

Kegiatan yang merupakan uraian yang terukur dari program yang telah

ditetapkan dan dituangkan dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) Dinas

Perhubungan Kabupaten Lumajang tahun anggaran 2020 yang meliputi :

I. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

1. Pelayanan Administrasi dan Operasional Perkantoran;

II. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

1. Pembangunan/Pengadaan dan Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Aparatur

2. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Aparatur

III. PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN

CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja

SKPD / LAKIP

2. Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran dan Prognosis Realisasi

Anggaran

3. Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun

4. Penyusunan Laporan Indeks Kepuasan Masyarakat

5. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) SKPD

IV. PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN

1. Penyelenggaraan Angkutan Orang

2. Penyelenggaraan Angkutan Barang, Perkeretaapian dan Laut

Page 37: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

35

V. PROGRAM PENGENDALIAN DAN PENGAMANAN LALU LINTAS

1. Kegiatan Pengendalian Disiplin Operasional Angkutan Umum di Jalan

Raya

2. Penyelenggaraan Manajemen, Rekayasa, Bimbingan, dan Keselamatan

Lalu Lintas

3. Penyelenggaraan Balai Uji Kendaraan Bermotor

VI. PROGRAM PEMELIHARAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA DAN

PRASARANA PERHUBUNGAN

1. Peningkatan Pengelolaan Alat Penerangan Jalan

2. Pengembangan dan Pemeliharaan Prasarana Jalan

3. Penyelenggaraan Pelayanan Terminal dan Perparkiran

B. PROGRAM UTAMA

Penyusunan Rencana Kinerja Tahun 2020 diharapkan dapat membantu

pelaksanaan otonomi daerah Kabupaten Lumajang, sedangkan pelaksanaan

untuk mencapai sasaran adalah melalui kegiatan kegiatan sebagaimana yang

terurai dibawah ini

Program Utama dan Kegiatan Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020.

NO

PROGRAM

KEGIATAN

1. Program pelayanan administrasi

perkantoran

1. Pelayanan Administrasi dan

Operasional Perkantoran

2. Program peningkatan sarana dan

prasarana aparatur

1. Pembangunan/Pengadaan dan

Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Aparatur

2. Pemeliharaan Rutin/Berkala

Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Program peningkatan

pengembangan sistem pelaporan

1. Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Page 38: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

36

capaian kinerja dan keuangan Kinerja SKPD / LAKIP

2. Penyusunan Laporan Keuangan

Semesteran dan Prognosis

Realisasi Anggaran

3. Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun

4. Penyusunan Laporan Indeks

Kepuasan Masyarakat

5. Penyusunan Rencana Kerja dan

Anggaran (RKA) SKPD

4. Program Peningkatan Pelayanan

Angkutan

1. Penyelenggaraan Angkutan

Orang

2. Penyelenggaraan Angkutan

Barang, Penyelenggaraan

Angkutan Perkeretaapian dan

Laut

5. Program Pengendalian dan

Pengamanan Lalu Lintas

1. Kegiatan Pengendalian Disiplin

Operasional Angkutan Umum di

Jalan Raya

2. Penyelenggaraan Manajemen,

Rekayasa, Bimbingan, dan

Keselamatan Lalu Lintas

3. Penyelenggaraan Balai Uji

Kendaraan Bermotor

6. Program Pemeliharaan dan

Pengembangan Sarana dan

Prasarana Perhubungan

1. Peningkatan Pengelolaan Alat

Penerangan Jalan

2. Pengembangan dan

Pemeliharaan Prasarana Jalan

3. Penyelenggaraan Pelayanan

Page 39: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

37

Terminal dan Perparkiran

7. Program Peningkatan dan

Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah

1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi

Sumber-sumber Pendapatan

Daerah

C. SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA

Bahwa sasaran yang sudah ditetapkan berdasarkan Perda RPJMD Nomor 1

Tahun 2014 oleh suatu organisasi merupakan dokumen perencanaan yang

untuk mencapainya diperlukan upaya-upaya tertentu sehingga pelaksanaan

program-program dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan, adapun

sasaran Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2019 sebagai

berikut :

Sasaran dan Indikator Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2019.

