25
PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT DALAM PENGGUNAAN SISTEM KOMPUTER BARU DI PERUSAHAAN PENERBANGAN BOEING LATAR BELAKANG MASALAH Boeing Company adalah sebuah perusahaan pembuat pesawat dan aeroangkasa, bermarkas di Chicago, Illinois, dengan fasilitas produksi terbesarnya di Everett, Washington DC, AS. Boeing didirikan oleh William Edward Boeing, seorang yang awalnya adalah pebisnis dan penebang kayu yang sukses. Bersama rekannya George Conrad Westervelt pada tahun 1916, dia mendirikan perusahaan pabrik pesawat terbang yang saat itu bernama Pacific Aero Products. Dua divisi utama dari Boeing adalah Boeing Integrated Defense Systems, bertanggung jawab untuk produk militer dan angkasa, dan Boeing Commercial Airplanes, bertanggung jawab untuk pesawat sipil. Boeing Commercial Airplanes adalah Perusaahan yang mendesain, merakit, dan menjual pesawat jet komersial besar dan menyediakan perawatan yang berhubungan dengan produk dan pelatihan untuk pelanggan di seluruh dunia. sepenuhnya dimiliki anak perusahaan dan divisi usaha induk Perusahaan Boeing. Boeing Commercial Airplanes beroperasi dari sebuah markas divisi di Renton, Washington dan lebih dari satu lusin rekayasa, manufaktur dan fasilitas perakitan di seluruh Amerika Serikat dan internasional. Boeing Commercial Airplanes termasuk pembagian aset Pesawat Douglas McDonnell Douglas 1 | Seminar Manajemen

sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

  • Upload
    ngokiet

  • View
    230

  • Download
    6

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT

DALAM PENGGUNAAN SISTEM KOMPUTER BARU

DI PERUSAHAAN PENERBANGAN BOEING

LATAR BELAKANG MASALAH

Boeing Company adalah sebuah perusahaan pembuat pesawat dan aeroangkasa,

bermarkas di Chicago, Illinois, dengan fasilitas produksi terbesarnya di Everett, Washington

DC, AS. Boeing didirikan oleh William Edward Boeing, seorang yang awalnya adalah

pebisnis dan penebang kayu yang sukses. Bersama rekannya George Conrad Westervelt pada

tahun 1916, dia mendirikan perusahaan pabrik pesawat terbang yang saat itu bernama Pacific

Aero Products. Dua divisi utama dari Boeing adalah Boeing Integrated Defense Systems,

bertanggung jawab untuk produk militer dan angkasa, dan Boeing Commercial Airplanes,

bertanggung jawab untuk pesawat sipil.

Boeing Commercial Airplanes adalah Perusaahan yang mendesain, merakit, dan

menjual pesawat jet komersial besar dan menyediakan perawatan yang berhubungan dengan

produk dan pelatihan untuk pelanggan di seluruh dunia. sepenuhnya dimiliki anak perusahaan

dan divisi usaha induk Perusahaan Boeing. Boeing Commercial Airplanes beroperasi dari

sebuah markas divisi di Renton, Washington dan lebih dari satu lusin rekayasa, manufaktur

dan fasilitas perakitan di seluruh Amerika Serikat dan internasional. Boeing Commercial

Airplanes termasuk pembagian aset Pesawat Douglas McDonnell Douglas Corporation , yang

bergabung dengan Boeing pada tahun 1997. Presiden dan CEO Boeing Commercial

Airplanes adalah James F. Albaugh , yang juga merupakan Wakil Eksekutif Presiden dari

Perusahaan Boeing. (Wikipedia Indonesia)

Sejarah perusahaan Boeing dapat dibagi menjadi dua periode berbeda yaitu era piston

dan the jet age. Pada era piston, Boeing memproduksi pesawat-pesawat militer/tempur yang

digunakan pada tahun 1920-an dan 1930-an dan pesawat pembom selama perang dunia II.

Selama jet age yang dimulai sejak tahun 1950-an Boeing telah menjelma menjadi produsen

pesawat komersial terbesar di dunia. Boeing mempekerjakan lebih dari 158.000 orang yang

berasal dari Amerika Serikat dan 70 negara lainnya.