No PROGRAM/ KEGIATAN

SASARAN INDIKATOR TARGET KINERJA

1. Program peningkatan pelayanan angkutan

Meningkatnya angkutan umum yang memadai

Persentase peningkatan angkutan umum yang memadai

100%

Penyelenggaraan

Angkutan Orang

Peningkatan SDM sopir / juru mudi

- Jumlah peserta penyuluhan bagi para sopir/juru mudi

- Jumlah peserta pemilihan dan pemberian penghargaan

- Jumlah pelajar yang terlayani angkutan kota gratis untuk pelajar

- 120 orang

- 50 orang

- 246.000 pelajar

Penyelenggaraan

Angkutan Barang

Peningkatan SDM sopir Angkutan barang

Jumlah peserta penyuluhan bagi para sopir Angkutan

120 orang

Page 40: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

38

barang

Penyelenggaraan

Angkutan

Perkeretaapian dan

Laut

Peningkatan SDM masyarakat disepanjang perlintasan kereta api

Jumlah peserta masyarakat disepanjang perlintasan kereta api

120 orang

2. Program Pemeliharaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Meningkatnya Ketersediaan Sarana dan Prasarana Perhubungan

Persentase sarana dan prasarana perhubungan yang tersedia dijalan

73,1%

Pengadaan /

Pembangunan

Sarana dan

Prasarana

Perhubungan

Meningkatnya jumlah sarana dan prasarana yang tersedia

- Jumlah rambu yang terpasang

- Jumlah pengecatan marka

- Jumlah pagar pengamanan jalan yang terpasang

- Jumlah APILL yang terpasang

- Jumlah halte yang dibangun

- 177 buah - 4150 M - 377 meter - 7 unit - 2 unit

Pengadaan Alat

Penerangan Jalan

Meningkatnya jumlah Alat Penerangan Jalan yang terpasang

Jumlah alat penerangan jalan yang terpasang

424 titik

Rehabilitasi /

Pemeliharaan Alat

Penerangan Jalan

Meningkatnya kualitas alat penerangan jalan yang dipelihara

Jumlah alat penerangan jalan yang dipelihara

1.100 titik

Penyediaan Jasa

Komunikasi dan Alat

Penerangan Jalan

Alat penerangan jalan yang teraliri listrik

Jumlah alat penerangan jalan yang teraliri listrik

4.861 titik

Penyediaan Jasa

Komunikasi dan

Listrik Perlengkapan

Perlengkapan jalan yang teraliri listrik

Jumlah perlengkapan jalan yang teraliri listrik

42 unit

Page 41: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

39

Jalan

Rehabilitasi /

Pemeliharaan

Sarana dan

Prasarana

Perhubungan

Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana perhubungan

- Jumlah terminal yang dipelihara

- Jumlah rambu – rambu tidak bersuar yang dipelihara

- Jumlah rambu – rambu bersuar yang dipelihara

- Jumlah Halte yang dipelihara

- Jumlah pos pantau yang dipelihara

- 3 terminal - 69 buah - 2848 m2 - 24 unit - 2 unit - 3 unit

Operasional Balai

Pengujian

Kendaraan Bermotor

Meningkatnya kualitas Alat Pengujian Kendaraan Bermotor yang dipelihara

Jumlah Alat Pengujian Kendaraan Bermotor yang teraliri listrik

18 alat

Rehabilitasi /

Pemeliharaan

Prasarana Balai

Pengujian

Kendaraan Bermotor

Meningkatnya kualitas Balai Pengujian Kendaraan Bermotor yang dipelihara

Jumlah Balai Pengujian Kendaraan Bermotor yang dipelihara

1 unit

3. Program

Pengendalian dan

Pengamanan Lalu

Lintas

Menurunnya jumlah pelanggaran lalu lintas

Jumlah pelanggaran lalu lintas

10.730 pelanggaran

Kegiatan

peningkatan disiplin

masyarakat

menggunakan

angkutan

Meningkatnya masyarakat dalam berlalu lintas

- Jumlah keg. Operasi gabungan

- Jumlah keputusan/kebijakan rekayasa lalu lintas

75 Keg. 5 rekayasa

Kegiatan

pengendalian disiplin

operasional

Pengamanan lalu lintas

Jumlah PAM 4 keg.