1 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 2: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

Visi Boeing adalah “People working together as one global company for Aerospace

leadership” yang dapat diartikan sebagai tempat orang-orang untuk bekerja sama dalam

sebuah perusahaan global untuk memimpin dunia penerbangan. Untuk mencapai visi

tersebut, Boeing memiliki strategi-strategi yaitu menjalankan bisnis inti yang sehat, kekuatan

leverage (kemampuan melakukan lebih banyak hal dengan sumber daya yang lebih sedikit)

terhadap produk dan jasa baru serta membuka wilayah/pasar yang baru serta potensial.

(www.boeing.com).

Pada tahun 2000 Boeing Comercial Airline Group di Seattle menginstalasi dalam

departemen suku cadang komersialnya, sistem komputerisasi terbesar yang pernah

dikembangkan. Tujuan dari sistem komputer baru adalah untuk mengotomatisasikan banyak

tugas departemen. Hal ini akan mempengaruhi hampir 700 orang karyawan seluruhnya dalam

departemen suku cadang, dan tidak sekedar dilihat dari segi aspek tehnik penggunaan sistem

komputer baru saja, fakta yang lebih menakutkan adalah bahwa karyawan harus

menghabiskan lebih banyak waktu bekerja pada terminal komputer mereka. Selain itu,

hubungan antar pribadi akan menjadi lebih saling tergantung karena masing-masing

karyawan harus lebih percaya informasi yang orang lain masukan secara on-line kearah yang

akurat ke dalam komputer mereka.

Semua karyawan yang menggunakan sistem baru ini menjadi berorientasi pada

pelanggan dilihat dari segi pemberian informasi yang dituntut oleh rekan/pelanggan mereka

dalam satu departemen. Untuk memastikan implementasi sistem komputer baru ini berhasil,

dibutuhkan program pelatihan untuk melatih ketrampilan komunikasi dan ketegasan

karyawan yang harus dikembangkan sedemikian rupa sehingga mereka dapat

memperkenalkan kebutuhan mereka jika ada informasi khusus yang mereka inginkan dari

sistem yang tidak disediakan oleh karyawan yang akan menginput data.

Pengelolaan sumber daya manusia dan pengembangan teknologi informasi

sebenarnya dapat dikemas dalam satu rangkaian manajemen yaitu Manajemen Pengetahuan

atau Knowledge Management. Penerapan Knowledge Management atau manajemen

pengetahuan akan sangat membantu dalam penggunaan sistem komputer baru di perusahaan

penerbangan Boeing. Menurut Cut Zurnali (2008), tujuan dari Knowledge Management

adalah untuk mengimplementasikan tindakan agar dapat memasok landasan pengetahuan

organisasional yang untuk selanjutnya dapat mempromosikan pencapaian dari proses ketika

landasan dari model konseptual knowledge management ditujukan.

2 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 3: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang maka penulis mencoba merumuskan masalah sbb:

1. Apakah perusahaan penerbangan Boeing telah menerapkan Knowledge

Management untuk memastikan keberhasilan instalasi komputer baru mereka?

2. Apakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan

pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing?

3 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 4: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

LANDASAN TEORI

Knowledge atau pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau

disadari oleh seseorang. Dalam pengertian lain, pengetahuan adalah berbagai gejala yang

ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan akal. Pengetahuan muncul ketika

seseorang menggunakan akal budinya untuk mengenali benda atau kejadian tertentu yang

belum pernah dilihat atau dirasakan sebelumnya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan adalah:

1. Pendidikan, adalah sebuah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang

atau kelompok dan juga usaha mendewasakan manusia melalui upaya

pengajaran dan pelatihan, maka jelas dapat kita kerucutkan sebuah visi

pendidikan yaitu mencerdaskan manusia.

2. Media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat

luas. Jadi contoh dari media massa ini adalah televisi, radio, koran, dan

majalah.

3. Informasi, Pengertian informasi menurut Oxford English Dictionary, adalah

"that of which one is apprised or told: intelligence, news". Kamus lain

menyatakan bahwa informasi adalah sesuatu yang dapat diketahui, namun ada

pula yang menekankan informasi sebagai transfer pengetahuan. Sedangkan

informasi sendiri mencakup data, teks, gambar, suara, kode, program

komputer, basis data.

Pengertian manajemen menurut James AF Stoner, yang dialih bahasakan oleh T. Hani

Handoko, Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan

pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya- sumber daya

organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

Menurut Melayu SP. Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia adalah ilmu dan

seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu

terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat.

Menurut Achmad S. Rucky, Manajemen Sumber Daya Manusia adalah penerapan

secara tepat dan efektif dalam proses akusis, pendayagunaan, pengemebangan dan

pemeliharaan personil yang dimiliki sebuah organisasi secara efektif untuk mencapai tingkat

4 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 5: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

pendayagunaan sumber daya manusia yang optimal oleh organisasi tersebut dalam mencapai

tujuan-tujuannya.

Manajemen Pengetahuan (Knowledge management) adalah kumpulan perangkat,

teknik, dan strategi untuk mempertahankan, menganalisis, mengorganisasi, meningkatkan,

dan membagikan pengertian dan pengalaman. Pengertian dan pengalaman semacam itu

terbangun atas pengetahuan, baik yang terwujudkan dalam seorang individu atau yang

melekat di dalam proses dan aplikasi nyata suatu organisasi. Fokus dari MP adalah untuk

menemukan cara-cara baru untuk menyalurkan data mentah ke bentuk informasi yang

bermanfaat, hingga akhirnya menjadi pengetahuan. (Davenport, T; De Long, D. 1999)

Cut Zurnali (2008) mengemukakan istilah Knowledge Management pertama sekali

digunakan oleh Wiig pada tahun 1986, saat menulis buku pertamanya mengenai topik

Knowledge Management Foundations yang dipublikasikan pada tahun 1993. Akhir-akhir ini,

konsep knowledge management mendapat perhatian yang luas. Hal ini menyatakan secara

tidak langsung proses pentransformasian informasi dan intellectual assets ke dalam enduring

value. Knowledge management merupakan kekhususan organisasi (organization-specific),

ketika perhatian dasarnya adalah ekploitasi dan pengembangan organizational knowledge

assets kepada tujuan-tujuan organisasi selanjutnya. Knowledge management bukan

merupakan sesuatu yang lebih baik (better things), tapi untuk mengetahui bagaimana

mengerjakan sesuatu dengan lebih baik (things better).

Secara umum Manajemen Pengetahuan (knowledge management) dapat didefinisikan

suatu rangkaian kegiatan yang digunakan oleh organisasi atau perusahaan untuk

mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk

digunakan kembali, diketahui, dan dipelajari di dalam organisasi. Kegiatan manjemen

pengetahuan ini biasanya terkait dengan objektif organisasi dan ditujukan untuk mencapai

suatu hasil tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja, keunggulan kompetitif,

atau tingkat inovasi yang lebih tinggi. Konsep manajemen pengetahuan ini meliputi

pengelolaan sumber daya manusia (SDM) dan teknologi informasi (TI) dalam tujuannya

untuk mencapai organisasi perusahaan yang semakin baik sehingga mampu memenangkan

persaingan bisnis.

Pada umumnya, motivasi organisasi untuk menerapkan manajemen pengetahuan

antara lain:

5 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 6: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

a. Membuat pengetahuan terkait pengembangan produk dan jasa menjadi tersedia

dalam bentuk eksplisit

b. Mencapai siklus pengembangan produk baru yang lebih cepat

c. Memfasilitasi dan mengelola inovasi dan pembelajaran organisasi

d. Mendaya-ungkit keahlian orang-orang di seluruh penjuru organisasi

e. Meningkatkan keterhubungan jejaring antara pribadi internal dan juga eksternal

f. Mengelola lingkungan bisnis dan memungkinkan para karyawan untuk

mendapatkan pengertian dan gagasan yang relevan terkait pekerjaan mereka

g. Mengelola modal intelektual dan aset intelektual di tempat kerja

Berdasarkan pendapat-pendapat Denise (2007), Nonaka and Takeuchi (1995), Sarvary

(1999), Choo (1998), Davenport et al. (1998), dan Zarifian (1999), Cut Zurnali (2008)

mencoba mengungkap model konseptual sistem knowledge management. Model yang

dikemukakan memperhitungkan pengetahuan individual (individual knowledge) sebagai

starting point bagi penciptaan pengetahuan keorganisasian . Dan sejak informasi telah

menjadi bahan dasar (raw material) dari pegangan pengetahuan individual, maka ia

merupakan landasan dasar dari organisasi pengetahuan (knowledge organization). Lebih

lanjut Cut Zurnali (2008) menambahkan bahwa untuk menciptakan pengetahuan

organisasional maka pengetahuan individual yang terdiri dari dua dimensi yaitu: a) tacit

dimension atau tidak diucapkan dan, b) an explicit dimension atau diucapkan dengan jelas,

harus dieksternalisasikan. Penciptaan pengetahuan organisasional terjadi melalui konversi

yang dikombinasikan dari setiap kedua dimensi, jadi mempromosikan pembelajaran

kelompok dan penyebaran kepada seluruh level organisasional. Proses pentransformasian

informasi ke dalam pengetahuan ditempatkan dalam tingkat internal individual, mencakup

reflection, interpretation dan connection untuk later practical experimentation dalam konteks

tepat.