Page 42: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

40

angkutan umum di

jalan raya

Monitoring, Evaluasi

dan Pelaporan

Bimbingan dan

Keselamatan

Tersusunnya analisa daerah rawan kecelakaan

Jumlah dokumen analisa daerah rawan kecelakaan

10 dok.

Sosialisasi kebijakan

bidang perhubungan

Peningkatan SDM masyarakat tentang kebijakan Bidang Perhubungan

Jumlah kegiatan sosialisasi kebijakan bidang perhubungan

1 kegiatan

Sosialisasi /

Penyuluhan

Ketertiban Lalu

Lintas dan Angkutan

Meningkatkan SDM pelajar dalam berlalu lintas

Jumlah pelajar yang mengikuti sosialisasi

640 Siswa/ Masyr

Lomba Wahana Tata

Nugraha , AKUT dan

Siswa Teladan

Memperoleh piala WTN

Jumlah kegiatan lomba WTN

1 Kegiatan Lomba WTN

Penyelenggaraan

Manajemen dan

Rekayasa Lalu

Lintas

Tersusunnya Rekayasa Lalu Lintas

Jumlah rekayasa lalu lintas

2 rekayasa

A. JUMLAH ANGGARAN YANG DIALOKASIKAN

Jumlah anggaran yang dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan Program dan Kegiatan Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp. 43.737.056.110, yaitu untuk Belanja Langsung sebesar Rp. 34.587.739.000 dan untuk Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 9.149.317.110 adapun untuk perincian kegiatan sebagaimana lampiran Rencana Kinerja Tahun 2020.

Page 43: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Rencana Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020

41

BAB V

PENUTUP

Berdasarkan uraian pada bab – bab sebelumnya dapat ditarik beberapa

kesimpulan utama yang berkaitan dengan program Rencana Kerja Satuan Kerja

Perangkat Daerah Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Tahun 2020 yaitu :

1. Terpenuhinya kabutuhan administrasi dan operasional perkantoran;

2. Terwujudnya peningkatan sarana dan prasarana aparatur;

3. Terciptanya peningkatan disiplin aparatur pegawai perhubungan;

4. Terciptanya SDM yang handal di bidang Perhubungan;

5. Terwujudnya administrasi yang baik dalam sistem pelaporan kinerja dan

keuangan;

6. Terciptanya perencanaan yang baik dan berkelanjutan;

7. Terwujudnya peningkatan sarana dan prasarana bagi balai pengujian kendaraan

bermotor;

8. Terciptanya disiplin masyarakat pengguna angkutan dalam berlalu lintas;

9. Terwujudnya sarana dan prasarana di bidang perhubungan;

10. Terciptanya tertib lalu lintas pada seluruh jaringan jalan dan terminal di

Kabupaten Lumajang;

11. Terciptanya tertib administrasi dan pengoperasian uji kendaraan bermotor;

12. Terciptanya pelayanan yang prima di bidang perhubungan.

Lumajang, 21 Agustus 2019 PLt. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

KABUPATEN LUMAJANG

NUGRAHA YUDHA MUDIARTO, S.Sos. MM. NIP. 19711102 199803 1 002

Page 44: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

Meningkatnya keamanan Persentase Angkutan 66.32% Program peningkatan Persentase peningkatan 22,66% 1,883,978,134 Penyelenggaraan Jumlah peserta penyu 120 orang 45,000,000

dan Kelancaran Lalu Lintas Umum yang Berstandar Pelayanan angkutanangkutan umum yang