Usaha keras organisasi untuk mengumpulkan dan menyediakan informasi tidak

menjamin pemrosesan dan akses individual, oleh karena itu, tindakan yang menstimulasi

akses dan menyebabkan pemrosesan informasi merupakan dasar dalam perputaran setiap

tindakan praktis ke dalam perilaku alamiah untuk dimasukkan ke dalam sebuah budaya

organisasional. Pengetahuan individual harus ditransfer kepada individu dan kelompok lain

6 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 7: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

agar dapat mempromosikan pengetahuan organisasional. Untuk ditransfer, pengetahuan harus

dieksternalisasikan dengan memilikinya dan diinternalisasikan dengan kekurangannya,

dengan penerapan utamanya pada tacit knowledge, sehingga para kompetitor sulit menirunya.

Nonaka and Takeuchi (1995) dalam Cut Zurnali (2008) menyatakan, transformasi

pengetahuan individual ke dalam pengetahuan organisasional terjadi melalui sosialisasi

(socialization), eksternalisasi (externalization), internalisasi (internalization) dan kombinasi

(combination). Oleh karena itu setiap proses dapat menempatkan transformasi pengetahuan

tersebut dari orang ke orang dan dari kelompok ke kelompok.

Tujuan dari Knowledge Management adalah untuk mengimplementasikan tindakan

agar dapat memasok landasan pengetahuan organisasional yang untuk selanjutnya dapat

mempromosikan pencapaian dari proses ketika landasan dari model konseptual knowledge

management ditujukan. Menurut Cut Zurnali (2008), Model Konseptual Knowledge

Management menyajikan enam phase dari pelajaran pengetahuan yaitu:

1. Penciptaan arti atau visi bersama dari tujuan pengembangan pengetahuan;

2. Penyediaan informasi;

3. Penginduksian pemrosesan internal bagi penciptaan pengetahuan individual;

4. Pengkonversian pengetahuan individual ke dalam pembelajaran kelompok;

5. Penyebaran pengetahuan ke level organisasional lainnya; dan

6. Pengaplikasian pengetahuan secara praktis.

Menurut (Nonaka dan Takeuchi, 1995), implementasi Knowledge Management atau

Manajemen Pengetahuan juga akan memberikan pengaruh positif terhadap proses bisnis

perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung, beberapa manfaat knowledge

management atau manajemen pengetahuan bagi perusahaan antara lain:

1. Penghematan waktu dan biaya.

Dengan adanya sumber pengetahuan yang terstruktur dengan baik, maka

perusahaan akan mudah untuk menggunakan pengetahuan tersebut untuk

konteks yang lainnya, sehingga perusahaan akan dapat menghemat waktu dan

biaya.

7 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 8: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

2. Peningkatan aset pengetahuan.

Sumber pengetahuan akan memberikan kemudahaan kepada setiap karyawan

untuk memanfaatkannya, sehingga proses pemanfaatan pengetahuan di

lingkungan perusahaan akan meningkat, yang akhirnya proses kreatifitas dan

inovasi akan terdorong lebih luas dan setiap karyawan dapat meningkatkan

kompetensinya.

3. Kemampuan beradaptasi.

Perusahaan akan dapat dengan mudah beradaptasi dengan perubahan

lingkungan bisnis yang terjadi.

4. Peningkatan produktfitas.

Pengetahuan yang sudah ada dapat digunakan ulang untuk proses atau produk

yang akan dikembangkan, sehingga produktifitas dari perusahaan akan

meningkat.

Studi yang dilakukan oleh Davenport (Davenport & De Long 1999) mengidentifikasi

empat tipe besar proyek manajemen pengetahuan terkait pada titik tekan yang dimilikinya:

1. Menciptakan simpanan pengetahuan

Penekanannya adalah pada menangkap pengetahuan dan untuk

memperlakukan pengetahuan sebagai suatu entitas yang terpisah dari orang-

orang yang menciptakan dan menggunakannya. Maka yang dilakukan adalah

membuat dokumen yang berisi pengetahuan yang telah direkam dan

menyimpannya di suatu simpanan di mana dia bisa dengan mudah diakses.