Angkutan Orang luhan bagi para sopir/

Keselamatan memadai juru mudi

Jumlah peserta pemili 50 orang 23,748,000

han dan pemberian

penghargaan

Jumlah pelajar yang 246.000 pelajar 1,005,230,134

terlayani angkutan

kota gratis untuk pelajar

Penyelenggaraan Jumlah peserta penyu 120 orang 200,000,000

Angkutan Barang luhan bagi para sopir

Angkutan barang

Jumlah jalan sebidang 1 Paket 610,000,000

perlintasan KA yang

terfasilitasi

Penyelenggaraan Pelaya Jumlah kendaraan ang 326.370 unit

nan Terminal dan Perpar kutan umum yang dila-

kiran yani

Jumlah Penumpang ang 3.263.700 orang

kutan umum yang

dilayani

Kendaraan yang dila 22.009 unit

yani parkir

Persentase Pening 88% Program pemeliharaan Persentase ketersediaan 95.89% 25,765,156,620 Peningkatan Pengelolaan Jumlah Alat Penerangan 348 titik 4,303,570,000

1,900,000,000

RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN LUMAJANG

TAHUN 2020

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

Page 45: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

katan Kualitas Prasa dan pengembangan prasarana perhubungan Alat Penerangan Jalan Jalan Terpasangrana perhubungan sarana dan prasarana

perhubungan

Jumlah Alat Penera 1.250 titik 3,500,000,000

ngan Jalan diperlihara

Jumlah Alat Penerangan 5.597 titik 600,000,000

Jalan teraliri listrik

Pengembangan dan Peme Jumlah Perlengkapan 177 buah 800,000,000

liharaan Prasarana Jalan Jalan Terpasang

4.150 M 800,000,000

377 M 800,000,000

1 unit 800,000,000

Jumlah halte dibangun 4 unit 400,000,000

Jumlah Perlengkapan 46 unit 450,000,000

Jalan teraliri listrik

Jumlah Rambu-rambu 109 buah 386,430,000

tidak bersuar diperlihara

2.652 M2 310,000,000

Jumlah Rambu-rambu 30 unit 450,000,000

bersuar diperlihara

Jumlah Halte diperlihara4 unit 200,000,000

Page 46: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

Jumlah Pos Pantau 3 unit 100,000,000

diperlihara

Persentase penurunan 3.50% Program pengendalian Penurunan angka 4.19% 1,789,365,824 Kegiatan Pengendalian Jumlah Oprasi gabu 55 kegiatan 100,000,000 angka pekanggaran lalu dan pengamanan lalu pelanggaran lalu lintas Disiplin Operasional ngan terfasilitasilintas lintas Angkutan Umum di Jalan

Raya Jumlah PAM 4 kegiatan 950,000,000

Jumlah partisipasi 1 kegiatan 120,000,000

Lomba WTN

Penyelenggaraan Manaje Jumlah Rekaysa lalu 2 rekayasa 389,365,824

men, Rekayasa Lalu Lintas, lintas

Bimbingan dan Kesela

matan Lalu Lintas Jumlah dokumen analisa 10 dokumen 110,467,000

daerah rawan kecelakaan

Jumlah Masyarakat ter 50 orang 44,533,000

sosialisasi tentang Kebi

jakan Bidang Perhubu

ngan

Jumlah orang/pelajar 640 orang 75,000,000

yang mengikuti sosiali

sasi ketertiban

Penyelenggaraan Balai Uji Jumlah kendaraan lulus 16.007 unit 1,000,000,000

Kendaraan Bermotor uji (laik jalan)

JUMLAH TOTAL 20,473,343,958

Lumajang, 20 Pebruari 2019KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

Page 47: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

KABUPATEN LUMAJANG

SUGENG PRIYONO, S.Sos., MM.NIP. 19610727 198603 1 015

Page 48: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

Page 49: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN

Page 50: RENCANA KINERJABAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi di Indonesia, telah di undangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,

Uraian Indikator Sasaran Target Uraian Indikator Program Target Kebutuhan pagu indikatif Uraian Indikator Kegiatan Target Kebutuhan pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 8 9

SASARAN KET.

PROGRAM KEGIATAN