2. Meningkatkan akses terhadap pengetahuan dan transfer atasnya

Menekankan pada aktivitas penyediaan akses ke pengetahuan atau

memfasilitasi transfer pengetahuan antar individu. Dalam hal ini, kesulitannya

biasanya terletak pada bagaimana menemukan orang dengan pengetahuan

yang dibutuhkan dan lalu secara efektif mentransfernya ke orang lainnya. Hal

ini juga akan tergantung pada peningkatan kapabilitas teknologi organisasi

bersangkutan. Aktivitas dari proyek ini biasanya berbasis komunal, semisal

berbentuk: komunitas online atau komunitas tatap muka, workshop, seminar,

8 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 9: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

sistem konferensi video desktop, scan dokumen dan perangkat berbagi

lainnya.

3. Menyuburkan lingkungan pengetahuan

Proyek ini terkait aktivitas membangun lingkungan berkontribusi untuk

penciptaan, penyebaran, dan penggunaan pengetahuan yang lebih efektif.

Aktivitas yang tercakup di sini semisal pembentukan kesadaran dan

pembudayaan perhatian terkait pentingnya berbagi pengetahuan. Termasuk

juga di dalamnya adalah bagaimana mengubah perilaku dan memberikan

insentif untuk berbagi pengetahuan.

4. Mengelola pengetahuan sebagai suatu aset

Fokusnya di sini adalah pada memperlakukan pengetahuan sebagaimana aset

lain di neraca keuangan. Namun sifat pengetahuan yang tidak secara konkret

berwujud memang membuatnya sangat susah untuk ditransformasi dan

diestimasi dalam konteks finansial.

9 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 10: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

Boeing 777 adalah sebuah pesawat badan lebar mesin kembar berjarak jauh dibuat

oleh Boeing Commercial Airplanes. Dia dapat membawa antara 305 - 550 penumpang dan

memiliki jangkauan dari 5.600 dampai 8.870 mil nautikal (10.400 sampai 16.400 km).

Penerbangan pertama 777 pada 1994. Program 777 dari Boeing merupakan sebuah proyek

besar setelah selesainya proyek 747. Total biaya pengembangan 777 diperkirakan sekitar $

6,3 miliar dan jumlah karyawan yang ditugaskan untuk proyek ini mencapai hampir 10.000

orang.

Dari awal, desain Boeing 777 cukup fleksibel untuk mengakomodasi turunan jetliners.

Karena semua turunan dari model tertentu bersama pemeliharaan, framing, serta prosedur

operasi, suku cadang dan komponen dikarenakan derivatif semacam itu memungkinkan

operator jasa penerbangan melayani pelanggan dengan pasar yang berbeda dengan biaya

yang lebih rendah. Boeing 777 adalah pesawat pertama yang dirancang sepenuhnya oleh

komputer. Catia adalah program komputer canggih Boeing yang dibeli dari Dasault Aviation

Perancis yang merupakan produsen pesawat tempur.

Aspek tambahan dari program 777 ini adalah pemberdayaan pekerja di jalur

perakitan. Manager pabrik mendorong para pekerja untuk bicara, memberikan saran dan

berpartisipasi dalam pengambilan keputusan. Selain itu pekerja juga diberdayakan untuk

membanding putusan yang dikeluarkan oleh manajemen.

Perusahaan Boeing memegang peranan yang sangat penting bagi industri pesawat

terbang di ekonomi global. Bersama perusahaan pesaingnya, Airbus, Boeing memainkan

duopoli dalam industri pembuatan pesawat jet komersial. Peran besar boeing dalam

pengembangan industri persawat komersial di dunia dapat dilihat dengan diciptakannya

produk yang bersifat global dan digunakan hampir di seluruh dunia. Dalam memproduksi

777, Boeing bekerja sama dengan 12 perusahaan internasional yang berlokasi di 12 negara,

dan 18 perusahaan AS yang berada di 12 negara bagian. Di antara perusahaan pemasok asing

ada yang berada di Jepang, Britania, Australia, Italia, Korea, Brasil, Singapura, dan Irlandia;

di antaranya subkontraktor utama dari AS yaitu perusahaan Grumman Rockwell (kemudian

bergabung dengan Boeing), Honeywell, United Technologies, Bendix dan korporasi

Sunstrand. Dari semua yang berpartisipasi, Jepang memegang peranan terbesar. Boeing

menggunakan subkontraktor global sebagai salah satu alat pemasaran juga.

10 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 11: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

Menurut analisa kami, Perusahaan Penerbangan Boeing telah menerapkan Konseptual

Knowledge Management dalam rangka menghadapi penggunaan sistem komputer baru

mereka dimana Model Konseptual Knowledge Management yang menyajikan enam phase

dari pelajaran pengetahuan telah diterapkan Perusahaan Penerbangan Boeing dengan

penjelasan sbb:

1. Penciptaan arti atau visi bersama dari tujuan pengembangan pengetahuan.

Visi perusahaan penerbangan Boeing secara umum adalah “People working

together as global enterprise for aerospace leadership”. Visi dalam Knowledge

Management yang diterapkan oleh Boeing adalah “Knowledge without border”,

yang artinya masing-masing stake holder di dalam perusahaan dapat saling

bertukar pengetahuan tanpa batas untuk mendukung visi perusahaan. Lingkungan

yang terbuka terhadap pertukaran pengetahuan ini diharapkan mampu menciptakan

daya saing, kemampuan bertahan, dan meningkatkan produktifitas.

2. Penyediaan informasi

Dashboard Knowledge Management pada Boeing adalah suatu Corporate

Portal yang menyediakan semua informasi knowledge di dalam perusahaan. Untuk

lini level bawah, sebuah Corporate Portal berguna untuk menampilkan informasi

informasi mengenai target, deadline, hingga perancangan dan proses perakitan

pesawat pada proyek 777. Knowledge ini akan sangat berguna dalam

pengembangan proyek agar berjalan lancar sesuai rencana.

Pada lini manajerial tingkat menengah, Corporate Portal dapat dijadikan

sebagai salah satu referensi bahan laporan untuk diberikan kepada Pimpinan

tingkat atas sebagai pengambil keputusan. Para manajer menengah pun dapat

menyebarkan knowledge yang bermanfaat bagi perusahaan dengan lebih terbuka

melalui Corporate Portal.

Untuk lini Eksekutif tingkat atas, Corporate Portal dapat sangat berguna

sebagai salah satu sumber informasi dalam proses pengambilan keputusan. Melalui

Corporate Portal ini pula, para pimpinan dapat berbagi knowledge kepada seluruh

karyawan mengenai pencapaian, posisi, kondisi, hingga keadaan perusahaan

terhadap para pesaingnya di dunia industri. Penyebaran knowledge seperti ini dapat

11 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 12: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

mengembangkan kreativitas para karyawan sehingga mampu memberikan

kontribusi maksimal kepada Boeing.

3. Penginduksian pemrosesan internal bagi penciptaan pengetahuan individual

Salah satu aspek implementasi dalam hal Knowledge Management pada

Boeing adalah Pemberdayaan Karyawan dengan budaya kerja Open Management

atau Manajemen Terbuka. Para manajer Boeing selalu memotivasi para pekerjanya

dari semua tingkatan agar berani berbicara, menyampaikan pendapat atau saran,

serta ikut berperan dalam pengambilan keputusan.

Para pekerja perakitan Boeing 777 mengungkapkan tingkat tinggi kepuasan

kerja di bawah program baru. Sekarang pekerja pabrik diperlakukan lebih baik dan

dimotivasi untuk mengungkapkan gagasan. Seorang juru bicara serikat pekerja

melaporkan bahwa di bawah program 777, manajer cenderung untuk menanggapi

masalah sebagai kesempatan untuk belajar dari kesalahan daripada harus saling

menyalahkan. Perwakilan serikat pekerja menambahkan, di bawah program 777,

manajer lebih menghargai hak-hak pekerja melalui kesepakatan tawar-menawar.

4. Pengkonversian pengetahuan individual ke dalam pembelajaran kelompok

Keberhasilan networking dalam menunjang implementasi Knowledge

Management di Boeing juga diperlihatkan pada proyek 777. Pesawat 777 adalah

pesawat Boeing pertama yang dirancang seluruhnya secara terkomputerisasi

melalui sistem Catia yang menghubungkan antar anggota tim proyek. Dalam

Program 777, dua belas perusahaan yang berlokasi di 10 negara, dan 18 perusahaan

amerika yang berlokasi di 12 negara bagian, dikontrak oleh Boeing untuk

membantu produksi 777. Dalam pelaksanaan Knowledge Acquisition dari

perusahaan-perusahaan tersebut, dukungan infrastruktur networking

terimplementasi dengan cukup baik sehingga mampu membantu kelancaran proyek

777 dengan maksimal.

5. Penyebaran pengetahuan ke level organisasional lainnya; dan

Dalam project Boeing Program 777, sekitar 30 tim tingkatan atas dan lebih

dari 230 tim perancangan desain dari level di bawahnya bekerja secara bersama-

12 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 13: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

sama. Semua anggota tim saling terhubung melalui Catia (Computer Aided Three

dimensional Interactive Application).

Keberhasilan penerapan organizational learning dan networking dalam

menunjang atau hasil dari implementasi Knowledge Management di Boeing bisa

dikatakan cukup baik. Ini dapat terlihat dari budaya knowledge sharing yang

terlaksana dengan baik, terutama pada proyek 777. Pimpinan Boeing selalu

memotivasi para karyawannya dari semua tingkatan agar berani berbicara,

menyampaikan pendapat atau saran, serta ikut berperan dalam pengambilan

keputusan sehingga tercipta proses organizational learning pada setiap karyawan.

Cara ini merupakan salah satu kunci sukses Boeing pada proyek 777.

Selama tahap perancangan 777, Para pimpinan Boeing mengadakan

pertemuan setiap minggunya yang disebut ”Muffin Meeting”. Dalam pertemuan ini

tidak ada susunan agenda, pembatasan waktu, ataupun pemungutan suara.

Pertemuan ini diadakan untuk mendiskusikan masalah project 777 dengan

dipimpin oleh Condit sendiri secara informal, dan mempersilakan setiap pimpinan

untuk mengungkapkan ide masing-masing. Dengan gaya santai dan saling terbuka

antar pimpinan seperti ini, Condit percaya bahwa semangat kerja dapat meningkat

sehingga dapat meningkatkan pula produktifitas kerja.

6. Pengaplikasian pengetahuan secara praktis

Program komputer Catia membantu insinyur mengidentifikasi lebih dari

10.000 gangguan yang tidak terdeteksi hingga perakitan, atau sampai sesudah

dikirimkan. Mengurangi kebutuhan untuk merekayasa ulang, merencanakan ulang,

memperbaruhi dan mempermudah proses penyesuaian, upaya inovatif Boeing

diakui lagi. Pada tahun 1993, Lembaga Smithsonian menganugerahkan Boeing 777

dengan penghargaan tahunan Computerworld untuk kategori manufaktur.

Implementasi Knowledge Management atau Manajemen Pengetahuan juga

memberikan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan Boeing baik secara langsung

maupun tidak langsung, beberapa manfaat knowledge management atau manajemen

pengetahuan bagi Perusahaan Penerbangan Boeing, antara lain:

1. Penghematan waktu dan biaya.

13 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 14: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

Dengan adanya sumber pengetahuan yang terstruktur dengan baik, maka

perusahaan akan mudah untuk menggunakan pengetahuan tersebut untuk konteks

yang lainnya, sehingga perusahaan akan dapat menghemat waktu dan biaya. Dalam

menjalankan bisnisnya, Boeing menerapkan strategi kekuatan leverage, yaitu

kemampuan melakukan lebih banyak hal dengan sumber daya yang lebih sedikit.

Contohnya adalah pada produksi pertama Jet Boeing 707 pada tahun 1958. Hanya

dengan bantuan pemerintah, Boeing mampu membuat pesawat yang menjadi

terobosan besar dalam sejarah penerbangan komersial, sehingga dijadikan landasan

dalam mempertahankan model jet berikutnya.

2. Peningkatan aset pengetahuan.

Sumber pengetahuan akan memberikan kemudahaan kepada setiap karyawan

untuk memanfaatkannya, sehingga proses pemanfaatan pengetahuan di lingkungan

perusahaan akan meningkat, yang akhirnya proses kreatifitas dan inovasi akan

terdorong lebih luas dan setiap karyawan dapat meningkatkan kompetensinya.

Knowledge Management dalam Boeing di mulai dengan memberdayakan para

karyawan Boeing untuk turut serta berperan menyumbangkan kontribusinya dalam

membangun mega proyek 777 dan pada akhirnya kontribusi mereka berhasil

dengan luar biasa yang dapat dilihat dari revenue penjualan Boeing 777

mengalahkan rival sejawat Boeing yaitu Airbus.

3. Kemampuan beradaptasi.

Perusahaan akan dapat dengan mudah beradaptasi dengan perubahan

lingkungan bisnis yang terjadi. Untuk bertahan dalam persaingan dan perubahan

ekonomi global, Boeing juga menerapkan strategi untuk membuka wilayah

ataupun pasar yang baru dan potensial. Pengembangan Boeing 707 pun diproduksi

menjadi 2 jenis pesawat jet, yaitu untuk kepentingan militer dan penerbangan

komersial.

Boeing 747 diperkenalkan pada tahun 1970. Perkembangan 747 dipertaruhkan

oleh Boeing dengan menginvestasikan hampir seluruh total kekayaan Boeing

dalam proyek 747 tersebut. Hal ini menjadikan Boeing berada di ambang

kebangkrutan. Boeing melakukan penghematan dalam rangka menanggulangi

resesi yang dibarengi dengan inefisiensi produk dan meningkatnya jumlah biaya.

14 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 15: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

Dalam jangka panjang, investasi besar-besaran Boeing terhadap 747-nya ternyata

menuai keuntungan yang luar biasa dan memaksa pesaingnya yaitu Lockheed dan

McDonnel Douglass tertinggal jauh dibelakang dan mulai keluar dari pasar.

4. Peningkatan produktfitas.

Pengetahuan yang sudah ada dapat digunakan ulang untuk proses atau produk

yang akan dikembangkan, sehingga produktifitas dari perusahaan akan meningkat.

Boeing mengembangkan model-model yang sukses di pasaran yaitu Boeing 737,

Boeing 757, dan Boeing 767 pada tahun 1990-an. Kesemuanya itu menghasilkan

keuntungan yang luar biasa bagi Boeing hingga pada tahun 1995 Boeing mulai

mengenalkan Boeing 777 yang menjadikan Boeing sebagai produsen pesawat jet

komersial yang paling berhasil.

15 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 16: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

KESIMPULAN DAN SARAN

Enam phase dari pelajaran pengetahuan Konseptual Knowledge Management telah

diterapkan di perusahaan penerbangan Boeing dalam rangka memastikan keberhasilan

instalasi sistem komputer baru mereka. Implementasi Knowledge Management atau

Manajemen Pengetahuan juga memberikan pengaruh positif terhadap proses bisnis

perusahaan penerbangan Boeing baik secara langsung maupun tidak langsung.

Nilai Knowledge Management dan pembelajaran yang didapat dari kasus Boeing

antara lain:

a) Perlunya budaya keterbukaan dan Knowledge Sharing dalam suatu perusahaan.

Pada proyek 777, terbukti bahwa dengan gaya santai dan saling terbuka antar

pimpinan seperti pada “Muffin Meeting”, semangat kerja dapat meningkat sehingga

dapat meningkatkan pula produktivitas kerja.

b) Pentingnya Memotivasi para karyawan perusahaan.

Manajer boeing mendorong para pekerja dari setiap tingkatan untuk berbicara,

memberikan saran, dan berpartisipasi dalam pengambilan keputusan. Ini dapat

meningkatkan kemampuan para karyawan dan memaksimalkan potensi yang ada pada

setiap karyawan.

c) Penyediaan infrastruktur yang menunjang sebagai sarana pengelolaan pengetahuan

yang merupakan asset bagi perusahaan.

Penerapan Dashboard Knowledge Management pada Boeing yaitu melalui suatu

Corporate Portal yang menyediakan semua informasi knowledge di dalam

perusahaan.

16 | S e m i n a r M a n a j e m e n

Page 17: sites.google.com · Web viewApakah implementasi Knowledge Management memberikan manfaat dan pengaruh positif terhadap proses bisnis perusahaan penerbangan Boeing? LANDASAN TEORI Knowledge

DAFTAR PUSTAKA

1. Boeing.

http://www.boeing.com 1995 - 2013

2. Davenport, T; De Long, D. 1999-2000. "Successful Knowledge Management

Projects". The Knowledge Management Yearbook

3. Institut Manajemen Telkom. 2012. Knowledge Management Of Boeing Company

4. Nonaka dan Takeuchi. 1995. Knowledge Management Cycle

5. Supriyanto. 2010. Jurnal Review Perusahaan yang Menerapkan Knowledge

Management System (KMS)

6. The Boeing Company. 2010. Form 10-K

http://www.sec.gov/Archives/edgar/data/12927/000119312511028490/

d10k.htm#rom117824_8 United States Securities and Exchange Commission.

Diakses July 1, 2011.

7. Wiig. 1993. Knowledge Management Foundation

8. Wikipedia Indonesia. Boeing

http://id.wikipedia.org/wiki/Boeing

9. Zurnali Cut. 2008. Knowledge Management

17 | S e m i n a r M a n a j e m e n